Vale
Annual Report 2019

Plain-text annual report

Growing Sustainably 2019 Laporan Tahunan Annual Report CatataN uNtuk pembaCa LapoRaN Note to the ReadeRs of the RepoRt Peringatan atas Pernyataan-pernyataan Mengenai Masa Depan Cautionary Note on Forward-looking Statements Dalam dokumen ini mungkin terdapat pernyataan mengenai rencana, proyeksi, strategi dan tujuan tertentu Perseroan, yang bukan merupakan pernyataan fakta historis dan perlu dipahami sebagai pernyataan mengenai masa depan berdasarkan hukum yang berlaku. This document may contain statements regarding the Company’s plans, projections, strategies and objectives that are not statements of historical fact and should be treated as forward- looking statements based on applicable laws. Pernyataan mengenai masa depan tergantung pada risiko dan ketidakpastian yang dapat menyebabkan keadaan dan hasil aktual Perseroan di masa depan berbeda dari yang diharapkan atau diindikasikan. Tidak ada jaminan bahwa hasil-hasil yang diantisipasi oleh Perseroan, atau diindikasikan oleh pernyataan- pernyataan mengenai masa depan, akan tercapai. Forward-looking statements are subject to risks and uncertainties that may cause actual events, and the Company’s future results, to be different than expected or indicated by such statements. No assurances can be given that the results anticipated by the Company, or indicated by such forward-looking statements, will be achieved. Catatan atas Tabel dan Grafik Notes on Tables and Graphics • Tabel dan grafik pada Laporan ini memaparkan data numerik dengan standar penulisan mengikuti kaidah bahasa Inggris. Pemaparan numerik dalam teks menggunakan standar kaidah bahasa Inggris dan Indonesia, sesuai konteksnya. • Semua satuan ukuran nikel dalam matte dan mineral lain dalam Laporan ini adalah metrik ton, dengan ketentuan satu metrik ton sama dengan 2.204,62 pon, dan disajikan dalam laporan sebagai “ton”. • For all tables and graphs presenting numerical data, the English standard is used. Where numerical values are presented in text format, English and Indonesian standards are used respectively. • All measurements of nickel in matte and other mined materials are reported in metric tons, with one metric ton being equal to 2,204.62 pounds, and represented as “ton”. 2 2019 annual report Keberlanjutan tema Theme Continuity Theme Journey 2017 2018 2019 Growing Sustainably Tumbuh secara Berkelanjutan Setelah melewati 50 tahunnya sebagai produsen nikel terkemuka di Indonesia, PT Vale Indonesia Tbk ("PT Vale") meneruskan perjalanan dengan tetap berpegang teguh pada semangat untuk terus tumbuh sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan. ‘Keberlanjutan’ telah menjadi komitmen PT Vale selama bertahun-tahun dan menjadi dasar bagi Perseroan untuk meningkatkan kinerja ekonomi, lingkungan dan sosial. Meneruskan proyek yang sedang berjalan dengan optimal, mendapatkan penilaian kinerja PROPER Hijau untuk lingkungan, mempertahankan kinerja kesehatan dan keselamatan kerja, serta menjaga hubungan yang harmonis dengan masyarakat dan semua pemangku kepentingan menjadi bentuk tanggung jawab PT Vale. Semua yang PT Vale lakukan merupakan bagian untuk menciptakan nilai yang mendukung pertumbuhan berkelanjutan, sejalan dengan Visi dan Misi Perseroan. After 50 years, as a leading nickel producer in Indonesia, PT Vale Indonesia Tbk ("PT Vale") continues its journey by staying true to the spirit of growing in line with the sustainable development goals. 'Sustainability' has been PT Vale's long commitment for years and the foundation for improving its economic, environmental and social performance. Continuing the ongoing projects optimally, receiving a Green PROPER performance evaluation for the environment, maintaining occupational health and safety performance, as well as preserving the harmonious relations with the communities and all stakeholders, have been the result of PT Vale's responsible actions. Everything PT Vale does has created values to support sustainable growth, in line with the Company's Vision and Mission. laporan taHunan 2019 3 Daftar Isi Table of Contents Keberlanjutan Tema | Theme Continuity Pokok-pokok Pencapaian Kinerja 2019 Performance Highlights 2019 Ikhtisar Data Keuangan Penting | Financial Highlights Informasi Saham | Shares Information Informasi Mengenai Obligasi, Sukuk, atau Obligasi Konversi | Information Related to Bonds, Sukuk, or Convertible Bonds Laporan Direksi | Board of Directors’ Report 3 6 8 9 12 14 24 34 51 53 54 64 76 82 85 86 87 Produk dan Cadangan Mineral Product and Mineral Reserves Struktur Organisasi dan Pejabat Senior Perseroan The Company's Organizational Structure and Senior Officers Profil Direksi | Board of Directors’ Profiles Profil Dewan Komisaris | Board of Commissioners’ Profiles Karyawan Perseroan | Company Employees Daftar Pemegang Saham | List of Shareholders Kronologi Pencatatan Saham dan Efek Lain Chronology of Shares and Other Securities Listings Lembaga dan/atau Profesi Penunjang Pasar Modal Capital Market Supporting Institutions and/or Professionals Entitas Anak dan Alamat Entitas Anak Subsidiaries Names and Addresses Laporan Dewan Komisaris | Board of Commissioners’ Report 88 Penghargaan dan Sertifikasi | Awards and Certifications Surat Pernyataan Anggota Direksi dan Anggota Dewan Komisaris tentang Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan 2019 | Board of Directors’ and Board of Commissioners’ Statement of Responsibility for 2019 Annual Report 90 Informasi Pada Situs Perseroan dan Penyampaian Laporan Information on The Company Website and Submission of Reports 91 Peristiwa Penting | Significant Events Profil Perusahaan Company Profile 36 Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion & Analysis 93 37 39 Sekilas PT Vale | PT Vale at a Glance Riwayat Singkat Perseroan | Brief History of The Company 94 Tinjauan Operasional | Operational Overview 40 Wilayah Konsesi | Concession Area 41 Visi, Misi dan Nilai-Nilai Perseroan Company Vision and Mission and Values 42 Nilai-Nilai Perseroan | Company Values 47 Kegiatan Operasi dan Usaha Operational and Business Activities 99 Tinjauan Kinerja Per Segmen Operasi dan Usaha Performance Overview By Operational and Business Segment 112 Kinerja Keuangan Komprehensif Comprehensive Financial Performance 138 Rasio Keuangan | Financial Ratios 4 2019 annual report 141 Struktur Modal dan Kebijakan Struktur Modal Capital Structure and Capital Structure Policy 142 Ikatan Material untuk Investasi Barang Modal Material Commitment for Capital Investment 144 Perbandingan Antara Target pada Awal Tahun Buku dengan Pencapaian (Realisasi) | Comparison Between Target at the Start of the Year and Realization 146 Target dan Proyeksi Tahun 2020 2020 Targets and Projection 147 Prospek Usaha dan Kelangsungan Usaha Business Prospects and Business Continuity 208 Direksi | Board of Directors 226 Uraian Mengenai Pemegang Saham Utama dan Pengendali Description Regarding Majority and Controlling Shareholders 226 Hubungan Afiliasi Antara Anggota Dewan Komisaris, Direksi dan Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali Affiliate Relationships Between Members of the Board of Commissioners, Board of Directors and Majority and/or Controlling Shareholders 227 Organ Penunjang Dewan Komisaris dan Direksi | Board of Commissioners and Board of Directors Supporting Bodies 228 Komite Audit | Audit Committee 150 Aktivitas Eksplorasi dan Cadangan Bijih Nikel Exploration Activities and Nickel Ore Reserves 236 Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi Governance, Nomination and Remuneration Committee 150 Informasi dan Fakta Material yang Terjadi Setelah Tanggal Laporan | Material Information and Facts After the Date of the Audited Report 243 Komite Mitigasi Risiko | Risk Mitigation Committee 249 Sekretaris Perusahaan | Corporate Secretary 151 Aspek Pemasaran | Marketing Aspects 258 Unit Audit Internal | Internal Audit Unit 152 Uraian Mengenai Dividen | Description of Dividend 266 Akuntan Publik | Public Accountant 154 Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Use of Initial Public Offering Proceeds Realization 154 Informasi Material Mengenai Investasi, Ekspansi, Penggabungan Usaha, Akuisisi, Restrukturisasi Utang dan Transaksi Mengandung Benturan Kepentingan Material Information Related to Investments, Expansions, Mergers, Acquisitions, Debt Restructuring, and Conflict of Interest Transactions 155 Perubahan Ketentuan Peraturan Perundang-Undangan yang Berpengaruh Signifikan Terhadap Perseroan | Amendments to Laws and Regulations that Significantly Influence on the Company 156 Perubahan Kebijakan Akuntansi Changes in Accounting Policies Laporan Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Report 161 162 Peningkatan Praktik GCG Berkesinambungan dan Pembaruan GCG Tahun 2019 Continuous Improvement of GCG Practice and 2019 GCG Update 163 Kebijakan GCG | GCG Policies 166 Struktur Tata Kelola Perseroan Corporate Governance Structure 167 Rapat Umum Pemegang Saham General Meeting of Shareholders 187 Dewan Komisaris | Board of Commissioners 267 Sistem Pengendalian Internal | Internal Control System 271 Sistem Manajemen Risiko | Risk Management System 283 Perkara Penting yang Dihadapi | Important Cases Faced 285 Informasi tentang Sanksi Administratif terhadap Perseroan Information Regarding Administrative Sanctions to The Company 285 Divisi Kode Etik dan Perilaku | Ethics and Conduct Office 285 Informasi tentang Kode Etik | Information on Code of Ethics 289 Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan dan/atau Manajemen (ESOP/MSOP) | Employee and/or Management Share Ownership Program (ESOP/MSOP) 289 Sistem Pelaporan Pelanggaran | Whistleblowing System 293 294 Kebijakan Mengenai Keberagaman Komposisi Dewan Komisaris dan Direksi | Board of Commissioners and Board of Directors Composition Diversity Policy Penerapan atas Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka Implementation of Corporate Governance Guidelines of Public Company 301 Penilaian Penerapan GCG | GCG Implementation Assessment 302 Akses Informasi dan Data Perusahaan Information Access and Corporate Data Laporan Keuangan Audit 2019 Audited Financial Statement 303 368 Referensi POJK dan SEOJK | POJK and SEOJK Reference laporan taHunan 2019 5 pokok-pokok pencapaian Kinerja 2019 2019 Performance Highlights Harga realisasi rata-rata Average Realized Price 10,855 AS$ US$ per ton naik 6% dibanding tahun 2018 sebesar AS$10.272 per ton increase of 6% compared to US$10,272 per ton in 2018 total Cadangan terbukti Total Proven Reserves 66.2 juta ton (DKP) million tons (DKP) total Cadangan terkira Total Probable Reserves 41.4 juta ton (DKP) million tons (DKP) turun dibanding tahun 2018 sebesar 101,8 juta ton (DKP). naik dibanding tahun 2018 sebesar 14,7 juta ton (DKP) decreased compared to 101.8 million tons (DKP) in 2018 increased compared to 14.7 million tons (DKP) in 2018 pendapatan Revenue AS$ US$ 782.0 juta million naik 1% dibanding tahun 2018 sebesar AS$776,9 juta. increase of 1% compared to US$776.9 million in 2018. EBITDA yang Disesuaikan Adjusted EBITDA AS$ US$ 232.4 juta million Biaya Kas Cash Cost AS$ US$ 7,403 per ton turun 1% dibanding tahun 2018 sebesar AS$235,7 juta. decrease of 1% compared to US$235.7 million in 2018. naik 4% dibanding tahun 2018 sebesar AS$7.110 per ton. increase of 4% compared to US$7,110 per ton in 2018. 6 2019 annual report Harga Saham per 31 Desember 2019 Share Price as at December 31, 2019 IDR 3,640 per saham per share produksi nikel dalam Matte Nickel in Matte Production 71,025 tons penjualan nikel Matte Nickel Matte Sales 72,044 tons turun 5% dibanding tahun 2018 sebesar 74.806 ton. decrease of 5% compared to 74,806 tons in 2018. turun 5% dibanding tahun 2018 sebesar 75.631 ton. decrease of 5% compared to 75,631 tons in 2018. Kesehatan dan Keselamatan Kerja Occupational Health and Safety 0.53 total recordable Injury Frequency rate (trIFr) lebih tinggi dibanding tahun 2018 sebesar 0,50. higher than 0.50 in 2018. Pengelolaan Lingkungan Environmental Management proper HIJau Dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan ("KLHK") Republik Indonesia. GREEN PROPER from the Ministry of Environment and Forestry of the Republic of Indonesia. Intensitas SO2 rata-rata 0,72 SO2/kg Ni, lebih rendah dibandingkan nilai baku mutu 0,80 SO2/kg Ni Average SO2 intensity 0.72 SO2/kg Ni, lower than 0.80 SO2/kg Ni threshold. laporan taHunan 2019 7 Ikhtisar Data Keuangan penting Financial Highlights Dinyatakan dalam ribuan dolar AS, kecuali dinyatakan lain Expressed in thousands of US dollars, unless otherwise stated uraian 2019 2018 2017 2016 2015 description Ikhtisar Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain | Profit or Loss and Other Comprehensive Income Highlights Pendapatan Beban Pokok Pendapatan Laba Bruto Laba/(Rugi) Sebelum Pajak Penghasilan (Beban)/Manfaat Pajak Penghasilan (31,736) (22,105) 7,749 Laba/(Rugi) Tahun Berjalan 57,400 60,512 (15,271) 782,012 776,900 629,334 584,143 789,745 (665,558) (672,899) (622,780) (550,018) (671,389) 116,454 89,136 104,001 6,554 82,617 (23,020) 34,125 5,165 (3,259) 1,906 118,356 69,828 (19,327) 50,501 Revenue Cost of Revenue Gross Profit Profit/(Loss) Before Income Tax Income Tax (Expense)/Benefit Profit/(Loss) for the Year Laba/(Rugi) Bersih Setelah Pajak yang Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk* Laba/(Rugi) Bersih Setelah Pajak yang Diatribusikan Kepada Kepentingan Non- Pengendali* Jumlah Penghasilan Komprehensif yang Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk* Jumlah Penghasilan Komprehensif yang Diatribusikan Kepada Kepentingan Non- Pengendali* Total Penghasilan Komprehensif Lain Jumlah Laba/(Rugi) Komprehensif Tahun Berjalan N/A N/A N/A N/A 566 N/A N/A N/A N/A N/A N/A N/A N/A N/A N/A N/A N/A N/A N/A N/A N/A Net Profit/(Loss) After Tax Attributable to the Owners of the Parent* Net Profit/(Loss) After Tax Attributable to Non- Controlling Interests* Comprehensive Income Attributable to the Owners of the Parent* Comprehensive Income Attributable to the Non-Controlling Interests* 3,848 49 (1,274) (1,879) Total Other Comprehensive Income 57,966 64,360 (15,222) 632 48,604 Total Comprehensive Income/(Loss) for the Year Jumlah Saham Beredar (Dalam Ribuan Lembar) 4,119,596 2,630,527 3,384,111 3,252,982 2,281,124 Total Outstanding Shares (in thousand shares) Laba/(Rugi) Per Saham (Dalam IDR) – Dasar dan Dilusian Dividen Per Saham (Dalam IDR) EBITDA yang Disesuaikan 80.28 88.71 (20.42) 0 0 0 2.69 0 68.98 0 232,367 235,673 111,635 134,966 214,682 Earnings/(Loss) per Share (in IDR) – Basic and Diluted Dividend per Share (in IDR) Adjusted EBITDA Kas dan Setara Kas Piutang Usaha Persediaan Aset Lancar Lain-lain Aset Lancar Aset Tidak Lancar Lain-lain Aset Tetap Jumlah Aset Utang Usaha Liabilitas Jangka Pendek Lain-lain Liabilitas Jangka Panjang Jumlah Liabilitas Jumlah Ekuitas Ikhtisar Posisi Keuangan | Financial Position Highlights 249,035 107,295 147,961 84,022 588,313 166,913 301,153 124,248 131,779 73,818 630,998 136,944 221,699 165,577 117,726 92,054 597,056 93,714 185,560 146,616 129,796 137,182 599,154 93,685 194,754 78,200 104,066 217,880 594,900 90,959 1,467,462 1,434,510 1,493,789 1,532,653 1,603,302 2,222,688 2,202,452 2,184,559 2,225,492 2,289,161 97,408 39,144 144,443 280,995 91,181 84,159 143,385 318,725 60,940 68,360 235,892 365,192 64,274 67,715 258,914 390,903 85,636 62,863 306,705 455,204 1,941,693 1,883,727 1,819,367 1,834,589 1,833,957 Cash and Cash Equivalents Trade Receivables Inventories Other Current Assets Current Assets Other Non-Current Assets Fixed Assets Total Assets Trade Payables Other Current Liabilities Non-Current Liabilities Total Liabilities Total Equity Jumlah Liabilitas dan Ekuitas 2,222,688 2,202,452 2,184,559 2,225,492 2,289,161 Total Liabilities and Equity Belanja Modal/Investasi Modal Kerja Bersih Investasi pada Entitas Anak/Asosiasi 166,367 451,761 1,440 103,369 455,658 0 68,525 467,756 0 Margin Laba Bersih Margin Laba Kotor Margin Operasi Imbalan Ekuitas Rata-rata Imbalan Aset Rata-rata Utang/Ekuitas Utang/Aset Periode Penagihan (Hari) Periode Persediaan (Hari) Rasio Lancar Rasio Keuangan | Financial Ratios 7% 15% 11% 3% 3% 0% 0% 53 86 8% 13% 11% 3% 3% 2% 2% 67 76 4.31 3.60 (2)% 1% (3)% (1)% (1)% 4% 3% 89 97 4.62 60,660 467,165 106,390 446,401 Capital Expenditures/Investments Net Working Capital 0 0% 6% 2% 0% 0% 6% 5% 69 123 4.54 0 Investment in Subsidiaries/Associate Entities 6% 15% 10% 3% 2% 8% 6% 39 96 4.01 Net Profit Margin Gross Profit Margin Operational Margin Average Return on Equity (ROE) Average Return on Assets (ROA) Debt/Equity Debt/Assets Receivables Turnover (Days) Inventory Turnover (Days) Current Ratio * Perseroan tidak secara khusus mengatribusikan Laba (Rugi) Tahun Berjalan dan Laba (Rugi) Komprehensif kepada Pemilik Entitas Induk maupun Kepentingan Non-Pengendali The Company does not specifically attribute Profit (Loss) for The Year and Comprehensive Profit (Loss) to the Owners of the Parent and Non-Controlling Interests 8 2019 annual report ASet Assets (dalam jutaan AS$ | in million US$) LIABILItAS Liabilities (dalam jutaan AS$ | in million US$) ekuItAS Equity (dalam jutaan AS$ | in million US$) 3 2 2 , 2 2 0 2 , 2 5 8 1 , 2 5 2 2 , 2 9 8 2 , 2 5 5 4 1 9 3 5 6 3 9 1 3 1 8 2 2 4 9 , 1 3 8 8 , 1 9 1 8 , 1 5 3 8 , 1 4 3 8 , 1 2019 2018 2017 2016 2015 2019 2018 2017 2016 2015 2019 2018 2017 2016 2015 PeNDAPAtAN Revenue (dalam ribuan AS$ | in thousand US$) LABA/(RuGI) tAHuN BeRJALAN Profit/(Loss) For The Year (dalam ribuan AS$ | in thousand US$) eBItDA yANG DISeSuAIkAN Adjusted EBITDA (dalam ribuan AS$ | in thousand US$) 2 1 0 , 2 8 7 0 0 9 , 6 7 7 5 4 7 , 9 8 7 4 3 3 , 9 2 6 3 4 1 , 4 8 5 0 0 4 , 7 5 2 1 5 , 0 6 1 0 5 , 0 5 ) 1 7 2 , 5 1 ( 6 0 9 , 1 7 6 3 , 2 3 2 3 7 6 , 5 3 2 2 8 6 , 4 1 2 6 6 9 , 4 3 1 5 3 6 , 1 1 1 2019 2018 2017 2016 2015 2019 2018 2017 2016 2015 2019 2018 2017 2016 2015 Informasi Saham Shares Information Harga penutupan (dalam IDR) Closing price (in IDR) Volume Perdagangan Harian (dalam jutaan saham) Daily Trading Volume (in million shares) 6,000 5,000 4,000 3,000 2,000 1,000 0 8 1 ’ n a J 8 1 ’ b e F 8 1 ’ r a M 8 1 ’ r p A 8 1 ’ y a M 8 1 ’ n u J 8 1 ’ l u J 8 1 ’ g u A 8 1 ’ p e S 8 1 ’ t c O 8 1 ’ v o N 8 1 ’ c e D 9 1 ’ n a J 9 1 ’ b e F 9 1 ’ r a M 9 1 ’ r p A 9 1 ’ y a M 9 1 ’ n u J laporan taHunan 2019 9 1 ’ l u J 180 160 140 120 100 80 60 40 20 0 9 9 1 ’ g u A 9 1 ’ p e S 9 1 ’ t c O 9 1 ’ v o N 9 1 ’ c e D PeRGeRAkAN HARGA SAHAm Share Price Movements harga saham Share Price peredaran saham di pasar Reguler Shares Trading in Regular Market bulan Month tertinggi Highest terendah Lowest penutupan Closing Volume IDR IDR IDR Unit Nilai Value IDR frekuensi Frequency IhsI Individual Index x 2019 Jumlah saham beredar Total Shares Registered Jumlah saham Quantity of Shares kapitalisasi pasar Market Capitalization IDR AS$ (000) US$ (000) Januari January Februari February Maret March April Mei | May Juni | June Juli | July Agustus August 3,860 3,050 3,850 408,824,000 1,447,673,404,000 74,355 1,571 9,936,338,720 38,254,904,072,000 2,718,512 4,020 3,480 3,740 282,995,600 1,062,718,802,000 61,370 1,527 9,936,338,720 37,161,906,812,800 2,642,718 3,970 3,310 3,390 183,496,700 668,294,918,000 45,515 1,384 9,936,338,720 33,684,188,260,800 2,364,798 3,590 3,040 3,170 3,300 2,980 2,410 2,720 2,840 3,050 2,700 3,120 3,030 165,894,600 543,496,746,000 178,400,400 489,639,411,000 102,228,900 301,990,345,000 408,653,100 1,249,948,885,000 40,176 39,212 30,329 79,704 1,245 1,102 1,273 1,237 9,936,338,720 30,305,833,096,000 2,131,962 9,936,338,720 26,828,114,544,000 1,865,006 9,936,338,720 31,001,376,806,400 2,192,304 9,936,338,720 30,107,106,321,600 2,146,521 3,600 2,750 3,530 499,964,300 1,621,014,907,000 78,776 1,441 9,936,338,720 35,075,275,681,600 2,463,670 September 4,320 3,480 3,510 684,051,700 2,625,817,588,000 107,031 1,433 9,936,338,720 34,876,548,907,200 2,460,600 Oktober October 3,960 3,310 3,710 762,297,500 2,772,477,295,000 121,424 1,514 9,936,338,720 36,863,816,651,200 2,631,626 November 3,740 2,950 3,000 233,846,300 795,854,857,000 52,882 1,224 9,936,338,720 29,809,016,160,000 2,113,815 Desember December harga 2019 price Jumlah | total Januari January Februari February Maret March April Mei | May Juni | June Juli | July Agustus August 3,680 2,960 3,640 208,942,700 707,508,004,000 52,222 1,486 9,936,338,720 36,168,272,940,800 2,593,637 4,320 2,410 3,640 4,119,595,800 14,286,435,162,000 782,996 2018 3,890 2,920 3,750 288,660,800 965,154,283,000 46,589 1,531 9,936,338,720 37,261,270,200,000 2,777,997 3,860 3,310 3,390 259,315,200 924,309,024,000 40,867 1,384 9,936,338,720 33,684,188,260,800 2,457,444 3,370 2,740 2,790 273,235,200 826,136,361,000 47,555 1,139 9,936,338,720 27,722,385,028,800 2,015,294 3,810 3,880 4,300 4,720 2,780 3,020 3,790 3,880 3,160 3,860 4,040 4,370 309,759,400 1,028,827,674,000 174,110,800 613,584,685,000 129,428,800 524,333,521,000 167,553,300 724,630,770,000 50,213 41,403 25,587 50,091 1,290 1,576 1,649 1,784 9,936,338,720 31,398,830,355,200 2,262,653 9,936,338,720 38,354,267,459,200 2,749,213 9,936,338,720 40,142,808,428,800 2,786,921 9,936,338,720 43,421,800,206,400 3,012,683 4,580 3,750 3,800 130,538,300 537,379,804,000 52,453 1,551 9,936,338,720 37,758,087,136,000 2,566,657 September 3,770 3,110 3,710 270,055,000 927,298,903,000 62,228 1,514 9,936,338,720 36,863,816,651,200 2,469,276 Oktober October 3,700 2,830 2,920 241,030,000 786,597,493,000 55,528 1,192 9,936,338,720 29,014,109,062,400 1,905,438 November 3,370 2,750 3,030 244,936,200 756,752,156,000 56,808 1,237 9,936,338,720 30,107,106,321,600 2,099,666 Desember December harga 2018 price Jumlah | total 3,360 2,960 3,260 141,904,400 448,921,340,000 38,399 1,331 9,936,338,720 32,392,464,227,200 2,227,511 4,720 2,740 3,260 2,630,527,400 9,063,926,014,000 567,721 10 2019 annual report penghentian Sementara perdagangan dan/atau penghapusan pencatatan Saham Temporary Suspension of Trading and/or Delisting of Shares Selama tahun 2019, Perseroan tidak pernah dihadapkan During 2019, there was no suspension in trading, and/or pada penghentian sementara perdagangan saham, dan/atau delisting of the Company’s shares by PT Bursa Efek Indonesia penghapusan pencatatan saham oleh PT Bursa Efek Indonesia ("BEI"), as Company's shares trading authority. ("BEI"), selaku pemegang otoritas perdagangan saham Perseroan. aksi Korporasi Corporate Action Amendemen Kontrak Karya ("KK") 2014 mengharuskan The 2014 Contract of Work ("COW") Amendment requires Perseroan melakukan divestasi lebih lanjut sebesar 20% dalam the Company to divest further its share by20% a period of 5 kurun waktu 5 tahun. Divestasi lebih lanjut ini dilakukan untuk years. This further divestment is carried out to achieve a 40% mencapai porsi kepemilikan peserta Indonesia sebesar 40%, Indonesian participants ownership, including in it the 20% of termasuk diantaranya 20% saham (dari total 20.49%) yang saat the shares (of a total of 20.49%) currently owned by the public ini telah dimiliki publik yang telah diakui pemerintah sebagai that the government has recognized as part of the ownership bagian dari kepemilikan peserta Indonesia. of Indonesian participants. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik The Ministry of Energy and Mineral Resources of the Republic Indonesia melalui suratnya tanggal 8 Oktober 2019 menunjuk of Indonesia through its letter dated October 8, 2019 PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) ("MIND ID") appointed PT Indonesia Asahan Aluminum (Persero) ("MIND sebagai wakil pemerintah Indonesia untuk mengakuisisi 20% ID") as the Indonesian government representative to acquire saham Perseroan sebagai pemenuhan kewajiban divestasi 20% of the Company's shares as a fulfillment of the divestment tersebut. Penunjukan ini diikuti dengan penandatanganan obligations. This appointment was followed by the signing of a Perjanjian Pendahuluan antara Perseroan bersama Vale Heads of Agreement between the Company and Vale Canada Canada Limited ("VCL") dan Sumitomo Metal Mining Co., Ltd. Limited ("VCL") and Sumitomo Metal Mining Co., Ltd. ("SMM"), ("SMM") selaku pemegang saham Perseroan dengan MIND ID as the Company's shareholders, with MIND ID on October 11, pada tanggal 11 Oktober 2019. Perjanjian Pendahuluan ini 2019. This Heads of Agreement was followed by key definitive kemudian dilanjutkan dengan perjanjian definitif utama dan agreements, with completion of all transactions expected by penyelesaian keseluruhan transaksi yang diharapkan tuntas mid 2020. pada pertengahan tahun 2020. Selain hal tersebut di atas, tidak ada lagi aksi korporasi selama Other than the above, there were no other corporate actions tahun 2019 yang mempengaruhi jumlah saham Perseroan. during 2019 that affected the number of shares in the Company. laporan taHunan 2019 11 Informasi Mengenai obligasi, Sukuk atau obligasi Konversi Information Related to Bonds, Sukuk or Convertible Bonds Perseroan tidak pernah menerbitkan dan/atau memiliki obligasi, sukuk atau obligasi konversi. Dengan demikian Laporan ini tidak menyajikan informasi kinerja obligasi, sukuk atau obligasi konversi yang memuat jumlah obligasi/sukuk/ obligasi konversi yang beredar, tingkat bunga/imbalan, tanggal jatuh tempo dan peringkat obligasi/sukuk pada tahun buku. The Company has never issued and/or owned bonds, sukuk or convertible bonds. Therefore, this Report does not include bond, sukuk or convertible bond information related to the number of bonds/sukuk/convertible bonds outstanding, interest/return, maturity date and bonds/sukuk rating for the fiscal year. 12 2019 annual report laporan taHunan 2019 13 laporan Direksi Board of Directors’ Report Strategi keseluruhan pada tahun 2019 diwujudkan dengan beberapa inisiatif terkait keselamatan, keberlanjutan, inovasi, keragaman tenaga kerja dan komunikasi, serta memajukan proyek pengembangan kami di Bahodopi dan pomalaa. Our overall strategies for 2019 were translated to several initiatives on safety, sustainability, innovation, workforce diversity and communication, as well as progressing our development projects in Bahodopi and Pomalaa. 14 2019 annual report kePADA PARA PemANGku kePeNtINGAN, tO tHe StAkeHOLDeRS, Merupakan suatu kehormatan bagi saya, atas nama Dewan It is an honor for me, on behalf of PT Vale’s Board of Directors, Direksi PT Vale, untuk menyajikan Laporan Tahunan 2019 to present our 2019 Annual Report and the Consolidated dan Laporan Keuangan Konsolidasi. Secara umum, Perseroan Financial Statements. In general, the Company performed mampu menghadapi situasi yang menantang. Meskipun strongly in challenging circumstances. Although there were harus melakukan beberapa perbaikan di fasilitas pengolahan several planned and unplanned shutdowns in our processing kami, baik yang sifatnya terencana maupun tidak terencana, facilities, the Company was able to maintain strong production di tahun 2019, Perseroan mampu mempertahankan produksi and financial performance under a volatile nickel market produksi dan kinerja keuangan yang kuat di bawah kondisi condition. pasar nikel yang fluktuatif. PeNCAPAIAN utAmA DI tAHuN 2019 mAJOR ACHIeVemeNt IN 2019 Tahun 2019 merupakan tahun yang penuh dengan berbagai 2019 was an eventful year for the Company with many peristiwa dengan banyaknya kejadian penting. significant events along the way. Pada triwulan kedua, kami menyelesaikan pekerjaan di Kanal In the second quarter, we completed works at Larona Canal. Larona. Kanal Larona mengalirkan air ke pembangkit listrik The Larona Canal channels water to our hydroelectric power tenaga air yang menyediakan listrik ke fasilitas pengolahan plants that provides electricity to our smelting facility. The kami. Proyek ini dibuat untuk memastikan integritas kanal project was to ensure the integrity of the canal by doing the dengan melakukan pelapisan ulang dinding bagian dalam inside wall relining to prevent water leakage and at the same untuk mencegah kebocoran air dan pada saat yang sama time to increase water flow. The wall strengthening will be akan meningkatkan aliran air. Selanjutnya, penguatan dinding carried further to increase seismic rating from 0.2 g to 0.4 akan dilakukan untuk meningkatkan peringkat seismik dari g. The completion of Larona Canal lining at the end of April 0,2 g menjadi 0,4 g. Penyelesaian pelapisan kanal pada akhir 2019 increased the water flow by 5 cubic meter/sec, equal to April 2019 dapat meningkatkan aliran air 5 meter kubik/ additional power of 10 MW. After the completion of the work, detik, yang setara dengan tambahan daya sebesar 10 MW. the power plant could generate up to 375 MW and stable Setelah selesainya pekerjaan tersebut, pembangkit listrik production rate could be maintained for the remaining of the dapat mencapai kapasitas penuh 375 MW dan kami bisa year which enabled the Company to produce 71kT of nickel mempertahankan level operasi yang stabil sampai akhir matte, despite poor production performance in the first tahun sehingga Perseroan mampu mencapai produksi 71kT quarter of 2019 meskipun kinerja produksi pada trwiulan pertama 2019 tidak maksimal. laporan taHunan 2019 15 Pada tahun 2019, Pemerintah Indonesia memutuskan In 2019 the Indonesian Government decided to bring untuk mempercepat rencana pemberlakuan persyaratan forward its plan to fully enforce the domestic processing pemrosesan bijih nikel dalam negeri dari yang sebelumnya requirements for nickel ore from 2022 to January 2020. This tahun 2022 menjadi Januari 2020. Keputusan ini diambil decision was taken to provide greater certainty to investors untuk memberikan kepastian yang lebih besar kepada para planning to build refineries and smelters, which in turn will investor yang berencana membangun pabrik pengolahan dan create more jobs and boost export earnings. We fully support pemurnian, yang nantinya akan menciptakan lebih banyak this Government policy. Since the Company was founded 51 lapangan pekerjaan dan meningkatkan pendapatan ekspor. years ago, we have never exported unprocessed ore. All of our Kami sepenuhnya mendukung kebijakan Pemerintah ini. Sejak mined ore is processed in our Sorowako smelter to produce Perseroan didirikan 51 tahun yang lalu, kami belum pernah nickel matte. mengekspor bijih yang belum diolah. Semua bijih yang kami tambang diproses di pabrik pengolahan Sorowako untuk menghasilkan nikel matte. Pada tahun 2019 pula, PT Vale, bersama dengan Also in 2019, PT Vale, together with its majority shareholders, para pemegang saham utamanya, VCL dan SMM, VCL and SMM, signed a Heads of Agreement with MIND ID menandatangani Perjanjian Pendahuluan dengan MIND which was an important steps in complying to divestment ID sebagai langkah penting untuk memenuhi kewajiban obligation under the 2014 COW amendment. We have divestasi PT Vale berdasarkan amendemen Kontrak Karya embarked on finalizing our agreement with MIND ID to tahun 2014. Kami telah memulai penyelesaian perjanjian acquire 20% of PT Vale’s shares. The agreement is the first kami dengan MIND ID untuk mengakuisisi 20% saham step in forming a long-term strategic partnership between PT Vale. Perjanjian tersebut adalah langkah pertama dalam PT Vale and MIND ID. We welcome MIND ID as our strategic membentuk kemitraan strategis jangka panjang antara partner and we see significant alignment in both corporate PT Vale dan MIND ID. Kami menyambut MIND ID sebagai mitra values, vision and mission, namely sustainable development, strategis karena nilai-nilai, visi dan misi yang selaras dengan downstream processing to create added value, and managing nilai kami, yaitu pembangunan berkelanjutan, pemrosesan strategic resources for Indonesia. MIND ID has a grand vision hilir untuk menciptakan nilai tambah, dan mengelola sumber for nickel, and for Indonesia becoming one of the largest daya strategis untuk Indonesia. MIND ID memiliki visi besar nickel players, and we see this as a great match with PT Vale untuk nikel dan untuk Indonesia agar menjadi salah satu and our Company's strategy. pemain nikel terbesar. Kami melihat ini sebagai persamaan yang baik dengan PT Vale dan strategi Perseroan. Tahun ini PT Vale membentuk tim khusus untuk melengkapi This year PT Vale formed a special team to complete all the semua informasi yang dibutuhkan dalam penilaian PROPER. information needed for the PROPER assessment, and we are Kami sangat bangga mengumumkan bahwa pada tahun 2019 very proud to announce that in 2019 we achieved our first kami berhasil meraih penghargaan PROPER Hijau pertama. Green PROPER Award. PT Vale also received other national and PT Vale juga menerima penghargaan nasional dan internasional international awards including Sustainable Business Awards lainnya termasuk Sustainable Business Awards ("SBA"), Subroto ("SBA"), Subroto Awards, Most Improve Good Corporate Awards, Most Improved Corporate Governance Awards, Governance Awards, ASEAN Mining Awards, ASEAN Coal ASEAN Mining Awards, ASEAN Coal Awards, Global Corporate Awards, Global Corporate Sustainability Awards, and many Sustainability Awards, dan banyak lainnya. others. 16 2019 annual report tANtANGAN SAAt INI CuRReNt CHALLeNGeS Tantangan maupun kendala utama pada tahun 2019 The major challenge in 2019 was the planned and unplanned adalah penghentian beberapa fasilitas pengolahan yang shutdowns for maintenance. Although the Larona Canal direncanakan ataupun tidak untuk kegiatan pemeliharaan. Lining project could be completed as planned, it significantly Walaupun bisa diselesaikan dengan baik, sesuai dengan impacted the production performance in first quarter 2019. rencana yang ditetapkan di awal, proyek Larona canal In addition to that, the unplanned maintenance that need memengaruhi kinerja produksi di triwulan pertama 2019 to be done in one of our furnaces has also affected the level dengan signifikan. Selain itu, kegiatan pemeliharaan tidak of production achieved in 2019. This incident highlights the terencana yang harus dilakukan pada salah satu tanur pelebur importance of our operational excellence initiatives and has kami juga memengaruhi pencapaian produksi di tahun 2019. become a key area of focus for the Company as we move into Peristiwa ini menunjukkan pentingnya inisiatif keunggulan 2020. operasional yang telah menjadi fokus utama bagi Perseroan saat memasuki tahun 2020. Pasar nikel berfluktuasi secara signifikan pada tahun 2019 The nickel market fluctuated significantly in 2019, posing dan menjadi tantangan lain bagi kinerja Perseroan. Harga another challenge to our performance. Prices were low in the nikel berada di posisi yang rendah di awal tahun, tetapi mulai early part of the year but began to rise sharply as rumors began naik tajam ketika rumor mulai beredar mengenai rencana to circulate regarding the Indonesian Government’s plan to Pemerintah Indonesia untuk mempercepat implementasi accelerate the implementation of the domestic processing persyaratan pemrosesan dalam negeri untuk bijih nikel. Harga requirements for nickel ore. Nickel prices peaked when nikel mencapai harga tertingginya ketika Pemerintah secara the Government made the formal policy announcement. resmi mengumumkan kebijakan tersebut. Namun, harga However, prices retracted towards the end of the year due to nikel kembali turun menjelang akhir tahun karena adanya increasing amount of Nickel stock added back to the London pengiriman kembali stok nikel ke London Metal Exchange Metal Exchange ("LME") and lower demand for stainless steel. ("LME") dan permintaan yang lebih rendah untuk baja nirkarat. tINJAuAN ekONOmI mIkRO mACRO eCONOmIC ReVIeW Pada tahun 2019, kondisi ekonomi global masih dipengaruhi In 2019, global economic conditions were still be affected oleh gerakan proteksionisme dan gejolak geopolitik di by the protectionist movements and geopolitical turmoil in berbagai wilayah yang menyebabkan perlambatan ekonomi various regions that caused a global economic slowdown. global. Kondisi ini termasuk perang dagang yang sedang Included in it was ongoing United States trade war with China, berlangsung antara Amerika Serikat dengan Cina, keluarnya the exit of the United Kingdom ("BREXIT") from the European Britania Raya ("BREXIT") dari Uni Eropa, dan kekacauan Union, and geopolitical turmoil in other parts of the world. geopolitik di bagian lain dunia. Melemahnya ekonomi global juga terus menekan harga The weakening of the global economy also continued to komoditas, terutama harga minyak dan batubara. Untuk depress commodity prices, especially oil and coal prices. To menanggapi dampak perlambatan pertumbuhan ekonomi, respond to the impact of slowing economic growth, many banyak negara menerapkan stimulus fiskal dan melonggarkan countries implemented fiscal stimulus and eased monetary kebijakan moneter, termasuk The Fed, yang menurunkan suku policy, including the Fed, which reduced its benchmark bunga acuan ("FFR") tiga kali lebih rendah menjadi 1,50% - interest rate ("FFR") three times to 1.50% - 1.75%. 1,75%. laporan taHunan 2019 17 Untuk ekonomi domestik, pemerintah melakukan antisipasi In anticipation of slowing global economy, the government has perlambatan ekonomi global dengan fokus pada kebijakan focused itself in defining policies to support the development yang mendukung pengembangan pengembangan sektor of export-oriented strategic sectors, substituting imports, strategis berorientasi ekspor, impor pengganti, industri the tourism industry, interest subsidies in certain sectors, the pariwisata, subsidi bunga di sektor-sektor tertentu, empowerment of Micro Small Medium Enterprises, as well as a pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Menengah, serta penurunan decrease in policy rates and easing liquidity by Bank Indonesia. tingkat kebijakan dan pelonggaran likuiditas oleh Bank Indonesia. Di tengah gejolak ekonomi global, Indonesia tetap menjaga In the midst of the global economic turmoil, Indonesia kesehatan fundamental ekonominya. Pertumbuhan ekonomi maintained the health of its economic fundamentals. Economic Indonesia mencapai 5,0% pada 2019. Meskipun lebih rendah growth in the country reached 5.0% in 2019. Although lower dari tahun sebelumnya, hasil ini masih merupakan pencapaian than the previous year, it was still a very good achievement yang sangat baik mengingat kondisi ekonomi saat itu. Untuk considering the economic condition at that time. For 2020, tahun 2020, pertumbuhan ekonomi Indonesia diprediksi Indonesia's economic growth is predicted to be better than in lebih baik dari tahun 2019. Bank Indonesia memperkirakan 2019. Bank Indonesia predicts national economic growth will pertumbuhan ekonomi nasional akan berada di kisaran 5,1%- be in the range of 5.1%-5.5%. This prediction was supported 5,5%. Prediksi ini didukung oleh kondisi politik nasional yang by increasingly stable condition of national politics after the semakin stabil setelah selesainya pemilihan umum. completion of general elections. keBIJAkAN StRAteGIS StRAteGIC POLICIeS Secara keseluruhan, strategi perusahaan di tahun 2019 Our overall strategies for 2019 were focused on bringing difokuskan untuk membawa Perseroan ke kondisi yang aman the Company to a safer and more sustainable condition, dan bekelanjutan, serta siap untuk menuju pertumbuhan. ready for growth. This translated to several initiatives on Strategi ini diwujudkan dengan beberapa inisiatif terkait safety, sustainability, innovation, workforce diversity and keselamatan, keberlanjutan, inovasi, keragaman tenaga kerja communication, as well as progressing our development dan komunikasi, serta melanjutkan proyek pengembangan projects in Bahodopi and Pomalaa. kami di Bahodopi dan Pomalaa. Terkait keamanan, pada tahun 2019, kami memperbarui Regarding safety, in 2019, we updated our Golden Rules. Golden Rules. Aturan-aturan ini menetapkan perihal paling These rules set out the most important rules that all our penting yang harus dipatuhi semua pekerja untuk mencegah employee must obey to prevent major accidents. We also kecelakaan. Kami juga mengambil langkah untuk melibatkan took the step to involve the families of our employee in the keluarga pekerja dalam kampanye ‘the Fatigue Management Fatigue Management System campaign so that our employee System’ sehingga pekerja mendapatkan pesan yang are getting a consistent message at work and at home about konsisten, baik di tempat kerja maupun di rumah tentang the importance of working safely. Finally, we completed a pentingnya bekerja dengan aman. Akhirnya, kami juga telah comprehensive Hazard Identification and Risk Analysis ("HIRA") menyelesaikan Identifikasi Bahaya dan Analisis Risiko ("HIRA") session across the entire Sorowako operation. This process yang komprehensif di seluruh operasi Sorowako. Proses ini focused on high risk activities with potential events that could fokus pada kegiatan yang memiliki paparan resiko besar dan result in multiple fatalities. Required controls and mitigations berpotensi mengakibatkan banyak kejadian fatal. Kontrol were identified, and action plans will be implemented in 2020. resiko yang diperlukan dan mitigasi telah di identifikasi dan akan diimplementasikan di tahun 2020. 18 2019 annual report Pada tahun 2019, kami menetapkan empat perilaku utama In 2019, we established four key behaviors open which our yang berbasis kepada budaya perusahaan yaitu: obsesi corporate culture is based: be obsessed with safety and risk dengan keselamatan dan manajemen risiko, berdialog management, create open and transparent dialogue, develop dengan terbuka dan transparan, mengembangkan sumber people through empowerment with accountability and daya manusia melalui pemberdayaan dengan akuntabilitas performance management and take ownership for the whole. dan manajemen kinerja, serta rasa memiliki yang menyeluruh. Kami juga telah meningkatkan saluran komunikasi dua arah We also have improved our two-way communication melalui program baru kami yang disebut "Open Talk". Ini adalah channels, with our new program called “Open Talk”. This is a langkah penting dalam memastikan bahwa risiko tidak hanya vital step in ensuring that risks are not only identified but also diidentifikasi tetapi juga dikomunikasikan secara terbuka openly communicated to management so that proper action kepada manajemen sehingga tindakan yang tepat dapat can be taken. It is part of our efforts to establish a corporate diambil. Ini adalah bagian dari upaya kami untuk membangun culture that encourages issues and challenges to be raised and budaya perusahaan yang mendorong agar setiap isu dan handled transparently. tantangan dapat diatasi dan ditangani secara terbuka. Pada tahun 2019, kami juga mengambil langkah pertama In 2019, we also took our first steps in preparing for a gender dalam mempersiapkan program keragaman dan inklusi diversity and inclusion program. The first step of this program gender. Langkah pertama dari program ini bertujuan untuk aims to ensure that our female employees are properly memastikan bahwa pekerja wanita dapat terwakili dan represented and protected in our work place. We believe that dilindungi dengan baik di tempat kerja. Kami percaya bahwa our female employees provide the Company with a more pekerja wanita dapat mendukung Perseroan menjadi lebih diversity, which means different ways of tackling problems beragam, memungkinkan cara penyelesaian masalah secara and thus greater innovation in our work place. We see this as berbeda dan terciptanya inovasi yang lebih besar di tempat critical for the sustainability of our organization as we move in kerja. Kami melihat ini sebagai hal yang penting untuk to 2020 and beyond. keberlanjutan organisasi saat kami memasuki tahun 2020 dan seterusnya. Kami juga menetapkan Floor Management Development System We also established our Floor Management Development ("FMDS") di semua level operasi kami di Sorowako. Ini adalah System ("FMDS") in all our operating levels in Sorowako. This cara untuk memberikan pengawasan yang lebih besar kepada is a mean of giving greater control to our floor management manajemen lapangan untuk berinovasi dan menemukan cara to innovate and find better ways of operating. It is a bottom- melakukan kegiatan yang lebih baik. Proses ini merupakan up approach and was well received by our floor management pendekatan dari bawah ke atas dan telah diterima dengan levels and has been rolled out effectively. This is a key part baik oleh tingkat manajemen lapangan, serta telah diterapkan of our overall Vale Production System ("VPS"). The VPS secara efektif. Pengawasan merupakan bagian penting dari strengthens our organizational culture through human keseluruhan Vale Production System ("VPS"). VPS memperkuat resource development, standardization of best practices, budaya organisasi melalui pengembangan sumber daya operational disciplines, and compliance to routines. manusia, standarisasi praktik terbaik, operasional yang disiplin, dan kepatuhan terhadap rutinitas. Akhirnya, kami melakukan berbagai upaya besar untuk Finally, we implemented a major push to improve meningkatkan kondisi area kerja di tahun 2019. Upaya ini housekeeping in 2019. This was seen as an important step in dipandang sebagai langkah penting dalam menanamkan instilling greater operational discipline, which is an important laporan taHunan 2019 19 disiplin operasional yang lebih besar, yang merupakan precursor to operational safety. By taking ownership for a tahapan penting bagi keselamatan operasional. Dengan clean and tidy workplace, we believe our people will benefit adanya tempat kerja yang bersih dan rapi, kami yakin pekerja from greater motivation and ownership of all company assets akan mendapat manfaat dari semangat dan rasa memiliki and performance. We also believe it will lead to self-discipline, yang lebih besar terhadap semua aset dan kinerja Perseroan. which helps both safety and production performance in the Kami juga percaya bahwa perbaikan area kerja juga akan long term. membentuk disiplin diri yang akan membantu tercapainya keselamatan kerja dan kinerja produksi dalam jangka panjang. kINeRJA keuANGAN DAN PRODukSI FINANCIAL AND PRODuCtION PeRFORmANCe Kinerja perusahaan pada tahun 2019 dipengaruhi oleh As noted earlier, performance in 2019 was impacted by kegiatan pemeliharaan yang direncanakan maupun yang the planned and unplanned maintenance activities, which tidak, yang berdampak pada produksi dan biaya. affected both production and costs. Produksi nikel dalam matte pada tahun 2019 adalah 71.025 Nickel in matte production in 2019 was 71,025 tonnes, 5% ton, 5% lebih rendah dari 74.806 ton pada tahun 2018, sebagai lower than the 74,806 tonnes in 2018, due to Larona Canal akibat dari dijalankannya proyek pelapisan ulang Kanal Larona relining and unplanned problems in electric furnace 4. dan juga masalah yang terjadi pada tanur listrik 4. Pendapatan Revenue increased by 1% in 2019 (YoY) to US$782.0 million, meningkat sebesar 1% pada 2019 (YoY) menjadi AS$782,0 due to higher nickel price. The average realized price for nickel juta, karena harga nikel yang lebih tinggi. Harga realisasi rata- matte shipments in 2019 was US$10,855 per ton, compared to rata untuk pengiriman nikel matte pada tahun 2019 adalah US$10,272 per ton in 2018. The Cost of Revenue fell by 1% YoY sebesar AS$10.855 per ton, dibandingkan dengan AS$10.272 in 2019, due to lower production and lower fuels prices. The per ton pada tahun 2018. Biaya Pokok Pendapatan turun 1% price of HSFO, diesel and coal decreased by 4%, 11% and 22% YoY pada tahun 2019, karena produksi yang lebih rendah dan respectively. harga bahan bakar yang lebih rendah. Harga HSFO, diesel dan batubara turun masing-masing sebesar 4%, 11% dan 22%. Pada akhir tahun fiskal 2019, Perseroan mencatat At the end of fiscal year 2019, the Company recorded Laba Operasional sebesar AS$88,3 juta, meningkat 4% an Operating Profit of US$88.3 million, an increase of dibandingkan dengan AS$84,9 juta pada tahun fiskal 2018. 4% compared to US$84.9 million in fiscal year 2018. We Kami membelanjakan sekitar AS$166,6 juta untuk belanja disbursed approximately US$166.6 million in cash for capital modal pada tahun 2019, dibandingkan dengan AS$83,8 juta expenditures in 2019, compared to US$83.8 million disbursed pada tahun 2018. in 2018. PeNCAPAIAN kINeRJA teRHADAP tARGet ReVIeW OF ReSuLtS AGAINSt tARGet IN 2019 SePANJANG 2019 Pencapaian produksi dipengaruhi oleh masalah pada tanur Production was impacted by the unplanned electric furnace listrik yang tidak terencana di awal 2019, sebagaimana issues at the beginning of 2019, as mentioned above. With disebutkan di atas. Dengan masalah ini, Perseroan these issues, the Company decided to revise its production memutuskan untuk merevisi target produksi untuk sisa tahun targets for the remainder of 2019. The final production was 2019. Pencapaian produksi di akhir tahun sejalan dengan in line with these revised targets, albeit lower than the initial target revisi ini, meskipun lebih rendah dari target awal. targets. Revenue was slightly above target due to a slightly Pendapatan sedikit di atas target karena harga nikel yang higher- than-expected nickel price in 2019. Overall costs were sedikit lebih tinggi dari yang diperkirakan pada tahun 2019. within our target values, but on a cost-per- unit production Total biaya produksi berada dalam kisaran nilai target, tetapi basis, the costs were above our target. This was mostly biaya per unit lebih tinggi daripada target. Hal ini terutama impacted by higher maintenance costs and lower production. disebabkan oleh biaya pemeliharaan yang lebih tinggi dan produksi yang lebih rendah. 20 2019 annual report Tidak seperti produksi, target laba Perseroan tidak mengalami Unlike production, our profit target was not adjusted following penyesuaian terhadap masalah tanur listrik yang disebutkan the electric furnace issues mentioned above. As a result, the di atas. Akibatnya, laba final untuk 2019 berada di bawah final profit for 2019 was below the initial targets set at the start target awal yang ditetapkan pada awal tahun. Namun, laba of the year. However, the realized operating profit in 2019 was operasi yang direalisasikan pada tahun 2019 berada di atas above the operating profit achieved in 2018. laba operasi yang dicapai pada tahun 2018. PROSPek uSAHA BuSINeSS PROSPeCtS Direksi optimis bahwa strategi yang ditetapkan akan The Board of Directors is optimistic that our strategy positions memosisikan Perseroan pada jalur yang benar untuk the Company’s in the right path to take advantage of market memanfaatkan kondisi pasar dan perubahan kebijakan conditions and evolving government policy. We are primed for pemerintah. Kami berada dalam kondisi yang baik untuk growth, having been working hard over the last few years to be bertumbuh, telah bekerja keras selama beberapa tahun ready to develop Pomalaa and Bahodopi, and also to expand terakhir untuk siap mengembangkan Pomalaa dan Bahodopi, Sorowako. This means we are well placed to take advantage dan juga untuk mengembangkan Sorowako. Ini berarti kami of the relatively new push from the re-elected government berada dalam posisi yang sangat baik untuk memanfaatkan to boost investment. In particular, the support from the kebijakan baru guna mendorong investasi yang dikeluarkan Investment Coordinating Body ("BKPM") to help companies, oleh Pemerintah untuk meningkatkan investasi. Secara khusus, including PT Vale, to obtain permits and approvals, is speeding dukungan Badan Koordinasi Penanaman Modal ("BKPM") up our developments, especially in Pomalaa. dalam membantu perusahaan-perusahaan, termasuk PT Vale untuk mendapatkan izin dan persetujuan, telah mempercepat proyek pengembangan kami, terutama di Pomalaa. Pengembangan ini sesuai dengan perkembangan pasar nikel This fits within the wider nickel market development to take dunia yang lebih luas dan memposisikan Perseroan untuk advantage of expected demand growth from the electric bisa mengambil kesempatan dari pertumbuhan permintaan vehicle ("EV") sector. There will be a big gap for nickel demand yang diharapkan dari sektor kendaraan listrik ("EV"). Akan for batteries compared to the available supplies from the ada selisih yang besar antara permintaan nikel untuk baterai ongoing project pipeline. Furthermore, the EV sector is dibandingkan dengan pasokan yang tersedia dari rangkaian showing increasing signs of emphasis on sustainability in proyek yang berkembang saat ini. Selain itu, sektor EV the supply chain. This is evident in the steps being taken to menunjukkan peningkatan perhatian pada isu keberlanjutan source sustainable cobalt for EV batteries, and there were dalam rantai pasokan. Hal ini terbukti pada langkah-langkah some clear signs in 2019 that sustainable sourcing of nickel yang diambil dalam mendapatkan kobalt untuk baterai EV, will become increasingly important. This fits perfectly with PT dan ada beberapa tanda yang jelas pada tahun 2019 bahwa Vale’s corporate emphasis on sustainable production of nickel. sumber nikel yang berkelanjutan akan menjadi semakin We are well placed to provide nickel for the EV market that is penting. Kondisi ini selaras dengan perhatian utama PT Vale easily tracked and verifiable right back to the mine site to show pada produksi nikel yang berkelanjutan. Kami berada di posisi that proper attention has been given to sustainability. yang tepat untuk menyediakan nikel bagi pasar EV yang mudah ditelusuri dan diverifikasi ke lokasi tambang untuk menunjukkan bahwa kami telah memberikan perhatian yang tepat untuk agenda keberlanjutan. DIVIDeN DIVIDeND Berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Based on the Annual General Meeting of Shareholders Tahunan yang diadakan pada tanggal 2 April 2019, para decision held on April 2, 2019, the shareholders approved that pemegang saham menyetujui bahwa Perseroan tidak akan the Company will not distribute a dividend to shareholders for membagikan dividen kepada pemegang saham untuk tahun the fiscal year ended December 31, 2018. buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018. laporan taHunan 2019 21 tAtA keLOLA PeRuSAHAAN yANG BAIk ("GCG") GOOD CORPORAte GOVeRNANCe ("GCG") Perseroan berusaha untuk meningkatkan dan menerapkan The Company strives to enhance and implement GCG praktik-praktik GCG, tidak hanya sesuai dengan peraturan practices, not only in line with regulations but also in tetapi juga sesuai dengan praktik terbaik/standar internasional. accordance with best practices/international standards. GCG menciptakan dan mempertahankan hubungan jangka GCG creates and sustains long-term relationships with all of panjang dengan semua pemegang saham dan pemangku our shareholders and stakeholders. The GCG practices refer kepentingan. Praktik-praktik GCG mengacu pada ketentuan to OJK provisions and international standards in the ASEAN OJK dan standar internasional dalam kerangka ASEAN Corporate Governance Scorecard framework consistent with Corporate Governance Scorecard yang konsisten dengan parameters set by the Organization for Economic Cooperation parameter yang ditetapkan oleh Organization for Economic and Development ("OECD"). Cooperation and Development ("OECD"). Bagi Perseroan, penerapan GCG adalah suatu keharusan dan For the Company, GCG implementation is a must, and we have kami telah menanamkan kesadaran GCG dalam semua lini embedded GCG awareness within all lines of our business fungsi bisnis dan fungsi pendukung, didukung oleh sistem and support functions, supported by appropriate systems dan infrastruktur yang sesuai, untuk meningkatkan reputasi and infrastructure, to improve the Company’s reputation and dan mengembangkan bisnis di masa depan. support the future business development. tANGGuNG JAWAB SOSIAL PeRuSAHAAN ("CSR") CORPORAte SOCIAL ReSPONSIBILIty ("CSR") Program Terpadu Pengembangan Masyarakat ("PTPM") Our Integrated Community Development Program ("PTPM") masih berlangsung untuk mendorong pengembangan bisnis is still in place to encourage sustainable micro business mikro berkelanjutan bersama dengan Kementerian Desa, development together with the Ministry of Villages, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi. Program Underdeveloped Regions, and Transmigration. This 5-year CSR CSR 5 tahunan saat ini berfokus pada pengembangan area program has now become more district-focused in the hope dengan harapan untuk dapat mendukung pelaporan yang of encouraging reporting accountability, capacity building, dapat dipertanggungjawabkan, pengembangan kapasitas, and effectiveness. We make sure the program is aligned with dan efektivitas. Kami memastikan program ini selaras dengan local potential, community engagement and make sure the potensi penduduk lokal, keterlibatan masyarakat dan program does not overlap with the government’s programs. memastikan program tidak tumpang tindih dengan program pemerintah. PeRuBAHAN DALAm kOmPOSISI DeWAN DIRekSI CHANGeS IN tHe BOARD OF DIReCtORS COmPOSItION Selama 2019 terdapat perubahan pada komposisi Direksi. During 2019 there were changes to the Board of Directors’ Pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang diadakan composition. At the Annual General Meeting of Shareholders pada tanggal 2 April 2019, Lovro Paulic mengundurkan diri held on April 2, 2019, Lovro Paulic resigned as a member of sebagai anggota Direksi. Febriany Eddy diangkat sebagai the Board of Directors. Febriany Eddy was appointed as Vice Wakil Presiden Direktur dan Bernardus Irmanto, Vinicius President Director, and Bernardus Irmanto, Vinicius Mendes Mendes Ferreira, Dani Widjaja dan Agus Superiadi sebagai Ferreira, Dani Widjaja and Agus Superiadi as Directors. The Direktur. Direksi Perseroan ingin mengucapkan terima kasih Board of Directors of the Company would like to thank Mr. kepada Bapak Paulic atas dedikasi dan komitmennya kepada Paulic for his dedication and commitment to the Company Perseroan selama masa jabatannya. during his tenure. 22 2019 annual report Komposisi Direksi per 31 Desember 2019 adalah sebagai The Board of Directors’ composition as at December 31, 2019 berikut: Jabatan Presiden Direktur is as follows: Nama | Name Nicolas d. kanter position President Director Wakil Presiden Direktur febriany eddy Vice President Director Direktur Direktur Direktur Direktur bernardus Irmanto Vinicius mendes ferreira dani Widjaja agus superiadi Director Director Director Director APReSIASI APReCIAtION Sebagai penutup, atas nama Direksi, saya ingin menyampaikan In closing, on behalf of the Board of Directors, I would like to penghargaan tertinggi kepada semua pemegang saham, express our highest appreciation to all PT Vale shareholders, pekerja, dan pelanggan PT Vale atas kepercayaan dan employees and customers for their trust and support given dukungan yang diberikan kepada kami. Kami juga ingin to us. We also would like to give our highest appreciation memberikan penghargaan tertinggi kepada Dewan Komisaris to the Board of Commissioners for their guidance during untuk bimbingan mereka selama 2019. Prestasi kami tidak 2019. Our achievements would not have been realized akan terwujud tanpa kerja sama yang erat, rasa saling percaya, without this close cooperation, mutual trust and the spirit dan semangat untuk terus tumbuh dan berinovasi. Saya yakin to continue to grow and innovate. I am confident that the bahwa semangat budaya Perusahaan PT Vale - Keterbukaan spirit of PT Vale’s Company cultures – Openness and Mutual dan Saling Menghormati, Kepedulian Lingkungan, Budaya Respect, Environmental Concern, High Performance Culture, Kinerja Tinggi, Kerjasama, Integritas Tinggi, Budaya Cooperation, High Integrity, Safety Culture – will be decisive Keselamatan - akan menjadi faktor penentu keberhasilan success factors in our performance as a company in 2020 and dalam kinerja kami sebagai sebuah perusahaan di masa yang beyond. akan datang. Mari kita bertumbuh bersama. Let’s grow together. Terima Kasih | Thank you Atas Nama Direksi | On behalf of the Board of Directors PT Vale Indonesia Tbk NICOLAS D. kANteR Presiden Direktur | President Director laporan taHunan 2019 23 laporan Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Report Dewan Komisaris menganggap prospek usaha 2020 yang direncanakan oleh Direksi cukup realistis dan sejalan dengan pandangan Dewan Komisaris. perseroan berada pada posisi yang baik di pasar dan di Indonesia. The Board of Commissioners consider the 2020 business prospects designed by the Board of Directors to be realistic and in-line with the Board of Commissioners view. The Company is well placed in the market and within Indonesia. 24 2019 annual report kePADA PARA PemeGANG SAHAm DAN DeAR SHAReHOLDeRS AND StAkeHOLDeRS PemANGku kePeNtINGAN yANG teRHORmAt, Atas nama Dewan Komisaris PT Vale, saya menyampaikan It is with great pleasure that on behalf of the Board of laporan mengenai tugas dan tanggung jawab kami kepada Commissioners of PT Vale, I present this report regarding para pemegang saham dan pemangku kepentingan, sebagai our duties and responsibilities to the shareholders and bagian dari penatalayanan kami atas bisnis Perseroan. stakeholders, as part of our stewardship of the Company's business. Dewan Komisaris melakukan fungsi pengawasan dengan The Board of Commissioners performs a supervisory function memperhatikan masalah keuangan, operasional, lingkungan by overseeing the financial, operational, environmental and dan tanggung jawab sosial, serta mengambil peran social responsibility matters, and takes a leadership role in kepemimpinan dalam memastikan keunggulan praktik ensuring excellence in governance practices. The Board of tata kelola. Dewan Komisaris menjaga objektivitas dan Commissioners maintains the objectivity and independency independensi dalam melaksanakan tugas dan tanggung in performing its duties and responsibilities, in accordance jawabnya, sesuai dengan Anggaran Dasar Perusahaan dan with the Company’s Articles of Association and prevailing laws peraturan perundang-undangan. and regulations. tINJAuAN ImPLemeNtASI StRAteGI PeRuSAHAAN COmPANy StRAteGy ImPLemeNtAtION ReVIeW Sepanjang tahun, Dewan Komisaris meninjau strategi Throughout the year, the Board of Commissioners reviewed Perseroan dan menyetujui arah kebijakan yang diambil oleh the Company’s strategies and is in agreement with the Perseroan. direction taken by the Company. Industri nikel terus berubah dengan cepat, terutama di The nickel industry continues to change rapidly, especially Indonesia. Pada bulan Januari 2020, Pemerintah Indonesia in Indonesia. In January 2020 the Indonesian Government telah memperkenalkan kembali persyaratan pemrosesan has reintroduced the domestic processing requirements for dalam negeri untuk semua bijih nikel, termasuk bijih berkadar all nickel ore, including medium and low-grade ore. We fully sedang dan rendah. Kami sepenuhnya mendukung inisiatif support the initiative by the Government to promote the Pemerintah untuk mempromosikan pengembangan fasilitas development of sustainable processing facilities in Indonesia pemrosesan yang berkelanjutan di Indonesia dan untuk and to optimize the value created from nickel resources. This mengoptimalkan nilai dari sumber daya nikel. Hal Ini akan will bring added value to Indonesia by creating more jobs and laporan taHunan 2019 25 membawa nilai tambah bagi Indonesia dengan menciptakan boosting exports. In light of this, the Board of Commissioners lebih banyak lapangan kerja dan meningkatkan ekspor. agrees with the Company’s growth strategy. The Company’s Sehubungan dengan ini, Dewan Komisaris setuju dengan strategy of growth in three provinces in Sulawesi will see the strategi pertumbuhan di tiga provinsi di Sulawesi yang secara Company simultaneously take advantage of and support the bersamaan memanfaatkan kesempatan yang ada dan juga Government policy. mendukung kebijakan Pemerintah. Namun pertumbuhan saja tidak cukup. Tahun 2019 telah Yet growth alone is not enough. 2019 has shown us that menunjukkan bahwa keberlanjutan sangat penting untuk more than ever, sustainability is essential for our business. bisnis kita dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Dewan The Board of Commissioners applauds the actions taken by Komisaris memuji tindakan yang diambil oleh Perseroan the Company to bring sustainability even further into the untuk membawa keberlanjutan lebih jauh lagi dari apa yang spotlight. The tragic rupture of a tailings dam in Brazil in early dapat dilihat sekarang. Kejadian tragis jebolnya tailing dam 2019 has shown the entire mining industry that safety must di Brazil pada awal 2019 telah menunjukkan kepada seluruh be the priority. The Company has responded to this global call industri pertambangan bahwa keselamatan harus menjadi in 2019, taking steps to instill a safety-obsessed culture while prioritas. Perseroan telah menanggapi seruan internasional implementing several safety-related projects. ini pada tahun 2019, mengambil langkah-langkah untuk menanamkan budaya yang fokus pada keselamatan, sekaligus mengimplementasikan beberapa proyek yang terkait dengan keselamatan. Pada tanggal 14 Oktober 2019, PT Vale bersama dengan On October 14, 2019, PT Vale, together with its shareholders, pemegang sahamnya, VCL dan SMM dan MIND ID VCL and SMM and MIND ID signed a Heads of Agreement, menandatangani Perjanjian Pendahuluan, yang merupakan representing the beginning of the divestment process. This awal dari proses divestasi. Hal Ini dilakukan mengikuti followed the appointment of MIND ID as the Government penunjukan MIND ID sebagai perwakilan Pemerintah untuk representative to acquire PT Vale’s divested shares, to fulfil PT mengakuisisi saham divestasi PT Vale dalam rangka memenuhi Vale’s divestment obligation. On June 19, 2020 PT Vale were kewajiban divestasi PT Vale. Pada tanggal 19 Juni 2020, PT Vale informed that its shareholders, VCL and SMM have signed the diberitahu oleh para pemegang sahamnya, VCL dan SMM definitive agreements for the sale of a 20% stake in PT Vale to bahwa mereka telah menandatangani perjanjian-perjanjian MIND ID. This divestment offers the Company the opportunity definitif untuk penjualan 20% saham di PT Vale kepada MIND to forge a long-term strategic partnership that will set the ID. Divestasi ini memberikan kesempatan bagi Perseroan Company on a firm path for future sustainable growth in untuk menjalin kemitraan strategis jangka panjang yang Indonesia. MIND ID has a grand vision for nickel, and for akan menempatkan Perseroan pada jalur pertumbuhan yang Indonesia becoming one of the largest nickel players, and we berkelanjutan di masa depan di Indonesia. MIND ID memiliki welcome them as a shareholder. visi besar untuk nikel, dan untuk Indonesia sebagai salah satu pemain nikel terbesar, dan kami menyambut mereka sebagai pemegang saham. 26 2019 annual report tINJAuAN kINeRJA uSAHA BuSINeSS PeRFORmANCe ReVIeW Dewan Komisaris mengucapkan selamat kepada Perseroan The Board of Commissioners congratulates the Company atas seluruh pencapaian kinerja di masa-masa yang penuh on overall performance in these challenging times. Even tantangan ini. Meskipun produksi tahun ini lebih rendah though this year production was lower compared to last year, dibandingkan tahun lalu, Dewan Komisaris mencatat however the Board of Commissioners notes the ongoing cost inisiatif pengurangan biaya yang terus dilakukan dan upaya reductions initiatives and operational improvements that peningkatan operasional yang dilakukan seiring dengan have been implemented along with key improvements in perbaikan pada budaya perilaku behavioral culture. Seperti disebutkan di atas, operasi yang aman dan As noted above, safe and sustainable operations are essential. berkelanjutan sangat penting. Dewan Komisaris mencatat The Board of Commissioners notes the successful completion keberhasilan penyelesaian proyek pelapisan kanal Larona. of the Larona canal lining project. This project required a Proyek ini membutuhkan periode penghentian beberapa significant shutdown period, and thus impacted production, kegiatan operasi yang signifikan dan memengaruhi produksi, but was an important and necessary step to ensure the safety tetapi merupakan langkah penting yang perlu dilakukan of our people and the communities around us. untuk memastikan keselamatan pekerja dan masyarakat di sekitar kami berada. PeNILAIAN kINeRJA DIRekSI ASSeSSmeNt OF tHe BOARD OF DIReCtORS Terlepas dari tantangan yang disebabkan oleh beberapa Despite the challenges driven by among others, significant faktor, antara lain fluktuasi yang signifikan di pasar nikel, fluctuation in nickel market as well as planned and unplanned serta kegiatan pemeliharaan, baik yang terencana maupun maintenance activities, the Board of Commissioners considers tidak, Dewan Komisaris menganggap bahwa Direksi dapat that the Board of Directors was able to surmount the challenges mengatasi tantangan dengan bekerja sama sebagai sebuah by working together as a team and closed the fiscal year 2019 tim dan menutup tahun 2019 dengan mencatat kenaikan 4% by recording 4% increase in the Operating Profit (YoY) and with dalam Laba Operasional (tahunan) dan dengan mencatatkan achievements. They see the need to change while keeping the berbagai pencapaian. Mereka melihat adanya kebutuhan Company on a forward trajectory. The Board of Commissioners untuk berubah sambil tetap menjaga supaya Perseroan berada offers its appreciation to the Board of Directors for their strong pada jalur pertumbuhan ke depan sesuai pada ketentuan yang leadership, commitment and hard work. telah ditetapkan. Dewan Komisaris memberikan apresiasi kepada Direksi atas kepemimpinan, komitmen, dan kerja keras mereka yang kuat. Dampak dari pekerjaan perbaikan pada tanur listrik 4 yang The impact of the unplanned electric furnace 4 repair work tidak terencana pada semester pertama mengakibatkan in the first half resulted in this year’s production being below produksi tahun ini di bawah target, dan kami ingin target, and we would like to remind the Board of Directors that mengingatkan Direksi bahwa mereka perlu memastikan they need to ensure all future maintenance is conducted in a semua pemeliharaan ke depan dilakukan secara berkala sesuai scheduled manner. The Company is already responding to this jadwal yang ditetapkan. Perseroan sudah menanggapi seruan call, and improvements are underway. ini dan perbaikan sedang dilakukan. laporan taHunan 2019 27 Dewan Komisaris menghargai Direksi yang yang memberikan The Board of Commissioners appreciate the Board of Directors’ fokus pada keselamatan sebagai bentuk aktual dari salah satu focus on safety as an actual form of one of the Company’s nilai, “Value Our People”. Mereka menggunakan sistem Kaizen value, “Value Our People”. They use the Kaizen system as a tool sebagai alat untuk menjalankan VPS. Model ini fokus pada to embrace the VPS. This model focuses on delivering results pemberian hasil melalui implementasi kebijakan, praktik, through deep and comprehensive implementation of policies, serta standar yang mendalam dan komprehensif. Hal ini practices and standards. This enables the Company to provide memungkinkan Perseroan untuk menyelenggarakan kegiatan a safe and environmentally responsible operation that ensures operasi yang aman dan bertanggung jawab terhadap the integrity of our assets and people. VPS strengthens lingkungan serta menjamin integritas dari aset maupun the Company’s organizational culture through people pekerja kami. VPS memperkuat budaya organisasi melalui development, standardization of best practices, operational pengembangan sumber daya manusia, standarisasi praktik discipline and compliance with routine. terbaik, disiplin operasional, dan kepatuhan atas rutinitas pekerjaan. Kami sangat bangga dengan upaya Perseroan yang berhasil We are very proud of the Company’s efforts that resulted in mendapatkan penghargaan PROPER Hijau pertama pada the Company’s achieving the first Green PROPER status in bulan Desember 2019. Kami tahu bahwa banyak upaya telah December 2019. We know that much effort has gone on to dilakukan untuk mencapai tahap ini dan kami memberikan achieving this status and we offer our sincere appreciation penghargaan yang tulus kepada semua pihak yang terlibat. to all those involved. This award proves the Company’s Penghargaan ini membuktikan komitmen Perseroan commitment as an integrated mining company to maintain its sebagai perusahaan pertambangan terintegrasi untuk mining operations and nickel processing environment. mempertahankan lingkungan operasi penambangan dan pemrosesan nikel. Kami hanya dapat mengulangi dua kutipan dari Agus We can only reiterate two quotes from Agus Superiadi, our Superiadi, Direktur Support and Site Service; “Ini adalah Director for Support & Site Services; “This is an extraordinary pencapaian yang luar biasa, yang tentunya didukung oleh achievement, which is certainly supported by a very high komitmen yang sangat tinggi dari Manajemen dan kerja commitment from Management and a very solid teamwork. tim yang sangat solid. Semoga prestasi ini menambah Hopefully this achievement adds motivation and enthusiasm motivasi dan antusiasme untuk semakin maju dengan inovasi to be even better going forward with the next innovations. It selanjutnya. Itu menjadi kebanggaan kita bersama karena becomes our mutual pride because this achievement is the pencapaian ini adalah pertama kalinya untuk penambangan first time for an integrated nickel mining and processing in dan pengolahan nikel terintegrasi di Indonesia". PT Vale Indonesia". PT Vale is also working to support the government’s juga bekerja untuk mendukung target pemerintah dalam target in achieving Sustainable Development Goals that are in mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan yang sejalan line with the Company’s targets”. dengan target Perseroan". Sebagaimana ditunjukkan oleh berbagai penghargaan, kami As demonstrated by various awards, we also note that the juga mencatat bahwa Perseroan diakui sebagai tolok ukur Company is recognized as a benchmark for its sustainable untuk penambangan berkelanjutan, kerja sama dengan mining, cooperation with the government: hydro-generated pemerintah: pembangkit listrik tenaga air, dan program power plants, and its community empowerment programs. pemberdayaan masyarakat. 28 2019 annual report Proyek pertumbuhan kami di Pomalaa dan Bahodopi telah Our growth projects in Pomalaa and Bahodopi have mengalami kemajuan. Proyek Pomalaa telah menyelesaikan progressed. The Pomalaa project has completed all reviews of semua tinjauan penilaian lingkungan dan dijadwalkan untuk the environmental assessment, which is slated for approval in mendapat persetujuan pada awal 2020, dan dengan perizinan early 2020, and with other permitting actions moving forward lainnya yang diselesaikan dengan lebih cepat. Dewan Komisaris with greater speed. The Board of Commissioners appreciates menghargai dukungan yang diberikan oleh Pemerintah the support shown by the Indonesian government for Indonesia untuk investasi kelas dunia ini, khususnya Badan this world class investment opportunity, particularly the Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Proyek Bahodopi juga Investment Coordinating Body (BKPM). Our Bahodopi project mencatatkan kemajuan dengan ditandatanganinya nota is also proceeding, with a memorandum of understanding kesepahaman dengan mitra terpilih. signed with selected partner. Lebih lanjut, Dewan Komisaris berharap bahwa Perseroan Moving forwards, the Board of Commissioners hope that the dapat terus meningkatkan kinerjanya untuk tumbuh secara Company could continuously improve its performance to berkelanjutan, sesuai dengan kebijakan strategis dan dengan grow sustainably, in accordance with the strategic policies and memprioritaskan kehati-hatian dalam pengambilan risiko, by prioritizing prudence in risk taking and compliance with serta tetap patuh terhadap semua persyaratan peraturan. regulatory requirements. FRekueNSI DAN tAtA CARA PemBeRIAN SARAN FReQueNCy AND mANNeR OF GIVING ADVICe tO kePADA ANGGOtA DIRekSI tHe BOARD OF DIReCtOR Tugas pengawasan dan pemberian nasihat Dewan Komisaris The supervisory and advisory duties of the Board of dilakukan antara lain melalui rapat rutin Dewan Komisaris Commissioners were carried out through, among others, dan rapat gabungan yang diadakan oleh Dewan Komisaris routine meetings of the Board of Commissioners and joint bersama dengan Direksi. meetings held by the Board of Commissioners together with the Board of Directors. Dalam memberikan saran dan rekomendasi kepada Direksi, In providing advices and recommendations to the Board of Dewan Komisaris juga mengoptimalkan peran Komite Directors, the Board of Commissioners also optimizes the role Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi, serta Komite of the Governance, Nomination and Remuneration Committee Audit untuk meninjau kebijakan yang diterapkan dengan and the Audit Committee to review the policies implemented mempertimbangkan tata kelola yang baik, kepatuhan dan by the Board of Directors by considering proper governance, kontrol internal Direksi, dan pengendalian internal, serta compliance and internal control, as well as the role of the Risk peran Komite Mitigasi Risiko untuk meninjau kembali praktik Mitigation Committee to review the practice of prudence prinsip kehati-hatian dalam pengambilan risiko oleh Direksi. principle in risk taking by the Board of Directors. Pada 2019, Dewan Komisaris mengadakan 6 rapat dan In 2019, the Board of Commissioners held 6 meetings in 3 pertemuan bersama dengan Direksi. Dewan Komisaris addition to 3 joint meetings with the Board of Directors. juga memberikan saran dan rekomendasi kepada Direksi The Board of Commissioners also provided advice and sehubungan dengan peningkatan tata kelola perusahaan recommendations to the Board of Directors with respect to dan situs web Perseroan untuk memenuhi standar nasional the improvement of corporate governance and the Company’s dan internasional, serta mengikuti kebijakan manajemen website to meet national and international standards, as well risiko. Direksi juga melibatkan Komisaris Independen dalam as in keeping abreast of the enterprise risk management sejumlah diskusi mengenai hal-hal strategis untuk memastikan policy. The Board of Directors also involve the Independent persamaan hak para pemegang saham, terutama pemegang Commissioners in a number of discussions of strategic saham minoritas. matters to ensure equal rights of the shareholders, particularly minority shareholders. laporan taHunan 2019 29 tINJAuAN PROSPek uSAHA BuSINeSS PROSPeCtS ReVIeW Dewan Komisaris menganggap prospek usaha 2020 yang The Board of Commissioners consider the 2020 business direncanakan oleh Direksi cukup realistis dan sejalan dengan prospects designed by the Board of Directors to be realistic and pandangan Dewan Komisaris. Perseroan berada pada posisi in-line with the Board of Commissioners view. The Company is yang baik di pasar dan di Indonesia. well placed in the market and within Indonesia. Kerja sama strategis dengan MIND ID akan memperkuat posisi The strategic alliance with MIND ID will solidify our position as Perseroan sebagai mitra pilihan untuk pertumbuhan nikel the partner of choice for Indonesian nickel growth. With the Indonesia. Dengan dorongan Pemerintah untuk lebih banyak government pushing for more investment in nickel processing melakukan investasi dalam fasilitas pemrosesan nikel, kami facilities, we stand to gain by being fully in line with this vision. memosisikan diri untuk bisa mengambil kesempatan ke depan We are well advanced in our preparations for Pomalaa and dan sepenuhnya sejalan dengan visi ini. Kami telah mengalami Bahodopi investments, with strong Government support in kemajuan dalam persiapan proyek investasi Pomalaa dan the permitting process. Bahodopi berkat dukungan yang kuat dari Pemerintah selama proses perizinan. Produk nikel matte serbaguna milik Perseroan sangat cocok The Company’s versatile nickel matte product is a good fit for untuk pertumbuhan jangka panjang yang diharapkan di the expected long-term growth in the electric vehicle sector. sektor kendaraan listrik. Pertumbuhan permintaan yang The expected growth in demand is fueling optimism in the diharapkan akan memicu optimisme pada harga nikel untuk long-term nickel price. Furthermore, The Company’s focus on jangka panjang. Selain itu, fokus Perseroan pada keberlanjutan sustainability is critical for the Company to meet customer and sangat penting untuk memenuhi permintaan pelanggan dan other stakeholders demands. pemangku kepentingan lainnya. tINJAuAN kINeRJA tAtA keLOLA PeRuSAHAAN CORPORAte GOVeRNANCe PeRFORmANCe ReVIeW Dengan semakin meningkatnya pengawasan terhadap With increasing scrutiny on operators across the global operator di seluruh industri global, pentingnya Tata Kelola industry, the importance of Corporate Governance ("CG") Perusahaan ("CG") tidak dapat diabaikan. Dewan Komisaris cannot be understated. The Board of Commissioners is fully didukung penuh oleh Komite Tata Kelola, Nominasi dan supported by the Governance, Nomination and Remuneration Remunerasi dalam memberikan bimbingan dan saran kepada Committee in providing guidance and advice to the Board of Direksi, dengan menekankan penerapan praktik-praktik Directors, which emphasize best practices in CG and meets terbaik dalam CG dan pemenuhan kepatuhan. Sementara, compliance. While the Audit Committee supports the Board Komite Audit mendukung Dewan Komisaris dalam mengawasi of Commissioners in overseeing the process and integrity proses dan tata kelola integritas, serta praktik pengendalian governance and internal control practices. internal. Dewan Komisaris menganggap bahwa Direksi telah secara The Board of Commissioners considers that the Board of efektif menerapkan CG berdasarkan standar yang diterima Directors has effectively implemented CG based on the secara nasional dan internasional, dalam memastikan nationally and internationally accepted standards, in kesetaraan hak pemegang saham, pelibatan pemangku ensuring the equal rights of the shareholders, involvement kepentingan serta pengungkapan informasi yang tepat waktu of stakeholders as well as timely and accurate disclosure. In dan akurat. Pada tahun 2019, Perseroan meningkatkan praktik 2019, the Company improved its risk management practices manajemen risiko dan pengawasannya dengan mengadopsi and control by adopting the three lines of defense with single tiga lini pertahanan yang bertujuan untuk mendukung objective to support achieving the Company’s business pencapaian bisnis Perseroan melalui pengelolaan risiko yang purposes through an effective risk management. efektif. 30 2019 annual report Antikorupsi dan kasus suap terus menjadi fokus utama, Anti-corruption and bribery continue to be a key focus, as sesuai kode etik Perseroan. Dewan Komisaris mencatat tren well as the Company’s code of ethical conduct. The Board of di Indonesia dan secara global untuk tetap patuh, serta Commissioners notes the trends in Indonesia and globally to bangga dengan upaya Perseroan untuk menjadi pemimpin di implement extensive corporate compliance programs and is bidang ini. Perseroan dilengkapi dengan berbagai perangkat proud of the Company’s efforts to be a leader in this area. The yang memadai, seperti Kode Etik dan Perilaku, serta Vale Company is equipped with proper tools, such as Code of Ethics Whistleblowing Channel, untuk memastikan bahwa praktik- and Conduct and Behavior and Vale Whistleblowing Channel, praktik Perseroan diimplementasikan secara konsisten dan to ensure that the Company’s practices are implemented terus menerus dengan transparan, akuntabel, bertanggung consistently and continuously in a transparent, accountable, jawab, independen, dan adil, serta tetap menjaga reputasi responsible, independent and fair manner while maintaining Perseroan untuk meningkatkan nilai pemegang saham the Company’s reputation to benefit both the majority and mayoritas dan minoritas. minority shareholders. Komitmen kuat dan upaya terus-menerus dalam penerapan CG The Company’s strong commitment and continuous efforts diakui oleh Lembaga pemberi penghargaan dalam penerapan in the implementation of CG is recognized by the best issuer CG mendapatkan pengakuan dengan didapatkannya award in good corporate governance implementation based penghargaan penerapaan tata kelola perusahaan yang on ASEAN Corporate Governance Scorecard Assessment baik berdasarkan instrumen penilaian ASEAN Corporate Instrument for "Most Improved" Category by the Indonesian Governance Scorecard untuk kategori yang "Paling Meningkat" Institute for Corporate Directorship. oleh Indonesian Institute for Corporate Directorship. tANGGuNG JAWAB SOSIAL PeRuSAHAAN CORPORAte SOCIAL ReSPONSIBILIty Setelah beroperasi selama lebih dari 50 tahun, Perseroan Having operated for more than 50 years, the Company has telah mempertahankan hubungan yang baik dengan maintain a good relationship with the local stakeholders para pemangku kepentingan lokal dan terus menerus and continuous to develop an independent community mengembangkan komunitas yang mandiri dan lingkungan and sustainable environment through corporate social yang berkelanjutan melalui program tanggung jawab sosial responsibility programs. perusahaan. Perseroan terus berpartisipasi dalam mendukung tercapainya The Company continues to participate in achieving the Tujuan Pembangunan Berkelanjutan yang fokus pada target Government’s Sustainable Development Goals which focus nasional dan regional, melalui Program Pemberdayaan dan on the national and regional targets, through the Company’s Pengembangan Masyarakat ("PPM"). Program ini menyatukan Community Empowerment and Development ("PPM") tujuan berkelanjutan Perseroan, pemerintah daerah dan Programs. This program synergies the sustainable goals of the masyarakat setempat. Company, the local government and the local community. Program PPM yang dikembangkan pada tahun 2019 antara The Company’s PPM Program developed in 2019 among lain, pertanian ramah lingkungan dan berkelanjutan, others, environmentally friendly and sustainable agriculture, pertanian herbal, pengembangan usaha mikro dan herbal farming, development of micro and medium scale menengah, dan pengembangan daerah pedesaan mandiri business, and development of independent rural area melalui peningkatan kapasitas. Program-program ini telah through capacity building. These programs have resulted menghasilkan peningkatan ekonomi lokal dan kualitas in the improvement of local economy and health quality, kesehatan, kualitas produk yang kompetitif dan kontribusi competitive product quality and contribution in increasing dalam meningkatkan kapasitas lingkungan. the environmental capacity. laporan taHunan 2019 31 PeRuBAHAN kOmPOSISI DeWAN kOmISARIS CHANGeS IN tHe BOARD OF COmmISSIONeRS Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan 2019, para In the 2019 Annual General Meeting of Shareholders, the pemegang saham menerima pengunduran diri Robert Alan shareholders accepted the resignation of Robert Alan Morris Morris dari jabatannya sebagai Komisaris Perseroan, efektif from his position as Commissioner of the Company, effective sejak 1 Januari 2019; dan menunjuk Luiz Fernando Landeiro from January 1, 2019; and appointed Luiz Fernando Landeiro sebagai Komisaris untuk menggantikan Robert Alan Morris. as a Commissioner to replace Robert Alan Morris. COmPOSItION Kemudian dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Later in the 2019 Extraordinary General Meeting of 2019, pemegang saham menerima pengunduran diri Eduardo Shareholders, the shareholder accepted the resignation Bartolomeo dari jabatannya sebagai Komisaris Utama, efektif of Eduardo Bartolomeo from his position as President sejak 1 Juni 2019; dan menunjuk Mark James Travers sebagai Commissioner, effective from June 1, 2019; and appointed Presiden Komisaris untuk menggantikan Eduardo Bartolomeo. Mark James Travers as the President Commissioner to Para pemegang saham juga menunjuk Mahendra Siregar replace Eduardo Bartolomeo. The shareholders also sebagai Wakil Komisaris Utama dan Komisaris Independen appointed Mahendra Siregar as Vice President Commissioner dan Cory McPhee sebagai Komisaris. and Independent Commissioner and Cory McPhee as Commissioner. Pada 4 November 2019, Mahendra Siregar mengundurkan diri On November 4, 2019, Mahendra Siregar resigned from his dari jabatannya sebagai Wakil Komisaris Utama dan Komisaris position as Vice President Commissioner and Independent Independen karena pengangkatannya sebagai Wakil Menteri Commissioner due to his appointment as the Vice Minister of Luar Negeri Republik Indonesia. Pengunduran diri ini berlaku Foreign Affairs of the Republic of Indonesia. The resignation surut hingga 25 Oktober 2019 setelah diterima oleh pemegang is to be effective retroactively to October 25, 2019 upon saham pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan 2020. acceptance of the shareholders at the 2020 Annual General Meeting of Shareholders. Dalam hal ini, Dewan Komisaris ingin mengucapkan terima In this regard, the Board of Commissioners would like to kasih dan penghargaan tertinggi kepada Eduardo Bartolomeo, express the highest gratitude and appreciation to Eduardo Robert Alan Morris dan Mahendra Siregar atas kontribusi dan Bartolomeo, Robert Alan Morris and Mahendra Siregar for dedikasi mereka yang berharga bagi Perseroan selama masa their valuable contributions and dedication to the Company jabatannya. during their tenure. Komposisi Dewan Komisaris per 31 Desember 2019 adalah The composition of members of the Board of Commissioners sebagai berikut: Jabatan as at December 31, 2019 is as follows: Nama | Name position Presiden Komisaris mark James travers President Commissioner Komisaris Komisaris Komisaris Luiz fernando Landeiro Cory mcphee Nobuhiro matsumoto Commissioner Commissioner Commissioner Komisaris Independen Raden sukhyar Independent Commissioner 32 2019 annual report APReSIASI APPReCIAtION Akhirnya, atas nama Dewan Komisaris, saya ingin Finally, on behalf of Board of Commissioners, I would like to menyampaikan penghargaan dan terima kasih kami kepada express our appreciation and gratitude to our shareholders para pemegang saham dan pemangku kepentingan atas and stakeholders for their contributions and trust throughout kontribusi dan kepercayaan mereka sepanjang tahun 2019. 2019. Kami juga menyampaikan penghargaan kepada semua We also extend our appreciation to all members of the Board of anggota Direksi dan manajemen atas komitmen, Directors and the management for their strong commitment, kepemimpinan, dan kerja keras yang kuat dalam membantu leadership and hard work in helping the Company reach its Perseroan dalam mencapai posisi seperti saat ini di industri current place in the mining industry. pertambangan. Kami menyampaikan terima kasih atas kerja keras, antusiasme, We send out our thanks to all our employees hard work, dan komitmen untuk semua pekerja unggul kami, yang enthusiasm and commitment to excellence, without whom tanpanya, Perseroan tidak akan memiliki kinerja yang baik dan the Company would not have had good performance and pencapaian sepanjang 2019. recognized achievement throughout 2019. Dengan penuh keyakinan, kami menantikan tahun-tahun With confidence, we look forward to the coming years of di depan untuk melanjutkan komitmen kami terhadap continued commitment to sustainable development in pembangunan berkelanjutan di Indonesia dalam menciptakan Indonesia, so that the Company can achieve its ultimate Vision nilai jangka panjang, melalui keunggulan dan kepedulian to be Indonesia’s number one natural resources company in terhadap manusia dan alam, sesuai dengan standar global. creating long-term value, through excellence and passion for people and the planet, according to global standards. Mari kita wujudkan bersama. Lets do it together. Atas Nama Dewan Komisaris | On behalf of the Board of Commissioners Terima Kasih | Thank you PT Vale Indonesia Tbk mARk JAmeS tRAVeRS Presiden Komisaris | President Commissioner laporan taHunan 2019 33 Surat pernyataan anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris tentang tanggung Jawab atas laporan tahunan 2019 pt Vale Indonesia tbk Board of Directors’ and Board of Commissioners’ Statement of Responsibility for the 2019 Annual Report of PT Vale Indonesia Tbk Direksi | Board of Directors NICOLAS D. kANteR Presiden Direktur President Director FeBRIANy eDDy Wakil Presiden Direktur Vice President Director BeRNARDuS IRmANtO DANI WIDJAJA Direktur Director Direktur Director VINICIuS meNDeS FeRReIRA AGuS SuPeRIADI Direktur Director Direktur Director 34 2019 annual report Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa We, the undersigned, hereby declare that all information semua informasi dalam Laporan Tahunan Tahun 2019 PT Vale contained in the 2019 Annual Report of PT Vale Indonesia Indonesia Tbk telah dimuat secara lengkap dan bertanggung Tbk has been presented in its entirety, and that we assume jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan Perseroan. full responsibility for the accuracy of the Company’s Annual Report contents. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. This statement is hereby made in all integrity. Dewan Komisaris | Board of Commissioners mARk JAmeS tRAVeRS mAHeNDRA SIReGAR* Presiden Komisaris President Commissioner Wakil Presiden Komisaris dan Komisaris Independen Vice President Commissioner and Independent Commissioner CORy mCPHee Komisaris Commissioner LuIz FeRNANDO LANDeIRO Komisaris Commissioner NOBuHIRO mAtSumOtO Komisaris Commissioner RADeN SukHyAR Komisaris Independen Independent Commissioner * Bapak Mahendra Siregar telah menyampaikan surat pengunduran diri dari jabatannya sebagai Wakil Presiden Komisaris dan Komisaris Independen Perseroan pada tanggal 4 November 2019, sehubungan dengan penunjukannya sebagai Wakil Menteri Luar Negeri Republik Indonesia. Sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, pengunduran diri tersebut efektif apabila telah disetujui oleh RUPS. Sejak tanggal surat pengunduran diri sampai dengan tanggal pelaksanaan RUPS tersebut, Bapak Mahendra Siregar tidak lagi aktif dalam jabatannya sebagai Presiden Komisaris dan Komisaris Independen Perseroan. Mahendra Siregar submitted his resignation letter as the Company’s Vice President Commissioner and Independent Commissioner on November 4, 2019, following his appointment as the Deputy Minister of Foreign Affairs for the Republic of Indonesia. In accordance with the Articles of Association and applicable laws and regulations, the resignation became effective upon approval at the GMS. Between the date of his resignation until the GMS, Mahendra Siregar was not active as the Company’s President Commissioner and Independent Commissioner. laporan taHunan 2019 35 Profil Perusahaan Company Profile Selama lebih dari lima puluh tahun beroperasi di Indonesia, After more than fifty years in Indonesia, PT Vale is continuing PT Vale terus berkembang menjadi perusahaan tambang to evolve into a world-class nickel mining company committed nikel kelas dunia yang berkomitmen pada pertumbuhan to sustainable growth. berkelanjutan. 36 2019 annual report Sekilas PT Vale Indonesia Tbk PT Vale at A Glance Nama Perusahaan Company Name pt VaLe INdoNesIa tbk (pt VaLe) Perusahaan melakukan perubahan nama dari PT International Nickel Indonesia Tbk menjadi PT Vale Indonesia Tbk pada tanggal 27 September 2011 berdasarkan Akta Nomor 75, yang dibuat di Notaris Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, S.H. The company changed its name from PT International Nickel Indonesia Tbk to PT Vale Indonesia Tbk on September 27, 2011 based on Deed Number 75, made before Notary Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, S.H. Tidak terjadi perubahan nama Perseroan pada tahun 2019. There was no change to the Company’s name in 2019. 25 Juli 1968 July 25, 1968 INCO INCO Tanggal Pendirian Establishment Date Kode Saham Share Code Tanggal Pencatatan di Bursa Stock Exchange Listing Date 16 Mei 1990 pada Bursa Efek Indonesia (dahulu Bursa Efek Jakarta). May 16, 1990 on the Indonesia Stock Exchange (formerly Jakarta Stock Exchange). Modal Dasar Authorized Capital 39.745.354.880 saham, dengan nilai nominal IDR25 per saham. 39,745,354,880 shares, with par value of IDR25 per share. Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Issued and Fully Paid Up Capital 9.936.338.720 saham, dengan nilai nominal IDR25 per saham. 9,936,338,720 shares, with par value of IDR25 per shares. Alamat Kantor Pusat Head Office Address Alamat Kantor Perwakilan Representative Offices Address Pabrik Pengolahan Processing Plant Kepemilikan Saham Shareholding The Energy Building SCBD Lot 11A Jl. Jend. Sudirman Kav.52-53, Lantai 31 Jakarta 12190 Indonesia Telepon: +62 21 524 9000 Faksimili: +62 21 524 9020 E-mail: ptvi-corpsec@vale.com The Energy Building SCBD Lot 11A Jl. Jend. Sudirman Kav.52-53, 31st Floor Jakarta 12190 Indonesia Telephone: +62 21 524 9000 Fax: +62 21 524 9020 E-mail: ptvi-corpsec@vale.com Makassar, Sulawesi Selatan Jl. Somba Opu, PO Box 1143 Makassar 90001, Sulawesi Selatan Indonesia Telepon: +62 411 873731, 873732 Faksimili: +62 411 856157 Sorowako 92984 Sulawesi Selatan, Indonesia Telepon: +62 21 5249100 Faksimili: +62 21 5249557 Makassar, Sulawesi Selatan Jl. Somba Opu, PO Box 1143 Makassar 90001, South Sulawesi Indonesia Telephone: +62 411 873731, 873732 Fax: +62 411 856157 Sorowako 92984 South Sulawesi, Indonesia Telephone: +62 21 5249100 Fax: +62 21 5249557 1. Vale Canada Limited 58.73% 2. Publik | Public 20.49% 3. Sumitomo Metal Mining Co., Ltd. 20.09% 4. Vale Japan Limited 0.54% 5. Sumitomo Corporation 0.14% Website www.vale.com/indonesia laporan taHunan 2019 37 Dasar Hukum Pendirian Legal Basis for Establishment Perseroan didirikan berdasarkan Akta No. 49 tanggal 25 Juli The Company was established under Deed No. 49 dated July 1968 yang dibuat di hadapan Notaris Eliza Pondaag, notaris 25, 1968, drawn up before Eliza Pondaag, a public notary in publik di Jakarta. Anggaran Dasar Perseroan disetujui Menteri Jakarta. The Company’s Articles of Association were approved Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia in J.A.5/59/18 tanggal 26 Juli 1968 dan diumumkan dalam Decision Letter No. J.A.5/59/18 dated July 26, 1968, and Tambahan No. 93 Berita Negara Republik Indonesia No. 62 published in Supplement No. 93 to the State Gazette of the tanggal 2 Agustus 1968. Anggaran Dasar Perseroan telah Republic of Indonesia No. 62 dated August 2, 1968. The Articles beberapa kali mengalami perubahan. Pada tahun 2015 terjadi of Association have been amended several times. The Articles perubahan Anggaran Dasar berdasarkan Akta No.121 tanggal of Association was amended in 2015 under Deed No. 121, dated 29 Juni 2015, yang dibuat di hadapan Notaris Leolin Jayayanti June 29, 2015, drawn up before Leolin Jayayanti S.H., a public S.H., notaris publik di Jakarta, tentang Perubahan Anggaran notary in Jakarta, to reflect amendments to the Company’s Dasar Perseroan yang telah disetujui dalam Rapat Umum Articles of Association as approved by the Extraordinary Pemegang Saham Luar Biasa (“RUPS Luar Biasa”) pada tanggal General Meeting of Shareholders (“Extraordinary GMS”) on 29 Juni 2015. Perubahan ini telah memperoleh persetujuan June 29, 2015. This amendment was approved by the Minister dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0938647.AH.01.02 Decision Letter No. AHU-0938647.AH.01.02 Year 2015 dated Tahun 2015 tanggal 3 Juli 2015 dan telah memperoleh July 3, 2015, and obtained acceptance of notification from the penerimaan pemberitahuan dari Menteri Hukum dan Hak Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. in Decision Letter No. AHU-AH.01.03-0948078 Year 2015 dated AHU-AH.01.03-0948078 Tahun 2015 tanggal 3 Juli 2015. July 3, 2015. Perubahan Anggaran Dasar Perseroan terakhir berdasar Akta The latest amendment to the Company’s Articles of Association No. 37 tanggal 13 September 2019 di hadapan Notaris Leolin was based on Deed No. 37 dated September 13, 2019 drawn Jayayanti S.H., sesuai keputusan RUPS Luar Biasa tanggal 16 up before Notary Leolin Jayayanti S.H., in accordance with Agustus 2019. Perubahan tersebut disetujui Menteri Hukum the Extraordinary GMS decision dated August 16, 2019. This dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat amendment was approved by the Minister of Law and Human Keputusan No. AHU-0080297.AH.01.02. Tahun 2019 tanggal 9 Rights of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. AHU- Oktober 2019. 0080297.AH.01.02. Year 2019 dated October 9, 2019. Informasi lebih lanjut mengenai Perseroan silakan menghubungi: For further Company information please contact: Pt VALe INDONeSIA tBk The Energy Building, 31st Floor SCBD Lot 11A Jl. Jend. Sudirman Kav.52-53 Jakarta 12190 Indonesia Telepon | Telephone: +62 21 524 9000 Faksimili | Fax: +62 21 524 9020 Corporate Secretary ptvi-corpsec@vale.com Investor Relation ptvi.investorrelations@vale.com 38 2019 annual report Riwayat Singkat Perseroan Brief History of the Company 1973 Pembangunan fasilitas pengolahan pirometalurgi satu lini di Sorowako Construction of a single pyrometallurgical processing line in Sorowako 1978 PT Inco memulai produksi komersial PT Inco initiates start of commercial production 1968 Pendirian PT Inco dan penandatanganan KK antara PT Inco dan Pemerintah Indonesia untuk konsesi berjangka tiga puluh tahun sejak dimulainya produksi komersial Establishment of PT Inco and the signing of a COW between PT Inco and the Government of Indonesia for a thirty-year concession starting from the commencement of commercial production 1990 Inco Limited menjual 20% kepemilikan sahamnya di PT Inco kepada publik dan dicatatkan di bursa saham Indonesia Inco Limited sells 20% of its shares in PT Inco to the public, which are listed on the Indonesian stock exchange 2014 Perseroan dan Pemerintah Indonesia menandatangani amendemen KK sesuai dengan amanat Undang- Undang No. 4 Tahun 2009 Tentang Pertambangan Mineral dan Batubara The Company and the Government of Indonesia signed an amendment to the COW as mandated by Law No. 4 of 2009 Concerning Mineral and Coal Mining 2011 RUPS tanggal 27 September 2011 menyetujui perubahan nama Perseroan dari PT International Nickel Indonesia Tbk menjadi PT Vale Indonesia Tbk GMS held on September 27, 2011 approved the change of Company name from PT International Nickel Indonesia Tbk to PT Vale Indonesia Tbk 2019 2018 Lima puluh tahun PT Vale berkontribusi bagi Indonesia dan dunia Fifty years of PT Vale contributing to Indonesia and the world Perjanjian Pendahuluan divestasi tahap kedua 20% saham Perseroan dengan PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) atau Mining Industry Indonesia (MIND ID) Heads of Agreement on the second divestment of 20% of the Company's shares with PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) or Mining Industry Indonesia (MIND ID) laporan taHunan 2019 39 Wilayah Konsesi Concession Area SulaWeSI tengaH Central Sulawesi SulaWeSI Selatan South Sulawesi Sorowako 118,017 ha WIlaYaH KonSeSI Concession Area Bahodopi Suasua SulaWeSI tenggara Southeast Sulawesi Pomalaa provinsi Province Wilayah Region Luas (ha) Area (Ha) Sulawesi Tengah Central Sulawesi Sulawesi Selatan South Sulawesi Bahodopi 22,699 Sorowako 70,566 Sulawesi Tenggara Southeast Sulawesi Pomalaa 20,286 Suasua 4,466 40 2019 annual report Visi, Misi dan Nilai-Nilai Perseroan Company Vision and Mission and Values Dewan Komisaris dan Direksi secara berkala melakukan kaji The Board of Commissioners and the Board of Directors ulang (review) atas Visi dan Misi Perseroan. Dewan Komisaris periodically review the Company’s Vision and Mission. The dan Direksi menilai Visi dan Misi Perseroan masih relevan Board of Commissioners and the Board of Directors considers dengan tujuan jangka pendek maupun jangka panjang the Company’s Vision and Mission still relevant to the Perseroan. Company’s short and long-term goals. VISI | Vision Menjadi perusahaan sumber daya alam nomor satu di Indonesia yang menggunakan standar global dalam menciptakan nilai jangka panjang, melalui keunggulan kinerja dan kepedulian terhadap manusia dan alam. To be Indonesia’s number one natural resources company in creating long-term value, through excellence and passion for people and the planet, according to global standards. MISI | Mission Mengubah sumber daya alam menjadi kemakmuran dan pembangunan yang berkelanjutan. To transform natural resources into prosperity and sustainable development. laporan taHunan 2019 41 NILAI-NILAI PeRSeRoAN | Company Value Nilai-nilai Perseroan secara berkala disosialisasikan kepada The Company regularly disseminated its values to all seluruh karyawan dan merupakan panduan semua pihak employees as a guide for conducting operational activities dalam melaksanakan kegiatan operasional sesuai dengan in accordance with their respective responsibilities. The tanggung jawab masing-masing. Penerapan Nilai-nilai Company's Values encourage culture development to support Perseroan telah mendorong terbangunnya budaya yang the Company's Vision and Mission realization. dapat mendukung terwujudnya Visi dan Misi Perseroan. keHIDuPAN ADALAH HAL yANG teRPeNtING Life matters most Keselamatan jiwa lebih penting daripada keuntungan materi semata Life is more important than results and material goods meNGHARGAI kARyAWAN Value our people Membimbing dan membuka peluang bagi perkembangan individu, memberikan penghargaan terhadap prestasi seseorang tanpa memandang latar belakang mereka, mendukung keberagaman dan mengakui aspirasi serta kebutuhan individu Nurture and enable personal growth, reward accomplishments regardless of individual background, promote diversity, and recognize individual aspirations and needs meLAkukAN HAL yANG BeNAR Do what is right Mendukung terciptanya komunikasi yang berdasar pada rasa percaya, terbuka dan jelas, bertindak adil, penuh integritas dan tunduk pada aturan hukum Promote trust-based, open and clear communication, act fairly, with integrity and in compliance with the law BeRSAmA-SAmA meNJADI LeBIH BAIk Improve together Berjuang untuk terjalinnya kerja sama, perbaikan dan inovasi yang terus-menerus, penegakan disiplin kerja untuk meningkatkan nilai-nilai jangka panjang Strive for collaboration, continuous improvement, innovation and discipline in the way we work to generate long-term value meNJAGA keLeStARIAN BumI Prize our planet meWuJuDkAN tuJuAN Make it happen Komitmen terhadap pengembangan masyarakat, lingkungan dan ekonomi dalam berbagai keputusan bisnis Commitment to social, environmental and economic developments in business decisions Suka tantangan, kemampuan beradaptasi, bangga atas prestasi dan apa yang telah dilakukan dalam membentuk dunia Thirst for challenges, ability to adapt, pride in results and how we shape the world 42 2019 annual report BuDAyA PeRuSAHAAN | Company Culture Budaya kerja Perseroan berlaku bagi seluruh karyawan tanpa The Company's work culture applies to all employees without terkecuali, dan bertujuan untuk menjaga sikap dan perilaku exception, and is aimed at maintaining their attitudes and serta menciptakan lingkungan kerja yang nyaman. behavior, and at creating a comfortable work environment. budaya kerja | Work Culture “Kami saling mempercayai dan membangun tempat kerja yang diinginkan semua orang. Kami mendorong pengembangan dan pengakuan personal serta profesional berdasarkan meritokrasi.“ Yang kami inginkan: • Menciptakan lingkungan kerja yang positif bagi semua orang; • Untuk dinilai, diakui, dan dihargai berdasarkan kinerja (meritokrasi); • Berbagi tanggung jawab dan secara jelas membicarakan peran setiap orang; • Bertanggung jawab atas pengembangan diri dan mempromosikan pengembangan orang lain; • Mengatasi kinerja rendah; • Menawarkan dan menerima umpan balik yang terbuka dan adil secara berkala “Kami berkomitmen pada pengembangan ekonomi, sosial dan lingkungan dalam keputusan bisnis.” Yang kami inginkan: • Memberikan kontribusi pada pembangunan daerah di wilayah operasional dan meninggalkan warisan yang berkelanjutan untuk masa depan; • Menyertakan keberlanjutan dalam kegiatan sehari-hari, menerapkan praktik terbaik sosial dan lingkungan; • Mempraktikkan konsumsi berkelanjutan: bahan daur ulang, penggunaan kembali air dan meningkatkan efisiensi energi; • Menghormati perbedaan politik dan budaya di setiap lokasi; • Mengidentifikasi dampak kegiatan terhadap masyarakat di tempat kami beroperasi “Kami terlibat, bertanggung jawab dan memiliki disiplin untuk memberikan hasil sembari mengatasi tantangan. Kami fokus pada keunggulan.” Yang kami inginkan: • Bertindak dengan penuh tanggung jawab, dengan rasa memiliki, demi kepentingan terbaik Perseroan; • Bekerja dengan disiplin dan efisien untuk meningkatkan produktivitas; • Mengidentifikasi akar penyebab masalah untuk menghindari pengulangan masalah; • Merencanakan, menetapkan tujuan yang jelas, dan melaksanakan kegiatan secara efektif; mengkaji dan mengendalikan risiko yang dapat mempengaruhi hasil; • Bekerja ekstra dan mempertimbangkan tantangan sebagai peluang pengembangan keterbukaan dan saling menghargai antarpekerja Openness and Mutual Respect peduli Lingkungan Environmental Concern kinerja tinggi High Performance Culture “We trust each other and build a desired workplace for everyone. We encourage personal and professional development and recognition based on meritocracy.” What we want: • To create a positive work environment for everyone; • To be evaluated, recognized, and rewarded based on performance (meritocracy); • To share responsibility and to clearly talk about everyone’s role; • To take responsibility for our own development and to promote the development of others; • To address low performance; • To offer and receive open and fair feedback on a regular basis “We commit ourselves to economic, social and environmental development in our business decisions.” What we want: • To contribute to local development in the regions where we operate and leave a sustainable legacy for the future; • To include sustainability in our daily activities, adopting social and environmental best practices; • To practice sustainable consumption: recycling materials, reusing water and promoting energy efficiency; • To respect political and cultural differences in each location; • To identify the impacts of our activities in the communities where we operate “We are engaged, responsible and have the discipline to deliver results while overcoming challenges. We focus on excellence.” What we want: • To behave responsibly, with a sense of ownership, for the best interest of the Company; • To work with discipline and efficiency to increase productivity; • To identify the root cause of issues in order to avoid recurrences; • To plan, set clear goals, and execute activities effectively; to assess and control risks that may influence results; • To go the extra mile and consider challenges as development opportunities laporan taHunan 2019 43 budaya kerja | Work Culture “Kami percaya pada kekuatan kerja sama, kolaborasi antar departemen pada semua tingkat hirarkis, serta mempromosikan penyederhanaan, perbaikan terus- menerus dan penciptaan nilai jangka panjang. “ Yang kami inginkan: • Memercayai satu sama lain; • Bertingkah laku sebagai tim dan bekerja menuju tujuan bersama; • Berkolaborasi satu sama lain untuk mencapai hasil yang berkelanjutan; • Mendorong perbaikan terus-menerus dan berbagi pengetahuan dan praktik terbaik; • Mendorong pembelajaran, inovasi dan untuk menerima gagasan baru; • Solusi yang menciptakan nilai jangka panjang bagi Perseroan dan pemangku kepentingan kami “Kami membangun hubungan berdasarkan kepercayaan dan kami mempromosikan komunikasi terbuka dan transparan, didasari rasa hormat dan integritas”. Yang kami inginkan: • Bertindak sesuai dengan pedoman dan peraturan Kode Etik dan Aturan Perilaku; • Fokus pada mencari solusi dan memecahkan masalah; • Komunikasi dan dialog yang transparan; • Bertindak sejujurnya, terbuka dan penuh hormat dengan semua orang: rekan kerja, pelanggan, pemasok, masyarakat, serikat pekerja, pemerintah, dll; • Memperlakukan pemasok kami sebagai mitra, memastikan hubungan yang adil; • Melaporkan perilaku tidak jujur dan tidak etis; • Menghormati perbedaan dan menjunjung inklusivitas “Hidup lebih penting daripada hasil dan barang material, kami mewujudkan visi ini dalam keputusan bisnis.” Yang kami inginkan: • Kepedulian yang aktif: kami peduli dengan diri kami dan kami memberikan kesempatan orang lain untuk peduli; • Menjadi contoh dengan secara aktif terlibat dalam hal kesehatan dan keselamatan di dalam dan di luar tempat kerja; • Terus melakukan inspeksi dan mengendalikan risiko, baik sebelum dan sesudah terjadinya perubahan di tempat kerja; • Memiliki peralatan, perlengkapan, dan lingkungan kerja yang tepat untuk dapat melakukan aktivitas; • Mempertimbangkan kesehatan dan keselamatan sepanjang keseluruhan siklus proyek kami; • Melaksanakan hak untuk menolak pekerjaan yang tidak aman kerja sama Cooperation Integritas tinggi High Integrity keselamatan kerja Safety Culture “We believe in the power of teamwork, collaboration among departments and all hierarchical levels, and promote simplification, continuous improvement and long-term value creation.” What we want: • To trust each other; • To behave as a team and to work towards common goals; • To collaborate with each other to achieve sustainable results; • To encourage continuous improvement and to share knowledge and best practices; • To encourage learning, innovation and to be receptive to new ideas; • To develop solutions that create long-term value for our Company and for our stakeholders “We build our relationships based on trust and we promote open and transparent communication, all with respect and integrity”. What we want: • To behave according to the Code of Ethics and Conduct and the Human Rights policy and rules; • To focus on finding solutions and solving problems; • To communicate transparently; • To behave frankly, openly and respectfully with everyone: colleagues, customers, suppliers, communities, unions, governments, etc.; • To treat our suppliers as partners, ensuring fair relationships; • To report dishonest and unethical behaviors; • To respect differences and uphold inclusivity “Life is more important than results and material goods, we embody this vision in our business decisions.” What we want: • To conduct ourselves with active genuine care: to care about ourselves, to care about others and to let other people care about us; • To be an example by actively engaging in health and safety inside and outside our workplace; • To continuously conduct inspections and control risks, both before and after changes in the workplace; • To have the right equipment, tools and work environment to be able to perform our activities; • To consider health and safety throughout the entire cycle of our projects; • To exercise the right to refuse unsafe work. Sosialisasi Budaya Kerja dilakukan melalui berbagai kegiatan, The work culture is socialized through various activities antara lain Action for Integrity, Environment Week, Bulan including: Action for Integrity, Environment Week, Kesehatan dan Keselamatan Kerja, Prevention Week & Day of Occupational Health and Safety Month, Prevention Week & Reflection, Leadership Academy, dan Contractor Safety Forum. Day of Reflection, the Leadership Academy, and Contractor Safety Forum. 44 2019 annual report Perilaku utama Key Behaviours Pada tahun 2019, Perusahaan menetapkan empat perilaku In 2019, the Company established four key behaviors upon utama sebagai dasar budaya Perseroan kami: obsesi terhadap which our corporate culture is based: be obsessed with safety keselamatan dan risiko, menciptakan dialog yang terbuka dan and risk, create open and transparent dialogue, develop transparan, pengembangan sumber daya manusia melalui people through empowerment with accountability and pemberdayaan dengan akuntabilitas dan manajemen kinerja performance management and take ownership for the whole. serta rasa memiliki secara keseluruhan. 1 terobsesi terhadap keamanan dan Risiko • Membuat keputusan dengan mengutamakan keselamatan dan kehidupan manusia di atas aset dan hasil lainnya • Mengidentifikasi dan mengelola risiko yang terkait dengan kegiatan untuk semua pemangku kepentingan • Menunjukkan kepemimpinan terkait keamanan secara terbuka dan dapat dirasakan melalui tindakan terukur be obsessed with safety and risk • Makes decisions by putting people's safety and life before • assets and other outcomes Identifies and manages risks associated with its activities for all stakeholders • Demonstrates security leadership in a visible and perceived way through measurable actions • Mendorong percakapan tentang dilema keamanan, • Stimulates conversation about security dilemmas, masalah operasional dan tanda-tanda kontroversial operational issues and controversial signs 2 3 4 dialog terbuka dan transparan • Berfokus pada paparan dan pemecahan masalah • Mengajukan pertanyaan dan menunjukkan minat yang open and transparent dialogue • Focuses on exposure and problem solving • Ask questions and demonstrate genuine interest in the sungguh-sungguh pada jawaban answers • Mendorong semua orang untuk mengekspresikan ide dan • Encourages all people to express their ideas and opinions pendapat mereka • Mendorong pembelajaran dari kesalahan • Menghargai pluralitas profil • Encourages learning from mistakes • Values the plurality of profiles mengembangkan orang melalui pemberdayaan bersama • Memberdayakan orang untuk menggunakan semua potensi mereka secara optimal optimum performance • Memberikan umpan balik berkelanjutan secara konstruktif • Berkomitmen pada pengembangan individu orang • Mengelola tim berdasarkan meritokrasi developing people through empowerment with accountability and performance management • Empower people to have all their potential happen hit • Provides continuous feedback constructively • Commits to the individual development of people • Manages the team in a meritocratic way take ownership for the whole • Acts systemically, seeking to understand the relationship between the parties, the different roles and not only think in their area • Prioritizes sustainable solutions with a sense of urgency kepemilikan secara menyeluruh • Bertindak sistematis, berusaha memahami hubungan antara pihak-pihak, peran yang berbeda dan tidak hanya berpikir dalam cakupan sendiri • Memprioritaskan solusi berkelanjutan dilandasi dengan kesadaran akan urgensi • Mempertanyakan status quo dan menguji berbagai • Questions the status quo and tests different approaches pendekatan • Bekerja bersama untuk menghasilkan efisiensi yang lebih • Works together to generate greater efficiency besar laporan taHunan 2019 45 Penerapan Budaya Kerja dan Nilai-Nilai Perseroan Company Work Culture and Values Implementation Penerapan budaya kerja saling terkait dengan Nilai-Nilai The work culture is interrelated with Company Values, and is Perseroan, dan ditunjukkan dalam ilustrasi berikut ini. shown in the following illustration. menjaga kelestarian bumi Prize our planet kehidupan adalah hal yang terpenting Life matters Most Budaya keselamatan kerja Safety culture Budaya integritas perilaku Behavioral Integrity bersama- sama menjadi lebih baik Improve together Budaya keterbukaan dan saling menghargai Openness and mutual respect menghargai karyawan Value our people Budaya peduli lingkungan Environmental concern BuDAyA keRJA Work Culture melakukan hal yang benar Do what is right Budaya kerja sama Cooperation Budaya kinerja tinggi High performance culture mewujudkan tujuan Make it happen 46 2019 annual report Kegiatan operasi dan usaha Operational and Business Activities Kegiatan usaha Menurut Anggaran Dasar Terakhir Business Activities Based on the Latest Articles of Association Berdasarkan perubahan Anggaran Dasar terakhir yang dimuat Based on the amendment to the Articles of Association set di dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 37 tertanggal forth in Deed of Restatement of Shareholders Resolutions 13 September 2019, ruang lingkup kegiatan Perseroan No. 37 dated September 13, 2019, the Company’s scope of adalah pertambangan, perdagangan besar, pengangkutan, activities includes mining, wholesale trade, transportation, pengadaan listrik, real estate, pengelolaan air limbah, electricity procurement, real estate, wastewater management, pengelolaan dan daur ulang sampah, dan aktivitas remediasi. waste management and recycling, and remediation activities. Pada tahun buku 2019 kegiatan utama Perseroan meliputi During fiscal year 2019 the Company’s main activities included operasi pertambangan bijih nikel, produksi nikel dalam matte nickel ore mining operations, nickel in matte production and dan penjualan nikel matte. nickel matte sales. Kegiatan operasi Pertambangan Bijih Nikel Nickel Ore Mining Activities Operasi pertambangan bijih nikel dilakukan di Sorowako, Nickel ore mining operations are carried out in Sorowako, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan pada lokasi East Luwu Regency, South Sulawesi at predetermined yang telah ditetapkan berdasarkan data eksplorasi dan locations based on exploration and geological data. The geologi. Kegiatan operasi pertambangan yang dijalankan mining operations carried out by the Company are classified Perseroan digolongkan sebagai penambangan terbuka, as open-pit mining which involves removing soil layers dengan menggali lapisan tanah yang mengandung bijih containing high-grade nickel ore (saprolite) using excavators nikel kadar tinggi (saprolite) menggunakan ekskavator and then processing it at screening stations. A complete dan kemudian diolah di stasiun penyaring. Uraian lengkap mining operations description is presented separately in other operasi pertambangan disampaikan terpisah pada bagian lain sections of this Report. Laporan ini. Setiap tahun Perseroan membatasi luas area kegiatan operasi Every year the Company limits the area of its mining operations pertambangan untuk meminimalkan dampak terhadap to minimize the impact on the environment. Mining operations lingkungan. Kegiatan operasi pertambangan didukung are supported by a number of facilities, including mining berbagai fasilitas, meliputi jalan tambang, peralatan berat, roads, heavy equipment, ports, fuel terminals, fuel pipelines pelabuhan, terminal bahan bakar, jaringan pipa bahan bakar and fuel storage tanks. dan tangki penyimpanan bahan bakar. laporan taHunan 2019 47 FASILITAS OPERASI PERSEROAN TAHUN 2019 Company's operations facilities In 2019 fasilitas Facilities Alat Berat | Heavy Equipment satuan Unit Unit uraian Description Ekskavator | 24 | Excavators Truk | 109 | Trucks Jalan Tambang | Mining Roads Km 448 Pelabuhan | Port Terminal Bahan Bakar Mangkasa Point Mangkasa Point Fuel Terminal Unit Unit Lokasi Balantang, Luwu Timur Located at Balantang, Luwu Timur Lokasi Desa Lampia, Luwu Timur Located at Desa Lampia, Luwu Timur Jaringan Pipa Bahan Bakar | Fuel Pipelines Km 48.8 Tangki Penyimpanan Bahan Bakar Fuel Storage Tanks Unit 19 Kegiatan Produksi Nikel dalam Matte Nickel in Matte Production Activities Proses produksi berlangsung di fasilitas pengolahan di The production process takes place at the Sorowako Sorowako. Perseroan memiliki pabrik pengolahan mineral processing facility. The Company has a mineral refining yang mampu memproduksi 240 ton nikel dalam matte setiap plant (smelter) capable of producing 240 tons of nickel in hari. Fasilitas pabrik pengolahan dilengkapi empat unit tanur matte daily. The smelter facility is equipped with four electric listrik. Uraian lengkap produksi nikel dalam matte disampaikan furnaces. A complete description of nickel in matte production terpisah pada bagian lain Laporan ini. is presented separately in other sections of this Report. Total volume nikel dalam matte yang diproduksi pada tahun The total volume of nickel in matte produced in 2019 reached 2019 mencapai 71.025 ton. Jumlah tersebut berkurang 5% 71,025 tons. This was a decrease of 5% compared to 74,806 dibanding tahun 2018 sebanyak 74.806 ton. tons in 2018. Kapasitas fasilitas pengolahan yang dimiliki Perseroan dapat Company's processing facility can produce 75,000 ton of nickel memproses 75.000 ton nikel dalam matte per tahun. Dengan in matte per year. With the various development initiatives berbagai inisiatif pengembangan pada pabrik pengolahan, at the process plant, the Company is targeting to achieve Perseroan menargetkan untuk mendapatkan kapasitas production capacity of 80,000 tons nickel in matte as achieved produksi 80.000 ton nikel dalam matte seperti pencapaian in 2015. To get 90,000 tons target of nickel, the Company plans produksi di tahun 2015. Untuk mendapatkan target 90.000 to develop one line production of ferronickel with capacity ton nikel, Perseroan berencana mengembangkan satu lini 10,000 tons nickel in Ferronickel. produksi Feronikel dengan kapasitas 10.000 ton nikel, dalam Feronikel. 48 2019 annual report Perseroan juga melanjutkan rencana pembangunan pabrik The Company is also continuing its plan to construct two pengolahan di Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi smelters in Bahodopi, Morowali Regency, Central Sulawesi and Tengah dan di Pomalaa, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara. in Pomalaa, Kolaka Regency, Southeast Sulawesi. The project Proyek di Bahodopi direncanakan untuk membangun in Bahodopi, is to build a smelter to process saprolite nickel pabrik pengolahan untuk pemproses bijih saprolite dan ore and produce ferro nickel, a main material for stainless menghasilkan feronikel yang merupakan bahan utama dalam steel making. In Pomalaa, the project is to build a processing pembuatan baja nirkarat. Untuk Pomalaa, proyek yang saat ini facility with HPAL (High Pressure Acid Leaching) technology to dikembangkan adalah untuk memproses bijih nikel limonite process limonite ore and produce intermediate product which dengan menggunakan tehnologi HPAL (High Pressure Acid can be further process in to material for EV battery. Meanwhile, Leaching) untuk menghasilkan produk yang dapat diolah the potential utilization of saprolite nickel ore in Pomalaa is untuk menjadi bahan utama baterai mobil listrik. Sementara now being studied. itu, pemanfaatan bijih nikel saprolite yang ada di Pomalaa saat ini masih dalam tahap studi lebih lanjut. Realisasi pembangunan pabrik pengolahan dipengaruhi The realization of smelter development is affected by berbagai faktor dan pertimbangan, di antaranya adalah harga numerous factors and considerations, including world market nikel di pasar dunia. nickel prices. Selama lima puluh satu tahun beroperasi di Indonesia, Throughout its 50 years operation in Indonesia, has built a Perseroan telah membangun berbagai fasilitas untuk number of facilities to support production activities. mendukung kegiatan produksi. FASILITAS PRODUKSI PERSEROAN TAHUN 2019 Company production facilities in 2019 fasilitas | Facilities satuan | Unit Jumlah | Total Tanur Pengering | Dryer Kiln Tanur Pereduksi | Reduction Kiln Tanur Listrik | Electric Furnace Konverter | Converter Stasiun Penyaring | Screening Station Tempat Penggilingan Batubara | Coal Mill FASILITAS PENDUKUNG MILIK PERSEROAN TAHUN 2019 Company’s supporting facilities in 2019 Unit Unit Unit Unit Unit Unit 3 5 4 3 5 1 fasilitas | Facilities uraian | Description Jumlah Total kapasitas (megaWatt) Capacity (MegaWatt) Pembangkit Listrik Tenaga Air Hydroelectric Power Generators PLTA Larona PLTA Balambano PLTA Karebbe Generator Diesel Mirrlees Blackstone Mirrlees Blackstone Diesel Generator Pembangkit Listrik Tenaga Termal Thermal Power Generators Generator Diesel Caterpillar Caterpillar Diesel Generator Generator Turbin Uap Steam Turbine Generator 3 2 2 5 23 1 165 110 90 30 23 15 laporan taHunan 2019 49 Kegiatan usaha Penjualan Nikel Matte dan Jangkauan Pasar Nickel Matte Sales Business Activities and Market Reach Penjualan dilaksanakan berdasarkan kontrak jangka panjang Sales are carried out based on long-term contracts dalam denominasi AS$, dengan VCL dan SMM. Sesuai denominated in US$, with VCL and SMM. In accordance perjanjian penjualan, 80% produksi nikel dalam matte with the sales agreements, 80% of nickel in matte annual pada setiap tahun dibeli VCL dan 20% lainnya oleh SMM, production is sold to VCL, while the remaining 20% is sold to berdasarkan harga London Metal Exchange (“LME”). SMM, based on the London Metal Exchange (“LME”) price. Seluruh nikel matte dijual dan dikirim setiap bulan ke Jepang All nickel matte is sold and shipped to Japan every month dengan menggunakan kapal-kapal besar baik milik VCL using large vessel owned by VCL or charter vessels in order to maupun kapal sewaan, untuk menjamin keekonomian dan guarantee the economy and the speed of transportation. kecepatan pengangkutan. 50 2019 annual report Pada bulan November 2019, PT Vale menandatangani In November 2019, PT Vale signed Amended and Restated perjanjian penjualan yang telah diperbarui disajikan kembali Sales Agreements with VCL and SMM, with the underlying dengan tujuan untuk memastikan kepatuhan terhadap prinsip objective to ensure on-going compliance with the arm’s arm's length secara terus menerus, termasuk untuk meninjau length principle, including to revisit the existing pricing terms, kembali ketentuan harga yang berlaku, memperbarui to update and incorporate current best practices, and to reflect dan menggabungkan praktik terbaik yang ada, dan untuk the current commercial realities for long-term base metals mencerminkan keadaan komersial saat ini terkait perjanjian offtake agreements, on a going forward basis. The agreements wajib beli logam dasar yang berorientasi jangka panjang. were approved by the MEMR on December 31, 2019. With this Perjanjian-perjanjian tersebut disetujui oleh Kementerian approval, starting January 1, 2020, the Company will start to ESDM pada tanggal 31 Desember 2019. Dengan persetujuan implement the new terms under the Amended and Restated ini, Perseroan akan mulai menerapkan ketentuan baru Sales Agreements. berdasarkan Perubahan dan Pernyataan Kembali Perjanjian Penjualan mulai tanggal 1 Januari 2020. Produk dan Cadangan Mineral Product and Mineral Reserves Perseroan menghasilkan produk berupa nikel matte, yaitu The Company produces nickel matte, as an intermediate produk antara yang digunakan dalam pembuatan nikel olahan product used in producing refined nickel with an average dengan kandungan rata-rata 78% nikel, 1% - 2% kobalt, serta content of 78% nickel, 1% - 2% cobalt, and 20% - 21% sulfur. All 20% - 21% sulfur. Seluruh produk nikel matte dikapalkan ke nickel matte products are shipped to Japan for further refining Jepang untuk proses pemurnian lebih lanjut. processes. Perseroan menerapkan VPS dalam penatagunaan produk. VPS The Company has implemented the VPS in its product melibatkan empat elemen utama Perseroan, yakni karyawan, stewardship. VPS involves four main Company elements, operasi, perawatan dan manajemen; serta tiga bidang namely employees, operations, maintenance and pendukung, yakni kesehatan, keselamatan serta lingkungan management; as well as three supporting fields, namely hidup. Hal ini dimaksudkan untuk memastikan produk aman health, safety and the environment. This is intended to ensure bagi lingkungan dan dapat didaur ulang. products are safe for the environment and can be recycled. Perseroan telah mematuhi Restriction of Hazardous Substance The Company complies with the Restriction of Hazardous (RoHS) atau aturan pembatasan bahan berbahaya yang Substance (RoHS) rules on limiting hazardous substances, dibakukan pasar Uni Eropa, serta mendapatkan status as standardized by the European Union market, and has akreditasi dari Komite Akreditasi Nasional ("KAN") untuk obtained accreditation status from the National Accreditation ISO 17025 tentang Persyaratan Kompetensi Laboratorium Committee ("NAC") through ISO 17025 regarding Competency Pengujian dan Kalibrasi. Sejak 2005, Perseroan diberi Requirements for the Testing and Calibration Laboratories. pengakuan untuk mencantumkan logo KAN pada sertifikat Since 2005, company recognized by KAN to include NAC logo hasil analisis yang dikirim ke pelanggan. Pada tahun 2019, on each CoA sent to the customer. In 2019, the Company Perseroan memperbaharui kesesuaian ISO 17025 dari versi renew the compliance of ISO 17025 from 2008 version to the 2008 menjadi versi terbaru 2017. newest 2017 version. Selama periode pelaporan, terjadi penurunan cadangan During the reporting period, the mineral reserves decreased mineral dikarenakan adanya aktivitas penambangan, evaluasi due mining depletion; re-evaluations related to pit design kembali desain pit dari proses optimalisasi pit dan pembaruan update as result of pit optimization process and Block Model Block Model. update. laporan taHunan 2019 51 CADANGAN MINERAL PERSEROAN (DALAM JUTA TON) The Company Mineral Reserves (in million tons) uraian Description Terbukti | Proven Terkira | Probable Jumlah | Total Per 31 desember 2019 December 31, 2019 Per 31 desember 2018 December 31, 2018 ∆% mt (dkp) % Grade mt (dkp) % Grade mt (dkp) % Grade 66.2 41.4 107.6 1.72 1.75 1.73 101.8 14.7 116.5 1.76 1.64 1.74 (34.94) (2.21) 182.13 (7.59) 6.70 (0.51) CATATAN: Pernyataan Teknis Sumber Daya dan Cadangan (“MRMR”) 2019 meliputi informasi teknis untuk mendukung perkiraan cadangan mineral dan sumber daya mineral: 1. Estimasi sumber daya mineral dan cadangan mineral telah mengikuti Kode Komite Cadangan Mineral Indonesia ("KCMI") dan juga berdasarkan Definition Standards of Mineral Resources and Mineral Reserves and CIM Best Practice Guidelines dari Canadian Institute of Mining, Metallurgy and Petroleum ("CIM") yang mengacu pada standar kode NI43-101. Perseroan, sebagai unit usaha Vale Base Metals, harus menggunakan standar CIM dalam pelaporan sumber daya mineral dan cadangan mineralnya. 2. CIM mendefinisikan cadangan mineral “terkira” sebagai bagian dari sumber daya mineral terunjuk yang diperkirakan dapat ditambang secara ekonomis berdasarkan studi pra kelayakan. Studi ini harus mencakup informasi yang memadai mengenai faktor-faktor penambangan, pengolahan, metalurgi, ekonomi dan faktor-faktor terkait lainnya yang menunjukkan, pada saat pelaporan, bahwa penambangan dapat dibenarkan secara ekonomi. Cadangan mineral “terbukti” adalah bagian yang dapat ditambang secara ekonomis dari sumber daya mineral terukur yang dinyatakan setidaknya oleh studi pra kelayakan. Studi ini harus mencakup informasi yang memadai mengenai faktor-faktor penambangan, pengolahan, metalurgi, ekonomi dan faktor-faktor lainnya yang pada saat pelaporan, penambangan dapat dibenarkan secara ekonomi. NOTES: From the 2019 Mineral Resources and Mineral Reserves (“MRMR”) Technical Statement that provides technical information to support the estimates of mineral reserves and mineral resources: 1. Mineral resource and mineral reserve estimates are based on Indonesian Joint Committee for Mineral Reserves ("KCMI Code") and the Council of the Canadian Institute of Mining, Metallurgy and Petroleum ("CIM") Definition Standards of Mineral Resources and Mineral Reserves and CIM Best Practice Guidelines from the Canadian Institute of Mining, Metallurgy and Petroleum (CIM) which refers to code standard the NI43-101. The Company, as a business unit of Vale Base Metals, must use the CIM standards to report its mineral resources and mineral reserves. 2. CIM defines “probable” mineral reserve as the economically mineable part of an indicated resource demonstrated by at least a preliminary feasibility study. This study must include adequate information on mining, processing, metallurgical, economic, and other relevant factors that demonstrate, at the time of reporting, that extraction can be justified economically. “Proven” mineral reserve is the economically mineable part of a measured mineral resource demonstrated by at least a preliminary feasibility study. This study must include adequate information on mining, processing, metallurgical, economic, and other relevant factors that demonstrate, at the time of reporting, that extraction can be justified economically. Vale Base Metal memiliki sistem pertanggungjawaban berlapis untuk mendokumentasikan informasi pendukung dalam perhitungan sumber daya mineral dan cadangan mineral. Perhitungan sumber daya mineral dan cadangan mineral disiapkan dan disertifikasi oleh Operational Responsible Person ("RPs") dan selanjutnya dikaji dan disertifikasi oleh Vale Base Metals Corporate Qualified Persons ("QPs"). layered responsibility system for Vale Base Metals establishes a documenting the information supporting the mineral resources and mineral reserves estimates. Mineral resources and mineral reserves estimates are prepared and certified by Operational Responsible Persons ("RPs") and are subsequently reviewed and certified by the Vale Base Metals Corporate Qualified Persons ("QPs"). Berdasarkan pedoman dari Vale Base Metals, pernyataan mengenai cadangan mineral harus didukung oleh sekurang-kurangnya: a. Rencana penambangan dan Laporan Teknis tahunan atau pernyataan teknis dan data pendukung untuk mineral yang ditambang dari infrastruktur tambang yang ada (biasanya didanai oleh biaya operasi atau modal jangka panjang); Studi Pra Kelayakan (atau setara) untuk mineralisasi baru di daerah brownfields yang terbentuk di luar tetapi masih di dalam akses yang wajar dan menggunakan infrastruktur yang ada (konstruksi biasanya didanai dengan menggunakan modal proyek khusus); dan Studi Kelayakan (atau setara) untuk mineralisasi baru di daerah greenfields yang memerlukan infrastruktur tambahan baru yang juga mencakup pembangunan fasilitas pengolahan mineral yang baru. b. c. Based on Vale Base Metals Guidelines, mineral reserves declaration must be supported by at least: a. A mine plan and an annual Technical Report or technical statement and supporting files for mineralization that is to be exploited from existing mine infrastructure (typically funded with operating costs or sustaining capital); b. A Pre-Feasibility Study (or equivalent) for new brownfields area mineralization occurring beyond but within reasonable access and using existing infrastructure (construction typically funded using dedicated project capital); and c. A Feasibility study (or equivalent) for new mineralization in a greenfield area that requires additional new standalone infrastructure, which may also include the construction of new mineral processing facilities. 3. Evaluasi keuangan dilakukan untuk mengevaluasi nilai ekonomi cadangan 3. mineral. Evaluasi keuangan ini memperhitungkan seluruh biaya produksi, biaya penjualan dan biaya modal. Informasi mengenai perkiraan harga nikel, kurs mata uang asing dan tingkat diskon diberikan oleh Vale S.A. Financial evaluation is performed to evaluate mineral reserve economic value. All costs, including production, sales and capital costs, are considered in the financial evaluation. Forecasts of nickel price, foreign exchange rate and discount rate is provided by Vale S.A. 4. Perhitungan cadangan mineral dan sumber daya mineral untuk Kegiatan Sorowako Operations (SO) meliputi Sorowako Project Area (SPA), Sorowako Outer Area (SOA) dan Bahodopi Blok 1. 4. These estimates of mineral reserves and mineral resources are for the Company’s Sorowako Operation (SO), which includes Sorowako Project Area (SPA), Sorowako Outer Area (SOA) and Bahodopi Block 1. 52 2019 annual report Struktur organisasi dan Penjabat Senior Perseroan The Company’s Organizational Structure and Senior Officers Nicolas D. Kanter President Director Febriany eddy Bernardus Irmanto Vice President Director Director Vinicius Mendes Ferreira Director Agus Superiadi Dani Widjaja Director Director Gunawardana Vinyaman External Relations & Corporate Affair Sidransyah yusri General Facilities and Medical Services Busman D.S. Security Service IGP Corporate Affair & General Admin Chairul Hamdani Nawawi IGP General Affair IGP Bahodopi Project Pandu Puruhanan Education Specialist IGP Mining Gustaf Ganna Soggo People & Culture Cut Fika Lutfi Corporate Secretary tito Agustinus Sitepu Internal Audit Gustavo Niskier Legal Budi Handoko Internal Control & Manager Risk Management Unit Finance and Control Andy Bessie Mines Muhammad Asril Supply Chain Management Muhammad Jinan Syakir Process Plant yudy Setyawan Information Technology Adi Susatio Investor Relation & Treasury Chandra yudha Tax Novian Fitriawan Divestment Specialist Mateus Sigit Harisulistya Business Development Specialist Abu Ashar Environment & Energy I Dewa Bagus Sugata Wirantaya Engineering, Planning & Capital Moh Iqbal Alfarobi Operational Planning & Geotechnical Budiawansyah Health, Safety and Operational Risk Cosmas Tribaskoro Operational Excellence & Production Planning Contract Management Board of Commissioners Audit Committee Risk Mitigation Committee Governance, Nomination & Remuneration Committee Internal Audit Unit Risk Management Unit Compliance Ethics and Conducts Office laporan taHunan 2019 53 Profil Direksi Board of Directors’ Profiles 54 2019 annual report Berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Based on the Annual General Meeting of Shareholders Tahunan ("RUPS Tahunan") tanggal 2 April 2019 di Jakarta, (“Annual GMS”) resolution dated April 2, 2019 in Jakarta, the keanggotaan Direksi mengalami perubahan sebagai berikut: Board of Directors’ membership changed as follows: • Pemegang Saham menerima pengunduran diri Bapak • Shareholders accepted Lovro Paulic’s resignation as a Lovro Paulic sebagai anggota Direksi Perseroan. member of the Company’s Board of Directors. • Pemegang Saham mengangkat Ibu Febriany Eddy sebagai • Shareholders appointed Febriany Eddy as Vice President Wakil Presiden Direktur, Bapak Bernardus Irmanto sebagai Director, Bernardus Irmanto as Director, Dani Widjaja as Direktur, Bapak Dani Widjaja sebagai Direktur, Bapak Agus Director, Agus Superiadi as Director and Vinicius Mendes Superiadi sebagai Direktur dan Bapak Vinicius Mendes Ferreira as Director, until the closing of the Company’s 2021 Ferreira sebagai Direktur, sampai dengan penutupan RUPS Annual GMS. Tahunan Perseroan tahun 2021. Dengan demikian per tanggal 31 Desember 2019, Direksi As of December 31, 2019, the Company’s Board of Directors Perseroan terdiri atas: consisted of: Jabatan Presiden Direktur Nama | Name Nicolas d. kanter position President Director Wakil Presiden Direktur febriany eddy Vice President Director Direktur Direktur Direktur Direktur bernardus Irmanto Vinicius mendes ferreira dani Widjaja agus superiadi Director Director Director Director laporan taHunan 2019 55 NICOLAS D. kANteR Presiden Direktur | President Director periode jabatan: Penutupan RUPS Tahunan 4 April 2018 - penutupan RUPS Tahunan 2020 period in office: Annual GMS Closing April 4, 2018 - Annual GMS Closing 2020 Lahir 11 Oktober 1958 usia 61 tahun born October 11, 1958 age 61 kewarganegaraan: Indonesia Nationality: Indonesian domisili: Jakarta domicile: Jakarta Riwayat pendidikan 1. Sarjana dan Magister Hukum dari Universitas Indonesia 2. Master Administrasi Bisnis (Bisnis Internasional) dari University of Southern California Riwayat Jabatan • Dasar Hukum Penunjukan Diangkat kembali sebagai Presiden Direktur Perseroan pada RUPS Tahunan tanggal 4 April 2018, setelah ditetapkan menjadi Presiden Direktur Perseroan untuk pertama kali pada RUPS Luar Biasa tanggal 27 September 2011. • Rangkap Jabatan 1. Direktur pada PT Bahodopi Nickel Smelting Indonesia (entitas Perseroan) 2. Direktur pada PT Kolaka Nickel Indonesia (entitas Perseroan) • Pengalaman Kerja education history 1. Bachelor and Master Degree in Law from Universitas Indonesia. 2. Master of Business Administration (International Business) from University of Southern California, USA. position history • Legal Basis for Appointment Re-appointed as Company’s President Director at the Annual GMS dated April 4, 2018, first appointed as Company’s President Director at the Extraordinary GMS on September 27, 2011. • Concurrent Positions 1. Director of PT Bahodopi Nickel Smelting Indonesia (Company's Subsidiary) 2. Director of PT Kolaka Nickel Indonesia (Company's Subsidiary) • Work Experience 1. Komisaris Independen, PT 1. PT Vale Independent Vale, 2009-2011 2. Head of Country, BP Indonesia, 2007 - 2009 Commissioner, 2009-2011 2. BP Indonesia Head of Country, 2007 - 2009 56 2019 annual report FeBRIANy eDDy Wakil Presiden Direktur | Vice President Director periode jabatan: Penutupan RUPS Tahunan 2 April 2019 - penutupan RUPS Tahunan 2021 period in office: Annual GMS Closing April 2, 2019 - Annual GMS Closing 2021 Lahir 18 Februari 1977 usia 42 tahun born February 18, 1977 age 42 kewarganegaraan: Indonesia Nationality: Indonesian domisili: Jakarta domicile: Jakarta Riwayat pendidikan 1. Sarjana Ekonomi Akuntansi dari Universitas Indonesia education history 1. Bachelor Degree in Economic Accounting from Universitas Indonesia 2. MBA dari UCLA Anderson 2. MBA from UCLA Anderson School of Management dan National University of Singapore School of Management and National University of Singapore Riwayat Jabatan • Dasar Hukum Penunjukan Diangkat sebagai Wakil Presiden Direktur Perseroan pada RUPS Tahunan tanggal 2 April 2019; setelah ditetapkan menjadi Direktur Perseroan untuk pertama kali pada RUPS Tahunan tanggal 23 April 2013. position history • Legal Basis for Appointment Appointed as Company's Vice President Director at the Annual GMS dated April 2, 2019; first appointed as Director at the Annual GMS on April 23, 2013 • Rangkap Jabatan • Concurrent Positions Sampai dengan akhir periode pelaporan, tidak memiliki rangkap jabatan pada Perseroan/badan usaha maupun lembaga lain. • Pengalaman Kerja Up to the end of reporting period, had no concurrent positions in the Company/other business entities or institutions. • Work Experience 1. Business Planning and 1. Business Planning and Performance Manager, Vale Base Metals Asia Pacific & Africa, 2010-2013 2. Project Financing and Financial Evaluation Manager, PT Vale, 2007-2010 Performance Manager, Vale Base Metals Asia Pacific & Africa, 2010-2013 2. Project Financing and Financial Evaluation Manager, PT Vale, 2007-2010 laporan taHunan 2019 57 BeRNARDuS IRmANtO Direktur | Director periode jabatan: Penutupan RUPS Tahunan 2 April 2019 - penutupan RUPS Tahunan 2021 period in office: Annual GMS Closing April 2, 2019 - Annual GMS Closing 2021 Lahir 30 Agustus 1975 usia 44 tahun born August 30, 1975 age 44 kewarganegaraan: Indonesia Nationality: Indonesian domisili: Jakarta domicile: Jakarta Riwayat pendidikan 1. Sarjana Ilmu Komputer dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta education history 1. Bachelor Degree in Computer Science from Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta 2. Magister Ilmu dan Teknik 2. Master of Science and Computer Komputer dari University of New South Wales, Sydney, Australia 3. Global Executive MBA dari University of California Los Angeles dan National University of Singapore, Singapura Riwayat Jabatan • Dasar Hukum Penunjukan Diangkat kembali sebagai Direktur Perseroan pada RUPS Tahunan tanggal 2 April 2019, setelah ditetapkan menjadi Direktur Perseroan untuk pertama kali pada RUPS Luar Biasa tanggal 28 Oktober 2010. Engineering Degree from University of New South Wales in Sydney, Australia 3. Global Executive MBA program from the University of California Los Angeles - National University of Singapore, Singapore position history • Legal Basis for Appointment Re-appointed as Company's Director at the Annual GMS dated April 2, 2019, first appointed as Director at the Extraordinary GMS on October 28, 2010. • Rangkap Jabatan • Concurrent Positions Sampai dengan akhir periode pelaporan, tidak memiliki rangkap jabatan pada Perseroan/badan usaha maupun lembaga lain. • Pengalaman Kerja Up to the end of reporting period, had no concurrent positions in the Company/other business entities or institutions. • Work Experience 1. General Manager Shared 1. PT Vale General Manager Services Operations, PT Vale, 2009 - 2010 2. General Manager Information Technology, PT Vale, 2007 - 2009 Shared Services Operations, 2009 - 2010 2. PT Vale IT General Manager, 2007 - 2009 58 2019 annual report DANI WIDJAJA Direktur | Director periode jabatan: Penutupan RUPS Tahunan 2 April 2019 - penutupan RUPS Tahunan 2021 period in office: Annual GMS Closing April 2, 2019 – Annual GMS Closing 2021 Lahir 6 November 1967 usia 52 tahun born November 6, 1967 age 52 kewarganegaraan: Indonesia Nationality: Indonesian domisili: Jakarta domicile: Jakarta Riwayat pendidikan 1. Diplom-Ingenieur degree in Mechanical Engineering dari Technische Universitaet Braunschweig, Jerman education history 1. Diplom-Ingenieur degree in Mechanical Engineering from Technische Universitaet Braunschweig, Germany 2. Executive courses dari Richard Ivey School of Business, Hongkong 2. Executive courses from Richard Ivey School of Business, Hongkong Riwayat Jabatan • Dasar Hukum Penunjukan Diangkat sebagai Direktur Perseroan pada RUPS Tahunan tanggal 2 April 2019. position history • Legal Basis for Appointment Appointed as Company’s Director at the Annual GMS dated April 2, 2019. • Rangkap Jabatan • Concurrent Positions Sampai dengan akhir periode pelaporan, tidak memiliki rangkap jabatan pada Perseroan/badan usaha maupun lembaga lain. • Pengalaman Kerja Up to the end of reporting period, had no concurrent positions in the Company/other business entities or institutions. • Work Experience 1. Direktur Pabrik Pengolahan, PT 1. Processing Plant Director, PT Vale, 2015 Vale, 2015 2. Direktur Proyek Program 2. Indonesia Growth Program Pertumbuhan Indonesia, PT Vale, 2012 3. Direktur dan GM Industri, PT Bimatekno Karyatama Konsultan 4. Wakil Direktur Proyek HEPP Karebbe, PT Vale, 2009 5. Asisten Manajer Proyek, Panasia Group Bandung, 1995-1998 Project Director, PT Vale, 2012 3. Director and GM Industries, PT Bimatekno Karyatama Konsultan 4. Karebbe HEPP Project Deputy Director, PT Vale, 2009 5. Assistant Project Manager, Panasia Group Bandung, 1995- 1998 6. Section Leader, PT Industri 6. Section Leader, PT Industri Pesawat Terbang Nusantara, Bandung, 1992-1995 Pesawat Terbang Nusantara, Bandung, 1992-1995 7. Deutsche Forschungsanstalt 7. Deutsche Forschungsanstalt fuer Luft-und Raum-fahrt (DLR), Institut fuer Strukturmechanik Braunschweig, Jerman, 1990. fuer Luft-und Raum-fahrt (DLR), Fuer Structural Mechanics Institute Braunschweig, Germany, 1990. laporan taHunan 2019 59 AGuS SuPeRIADI Direktur | Director periode jabatan: period in office: Penutupan RUPS Tahunan 2 April Annual GMS Closing April 2, 2019 – 2019 - penutupan RUPS Tahunan Annual GMS Closing 2021 2021 Lahir 7 Agustus 1971 usia 48 tahun born August 7, 1971 age 48 kewarganegaraan: Indonesia Nationality: Indonesian domisili: Sorowako domicile: Sorowako Riwayat pendidikan education history Sarjana Teknik Geologi dari Institut Bachelor of Science from Institut Teknologi Bandung Teknologi Bandung Riwayat Jabatan position history • Dasar Hukum Penunjukan • Legal Basis for Appointment Diangkat sebagai Direktur Appointed as Company’s Director Perseroan pada RUPS Tahunan at the Annual GMS dated April tanggal 2 April 2019. • Rangkap Jabatan 2, 2019. • Concurrent Positions Sampai dengan akhir periode Up to the end of reporting period, pelaporan, tidak memiliki had no concurrent positions in rangkap jabatan pada Perseroan/ the Company/other business badan usaha maupun lembaga entities or institutions. lain. • Pengalaman Kerja • Work Experience Senior General Manager Strategic Senior General Manager Strategic Business Development & Growth Business Development & Growth Projects, PT Vale, 2016-2018 Projects, PT Vale, 2016-2018 60 2019 annual report periode jabatan: period in office: Penutupan RUPS Tahunan 2 April Annual GMS Closing April 2, 2019 – 2019 - penutupan RUPS Tahunan 2021 Annual GMS Closing 2021 VINICIuS meNDeS FeRReIRA Direktur | Director Lahir: 12 April 1974 usia 45 tahun born April 12, 1974 age 45 kewarganegaraan: Brazil Nationality: Brazilian domisili: Sorowako domicile: Sorowako Riwayat pendidikan education history 1. Bachelor of Science School of 1. Bachelor of Science degree from Mines dari Federal University of School of Mines - Federal University Ouro Preto of Ouro Preto 2. Master (MSc) Mineral Engineering 2. Master (MSc) degree in Mineral dari School of Mines - Federal Engineering from School of Mines - University of Ouro Preto Federal University of Ouro Preto 3. MBA di bidang Pemasaran dari 3. MBA in Marketing from Getúlio Getúlio Vargas Foundation - Vitória Vargas Foundation - Vitória 4. MBA di bidang Keuangan dan 4. MBA in Finance and Accounting Akuntansi dari Getúlio Vargas from Getúlio Vargas Foundation - Foundation - Taubaté Taubaté 5. Doktor (PhD) Engineering in 5. Doctorate (PhD) Engineering in Ferrous Metallurgy dari Central Ferrous Metallurgy from Central South University (CSU) - Hunan, South University (CSU) - Hunan, Tiongkok China Riwayat Jabatan position history • Dasar Hukum Penunjukan • Legal Basis for Appointment Diangkat sebagai Direktur Appointed as Company’s Director Perseroan pada RUPS Tahunan at the Annual GMS dated April 2, tanggal 2 April 2019. • Rangkap Jabatan 2019. • Concurrent Positions Sampai dengan akhir periode Up to the end of reporting period, pelaporan, tidak memiliki rangkap had no concurrent positions in the jabatan pada Perseroan/badan Company/other business entities or usaha maupun lembaga lain. institutions. • Pengalaman Kerja • Work Experience 1. Copper Director, Vale Copper 1. Copper Director, Vale Copper Operation, South Hub – Canaa Operation, South Hub - Canaa Dos Carajas Brasil 2018 Dos Carajas Brazil 2018 2. Nickel Director, Vale Nickel 2. Nickel Director, Vale Nickel Operation, Onça Puma - Ourilândia Do Norte Brasil, 2017-2018 Operation, Onça Puma - Ourilândia Do Norte Brazil, 2017-2018 3. Chief Executive Officer, Vale, 3. Chief Executive Officer, Vale Tecnored Desenvolvimento Tecnored Desenvolvimento Tecnológico, Brasil, 2011-2017 Tecnológico, Brazil, 2011-2017 4. General Manager Bahia Ferro- 4. General Manager, Bahia Ferro- Alloy Plant, Vale Ferro Alloy Alloy Plant, Vale Ferro Alloy Operation, Simões Filho, 2009- Operation, Simões Filho, 2009- 2011 2011 5. Market and Business 5. Market and Business Development Manager, Vale Development Manager, Vale Shanghai, 2007 Shanghai, 2007 6. Bekerja di anak perusahaan 6. Worked in Vale Subsidiaries Vale (Samarco Mineracao and Mineracoes Brasileiras Reunidas) dari 1995 ke 2007 Companies (Samarco Mineracao and Mineracoes Brasileiras Reunidas) from 1995 to 2007 laporan taHunan 2019 61 Pendidikan dan Pelatihan Direksi Tahun 2019 Board of Directors’ Education and Training in 2019 PENDIDIKAN DAN PELATIHAN yANG DIIKUTI DIREKSI Education and Training Followed by the Directors anggota direksi Director penyelenggara dan kegiatan Organizer and Activity Waktu dan tempat pelaksanaan Time and Place VALE - Basemet Leadership Team Meeting 18 Juni 2019/Toronto | June 18, 2019/Toronto VALE - Basemet 2019: Global Leadership Summit 20-21 Juni 2019/Toronto | June 20-21, 2019/Toronto VALE - 2019 Leadership Forum Nicolas d. kanter VALE - Culture Workshop VALE - VPS/Vale Management Model VALE - Information Security/Digital Care 10-11 Desember 2019/Rio De Janeiro December 10-11, 2019/Rio De Janeiro 13 Desember 2019/Rio De Janeiro December 13, 2019/Rio De Janeiro Oktober 2019/Pelatihan Online October 2019/Online Training Oktober 2019/Pelatihan Online October 2019/Online Training VALE - Basemet Leadership Team Meeting 18 Juni 2019/Toronto | June 18, 2019/Toronto VALE - Basemet 2019: Global Leadership Summit 20-21 Juni 2019/Toronto | June 20-21, 2019/Toronto VALE - 2019 Leadership Forum febriany eddy VALE - Culture Workshop VALE - VPS/Vale Management Model VALE - Information Security/Digital Care VALE - 2019 Leadership Forum VALE - Finance Workshop 10-11 Desember 2019/Rio De Janeiro December 10-11, 2019/Rio De Janeiro 13 Desember 2019/Rio De Janeiro December 13, 2019/Rio De Janeiro Oktober 2019/Pelatihan Online October 2019/Online Training Oktober 2019/Pelatihan Online October 2019/Online Training 10-11 Desember 2019/Rio De Janeiro December 10-11, 2019/Rio De Janeiro 13 Desember 2019/Rio De Janeiro December 13, 2019/Rio De Janeiro VALE - Training for Risk Owner 29 Oktober 2019/Sorowako | October 29, 2019/Sorowako bernardus Irmanto VALE - VPS/Vale Management Model VALE - Information Security/Digital Care VALE - Global Anti Corruption November 2019/Pelatihan Online November 2019/Online Training November 2019/Pelatihan Online November 2019/Online Training Desember 2019/Pelatihan Online December 2019/Online Training 62 2019 annual report anggota direksi Director penyelenggara dan kegiatan Organizer and Activity Waktu dan tempat pelaksanaan Time and Place VALE - Technical Review and Risk HPAL 26 November 2019/Tokyo | November 26-30, 2019/Tokyo VALE - Training for Risk Owner 29 Oktober 2019/Sorowako | October 29, 2019/Sorowako dani Widjaja VALE - VPS/Vale Management Model VALE - Information Security/Digital Care November 2019/Pelatihan Online November 2019/Online Training November 2019/Pelatihan Online November 2019/Online Training VALE - 2019 Leadership Forum 10-11 Desember 2019/Rio De Janeiro December 10-11, 2019/Rio De Janeiro VALE - 2019 POM/POU November 2019 Vinicius mendes ferreira VALE - Training for Risk Owner 29 Oktober 2019/Sorowako | October 29, 2019/Sorowako VALE - VPS/Vale Management Model VALE - Information Security/Digital Care November 2019/Pelatihan Online November 2019/Online Training November 2019/Pelatihan Online November 2019/Online Training VALE - 2019 Leadership Forum 10-11 Desember 2019/Rio De Janeiro December 10-11, 2019/Rio De Janeiro VALE - Sustainability Workshop November 2019 agus superiadi VALE - Training for Risk Owner 29 Oktober 2019/Sorowako | October 29, 2019/Sorowako VALE - VPS/Vale Management Model VALE - Information Security/Digital Care November 2019/Pelatihan Online November 2019/Online Training November 2019/Pelatihan Online November 2019/Online Training laporan taHunan 2019 63 Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Profiles 64 2019 annual report Selama periode pelaporan terjadi perubahan keanggotaan During the reporting period there were changes in the Board Dewan Komisaris. of Commissioners’ membership. 1. Berdasarkan keputusan RUPS Tahunan tanggal 2 April 2019, 1. Based on the Annual GMS resolutions dated April 2, 2019, pemegang saham menerima pengunduran diri Robert the shareholders accepted the resignation of Robert Alan Alan Morris sebagai Komisaris dan mengangkat Bapak Luiz Morris as Commissioner and appointed Luiz Fernando Fernando Landeiro sebagai Komisaris sejak penutupan Landeiro as Commissioner effective from the close of the Rapat sampai dengan penutupan RUPS Tahunan 2020. Meeting until the closing of the 2020 Annual GMS. 2. Pada keputusan RUPS Luar Biasa tanggal 16 Agustus 2019 2. Based on the Extraordinary GMS resolutions on August yang menyetujui antara lain, pengunduran diri Bapak 16, 2019, which approved among others, the resignation Eduardo Bartolomeo sebagai Presiden Komisaris. Dengan of Eduardo Bartolomeo as President Commissioner. Thus, demikian, pemegang saham menyetujui pengangkatan the shareholders approved the appointment of Mark Bapak Mark James Travers sebagai Presiden Komisaris, James Travers as President Commissioner, Mahendra Bapak Mahendra Siregar sebagai Wakil Presiden Komisaris Siregar as Vice President Commissioner and Independent dan Komisaris Independen, serta Bapak Cory McPhee Commissioner and Cory McPhee as Commissioner, effective sebagai Komisaris, efektif sejak penutupan RUPS Luar as at the closing of the 2019 Extraordinary GMS until the Biasa 2019 sampai dengan penutupan RUPS Tahunan closing of the Annual GMS in 2020. The changes in the Board 2020. Perubahan susunan Dewan Komisaris tersebut juga of Commissioners composition has obtained approval from telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia the Minister of Law and Human Rights, as evidenced by sebagaimana dibuktikan Surat No. 415/30/MEM.B/2019 Letter No. 415/30/MEM.B/2019 dated October 7, 2019 on tertanggal 7 Oktober 2019 tentang Persetujuan Perubahan the Approval to the Change of the Board of Commissioners Dewan Komisaris PT Vale Indonesia Tbk. of PT Vale Indonesia Tbk. Bapak Mahendra Siregar menyampaikan surat Mahendra Siregar tendered his resignation as Vice President pengunduran dirinya sebagai Wakil Presiden Komisaris dan Commissioner and Independent Commissioner to the Komisaris Independen Perseroan kepada Direksi Perseroan Board of Directors of the Company, effective on October yang berlaku efektif pada 25 Oktober 2019. 25, 2019. Dengan pengunduran diri tersebut, Dewan Komisaris akan Following the resignation, the Board of Commissioners terdiri dari 5 Komisaris dengan 1 Komisaris Independen. composed of 5 Commissioners with 1 Independent Selaras dengan Anggaran Dasar Perseroan, pengunduran Commissioner. In accordance with the Articles of diri tersebut efektif apabila telah diterima oleh RUPS dan Association, the resignation shall be effective if accepted Wakil Presiden Komisaris dan Komisaris Independen yang by the GMS and a new Vice President Commissioner and baru telah diangkat untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Independent Commissioner is appointed to fill the vacancy Bapak Mahendra Siregar tersebut serta serta keanggotaan left by Mahendra Siregar and comply with the minimum minimum dewan komisaris dipenuhi. membership of the Board of Commissioners. Dengan demikian keanggotaan Dewan Komisaris per 31 As of December 31, 2019, the Company’s Board of Desember 2019 adalah: Commissioners consisted of: Jabatan Nama | Name position Presiden Komisaris mark James travers President Commissioner Komisaris Komisaris Komisaris Luiz fernando Landeiro Cory mcphee Nobuhiro matsumoto Commissioner Commissioner Commissioner Komisaris Independen Raden sukhyar Independent Commissioner laporan taHunan 2019 65 mARk JAmeS tRAVeRS Presiden Komisaris | President Commissioner periode jabatan: Penutupan RUPS Luar Biasa 16 Agustus 2019 - penutupan RUPS Tahunan 2020 period in office: Extraordinary GMS Closing August 16, 2019 - Annual GMS Closing 2020 Lahir 16 Desember 1966 usia 53 tahun born December 16, 1966 age 53 kewarganegaraan: Kanada Nationality: Canadian domisili: Kanada domicile: Canada Riwayat pendidikan 1. Bachelor of Arts (Honors) dan Master of Business Administration dari University of Western Ontario, Kanada 2. Bachelor of Laws degree dari York University’s Osgoode Hall Law School, Kanada Riwayat Jabatan • Dasar Hukum Penunjukan Diangkat sebagai Presiden Komisaris Perseroan pada RUPS Luar Biasa tanggal 16 Agustus 2019. • Rangkap Jabatan Lihat uraian halaman 73 • Pengalaman Kerja 1. Executive Vice President, Legal and Sustainability, Vale Base Metals, 2015 2. Executive Vice President, Legal, Vale Base Metals, 2012-2015 education history 1. Bachelor of Arts (Honors) and Joint Master of Business Administration, from University of Western Ontario, Canada 2. Bachelor of Laws degree from York University’s Osgoode Hall Law School, Toronto, Canada position history • Legal Basis for Appointment Appointed as Company's President Commissioner at the Extraordinary GMS dated August 16, 2019. • Concurrent Positions See page 73 • Work Experience 1. Executive Vice President, Legal and Sustainability, Vale Base Metals, 2015 2. Executive Vice President, Legal, Vale Base Metals, 2012-2015 66 2019 annual report mAHeNDRA SIReGAR Komisaris Independen | Independent Commissioner periode jabatan: Penutupan RUPS Luar Biasa 16 Agustus 2019-sekarang period in office: Extraordinary GMS Closing August 16 2019-present Lahir 17 Oktober 1962 usia 57 tahun born October 17, 1962, age 57 kewarganegaraan: Indonesia Nationality: Indonesian domisili: Jakarta domicile: Jakarta Riwayat pendidikan 1. Sarjana Ekonomi dari Universitas Indonesia education history 1. Bachelor Degree in Economics from Universitas Indonesia 2. Master di bidang Ekonomi dari 2. Master in Economics from Monash Monash University University Riwayat Jabatan • Dasar Hukum Penunjukan Diangkat sebagai Wakil Presiden Komisaris dan Komisaris Independen Perseroan pada RUPS Luar Biasa tanggal 16 Agustus 2019. position history • Legal Basis for Appointment Appointed as Company Vice President Commissioner and Independent Commissioner at the Extraordinary GMS dated Aug 16, 2019 • Rangkap Jabatan Lihat uraian halaman 73 • Pengalaman Kerja • Concurrent Positions See page 73 • Work Experience 1. Kepala Badan Koordinasi 1. Investment Coordinating Board Penanaman Modal, 2013-2014 2. Wakil Menteri Keuangan, 2011- Chairman, 2013-2014 2. Deputy Minister of Finance, 2013 2011-2013 3. Presiden Komisaris, PT Rajawali 3. President Commissioner, PT Nusantara Indonesia, 2012 Rajawali Nusantara Indonesia, 2012 4. Wakil Menteri Perdagangan, 4. Deputy Minister of Trade, 2009- 2009-2011 2011 5. Chairman/CEO, Indonesia 5. Chairman/CEO, Indonesia Eximbank, 2009 6. Komisaris, PT Aneka Tambang Tbk, 2008- 2009 7. Deputi Ekonomi Internasional dari Kementerian Koordinator Perekonomian, 2004-2009 Eximbank, 2009 6. Commissioner, PT Aneka Tambang Tbk, 2008- 2009 7. Economic International Deputy from the Coordinating Ministry for Economic Affairs, 2004-2009 Bapak Mahendra Siregar telah menyampaikan surat pengunduran diri dari jabatannya sebagai Wakil Presiden Komisaris dan Komisaris Independen Perseroan pada tanggal 4 November 2019, sehubungan dengan penunjukannya sebagai Wakil Menteri Luar Negeri Republik Indonesia. Sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, pengunduran diri tersebut efektif apabila telah disetujui oleh RUPS. Sejak tanggal surat pengunduran diri sampai dengan tanggal pelaksanaan RUPS tersebut, Bapak Mahendra Siregar tidak lagi aktif dalam jabatannya sebagai Presiden Komisaris dan Komisaris Independen Perseroan. Mahendra Siregar submitted his resignation letter as the Company’s Vice President Commissioner and Independent Commissioner on November 4, 2019, following his appointment as the Deputy Minister of Foreign Affairs for the Republic of Indonesia. In accordance with the Articles of Association and applicable laws and regulations, the resignation became effective upon approval at the GMS. Between the date of his resignation until the GMS, Mahendra Siregar was not active as the Company’s President Commissioner and Independent Commissioner. laporan taHunan 2019 67 RADeN SukHyAR Komisaris Independen | Independent Commissioner periode jabatan: Penutupan RUPS Tahunan 4 April 2018 - penutupan RUPS Tahunan 2020 period in office: Annual GMS Closing April 4, 2018 - Annual GMS Closing 2020 Lahir 11 April 1955 usia 64 tahun born April 11, 1955 age 64 kewarganegaraan: Indonesia Nationality: Indonesian domisili: Jakarta domicile: Jakarta Riwayat pendidikan 1. Sarjana Teknik Geologi dari Institut education history 1. Bachelor Degree in Geological Teknologi Bandung Engineering from Institut Teknologi Bandung 2. Doktor (Ph.D) Earth Science dari 2. Doctorate (Ph.D) Earth Science Monash University from Monash University Riwayat Jabatan • Dasar Hukum Penunjukan Diangkat sebagai Komisaris Independen Perseroan pada RUPS Tahunan tanggal 27 Maret 2017. position history • Legal Basis for Appointment Appointed as Company Independent Commissioner at the Annual GMS dated March 27, 2017. • Rangkap Jabatan Lihat uraian halaman 73 • Pengalaman Kerja • Concurrent Positions See page 73 • Work Experience 1. Direktur Jenderal Mineral dan Batubara, Kementerian ESDM, 2013-2015 2. Presiden Komisaris PT Aneka Tambang Tbk, 2012-2015 3. Kepala Badan Geologi ESDM,2008 4. Komisaris PT Pertamina Geothermal Energy, 2005 - 2009 5. Asisten Menteri ESDM untuk Urusan Komunikasi dan Informasi, 2005 1. Director General of Mineral and Coal, Ministry of EMR, 2013-2015 2. President Commissioner of PT Aneka Tambang Tbk, 2012-2015 3. Head of Geological Agency of EMR, 2008 4. Commissioner of PT Pertamina Geothermal Energy, 2005 – 2009 5. Assistant Minister of EMR for Communication and Information, 2005 6. Komisaris PT Timah Tbk, 2002- 6. Commissioner of PT Timah Tbk, 2008 7. Direktur Vulkanologi tahun 1998-1999, sebelum menjabat Sekretaris Direktorat Jenderal Geologi dan Sumber Daya Mineral 2002-2008 7. Director of Volcanology in 1998-1999, before serving as Secretary of Directorate General of Geology and Mineral Resources 68 2019 annual report NOBuHIRO mAtSumOtO Komisaris | Commissioner periode jabatan: Penutupan RUPS Luar Biasa 20 Juli 2018 - penutupan RUPS Tahunan 2020 period in office: Extraordinary GMS Closing July 20, 2018 - Annual GMS Closing 2020 Lahir 24 Februari 1963 usia 56 tahun born February 24, 1963 age 56 kewarganegaraan: Jepang Nationality: Japanese domisili: Jepang domicile: Japan Riwayat pendidikan Master di bidang Teknik Metalurgi dari Kyushu Institute of Technology. education history Masters of Engineering in Metallurgy from Kyushu Institute of Technology. Riwayat Jabatan • Dasar Hukum Penunjukan 1. Diangkat sebagai Komisaris Perseroan pertama kali pada RUPS Luar Biasa tanggal 25 September 2014 2. Pada RUPS Tahunan tanggal 1 April 2016 diangkat kembali untuk jabatan yang sama. position history • Legal Basis for Appointment 1. Appointed as Company Commissioner on September 25, 2014 at the Extraordinary GMS. 2. Reappointed for the same position at the Annual GMS dated April 1, 2016. • Rangkap Jabatan Lihat uraian halaman 73 • Pengalaman Kerja • Concurrent Positions See page 73 • Work Experience General Manager di Administration Department, Non-Ferrous Metal Division, SMM, 2014 General Manager of Administration Department, Non-Ferrous Metal Division, SMM, Ltd. , 2014 laporan taHunan 2019 69 LuIz FeRNANDO LANDeIRO Komisaris | Commissioner periode jabatan: Penutupan RUPS Tahunan 2 April 2019 - penutupan RUPS Tahunan 2020 period in office: Annual GMS Closing April 2, 2019 - Annual GMS Closing 2020 Lahir: 16 Maret 1977 usia 42 tahun born: March 16 1977 age 42 kewarganegaraan: Brazil Nationality: Brazilian domisili: Brazil domicile: Brazil Riwayat pendidikan 1. Sarjana Teknik Sipil dari education history 1. Bachelor degree in Civil Universidade Federal do Rio de Janeiro Engineering from Universidade Federal do Rio de Janeiro 2. Magister Universidade dari Federal do Espirito Santo 2. Masters degree from Universidade Federal do Espirito Santo 3. MBA dari Fundacao Dom Cabral, 3. MBA from Fundacao Dom Cabral, Nova Lima Nova Lima 4. MBA dari Kellogg School of Management, Evanston, di Illinois 4. MBA from Kellogg School of Management, Evanston, in Illinois Riwayat Jabatan • Dasar Hukum Penunjukan Diangkat sebagai Komisaris Perseroan pada RUPS Tahunan tanggal 2 April 2019. position history • Legal Basis for Appointment Appointed as Company Commissioner on April 2, 2019 at the Company’s Annual GMS. • Rangkap Jabatan Lihat uraian halaman 73 • Pengalaman Kerja 1. Integrated Planning • Concurrent Positions See page 73 • Work Experience 1. Integrated Planning Director, Vale Base Metals, 2018-sekarang 2. Southeast Port Operations Executive Manager, 2013- 2016 3. Carajas Railway Operations Director, Vale Brasil, 2009- 2013 Director, Vale Base Metals, 2018-present 2. Southeast Port Operations Executive Manager, 2013-2016 3. Carajas Railway Operations Director, Vale Brasil, 2009- 2013 4. Railway Operations Engineer, 4. Railway Operations Engineer, 2001-2009 2001-2009 70 2019 annual report CORy mCPHee Komisaris | Commissioner periode jabatan: Penutupan RUPS Luar Biasa 16 Agustus 2019 - penutupan RUPS Tahunan 2020 period in office: Extraordinary GMS Closing August 16, 2019 - Annual GMS Closing 2020 Lahir: 9 Juni 1963 usia 56 tahun born: June 9, 1963 age 56 kewarganegaraan: Kanada Nationality: Canadian domisili: Kanada domicile: Canada Riwayat pendidikan 1. Bachelor of Science dari Laurentian University 2. Bachelor of Journalism dari education history 1. Bachelor of Science degree from Laurentian University 2. Bachelor of Journalism degree Cambrian College from Cambrian College Riwayat Jabatan • Dasar Hukum Penunjukan Diangkat sebagai Komisaris Perseroan pada RUPS Luar Biasa 16 Agustus 2019. position history • Legal Basis for Appointment Appointed as Company Commissioner on August 16, 2019 at the Extraordinary GMS. • Rangkap Jabatan • Concurrent Positions Lihat uraian halaman 73 • Pengalaman Kerja See page 73 • Work Experience 1. Vice President Corporate Affairs, Communications and Sustainability, Vale Base Metals (2018 - present) 1. Vice President of Corporate Affairs, Communications and Sustainability, Vale Base Metals (2018 - present) 2. Vice President 2. Vice President of Corporate Affairs and Communications, Vale Base Metals (2009 - 2018) 3. Direktur Corporate Affairs, Vale Base Metals (2007 - 2009 4. Public Affairs Department, Inco Limited (1989 - 2007) Corporate Affairs and Communications, Vale Base Metals (2009 - 2018) 3. Director of Corporate Affairs, Vale Base Metals (2007 - 2009) 4. Public Affairs Department, Inco Limited (1989 - 2007) laporan taHunan 2019 71 Rangkap Jabatan Anggota Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Concurrent Positions Peraturan Perseroan mengatur perihal rangkap jabatan The Company regulates the concurrent positions of Board of anggota Dewan Komisaris dengan ketentuan sebagai berikut: Commissioners’ members as follows: • Anggota Dewan Komisaris dapat merangkap jabatan • Members of the Board of Commissioners may concurrently sebagai anggota Direksi atau anggota Dewan Komisaris, serve as members of a Board of Directors or a Board of pada tidak lebih dari dua emiten atau perusahaan publik. Commissioners at no more than two companies or other public companies. • Apabila anggota Dewan Komisaris tidak merangkap • If the Board of Commissioners members do not hold jabatan sebagai anggota Direksi di perusahaan lain, concurrent positions as a member of a Board of Directors anggota Dewan Komisaris tersebut dapat merangkap in other companies then the relevant members may jabatan sebagai anggota Dewan Komisaris, paling banyak hold concurrent positions as members of the Board of pada empat emiten atau perusahaan publik lain. Commissioners at no more than four companies or other public companies. • Anggota Dewan Komisaris dapat menjadi anggota Komite • Members of the Board of Commissioners may become a paling banyak lima Komite di Perseroan dan perusahaan member of five committees at a maximum in the Company publik lain. Anggota Dewan Komisaris yang bersangkutan and in other public companies where the relevant members juga menjabat sebagai anggota Direksi atau anggota also serve as members of the Board of Directors or the Dewan Komisaris. Board of Commissioners. Rangkap jabatan hanya dapat dilakukan selama tidak Concurrent positions may only be made as long as they are not bertentangan dengan peraturan perundang-undangan contrary to other laws and regulations. If any other regulations, lainnya. Apabila terdapat undang-undang lain yang mengatur which control the provisions of concurrent positions, differ ketentuan rangkap jabatan yang berbeda dengan peraturan from the OJK regulations, then the more restrictive one applies. OJK, maka yang lebih ketat berlaku. 72 2019 annual report RANGKAP JABATAN DEWAN KOMISARIS Board of Commissioners’ Concurrent Positions No 1 Nama Name Jabatan pada perseroan Position in the Company Jabatan pada perusahaan Lain Position in Other Companies mark James travers* 1. Presiden Komisaris 2. Anggota Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi Interim Chief Executive Officer Divisi Base Metal Vale S. A. (2019 - sekarang)* 1. 2. Chairman Log-In Logistica Intermodal S.A. 3. Executive Director dari Divisi Base Metal di Vale Australia (IP) Pty. Ltd. 1. President Commissioner 2. Member of the Governance, Nomination and Remuneration Committee 1. Komisaris Independen 2. Ketua Komite Audit 3. Ketua Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi 2 mahendra siregar** Interim Chief Executive Officer, Vale Base Metals (2019 - present)* 1. 2. Chairman of Log-In Logistica Intermodal S. A. 3. Executive Director of Base Metal Division at Vale Australia (IP) Pty. Ltd. 1. Presiden Komisaris PT Semen Indonesia Tbk sejak tanggal 26 Juni 2012 2. Komisaris PT AKR Corporindo Tbk sejak tanggal 5 Mei 2015 3. Komisaris Independen PT Unilever Indonesia Tbk sejak bulan Juni 2015 4. Komisaris Independen PT AJ Sequislife Tbk sejak tahun 2015 5. Chairman/Non-Executive Director Bank Mandiri (Europe) Ltd. di London sejak bulan Mei 2016 6. Penasihat Senior PT AT Kearney Indonesia 7. Anggota Dewan Australia-Indonesia Center 8. Penasihat Asosiasi E-Commerce Indonesia Independent Commissioner 1. 2. Chair of the Audit Committee 3. Chair of the Governance, Nomination and Remuneration Committee 1. PT Semen Indonesia Tbk President Commissioner since June 26, 2012 2. PT AKR Corporindo Tbk Commissioner since May 5, 2015 3. PT Unilever Indonesia Tbk Independent Commissioner since June 2015 4. PT AJ Sequislife Tbk Independent Commissioner since 2015 5. Bank Mandiri (Europe) Ltd. London Chairman / Non-Executive Director since May 2016 6. PT AT Kearney Indonesia Senior Advisor 7. Australia-Indonesia Center Council Member 8. E-Commerce Association of Indonesia Adviser Raden sukhyar Komisaris Independen 1. Tenaga Ahli Menteri Perindustrian untuk Sumber Daya Alam 2. Anggota Kelompok Kerja ESDM, Komite Nasional untuk Ekonomi dan Industri (KEIN) Independent Commissioner 1. Expert to the Minister of Industry for Natural Resources 2. EMR Working Group, National Committee on Economics and Industry (KEIN) Nobuhiro matsumoto 1. Komisaris 2. Anggota Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi 1. Commissioner 2. Member of the Governance, Nomination and Remuneration Committee Luiz fernando Landeiro Komisaris Commissioner Cory mcphee Komisaris Commissioner Members General Manager of Non-Ferrous Metal Division of SMM General Manager Non-Ferrous Metal Division at SMM 1. Komisaris, PT Kolaka Nickel Indonesia (2019 - sekarang); 2. Komisaris, PT Bahodopi Nickel Smelting (2019 - sekarang). 1. Commissioner, PT Kolaka Nickel Indonesia (2019 - present); 2. Commissioner, PT Bahodopi Nickel Smelting (2019 - present). 1. Ketua Kamar Dagang Brazil-Kanada (2018 - sekarang); and 2. Wakil Ketua Asosiasi Pertambangan Kanada (2019 - sekarang). 1. Co-Chair of Brazil - Canada Chamber of Commerce (2018 - present); and 2. Vice-Chair of Mining association of Canada (2019 - present). 3 4 5 6 Catatan | Notes: *) Mark James Travers telah diangkat menjadi Chief Executive Officer Divisi Base Metal Vale S.A. pada bulan Mei 2020. Mark James Travers has been appointed as Chief Executive Officer of Vale Base Metal in May 2020. ** Bapak Mahendra Siregar telah menyampaikan surat pengunduran diri dari jabatannya sebagai Wakil Presiden Komisaris dan Komisaris Independen Perseroan pada tanggal 4 November 2019, sehubungan dengan penunjukannya sebagai Wakil Menteri Luar Negeri Republik Indonesia. Sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, pengunduran diri tersebut efektif apabila telah disetujui oleh RUPS. Sejak tanggal surat pengunduran diri sampai dengan tanggal pelaksanaan RUPS tersebut, Bapak Mahendra Siregar tidak lagi aktif dalam jabatannya sebagai Presiden Komisaris dan Komisaris Independen Perseroan. Mahendra Siregar submitted his resignation letter as the Company’s Vice President Commissioner and Independent Commissioner on November 4, 2019, following his appointment as the Deputy Minister of Foreign Affairs for the Republic of Indonesia. In accordance with the Articles of Association and applicable laws and regulations, the resignation became effective upon approval at the GMS. Between the date of his resignation until the GMS, Mahendra Siregar was not active as the Company’s President Commissioner and Independent Commissioner. laporan taHunan 2019 73 Pendidikan dan Pelatihan Dewan Komisaris Tahun 2019 Board of Commissioners’ Education and Training in 2019 PENDIDIKAN DAN PELATIHAN yANG DIIKUTI DEWAN KOMISARIS Education and Training Followed by the Board of Commissioners anggota komisaris Commissioner Raden sukhyar Cory mcphee kegiatan Activity Diskusi Panel Peran Komisaris Independen dalam Pengawasan atas Kendala Laporan Keuangan-Belajar dari Beberapa Kasus Terkini Panel Discussion on the Independent Commissioners’ Supervisory Role on Financial- Learning Report Constraints with Recent Cases Sesi internal tentang pembangunan tim, kepemimpinan, dan respons krisis. Internal sessions on team building, leadership and crisis response. Waktu dan tempat pelaksanaan Time and Place Jakarta, 5 September 2019, Financial Club Jakarta, September 5 2019, Financial Club 74 2019 annual report Hubungan Afiliasi Anggota Dewan Komisaris dan Direksi Affiliation Relationships Between Members of the Board of Commissioners and the Board of Directors dewan komisaris Board of Commissioners direksi Board of Directors s e m a J k r a M s r e v a r T a r d n e h a M r a g e r i S o t o m u s t a M o r i h u b o N o d n a n r e F z i u L o r i e d n a L e e h P c M y r o C r a y h k u S n e d a R y d d E y n a i r b e F s u d r a n r e B o t n a m r I . D s a l o c i N r e t n a K i a j a j d W n a D i l s r e d o h e r a h S g n i l l o r t n o C m a h a S g n a g e m e P i l a d n e g n e p i d a i r e p u S s u g A s e d n e M s u i c i n V i a r i e r r e F s i r a s i m o k n a w e d s r e n o i s s i m m o C f o d r a o B i s k e r i d s r o t c e r i D f o d r a o B Mark James Travers Mahendra Siregar Nobuhiro Matsumoto Luiz Fernando Landeiro Cory McPhee Raden Sukhyar Nicolas D. Kanter Febriany Eddy Bernardus Irmanto Dani Widjaja Agus Superiadi Vinicius Mendes Ferreira - - - - - - - - - - - - Pemegang Saham pengendali Controlling Shareholders v - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - v v v - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - v v - v v v - - - - - - v - Bapak Mahendra Siregar telah menyampaikan surat pengunduran diri dari jabatannya sebagai Wakil Presiden Komisaris dan Komisaris Independen Perseroan pada tanggal 4 November 2019, sehubungan dengan penunjukannya sebagai Wakil Menteri Luar Negeri Republik Indonesia. Sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, pengunduran diri tersebut efektif apabila telah disetujui oleh RUPS. Sejak tanggal surat pengunduran diri sampai dengan tanggal pelaksanaan RUPS tersebut, Bapak Mahendra Siregar tidak lagi aktif dalam jabatannya sebagai Presiden Komisaris dan Komisaris Independen Perseroan. Mahendra Siregar submitted his resignation letter as the Company’s Vice President Commissioner and Independent Commissioner on November 4, 2019, following his appointment as the Deputy Minister of Foreign Affairs for the Republic of Indonesia. In accordance with the Articles of Association and applicable laws and regulations, the resignation became effective upon approval at the GMS. Between the date of his resignation until the GMS, Mahendra Siregar was not active as the Company’s President Commissioner and Independent Commissioner. laporan taHunan 2019 75 Karyawan perseroan Company Employees Karyawan merupakan pemangku kepentingan strategis yang Employees are strategic stakeholders who directly influence berpengaruh langsung terhadap kesinambungan kegiatan the sustainability of the Company’s operations and business operasi dan bisnis Perseroan. Untuk itu Perseroan harus activities. For this reason, the Company must ensure that every memastikan setiap posisi terisi dan secara berkala melakukan position is filled, through regular recruitment, and continuous perekrutan disertai upaya berkesinambungan meningkatkan efforts to improve employees’ competencies through training. kompetensi karyawan melalui pelatihan. PRINSIP keSetARAAN DALAm PeRekRutAN PRINCIPLeS FOR eQuALIty IN ReCRuItmeNt PT Vale memberikan kesempatan setara kepada setiap orang PT Vale provides equal opportunities for everyone to work untuk bekerja sebagai karyawan. Proses rekrutmen karyawan as an employee. The employee recruitment process involves berlangsung dalam beberapa tahap dan dilaksanakan secara several stages and is carried out openly and follows the terbuka dengan mengedepankan asas berkeadilan. principle of fairness. TAHAPAN REKRUTMEN KARyAWAN PT VALE PT Vale Employee Recruitment Stages PEREKRUTAN INTERNAL PTVI Internal Recruitment PTVI PEREKRUTAN LOKAL Local Recruitment PEREKRUTAN REGIONAL Regional Recruitment PEREKRUTAN NASIONAL National Recruitment 76 2019 annual report Jumlah dan Profil Karyawan Total Employees and Profiles Pada tahun 2019 Perseroan telah menerima 40 karyawan In 2019 the Company employed 40 new employees, comprising baru, terdiri dari 32 laki-laki dan 8 perempuan. Total jumlah 32 males and 8 females. The total number of employees at karyawan sampai dengan akhir periode pelaporan ada 3.044 the end of the reporting period was 3,044 people, a decrease orang, berkurang dibanding tahun 2018 sebanyak 3.092 compared to 3,092 in 2018. orang. Berdasarkan penempatan, karyawan Perseroan ditempatkan Based on placement, the Company’s employees are placed sesuai kebutuhan kegiatan operasi dan pendukung, serta according to the needs of the operating and supporting tempat kerja. Secara umum kegiatan Perseroan terbagi dalam activities, as well as the workplace. In general, the Company’s dua lingkup yakni operasi dan pendukung. activities are divided into two, namely operations and support. · Departemen-departemen lingkup operasi terdiri dari, · Operations Departments include Mines, Process Plant, Mines, Process Plant, Environment & Energy, Health, Safety Environment & Energy, Health, Safety & Operational & Operational Risk, Operational Planning & Geotechnical, Risk, Operational Planning & Geotechnical, Engineering Engineering Planning & Capital and Operation. Planning & Capital and Operation. · Departemen-departemen lingkup pendukung adalah · Supporting Departments include People & Culture, Supply People & Culture, Supply Chain Management, Legal, Chain Management, Legal, Information Technology, Information Technology, Finance, External Relation & Finance, External Relation & Corporate Affairs, Support & Corporate Affairs, Support & Site Services, Indonesia Site Services, Indonesia Growth Project ("IGP"), Internal Growth Project ("IGP"), Internal Audit, Risk Management Audit, Risk Management Unit , Compliance, and Ethics and Unit, Compliance dan Ethics and Conduct Office Conduct Office. Berdasarkan tempat kerja, meliputi wilayah Kantor Pusat Based on the workplace, they cover the Jakarta Head Office, Jakarta, Kantor Perwakilan Makassar, pusat operasional Makassar Representative Office, the Company’s operational Perseroan dan permukiman karyawan di Sorowako, serta centres, and employee settlements in Sorowako, as well as karyawan yang ditugaskan di lokasi untuk pembangunan locations for the construction of the ferronickel in Bahodopi pabrik feronikel di Bahodopi dan pabrik HPAL di Pomalaa. and HPAL plant in Pomalaa. JUMLAH KARyAWAN BARU BERDASARKAN JABATAN DAN JENIS KELAMIN Number of New Employees Based On Employment and Gender Status Jabatan Position 2019 2018 2017 pria Male Wanita Female pria Male Wanita Female pria Male Wanita Female Management Senior General Manager/Spesialis Senior General Manager/Specialist General Manager/Spesialis General Manager/Specialist Staff Non-staf Jumlah | Total 1 2 6 15 8 32 0 0 2 6 0 8 0 4 1 15 12 32 0 0 0 3 0 3 0 1 5 5 176 187 0 0 0 3 3 6 40 35 193 laporan taHunan 2019 77 JUMLAH KARyAWAN BERDASARKAN STATUS KEPEGAWAIAN DAN JENIS KELAMIN Number of Employees Based On Employment and Gender Status status kepegawaian Employment Status Karyawan Tetap | Permanent Employees Karyawan Tidak Tetap Non-permanent Employees Jumlah | Total 2019 2018 2017 pria Male 2,780 18 2,798 Wanita Female 243 3 246 pria Male 2,842 7 2,849 Wanita Female 243 0 243 pria Male 2,891 14 2,905 Wanita Female 257 3 260 3,044 3,092 3,165 JUMLAH KARyAWAN BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN DAN JENIS KELAMIN Number of Employees Based On Education Level and Gender tingkat pendidikan Education Level Doktor (S3) | PhD Pascasarjana (S2) | Master Degree Sarjana (S1) | Bachelor Degree Diploma 3 | D3 Diploma Diploma 2 | D2 Diploma Diploma 1 | D1 Diploma SLTP/Sederajat | Junior High School SD | Elementary School Ekspatriat | Expatriate Jumlah | Total SLTA/Sederajat | Senior High School 1,856 2019 2018 2017 pria Male Wanita Female pria Male Wanita Female pria Male Wanita Female 1 48 559 270 25 2 28 1 8 0 10 110 69 1 3 53 0 0 0 1 45 563 282 25 2 1,895 29 2 5 0 7 105 72 1 3 55 0 0 0 0 48 576 285 25 2 1,929 30 3 7 0 10 108 78 1 3 59 0 0 1 2,798 246 2,849 243 2,905 260 3,044 3,092 3,165 JUMLAH KARyAWAN BERDASARKAN KELOMPOK USIA DAN JENIS KELAMIN Number of Employees Based On Age Group and Gender kelompok usia Age Group > 50 30 – 50 < 30 Jumlah | Total 2019 2018 2017 pria Male 401 2,294 103 2,798 Wanita Female 13 219 14 246 pria Male 313 2,399 137 2,849 Wanita Female 10 224 9 243 pria Male 249 2,469 187 2,905 Wanita Female 13 230 17 260 3,044 3,092 3,165 78 2019 annual report JUMLAH KARyAWAN BERDASARKAN DAERAH PENEMPATAN DAN JENIS KELAMIN Number of Employees Based On Placement Location and Gender Lokasi penempatan Placement Location Kantor Pusat Jakarta Jakarta Head Office Kantor Perwakilan Makassar Makassar Representative Office Sorowako Bahodopi Pomalaa Jumlah | Total 2019 2018 2017 pria Male Wanita Female pria Male Wanita Female pria Male Wanita Female 35 3 16 2 29 3 17 1 25 3 2,745 228 2,807 225 2,867 10 5 0 0 10 0 0 0 10 0 2,798 246 2,849 243 2,905 19 1 240 0 0 260 3,044 3,092 3,165 JUMLAH KARyAWAN BERDASARKAN FUNGSI PENEMPATAN DAN JENIS KELAMIN Number of Employees Based On Placement Function and Gender fungsi penempatan Placement Function Operasi | Operation Pendukung | Supporting Jumlah | Total 2019 2018 2017 pria Male 2,488 310 2,798 Wanita Female 140 106 246 pria Male 2,543 306 2,849 Wanita Female 129 114 243 pria Male 2,559 346 2,905 Wanita Female 127 133 260 3,044 3,092 3,165 JUMLAH KARyAWAN BERDASARKAN TINGKATAN JABATAN DAN JENIS KELAMIN Number of Employees Based On Position Level and Gender tingkatan Jabatan Position Level Management Senior General Manager/Specialist General Manager/Specialist Senior Staff/Manager Staff Non-Staff Jumlah | Total 2019 2018 2017 pria Male Wanita Female pria Male Wanita Female pria Male Wanita Female 5 10 57 267 596 1,863 2,798 1 0 6 32 92 115 246 3 6 54 274 575 1,937 2,849 1 0 4 30 91 117 243 3 9 50 282 567 1,994 2,905 1 1 5 36 93 124 260 3,044 3,092 3,165 laporan taHunan 2019 79 Pelatihan untuk Karyawan Employee Training Setiap karyawan memiliki kesempatan setara untuk mengikuti Each employee has an equal opportunity to attend training pelatihan dengan mempertimbangkan kebutuhan dan based on the Company’s needs and development plans. rencana pengembangan Perseroan. Selama tahun 2019, During 2019, the Company conducted 125,070 training hours Perseroan telah menyelenggarakan 125.070 jam pelatihan with 23,569 participants, an increase of 1.4% compared to dengan total peserta pelatihan sebanyak 23.569 peserta, 123,393 training hours in 2018. The total employee training meningkat 1,4% dibanding tahun 2018 sebanyak 123.393 jam costs in 2019 reached US$250,635, a decrease of 5% compared pelatihan. Total biaya yang diinvestasikan untuk pelatihan to US$263,826 in 2018. The decrease is due to the majority of pekerja tahun 2019 mencapai AS$250.635, berkurang 5% the training programs were in-house at the Sorowako site dibanding tahun 2018 sebesar AS$263.826. Pengurangan using Company’s internal resources. ini disebabkan karena sebagian besar program pelatihan dilaksanakan secara in-house di site Sorowako, dengan memanfaatkan sumber daya internal Perseroan. BIAyA PENDIDIKAN PELATIHAN KARyAWAN (AS$) Employee Education and Training Costs (US$) 263,826 268,016 250,635 2019 2018 2017 PENyELENGGARAAN PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN KARyAWAN Employee Education and Training Jenis pelatihan dan pendidikan Type of Employee Education and Training INteRNAL Teknikal | Technical Manajemen dan Profesional Management and Professional Teknologi Informasi Information Technology Bahasa | Language Keselamatan Kerja | Safety Jumlah | Total eKSTeRNAL | exteRNAL Beragam jenis pelatihan Miscellaneous 2019 2018 2017 Jumlah peserta Number of Participants Jam pelatihan Training Hours Jumlah peserta Number of Participants Jam pelatihan Training Hours Jumlah peserta Number of Participants Jam pelatihan Training Hours 8,630 1,230 752 520 12,292 23,424 42,600 11,220 1,620 1,130 63,200 119,770 4,935 1,641 868 922 10,458 18,824 37,626 13,393 3,500 651 28,000 5,208 1,867 638 5,104 1,892 63,815 118,593 59 4,051 8,899 472 32,408 71,192 145 5,300 131 4,800 56 2,112 Jumlah | Total 23,569 125,070 18,955 123,393 8,955 73,304 80 2019 annual report Perseroan berkomitmen meningkatkan kompetensi karyawan, The Company is committed to improve employee's dengan melibatkan Lembaga Sertifikasi Profesi ("LSP") Vale competency by engaging Vale's Professional Certification yang telah mendapatkan akreditasi sebagai LSP Pihak 1 Institution ("PCI") that has been accredited as a a first party PCI (first party) di bawah koordinasi Badan Nasional Sertifikasi under the coordination of the National Agency for Professional Profesi (BNSP). Keberadaan LSP Vale membantu manajemen Certification (NAPC). Vale’ PCI ensures that the management melakukan pengembangan karyawan dengan standar develops its employees with clear, measurable, and tested kompetensi jelas, terukur dan teruji secara nasional. national competency standards. Pada tahun 2019 LSP telah melakukan sertifikasi profesi bagi In 2019 Vale PCI conducted professional certification for 250 250 pekerja. Sampai dengan akhir tahun 2019 jumlah pekerja employees. By the end of 2019, 1,521 Company employees, Perseroan yang mendapatkan sertifikasi profesi LSP mencapai or 52% of the total employees, had received LSP professional 1.521 orang atau 52% dari total pekerja. Mereka antara lain certification. They include heavy equipment mechanics, bertugas di bidang mekanik pemeliharaan alat berat, teknisi electrical technician, instrumentation, factory maintenance elektrik, instrumentasi, mekanik pemeliharaan pabrik, petugas mechanics, warehousing officers, firefighters, heavy pergudangan, petugas pemadam kebakaran, operator alat equipment operators, nickel smelter operators and utility berat, operator pabrik peleburan nikel dan operator utilitas. operators. Catatan: Uraian lain mengenai karyawan Perseroan dan ketenagakerjaan disampaikan dalam laporan terpisah, yaitu Laporan Keberlanjutan 2019 PT Vale Indonesia Tbk. Note: Other disclosure regarding Company's employees and employment matters can be found in the PT Vale Indonesia Tbk’s 2019 Sustainability Report. laporan taHunan 2019 81 Daftar pemegang Saham List of Shareholders Pada 11 Oktober 2019 Perseroan bersama VCL dan SMM telah On October 11, 2019 the Company together with VCL and menandatangani Perjanjian Pendahuluan dengan MIND ID, SMM signed a Heads of Agreement with MIND ID, as part sebagai bagian dari pelaksanaan divestasi tahap kedua atas of the second phase divestment on divestment of 20% of 20% saham Perseroan. Pada tanggal 19 Juni 2020, PT Vale Company's shares. On June 19, 2020 PT Vale was informed diberitahu oleh para pemegang sahamnya, VCL dan SMM that its shareholders, VCL and SMM have signed the definitive bahwa mereka telah menandatangani perjanjian-perjanjian agreements for the sale of a 20% stake in PT Vale to MIND ID. definitif untuk penjualan 20% saham di PT Vale kepada MIND Based on the COW, divestment is one of the requirements for ID. Berdasarkan KK, divestasi merupakan salah satu syarat PT Vale’s continuity of operations beyond 2025. untuk keberlanjutan operasi PT Vale setelah 2025. Jumlah seluruh pemegang saham tahun 2019 terdiri dari The total number of shareholders in 2019 is 15,227, an increase 15.227, bertambah 7,3% dibanding tahun 2018 yaitu sebanyak of 7.3% compared to 14,189 shareholders in 2018. 14.189 pemegang saham. NAMA PEMEGANG SAHAM DAN PERSENTASE KEPEMILIKAN SAHAM PERSEROAN PER 31 DESEMBER 2019 Company Shareholder Names dan Percentage Ownership Per December 31, 2019 No Nama pemegang saham Shareholder Name Jumlah saham Number of Shares persentase (%) Percentage (%) Pemegang Saham yang Memiliki 5% Saham Atau Lebih | Shareholders Owning 5% of Shares or More 1 2 Vale Canada Limited Sumitomo Metal Mining Co.Ltd. Pemegang Saham yang Terafiliasi Atau Berelasi | Affiliated or Related Shareholders 1 2 Vale Japan Limited Sumitomo Corporation 5,835,607,960 1,996,281,680 54,083,720 14,018,480 58.73 20.09 0.55 0.14 Anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang Memiliki Saham | Board of Commissioners or Board of Directors Members Shareholding 1 2 Anggota Dewan Komisaris | Members of Board of Commissioners Tidak Ada | None Anggota Direksi | Members of Board of Directors Tidak Ada | None Kelompok Pemegang Saham yang Memiliki Kurang Dari 5% Saham | Shareholder Groups with Less Than 5% of Shares 1 Publik | Public Jumlah Saham | Total Shares 2,036,346,880 9,936,338,720 0.00 0.00 20.49 100.00 82 2019 annual report KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM PERSEROAN BERDASARKAN JENIS INVESTOR PER 31 DESEMBER 2019 Company Shareholders Based On Investor Classification Per December 31, 2019 Jenis Investor Type of Investor Jumlah pemegang saham Number of Shareholders Jumlah saham Number of Shares Persentase (%) Percentage (%) Kepemilikan Lokal | Local Ownership Individu | Individual Institusi | Institution Sub Total Kepemilikan Asing | Foreign Ownership Individu | Individual Institusi | Institution Sub Total 14,355 550 14,905 103 219 322 Jumlah Saham | Total Shares 15,227 337,637,704 982,810,614 1,320,448,318 11,203,540 8,604,686,862 8,615,890,402 9,936,338,720 3.40 9.89 13.29 0.11 86.60 86.71 100.00 20 PEMEGANG SAHAM PERSEROAN TERBESAR PER 31 DESEMBER 2019 20 Largest Company Shareholders Per December 31, 2019 No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 Nama pemegang saham Shareholder Name Jumlah saham Number of Shares persentase (%) Percentage (%) Vale Canada Limited 5,835,607,960 58.73 Sumitomo Metal Mining Co., Ltd 1,996,281,680 20.09 Citibank New York S/A Government of Norway - 15 114,786,900 1.16 GIC S/A Government of Singapore 99,265,700 1.00 DJS Ketenagakerjaan Program JHT 96,856,000 0.97 SSB NYEU S/A City of New York Group Trust-2144614550 58,116,300 0.58 Vale Japan Limited 54,083,720 0.54 Allianz Life Ind - Smartlink Rupiah Equity Fund 51,242,900 0.52 Honky Harjo 46,344,300 0.47 PT AXA Mandiri Financial Services S/A Mandiri Dinamic Money Rp 36,895,200 0.37 RD Batavia Dana Saham - 898544000 33,667,400 0.34 JPMCB NA Re-Vanguard Total International Stock Index Fund 33,636,610 0.34 DJS Ketenagakerjaan Program Jaminan Kecelakaan Kerja 31,449,700 0.32 JPMCB NA Re - Vanguard Emerging Markets Stock Index Fund 30,595,047 0.31 Ssb Nyl0 S/A City of New York Group Trust-2144614328 29,573,400 0.30 BNYM RE BNYMLB RE BA G PF A S FOFTBGOSGFI-2039926714 27,813,700 0.28 PT AIA Finl - UL Equity 26,662,300 0.27 PT Prudential Life Assurance - Sef 26,500,000 0.27 PT AIA Finl - Syariah Eq Reksa Dana Sam Dana Cerdas 25,136,300 0.25 24,545,500 0.25 laporan taHunan 2019 83 Kepemilikan Saham oleh Anggota Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors Shareholdings Sampai dengan akhir tahun 2019, tidak ada anggota Dewan Until the end of 2019, no members of the Board of Komisaris dan anggota Direksi yang memiliki saham Perseroan. Commissioners or the Board of Directors hold Company shares. Pemegang Saham utama dan Pengendali Majority and Controlling Shareholder Pemegang saham utama Perseroan adalah VCL, yang dimiliki The Company’s majority shareholder is VCL, who is fully owned sepenuhnya oleh Vale S.A. Modal perusahaan Vale S.A. per by Vale S.A. Vale S.A.’s corporate capital as of December 31, 2019 31 Desember 2019 terdiri dari 5.284.474.770 saham biasa was 5,284,474,770 common shares and twelve golden shares dan dua belas saham emas (golden shares) yang dimiliki owned by the Brazilian Government. Vale S.A. is domiciled at Pemerintah Brazil. Vale S.A. berkedudukan di Praia de Botafogo, Praia de Botafogo, 186-Botafogo, Rio de Janeiro, Brazil. 186-Botafogo, Rio de Janeiro, Brazil. Keduabelas saham emas tersebut berhak atas veto terhadap The twelve golden shares have veto powers over certain beberapa hal, seperti perubahan nama, lokasi kantor pusat, actions, such as a change in name, location of the head office, dan tujuan perusahaan terkait aktivitas tambang. Dengan and the Company’s purpose as it relates to mining activities. As demikian Vale S.A. menjadi Pemegang Saham Pengendali such, Vale S.A. is the Company’s Controlling Shareholder, due atas Perseroan, karena melakukan pengendalian langsung to its direct and indirect control. maupun tidak langsung. STRUKTUR PEMEGANG SAHAM UTAMA DAN PENGENDALI PERSEROAN Company Majority and Controlling Shareholders Structure Vale S.A. 100% Vale Canada Limited 87.2% 58.73% Vale Japan Limited PT Vale Indonesia Tbk 0.54% STRUKTUR PEMEGANG SAHAM VALE S.A. PER 31 DESEMBER 2019 Vale S.A. Shareholding Structure as at December 31, 2019 No 1 2 3 4 5 Litela Litel Bradespar Mitsui&co BNDESPar Nama pemegang saham Shareholder Name Jumlah saham Number of Shares persentase (%) Percentage (%) 905,773,534 74,832,355 293,907,266 286,347,055 323,496,276 17.1 1.4 5.6 5.4 6.1 * Struktur kepemilikan saham per Mei 2020, berdasarkan www.vale.com Shareholding composition as per May 2020 available at www.vale.com 84 2019 annual report Kronologi Pencatatan Saham dan efek Lain Chronology of Shares and Other Securities Listings KRONOLOGI PENCATATAN SAHAM PERSEROAN Company Shares Listing Chronology tanggal Date Nama Name saham ditempatkan dan disetor penuh Issued and Fully Paid Shares Nilai Nominal Par Value modal ditempatkan dan disetor penuh Issued and Fully Paid Capital modal dasar Authorized Capital keterangan Description 16 Mei 1990 May 16, 1990 PT International Nickel Indonesia 248,408,468 1,000 248,408,468,000 1,092,600,000,000 14 April 2000 April 14, 2000 PT International Nickel Indonesia Tbk 248,408,468 1,000 248,408,468,000 993,663,872,000 3 Agustus 2004 August 3, 2004 PT International Nickel Indonesia Tbk 993,633,872 250 248,408,468,000 993,663,872,000 15 Januari 2008 January 15, 2008 PT International Nickel Indonesia Tbk 9,936,338,720 25 248,408,468,000 993,663,872,000 4 Oktober 2011 October 4, 2011 PT Vale Indonesia Tbk 9,936,338,720 25 248,408,468,000 993,663,872,000 Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Listed on the Indonesian Stock Exchange Penyesuaian Modal Dasar Authorized Capital Adjustment Pemecahan Saham 1:4 Stock Split 1:4 Pemecahan Saham 1:10 Stock Split 1:10 Nama Baru Perseroan Company Name Change Kronologi Pencatatan efek Lainnya Chronology of Other Securities Listings Selama kurun waktu periode pelaporan, Perseroan tidak During the reporting period, the Company has not listed mencatatkan efek lainnya pada bursa manapun. Dengan other securities on any exchange. Therefore, this report does demikian Laporan ini tidak menyajikan informasi terkait not present information related to the chronology of other kronologi pencatatan efek lainnya, meliputi nama efek, securities listing, including the securities name, year of issue, tahun penerbitan, tanggal jatuh tempo, nilai penawaran dan due date, value of bids and securities rating. peringkat efek. laporan taHunan 2019 85 lembaga dan/atau profesi penunjang pasar Modal Capital Market Supporting Insitutions and/or Professionals kantor akuntan publik | public accounting firm “Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan” PricewaterhouseCoopers (PwC) Indonesia WTC 3, Jl. Jend. Sudirman Kav. 29-31 Jakarta 12920 – Indonesia Telp | Phone : (62 21) 521 2901 Fax : (62 21) 52905555, 52905050 Website : www.pwc.com/id biro administrasi efek | shares administration PT Bima Registra Satrio Tower , 9th Floor A2 Jl. Prof. DR. Satrio Blok C4 Kuningan Setiabudi, Jakarta Selatan Telp | Phone : (62 21) 2598 4818 Fax : (62 21) 2598 4819 Website : web.bimaregistra.co.id penasehat hukum | Legal Counsel Mochtar Karuwin Komar Jl. Jend. Sudirman Kav. 31, Lt. 14 Wisma Metropolitan II Jakarta 12820 Indonesia Telp | Phone : (62 21) 571 1130 Fax : (62 21) 5711162, 5701686 Website : www.mkklaw.net Notaris | Notary Leolin Jayayanti, S.H., M.Kn Jl. Pulo Raya VI No. 1, Kebayoran Baru Jakarta 12170 Indonesia Telp | Phone : (62 21) 727 87 232 Fax : (62 21) 723 3607 JASA BERKALA PROFESI PENUNJANG PASAR MODAL TAHUN 2019 Periodic Services of Capital Market in 2019 Profesi Penunjang Supporting Professionals Jasa Services Komisi (fee) Commission (fee) Periode Penugasan Assignment Period Mengaudit Interim Laporan Keuangan To audit Interim Financial Statements AS$230.593 US$230,593 Selama 6 bulan Periode 2019 For the 6 months period of 2019 Kantor Akuntan Publik Public Accounting Firm Biro Administrasi Efek Shares Administration Penasehat Hukum Legal Counsel Mengaudit Laporan Keuangan Konsolidasian untuk tahun buku 2019 To audit Consolidated Financial Statements for Fiscal Year 2019 Menyediakan jasa administrasi efek bagi para pemegang saham Providing securities administration services to the shareholders Menyediakan jasa konsultasi hukum bagi Perseroan Providing legal consultancy services for the Company Notaris Notary Menyediakan jasa notaris bagi Perseroan Providing notary services for the Company AS$285.188 US$285,188 Periode 2019 Period 2019 - - - Periode 2019 Period 2019 Periode 2019 Period 2019 Periode 2019 Period 2019 86 2019 annual report entitas anak dan alamat entitas anak Subsidiaries Names and Addresses Pada tanggal 31 Desember 2019, entitas anak yang dimiliki As at December 31, 2019, subsidiaries that directly owned by langsung oleh Perseroan adalah sebagai berikut: the Company were as follows: entitas anak Subsidiaries alamat dan kedudukan Address and Domicile persentase kepemilikan efektif Effective Percentage of Ownership total aset (sebelum dieliminasi) Total Assets (before elimination) as$ | US$ 2019 2018 2019 2018 PT Bahodopi Nickel Smelting Indonesia Bahodopi, Sulawesi Tengah Bahodopi, Central Sulawesi PT Kolaka Nickel Indonesia Kolaka, Sulawesi Tenggara Kolaka, South East Sulawesi 99.9% 99.9% 0 0 720 720 0 0 Pada tanggal 25 Juni 2019, Perseroan telah membentuk dua On June 25, 2019, the Company has established two anak perusahaan, yaitu PT Bahodopi Nickel Smelting Indonesia subsidiaries, namely PT Bahodopi Nickel Smelting Indonesia dan PT Kolaka Nickel Indonesia (“entitas anak”), yang masing- and PT Kolaka Nickel Indonesia (“Subsidiaries”), each of which masing 99,9% sahamnya dimiliki Perseroan dan 0,1% saham has 99.9% of its shares owned by the Company and 0.1% dimiliki oleh VCL. Total modal ditempatkan dan disetor pada by VCL. The total capital issued and paid for in each of the masing-masing entitas anak adalah sebesar IDR10 miliar (nilai Subsidiaries is IDR10 billion (full amount). The Company has penuh). Perseroan telah membayarkan porsi modal Perseroan paid the Company’s capital portion on those Subsidiaries in di kedua entitas anak tersebut pada bulan Desember 2019. December 2019. Up to December 31, 2019, VCL has yet paid its Sampai dengan tanggal 31 Desember 2019, VCL belum capital portion on those Subsidiaries. The establishment of the membayarkan porsi modal pada kedua entitas anak tersebut. Subsidiaries is intended as a milestone in the implementation Pembentukan entitas anak tersebut bertujuan sebagai suatu of the Company's investment commitments in Central tahapan dalam pelaksanaan komitmen investasi Perseroan di Sulawesi and Southeast Sulawesi provinces based on the Provinsi Sulawesi Tengah dan Sulawesi Tenggara berdasarkan COW Amendment, in which the Company is committed to the Amendemen KK, yang menyatakan komitmen Perseroan atas construction of nickel ore processing facilities. pembangunan fasilitas pengolahan bijih nikel. Dua anak perusahaan ini nantinya akan menjadi usaha The two Subsidiaries will become a joint ventures between patungan atau joint venture antara Perseroan dengan mitra the Company and appointed strategic partners to implement strategis yang dipilih untuk melaksanakan pembangunan the construction of nickel ore processing facilities in Bahodopi, fasilitas pengolahan bijih nikel di Bahodopi, Sulawesi Tengah Central Sulawesi and Pomalaa, Southeast Sulawesi. dan Pomalaa, Sulawesi Tenggara. laporan taHunan 2019 87 Penghargaan dan Sertifikasi Awards and Certifications Selama tahun 2019, PT Vale mendapatkan 5 penghargaan During 2019, PT Vale received 5 international awards and 8 berskala internasional dan 8 penghargaan berskala nasional. national awards. PENGHARGAAN 2019 2019 Awards No 1 2 3 4 5 6 7 Nama penghargaan award Name tanggal diterima date awarded Lembaga pemberi organization Sustainable Business Awards · Overall winner · Terbaik di Kategori Business Responsibility and Ethics · Terbaik di Kategori Workforce Sustainable Business Awards • Overall winner • Best in the Business Responsibility and Ethics Category • Best in the Workforce Category Penghargaan Program Pencegahan dan Penanggulangan ("P2") HIV/AIDS di Tempat Kerja, Kategori Platinum HIV/AIDS Prevention and Management Program Award ("PM") in the workplace, Platinum Category 7 Januari January 7 Global Initiatives Business Council for Sustainable Development, PricewaterhouseCoopers dan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas Global Initiatives Business Council for Sustainable Development, PricewaterhouseCoopers and Ministry for National Development Planning/ Bappenas 22 April Kementerian Ketenagakerjaan April 22 Ministry of Manpower Gold Award Annual Report - 2019 Australasian Reporting Award Gold Award Annual Report - 2019 Australasian Reporting Awards 19 Juni June 19 Australasian Reporting Awards ("ARA") ASEAN Coal Award. Peringkat pertama untuk kategori Industri Skala Menengah. ASEAN Coal Award. First place in the Medium Scale Industry category. 2 September September 2 ASEAN Energy Business Forum Penghargaan Subroto 2019 untuk Kategori Pengelolaan Lingkungan Pertambangan Mineral dan Batubara Kelompok Kontrak Karya dan Izin Usaha Pertambangan Khusus Subroto Award 2019 in the Environmental Protection Mining Work Group Contract and Special Mining Business Permit and Special Mining Business Permits category Penghargaan Emiten Terbaik dalam Pelaksanaan Good Corporate Governance, Kategori “Most Improved” Kelas Emiten Kapitalisasi Besar (Big Cap). Best Issuer Award for the Implementation of Good Corporate Governance, in the "Most Improved" Big Cap Issuers category. 27 September Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral September 27 Ministry of Energy and Mineral Resources 14 Oktober Institute for Corporate Directorship October 14 Peringkat 3 dalam Indonesia Green Company Award Ranked 3rd in the Indonesia Green Company Award 22 Oktober October 22 Majalah SWA & Kehati SWA & Kehati Magazine 88 2019 annual report No 8 9 10 11 12 13 Nama penghargaan award Name tanggal diterima date awarded Lembaga pemberi organization ASEAN Leadership Award on Rural Development and Poverty Eradiction, Kategori Sektor Swasta ASEAN Leadership Award in the Rural Development and Poverty Eradication, Private Sector Category 8 November November 8 ASEAN Indonesian Mining Award, Kategori Perusahaan dengan Pengelolaan Lingkungan Terbaik-Perusahaan Mineral Indonesian Mining Award in the Company with the Best Environmental Management-Mineral Companies category 20 November November 22 Indonesia Mining Association Platinum Asia Sustainability Reporting Rating. Platinum Asia Sustainability Reporting Rating. Global Corporate Sustainability Awards (GCSA) 2019 kategori Sustainability Reporting Global Corporate Sustainability Awards (GCSA) 2019 in the Sustainability Reporting category 23 November November 23 28 November November 28 National Center for Sustainability Reporting Taiwan Institute for Sustainable Energy ASEAN Mineral Award (AMA) 2019, Runner Up kategori Metallic Mineral Processing ASEAN Mineral Award (AMA) 2019, Runner Up in the Metallic Mineral Processing category 13 Desember December 13 ASEAN Peringkat Hijau Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (PROPER) 2018-2019 Green Rating Company Performance Rating Program (PROPER) 2018- 2019 17 Desember Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan December 17 Ministry of Environment and Forestry SERTIFIKASI yANG DIMILIKI PERSEROAN Certification Held by The Company No 1 2 Nama sertifikasi Certification Name masa berlaku Validity Lembaga pemberi Organization Iso 14001:2015 Sistem Manajemen Lingkungan Environmental Management System 4 Oktober 2018 - 3 Oktober 2021 October 4, 2018 - October 3, 2021 Bureau Veritas Iso 17025 Persyaratan Umum Untuk Komptensi Laboratorium Pengujian dan Kalibrasi General Requirements for the Competence of Testing and Calibration Laboratiories 1 Oktober 2018 - 30 September 2022 October 1, 2018 - September 30, 2022 Komite Akreditasi Nasional National Accreditation Agency laporan taHunan 2019 89 Informasi pada Situs perseroan dan penyampaian laporan Information On The Company Website and Submission Of Reports Situs Perseroan: www.vale.com/indonesia. Company website: www.vale.com/indonesia. Situs Perseroan telah menampilkan informasi yang wajib The Company’s website holds information that must be dimuat sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”) No.8/ published in accordance with the Financial Services Authority POJK.4/2015 tertanggal 25 Juni 2015 Tentang Situs Web (OJK) Regulation No.8/POJK.4/2015 dated June 25, 2015 Emiten atau Perusahaan Publik. concerning Issuer’s or Public Company Websites. • Bayangkan Anda di Sini | Imagine You’re Here • Peluang Di Indonesia | Opportunities In Indonesia • Peluang Di Negara Lain | Opportunities In Other Countries • Kontak | Contact karir Careers Pers press • Publikasi | Publications • PT Vale on News | Berita tentang PT Vale • Global Newsroom • Pertambangan | Mining • Logistik | Logistics • Energi | Energy Bisnis Business PetA SItuS WWW. VALe.COm www.vale.com Sitemap Inisiatif Initiatives Inisiatif | Initiatives Tentang Vale about Vale Investor Investors • Misi, Visi dan Nilai | Vision, Mission and Values • Kepemimpinan Lokal | Local Leadership • Kepemimpinan | Leadership • Nikel untuk Kehidupan | Nickel for Life • Laporan Keberlanjutan | Sustainability Report • Laporan Keberlanjutan Global | Global Sustainability Report • Program Pengembangan Sosial | Social Development Program • Sejarah Kami | Our History • Berita | News • Ethics and Conduct Office | Ethics and Conduct Office • Tentang Perusahaan | About the Company • Tata Kelola Perusahaan | Corporate Governance • Informasi Untuk Pasar | Information for the Market • IR Contact • Global Investors 90 2019 annual report peristiwa penting Significant Events tanggal | Date keterangan | Description 6 Februari February 6 PT Vale menggelar Simposium “Keberlanjutan: Investasi Masa Depan” di Hotel Claro, Makassar, sebagai upaya pengembangan wawasan seputar keberlanjutan khususnya di industri tambang. PT Vale held a "Sustainability: Future Investment" Symposium at the Claro Hotel, Makassar, as efforts to develop insights around sustainability, especially in the mining industry. 28 Februari February 28 Penyerahan bantuan Puskesmas dan dua unit hunian sementara kepada Pemerintah Kota Palu untuk warga Kelurahan Mamboro, yang merupakan korban gempa dan tsunami yang terjadi September 2018. Grant the donation of Puskesmas and two temporary shelter units to the Palu Government for residents in the Mamboro Village, who were victims of the September 2018 earthquake and tsunami. 23 Mei May 23 9 Juli July 9 Boiler Listrik Baru PT Vale mendapat “buku merah” (persetujuan pengoperasian penuh) oleh Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi ("Disnakertrans") Provinsi Sulewasi Selatan. Boiler baru ditenagai listrik yang berasal dari PLTA menggantikan model sebelumnya yang ditenagai bahan bakar high sulfur fuel oil ("HSFO") PT Vale's New Electric Boiler received a full operating agreement (red book) from the South Sulawesi Province Manpower and Transmigration Office ("Disnakertrans"). The new hydropower electricity boiler replaces the previous model that was powered by high sulfur fuel oil ("HSFO"). Para leaders level L2 hingga L4 mengikuti pelatihan “Alignment & Basic Calibration of Beyond Compliance Toward Green/ Gold PROPER” di Hall TAB, Sorowako. Pelatihan ini bertujuan untuk persiapan PT Vale menuju PROPER Hijau. L2 to L4 level leaders participated in "Alignment & Basic Calibration of Beyond Compliance Toward Green/Gold PROPER" training at TAB Hall, Sorowako. This training is to prepare PT Vale for Green PROPER. 23 September September 23 CEO Vale S.A. Eduardo Bartolomeo menemui Presiden Indonesia Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta. Pertemuan tersebut membahas divestasi PT Vale sesuai amanat amendemen KK PT Vale dengan Pemerintah Indonesia. Vale SA CEO Eduardo Bartolomeo met with Indonesian President Joko Widodo at the State Palace, Jakarta to discuss PT Vale's divestment in accordance with PT Vale's COW amendment mandate with the Government of Indonesia. 2 Oktober October 2 11 Oktober October 11 Deputy CEO Febriany Eddy dan COO Vinicius Mendes Ferreira mengunjungi lokasi proyek yang menandai selesainya proyek Penguatan Dam Batubesi dan Larona Canal Lining. Febriany, Deputy CEO and Vinicius Mendes Ferreira, COO of the Company inaugurate the completion of Batubesi Dam Strengthening and Larona Canal Lining project in the location. PT Vale bersama dengan para pemegang sahamnya, VCL dan SMM, serta MIND ID menandatangani Perjanjian Pendahuluan sebagai awal dari proses divestasi setelah penunjukan MIND ID sebagai perwakilan Pemerintah untuk mengakuisisi saham divestasi PT Vale, untuk memenuhi kewajiban divestasi PT Vale. PT Vale, together with its shareholders, VCL and SMM, and MIND ID signed a Heads of Agreement, representing the beginning of the divestment process. This followed the appointment of MIND ID as the Government representative to acquire PT Vale’s divested shares, to fulfil PT Vale’s divestment obligation. 11 Desember December 11 PT Vale bersama Pemerintah Kabupaten Luwu Timur, BPBD Luwu Timur dan masyarakat menggelar simulasi Rencana Tindak Darurat ("RTD") Bendungan Seri Sungai Larona di lima desa di Kecamatan Malili. PT Vale with the East Luwu Regency Government, East Luwu BPBD, and the communities held a simulation of the Larona River Dam Series Emergency Action Plan ("RTD") in five villages in the Malili District. 17 Desember Untuk pertama kali sepanjang sejarah PT Vale, kami meraih predikat PROPER Hijau dari KLHK. December 17 For the first time in the history of PT Vale, the Company received a Green PROPER rating from the KLHK. laporan taHunan 2019 91 92 2019 annual report ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN Management Discussion and Analysis laporan taHunan 2019 93 PT Vale Indonesia Tbk memiliki komitmen berinvestasi di PT Vale Indonesia Tbk is committed to long-term investments Indonesia dalam jangka panjang. in Indonesia. tinjauan operasional Operational Overview Tinjauan umum General Overview Sektor pertambangan termasuk pertambangan mineral dan The mining sector, including minerals and coal (minerba) will batubara (minerba) masih akan menjadi salah satu andalan still be one of the mainstays of Indonesian state revenue in the penerimaan negara Indonesia dalam beberapa tahun next few years. There will be several prime mining commodities mendatang. Ada beberapa komoditas yang akan menjadi and Nickel, which is produced by PT Vale, is one of them. unggulan, di antaranya nikel yang diproduksi juga oleh PT Vale. Penerimaan Negara Bukan Pajak ("PNBP") dari sektor mineral Non-Tax State Revenue ("PNBP") from mineral and coal dan batubara (minerba) tahun 2019 menurun dibandingkan (minerba) sector in 2019 decreased compared to the previous tahun sebelumnya. Sepanjang 2019, PNBP minerba terkumpul year. Throughout 2019, the total PNBP collection from mining sebanyak IDR45,02 triliun, turun 9,96% dibanding realisasi sector was IDR45.02 trillion, 9.96% lower compared to the tahun 2018 yang mencapai IDR50 triliun. number collected in 2018 of IDR50 trillion. Kendati demikian, realisasi PNBP dari sektor pertambangan Nevertheless, the realization of PNBP from mining sector ini sedikit melampaui target yang dipatok di Anggaran slightly exceeded the target set in the 2019 state budget Pendapatan dan Belanja Negara ("APBN") 2019 sebesar ("APBN") of IDR43.26 trillion [1]. IDR43,26 triliun [1]. Pencapaian tersebut tak terlepas dari komitmen Pemerintah This achievement was the result of the Government's mendukung pengembangan dan investasi pertambangan commitment to supporting the development and investment minerba, dengan tetap memperhatikan pelestarian of mineral mining, while continuing to pay attention to lingkungan. Sejak tahun 2018 pertambangan minerba environmental preservation. Since 2018 mineral mining has memperlihatkan pertumbuhan positif, sebagai pengaruh dari shown positive growth as a result of several Government beberapa kebijakan Pemerintah. policies. Penerbitan Peraturan Presiden ("Perpres") No. 55/2019 The Presidential Regulation ("Perpres") No. 55/2019 tentang Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai concerning Battery-powered Electric Vehicles for the Road (Battery Electric Vehicle) Untuk Transportasi Jalan, serta Transportation Program, and the policy for accelerating the kebijakan mengenai percepatan larangan ekspor bijih nikel low grade ore export ban to January 1, 2020 have provided kadar rendah per 1 Januari 2020 memberikan sentimen positif positive sentiments to support the performance of nickel terhadap kinerja perusahaan pertambangan nikel nasional mining companies, including PT Vale. termasuk PT Vale. [1] https://industri.kontan.co.id/news/menurun-pnbp-sektor- minerba-sentuh-rp-4502-triliun-di-2019?page=all 94 2019 annual report Tinjauan Pasar Nikel Global dan Kinerja Perseroan Global Nickel Market Overview and Company Performance Dunia membutuhkan nikel sebagai bahan pembuatan baja The world needs nickel as a material for producing stainless nirkarat, alloy, plating, baterai dan lainnya yang banyak steel, alloy, plating, batteries and other materials used in the digunakan untuk konstruksi, industri otomotif, serta industri construction, automotive and energy industries. Currently energi. Saat ini kebutuhan nikel dunia dipasok beberapa several countries supply the world’s nickel needs, and negara, dan Indonesia sendiri saat ini menguasai kurang lebih Indonesia hold 20% shares of the world nickel export market. 20% total ekspor nikel dunia. Pasar nikel dunia di tahun 2019 semakin berkembang The world nickel market in 2019 is growing as the demand dengan tumbuhnya permintaan dan penawaran produk and supply of nickel products increase. The demand increase nikel. Kenaikan permintaan datang dari industri stainless comes from the stainless steel industry, while the increase steel, sementara itu, kenaikan pasokan produk nikel di dorong in supply side was driven by the commencement of new/ oleh mulai beroperasinya pabrik-pabrik RKEF baru/tambahan additional RKEF operations in Indonesia. The rumor regarding di Indonesia. Rumor mengenai percepatan pemberlakuan the acceleration of low-grade nickel ore export ban which was larangan ekspor bijih nikel berkadar rendah dari Indonesia first aired in July 2019, which was then confirmed by issuance yang dimulai bulan Juli 2019 sampai dengan diterbitkannya of minister of EMR regulation no.11 or 2019 has driven the Peraturan Menteri ESDM No. 11 tahun 2019 tanggal 28 nickel price increase in the global market. With the issuance Agustus 2019 telah memicu kenaikan harga nikel di pasar of this regulation, starting January 1, 2020, export of nickel ore global. Dengan keluarnya peraturan ini, maka mulai 1 Januari with grade lower than 1.7% is banned. Between August and 2020, eskpor nikel kadar <1.7% keluar negeri dihentikan. Dari December 2020, there was significant amount of nickel ore Agustus sampai Desember, terjadi pengiriman bijih nikel ke shipped outside of Indonesia which could potentially create luar negeri dalam jumlah yang besar, yang dikhawatirkan market over supply. This has led to a drop in nickel prices in the menyebabkan market over supply. Hal tersebut menyebabkan fourth quarter of 2019. penurunan harga nikel di triwulan ke-empat 2019. Meskipun mengalami penurunan produksi di triwulan Despite of lower performance in first quarter due to the pertama sebagai akibat dari proyek Larona Canal Lining Larona Canal Lining project and technical problems occurred dan juga masalah yang terjadi pada tanur listrik 4, PT Vale in furnace 4, PT Vale made a major contribution still to tetap memberikan kontribusi besar bagi pasokan nikel Indonesia's nickel supply to the world market in 2019. After the Indonesia ke pasar dunia di tahun 2019. Setelah aktivitas completion of maintenance works in May 2019, the Company pemeliharaan diselesaikan di bulan Mei 2019, Perseroan could increase its production to stable rate so that the total mampu meningkatkan produksi secara stabil pada triwulan production of 71,025 ton could be achieved. This number is selanjutnya, sehingga bisa mencapai produksi 71.025 ton nikel 5% lower than 2018 production of 74,806 tons and represents dalam matte. 3% of total 2019 global nickel production. laporan taHunan 2019 95 Kebutuhan nikel dunia dalam beberapa tahun mendatang, Global nickel demand in the next few years is expected to diperkirakan masih cukup tinggi meski industri baja dunia remain high even though the world steel industry, as the sebagai pasar utama mengalami tekanan permintaan dan key market, is experiencing demand pressure, and the issue isu mengenai Corona Virus ("Covid-19") telah menyebabkan of the Corona Virus ("Covid-19") has been causing a decline penurunan perekenomian dunia utamanya di Cina. Kebijakan in the world economy especially in China. The Indonesian pemerintah Indoneisa terkait larangan ekspor bijih nikel government policy of banning nickel ore exports is expected diperkirakan akan mengurangi produksi NPI di Cina karena to reduce the China NPI production due to reduced supply of berkurangnya pasokan bijih nikel dari Indonesia. Di sisi lain, nickel ore from Indonesia. Indonesia's NPI production output output produksi NPI dari Indonesia akan meningkat seiring will increase along with the development of processing plants perkembangan pabrik pengolahan di Indonesia. Kebijakan in Indonesia. Nevertheless, global nickel demand will remain banyak negara termasuk Indonesia terkait mobil listrik, juga intact as many countries, including Indonesia, are enacting membantu permintaan nikel dunia tetap terjaga. policies regarding electric vehicles. Ketersediaan pasokan nikel dan permintaan nikel di pasar Nickel supply and demand in the world market has affected dunia berpengaruh pada harga nikel. Secara umum harga the average realized price for nickel, with the price fluctuating nikel di pasar dunia pada tahun 2019 mengalami fluktuasi. in 2019. Following pressure at the start of the year, the average Setelah tertekan di awal tahun, harga nikel di pasar dunia realized world nickel price increased significantly in the mengalami peningkatan signifikan di semester kedua tahun second half of 2019. The nickel price was US$18,625 per ton 2019. Harga nikel sempat mencapai titik tertinggi di harga in September 2019, the highest price since October 2014. The AS$18.625 per ton di bulan September 2019, tertinggi sejak strengthening world nickel price had a positive effect on PT Oktober 2014. Menguatnya harga nikel dunia berpengaruh Vale's financial performance. positif pada kinerja keuangan PT Vale. Harga nikel tertinggi pada tahun 2019 mencapai AS$18.625/mt pada tanggal 2 September 2019. Highest nickel price in 2019 reached US$18,625/mt on September 2, 2019. PERGERAKAN HARGA NIKEL DUNIA TAHUN 2017-2019 World Nickel Price Movements in 2017-2019 20,000 15,000 10,000 5,000 0 January April August December January April August December January April August December 2017 2018 2019 96 2019 annual report Tinjauan Kebijakan Pertambangan Nikel Nasional dan Kinerja Perseroan National Nickel Mining Policy Overview and Company Performance Percepatan pemberlakuan larangan ekspor bijih nikel berkadar The acceleration of the enactment of the low-grade ore export rendah menjadi 1 Januari 2020 memengaruhi pasokan ban to January 1, 2020 affected the nickel ore supply for global bijih nikel untuk kebutuhan global dan memicu kenaikan needs and triggered price increases nickel on LME. This gave harga nikel di LME. Hal ini memberikan sentimen positif a positive sentiment on performance the Company's financial pada kinerja keuangan Perseroan yang sempat menurun di performance, which was quite poor in in the first semester semester pertama 2019, menjadi membaik pada periode- of 2019, and drove better financial numbers in the second periode triwulan berikutnya. Dalam sisa waktu sampai dengan half of the year. Within the remaining period until January 1, pada paruh kedua di tahun 2019, pasar merespon dengan 2020, the market was in a rush to import the Indonesia's nickel melakukan impor terhadap produk bijih nikel Indonesia ore as a buffer. This led to an increase in nickel inventories sebagai buffer. Hal ini juga yang menyebabkan kenaikan and contributed to the restraining of nickel prices increases, persediaan nikel yang menyebabkan tertahannya kenaikan besides pressure from Corona Virus pandemic in China. harga nikel, disamping tekanan dari wabah Corona Virus di Cina. Kinerja produksi Perseroan pada triwulan pertama 2019 The Company's production in the first quarter of 2019 was sebesar 13.867 ton, lebih rendah 36% dibanding triwulan 13,867 tons, 36% lower than the fourth quarter of 2018’s keempat 2018 sebanyak 20.579 ton. Kinerja penjualan pada production of 20,579 tons. Sales in the first quarter of 2019 triwulan pertama 2019 tercatat 13.867 ton, lebih rendah 34% was 13,867 tons, 34% lower than sales in the fourth quarter of dari penjualan triwulan keempat 2018. Pada triwulan pertama 2018. In the first quarter, PT Vale’s recorded EBITDA of US$4.0 PT Vale membukukan EBITDA AS$4,0 juta, sebagai akibat dari million due to lower shipment and average realized price. The kombinasi volume penjualan dan harga realisasi rata-rata lower shipment in the first quarter of 2019 was due to planned yang lebih rendah. Rendahnya penjualan di triwulan pertama maintenance activities of the Larona dam. 2019 ini disebabkan aktivitas pemeliharaan yang terencana pada bendungan Larona. Kinerja produksi Perseroan pada triwulan kedua 2019 Production in the second quarter of 2019 rose to 17,631 tons, mencapai 17.631 ton atau lebih tinggi 35% dibandingkan 35% higher than the production on the first quarter, following produksi triwulan pertama, karena aktivitas pemeliharaan the completion of the Larona dam maintenance. Sales in the bendungan Larona telah selesai dilaksanakan. Kinerja second quarter of 2019 was 16,966 tons, 22% higher than penjualan pada triwulan kedua 2019 sebesar 16.966 ton, the first quarter. Total revenue increased by 31% to US$165.8 meningkat 22% dibanding triwulan pertama, dengan total million, driven by 7% increase in average realized price, to pendapatan meningkat 31% menjadi AS$165,8 juta yang US$9,774/ton level. EBITDA in the second quarter stood at dipengaruhi kenaikan harga realisasi rata-rata sebesar 7% US$28.8 million, higher than the first quarter as a result of dibanding triwulan pertama menjadi AS$9.774 per ton. EBITDA higher sales volume and realized price per metric ton of nickel yang dibukukan pada triwulan kedua sebesar AS$28,8 juta, in matte. In the second quarter, the Company experienced an lebih tinggi dibanding triwulan pertama sebagai pengaruh issue in the electric furnace number 4 that required unplanned laporan taHunan 2019 97 kenaikan volume penjualan dan harga realisasi rata-rata per maintenance to be done in this period. As the consequence, metrik ton nikel dalam matte. Di triwulan kedua ini, Perseroan the production in the 2nd quarter was 7% lower than the same mengalami isu di tanur listrik nomor 4 yang memerlukan period in 2018. pemeliharaan tidak terencana di periode ini. Karena masalah ini, produksi di triwulan kedua menjadi 7% lebih rendah di bandingkan periode yang sama di tahun 2018. Produksi Perseroan pada triwulan ketiga 2019 mencapai Company's production in the third quarter of 2019 was 19,820 19.820 ton, lebih tinggi 12% dari volume produksi yang tons, 12% higher than the second quarter, following the direalisasikan pada triwulan kedua sebagai pengaruh dari completion of key maintenance activities. Sales in the third selesainya aktivitas-aktivitas pemeliharaan utama. Kinerja quarter of 2019 was 19,999 tons, 18% higher than the second penjualan pada triwulan ketiga 2019 sebesar 19.999 ton, quarter with total revenue increased 29% to US$214.2 million, meningkat 18% dibanding triwulan kedua dengan total driven by 10% increase in average realized price, to $10,712/ pendapatan meningkat 29% menjadi AS$214,2 juta yang ton level. EBITDA in the third quarter stood at US$70.3 million, dipengaruhi kenaikan harga realisasi rata-rata sebesar 10% higher than the second quarter due to higher sales volume, dibanding triwulan kedua menjadi AS$10.712 per ton. EBITDA higher realized price and relatively stable cost of revenue per yang dibukukan pada triwulan ketiga sebesar AS$70,3 juta, metric ton of nickel in matte. lebih tinggi dibanding triwulan kedua sebagai pengaruh dari kenaikan volume penjualan dan harga realisasi, serta beban pokok pendapatan per metrik ton nikel matte relatif terjaga. Kinerja produksi Perseroan membaik di triwulan keempat Company's production performance improved in the fourth 2019, dengan mencatatkan produksi sebesar 20.494 ton, quarter of 2019 and recorded production of 20,494 tons, 3% lebih tinggi 3% dari volume produksi yang direalisasikan pada higher than the volume of production realized in the third triwulan ketiga. Angka penjualan pada triwulan keempat 2019 quarter. Sales in the fourth quarter was 21,211 tons, 6% mencapai 21.211 ton, meningkat 6% dibanding triwulan ketiga higher than the third quarter. Total revenue increased 29% to dengan total pendapatan meningkat 29% menjadi AS$275,6 US$275.6 million, driven by 12% increase of average realized juta yang dipengaruhi kenaikan harga realisasi rata-rata price, to US$12,991/ton level. EBITDA in the fourth quarter sebesar 21% dibanding triwulan ketiga menjadi AS$12.991 stood at US$129.2 million, higher than the third quarter due to per ton. EBITDA yang dibukukan pada triwulan keempat higher sales volume, higher realized price and relatively stable sebesar AS$129,2 juta, lebih tinggi dibanding triwulan ketiga cost of revenue per metric ton of nickel in matte. sebagai pengaruh dari kenaikan volume penjualan dan harga realisasi, serta beban pokok pendapatan per metrik ton nikel matte relatif terjaga. IKHTISAR PRODUKSI DAN PENJUALAN NIKEL MATTE TAHUN 2019 Nickel in Matte 2019 Production and Sales Overview periode Period produksi (mt) Production (MT) penjualan (mt) Sales (MT) harga Realisasi Rata-Rata (as$ per mt) Average Realized Price (US$ per MT) Triwulan 1 | Quarter 1 Triwulan 2 | Quarter 2 Triwulan 3 | Quarter 3 Triwulan 4 | Quarter 4 Total 13,080 17,631 19,820 20,494 71,025 13,867 16,966 19,999 21,211 72,044 9,117 9,774 10,712 12,991 10,855 98 2019 annual report Kebijakan lain yang tidak secara langsung mempengaruhi Another policy that indirectly affected the Company's kinerja Perseroan, adalah persetujuan Pemerintah Indonesia performance related to the second phase divestment of 20% terkait realisasi divestasi tahap kedua 20% saham Perseroan. of Company's shares. The government of Indonesia appointed Pemerintah Indonesia telah menunjuk MIND ID sebagai pihak MIND ID to acquire the Company's divested shares. On June yang melakukan pembelian saham Perseroan. Pada tanggal 19 19, 2020 PT Vale was informed that its shareholders, VCL and Juni 2020, PT Vale diberitahu oleh para pemegang sahamnya, SMM have signed the definitive agreements for the sale of a VCL dan SMM bahwa mereka telah menandatangani 20% stake in PT Vale to MIND ID. perjanjian-perjanjian definitif untuk penjualan 20% saham di PT Vale kepada MIND ID. Penandatanganan Perjanjian-perjanjian ini merupakan The signing of the Agreements is a continuation of the Heads of kelanjutan dari Perjanjian Pendahuluan yang sebelumnya Agreement which was previously signed on 11 October 2019. ditandatangani pada 11 Oktober 2019. Berdasarkan KK, Based on the COW, divestment is one of the requirements for divestasi merupakan salah satu syarat untuk keberlanjutan PT Vale’s continuity of operations beyond 2025. operasi PT Vale setelah 2025. Saat ini Perseroan meneruskan pengembangan fasilitas pabrik The Company is continuing the development of new pengolahan di Sorowako untuk mencapai target kapasitas processing facility in Sorowako to achieve production capacity produksi 90.000 ton per tahun sebelum berakhirnya KK. PT of 90,000 tons per year before the expiry of CoW. PT Vale is Vale juga melanjutkan rencana pembangunan dua pabrik also progressing with its plan to develop two new processing pengolahan baru, yakni di Bahodopi untuk produksi feronikel, plants, in Bahodopi for ferronickel production, and in Pomalaa dan di Pomalaa untuk mengonversi bijih nikel menjadi Mixed to convert nickel ore into Mixed Sulphide Precipitate ("MSP") Sulphide Precipitate ("MSP") sebagai bahan baku produksi which is raw material for Electric Vehicle battery production. batterai mobil listrik. Tinjauan Kinerja Per Segmen operasi Dan usaha Performance Overview By Operational And Business Segment Kegiatan operasi dan usaha Perseroan meliputi penambangan The Company's operations and business activities include bijih nikel, produksi nikel dalam matte dan penjualan nikel nickel ore mining, nickel in matte production and sales. The matte. Seluruh proses penambangan bijih nikel, produksi nikel nickel ore mining, nickel in matte production and shipping dalam matte dan pengapalan berlangsung di Indonesia. Nikel takes place in Indonesia. The nickel matte is sold to VCL and matte dijual kepada VCL dan SMM berdasarkan perjanjian SMM under long-term sales agreement. penjualan jangka panjang. laporan taHunan 2019 99 ALUR PROSES PENAMBANGAN BIJIH NIKEL, PRODUKSI DAN PENJUALAN NIKEL MATTE Nickel Ore Mining, and Nickel in Matte Production and Sales Process Flows ore Mining Screening Station Converter electric Furnace Shipment 100 2019 annual report Wet ore Stock Pile Dryer Kiln Reduction Kiln Dryer ore Stock Pile Port laporan taHunan 2019 101 Berdasarkan kegiatan yang dilaksanakan pada tahun buku Based on its activities in fiscal year 2019, the Company's 2019, segmen operasi dan segmen usaha Perseroan meliputi: operations and business segments include: 1. Segmen operasi pertambangan bijih nikel 1. Nickel ore mining operations segment 2. Segmen produksi nikel dalam matte 3. Segmen usaha penjualan nikel matte 2. Nickel in matte production segment 3. Nickel matte sales segment Kinerja segmen operasi pertambangan bijih nikel dan The mining operations segment performance for nickel produksi nikel dalam matte ditentukan berdasarkan volume ore and nickel in matte production is determined based on produksi selama tahun buku, yang dibandingkan dengan production volumes during the fiscal year, compared to the periode sebelumnya serta target produksi setahun berikutnya. previous period and production targets for the following year. Kinerja segmen penjualan nikel matte ditentukan berdasarkan The nickel matte segment sales performance is determined volume penjualan dan perolehan pendapatan dari penjualan based on sales and revenue during the fiscal year, compared nikel matte selama tahun buku, yang dibandingkan dengan to the previous period and targets for the following year. periode sebelumnya serta target pada setahun berikutnya. Strategi Pengembangan Segmen Operasi Pertambangan dan Produksi Mining and Production Segment Development Strategy 1. Penerapan program keunggulan operasional secara 1. Implementation of a comprehensive and integrated menyeluruh dan terpadu di semua lini bisnis. operational excellence program across all business lines. 2. Penerapan manajemen dan inovasi sistem pergantian 2. Implementation of management and innovation in shift kerja operasi tambang untuk meningkatkan angka the mining operations work shift system to increase produksi di waktu pergantian shift. production numbers during transition of shifts. 3. Optimalisasi dan penambahan dozer untuk meningkatkan 3. Optimization and additional dozer to increase productivity produktivitas yang sejalan dengan faktor keamanan di which align with Factor of Safety in the mine waste dump area penimbunan tanah penutup tambang. areas. 4. Menjaga kualitas bijih dengan meminimalkan dilusi. 4. Maintain ore quality by minimize ore dilution. 5. Mengurangi kandungan air di Screening Station Product 5. Reduce water moisture content in Screening Station ("SSP"). Product ("SSP"). 6. Meningkatkan recovery penyaringan dengan 6. Increase screening station recovery by reduce ore carried meminimalkan bijih yang terbawa material reject +18 over reject +18. 7. Meningkatkan recovery penambangan dengan 7. Increase mining recovery by optimization small fleet mengoptimalkan pengoperasian alat kecil di bottom ore utilization at bottom ore profile. profile. 8. Studi geoteknikal pada lereng tambang dan area 8. Geotechnical studies on mine slopes and waste dump penimbunan untuk meningkatkan kestabilan dan areas to improve stability and more economical mining. penambangan yang lebih ekonomis. 9. Penerapan short-term block model untuk mendorong 9. Implementation of short-term block model to stimulate kinerja rencana jangka pendek yang lebih baik. better short-term plan performance. 10. Melakukan optimasi dan kontrol recovery pengolahan di 10. Recovery processing recovery optimization and control process plant. improvement. 102 2019 annual report 11. Membuat dan mengimplementasikan Process Technical 11. Preparing and implementing a Process Technical Standard Standard ("PTS") area pengolahan untuk mengurangi ("PTS") in the processing areas to reduce process variability. variability dalam proses. 12. Membuat standar metrik untuk mengontrol parameter- 12. Developing standard metrics to control critical processing parameter kritis dalam proses pengolahan. parameters. 13. Membuat standar metrik untuk mengontrol parameter- 13. Developing standard metrics to control critical key parameter kritis dalam pemeliharaan peralatan utama. equipment maintenance parameters. 14. Mengimplementasikan FMDS sebagai bagian dari VPS 14. Implementing FMDS, as part of the VPS, to control operator untuk mengontrol aktivitas rutin di level operator. routine activities. 15. Melakukan sinkronisasi aktivitas perbaikan antar peralatan 15. Synchronizing main equipment repair activities to utama untuk meminimalkan kehilangan produksi selama minimize production loss during repairs. perbaikan. 16. Mengembangkan Process Safety Management ("PSM") 16. Developing Process Safety Management ("PSM") to untuk mencegah kerusakan peralatan akibat kegagalan prevent equipment damage/breakdown due to process proses. failure. Strategi Pengembangan Menuju Produksi 90.000 Ton Strategi Pengembangan Menuju Produksi 90.000 Ton 1. Stasiun penyaringan yang bisa dipindahkan dengan zero 1. Modular screening stations with zero water consumption water consumption technology untuk mengurangi biaya technology to reduce transportation and increase mining pengangkutan serta meningkatkan produktivitas alat equipment productivity. tambang. 2. Optimasi pit tambang dan penggunaan software 2. Mine pits optimization and mine production scheduling penjadwalan tambang. software implementation. 3. Studi metode baru untuk mengoptimalkan kapasitas 3. Study of new waste dump method to optimize waste waste dump. 4. Peremajaan alat tambang. dump capacity. 4. Mining equipment replacement. 5. Program debottlenecking tanur listrik meliputi penerapan 5. The furnace debottlenecking program includes a sistem granulasi slag, teknologi daur ulang debu, slag granulation system, dust recycling technology, mechanized skimming, mechanized rod measurement dan mechanized skimming, mechanized rod measurement, pemasangan radar di tanur listrik and radar installation in the electric furnace. 6. Meningkatkan kapasitas produksi dengan melakukan 6. Upgrading the dryer system drive to increase production peningkatan pada dryer system drive (sistem penggerak capacity. utama tanur pengering). 7. Mengurangi variability operasi tanur pereduksi dengan 7. Installing a Brain Wave Control System (automation) to memasang Brain Wave Control System (automasi). reduce variabilities in reduction kiln operations. 8. Mengurangi variability operasi Calcine Transfer System 8. Installing Calcine Crane Automation in reduction kiln No. ("CTS") dengan memasang Calcine Crane Automation di 5 to reduce variabilities in the Calcine Transfer System tanur pereduksi No.5. ("CTS") operations. 9. Memasang online analyzer untuk membantu kontrol 9. Installing online analyzer to help controlling dryer operasi di tanur pengering. operations. laporan taHunan 2019 103 10. Melakukan studi pengolahan limonite dan saprolite 10. Conducting studies on limonite and saprolite processing menggunakan Technored Furnace Technology. using Technored Furnace Technology. 11. Dalam rangka memenuhi komitmen yang tertuang dalam 11. In order to fulfill the commitments that stipulated in the amendemen perjanjian perpanjangan KK, Perseroan amendment of the COW extension agreement, Company saat ini sedang melakukan evaluasi dan studi untuk currently is conducting evaluations and studies to add one menambah satu lini produksi menggunakan teknologi production line using RKEF technology to produce products RKEF untuk menghasilkan produk berupa feronikel in the form of ferronickel with an estimated annual dengan estimasi produksi 10.000 ton per tahun. Studi production of 10,000 tons. The study will be carried out akan dijalankan dengan menggandeng perusahaan in partnership with an engineering company experienced engineering yang berpengalaman dalam pengembangan in developing RKEF in China, Myanmar and Indonesia and RKEF di Cina, Myanmar dan Indonesia dan hasil studi the study results are expected to be completed by the diharapkan bisa selesai di akhir tahun 2020. Tahap end of 2020. The next step is to carry out the construction selanjutnya adalah melakukan proses konstruksi setelah process after all permits have been obtained. With the semua perizinan diperoleh. Dengan kombinasi proyek combination of continuous improvement projects and continuous improvement dan tambahan satu lini produksi the addition of one RKEF production line, it is expected RKEF ini, diharapkan target produksi mendekati 90.000 ton that the production target of 90,000 tons of nickel can be nikel dapat tercapai sebelum berakhirnya KK. achieved before the expiry of the COW. Strategi Perusahaan terkait manajemen energi, lingkungan dan keamanan bendungan Company’s strategy related to energy, environment and dam safety management: Energi: Energy: • Memusatkan ruang kontrol utilitas dan mengoperasikan • Centralize Utilities Control Room and operate hydroelectric pembangkit listrik tenaga air secara jarak jauh dari plant plant remotely from plant site site. • Mengembangkan road map energi untuk kebutuhan masa • Develop energy road map for future requirement focusing depan yang berfokus pada sumber energi terbarukan. on renewable energy source. • Mengimplementasikan program konservasi energi • Implement energy conservation programs to optimally use untuk mengoptimalkan penggunaan green energy dari of green energy from hydroelectric plants. pembangkit listrik tenaga air. Lingkungan: Environment: • Pengembangan sistem manajemen lingkungan • Development of a robust environmental management yang handal melalui sistem pemantauan online yang system through integrated online monitoring system. terintegrasi. • Menyelesaikan studi keanekaragaman hayati sebagai • Complete biodiversity study as baseline for future dasar untuk pengembangan di masa depan. development. • Penyamaan pemahaman dengan program manajemen • Alignment with energy management program to reduce energi untuk mengurangi emisi Gas Rumah Kaca ("GRK"). Green House Gas ("GHG") emission. Manajemen Keamanan Bendungan: Dam Safety Management: • Menerapkan sistem pemantauan robotik untuk ketiga • Implement robotic monitoring system for all three bendungan guna menyediakan data yang handal dan hydro dams that provide more reliable and real data for aktual untuk memantau integritas bendungan. monitoring the integrity of the dams. 104 2019 annual report proyek Larona Canal Lining | Larona Canal Lining Project Pencapaian Selama Pengerjaan Achievements During Work Manfaat Operasional Kanal Canal Operations Benefits • Selesai lebih cepat dari jadwal yang direncanakan • Pelibatan ratusan penduduk lokal sebagai pekerja proyek • Perencanaan mitigasi untuk meminimalkan risiko • Nihil kecelakaan kerja dan lost time injured ("LTI"). Involved hundreds of local residents as project workers • Completed ahead of the planned schedule • • Mitigation planning to minimize risk • Zero work accidents and lost time injuries ("LTI"). • Pasokan air lebih stabil dan mengoptimalkan produksi listrik • Meminimalkan kebocoran yang dapat memicu pergerakan tanah. • Meningkatkan keamanan kanal • More stabilized water supply and optimized electricity production • Minimized leaks that can trigger ground movement • Improved canal safety Vale production system (Vps) floor management development system (fmds) housekeeping program manfaat • Operasi yang aman dan bertanggung jawab terhadap lingkungan, jaminan pada integritas aset dan karyawan. • Memperkuat budaya organisasi PT Vale melalui pengembangan sumber daya manusia, standarisasi praktik terbaik, disiplin operasional, dan kepatuhan terhadap rutinitas. Perangkat VPS untuk menerjemahkan target menjadi KPI, memantau kinerja, mengungkap masalah, menangani penyimpangan, dan meningkatkan kinerja. • Perangkat: Karyawan, EHS-C, Kualitas, Produktivitas, Biaya • Metoda: Pertemuan periodik. tujuan Membuat referensi pada ruang kerja (atau workposts) untuk membedakan kondisi abnormal dengan kondisi normal, sehingga memungkinkan karyawan secara visual mengenali setiap keadaan dan pemborosan yang tidak diinginkan di ruang kerja. benefits • Safe and environmentally responsible operations, guarantees the integrity of assets and employees. • Strengthened PT Vale's organizational culture through human resource development, standardized best practices, operational discipline, and compliance with routines. Manfaat • Pelibatan karyawan pada pencapaian target. • Pengembangan karyawan dalam pemecahan masalah. VPS tools to translate targets into KPIs, monitoring performance, uncovering problems, dealing with irregularities, and improving performance. • Tools: People, EHS-C, Quality, Productivity, Costs purpose Creates references in the workposts to differentiate abnormal conditions from normal conditions, so that employees can visually recognize undesirable conditions and waste in the workposts. • Method Periodic meetings Benefits • Employees’ involvement in achieving targets. • Employees’ problem solving Development. pencapaian 2019 | 2019 Achievements Kenaikan kinerja tambang harian 72 FMDS di seluruh PT Vale Daily mining performance improvements 72 FMDS throughout PT Vale Peningkatan signifikan pada kondisi ruang kerja di pabrik Significant improvements in processing plant workspaces laporan taHunan 2019 105 uraian Segmen operasi Pertambangan Bijih Nikel Nickel Ore Mining Operations Segment Kegiatan operasi pertambangan bijih nikel dijalankan di Nickel ore mining operations are carried out in Sorowako, Sorowako, Kecamatan Nuha, Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Nuha District, East Luwu Regency, South Sulawesi, using an Sulawesi Selatan. Proses penambangan dilakukan secara open-mining process. At the end of 2019, mining operations terbuka. Sampai dengan akhir tahun 2019, area operasi covered areas of East Block, West Block and Petea. pertambangan meliputi East Block, West Block dan Petea. Sejalan dengan praktik pertambangan yang baik, Perseroan In line with good mining practises, the Company has a policy memiliki kebijakan membatasi pembukaan lahan untuk of limiting the opening of mining area. The total opened area kegiatan pertambangan. Luas bukaan lahan tahun 2019 in 2019 was limited to maximum 2,352.84 hectares, as stated in dibatasi seluas 2.352,84 hektar sesuai dokumen Jaminan the 2018-2022 reclamation guarantee document approved by Reklamasi tahun 2018-2022 yang telah disetujui Kementerian ministry of EMR. The actual opened area for mining activities in ESDM. Adapun realisasi area tambang pada tahun 2019 2019 was 286,56 hectares. The nickel ore mining process starts adalah seluas 286,56 hektar. Proses penambangan bijih nikel with a nickel ore geological survey and then continued with dimulai dari survei geologi untuk menemukan kandungan mine planning and mining operations including post-mining bijih nikel, perencanaan tambang dan operasi pertambangan rehabilitation. Mining operation finish with the storage of SSP termasuk rehabilitasi pasca-tambang. Akhir kegiatan operasi in stockpiles. pertambangan adalah penyimpanan SSP di stock pile. Kegiatan Operasi Pertambangan Mining Operations Tanah pucuk top soil Lapisan penutup overburden Pemindahan lapisan penutup overburden removal Transisi | transition Bijih Saprolit Saprolite Lapisan batuan | Bedrock Penambangan bijih ore mining Tanah pucuk top soil Lapisan penutup overburden 106 2019 annual report Total volume material bijih nikel yang ditambang tahun 2019 The total volume of nickel ore material mined in 2019 reached mencapai 12,5 juta ton, turun 12% dibanding tahun 2018 12,5 million tons, 12% lower than 2018 number of 14.2 sebanyak 14,2 juta ton. Kondisi tersebut dipengaruhi oleh tons. This decrease was due to lower nickel production plan rencana produksi nikel yang lebih rendah dibanding tahun compared to 2018. 2018. PRODUKSI BIJIH NIKEL (TON) Nickel Ore Production (Ton) Jenis bijih Nikel Type of Ore 2019 1 2018 2 2017 3 Saprolite 12,522,081 14,284,142 13,131,814 %∆ 1:2 (12) 2:3 9 Kesinambungan operasi pertambangan dipengaruhi oleh The Company's mining operations sustainability is dependent cadangan kandungan nikel yang dimiliki Perseroan. Sampai upon the availability of nickel reserves. At the end of 2019, dengan akhir tahun 2019, total cadangan kandungan nikel total nickel reserves stood at 107.6. million tons of dry kiln mencapai 107,6 juta ton dry kiln product (“DKP”). Jumlah product ("DKP"), 7.6% lower than 2018 number of 116.5 million tersebut turun 7,6% dibanding tahun 2018 sebanyak 116,5 tons. This decrease in mineral reserves was due to mining juta ton DKP. Penurunan cadangan mineral ini disebabkan activities, evaluation of pit design from the pit optimization aktivitas penambangan, evaluasi desain pit dari proses pit process and block model renewal. The Company continues optimisasi dan pembaharuan blok model. Perseroan terus its efforts to find nickel reserves through exploration and pre- melakukan upaya mendapatkan cadangan nikel yang dimiliki feasibility studies. melalui kegiatan eksplorasi dan studi pra-kelayakan. CADANGAN NIKEL (JUTA TON) Nickel Reserves (Million Tons) uraian Description Terbukti | Proven Terkira | Probable Jumlah | Total per 31 desember 2019 As at December 31, 2019 per 31 desember 2018 As at December 31, 2018 %∆ mt (dkp) % Grade mt (dkp) % Grade mt (dkp) % Grade 66.2 41.4 107.6 1.72 1.75 1.73 101.8 14.7 116.5 1.76 1.64 1.74 (34.94) 182.13 (7.59) (2.21) 6.70 (0.51) laporan taHunan 2019 107 uraian Segmen Produksi Nikel Dalam Matte Nickel In Matte Production Segment Produksi nikel dalam matte dilakukan pada fasilitas Nickel in matte production is carried out at the processing and pengolahan dan produksi di Sorowako. Proses produksi production facility in Sorowako. The production process starts dimulai dari pengolahan SSP yang diperoleh dari operasi by processing the SSP obtained from mining operations, with penambangan, dan hasil akhir adalah nikel in matte. the final product of nickel in matte. Produksi nikel dalam matte dimulai dari proses membawa bijih Nickel in matte production begins by bringing the nickel ore in nikel dalam bentuk SSP ke apron feeder di tanur pengering, a form of SSP to the apron feeders in the dryer kilns to reduce untuk mengurangi kadar air hingga menjadi 20%. Setelah the water content to about 20%. After the drying process, proses pengeringan, bijih nikel masuk ke tempat penyimpanan nickel ore goes into dry ore storage ("DOS"), and is then bijih kering ("DOS"). Bijih kering tersebut selanjutnya diproses processed in a reduction kiln to remove all moisture content. dalam tanur pereduksi untuk menghilangkan seluruh kadar The process continues in the calcination zone, to convert the air. Proses berlanjut di zona kalsinasi, yang mengubah nikel nickel oxide into nickel metal. oksida menjadi logam nikel. Pada tahapan di tanur pereduksi, digunakan bahan lain At this stage, other materials such as coal and sulfur are fed sebagai pendukung seperti batubara dan sulfur. Produk akhir into the reduction kiln. The final product of reduction kiln dalam proses di tanur pereduksi adalah kalsin, yang memiliki process is calcine which has a temperature of around 700 suhu sekitar 700 derajat celcius. Kalsin kemudian dimasukkan degrees celsius. The calcine is then fed into an electric furnace ke tanur listrik untuk proses peleburan dan reduksi hingga for smelting and reduction processes to produce furnace menghasilkan furnace matte. matte. 108 2019 annual report Di tanur listrik, hanya sekitar 7% dari total masukan bijih nikel In the electric furnace, only about 7% of the total nickel ore yang keluar dalam bentuk furnace matte dan sisanya adalah input comes out as furnace matte, with the rest being slag slag (material tidak terpakai). Tanur listrik membutuhkan suhu (unused material). Electric furnaces requires temperatures up hingga sekitar 1.500 derajat celcius untuk memisahkan slag to about 1,500 degrees celsius to separate slag and produce dan menghasilkan furnace matte. Pasokan listrik diperoleh furnace matte. Electricity supplies come from our self- owned dari operasi pembangkit listrik tenaga air (“PLTA”) milik kami hydroelectric power plants (“HEPP”), with thermal power sendiri dan pembangkit listrik termal sebagai cadangan. Sejak plant as a backup. At the end of 2018, the Company owned beroperasi hingga akhir tahun 2018, Perseroan memiliki tiga three HEPP units: Larona, Balambano and Karebbe with a total unit PLTA yakni Larona, Balambano, dan Karebbe dengan total capacity of 365 MegaWatts. kapasitas 365 MegaWatt. Dari tanur listrik, furnace matte diangkut ke konverter untuk From the electric furnace, the furnace matte is transported to menghilangkan kandungan besi. Konverter matte cair converters to remove the iron. The liquid converter matte is dituangkan ke dalam aliran air bertekanan tinggi hingga poured into high pressure water streams to produce dense menghasilkan butiran padat dengan diameter sekitar 0,3 granules with a diameter of about 0.3 mm, called nickel matte. mm, yang dinamakan nikel matte. Setelah itu, nikel matte After that, the nickel matte is dried and packed. Packed nickel dikeringkan dan dikemas. Nikel matte yang dikemas harus matte must meet the required specifications before being memenuhi spesifikasi yang dibutuhkan sebelum diangkut ke transported to Balantang port for shipment to the buyers in pelabuhan Balantang untuk pengiriman kepada pembeli di Japan. Jepang. Total produksi nikel dalam matte pada tahun 2019 mencapai The total production of nickel in matte in 2019 reached 71,205 71.205 ton. Jumlah tersebut menurun 5% dibanding tons, 5% lower than 2018 number of 74,806 tons in 2018. This tahun 2018 sebanyak 74.806 ton. Penurunan produksi ini decrease was due to a combination of unplanned maintenance dikarenakan adanya kombinasi aktivitas pemeliharaan yang activities related to Larona Canal Lining and problems in the telah direncanakan terkait Larona Canal Lining dan masalah di electric furnace 4. tanur listrik 4 yang tidak terencana. laporan taHunan 2019 109 uraian Segmen Penjualan Nikel Matte Nickel Matte Sales Segment Kegiatan penjualan nikel matte dilakukan Perseroan melalui The Company's nickel matte sales are conducted through perjanjian jangka panjang dengan VCL dan SMM. Sesuai long-term agreements with VCL and SMM. Based on these perjanjian, PT Vale menjual 80% dari produk tahunan kepada agreement, PT Vale sells 80% of its annual products to VCL VCL dan 20% lainnya dijual kepada SMM. Penjualan dilakukan and the remaining 20% to SMM. Sales is denominated in US$ dalam dolar AS, berdasarkan formula harga LME. based on the LME price formula. Nikel matte dikirimkan kepada VCL dan SMM dengan Nickel matte is sent to VCL and SMM by ship. In the first menggunakan kapal. Pada triwulan pertama 2019 Perseroan quarter of 2019 the Company recorded sales volume of 13,867 mencatat penjualan sebesar 13.867 ton, lebih rendah 34% tons, 34% lower than the fourth quarter of 2018, due to the dibanding triwulan keempat tahun 2018, yang dipengaruhi decline in nickel in matte production. Sales volume increased turunnya produksi nikel dalam matte. Penjualan nikel matte in the second quarter to 16,966 tons, 22% higher than the mengalami kenaikan pada triwulan kedua yakni 16.966 ton first quarter. In the third quarter the Company booked sales atau 22% lebih tinggi dibanding triwulan pertama. Triwulan volume of 19,999 tons, 18% higher than the second quarter ketiga penjualan nikel matte tercatat 19.999 ton atau 18% and in the last quarter the year, the sales volume was 21,211 lebih tinggi dibanding triwulan kedua, dan pada triwulan tons, an increase of 6% compared to the third quarter. The keempat sebanyak 21.211 ton atau bertambah 6% dibanding total sales of nickel matte in 2019 was 72,044 tons, a decrease triwulan ketiga. Dengan demikian total penjualan nikel matte of 5% compared to 2018 number of 75,631 tons. tahun 2019 mencapai 72.044 ton, berkurang 5% dibanding tahun 2018 sebanyak 75.631 ton. VOLUME PENJUALAN NIKEL MATTE (TON) Nickel Matte Sales Volume (Tons) periode Period Triwulan 1 | Quarter 1 Triwulan 2 | Quarter 2 Triwulan 3 | Quarter 3 Triwulan 4 | Quarter 4 Total VOLUME PENJUALAN NIKEL MATTE (TON) Nickel Matte Sales Volume (Tons) pelanggan Customer VCL SMM Total 2019 1 13,867 16,966 19,999 21,211 72,044 2019 1 57,617 14,426 72,044 2018 2 17,239 18,764 18,566 21,062 75,631 2018 2 60,516 15,115 75,631 2017 3 17,524 19,620 20,580 19,919 77,643 2017 3 62,114 15,529 77,643 %∆ %∆ 2:3 (2) (4) (10) 6 (3) 2:3 (3) (3) (3) 1:2 (20) (10) 8 1 (5) 1:2 (5) (5) (5) Penjualan nikel matte adalah sumber pendapatan Perseroan. The sales of nickel matte is the Company's revenue source. Total Pendapatan Perseroan pada tahun 2019 sebesar The Company's total revenue in 2019 amounted to US$782.0 AS$782,0 juta, bertambah 1% dibandingkan tahun 2018 yang million, an increase of 1% compared to US$776.9 million in mencapai AS$776,9 juta. 2018. 110 2019 annual report Meningkatnya pendapatan tak hanya mendatangkan The increase in revenue does not only bring profits to the keuntungan bagi Perseroan. Sebagian dari pendapatan Company, but also a certain portion of the Company's dibayarkan kepada negara melalui Pemerintah Indonesia revenue will be distributed to the Government of Indonesia dalam bentuk pembayaran Royalti dan iuran lain sebagai through royalty payments and other contributions such as PNBP. Total royalti yang telah dibayarkan Perseroan dari PNBP. The total royalties paid by the Company from the start mulai beroperasi mencapai total AS$250 juta, dengan of commercial operation is amounted to US$250 million, pembayaran tertinggi di tahun 2007 sebesar AS$32 juta. with the highest payment made in 2007, in the amount of Pada tahun 2019, total royalti yang telah dibayarkan kepada US$32 million. In 2019, total royalties paid to the Government Pemerintah Indonesia sebesar AS$15,9 juta. Perseroan juga of Indonesia was US$15.9 million. The Company also paid telah melakukan pembayaran PNBP Kehutanan untuk area Forestry PNBP for the Sorowako area amounting to US$13.6 Sorowako sebesar AS$13,6 juta. million. Profitabilitas Profitability Kembalinya tingkat produksi nikel dalam matte dan kenaikan The increase of nickel in matte production and the rise of harga rata-rata nikel di pasar dunia, mendorong membaiknya the average price of nickel in the world market led to an kinerja keuangan Perseroan. Setelah sempat merugi pada improvement in the Company's financial performance. semester pertama 2019, Peseroan mencatatkan keuntungan Following a loss in the first quarter of 2019, the Company pada periode triwulan berikutnya. booked profits in the following quarters. Pada akhir tahun buku 2019, Perseroan membukukan At the end of fiscal year 2019, the Company recorded an perolehan Laba Usaha sebesar AS$88,3 juta. Jumlah tersebut Operating Profit of US$88.3 million, an increase of 4% bertambah 4% dibanding Laba Usaha tahun buku 2018 yang compared to US$84.9 million in fiscal year 2018. mencapai AS$84,9 juta. Besaran unit biaya kas pendapatan pada tahun 2019 adalah The unit cash cost of revenue in 2019 was US$7,403 per AS$7.403 per ton, naik 4% dibanding tahun 2018 sebesar ton, up 4% compared to US$7,110 per ton in 2018. This was AS$7.110 per ton. Hal ini disebabkan oleh volume produksi due to lower production volume in the first quarter as the yang lebih rendah sebagai akibat dari pemeliharaan Canal consequence of the execution of Larona canal lining project Lining pada bendungan Larona dan masalah di tanur listrik and unplanned issue in electric furnace 4. After the completion 4 yang tidak terencana. Setelah pemeliharaan ini selesai dan of the maintenance and the electricity supply from the Larona pasokan listrik dari PLTA Larona kembali normal, produksi HEPP had returned to normal, production in the following di triwulan berikutnya menjadi lebih tinggi. Di samping quarters increased. In addition, with the return to the normal itu, dengan kembali normalnya PLTA Larona, penggunaan Larona HEPP, the use of diesel generated power plant in the pembangkit listrik tenaga diesel di triwulan pertama bisa first quarter of the year could be stopped. dihentikan. Perseroan juga terus melakukan kontrol yang hati-hati atas The Company also continued to exercise careful control pengeluaran untuk menjaga ketersediaan kas dan tetap fokus over expenditure to maintain cash availability, and focused pada berbagai inisiatif penghematan untuk mempertahankan on various savings initiatives to maintain long-term daya saing dalam jangka panjang. competitiveness. laporan taHunan 2019 111 Kinerja Keuangan Komprehensif Comprehensive Financial Performance Analisis dan pembahasan manajemen mengenai kondisi This management discussion and analysis of the financial keuangan dan hasil operasi dalam uraian ini, harus dibaca condition and operational results must be read in conjunction bersamaan dengan Laporan Keuangan Perseroan per 31 with the Company's Financial Statements as of December 31, Desember 2019, yang dilampirkan dalam Laporan Tahunan 2019, which are attached to this Annual Report. The Financial ini. Laporan Keuangan telah diaudit Kantor Akuntan Publik Statements were audited by the Public Accounting Firm (“KAP”) Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan (anggota ("KAP") Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan (member of dari PricewaterhouseCoopers) dan disusun sesuai Standar PricewaterhouseCoopers) and prepared in conformity with Akuntansi Keuangan di Indonesia. the Financial Accounting Standards in Indonesia. Secara umum, kegiatan usaha Perseroan pada tahun 2019 The Company’s business activities in 2019 were influenced by dipengaruhi beberapa faktor: • Fluktuasi harga nikel global several factors: • Fluctuating global nickel prices Harga nikel tak bisa dilepaskan dari berbagai faktor yang World nickel prices are linked to many factors that can lead bisa menimbulkan sentimen positif maupun sentimen to positive and negative sentiment, and these can directly negatif di pasar global. Tingkat harga nikel dunia secara affect the Company’s Revenue. langsung berpengaruh pada Pendapatan Perseroan. • Fluktuasi harga bahan bakar • Fluctuating fuel prices Bahan bakar merupakan komponen terbesar biaya The largest production cost component is fuel, which produksi yang tidak dapat dikendalikan Perseroan the Company cannot fully control. In order to reduce fuel sepenuhnya. Untuk menekan biaya konsumsi bahan bakar, consumption cost, the Company execute several efficiency Perseroan melakukan bebeberapa inisiatif peningkatan improvement initiatives. efisiensi. • Kebijakan Pemerintah dan perubahan peraturan • Government policies and changes in legislation perundang-undangan Government efforts related to the mineral and coal mining Upaya Pemerintah melakukan tata kelola sektor governance, followed by the enactment of new policies pertambangan mineral dan batubara (minerba) yang and regulations, affect the Company’s operations. diikuti pemberlakuan kebijakan dan peraturan baru, akan mempengaruhi operasional Perseroan. • Fluktuasi nilai tukar mata uang asing • Fluctuations in foreign exchange rates Penguatan/pelemahan dolar AS mempengaruhi kondisi The strengthening/weakening US dollar affects financial keuangan, mengingat Perseroan beroperasi di wilayah conditions. In addition to that, as the Company operate Indonesia sehingga ada sebagian transaksi keuangan in Indonesia, there are a number of financial transactions yang menggunakan mata uang rupiah. denominated in rupiah. • Royalti dan iuran kepada Pemerintah • Royalties and contributions to the Government Royalti yang disepakati dengan Pemerintah Indonesia The royalty rate agreed with the Government of Indonesia sebesar 2% dari penjualan (menjadi 3% ketika harga nikel is 2% of sales (3% when nickel prices rise to US$21,000 per naik menjadi AS$21.000 per ton). Penetapan tersebut ton). This has reflected in the market dynamics evolution. telah merefleksikan evolusi dinamika pasar. 112 2019 annual report Aset Assets tOtAL ASet tOtAL ASSetS Nilai Total Aset Perseroan per 31 Desember 2019 naik The Company’s Total Assets as of December 31, 2019 increased dibandingkan tahun 2018. Hal ini disebabkan oleh kenaikan compared to 2018, mainly due to the increase of Non-current Aset Tidak Lancar. Assets. Proporsi Aset Lancar dan Aset Tidak Lancar terhadap Total Aset The Current Assets and Non-Current Assets proportion to Total pada tahun 2019 masing-masing sebesar 26% dan 74%. Assets in 2019 was 26% and 74% respectively. ASET (DALAM RIBUAN AS$) Assets (Thousand US$) aset Assets Aset Lancar Current Assets Aset Tidak Lancar Non-Current Assets Jumlah Total 2019 1 588,313 % 26 2018 2 630,998 % 29 1:2 (42,685) 1,634,375 74 1,571,454 71 62,921 2,222,688 100 2,202,452 100 20,236 ∆ 2017 2016 2015 % (7) 4 1 3 4 5 597,056 599,154 594,900 1,587,503 1,626,338 1,694,261 2,184,559 2,225,492 2,289,161 laporan taHunan 2019 113 ASet LANCAR CuRReNt ASSetS Nilai Aset Lancar Perseroan pada tahun 2019 berkurang The value of Company's current asset in 2019 decreased dibanding tahun 2018. Penyebabnya adalah penurunan compared to 2018. It was due to lower Cash and Cash Kas dan Setara Kas terutama karena tingginya pembayaran Equivalents on account of higher payment for capital belanja barang modal. expenditure. ASET LANCAR (DALAM RIBUAN AS$) Current Assets (Thousand US$) uraian Description Kas dan Setara Kas Cash and Cash Equivalents Investasi jangka pendek Short-term investments Kas yang Dibatasi Penggunaannya Restricted Cash Piutang Usaha Pihak-pihak Berelasi Trade Receivables Related Parties Persediaan Inventories Pajak Dibayar Di Muka Prepaid Taxes Biaya Dibayar Di Muka dan Uang Muka Prepayments and Advances Aset Keuangan Lancar Lainnya Other Current Financial Assets Jumlah Total 2019 2018 ∆ 2017 2016 2015 1 % 2 % 1:2 % 3 4 5 249,035 42 301,153 48 (52,118) (17) 221,699 185,560 194,754 0 0 0 0 0 15,607 0 2 N/A N/A 0 0 90,154 (15,607) (100) 15,890 29,725 27,802 107,295 18 124,248 20 (16,953) (14) 165,577 146,616 78,200 147,961 25 131,779 21 16,182 12 117,726 129,796 104,066 78,160 13 50,798 3,108 2,754 1 1 4,887 2,526 8 1 0 27,362 54 67,331 100,454 91,137 (1,779) (36) 5,687 3,940 5,045 228 9 3,146 3,063 3,742 588,313 100 630,998 100 (42,685) (7) 597,056 599,154 594,900 114 2019 annual report kAS DAN SetARA kAS CASH AND CASH eQuIVALeNtS Akun ini terdiri dari Kas di Bank dan Deposito Berjangka. Pada This account consists of Cash in Banks and Time Deposits. In tahun 2019, turun dibanding tahun 2018. Penyebab utamanya 2019, the balance decreased compared to 2018 due to an adalah lebih tingginya pembayaran untuk belanja barang increase in capital expenditure payments. modal. Pada tahun 2019, porsi Kas di Bank Perseroan lebih tinggi In 2019, the Company's Cash in Banks portion was higher than dibandingkan Deposito Berjangka. Hal ini disebabkan Time Deposits. This was due to the decision to place the Perseoran menempatkan dana Devisa Hasil Ekspor Sumber natural resources export proceeds in Citibank N.A and PT Bank Daya Alam di rekening Kas di Bank di rekening Citibank N.A UOB Indonesia that offered more competitive interest rates dan PT Bank UOB Indonesia dengan tingkat bunga yang compared to time deposits. The Company applied this strategy kompetitif, dibandingkan dengan tingkat bunga Deposito to reduce financial risk exposure by spreading its investment Berjangka. Perseroan menerapkan strategi ini sebagai upaya portfolio in Time Deposits and Cash in Banks which offered untuk mengurangi resiko keuangan dengan menyebar competitive interest rates. This resulted in the Time Deposits portofolio investasi dalam Deposito Berjangka dan Kas di Bank portion being lower compared to 2018. yang memiliki tingkat bunga kompetitif. Hal ini menyebabkan proporsi dana yang ditempatkan dalam Deposito Berjangka lebih rendah dibandingkan tahun 2018. KAS DAN SETARA KAS (DALAM RIBUAN AS$) Cash and Cash Equivalent (Thousand US$) 2019 2018 ∆ 2017 2016 2015 No 1 2 uraian Description Kas | Cash Kas Di Bank | Cash in Bank 1 0 % 0 2 0 IDR | IDR 20,653 8 10,566 AS$ | US$ 118,382 48 53,294 Jumlah Kas Di Bank Total Cash in Bank 139,035 56 63,860 % 0 3 18 21 1:2 0 % 0 3 1 4 3 5 13 10,087 95 9,962 11,629 7,013 65,088 122 40,689 43,623 46,885 75,175 118 50,651 55,252 53,898 3 Deposito Berjangka | Time Deposits IDR | IDR 0 AS$ | US$ 110,000 0 44 0 0 0 0 0 0 5,629 237,293 79 (127,293) (54) 171,047 130,305 135,214 Jumlah Deposito Berjangka Total Time Deposits 110,000 44 237,293 79 (127,293) (54) 171,047 130,305 140,843 4 Jumlah Total 249,035 100 301,153 100 (52,118) (17) 221,699 185,560 194,754 laporan taHunan 2019 115 kAS yANG DIBAtASI PeNGGuNAANNyA ReStRICteD CASH Porsi lancar dari saldo Kas yang Dibatasi Penggunaannya pada Current Portion of Restricted Cash at the end of 2019 changed akhir tahun 2019 mengalami perubahan signifikan dibanding significantly compared to the end of 2018, resulting in the akhir tahun 2018, sehingga saldo di tahun 2019 menjadi Nihil. balance at the end of 2019 becoming Zero. The significant Perubahan siginifikan tersebut terdiri dari : changes consisted of: 1. Rekening pada MUFG Union Bank N.A. 1. MUFG Union Bank N.A. Account Sehubungan dengan telah dilunasinya pinjaman jangka After the repayment of the SEFA long-term loans on April Panjang SEFA pada 10 April 2019, maka Kas yang Dibatasi 10, 2019, the restricted cash in this account became zero. Penggunaannya di rekening ini menjadi Nihil. 2. Deposito berjangka yang ditempatkan pada PT Bank 2. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk time deposits were Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dipindahkan sebagai transferred to non-current. They served as guarantee to porsi tidak lancar. Deposito berjangka ini ditujukan reclamation and mine closure. sebagai jaminan atas penerbitan bank garansi oleh bank sehubungan dengan jaminan reklamasi dan penutupan tambang. PIutANG uSAHA PIHAk-PIHAk BeReLASI tRADe ReCeIVABLeS - ReLAteD PARtIeS Saldo Piutang Usaha Pihak-pihak Berelasi pada 31 Desember Total Trade Receivables with Related Parties as of December 2019 turun dibanding tahun 2018. Hal ini dipengaruhi oleh 31, 2019 decreased compared to 2018, due to changes in term perubahan jangka waktu pembayaran VCL dari sebelumnya of payment from VCL from previously 90 days to 30 days. 90 hari kembali ke 30 hari. Kinerja Piutang Usaha Trade Receivables Performances Uraian Description Rata-rata Saldo Piutang Usaha Pada Awal dan Akhir Tahun Average Trade Receivables Balance at the Beginning and End of the Year Periode Penagihan Receivables Turnover Satuan Unit Ribu AS$ Thousand US$ Hari Days 2019 2018 2017 2016 2015 115,772 144,913 156,097 112,408 85,453 53 67 89 69 39 Semua Piutang Usaha Perseroan adalah kepada pihak-pihak All the Company’s Trade Receivables are from related parties berelasi, yang memiliki kepentingan strategis jangka panjang who have long-term strategic interests in the Company’s terhadap kesinambungan operasi serta usaha Perseroan, operations and business continuity, namely VCL and SMM, yakni VCL dan SMM. Piutang Usaha terkait realisasi perjanjian and they are all related to the long-term nickel matte sales penjualan jangka panjang seluruh produksi nikel dalam matte agreements with VCL and SMM, who are also Company kepada VCL dan SMM, yang juga merupakan pemegang shareholders. saham Perseroan. VCL dan SMM memiliki sejarah pembayaran yang baik dan VCL and SMM have a history of timely payment schedule senantiasa tepat waktu sesuai perjanjian. Selama periode according to the agreement. There has never been a failure or pelaporan belum pernah terjadi kegagalan maupun delay in payment of past-due receivables. keterlambatan pembayaran atas piutang yang telah jatuh tempo. 116 2019 annual report PeRSeDIAAN BeRSIH INVeNtORIeS, Net Perseroan mencatat kenaikan nilai Persediaan Bersih pada The Company’s Inventories, Net increased at the end of 2019 akhir tahun 2019 dibanding tahun 2018. Saldo Persediaan compared to 2018. The Inventory Balance in 2019 consist of: tahun 2019 terdiri dari: 1. Persediaan nikel dalam proses sebesar AS$55,5 juta; 1. Nickel in process inventory of US$55.5 million; 2. Persediaan barang jadi nikel matte sebesar AS$13,2 juta; 2. Nickel matte finished goods inventory of US$13.2 million; 3. Persediaan bahan pembantu sebesar AS$79,3 juta; 3. Supplies inventory of US$79.3 million; Kenaikan nilai Persediaan Bersih terutama disebabkan oleh The increase in Inventories, Net was mainly due to the increase peningkatan persediaan nikel dalam proses dan barang jadi of in process nickel and finished goods inventories of US$7.1 nikel matte yaitu AS$7,1 juta dan peningkatan persediaan million and the increase of supplies of US$9.1 million. bahan pembantu yaitu AS$9,1 juta. Kenaikan jumlah hari persediaan bahan pembantu menjadi 86 The increase in days of supplies inventory to 86 days in 2019 hari pada tahun 2019 dibandingkan 76 hari pada tahun 2018 from 76 days in 2018 was due to the lower usage of fuels disebabkan turunnya pemakaian bahan bakar dan pelumas and lubricant and coal. The lower usage was aligned with the serta batubara. Pemakaian yang lebih rendah ini sejalan reduced of nickel in matte production in 2019. The spare part dengan penurunan produksi nikel in matte di tahun 2019. usage in 2019 increase to support the equipment maintenance Pemakaian suku cadang di tahun 2019 mengalami kenaikan program in process plant and mining, but to keep similar level untuk mendukung porgram perbaikan dan pemeliharaan of inventory as previous year. peralatan di pabrik dan tambang, dengan tetap menjaga level persediaan yang setara dengan tahun sebelumnya. KINERJA PERSEDIAAN Inventory Performance uraian Description Rata-rata Persediaan Bersih Bahan Pembantu (Saldo Awal dan Akhir Tahun) Average Net Supplies Inventory (Balance at the Beginning and End of the Year) Perputaran Persediaan Inventory Turnover satuan Unit Ribu AS$ Thousand US$ Hari Days 2019 2018 2017 2016 2015 74,755 69,740 77,152 80,757 81,947 86 76 97 123 96 Perseroan melakukan proteksi terhadap kemungkinan The Company protects against the possibility of any risk of terjadinya risiko kerugian atau kerusakan atas persedian yang inventory loss or damage caused by industrial risks, including diakibatkan semua risiko industri, termasuk gempa bumi, earthquakes, fires, mechanical damage, or electrical and other kebakaran, kerusakan mekanis, atau elektris serta gangguan business interruptions. The insurance coverage is sufficient to usaha lainnya. Besaran nilai pertanggungan asuransi telah cover possible losses arising from these risks. memadai untuk menutupi kerugian yang mungkin timbul dari risiko-risiko tersebut. Besaran nilai pertanggungan untuk seluruh aset dan As of December 31, 2019, the insurance coverage for assets kemungkinan gangguan usaha terhadap perseroan, per 31 and possible business disruption, was US$4,338 million with a Desember 2019 mencapai AS$4.338 juta dengan batasan limit of US$800 million per incident. sebesar AS$800 juta per kejadian. laporan taHunan 2019 117 Bahan pembantu diasuransikan sebesar biaya penggantian, Supplies are insured at replacement cost. Nickel in process is nikel dalam proses sebesar biaya bahan baku bijih dan tenaga set at the cost of raw materials for ore and labor, plus a certain kerja ditambah proporsi tertentu atas biaya tidak langsung, portion of indirect costs. The nickel matte finished goods is sedangkan untuk barang jadi nikel dalam matte sebesar mana set at the higher of the net cash selling price or the cost of yang lebih tinggi antara harga jual tunai bersih atau biaya reproducing. memproduksinya kembali. Menurut pendapat manajemen, pertanggungan asuransi According to management, the insurance coverage is telah memadai untuk menutupi kerugian yang mungkin appropriate and adequate to cover posibble losses arising timbul. from such risks. PAJAk DIBAyAR DI mukA PRePAID tAxeS Porsi Lancar nilai Pajak Dibayar di Muka pada tahun 2019 naik Prepaid Taxes in 2019 increased compared to 2018, due to dibanding tahun 2018. Hal ini dikarenakan keterlambatan delayed refund value added tax from government. pengembalian pajak pertambahan nilai dari pemerintah. PAJAK DIBAyAR DI MUKA (DALAM RIBUAN AS$) Prepaid Taxes (Thousand US$) uraian Description Pajak Penghasilan Badan Corporate Income Tax Pajak Lainnya Other Taxes Jumlah Total 2019 2018 ∆ 2017 2016 2015 1 6,988 % 9 2 9,250 % 18 1:2 % 3 4 5 (2,262) (24) 24,895 28,921 0 71,172 91 41,548 82 29,624 71 42,436 71,533 91,137 78,160 100 50,798 100 27,362 54 67,331 100,454 91,137 BIAyA DIBAyAR DI mukA DAN uANG mukA PRePAID exPeNSeS AND ADVANCeS Nilai Saldo Biaya Dibayar di Muka dan Uang Muka mengalami Prepaid Expenses and Advances experienced decrease mainly penurunan terutama disebabkan oleh lebih rendahnya uang due to lower advances to suppliers. muka ke pemasok. ASet keuANGAN LANCAR LAINNyA OtHeR CuRReNt FINANCIAL ASSetS Nilai Aset Keuangan Lancar Lainnya pada tahun 2019 tidak In 2019, other Current Financial Assets did not experience any mengalami perubahan yang signifikan. significant change. 118 2019 annual report Aset Tidak Lancar Non-Current Assets Aset Tidak Lancar terdiri dari porsi tidak lancar Kas yang Non-Current Assets comprises the non-current portion of Dibatasi Penggunaannya, Pajak Dibayar di Muka, Piutang Non- Restricted Cash, Prepaid Taxes, Non-Trade Receivables - Related Usaha Pihak-pihak Berelasi, Aset Tetap dan Aset Keuangan Parties, Fixed Assets, and Other Non-Current Financial Assets. Tidak Lancar Lainnya. Nilai Aset Tidak Lancar pada tahun 2019 In 2019, Non-Current Assets increased compared to 2018, due naik dibanding tahun 2018. Hal tersebut disebabkan oleh to higher fixed assets and installment income tax art. 25. kenaikan aset tetap bersih dan kenaikan cicilan PPh Pasal 25. ASET TIDAK LANCAR (DALAM RIBUAN AS$) Not Current Assets (Thousand US$) uraian Description Kas yang Dibatasi Penggunaannya Restricted Cash Pajak Dibayar Di Muka Prepaid Taxes Piutang Non-Usaha Pihak- pihak Berelasi Non-Trade Receivables – Related Parties Aset Tetap Fixed Assets Aset Keuangan Tidak Lancar Lain Other Non-Current Financial Assets Jumlah Total 2019 2018 ∆ 2017 2016 2015 1 % 2 % 1:2 % 7 3 4 5 14,345 6,365 5,061 1,067 15,412 146,820 58 1 9 0 14,345 116,281 18 1 8 0 30,539 26 71,620 76,669 72,554 40 222 71 140 263 1,467,462 90 1,434,510 91 32,952 2 1,493,789 1,532,653 1,603,302 4,623 0 6,300 0 (1,677) (27) 7,678 10,511 13,081 1,634,375 100 1,571,454 100 62,921 4 1,587,503 1,626,338 1,694,261 kAS yANG DIBAtASI PeNGGuNAANNyA ReStRICteD CASH Porsi tidak lancar atas saldo Kas yang Dibatasi Penggunaannya At the end of 2019, Non-Current Restricted Cash did not pada akhir tahun 2019 tidak mengalami perubahan yang experience any significant change. signifikan. laporan taHunan 2019 119 PAJAk DIBAyAR DI mukA PRePAID tAxeS Porsi Tidak Lancar Pajak Dibayar di Muka pada tahun 2019 Non-Current Prepaid Taxes increased in 2019 compared to naik dibanding tahun 2018. Penyebabnya adalah naiknya 2018, mainly due to higher installment of income tax art. 25. pembayaran cicilan PPh Pasal 25. PAJAK DIBAyAR DI MUKA – TIDAK LANCAR (DALAM RIBUAN AS$) Prepaid Taxes – Non Current (Thousand US$) uraian Description Pajak Penghasilan Badan Corporate Income Tax Pajak Lainnya Other Taxes Jumlah Total 2019 2018 ∆ 2017 2016 2015 1 29,146 % 20 2 0 % 0 29,145 1:2 % 3 4 5 0 1 9,863 22,631 28,976 61,757 54,038 43,578 117,674 80 116,281 100 1,394 146,820 100 116,281 100 30,539 26 71,620 76,669 72,554 PIutANG NON-uSAHA PIHAk-PIHAk BeReLASI NON-tRADe ReCeIVABLeS – ReLAteD PARtIeS Piutang Non-Usaha Pihak-pihak Berelasi tidak mengalami Non-Trade Receivables - Related Parties did not experience perubahan yang signifikan. any significant change. ASet tetAP BeRSIH FIxeD ASSetS – Net Nilai Aset Tetap Bersih pada tahun 2019 naik dibanding tahun In 2019 Fixed Assets - Net increased compared to 2018, due to 2018. Hal tersebut disebabkan oleh penambahan aset tetap, higher additional of fixed asset, compensated with fixed asset diimbangi dengan pelepasan aset tetap dan kenaikan biaya disposal and the increase of depreciation in 2019. penyusutan di tahun 2019. Perseroan juga mengasuransikan Aset Tetap terhadap The Company also insures Fixed Assets against the risk of risiko kerugian atau kerusakan langsung yang disebabkan direct loss or damage caused by all industrial risks, including semua risiko industri, termasuk namun tidak terbatas pada but not limited to earthquakes, fires, mechanical or electrical gempa bumi, kebakaran, kerusakan mekanis atau elektris damage (including other business interruptions). Fixed Assets (termasuk gangguan usaha lainnya). Aset Tetap diasuransikan are insured at replacement cost. The Company believes that sebesar biaya pengganti. Perseroan percaya bahwa nilai the insurance coverage is sufficient to cover possible losses pertanggungan asuransi telah memadai untuk menutupi arising from these risks. kerugian yang mungkin timbul dari risiko-risiko tersebut. 120 2019 annual report ASet keuANGAN tIDAk LANCAR LAINNyA OtHeR NON-CuRReNt FINANCIAL ASSetS Aset Keuangan Tidak Lancar Lainnya merupakan bagian jangka Other Non-Current Financial Assets represents the long- panjang dari pinjaman yang diberikan kepada karyawan term portion of loans granted to Company employees. Other Perseroan. Nilai saldo Aset Keuangan Tidak Lancar Lainnya Non-Current Financial Assets at the end of 2019 decreased pada akhir tahun 2019 turun dibandingkan tahun 2018. compared to 2018. Liabilitas Liabilities Liabilitas Perseroan terdiri dari Liabilitas Jangka Pendek dan The Company’s liabilities consist of Short-Term Liabilities Liabilitas Jangka Panjang. Nilai total Liabilitas Perseroan pada and Long-Term Liabilities. Total Liabilities at the end of 2019 akhir tahun 2019 turun dibanding tahun 2018. Hal ini lebih decreased compared to 2018, due to a decrease in short-term disebabkan oleh penurunan nilai liabilitas jangka pendek. liabilities. LIABILITAS (DALAM RIBUAN AS$) Liabilities (Thousand US$) uraian Description Liabilitas Jangka Pendek Short-Term Liabilities Liabilitas Jangka Panjang Long-Term Liabilities Jumlah Total 2019 2018 ∆ 2017 2016 2015 1 % 2 % 1:2 % 3 4 5 136,552 49 175,340 55 (38,788) (22) 129,300 131,989 148,499 144,443 51 143,385 45 1,058 1 235,892 258,914 306,705 280,995 100 318,725 100 (37,730) (12) 365,192 390,903 455,204 laporan taHunan 2019 121 LIABILItAS JANGkA PeNDek SHORt-teRm LIABILItIeS Nilai Liabilitas Jangka Pendek pada tahun 2019, turun Short-Term Liabilities at the end of 2019 decreased compared dibanding tahun 2018. Hal ini terutama disebabkan oleh to 2018, due to repayment of the SEFA long-term loans in 2019. dilunasinya pinjaman jangka panjang SEFA di tahun 2019. LIABILITAS JANGKA PENDEK (DALAM RIBUAN AS$) Short-Term Liabilites (Thousand US$) uraian Description Utang Usaha Pihak-pihak Berelasi Trade Payables - Related Parties Utang Usaha Pihak Ketiga Trade Payables – Third Parties Akrual Accruals Liabilitas Imbalan Kerja Jangka Pendek Short-Term Employee Benefits Liabilities Utang Pajak Taxes Payable Bagian Jangka Pendek Atas Pinjaman Bank Jangka Panjang Current Portion of Long– Bank Borrowings Liabilitas Sewa Lease Liabilities Liabilitas Atas Pembayaran Berbasis Saham Share-Based Payment Liabilities Liabilitas Keuangan Jangka Pendek Lainnya Other Current Financial Liabilites Jumlah Total 2019 2018 ∆ 2017 2016 2015 1 % 2 % 1:2 % 3 4 5 2,071 1 1,620 1 451 28 2,913 6,537 8,712 95,337 70 89,561 51 5,776 6 58,027 57,737 76,924 16,327 12 25,599 14 (9,272) (36) 14,722 16,542 16,802 15,563 11 15,823 9 2 (260) (2) 12,378 10,700 4,922 (1,126) (39) 1,538 1,490 1,806 2,900 1,774 0 947 780 3,753 1 0 1 1 3 36,519 21 (36,519) (100) 36,743 36,462 36,219 0 2,042 1,276 0 1 1 947 100 0 0 0 (1,262) (62) 1,341 1,273 854 2,477 194 1,638 1,248 2,260 135,605 100 175,340 100 (39,735) (23) 129,300 131,989 148,499 122 2019 annual report utANG uSAHA – PIHAk-PIHAk BeReLASI tRADe PAyABLeS - ReLAteD PARtIeS Saldo Utang Usaha – Pihak-pihak Berelasi pada tahun 2019 Trade Payables - Related Parties at the end of 2019 increased naik dibanding tahun 2018. Penyebabnya adalah kenaikan compared to 2018, due to increasing trade payable to VCL. Utang Usaha kepada VCL. utANG uSAHA – PIHAk ketIGA tRADe PAyABLeS – tHIRD PARtIeS Utang Usaha – Pihak Ketiga pada tahun 2019 naik Trade Payables - Third Parties at the end of 2019 increased dibandingkan tahun 2018. Hal ini dikarenakan naiknya compared to 2018, due to increased receipts of goods services penerimaan barang, jasa dan barang modal dari pihak ketiga. and capital goods from third parties. In addition, this increase Disamping itu kenaikan ini sejalan dengan usaha Perseroan was in line with the Company's effort to increase the term of untuk meningkatkan jangka waktu pembayaran kepada payment to suppliers through Supplier Financing Program. pemasok melalui Supplier Financing Program. UTANG USAHA Trade Payables uraian Description Rata-rata Saldo Utang Usaha Pada Awal dan Akhir Tahun Average Trade Payables at the Begining and End of the Year Jumlah Rata-rata Hari Saldo Utang Usaha (360/ Beban Pokok Pendapatan/Rata-rata Saldo Utang Usaha) Days of Trad Payables Outstanding (360/Cost of Revenue/Average Trade Payable Balance) satuan Unit Ribu AS$ Thousand US$ Hari Days 2019 2018 2017 2016 2015 94,295 76,061 62,607 74,955 79,925 51 41 36 49 43 AkRuAL ACCRuALS Nilai Akrual pada akhir tahun 2019 turun dibanding tahun Accrual at the end of 2019 decreased compared to 2018. This 2018. Hal ini disebabkan oleh pembayaran PNBP Kehutanan was due to PNBP Forestry payments previously recorded as yang sebelumnya dicatat sebagai akrual tahun 2018 dan telah accruals in 2018 and have been paid in 2019. dibayarkan di tahun 2019. LIABILItAS ImBALAN keRJA JANGkA PeNDek SHORt-teRm emPLOyee BeNeFIt LIABILItIeS Nilai Liabillitas Imbalan Kerja Jangka Pendek pada tahun 2019 Short-Term Employee Benefit Liabilities in 2019 has not tidak mengalami perubahan yang signifikan dibanding tahun changed significantly compared to 2018. 2018. utANG PAJAk tAxeS PAyABLe Utang Pajak pada tahun 2019 turun dibanding tahun 2018. Taxes Payable in 2019 decreased compared to 2018. This was Hal ini disebabkan oleh nihilnya utang pajak PPh Badan yang due to zero Corporate Income Tax ("CIT") payable recorded dicatatkan di tahun 2019 karena posisi lebih bayar PPh Badan. in 2019 on account of the overpayment position of the CIT. In addition, there was no significant changes on the Taxes Payable compared to 2018. laporan taHunan 2019 123 Liabilitas Jangka Panjang Long-Term Liabilities Nilai Liabilitas Jangka Panjang pada tahun 2019 tidak Long-Term Liabilities in 2019 did not experience a significant mengalami kenaikan yang signifikan dibanding tahun 2018. increase compared to 2018. LIABILITAS JANGKA PANJANG (DALAM RIBUAN AS$) Long-Term Liabilites (Thousand US$) uraian Description Pinjaman Bank Jangka Panjang Long Term Bank Borrowings Liabilitas Imbalan Pascakerja Jangka Pendek Long-Term Post- Employment Benefits Liabilites Liabilitas Pajak Tangguhan, Bersih Deferred Tax Liabilites, Net Liabilitas Sewa Lease liabilities Provisi Atas Penghentian Pengoperasian Aset Provision for Assets Retirement Jumlah Total 2019 2018 ∆ 2017 2016 2015 1 0 % 0 2 0 % 0 1:2 0 % 0 3 4 5 36,295 73,095 109,858 19,419 13 14,878 11 4,541 31 19,289 17,729 14,383 80,490 56 90,674 63 (10,184) (11) 105,392 115,964 124,780 173 0 0 0 173 100 0 0 0 44,361 31 37,833 26 6,528 17 74,916 52,126 57,684 144,443 100 143,385 100 1,058 1 235,892 258,914 306,705 PINJAmAN BANk JANGkA PANJANG LONG teRm BANk BORROWINGS Nilai saldo Pinjaman Bank Jangka Panjang pada akhir tahun Long term Bank Borrowings at the end of 2019 and 2018 were 2019 dan 2018 adalah nihil. Pada tahun 2018, saldo pinjaman zero. In 2018, long term balance has been transferred to the jangka panjang telah dipindahkan ke bagian aset lancar current asset borrowings balances and the loan has been fully pinjaman jangka panjang dan pinjaman ini telah dilunasi paid in 2019. sepenuhnya di tahun 2019. LIABILItAS ImBALAN PASCAkeRJA JANGkA LONG-teRm POSt-emPLOymeNt BeNeFItS PANJANG LIABILIteS Liabilitas Imbalan Pascakerja Jangka Panjang terdiri dari Long-Term Post-Employment Benefits Liabilities consist manfaat pensiun dalam kaitannya dengan UU Ketenagakerjaan of pension benefits as regulated by Labor Law and Post- dan Tunjangan Kesehatan Pasca-Pensiun (“PRMC”). Perseroan Retirement Medical Benefits (“PRMC”). The Company has a memiliki program pensiun iuran pasti yang dikelola oleh defined contribution pension plan managed by a designated suatu Dana Pensiun Lembaga Keuangan (“DPLK”) yang telah Financial Institution Pension Fund ("DPLK"). ditunjuk. 124 2019 annual report Perseroan juga menyediakan PRMC untuk pensiunan yang The Company also provides PRMC for eligible pensioners. The memenuhi syarat. Hak atas imbalan ini diberikan kepada right to these benefits is generally granted to employees who karyawan yang bekerja hingga mencapai usia pensiun dan work until they reach retirement age and were employed prior dipekerjakan sebelum penandatanganan Perjanjian Kerja to the signing of a Collective Labor Agreement in January Bersama pada bulan Januari 2011 dan memilih tetap menjadi 2011, and chose to remain under this program. peserta program ini. Setiap tahun, aktuaris yang memenuhi kualifikasi menilai Each year, qualified actuaries assess this liability. Currently the liabilitas ini. Saat ini Perseroan menerapkan pendekatan Company applies an Administrative Services Only scheme Layanan Administrasi Saja (pendekatan “ASO”) dengan ("ASO") by engaging third party to manage the administration melibatkan pihak ketiga yang ditunjuk untuk membantu of the program. Within this scheme, the Company places administrasi. Pada pendekatan ini, Perseroan menempatkan a sum of money to be managed by the third party to cover sejumlah uang yang dikelola pihak ketiga untuk menutupi medical costs for program participants. The third party biaya medis bagi peserta program. Pihak ketiga menerapkan applies a Coordination of Benefit (“COB”) approach that pendekatan Koordinasi Imbalan (“COB”) yang memungkinkan allows insurance medical claims, including BPJS claim, to be klaim medis asuransi, termasuk klaim BPJS, dipertimbangkan considered in calculating overall costs. dalam perhitungan biaya keseluruhan. Liabilitas Imbalan Pascakerja Jangka Panjang per 31 Long-Term Post-Employment Benefits Liabilities as at Desember 2019 dihitung oleh PT Towers Watson Purbajaga December 31, 2019 were calculated by a qualified actuary, PT selaku aktuaris berkualifikasi. Dalam laporan tertanggal 12 Towers Watson Purbajaga. In the report dated February 12, Februari 2020, dinyatakan bahwa nilai saldo Liabilitas Imbalan 2020, the outstanding balance of Long-Term Post-Employment Pascakerja Jangka Panjang pada 31 Desember 2019 mencapai Benefits Liabilities as at December 31, 2019 amounted to AS$19,4 juta, naik dibanding tahun 2018 sebesar AS$14,9 juta. US$19.4 million, an increase from US$14.9 million in 2018, due Hal tersebut disebabkan oleh kenaikan tambahan manfaat to increased pension benefit, decreased gain from financial pensiun, penurunan keuntungan dari asumsi keuangan dan assumption and loss from experience adjustment. kerugian dari penyesuaian pengalaman. LIABILItAS PAJAk tANGGuHAN, BeRSIH DeFeRReD tAx LIABILIteS, Net Nilai saldo Liabilitas Pajak Tangguhan, Bersih, pada akhir tahun Deferred Tax Liabilites, Net as at December 31, 2019 decreased 2019 turun dibanding tahun 2018. Penurunan ini disebabkan compared to 2018, due to the difference in Fixed Assets oleh perbedaan waktu depresiasi aset tetap diimbangi dengan depreciation times offset by increase in the provision value for kenaikan nilai provisi atas penghentian pengoperasian aset. assets retirement. PROVISI AtAS PeNGHeNtIAN PeNGOPeRASIAN PROVISION FOR OPeRAtIONAL ASSetS ASet RetIRemeNt Provisi atas Penghentian Pengoperasian Aset mengacu The Provision for Operational Asset Retirement refers to pada kewajiban hukum atau konstruktif berkaitan dengan legal or constructive obligations relating to the retirement penghentian pengoperasian aset berwujud jangka panjang of operational long-term tangible assets which are obtained yang dihasilkan dari akuisisi, konstruksi atau pengembangan from acquisitions, construction or normal development and/ dan/atau operasi normal dari aset jangka panjang. or operation of long-term assets. Nilai Provisi pada akhir tahun 2019 naik dibanding tahun 2018. The Provision as at the end of 2019 increased compared to Hal ini disebabkan oleh penurunan tingkat diskonto dan 2018, due to lower discount rate and changes in estimated perubahan estimasi masa penutupan tambang. mine closure period. laporan taHunan 2019 125 ekuitas Equity Nilai Total Ekuitas pada akhir tahun 2019 naik dibanding Total Equity at the end of 2019 increased compared to 2018, tahun 2018. Hal ini dipengaruhi oleh naiknya saldo laba due to the increase in unappropriated retained earnings and belum dicadangkan. Kenaikan tersebut memperlihatkan current year's comprehensive income. penghasilan komprehensif pada tahun berjalan. Laporan Arus kas Cash Flow Statement ARUS KAS (DALAM RIBUAN AS$) Cash Flow (Thousand US$) uraian Description Aktivitas Operasi Operating Activities Aktivitas Investasi Investing Activities Aktivitas Pendanaan Financing Activities Kenaikan Bersih Kas dan Setara Kas Net Increase in Cash & Cash Equivalents Kas dan Setara Kas Pada Awal tahun Cash & Cash Equivalents at the Beginning of the Year Dampak Perubahan Selisih Kurs Terhadap Kas dan Setara Kas Effect of Exchange Rate Changes on Cash and Cash Equivalents Kas dan Setara Kas Pada Akhir Tahun Cash and Cash Equivalents at the End of the Year 2019 2018 ∆ 2017 2016 2015 1 2 1:2 % 3 4 5 137,994 204,359 (66,365) (32) 152,561 13,420 133,896 (166,104) (83,784) (82,320) 98 (74,614) 19,916 (196,544) (24,391) (40,429) 16,038 (40) (41,728) (42,824) (43,441) (52,501) 80,146 (132,647) (166) 36,219 (9,488) (106,089) 301,153 221,699 79,454 36 185,560 194,754 302,256 383 (692) 1,075 (155) (80) 294 (1,413) 249,035 301,153 (52,118) (17) 221,699 185,560 194,754 126 2019 annual report ARuS kAS BeRSIH DARI AktIVItAS OPeRASI Net CASH FLOW FROm OPeRAtING ACtIVItIeS Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi pada tahun 2019 turun Net Cash Flow from Operating Activities in 2019 decreased dibanding tahun 2018. Hal ini disebabkan oleh kenaikan compared to 2018, due to the increased payment to supplier, pembayaran kepada pemasok, pembayaran Pajak Penghasilan Corporate Income Tax and decrease cash receipts from Badan, dan penurunan penerimaan kas dari pelanggan. customers. ARuS kAS BeRSIH DIGuNAkAN uNtuk AktIVItAS Net CASH FLOW uSeD FOR INVeStmeNt INVeStASI ACtIVItIeS Arus Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi pada Net Cash Flow used for Investment Activities in 2019 increased tahun 2019 mengalami kenaikan dibanding tahun 2018. Hal compared to 2018, due to higher payments for fixed assets ini utamanya disebabkan oleh lebih tingginya pembayaran purchase related to Larona Canal Lining project and heavy untuk pembelian aset tetap terkait Larona Canal Lining dan equipment replacement. alat berat. ARuS kAS BeRSIH DIGuNAkAN uNtuk AktIVItAS Net CASH FLOW uSeD FOR FuNDING ACtIVItIeS INVeStASI Arus Kas Bersih digunakan untuk Aktivitas Pendanaan selama Net Cash Flow used for Funding Activities in 2019 decreased tahun 2019 mengalami penurunan dibanding tahun 2018. compared to 2018, due to repayment of the SEFA long-term Hal ini terutama disebabkan oleh dilunasinya pinjaman jangka loan in 2019. panjang SEFA di tahun 2019. RASIO PemANFAAtAN ARuS kAS CASH FLOW COVeRAGe RAtIO Rasio Pemanfaatan Arus Kas pada tahun 2019 lebih kecil The Cash Flow Coverage Ratio in 2019 was lower than in 2018, dibanding tahun 2018 disebabkan oleh turunnya Arus Kas due to decrease in operating Cash Flows regarding increase terhadap Operasi terkait dengan kenaikan pembayaran on account of increased payment of Corporate Income Tax, Pajak Penghasilan Badan, pembayaran kepada pemasok dan increased payment to suppliers and decreased cash receipts penurunan penerimaan kas dari pelanggan. from customers RASIO PEMANFAATAN ARUS KAS Cash Flow Coverage Ratio uraian Description Pemanfaatan Arus Kas Terhadap Operasi (Arus Kas Dari Operasi/ Pendapatan) Operating Cash Flows Coverage (Operating Cash Flows/ Revenue) Pemanfaatan Arus Kas Terhadap Belanja Barang Modal (Arus Kas Dari Operasi/Penambahan Aset Tetap Dalam Penyelesaian Selama Tahun Berjalan) Capital Expenditure Coverage (Operating Cash Flows/ Additional Construction in Progress During the Year) 2019 2018 2017 2016 2015 0.18 0.26 0.24 0.02 0.17 0.83 1.98 2.23 0.22 1.22 laporan taHunan 2019 127 Laporan Laba Rugi Dan Penghasilan Komprehensif Lain Statement Of Profit And Loss And Other Comprehensive Income LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN (DALAM RIBUAN AS$) Statement of Profit and Loss Other Comprehensive Income (Thousand US$) 2019 2018 ∆ 2017 2016 2015 uraian Description Pendapatan Revenue 1 2 1:2 782,012 776,900 5,112 Beban Pokok Pendapatan Cost of Revenue (665,558) (672,899) 7,341 116,454 104,001 12,453 % 1 (1) 12 3 4 5 629,334 584,143 789,745 (622,780) (550,018) (671,389) 6,554 34,125 118,356 Laba Bruto Gross Profit Pendapatan Lainnya Other Income Beban Usaha Operating Expenses Beban Lainnya Other Expenses Laba/(Rugi) Usaha Operating Profit (Loss) Biaya Keuangan, Bersih Net Finance Costs Laba/(Rugi) Sebelum Pajak Penghasilan Profit/(Loss) Before Income Tax (Beban)/Manfaat Pajak Penghasilan Income Tax (Expence)/Benefit Laba/(Rugi) Profit/(Loss) Total Penghasilan Komprehensif Lain Total Other Comprehensive Income Jumlah Laba/(Rugi) Komprehensif Tahun Berjalan Income/(Loss) for the Year EBITDA yang Disesuaikan Adjusted EBITDA 3,266 7,615 (4,349) (57) 353 1,902 1,357 (13,730) (11,578) (2,152) 19 (11,339) (12,131) (11,562) (17,701) (15,184) (2,517) (17) (13,546) (9,598) (28,400) 88,289 84,854 3,435 4 (17,978) 14,298 79,751 847 (2,237) 3,084 (138) (5,042) (9,133) (9,923) 89,136 82,617 6,519 8 (23,020) 5,165 69,828 (31,736) (22,105) (9,631) 57,400 60,512 (3,112) 44 (5) 7,749 (3,259) (19,327) (15,271) 1,906 50,501 566 3,848 (3,282) (85) 49 (1,274) (1,897) 57,966 64,360 (6,394) (10) (15,222) 632 48,604 232,367 235,673 (3,306) (1) 111,635 134,966 214,692 128 2019 annual report PeNDAPAtAN ReVeNue Tahun 2019 Perseroan mencatat kenaikan Pendapatan Revenue in 2019 increased compared to 2018. This was due dibanding tahun 2018. Kondisi tersebut dipengaruhi realisasi to higher average price in the global market, particularly from harga rata-rata nikel di pasar global, yang mengalami kenaikan the second quarter until the end of the reporting period. pada periode triwulan ketiga dan bertahan hingga akhir periode pelaporan. PENDAPATAN Revenue uraian Description satuan Unit 2019 2018 ∆ 2017 2016 2015 1 2 1:2 Penjualan Sales Ribu AS$ Thousand US$ 782,012 776,900 5,112 Harga Realisasi Realized Price AS$ Per Ton US$ Per Ton 10,855 10,272 583 % 1 6 3 4 5 629,334 584,143 789,745 8,106 7,396 9,526 BeBAN POkOk PeNDAPAtAN COSt OF ReVeNue Beban Pokok Pendapatan Perseroan tahun 2019 menurun Cost of Revenue in 2019 decreased compared to 2018, due dibandingkan tahun 2018 terutama disebabkan penurunan to a decrease in high sulphur fuel oil consumption ("HSFO") konsumsi minyak bakar bersulfur tinggi (“HSFO”) dan and coal. This was further added by lower coal and fuel prices batubara. Penurunan ini ditambah dengan lebih rendahnya throughout 2019. Meanwhile, the Cost of Revenue per unit harga batubara dan bahan bakar minyak sepanjang tahun sales increased mainly due to lower nickel production and 2019. Sementara Beban Pokok Pendapatan per unit penjualan nickel matte sales in 2019 compared to 2018. mengalami kenaikan terutama disebabkan lebih rendahnya produksi nikel dan penjualan nikel matte di tahun 2019 dibandingkan tahun 2018. Perseroan berupaya mengendalikan Beban Pokok Pendapatan The Company seeks to control the Cost of Revenue for each untuk setiap ton nikel matte yang dijual. Upaya yang dilakukan ton of nickel matte sold. This is becoming integral part of menjadi bagian dari strategi mengontrol biaya dengan ketat the Company's strategy to prudently control the costs and dan menerapkan efisiensi biaya berkelanjutan. implement sustainable cost efficiencies. PERBANDINGAN HARGA REALISASI RATA DENGAN BEBAN POKOK PENDAPATAN/UNIT PENJUALAN (AS$ PER TON) Comparison of Averade Realized Prices With Cost of Revenue/Unit Sold (US$ Per Ton) uraian Description Harga Realisasi Rata-rata Average Realized Price Bebab Pokok Pendapatan/Unit Penjualan Cost of Revenue/Unit Sold 2019 2018 2017 2016 2015 10,855 10,272 8,106 7,396 9,526 9,238 8,897 8,021 6,964 8,098 laporan taHunan 2019 129 BEBAN POKOK PENDAPATAN (DALAM RIBUAN AS$) Cost of Revenue (Thousand US$) uraian Description 1 2 1:2 Bahan Bakar Minyak dan Pelumas Fuels and Lubricants 146,376 156,352 (9,976) Depresiasi dan Amortisasi Depreciation and Amortization 132,184 128,930 3,254 2019 2018 ∆ % dari 2017 2016 2015 % (6) 3 6 3 4 5 22 127,412 95,392 153,043 20 126,606 123,469 121,368 18 112,683 107,252 119,772 120,849 113,740 7,109 80,926 85,036 (4,110) (5) 92,897 80,603 12,294 15 44,383 61,823 (17,440) (28) 29,838 36,913 (7,075) (19) 15,862 15,715 147 1 0 9,341 6,893 2,448 36 12 14 7 5 2 0 1 84,863 76,764 67,498 81,460 86,607 97,773 46,731 33,880 34,968 26,911 23,934 26,271 12,636 11,683 15,795 0 (12,940) 12,940 7,180 8,205 10,621 (6,490) (10,873) 4,383 (40) (1) (412) (6,056) 4,215 666,166 675,132 (8,966) (1) 100 626,070 548,190 664,264 (608) (2,233) 1,625 (73) (3,290) 1,828 7,125 665,558 672,899 (7,341) (1) 622,780 550,018 671,389 Bahan Pembantu Supplies Biaya Karyawan Employee Costs Jasa Kontraktor Contractor’s Services Bahan Bakar Batubara Coal Pajak dan Asuransi Taxes and Insurance Royalti Royalties Lainnya Others Persediaan Dalam Proses In Process Inventory Beban Pokok Produksi Cost of Production Perubahan Persediaan Barang Finished Goods Inventory Changes Beban Pokok Pendapatan Cost of Revenue Penyisihan Penurunan Nilai Persediaan Provision for Decline in Inventory Value 0 0 0 130 2019 annual report Beban Pokok Produksi Cost of Production Beban Pokok Produksi tahun 2019 turun dibanding tahun Cost of Production in 2019 decreased compared to 2018. This 2018. Kondisi ini dipengaruhi oleh turunnya konsumsi dan was primarily driven by the decrease in the consumption and harga bahan bakar minyak ("BBM") dan pelumas serta bahan cost of fuels and lubricants, and coal. bakar batubara. BAHAN BAkAR mINyAk DAN PeLumAS FueLS AND LuBRICANtS Pemakaian bahan bakar tahun 2019 mencapai 22% dari Fuel consumption in 2019 reached 22% of the total Cost of total Beban Pokok Produksi. Angka tersebut lebih rendah Production, a decrease compared to 23% in 2018. The fuel dibanding tahun 2018 yang mencapai 23% dari total Beban types used are HSFO and High Speed Diesel ("HSD"). Pokok Produksi. Jenis bahan bakar yang digunakan adalah HSFO dan High Speed Diesel ("HSD"). Secara keseluruhan jumlah pemakaian bahan bakar tahun Fuel consumption in 2019 decreased compared to 2018, due 2019 turun dibanding tahun 2018. Hal ini disebabkan to the lower use of fuel mainly HSFO. rendahnya penggunaan bahan bakar minyak terutama HSFO. 1. HSFO 1. HSFO HSFO digunakan untuk pengoperasian pabrik HSFO is used for processing plant operations. HSFO costs pengolahan. Biaya HSFO tahun 2019 mencapai 64% dari in 2019 represented 64% of total fuel costs, a decrease total biaya bahan bakar, berkurang dibanding tahun 2018. compared to 2018, due to decrease the prices and Penyebabnya adalah turunnya harga dan konsumsi HSFO consumption of HSFO in 2019. di tahun 2019. BIAyA DAN KONSUMSI HSFO HSFO Cost and Consumption uraian Description satuan Unit Biaya Cost Volume Juta AS$ Million US$ Juta Barel Million Barrels 2019 2018 ∆ 2017 2016 2015 1 93 2 102 1:2 (9) 1.42 1.51 (0.09) % (9) (6) 3 86 4 60 5 101 1.64 1.56 1.73 laporan taHunan 2019 131 TINGKAT KONSUMSI HSFO PER TON NIKEL MATTE HSFO Consumpstion Rate per Ton of Nickel Matte 6 0 0 2 . 5 1 0 2 . 2 3 1 2 . 4 3 1 2 . 6 0 0 2 . Tahun 2019 Perseroan mencatat kenaikan Pendapatan dibanding tahun 2018. Kondisi tersebut dipengaruhi realisasi harga rata-rata nikel di pasar global. revenue in 2019 increased compared to 2018. this was due to increase of the average price of nickel in the global market. 2019 2018 2017 2016 2015 2. HSD 2. HSD HSD digunakan untuk pengoperasian armada tambang HSD is used to operate mining fleet and thermal power dan pembangkit listrik termal. Biaya pemakaian HSD plants. HSD consumption costs in 2019 accounted for 34% tahun 2019 mencapai 34% dari total biaya bahan bakar, of total fuel costs, an increase compared 32% in to 2018, bertambah dibanding tahun 2018 sebesar 32% dari total due to the increase of HSD use for maintenance of Larona biaya bahan bakar yang disebabkan oleh meningkatnya Canal. The use of HSD per ton of nickel matte in 2019 volume pemakaian HSD sehubungan dengan reached 1,209.24 liters per ton of nickel matte, an increase pemeliharaan Larona Canal. Tingkat pemakaian HSD compared to 1,041.30 liters per ton of nickel matte, in per ton nikel matte pada tahun 2019 mencapai 1.209,24 2018, due to the increase in HSD consumption in the first liter per ton nikel matte, meningkat dibanding tahun quarter of 2019 for thermal power generation. 2018 sebesar 1.041,30 liter per ton nikel matte. Penyebab naiknya konsumsi HSD adalah karena pengoperasian pembangkit listrik thermal di triwulan pertama 2019. 132 2019 annual report BIAyA DAN KONSUMSI HSD HSD Cost and Consumption uraian Description satuan Unit Biaya Cost Volume Juta AS$ Million US$ Juta Barel Million Barrels 2019 2018 ∆ 2017 2016 2015 1 49 86 2 50 78 1:2 (1) 8 % (2) 10 3 37 74 4 32 78 5 47 87 TINGKAT KONSUMSI HSD PER TON NIKEL MATTE HSD Consumpstion Rate per Ton of Nickel Matte 4 2 . 9 0 2 , 1 0 3 . 1 4 0 1 , . 4 9 7 6 9 0 5 . 0 0 0 1 , 5 1 . 7 6 0 1 , 2019 2018 2017 2016 2015 Beban Pokok Produksi tahun 2019 turun dibanding tahun 2018 karena turunnya konsumsi dan harga BBM dan pelumas serta bahan bakar batubara. Cost of production in 2019 decreased compared to 2018, due to decreases in the consumption and cost of fuels and lubricants, and coal. DePReSIASI DAN AmORtISASI DePReCIAtION AND AmORtIzAtION Depresiasi dan Amortisasi berkontribusi 20% dari total Beban Depreciation and Amortization accounted for 20% of the total Pokok Produksi tahun 2019. Angka tersebut lebih tinggi Cost of Production in 2019, higher than the 19% in 2018. It was dibanding tahun 2018 sebesar 19%. Hal ini sejalan dengan due to additional fixed assets in 2019. penambahan aset tetap di tahun 2019. BAHAN PemBANtu SuPPLIeS Porsi Biaya Bahan Pembantu mencapai 18% dari total Beban Supplies made up 18% of the total Cost of Production in 2019, Pokok Produksi tahun 2019. Angka tersebut naik dibanding an increase compared to 17% in 2018. The increase in supplies tahun 2018 sebesar 17% dari total Beban Pokok Produksi. was due to higher costs for repairing of plant maintenance and Kenaikan bahan pembantu ini disebabkan oleh lebih tinggi mine equipment maintenance. biaya perbaikan peralatan pabrik dan tambang. BIAyA kARyAWAN emPLOyee COStS Biaya Karyawan menyumbang 12% dari total Beban Pokok Employee Costs made up 12% of the total Cost of Production Produksi tahun 2019. Angka tersebut lebih rendah dibanding in 2019, lower than the 13% in 2018. The decrease was due to tahun 2018 sebesar 13% dari total Beban Pokok Produksi. lower payment for bonus and overtime compensation. Penurunan ini disebabkan oleh lebih rendahnya pembayaran kompensasi bonus dan overtime. laporan taHunan 2019 133 JASA kONtRAktOR CONtRACtOR SeRVICeS Biaya Jasa Kontraktor mencakup 14% dari total Beban Pokok Contractor Services made up 14% of the total Cost of Produksi tahun 2019. Angka tersebut lebih tinggi 12% Production in 2019, higher than the 12% in 2018. It was due dari total Beban Pokok Produksi tahun 2018. Kenaikan ini to higher costs for plant and mine equipment maintenance. disebabkan oleh lebih tingginya biaya perbaikan peralatan pabrik dan tambang. BAtuBARA COAL Batubara digunakan untuk proses pembakaran di tanur Coal is used in the combustion process in the dryer and in the pengering dan tanur pereduksi, serta membantu proses reduction kilns and also to facilitate reduction process in the reduksi di tanur pereduksi. Biaya konsumsi batubara tahun reduction kilns. The cost of coal in 2019 made up 7% of total 2019 mencapai 7% dari total Beban Pokok Produksi. Angka Cost of Production, a decrease from 9% in 2018, due to the tersebut turun dibanding tahun 2018 sebesar 9% dari total decrease in coal prices and consumption. Beban Pokok Produksi. Hal ini disebabkan turunnya harga dan konsumsi batubara. BIAyA DAN KONSUMSI BATUBARA Coal Cost and Consumption uraian Description satuan Unit Biaya | Cost Juta AS$ | Million US$ 2019 2018 ∆ 2017 2016 2015 1 44 2 62 1:2 (17) % (28) (9) 3 47 4 34 5 35 370,613 383,558 441,777 Volume Dry Metric Ton 371,418 406,113 (34,695) TINGKAT KONSUMSI BATUBARA PER TON NIKEL MATTE Coal Consumpstion Rate per Ton of Nickel Matte 3 2 5 . 3 4 5 . 4 4 5 . 3 8 4 . 4 9 4 . 2019 2018 2017 2016 2015 PAJAk DAN ASuRANSI tAxeS AND INSuRANCe Biaya Pajak dan Asuransi tahun 2019 mengalami penurunan Taxes and Insurance in 2019 decreased compared to 2018. dibanding tahun 2018. Biaya Pajak dan asuransi berkontribusi Taxes and insurance contributed 4% of the total cost of sebesar 4% dari total beban pokok produksi di tahun 2019, production in 2019, lower compared to 2018 which was lebih kecil dibandingkan tahun 2018 yang mencapai 5%. recorded at 5%, due to lower PNBP Forestry in 2019 compared Hal ini disebabkan lebih rendahnya kewajiban pembayaran to 2018. In 2018, the Company made accruals for payments PNBP Kehutanan di tahun 2019 dibandingkan tahun 2018. Di of PNBP Forestry amounted to US$11.2 million, calculated tahun 2018, Perseroan membuat akrual untuk pembayaran retroactively from 2008. As for the PNBP Forestry in 2019, the PNBP kehutanan tersebut untuk jumlah sebesar kurang lebih amount paid was US$1.8 million. AS$11,2 juta yang dihitung secara retroaktif dari tahun 2008. Adapun kewajiban PNBP Kehutanan tahun 2019, dibayarkan sebesar AS$ 1,8 juta. 134 2019 annual report ROyALtI ROyALtIeS Biaya Royalti berkontribusi 2% dari total Beban Pokok Produksi Royalties in 2019 made up 2% of the total Cost of Production, tahun 2019. Angka tersebut kurang lebih sama dengan Biaya This royalties was approximately equal to the royalty costs in Royalti tahun 2018 yang mencapai 2% dari total Beban Pokok 2018 which was recorded at 2% of the total Cost of Production. Produksi. LAINNyA OtHeRS Biaya Lainnya tahun 2019 meningkat sebesar AS$2,4 Other Costs in 2019 increased by US$2.4 million due to higher juta disebabkan oleh kenaikan program pengembangan community development program. masyarakat. Beban usaha Operating Expenses Beban Usaha tahun 2019 meningkat dibandingkan tahun Operating expenses in 2019 increased compared to 2018, due 2018 terutama disebabkan kenaikan biaya untuk legal dan to higher legal and audit costs associated with several activities audit sejalan dengan agenda divestasi saham Perseroan. to support Company's divestment agenda. Pendapatan Lainnya Other Income Pendapatan lainnya di tahun 2019 mengalami penurunan Other income in 2019 decreased by US$3.3 million compared sebesar AS$3,3 juta dibandingkan tahun 2018 terutama to 2018, mainly due to provisions for asset retirement. This disebabkan lebih rendahnya pendapatan terkait Provisi atas decrease was offset by additional income from foreign penghentian aset. Penurunan ini diimbangi dengan tambahan exchange earnings of $1.1 million. pendapatan dari laba selisih kurs sebesar AS$1,1 juta. Beban Lainnya Other Expenses Beban Lainnya terdiri dari biaya pengembangan proyek, Other Expenses consist of project development costs, biaya karyawan, rugi selisih kurs dan lainnya. Pada tahun employment costs, loss on foreign exchange differences and 2019 Perseroan mencatatkan nilai Beban Lainnya lebih others. In 2019 Other Expenses increased compared to 2018, tinggi dibanding tahun 2018 terutama disebabkan kerugian due to fix asset disposal loss and tax costs recognized by the pelepasan aset tetap dan biaya pajak yang diakui oleh Company. It was in line with the decrease in the costs of Perseroan. Hal ini diimbangi dengan penurunan biaya studi development studies. pengembangan. laporan taHunan 2019 135 Laba Bruto Gross Profit Perolehan Laba Bruto pada tahun 2019 naik dibanding tahun Gross Profit in 2019 increased compared to 2018, due to 2018. Hal ini terutama dipengaruhi kenaikan pendapatan increased revenue which was driven primarily by higher sehubungan rata-rata harga nikel yang lebih tinggi di tahun average nickel prices in 2019 compared to 2018, offset by 2019 dibandingkan tahun 2018, meskipun volume penjualan lower sales volume in 2019, compared to 2018. tahun 2019 lebih rendah dibandingkan tahun 2018. LABA BRUTO (DALAM RIBUAN AS$) Gross Profit (Thousand US$) 2019 2018 ∆ 116,454 104,001 12,453 % 12 2017 6,554 2016 2015 34,125 118,356 Biaya Keuangan Finance Costs Biaya Keuangan terdiri dari beban bunga, biaya jaminan, Finance costs consist of interest expense, guarantee fees, biaya agen, amortisasi biaya pinjaman atas pinjaman Senior agency fees, amortization of borrowing costs for the Senior Export Facilities Agreement ("SEFA") dan beban akresi untuk Export Facilities Agreement ("SEFA"), and accretion expenses provisi atas penghentian pengoperasian aset. Biaya Keuangan for the provision for asset retirement. The Finance Costs in Perseroan pada tahun 2019 turun dibandingkan dengan 2019 decreased compared to 2018, due to a decline in loan tahun 2018. Hal ini disebabkan turunnya pokok pinjaman dan principal and repayment of the loan in 2019. dilunasinya pinjaman tersebut di tahun 2019. (Beban)/Manfaat Pajak Penghasilan Income Tax (Expense)/Benefit (Beban)/Manfaat Pajak Penghasilan terdiri dari beban pajak Income Tax (Expense)/Benefit consists of current and kini dan tangguhan. Beban Pajak Penghasilan pada tahun deferred tax expenses. In 2019, Income Tax Expense increased 2019 mengalami kenaikan dibanding tahun 2018. Kondisi ini compared to 2018, due to increase in profit before income tax disebabkan oleh naiknya laba sebelum pajak Penghasilan dan and previous year adjustments. penyesuaian tahun sebelumnya. Laba/(Rugi) Tahun Berjalan Profit/(Loss) for the Year Perseroan mencatat Laba Tahun Berjalan pada tahun 2019 The Company recorded a Profit for the Year in 2019, lower lebih rendah dibandingkan tahun 2018. Kenaikan beban pajak than 2018. Higher tax expenses in 2019 caused the Company's penghasilan yang lebih tinggi di tahun 2019 menyebabkan Profit for the Year decreased. laba tahun berjalan Perseroan lebih rendah dibandingkan tahun 2018. 136 2019 annual report Total Penghasilan Komprehensif Lain Total Other Comprehensive Income Perseroan mencatat penurunan Penghasilan Komprehensif The Company recorded a decrease in Other Comprehensive Lain tahun 2019 dibanding tahun 2018. Hal ini disebabkan Income in 2019 compared to 2018. This was due to lower lebih rendahnya keuntungan aktuarial yang timbul dari actuarial gains as a result of changes in financial assumptions perubahan asumsi keuangan dan penyesuaian pengalaman and experience adjustments in 2019, amounted to US$0.8 di tahun 2019 sebesar AS$0,8 juta dibandingkan tahun 2018 million compared to 2018 which was recorded at US$5.1 sebesar AS$5,1 juta. million. eBITDA yang Disesuaikan Adjusted EBITDA EBITDA merupakan Laba atau Rugi Sebelum Bunga, Pajak, EBITDA defines Profit or Loss Before Interest, Tax, Depreciation Depresiasi dan Amortisasi. EBITDA dihitung dari Laba Sebelum and Amortization. EBITDA is equal to Profit Before Income Pajak Penghasilan ditambah Biaya Keuangan, Depresiasi dan Tax plus Finance, Depreciation, and Amortization Costs after Amortisasi serta menghilangkan dampak dari Laba/Rugi eliminating the impact of Foreign Exchange Gains/Losses. Selisih Kurs. Termasuk dalam Biaya Keuangan adalah biaya Included in the Finance Costs are accretion costs for the akresi untuk Provisi Atas Penghentian Pengoperasian Aset. Provision for Asset Retirement. PT Vale menggunakan istilah EBITDA yang Disesuaikan untuk PT Vale uses the term Adjusted EBITDA to reflect the exclusion merefleksikan pengecualian terhadap biaya yang tidak of non-recurring expenses. The Adjusted EBITDA should berulang. EBITDA yang Disesuaikan tidak dapat dianggap not be considered as a substitute for Operational Profit or sebagai pengganti Laba Operasional atau sebagai acuan yang as a better measure of liquidity than Operational Cash Flow, lebih baik dalam mengukur likuiditas dibanding Arus Kas which is calculated in accordance with Indonesian Financial Operasional yang dihitung sesuai dengan Standar Akuntansi Accounting Standards. Keuangan Indonesia. Perseroan memberikan EBITDA yang Disesuaikan untuk The Company provides adjusted EBITDA to provide memberikan informasi mengenai kesanggupan Perseroan information on the Company's ability to pay liabilities, conduct membayar utang, melakukan investasi, dan memenuhi investments, and meet working capital needs. Although the kebutuhan modal kerja. Walaupun Perseoran membukukan Company booked a higher EBT, the Adjusted EBITDA in 2019 EBT yang lebih tinggi, namun perolehan EBITDA yang was slightly lower than in 2018. This was due to adjustments Disesuaikan Perseroan tahun 2019 sedikit lebih rendah in the 2018 EBITDA figures for the 2008-2018 PNBP Forestry dibandingkan tahun 2018. Hal ini disebabkan oleh penyesuaian accruals obligations that were recognized at the same time terhadap angka EBITDA tahun 2018 yang dilakukan atas akrual based on the IPPKH as of December 31, 2018. kewajiban PNBP Kehutanan tahun 2008-2018 yang diakui sekaligus berdasarkan IPPKH tanggal 31 Desember 2018. laporan taHunan 2019 137 rasio Keuangan Financial Ratios Secara umum Rasio Keuangan Perseroan tahun 2019 In general, the Company's Financial Ratios in 2019 showed memperlihatkan kondisi yang stabil dibandingkan tahun stable trend, compared to 2018. Company's revenue increased 2018 dengan tingkat pendapatan yang meningkat meskipun although production and sales number decreased. Cost tingkat produksi dan penjualan mengalami penurunan. control was carried out carefully so that the Company could Pengendalian biaya juga dilakukan dengan hati-hati sehingga still maintain a similar level of profit as in 2018. bisa tetap menjaga tingkat keuntungan yang menyerupai dengan kondisi tahun 2018. Profitabilitas Profitability Nilai Rasio Profitabilitas tahun 2019 sedikit lebih rendah The Profitability Ratio in 2019 was slightly lower compared to dibanding tahun 2018 jika dikaitkan dengan margin laba 2018, specifically on net profit margin. Gross profit ratio was bersih. Sementara dari margin laba kotor, rasio nya sedikit slightly higher due to an increase in the Company's revenue. lebih tinggi disebabkan kenaikan tingkat pendapatan RoA and RoE experienced a slight decline mainly due to perusahaan. RoA and RoE mengalami sedikit penurunan an increase in the Company's assets and equity, while the terutama disebabkan kenaikan nilai aset dan ekuitas Company's profitability was at the same level for 2019 and perusahaan, sementara profitabilitas perusahaan kurang lebih 2018. di level yang sama untuk tahun 2019 dan 2018. uraian | Description Margin Laba Kotor | Gross Profit Margin Margin Laba Bersih | Net Profit Margin Pengembalian Atas Aset | Return on Assets Pengembalian Atas Ekuitas | Return on Equity 2019 14.9 7.3 2.6 3.0 2018 13.4 7.8 2.8 3.2 2017 2016 1.0 (2.4) (0.7) (0.8) 5.8 0.3 0.1 0.1 2015 15.0 6.4 2.2 2.8 Likuiditas Liquidity Risiko Likuiditas muncul saat Perseroan memiliki kesulitan Liquidity risk arises when the Company has difficulties in memperoleh pendanaan untuk memenuhi kewajiban obtaining funding to meet its short-term liabilities. Liquidity jangka pendeknya. Risiko likuiditas dikelola dengan menjaga risk is managed by maintaining adequate cash and cash kecukupan saldo Kas dan Setara Kas, melalui pemantauan equivalents, by monitoring the estimated and actual cash arus kas perkiraan dan aktual serta mencocokkan waktu jatuh flows, and by matching the maturity of financial assets and tempo atas aset dan liabilitas keuangan. liabilities. Nilai Rasio Likuiditas Perseroan tahun 2019 naik dibanding The Liquidity Ratio in 2019 increased compared to 2018, due tahun 2018. Hal ini disebabkan dilunasinya bagian lancar to repayment of the SEFA long-term loan and decrease forestry pinjaman jangka panjang SEFA dan turunnya akrual PNBP accrual PNBP paid in 2019. This decrease in the current debt kehutanan yang dibayarkan di tahun 2019. Penurunan di sisi side was offset by a decrease in the Company's cash and cash utang lancar ini diimbangi dengan penurunan kas dan setara equivalents, which was lower in 2019 compared to 2018. kas Perseroan yang lebih rendah di tahun 2019 dibandingkan tahun 2018. 138 2019 annual report RASIO LIKUIDITAS Liquidity Ratios uraian | Description Rasio Lancar Current Ratio Rasio Modal Bersih Terhadap Total Asset Net Working Capital to Total Assets Ratio 2019 2018 2017 2016 2015 4.31 0.20 3.60 0.21 4.62 0.21 4.54 0.21 4.01 0.20 Leverage Keuangan Financial Leverage Liabilitas Perseroan pada tahun 2019 memperlihatkan The Company’s liabilities in 2019 decreased compared to 2018, penurunan dibanding tahun 2018. Penyebabnya terutama mainly due to repayment of the SEFA long-term loan in 2019. dengan dilunasinya pinjaman jangka panjang SEFA di tahun PT Vale has a higher debt capacity for development projects 2019. Dengan lunasnya pinjaman ini, maka PT Vale mempunyai in the future. ruang yang sangat besar untuk melakukan pinjaman di masa depan untuk proyek-proyek pengembangan. RASIO LIABILITAS Liabilities Ratios uraian | Description Rasio Utang Terhadap Ekuitas (Total Liablitas/Total Ekuitas) Debt to Equity Ratio (Total Liabilities/Total Equity Rasio Utang (Total Liabilitas/Total Aset) Debt Ratio (Total Liablilites/Total Assets) Rasio Utang Tertentu (Rasio Pinjaman Bank Bersih*/ Total Aset) Specific Debt Ratio (Total Net Bank Borrowings*/ Total Assets) Rasio Utang Tertentu Terhadap Ekuitas (Total Pinjaman Bank Bersih*/Total Ekuitas) Specific Debt to Equity Ratio (Total Net Bank Borrowings*/Total Equity) Rasio Utang Terhadap EBITDA yang Disesuaikan (Total Pinjaman Bank Bersih*/Total EBITDA yang Disesuaikan) Debt to Adjusted EBITDA Ratio (Total Net Bank Borrowings*/Total Adjusted EBITDA) Rasio Utang Terhadap Nilai Perseroan (Total Pinjaman Bank Bersih*/Nilai Perseroan) Debt to Enterprise Value Ratio (Total Net Bank Borrowings*/Enterprise Value) Arus Kas Dari Operasi Terhadap Utang (Arus kas Dari Operasi/Total Pinjaman Bank Bersih*) Operating Cash Flow to Debt Coverage (Operating Cash Flow/Total Net Bank Borrowings*) Total Pinjaman Bank Bersih* (Arus Kas Dari Operasi Dikurangi Dividen) Total Net Bank Borrowings* (Operating Cash Flow Minus Dividend Paid) 2019 2018 2017 2016 2015 0.14 0.13 0.17 0.14 0.20 0.17 0.21 0.18 0.25 0.20 0.00 0.02 0.03 0.05 0.06 0.00 0.02 0.04 0.06 0.08 0.00 0.15 0.65 0.81 0.68 0.00 0.02 0.04 0.05 0.13 0.00 5.60 2.09 0.12 0.92 0.00 0.18 0.48 8.17 1.09 Keterangan | Notes * Pinjaman Bank Bersih, termasuk biaya pinjaman | * Net Bank Borrowings, including borrowing costs laporan taHunan 2019 139 Kemampuan Membayar utang (Solvabilitas) Ability to pay Debt (Solvency) Nilai Rasio Solvabilitas pada akhir tahun 2019 menurun The Solvency Ratio in 2019 decreased compared to 2018, due menjadi nihil dibanding pada akhir tahun 2018 dengan to repayment of the SEFA long-term loan in 2019. dilunasinya pinjaman jangka panjang SEFA di tahun 2019. RASIO SOLVABILITAS Solvency Ratios uraian Description Total Pinjaman Total Borrowings EBITDA yang Disesuaikan Adjusted EBITDA Rasio Solvabilitas (EBITDA yang disesuaikan/Total Pinjaman) Solvency Ratio (Adjusted EBITDA/Total Borrowings) satuan Unit Ribu AS$ Thousand US$ 2019 2018 2017 2016 2015 0 36,519 73,038 109,557 146,077 232,367 235,673 111,635 134,966 214,682 0 6.45 1.53 1.23 1.47 Tingkat Kolektabilitas Piutang Receivables Collectibility Nilai Rasio Tingkat Kolektibilitas Piutang pada akhir tahun The Receivables Collectibility Ratio in 2019 decreased 2019 memperlihatkan penurunan dibanding pada akhir compared to 2018, due to the changes of term of payment tahun 2018. Hal ini dipengaruhi oleh perubahan jangka waktu from VCL, from previously 90 days to 30 days. pembayaran VCL dari sebelumnya 90 hari kembali ke 30 hari. RASIO KOLEKTABILITAS Collectibility Ratios uraian Description Rata-rata Saldo Piutang Pada Awal dan Akhir Tahun Trade Receivables Average Balance at the Beginning and End of the Year Lama Piutang yang Belum Terbayar [360/ (Pendapatan/Rata-rata Saldo Piutang Usaha)] Days of Unpaid Receivables [360/ (Revenue/Average Trade Receivables Balance)] satuan Unit Ribu AS$ Thousand US$ Hari Days 2019 2018 2017 2016 2015 115,772 144,913 156,097 112,408 85,453 53 67 89 69 39 140 2019 annual report Struktur Modal Dan Kebijakan Struktur Modal Capital Structure and Capital Structure Policy Dasar dan Kebijakan Struktur Modal Capital Structure Basis and Policy Struktur Modal merefleksikan perimbangan antara Capital Structure reflects the balance between the use of penggunaan modal sendiri dengan pinjaman/utang, yang own capital and loans/debt consisting of short-term debt terdiri utang jangka pendek dan utang jangka panjang. and long-term debt. The Company has a Capital Structure Perseroan menetapkan kebijakan Struktur Modal yang policy designed to support its funding needs for operational dirancang untuk menunjang kebutuhan pendanaan bagi activities and growth strategies while maintaining a healthy kegiatan operasional maupun strategi pertumbuhan dan balance sheet. The aim is to provide returns for shareholders menjaga neraca yang sehat. Tujuannya agar dapat terus as well as benefits for other stakeholders. memberikan imbal hasil bagi Pemegang Saham serta manfaat bagi pemangku kepentingan lain. Faktor utama yang dipertimbangkan Perseroan dalam struktur modal adalah The main factors considered in the Company’s capital structure include Risiko bisnis Business risk Fleksibilitas finansial Financial flexibility Tingkat pertumbuhan Growth rate kondisi pasar Market conditions Dalam menentukan kebijakan dan strategi penyusunan When determining the policies and strategies for preparing its struktur modal, Perseroan mempertimbangkan risiko capital structure, the Company consider existing risks. Capital yang ada. Pengelolaan struktur modal dilakukan dengan structure management is carried out by the Company and penyesuaian yang diperlukan ketika terdapat perubahan adjusted as needed when there are significant changes in the signifikan pada pasar atau kondisi ekonomi. market or economic conditions. Rincian Struktur Modal Capital Structure Details Perseroan melakukan pengamatan dan pengkajian terhadap The Company uses the Debt to Equity Ratio as a basis for struktur modal dengan menggunakan Rasio Utang terhadap reviewing and evaluating its capital structure. This ratio is Ekuitas sebagai basis. Rasio ini dihitung dengan membagi calculated by dividing Total Liabilities by Equity. Total Liabilitas dengan Ekuitas. Rasio Utang terhadap Ekuitas tahun 2019 adalah 0,14. Angka The Debt to Equity ratio for 2019 reached 0.14, a reduction tersebut berkurang dibanding tahun 2018 yang mencapai compared to 0.17 in 2018. This ratio shows improved capital 0,17. Nilai rasio tersebut menunjukkan pengelolaan struktur structure management as well as leverage risk management. modal yang lebih baik. Demikian pula dalam hal pengelolaan atas risiko leverage. laporan taHunan 2019 141 Ikatan Material untuk Investasi Barang Modal Material Commitments For Capital Goods Investments Selama periode pelaporan tidak ada ikatan material terkait During the reporting period there were no material investasi barang modal. commitments related to capital goods investments. Investasi Barang Modal Capital Investments tuJuAN INVeStASI BARANG mODAL PuRPOSe OF CAPItAL GOODS INVeStmeNtS Investasi barang modal dimaksudkan untuk menjaga The capital investments are intended to maintain the keberlangsungan tingkat produksi dan pertumbuhan usaha sustainability of Company's production and business growth. Perseroan. Realisasi investasi barang modal tahun 2019 The capital investments in 2019 consisted of major and meliputi beberapa hal, yakni program pemeliharaan aset supporting asset maintenance programs, substitution and utama dan penunjang, substitusi dan efisiensi sumber energi, energy efficiency, and environmental improvement. dan perbaikan lingkungan. NILAI INVeStASI BARANG mODAL tOtAL CAPItAL INVeStmeNtS Secara keseluruhan realisasi belanja modal Perseroan tahun In 2019 the Company’s capital expenditure amounted to 2019 mencapai AS$166,4 juta, meningkat dibanding realisasi US$166.4 million, an increase compared to US$103.4 million tahun 2018 sebesar AS$103,4 juta. Kenaikan ini disebabkan in 2018, due to planned maintenance activity of Larona oleh aktivitas pemeliharaan Larona Canal yang terencana, Canal, heavy equipment replacement and activity to increase penggantian peralatan dan kendaraan tambang, dan aktivitas production capacity. untuk peningkatan kapasitas produksi. REALISASI INVESTASI PERSEROAN (JUTA AS$) Company’s Investment Realization (Milion US$) 2019 166.4 2018 103.4 2017 68.5 2016 60.7 2015 110.0 Seluruh investasi barang modal didanai menggunakan All capital investments were funded using Company's internal kas internal Perseroan. Sebagian besar dari belanja modal cash. Majority of spending were dominated in US$, which is menggunakan mata uang dolar AS sebagai mata uang the Company’s functional currency. This was to prevent the fungsional Perseroan. Hal ini menjadikan Perseroan tidak Company from significant foreign exchange rate exposure. terpapar dengan risiko nilai tukar mata uang asing secara signifikan. JeNIS INVeStASI BARANG mODAL tyPeS OF CAPItAL INVeStmeNtS Selama tahun 2019 ada beberapa program investasi barang In 2019, several multi-year capital investment programs modal yang selesai dilaksanakan. Selain itu ada beberapa were completed, while other multi-year capital investment program investasi barang modal tahun jamak yang masih programs will be carried over to the following years: akan berlanjut dalam beberapa tahun mendatang: 142 2019 annual report 1. Proyek Larona Canal dan Bendungan Batu Besi; 1. Larona Canal and Batu Besi Dam Project; 2. Proyek Pengembangan Tambang; 3. Penggantian Alat Berat; 4. Perbaikan Fasilitas Pemrosesan Batubara; 5. Program Pemeliharaan Aset; 6. Proyek Perbaikan Berkesinambungan; 7. Mobile Screening Station. 2. Mine Development Project; 3. Heavy Equipment Replacement; 4. Coal Mill Facilities Improvement; 5. Asset Integrity; 6. Continuous Improvement; 7. Mobile Screening Station. Total program investasi barang modal tersebut di atas sebesar The above Capital investment program amounted US$79.1 AS$79,1 juta, atau 48% dari total investasi barang modal di million, or 48% from the total capital investment in 2019. tahun 2019. REALISASI INVESTASI BELANJA MODAL TAHUN 2019 Capital Investment Realization 2019 bentuk Investasi Investment Form Larona Canal Lining & Batu Besi Dam Mine Development Project tujuan Investasi Investment Objective Untuk memperpanjang masa desain kanal (desain maksimum 153m3/detik), mengurangi risiko akibat gempa bumi dan faktor-faktor lain (masalah stabilitas lereng, sifat geoteknik pondasi tanah, potensi likuifaksi), meningkatkan masa pakai fasilitas saluran listrik Larona, dan untuk memaksimalkan pemanfaatan kapasitas daya penuh 180 MegaWatt di pembangkit listrik Larona. To extend the design life of the canal (maximum design 153m3/s), reducing risk due to earthquake and other factors (slope stability issue, geotechnical properties of foundation soils, potential of liquefaction), increasing the longevity of the Larona power canal facility, and to maximize the utilization of full power capacity 180 MegaWatt at Larona power station. infrastruktur seperti Proyek pengembangan tambang mencakup pengembangan pembukaan lahan dan survei tanah, bench re-sloping, konstruksi tiang pengaman, jalan tambang, tanggul pembuangan, pengeboran tambang & peledakan. Proyek ini ditujukan untuk mempersiapkan aktivitas tambang dan menyelaraskan dengan target produksi. Mine development project includes infrastructure development such as clearing and ground survey, bench re-sloping, safety bund construction, mine road, disposal dyke, quarry drilling & blasting. The project is required to prepare mine activity and align with production target. Nilai Investasi Investment Value (Ribu AS$) | (Thousand US$) 27,927 11,931 Heavy Equipment Replacement Untuk mengganti alat berat yang masa pakai ekonomisnya telah mencapai tahap akhir. Peningkatan biaya perawatan dan penurunan kinerja alat berat adalah indikator untuk penggantian alat berat. 26,788 To replace heavy equipment whose economic lives have reached their final stage. Increased maintenance costs and a decline in machine performance are indicators for heavy equipment replacement. Coal Mill Facilities Improvement Peningkatan fasilitas batubara dengan sistem perlindungan yang aman untuk menghindari ledakan dan kecelakaan, serta pembersihan dan perawatan fasilitas yang memadai. Improvement in coal facility with secure protection system to avoid such as explosion accident and sufficient cleaning and maintenance facility. Asset Integrity Untuk menjaga integritas bangunan yang ada di pabrik. To preserve the existing building integrity in process plant Continuous Improvement Untuk meninjau dan mengganti peralatan pabrik dan proses produksi yang menghambat produksi dan untuk memenuhi target 90.000 ton. To review and replace factory equipment and production process that cause bottlenecks in production and to meet with 90,000 tons target Mobile Screening Station Untuk mengurangi jarak pengangkutan bijih nikel dari tambang ke screening station dan mengurangi kadar air di dalam produk screening station. To reduce the Run of Mine ("RoM") haul distance from mining face to screening station and reduce the moisture content in Screening Station Product 278 2,756 1,669 7,712 laporan taHunan 2019 143 perbandingan antara target pada awal tahun Buku Dengan pencapaian (realisasi) Comparison Between Target at the Start of the Year and Realization Selama tahun 2019 kinerja Perseroan memperlihatkan During 2019, the Company showed a good performance. This pencapaian yang baik. Hal ini tidak terlepas dari realisasi was partly driven by the increase of Nickel in matte production produksi nikel dalam matte yang meningkat selepas triwulan after the second quarter, following the completion of the kedua, menyusul selesainya pengerjaan pemeliharaan Larona dam maintenance. Another contributing factor bendungan Larona. Faktor lain adalah optimalisasi penjualan was nickel matte sales optimization in line with increased nikel matte seiring meningkatnya produksi, membaiknya production, improving world nickel prices especially in the harga nikel dunia terutama di triwulan ketiga dan keempat third and fourth quarters and efficiency in the production dan efisiensi di segala lini dan produksi. Perseroan juga process. The Company too showed good performance in memperlihatkan kinerja yang baik dalam penerapan tata applying the corporate governance, sustainability principles kelola perusahaan, penerapan aspek-aspek keberlanjutan dan and implementation of the strategic agenda. pelaksanaan agenda strategis. Pada tahun 2019, untuk pertama kali sepanjang sejarah PT In 2019, for the first time in PT Vale’s history, the Company Vale, Perseroan meraih predikat PROPER Hijau dari KLHK. Ini was awarded the Green PROPER title from the KLHK. This was menandai untuk pertama kalinya penilaian prestisius tersebut the first time for an integrated nickel mining and processing diberikan kepada perusahaan tambang dan pengolahan company in Indonesia to receive such prestigious title. In the nikel terintegrasi di Indonesia. Sebelumnya, Perseroan sudah six previous years, the Company had received the Blue PROPER mempertahankan predikat PROPER Biru selama enam tahun title and in 2018 PTVI was considered as one of Green PROPER penilaian berturut-turut dan pada tahun 2018 PTVI menjadi candidate. salah satu kandidate PROPER Hijau. Di tahun 2019, PT Vale bersama dengan para pemegang In 2019, PT Vale together with its shareholders, VCL, SMM sahamnya, VCL, SMM dan MIND ID telah menandatangani and MIND ID signed a Heads of Agreement which marked an Perjanjian Pendahuluan sebagai langkah awal penting important first step in the divestment process. MIND ID was dalam proses divestasi. MIND ID ditunjuk sebagai perwakilan appointed as the Government representative to acquire PT Pemerintah untuk mengakuisisi saham divestasi PT Vale, untuk Vale's divested shares, in fulfillment of PT Vale's divestment memenuhi kewajiban divestasi PT Vale. Pada 30 Desember obligations. On December 30, 2019, all parties agreed to 2019, semua pihak telah sepakat untuk memperpanjang batas extend the deadline for signing of the definitive agreement waktu penandatanganan perjanjian definitif hingga akhir until the end of the first semester of 2020. semester pertama tahun 2020. Produksi Nikel Dalam Matte Nickel In Matte Production Revisi target produksi nikel dalam matte tahun 2019 adalah The revised 2019 nickel in matte production target was 71,000 71.000 ton, dengan realisasi 71.025 ton atau sesuai dengan tons and the actual production was 71,025 tons, about the target. Jumlah tersebut lebih rendah 5% dibanding realisasi same as the revised target . This was 5% lower compared to produksi nikel dalam matte tahun 2018 sebesar 74.806 ton. the nickel in matte production in 2018 of 74,806 tons. 144 2019 annual report Penjualan Nikel Matte Nickel Matte Sales Realisasi penjualan nikel matte tahun 2019 sebesar 72.000 ton, The 2019 nickel matte sales target was 72,000 tons, and sesuai dengan target penjualan sebesar 72.044 ton. Jumlah realization reached 72,044 tons. This was 5% lower compared tersebut lebih rendah 5% dibanding realisasi penjualan nikel to the nickel matte sales in 2018 of 75,631 tons. matte 2018 sebanyak 75.631 ton. Pendapatan Revenue Perseroan menetapkan target perolehan Pendapatan tahun For 2019 the Company set a Revenue target of US$780.0 2019 adalah AS$780,0 juta, dengan realisasi AS$782,0 juta million, and realization reached US$782.0 million, or slightly sedikit lebih tinggi dari target. Jumlah tersebut lebih tinggi 1% higher than target. This amount was 1% higher compared to dibanding realisasi perolehan Pendapatan tahun 2018 sebesar the revenue in 2018 of US$776.9 million. AS$776,9 juta. Target Aspek Lainnya - Belanja Modal Capital Expenditure Rencana belanja modal Perseroan tahun 2019 adalah AS$196 For 2019 the Company planned capital expenditure of US$196 juta dengan realisasi AS$166,4 juta atau 85% dari target. million, and realization reached US$166.4 million, or 85% Jumlah tersebut lebih tinggi 61% dibanding realisasi belanja of the target. This amount was 61% higher compared to the modal tahun 2018 sebesar AS$103,4 juta. capital expenditure in 2018 of US$103.4 million. TargeT dan realisasi Tahun 2019 dan Perbandingan dengan realisasi Tahun 2018 2019 Target and Realization and Comparison with 2018 Realization Uraian Description Produksi Nikel dalam Matte (Ton) Nickel in Matte Production (Tons) Penjualan Nikel Matte (Ton) Nickel Matte Sales (Tons) Pendapatan (Juta AS$) Revenue (Million US$) Belanja Modal (Juta AS$) Capital Expenditure (Million US$) Target 2019 Realisasi 2019 2019 Realization Realisasi 2018 2018 Realization ∆% 1 2 3 1:2 2:3 71,000 71,025 74,806 72,000 72,044 75,631 780.0 196.0 782.0 166.4 776.9 103.4 0 0 0 18 (5) (5) 1 61 LAPORAN TAHUNAN 2019 145 target dan proyeksi tahun 2020 2020 Targets and Projection Perseroan menargetkan produksi dan penjualan nikel matte The Company has set the target for 2020 nickel in matte pada tahun 2020 di level yang sama dengan tahun 2019. production and sales to be at the same level as 2019. This is Hal ini disebabkan Perseroan berencana untuk melakukan due to the 4th electric furnace rebuild plan in the 4th quarter pemugaran total tanur listrik yang ke-4 di triwulan 4 tahun of 2020. The rebuild will take approximately 5 months and 2020. Pemugaran ini akan menghabiskan waktu sekitar 5 will affect the nickel in matte production in 2020 and 2021. bulan yang akan berdampak terhadap produksi nikel matte By keeping the same level of production, and assuming that di tahun 2020 dan 2021. Dengan menjaga tingkat produksi the nickel price at the same level as 2019, the Company looks di level yang sama, dan asumsi harga nikel kurang lebih forward to achieving a better performance in 2020 while sama dengan kondisi tahun 2019, Perseroan mengharapkan staying focused on various cost-saving initiatives to maintain kinerja yang lebih baik di tahun 2020 seiring komitmen pada its competitiveness without compromising occupational efisiensi biaya produksi dan berbagai inisiatif penghematan health and safety ("OHS") and environmental preservation. The biaya untuk mempertahankan daya saing tanpa mengabaikan Company believes that nickel prices will improve, especially in keselamatan dan kesehatan kerja ("K3") serta kelestarian bumi. the second half of 2020 after the containment of corona virus Perseroan berkeyakinan akan membaiknya tingkat harga nikel outbreak and and the rebound of nickel demand. dunia terutama di semester kedua setelah isu terkait corona virus bisa teratasi dan tumbuhnya permintaan atas nikel di semester kedua. Target Produksi Nikel Dalam Matte Nickel in Matte Production Target Perseroan menargetkan volume produksi nikel dalam matte The Company’s 2020 target for nickel in matte production is tahun 2020 sebanyak 71.700 ton. Jumlah tersebut hampir 71,700 tons, compared to the 2019 nickel in matte production sama dengan realisasi produksi nikel dalam matte tahun 2019 realization of 71,025 tons. sebanyak 71.025 ton. Target Penjualan Nikel Matte Nickel Matte Sales Target Target penjualan nikel matte tahun 2020 sebesar 72.660 ton. The Company’s 2020 target for nickel matte sales is 72,600 Jumlah tersebut setara dengan realisasi penjualan nikel matte tons, compared to the 2019 nickel matte sales realization of tahun 2019 sebanyak 72.044 ton. 72,044 tons. Target Pendapatan Revenue Target Target perolehan Pendapatan tahun 2020 sebesar AS$850,1 The 2020 Revenue target is US$850.1 million, an increase of juta. Jumlah tersebut bertambah 9% dari realisasi perolehan 9% from the 2019 revenue realization of US$782.0 million. Pendapatan tahun 2019 sebesar AS$782,0 juta. 146 2019 annual report Target Aspek Lainnya - Belanja Modal dan Proyek ekspansi Capital Expenditure and Project Expansion Target Memasuki tahun 2020, belanja modal Perseroan terkait In 2020, the Company's sustaining capital expenditure will be dengan sustaining capital akan difokuskan pada rencana focused on 4th electric furnace rebuild project which is planned pemugaran total tanur listrik ke 4 yang akan mulai dilakukan to be executed in 4th quarter of 2020. In addition to that, the di triwulan 4 tahun 2020, melanjutkan pengembangan Company would also spend capital for the mine development, tambang, penggantian alat berat dan melanjutkan upaya heavy equipment replacement and the improvement of plant peningkatan kapasitas pabrik pengolahan nikel dalam matte. capacity. This improvement initiative will be carried out in Upaya peningkatan ini akan dijalankan bersama dengan line with the study for new RKEF line to produce Ferro Nickel aktivitas studi untuk penambahan lini baru dengan teknologi with an estimated production of 10,000 tons a year. With this RKEF untuk menghasilkan produk berupa feronikel dengan combination of continuous improvement projects and the estimasi produksi 10.000 ton setahun. Dengan kombinasi addition of one RKEF production line, it is expected that the proyek continuous improvement dan tambahan satu lini Company could achieve production target of 90,000 before produksi RKEF ini, diharapkan target produksi 90.000 ton nikel the expiry of the COW. dapat tercapai sebelum berakhirnya KK. Perseroan juga menganggarkan biaya terkait proyek The Company prepares the budget for Pomalaa and Bahodopi pengembangan Pomalaa dan Bahodopi seiring dengan development project in line with the progress of the study, majunya proses studi, perizinan, dan negosiasi dengan partner permission and negotiation with appointed partners. yang dipilih. Untuk mendukung upaya tersebut di atas, Perseroan pada In order to support above objectives, the Company plans to tahun 2020 merencanakan belanja modal di kisaran AS$180 spend US$180 million for both sustaining and growth capital juta untuk belanja modal sustaining dan ekspansi. expenditure. prospek usaha dan Kelangsungan usaha Business Prospects and Business Continuity Dalam melakukan penilaian atas prospek usaha dan When assessing its business prospects and business continuity, kelangsungan usaha, Perseroan menggunakan asumsi-asumsi the Company uses assumptions that are considered relevant yang dianggap relevan terkait industri dan keadaan global to the industry and the global and national circumstances. serta nasional. Nikel merupakan logam industri yang banyak dibutuhkan, Nickel is a much sought after industrial metal, especially for utamanya untuk industri stainless steel. Woodmac dalam the stainless steel industry. Woodmac, in a publication related publikasi terkait Global Nickel long term outlook Q4 2019, to Global Nickel long term outlook for Q4 2019, said that menyebutkan bahwa konsumsi nikel dunia diproyeksikan World Nickel Consumption was projected to increase by 6% tumbuh 6% di tahun 2019, terutama karena meningkatnya in 2019, mainly due to the increased production of stainless tingkat produksi stainless steel di Cina. Pertumbuhan jangka steel in China. Nickel's long-term growth will be dominated panjang nikel akan didominasi oleh permintaan dari industri by demand from stainless steel industry and also driven by stainless steel dengan percepatan permintaan dari industri accelerated demand from the battery industry for electric baterai untuk mobil listrik. Stainless steel akan tetap menjadi vehicles. Stainless steel will remain the main consumer of konsumen utama dari nikel. nickel. laporan taHunan 2019 147 Pada tahun 2019, harga nikel mengalami fluktuasi yang In 2019, nickel prices experienced significant fluctuations cukup signifikan sepanjang tahun. Pada semester pertama throughout the year. In the first half of 2019, the price of nickel 2019, harga nikel tertahan karena tekanan terhadap industri came under pressure from the global stainless steel industry stainless steel dunia dan makin bertambahnya smelter nikel and the increasing number of Indonesian nickel smelters being Indonesia yang selesai dibangun. Hal ini menyebabkan completed. That caused growing concerns of possible over kekhawatiran terjadinya kelebihan pasokan nikel. Pada supply in the market. In mid-2019, rumors about Indonesian pertengahan tahun 2019, rumor mengenai larangan ekspor nickel ore exports ban began. This has caused the nickel bijih nikel dari Indonesia dimulai. Hal ini menyebabkan price to rise. The LME nickel stocks also showed a significant harga nikel naik seiring kekhawatiran terjadi defisit pasokan decrease, triggering an accelerated increase in nickel prices nikel dunia. Stok nikel di LME juga menunjukkan penurunan so that nickel price reached its highest level at US$18,625 per yang siginifikan sehingga memicu percepatan kenaikan ton. In the third quarter, Government of Indonesia issued new harga nikel sehingga harga nikel mencapai level tertinggi di regulation to accelerate the enactment of the ban to January harga AS$18.625 per ton. Di periode akhir triwulan ketiga, 1, 2020. The market responded by purchasing significant peraturan mengenai larangan ekspor dikeluarkan oleh quantities of nickel ore from Indonesia during the fourth Pemerintah Indonesia yang mempercepat pemberlakuan quarter to create a buffer for the nickel industry in China. This larangan ekspor bijih nikel kadar rendah pada 1 Januari 2020. had a negative impact on nickel prices in the fourth quarter, Pasar merespon ini dengan melakukan pembelian bijih nikel coupled with an increase in nickel inventories at LME. The dari Indonesia dalam jumlah yang signifikan selama periode outbreak of the corona virus in China also provided additional yang tersisa di triwulan keempat untuk buffer industri nikel di negative sentiment to the world economy. On the other hand Cina. Penumpukan ini berdampak penurunan terhadap harga the declining tensionsin the United States and China trade nikel di triwulan keempat, yang ditambah dengan kembali war provided positive sentiment, coupled with the Chinese naiknya persediaan nikel di LME. Mulai merebaknya virus Government's plan to continue to provide subsidies to the corona di Cina memberikan tambahan sentimen negatif yang electric vehicle industry in 2020. Policy road map in China menyebabkan kekhawatiran terhadap perekonomian dunia. and many countries, including Indonesia, to develop the Di sisi lain makin menurunnya tensi perang dagang antara electric vehicle industry are expected to increase the demand Amerika Serikat dan Cina cukup memberikan sentimen positif, for nickel. The use of nickel in the electric battery powered ditambah dengan rencana Pemerintah Cina untuk tetap vehicles industry will increase significantly due to a change in memberikan subsidi terhadap industri mobil listrik di tahun battery technology that needs larger nickel composition. This 2020. Rencana Kebijakan di Cina dan banyak negara termasuk will lower battery costs and increase the energy density. Indonesia untuk mengembangkan industri otomotif berbasis tenaga listrik, diharapkan akan meningkatkan kebutuhan pasokan nikel ke pasar dunia. Penggunaan nikel ke depan untuk industri baterai pada kendaraan bertenaga listrik akan semakin signifikan karena pergeseran teknologi baterai dengan menggunakan komposisi nikel yang lebih besar karena faktor biaya yang lebih rendah dan kebutuhan untuk meningkatkan energi density dari baterai. Secara keseluruhan, rata-rata harga nikel sepanjang tahun 2019 Overall, the average nickel price during 2019 was higher than lebih tinggi dibandingkan tahun 2018. Dengan kondisi pasar in 2018. The current nickel market conditions, and the growing nikel saat ini, dan kebutuhan yang akan semakin meningkat need for stainless steel and electric vehicle batteries has dari stainless steel dan industri baterai untuk mendukung created a business opportunity for the Company and provide mobil listrik di masa mendatang, hal ini menjadi peluang solid business case for its expansion plans in Sorowako, dan prospek usaha bagi Perseroan untuk tetap melanjutkan Bahodopi and Pomalaa. For Sorowako, the expansion plan is rencana ekspansi Perseroan di Sorowako, Bahodopi dan part of Company's commitment to increase production up Pomalaa. Untuk Sorowako, rencana pengembangan to 25%, as mandated by COW amendment. This growth plan dijalankan sesuai yang diamanatkan dalam amendemen KK will involve investment in several continuous improvements untuk meningkatkan produksi sampai dengan 25%. Upaya project and building an additional RKEF production line with peningkatan ini akan dilakukan dengan melakukan investasi an additional annual production level of around 10,000 tons. It yang bersifat continuous improvement dan pembangunan is expected that the production target of 90,000 tons of nickel 148 2019 annual report tambahan satu lini produksi RKEF dengan tingkat produksi can be achieved before the expiry of the COW. The Company is tambahan sekitar 10.000 ton. Dengan kombinasi proyek also continuing its development plans for the Bahodopi Block, continuous improvement dan tambahan satu lini produksi ini, Central Sulawesi and the Pomalaa Block, Southeast Sulawesi. diharapkan target produksi menjadi 90.000 ton nikel dapat By the end of the reporting period, the company has entered tercapai sebelum berakhirnya KK. Perseroan juga melanjutkan the final stage of feasibility study for the two development berbagai rencana pengembangan Blok Bahodopi, Sulawesi projects and continued the negotiation with prospective Tengah dan Blok Pomalaa, Sulawesi Tenggara. Sampai dengan strategic partners including the Chinese nickel processing akhir periode pelaporan, realisasi pengembangan kedua blok company for the Bahodopi Block, and Sumitomo Metal Mining tersebut telah memasuki tahap akhir studi kelayakan dan Co. Ltd. for the Pomalaa Block. The next step is to get final dalam proses penyelesaian negosiasi dengan calon mitra investment decision for both projects, to obtain all required strategis yakni perusahaan pengolah nikel asal Cina untuk permits and start the financing process for these projects. Blok Bahodopi, dan Sumitomo Metal Mining Co.Ltd untuk Blok Pomalaa. Langkah berikutnya adalah mendapatkan persetujuan untuk proyek ekspansi di Bahodopi dan Pomalaa, mendapatkan perizinan dan memulai proses pendanaan untuk kedua proyek ini. Prospek usaha Perseroan di masa mendatang juga tak terlepas The Company’s future business prospects are also dictated dari volatilitas harga nikel di pasar dunia, serta kemampuan by the volatility of nickel prices on the world market, as well mengendalikan faktor-faktor yang mempengaruhi biaya as its ability to control factors that affect production costs produksi termasuk pemakaian bahan bakar. Perseroan including fuel consumption. The Company follows a risk melakukan pendekatan pengendalian risiko untuk control approach to reduce potential losses due to volatility mengurangi potensi kerugian akibat volatilitas harga in nickel and fuel prices. Simultaneously, the Company also nikel dan bahan bakar. Secara bersamaan, Perseroan juga follows efficiency programs to reduce production costs to the melakukan efisiensi biaya dan mencari perbaikan dalam lowest possible level, so that it remains competitive regardless proses, sehingga tetap kompetitif terhadap pergerakan harga of world nickel price movements. The decline in overall fuel nikel dunia. Penurunan harga bahan bakar secara keseluruhan prices and the decline in fuel consumption of HSFO and coal, dan turunnya konsumsi bahan bakar HSFO dan batubara turut helped the Company control costs in 2019. The fuel costs has membantu kemampuan Perseroan dalam mengendalikan reached 30% of production costs in recent years. biaya di tahun 2019. Biaya bahan bakar ini mencapai 30% dari biaya produksi dalam beberapa tahun terakhir. laporan taHunan 2019 149 aktivitas eksplorasi dan Cadangan Bijih nikel Exploration Activities and Nickel Ore Reserves Prospek usaha dan kelangsungan usaha Perseroan juga The Company’s business prospects and business continuity dipengaruhi ketersediaan cadangan bijih nikel. Untuk are also influenced by the availability of nickel ore reserves. meningkatkan cadangan bijih nikel, Perseroan melakukan To increase nickel ore reserves, the Company carries out kegiatan eksplorasi. Pada tahun 2019 Perseroan mengeluarkan exploration activities. In 2019 the Company spent US$8.5 AS$8,5 juta untuk membiayai kegiatan eksplorasi yang million to finance exploration activities in the COW areas. dilaksanakan pada wilayah KK. Kegiatan eksplorasi dilakukan Exploration activities was carried out by PT Vale, together with oleh PT Vale bersama dengan pihak ketiga (kontraktor third parties (drilling contractors), to obtain a complete laterite pengeboran) dan direncanakan untuk mendapat profil laterit profile. yang lengkap. Kegiatan eksplorasi yang telah dijalankan meliputi: Exploration activities carried out included: • Blok Sorowako melakukan pengeboran jarak 25m dan 50m di Sorowako Blok Barat • Blok Sorowako Outer Area melakukan pengeboran jarak 200m di bukit timur Petea, bukit Lampesue utara dan bukit Gaharu Larona • Blok Bahodopi melakukan pengeboran dengan jarak 100m di Blok 2, serta jarak 50m dan 25m di blok 3 • Blok Pomalaa melakukan pengeboran dengan jarak 200m di beberapa area yang masih dinilai prospek • Metode pengeboran yang digunakan adalah metode pengeboran core drilling HQ-3 untuk program eksplorasi • Selain kegiatan pengeboran, kegiatan eksplorasi lain • • • • • • The Sorowako Block drilling 25m and 50m in West Block Sorowako The Sorowako Outer Area Block drilling 200m in Petea east hill, Lampesue north hill and Gaharu Larona hill. The Bahodopi Block drilling 100m in Block 2, and 50m and 25m in block 3 The Pomalaa Block drilling 200m in a number of areas where prospects are still being assessed The exploration drilling program uses the HQ-3 core drilling method In addition to drilling, to obtain a more complete profile of yang dilakukan adalah survei geofisika-geolistrik di blok laterite other exploration through geophysical-geoelectric Sorowako, Sorowako Outer Area dan Bahodopi untuk surveys were carried out in the Sorowako block, Sorowako mendapat profil laterit yang lebih lengkap Outer Area and Bahodopi Dari kegiatan eksplorasi yang telah dijalankan, total cadangan The result of this exploration showed that the total nickel ore bijih nikel yang dimiliki Perseroan hingga akhir tahun 2019 reserves owned by the Company at the end of 2019 stood at mencapai 107,6 juta ton DKP. 107.6 million tons of DKP. Informasi dan Fakta Material Yang terjadi Setelah tanggal laporan Material Information and Facts After The Date of The Audited Report Tidak ada informasi maupun fakta material yang terjadi There were no important events that occurred after the date of setelah tanggal laporan yang memengaruhi kinerja keuangan audited report that could affect the Company's future financial dan risiko bisnis Perseroan. performance and business risks. 150 2019 annual report aspek pemasaran Marketing Aspects Strategi Pemasaran dan Capaian Strategi Pasar Marketing Strategy and Achievements Nikel matte dipasarkan secara khusus kepada VCL dan SMM Nickel matte is marketed solely to VCL and SMM as buyers, sebagai pembeli, melalui mekanisme perjanjian penjualan through a long-term sales agreement mechanism. VCL and jangka panjang. VCL dan SMM juga merupakan pemegang SMM are also shareholders of the Company, and the selling saham Perseroan, namun penetapan harga jual nikel matte price of nickel matte refers to the price of nickel on the LME. tetap mengacu harga nikel pada LME. Penjualan nikel matte Nickel matte sales is denominated in US dollars, which is the dilakukan dalam denominasi dolar AS, yang merupakan mata Company’s functional currency. uang fungsional Perseroan. Dengan perjanjian jangka panjang dan pembeli tetap, With a long-term agreement and regular buyers, the Company Perseroan tidak memerlukan strategi pemasaran termasuk does not require marketing strategies including promotion. promosi. Sampai dengan akhir tahun 2019 Perseroan In 2019 the Company did not incur any marketing costs. tidak mengeluarkan biaya pemasaran. Secara berkala Periodically the Company, together with VCL and SMM, Perseroan bersama VCL dan SMM melakukan evaluasi atas evaluates the sales agreements to ensure that mutually perjanjian penjualan, sehingga diperoleh kesepakatan saling beneficial agreements are reached. menguntungkan. Pada bulan November 2019, PT Vale menandatangani In November 2019, PT Vale signed the Amended and Restated Perubahan dan Pernyataan Kembali Perjanjian Penjualan Sales Agreements with VCL and SMM, with the underlying dengan VCL dan SMM dengan tujuan memastikan objective to ensure on-going compliance with the arm’s keberlanjutan kepatuhan berdasarkan prinsip arm's length. length principle, including to revisit the existing pricing terms, Perjanjian ini termasuk peninjauan kembali ketentuan to update and incorporate current best practices, and to reflect harga yang berlaku, memperbarui dan menggabungkan the current commercial realities for long-term base metals praktik terbaik yang ada, dan untuk mencerminkan keadaan offtake agreements, on a going forward basis. The agreements komersial saat ini terkait perjanjian wajib beli logam dasar yang were approved by the Ministry of EMR on December 31,2019. berorientasi jangka panjang. Perjanjian tersebut disetujui oleh With this approval, the Company will start to implement Kementerian ESDM pada tanggal 31 Desember 2019. Dengan the new terms under the Amended and Restated Sales persetujuan ini, mulai 1 Januari 2020, Perusahaan akan mulai Agreements in January 1, 2020. menerapkan ketentuan baru berdasarkan Perubahan dan Pernyataan Kembali Perjanjian Penjualan. laporan taHunan 2019 151 Pangsa Pasar Market Share Total volume produksi nikel dalam matte tahun 2019 sebanyak Total production of nickel in matte in 2019 was 71,025 tons, 71.025 ton. Jumlah tersebut mencapai 16% dari total pasokan 16% of Indonesia’s total nickel supply of 450 thousand tons, nikel Indonesia ke pasar dunia sebanyak kurang lebih 450 ribu and 3% of the total world nickel demand of 2.3 million tons [2]. ton dan 3% dari total permintaan nikel dunia sekitar 2,3 juta ton [2]. PANGSA PASAR NIKEL MATTE PT VALE TAHUN 2019 PT Vale Nickel Matte Market Share 2019 produksi pt Vale (ton) PT Vale Production (Tons) produksi Nasional (ton) National Production (Tons) 71,025 450 ribu produksi pt Vale (ton) PT Vale Production (Tons) produksi Global (ton) Global Production (Tons) 71,025 2,3 juta % 16% % 3% Seluruh nikel matte dikirim kepada pembeli dari Pelabuhan All nickel matte is sent from Balantang Port, South Sulawesi Balantang, Sulawesi Selatan menuju Jepang. Pengiriman to Japan. There are 2-3 shipments every month. Nickel matte dilakukan 2-3 kali setiap bulan. Nikel matte dikirim dalam is shipped in 3.3 ton bags using both Vale's and chartered kemasan karung berukuran 3,3 ton menggunakan kapal milik vessels. Vale maupun kapal sewa. uraian Mengenai Dividen Description of Dividend Kebijakan Dividen Dividend Policy Kebijakan dividen Perseroan sesuai dengan prospektus The Company's dividend policy is in accordance with the share saham dan diputuskan berdasarkan ketersediaan kas setelah prospectus and is decided based on the availability of cash memperhitungkan kebutuhan modal kerja, pembayaran after taking into account working capital requirements, loan pinjaman beserta bunganya, program-program investasi and interest repayments, capital investment programs and modal serta mempertimbangkan laba ditahan Perseroan. after considering the Company's retained earnings. Dalam KK yang telah diamendemen, Perseroan diperbolehkan In the COW amendment, the Company is permitted to mengumumkan dan membayarkan dividen kepada para announce and pay dividend to the shareholders in US pemegang saham dalam mata uang dolar Amerika Serikat dan dollars and other foreign currencies. In accordance with this [2] Wood Mackenzie, Commodity Market Report, Global nickel short-term outlook January 2020. 152 2019 annual report mata uang asing lainnya. Sesuai ketentuan tersebut, dividen regulation, the dividend are paid to Indonesian shareholders untuk pemegang saham asal Indonesia dibayarkan dalam in rupiah based on the US dollar exchange rate, and to foreign mata uang rupiah, yang setara dengan nilai tukar per dolar shareholders in US dollars. Amerika Serikat. Dividen kepada pemegang saham asing dibayarkan dalam mata uang dolar Amerika Serikat. DISTRIBUSI DIVIDEN PERSEROAN LIMA TAHUN TERAKHIR Company’s Dividend Distribution For Past Five Years No uraian Description 1 2 3 Laba/(Rugi) Tahun Berjalan (Dalam AS$ Juta) Profit/(Loss) For The Year (Million US$) Dividen Per Saham (AS$) | Dividend Per Share (US$) Interim Final Total Rasio Pembayaran Payout Ratio 2019 2018 2017 2016 2015 57.4 60.5 (15.3) 1.9 50.5 N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* 0% Keterangan | Note N/A* : Tidak ada dividen yang dideklarasikan dan dibayar | There were no dividend declared and paid. TANGGAL PEMBAyARAN DIVIDEN PERSEROAN LIMA TAHUN TERAKHIR Company’s Dividend Paid For Past Five Years tahun Year 2019 2018 2017 2016 2015 dividen Dividend tanggal penetapan Declaration Date tanggal pembayaran Payment Date Jumlah dividen Total Dividend as$/saham US$/Share IdR/saham IDR/Share N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* N/A* 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 Keterangan | Note N/A* : Tidak ada dividen yang dideklarasikan dan dibayar | There were no dividend declared and paid. laporan taHunan 2019 153 realisasi penggunaan Dana Hasil penawaran umum Use of Initial Public Offering Proceeds Realization Seluruh hasil dari Penawaran Umum Perdana ("IPO") tahun All proceeds from the 1990 Initial Public Offering ("IPO") have 1990, telah diserahkan kepada VCL. Hal ini sejalan dengan been transferred to VCL. This is in line with the IPO’s objective tujuan IPO, yakni melakukan divestasi kepemilikan saham to divest the Company’s share ownership from VCL to the Perseroan dari VCL kepada publik. public. Pada tanggal 19 Juni 2020, PT Vale diberitahu oleh para On June 19, 2020 PT Vale was informed that its shareholders, pemegang sahamnya, VCL dan SMM bahwa mereka telah VCL and SMM have signed the definitive agreements for the menandatangani perjanjian-perjanjian definitif untuk sale of a 20% stake in PT Vale to MIND ID. penjualan 20% saham di PT Vale kepada MIND ID. Penandatanganan Perjanjian-perjanjian ini merupakan The signing of the Agreements is a continuation of the Heads of kelanjutan dari Perjanjian Pendahuluan yang sebelumnya Agreement which was previously signed on 11 October 2019. ditandatangani pada 11 Oktober 2019. Berdasarkan KK, Based on the COW, divestment is one of the requirements for divestasi merupakan salah satu syarat untuk keberlanjutan PT Vale’s continuity of operations beyond 2025. operasi PT Vale setelah 2025. Informasi Material Mengenai Investasi, ekspansi, penggabungan usaha, akuisisi, restrukturisasi utang dan transaksi Mengandung Benturan Kepentingan Material Information Related to Investments, Expansions, Mergers, Acquisitions, Debt Restructuring, and Conflict of Interest Transactions Sebagai pelaksanaan kesepakatan dalam Amendemen KK As part of the agreement in the 2014 COW amendment, pada 2014 antara Perseroan dengan Pemerintah Indonesia, between the Company and the Government of Indonesia, maka Perseroan telah melakukan penandatanganan Perjanjian the Company signed a Heads of Agreement to divest 20% of Pendahuhuluan untuk pengalihan 20% saham Perseroan the Company's shares to MIND ID. This would be the second kepada MIND ID. Pengalihan saham tersebut merupakan phase of divestment of 20% of the Company's shares, in divestasi tahap kedua sebesar 20% saham Perseroan, sesuai accordance with Government Regulation ("PP") Number 77 Peraturan Pemerintah ("PP") Nomor 77 tahun 2014 tentang of 2014 concerning Implementation of Mineral and Coal Pelaksanaan Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan Mining Business Activities. There is no conflict of interest in the Batubara. Tidak ada benturan kepentingan dalam pelaksanaan implementation of this divestment. divestasi tersebut. 154 2019 annual report perubahan Ketentuan peraturan perundang-undangan yang Berpengaruh Signifikan Terhadap Perseroan Amendments to Laws and Regulations With A Significant Effect On the Company PERUBAHAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN TAHUN 2019 DAN PENGARUHNyA TERHADAP PERSEROAN Amendments To Laws and Regulations With A Significant Effect On the Company No 1. 2. 3. 4. peraturan perundang- undangan Laws and Regulations PP Nomor 1 Tahun 2019. Devisa Hasil Ekspor dari Kegiatan Pengusahaan, Pengelolaan, dan/atau Pengolahan Sumber Daya Alam Government Regulation No. 1 of 2019 on Export Proceeds from Natural Resources Development, Management and/or Processing Activities Peraturan Bank Indonesia Nomor 21/3/PBI/2019 tentang Penerimaan Devisa Hasil Ekspor dari Kegiatan Pengusahaan, Pengelolaan, dan/atau Pengolahan Sumber Daya Alam Bank of Indonesia Regulation No. 21/3/PBI/2019 on Export Proceeds from Natural Resources Development, Management and/or Processing Activities Keputusan Menteri Keuangan No. 1523 Tahun 2019 Minister of Finance Decree No. 1523 Year 2019 Peraturan Menteri ESDM RI Nomor 11 Tahun 2019 Tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 25 Tahun 2018 Tentang Pengusahaan Pertambangan Mineral dan Batubara ("permen esdm 11/2019") Minister of Energy and Mineral Resources Regulation No. 11 of 2019 on the Second Amendment to MEMR Regulation No. 25 of 2018 on Mining Activities of Mineral and Coal ("memR Regulation 11/2019") pengaruh terhadap perseroan Impact to the Company ke-16 Peraturan implementasi dari Paket Kebijakan Sebagai Pemerintah, Ekonomi pada tanggal 10 Januari 2019, Pemerintah mengeluarkan Regulasi No. 1 tahun 2019 tentang Penerimaan Ekspor dari Pengembangan Sumber Daya Alam, Kegiatan Pengelolaan dan/atau Pemrosesan, sebagaimana yang selanjutnya diimplementasikan berdasarkan Peraturan Bank Indonesia No. 21/3/PBI/2019 dan Keputusan Menteri Keuangan No. 1523/2019. Peraturan ini mengatur pengaturan untuk penyimpanan dan penggunaan hasil dari ekspor sumber daya alam dari Indonesia. Berdasarkan peraturan di atas, hasil ekspor Perusahaan sekarang harus diletakkan onshore dalam akun tertentu yang dikelola oleh bank devisa di Indonesia dan hanya dapat dikirim ke luar negeri untuk tujuan tertentu. Mempertimbangkan peraturan baru ini berdampak pada perjanjian fasilitas antara Perusahaan dan Mizuho Bank, Ltd dan Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd untuk proyek Karebbe, yang berakhir pada Agustus 2019, Perusahaan melakukan pelunasan awal atas fasilitas tersebut. As an implementation of the Government’s 16th Economic Policy Package, on January 10, 2019, the Government issued Government Regulation No. 1 of 2019 on Export Proceeds from Natural Resources Development, Management and/or Processing Activities, as further implemented under Bank of Indonesia Regulation No. 21/3/ PBI/2019 and Minister of Finance Decree No. 1523/2019. This regulation sets out the arrangements for the deposit and use of proceeds from the export of natural resources from Indonesia. Based on the above regulations, the Company’s export proceeds must now be parked onshore within a specific account maintained with a foreign exchange bank in Indonesia and can only be sent offshore for specific purposes. Considering that this new regulation impacted the facility agreement between the Company and Mizuho Bank, Ltd and Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd for the Karebbe project, which expired in August 2019, the Company made early repayment of the facility. Peraturan Menteri ESDM 11/2019 dikeluarkan untuk mempercepat larangan ekspor bijih nikel dengan konten di bawah 1,7% hingga 1 Januari 2020. Berdasarkan peraturan sebelumnya, perusahaan pertambangan diizinkan untuk mengekspor bijih nikel dengan konten di bawah 1,7% hingga 11 Januari 2022, tergantung pada kemajuan konstruksi smelter perusahaan di Indonesia. Walaupun tidak ada dampak langsung terhadap Perseroan (karena Perseroan tidak melakukan aktivitas ekspor bijih), akselerasi pelarangan ekspor bijih dapat berdampak positif terhadap harga nikel global, yang akan memberikan dampak positif bagi Perseroan. Ministry of EMR Regulation 11/2019 was issued to accelerate the ban on export of nickel ore with content below 1.7% to 1 January 2020. Under the previous regulation, mining companies were allowed to export nickel ore with content below 1.7% until 11 January 2022, subject to the progress of the company's smelter construction in Indonesia. While there is no direct impact to the Company (as the Company does not conduct any ore export activities), the ore export ban acceleration might positively impact the global nickel price, which would give positive impact to the Company. laporan taHunan 2019 155 5. Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 154 K/30/MEM/2019 ("keputusan 154") Minister of Energy and Mineral Resources Decree No. 154 K/30/MEM/2019 (“decree 154”) Sebagai implementasi dari Peraturan Menteri ESDM 11/2019, Kementerian ESDM mengeluarkan Keputusan 154, yang menjabarkan lebih jauh mengenai bagaimana Kementerian ESDM akan memberi sanksi kepada perusahaan yang gagal membangun, atau mengadakan pembangunan dari smelter di Indonesia dalam jangka waktu yang disetujui. implementation of Ministry of EMR As an Regulation 11/2019, the Ministry of EMR issued Decree 154, which sets out further details of how the Ministry of EMR will seek to sanction companies that fail to construct, or procure the construction of, smelters in Indonesia within the approved timeline. Sekali lagi, sementara tidak ada dampak langsung terhadap Perseroan, percepatan pelarangan ekspor bijih dan keseriusan pemerintah dalam mengimplementasikan pembangunan smelter di Indonesia dapat berdampak positif terhadap harga nikel global, yang akan memberikan dampak positif bagi Perseroan. Sepuluh tahun setelah dikeluarkan Undang- Undang No. 24 Tahun 2009 tentang Bendera Nasional, Bahasa, Lambang dan Semangat Nasional, Presiden mengeluarkan PP 93 sebagai peraturan pelaksana. PP 63 merinci sejauh mana keharusan untuk menggunakan bahasa Indonesia, seperti dalam kontrak dan nota kesepahaman. Perseroan perlu mematuhi persyaratan ini berdasarkan PP 63. Again, while there is no direct impact to the Company, the ore export ban acceleration and the government’s seriousness in implementing smelter construction in Indonesia might positively impact the global nickel price, which would give positive impact to the Company. the President Ten years after the issuance of Law No. 24 of 2009 on National Flag, Language, Emblem and National Enthem, issued Presidential Regulation 93 as the implementing regulation. Presidential Regulation 63 details the extent of the necessity to use Indonesian language, such as in contracts and memoranda of understanding. The Company will need to comply with the requirements under this Presidential Regulation 63. 6. Peraturan Presiden Nomor 63 tahun 2019 tentang Penggunaan Bahasa Indonesia ("perpres 63/2019") Presidential Regulation No. 63 of 2019 on the Use of Indonesian Language (“presidential Regulation 63/2019") perubahan Kebijakan akuntansi Changes In Accounting Policies Standar Baru, Revisi Dan Interpretasi yang Berlaku efektif Pada 1 Januari 2019 New Standards, Revisions And Interpretation That Became Effective On January 1, 2019 PSAK dan interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”) The following new/revised PSAK and Interpretations of baru/revisi berikut telah diterbitkan dan berlaku efektif pada Financial Accounting Standards (“ISAK”) have been issued and atau setelah 1 Januari 2019: are effective starting on or after January 1, 2019: • ISAK 33 - Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di Muka • ISAK 33 - Foreign Currency Transactions and Advance Consideration • ISAK 34 - Ketidakpastian dalam Perlakuan Pajak Penghasilan • ISAK 34 - Uncertainty over Income Tax Treatments • PSAK 22 (Penyesuaian 2018) - Kombinasi Bisnis • PSAK 22 (2018 Annual Improvement) - Business Combination • PSAK 26 (Penyesuaian 2018) - Biaya Pinjaman • PSAK 26 (2018 Annual Improvement) - Borrowing Costs • PSAK 46 (Penyesuaian 2018) - Pajak Penghasilan • PSAK 46 (2018 Annual Improvement) - Income Taxes • PSAK 66 (Penyesuaian 2018) - Pengendalian Bersama • PSAK 66 (2018 Annual Improvement) - Joint Arrangements • Amendemen PSAK 24: Imbalan Kerja - Amendemen, • Amendments to PSAK 24: Employee Benefits - Plan Kurtailmen, atau Penyelesaian Program Amendment, Curtailment or Settlement 156 2019 annual report Grup menerapkan secara dini standar-standar baru yang The Group early adopted new standards which are only hanya diwajibkan sejak 1 Januari 2020 sebagai berikut: mandatory starting January 1, 2020 as follows: • PSAK 71 - Instrumen Keuangan • PSAK 71 - Financial Instruments • PSAK 72 - Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan • PSAK 72 - Revenue from Contracts with Customers • PSAK 73 – Sewa • PSAK 73 - Leases Standar, revisi dan interpretasi baru yang diadopsi Grup sejak The new standards, amendments and interpretations adopted 1 Januari 2019 tidak berdampak material kepada laporan by the Group starting January 1, 2019 have no material impact keuangan konsolidasian Grup, kecuali yang dijelaskan di on the Group's consolidated financial statements, except bawah ini: those discussed below: psak 71 - Instrumen keuangan | psak 71 - financial Instruments Standar ini membahas klasifikasi dan pengukuran aset This standard addresses the classification and measurement dan liabilitas keuangan, model penurunan nilai yang baru of financial assets and liabilities, new impairment model dan aturan baru untuk akuntansi lindung nilai. Klasifikasi and new rules for hedge accounting. The new classification dan model penurunan nilai yang baru berdasarkan PSAK and new impairment model under PSAK 71 have an 71 tidak berdampak material terhadap pengukuran dan immaterial impact to the measurement and the provision provisi penurunan nilai aset keuangan yang sebelumnya for impairment of financial assets previously recognised diakui Perseroan berdasarkan PSAK 55 - Instrumen based on PSAK 55 - Financial Instruments: Recognition and Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran. measurement. Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, Grup hanya As at December 31, 2019 and 2018, the Group only had memiliki aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai financial assets classified as loans and receivables under pinjaman dan piutang berdasarkan PSAK 55. Aset PSAK 55. Those financial assets meet the PSAK 71 criteria keuangan tersebut memenuhi kriteria PSAK 71 untuk for classification at amortized cost, because these financial klasifikasi sebagai biaya perolehan diamortisasi, karena instruments are held within a business model whose instrumen keuangan ini dimiliki dalam model bisnis yang objective is to collect the cash flows, which represent solely bertujuan untuk mendapatkan kas, yang semata-mata dari payments of principal and interest. For the impairment pembayaran pokok dan bunga. Untuk model penurunan model, the Group has calculated expected credit losses nilai, Grup telah menghitung kerugian kredit yang on financial assets and determined that the amount is not diperkirakan dari aset keuangan dan menentukan bahwa material. jumlahnya tidak material. psak 72 - pendapatan dari kontrak dengan pelanggan | psak 72 - Revenue from Contracts with Customers Standar ini menetapkan kerangka kerja yang komprehensif This standard establishes a comprehensive framework for untuk menentukan apakah, berapa banyak dan kapan determining whether, how much and when revenue is pendapatan diakui. Standar ini menggantikan PSAK 23 - recognised. It replaces PSAK 23 - Revenue and PSAK 34 - Pendapatan dan PSAK 34 - Kontrak Konstruksi. Construction Contracts. Penerapan PSAK 72 tidak berdampak pada pendapatan The adoption of PSAK 72 results in no impact on revenue yang sebelumnya diakui dalam PSAK 23 karena Grup that was previously recognised under PSAK 23 as the Group hanya memiliki satu kewajiban pelaksanaan dan waktu has only a single performance obligation and the timing of pengakuan pendapatan berada pada titik yang sama. revenue recognition is at the same point in time. laporan taHunan 2019 157 psak 73 - sewa | psak 73 - Leases Berdasarkan PSAK 73, perbedaan antara sewa operasi Under PSAK 73, the distinction between operating and dan sewa pembiayaan dihapus. Standar ini mensyaratkan finance leases is removed. The standard requires the right- penggunaan aset hak-guna dan liabilitas keuangan untuk of-use of the leased asset and a financial liability to pay membayar sewa diakui. Ada pengecualian pengakuan rentals to be recognised. There are recognition exemptions untuk sewa jangka pendek dan sewa barang bernilai for short-term leases and leases of low-value items. rendah. Grup menerapkan PSAK 73 dengan menggunakan The Group applies PSAK 73 using the simplified approach. pendekatan cara praktis. Pada saat transisi, liabilitas At transition period, lease liabilities were measured at sewa diukur sebesar nilai kini dari sisa pembayaran the present value of the remaining lease payments, sewa, didiskontokan pada tingkat bunga pinjaman discounted using the Group’s incremental borrowing rate incremental Grup pada tanggal 1 Januari 2019. Aset as at January 1, 2019. Right-of-use assets were measured hak-guna diukur sebesar jumlah yang sama dengan at an amount equal to the lease liability, adjusted by the liabilitas sewa, disesuaikan dengan pembayaran sewa di amount of any prepaid or accrued lease payments. There muka atau pembayaran terutang. Tidak ada penyesuaian was no adjustment to the Group’s retained earnings as terhadap laba ditahan Grup karena Grup memilih untuk the Group elected to measure the right-of-use assets at an mengukur aset hak-guna pada jumlah yang sama dengan amount equal to the lease liability. Refer to Note 11 for the liabilitas sewa. Lihat Catatan 11 untuk informasi mengenai information regarding impact of PSAK 73 adoption to the dampak penerapan PSAK 73 terhadap laporan keuangan Group’s consolidated financial statements. konsolidasian Grup. 158 2019 annual report Standar Baru, Revisi dan Interpretasi yang Telah Diterbitkan Namun Belum efektif New Standards, Revisions And Interpretation That Became Effective On January 1, 2019 Beberapa PSAK dan ISAK baru/revisi telah diterbitkan tetapi Several new/revised SFASs and ISAKs have been issued but belum efektif pada 1 Januari 2019, dan tidak diterapkan dalam were not yet effective as of January 1, 2019 and have not been penyusunan laporan keuangan ini: applied in preparing these financial statements: • • ISAK 35 – Penyajian Laporan Keuangan Entitas Berorientasi Nonlaba PSAK 1 (Penyesuaian Tahunan 2019) – Penyajian Laporan • • ISAK 35 – Presentation of Financial Statements for Non- profit Oriented Entities PSAK 1 (2019 Annual Improvement) – Presentation of Keuangan Financial Statements • Amendemen PSAK 1: Penyajian Laporan Keuangan • Amendments to PSAK 1: Presentation of Financial • Amendmen to PSAK 15: Investasi Pada Entitas Asosiasi dan • Amendments to PSAK 15: Investments in Associates and Ventura Bersama Joint Ventures • Amendemen PSAK 62: Kontrak Asuransi • Amendments to PSAK 62: Insurance Contracts • PSAK 112: Akuntansi Wakaf • PSAK 112: Accounting for Endowments Statements Standar baru, Amendemen, penyesuaian tahunan dan The above new standards amendments, annual improvements, interpretasi di atas berlaku efektif mulai 1 Januari 2020, kecuali and interpretations will be effecting starting January 1, 2020, PSAK 112 yang berlaku efektif mulai 1 Januari 2021. except for PSAK 112 which will only be effective starting January 1, 2021. Saat dikeluarkannya laporan keuangan konsolidasian ini, As of the issuance of these consolidated financial statements, manajemen sedang mempelajari dampak dari adopsi di masa management is evaluating the impact the future adoption yang akan datang dari standar terkait, pada posisi keuangan of these standards may have on the Group’s consolidated dan hasil operasional konsolidasian Grup. financial position and operating results. laporan taHunan 2019 159 160 2019 annual report LAPORAN TATA KELOLA PERUSAHAAN Corporate Governance Report laporan taHunan 2019 161 Perseroan menyelaraskan perkembangan usaha dengan The Company aligns its business development with good peningkatan tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance (“GCG”) improvements to support its corporate governance atau “GCG”) untuk mendukung praktik sustainability practices. keberlanjutan Perseroan. peningkatan praktik gCg Berkesinambungan dan pembaruan gCg tahun 2019 Continuous Improvement of GCG Practice and 2019 GCG Update Bagi Perseroan, penerapan praktik GCG yang berkelanjutan For the Company, sustainable GCG practice implementation lebih dari sekadar memenuhi perundang-undangan, goes beyond compliance with the laws and regulations, as peraturan, dan standar, baik nasional maupun internasional. well as nationally and internationally accepted standards. Penerapan praktik GCG yang keberlanjutan dimaksudkan A sustainable GCG practice implementation is aimed at untuk mendukung upaya mencapai visi dan misi Perseroan, supporting the Company in achieving its vision and mission, memaksimalkan nilai jangka panjang bagi para pemegang maximizing long-term value for the shareholders, and saham, serta memberikan manfaat dan kesejahteraan bagi providing benefits and prosperity for its other stakeholders. pemangku kepentingan yang lain. Salah satu jejak langkah penting dalam penerapan praktik- One important step taken in its sustainable GCG practices praktik GCG berkelanjutan adalah pelaksanaan divestasi tahap was the second phase divestment of 20% the Company's kedua sebesar 20% saham Perseroan, sesuai amendemen shares, in accordance with the COW amendment in 2014. The KK pada tahun 2014. Kewajiban divestasi tertuang dalam divestment obligation is regulated in Government Regulation Peraturan Pemerintah No. 77 Tahun 2014 Tentang Pelaksanaan Number 77 of 2014 on the Implementation of Mineral and Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan Batubara. Coal Mining Activities. Perseroan bersama pemegang saham, VCL dan SMM, pada 11 The Company and its shareholders, VCL and SMM, signed a Oktober 2019 telah menandatangani Perjanjian Pendahuluan Heads of Agreement on October 11, 2019 to divest transfer pengalihan 20% saham divestasi Perseroan dengan MIND 20% of its shares with MIND ID. This signing sees the start of ID. Penandatanganan tersebut merupakan langkah awal a strategic cooperation between the Company and MIND ID. kerjasama strategis antara Perseroan dengan MIND ID. Later, the Heads of Agreement will be followed up with several Selanjutnya, Perjanjian Pendahuluan akan dilanjutkan dengan definitive agreements. beberapa perjanjian definitif utama. 162 2019 annual report Kesungguhan Perseroan meningkatkan penerapan GCG telah The Company's seriousness in improving its GCG has been mendapatkan pengakuan dan apresiasi dari beberapa pihak, acknowledged and appreciated by numerous parties, antara lain: including: 1. Penghargaan Emiten Terbaik dalam Pelaksanaan GCG 1. Best Issuer Award in GCG Implementation based on Asean berdasarkan Instrumen Penilaian Asean CG Scorecard CG Scorecard (“aCGs”) Assessment Instrument, in the (“aCGs”), kategori Most Improved Kelas Emiten Kapitalisasi Most Improved Big Cap Issuer Class Category, from the Besar (Big Cap) dari Indonesian Institute for Corporate Indonesian Institute for Corporate Directorship (“IICd”); Directorship (“IICd”); 2. Top 50 of the Biggest Market Capitalization Public Listed 2. Top 50 of the Biggest Market Capitalization Public Listed Companies dari IICD; Companies from IICD; 3. Platinum Asia Sustainability Reporting Rating dari National 3. Platinum Asia Sustainability Reporting Rating from the Center for Sustainability Reporting; National Center for Sustainability Reporting; 4. Global Corporate Sustainability Awards ("GCSA") 2019 4. Global Corporate Sustainability Awards ("GCSA") 2019 Kategori Sustainability Reporting dari Taiwan Institute for in the Sustainability Reporting Category from Taiwan Sustainability Energy; Institute for Sustainability Energy; 5. Gold Award Report pada 2019 Australasian Reporting 5. Gold Award Report for 2019 Australasian Reporting Award Award dari Australasian Reporting Award ("ARA"); dan 6. Peringkat ketiga dalam Indonesia Green Company Award from Australasian Reporting Award ("ARA"); and 6. Third Place in Indonesia Green Company Award from SWA dari Majalah SWA dan Yayasan KEHATI. Magazine and KEHATI Foundation. Kebijakan GCG GCG Policies Kerangka GCG Perseroan disusun berdasarkan prinsip The Company's GCG framework is based on the principles of transparansi, akuntabilitas, pertanggungjawaban, transparency, accountability, responsibility, independence kemandirian dan kewajaran. Perseroan senantiasa and fairness. The Company continuously improves its GCG meningkatkan praktik-praktik GCG dengan mengadopsi practices by adopting changes to the charters, norms, internal perubahan pada piagam, norma, aturan internal, prosedur rules, standard operating procedures and business processes, pengoperasian baku, serta proses bisnis berdasarkan based on prevailing laws and regulations as well as national peraturan perundang-undangan yang berlaku dan praktik- and international best practices. praktik terbaik di tingkat nasional maupun internasional. laporan taHunan 2019 163 kerangka GCG GCG Framework Anggaran Dasar | Articles of Association Kode Etik dan Perilaku | Code of Ethics and Conduct Norma Pengadaan | Procurement Norm Piagam Dewan Komisaris dan Direksi | Charters of the Board of Directors and the Board of Commissioners Piagam Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi Charter of the Governance, Nomination and Remuneration Committee Piagam Komite Charter of the Committee Piagam Komite Audit | Charter of the Audit Committee Piagam Komite Mitigasi Risiko | Charter of the Risk Mitigation Committee Piagam Unit Audit Internal | Charter of the Internal Audit Unit Piagam Sekretaris Perusahaan | Charter of the Corporate Secretary Piagam Unit Manajemen Risiko | Charter of the Risk Management Unit Norma Delegasi Kewenangan | Delegation of Authority Norm Kebijakan Proses Nominasi dan Remunerasi | Nomination and Remuneration Process Policy Kebijakan Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan | Affiliated and Conflict of Interest Transactions Policy Kebijakan Perdagangan Efek | Securities Trading Policy Prosedur yang mengatur Proses dan Manajemen Rapat Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Meeting Process and Management Proses Permohonan Persetujuan Direksi | Procedures to Request for the Board of Directors Approval Piagam Satuan Kerja Working Unit’s Charter Aturan Internal Internal Rules Prosedur Pengoperasian Baku Standard Operating Procedures HIRARKI KEBIJAKAN TATA KELOLA Governance Policy Hierarchy PRINSIP-PRINSIP GCG GCG Principles tRANSPARANSI Transparency AkuNtABILItAS Accountability tANGGuNG JAWAB Responsibility INDePeNDeNSI Independence keWAJARAN Fairness HASIL PemBAHASAN DIRekSI DAN DeWAN kOmISARIS Board of Directors and Board of Commissioners Discussion Results kOmIte tAtA keLOLA, NOmINASI DAN RemuNeRASI Governance, Nomination and Remuneration Committee keBIJAkAN mANAJemeN Management Policies keBIJAkAN Policies PROSeDuR Procedures keBIJAkAN/NORmA/INStRukSI Policies/Norms/Instructions PeRAtuRAN- PeRAtuRAN SIStem mANAJemeN Management System Regulations PROSeDuR DetAIL SIStem mANAJemeN DAN tekNIS Management and Technical System Detailed Procedures StANDAR DAN SPeSIFIkASI Standards and Specifications 164 2019 annual report HIRARKI KEBIJAKAN TATA KELOLA Governance Policy Hierarchy NAtuRe CONteNt APPROVAL/SIGNAtORy AuDIeNCe S e I C I L O P S e R u D e C O R P Directives Values General Principles Board of Directors/CEO Authority Levels Decision Directives Organization Macro Processes Board of Directors/CEO All Employees Processes Responsibility Interface Rules Board of Directors/CEO Process Owner Management System Regulation Detailed Procedure System Managerial and Technical L2 or above according to the scope of the document Impacted Areas Standards and Spesifications POL Policy NOR Normative INS Instruction Procedure Level 1 Procedure Level 2 Procedure Level 3 kebijakan (poL) Menetapkan secara umum pedoman serta prinsip-prinsip dan nilai-nilai Perseroan. policies (poL) Determines common guidelines as well as the Company’s principles and values. Norma (NoR) Norms (NoR) Menentukan otoritas, ketentuan umum dan batasan kewenangan terkait proses pengambilan keputusan makro maupun hal-hal yang memiliki relevansi bagi Perseroan secara keseluruhan, termasuk melengkapi dan merinci kebijakan sebagaimana diperlukan. Instruksi (INs) Instructions (INs) Defines authorities, general provisions and authority limits associated with macro decision-making processes, or matters that are relevant to Company as a whole, including completing and detailing the policies as deemed necessary. Menjabarkan aturan bagi proses yang saling terkait (atau berhubungan satu dengan lainnya) dan tanggung jawab yang melibatkan unit-unit organisasi yang berbeda, sesuai dengan Kebijakan dan Norma. Terdapat kajian oleh Direksi dan ditandatangani oleh Presiden Direktur bersama Pemilik Proses yang bertanggung jawab untuk proses dan/atau aturan yang saling terkait sebagaimana dimuat dalam dokumen tersebut. Describes rules for interrelated processes (or interfaces between processes) and responsibilities that involve distinct organizational units, in accordance with Policies and Norms. The Board of Directors review is signed by the President Director, jointly with the Process Owner responsible for the interrelated processes and/or rules contained in the document. prosedur procedures Merujuk pada rincian suatu proses. Refers to the process details. laporan taHunan 2019 165 Sosialisasi Kebijakan GCG GCG Policy Socialization Sepanjang tahun 2019, Perseroan melakukan sosialisasi In 2019, the Company socialized its GCG policies, to provide kebijakan GCG untuk memberikan pemahaman tentang an understanding of GCG practices to the stakeholders. The penerapan GCG kepada para pemangku kepentingan. socialization was conducted through direct face-to-face Sosialisasi dilakukan melalui tatap muka langsung maupun meetings and through intranet networks, the Company's melalui jejaring intranet, situs Perseroan, dan publikasi internal website and the Company's internal publications. Perseroan. Kegiatan sosialisasi tatap muka yang dilaksanakan tahun 2019: Face-to-face socialization activities carried out in 2019 • • • Pelatihan Tata Kelola Perusahaan Tahun 2019 (Penyegaran); Sosialisasi Program Anti-corruption Perseroan kepada para pemangku kepentingan setempat di Sorowako; Peluncuran pelatihan penyegaran anti korupsi secara • • • 2019 Corporate Governance Refreshment Training; Socialization of the Company's Anti-corruption Program to local stakeholders in Sorowako; Launching online anti corruption refreshment training; included: daring; • Action for Integrity; • Global Safety; dan • Reflection Day. • Action for Integrity; • Global Safety; and • Reflection Day. Struktur tata Kelola perseroan Corporate Governance Structure Perseroan adalah suatu badan usaha berbentuk perseroan The Company is a limited liability company, established and terbatas yang didirikan dan diatur berdasarkan Undang- organized in line with the 2007 Law No. 40 on Limited Liability Undang No. 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas Companies (“uupt”). Pursuant to UUPT, the Company's (“uupt”). Sesuai dengan ketentuan UUPT, Perseroan memiliki governance structure comprises three main bodies, the GMS, struktur tata kelola yang terdiri atas tiga organ utama, yakni the Board of Commissioners and the Board of Directors. RUPS, Dewan Komisaris dan Direksi. Setiap organ utama memiliki peran penting dalam penerapan Each main body plays an important role in the GCG GCG, sesuai dengan fungsi, tugas, dan tanggung jawab implementation, based on their respective functions, duties masing-masing. and responsibilities. • Dewan Komisaris didukung Komite Audit, Komite Tata • The Board of Commissioners is supported by the Kelola, Nominasi dan Remunerasi, dan Komite Mitigasi Audit Committee, the Governance, Nomination and Risiko. Remuneration Committee, and the Risk Mitigation • Direksi didukung Unit Audit Internal, Sekretaris • The Board of Directors is supported by the Internal Audit Perusahaan, Unit Manajemen Risiko, Kepatuhan, dan Divisi Unit, Corporate Secretary, the Risk Management Unit, Etika dan Perilaku. Compliance, and Ethics and Conduct Office. Committee. 166 2019 annual report STRUKTUR TATA KELOLA PERSEROAN Corporate Governance Structure RAPAt umum PemeGANG SAHAm General Meeting of Shareholders DIRekSI Board of Directors DeWAN kOmISARIS Board of Commissioners DePARtemeN PeNDukuNG Supporting Departments kOmIte PeNDukuNG Supporting Committees • Komite Audit • Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi Perusahaan • Audit Committee • Governance, Nomination and Remuneration Committee • Komite Mitigasi Risiko • Risk Mitigation Committee • Operasional • Pelayanan Jasa dan Sumber • Operations • Services and Human Daya Manusia ("SDM") • Hukum • Sekretaris Perusahaan • Hubungan Investor • Keuangan • Kepatuhan • Unit Manajemen Risiko • Komunikasi dan Hubungan Luar • Urusan Korporasi • Unit Audit Internal • Unit Pengendalian Internal • Divisi Etika dan Perilaku Resources ("HR") • Legal • Corporate Secretary • Investor Relations • Finance • Compliance • Risk Management Unit • Communication and External Relations • Corporate Affairs • Internal Audit Unit • Internal Control Unit • Ethics and Conduct Office rapat umum pemegang Saham General Meeting of Shareholders RUPS merupakan organ Perseroan dengan kekuasaan tertinggi The GMS is the Company body with the highest authority in dalam struktur organisasi tata kelola, dengan kewenangan the governance organizational structure, with authorities yang tidak diberikan kepada Direksi atau Dewan Komisaris. not granted to the Board of Directors or the Board of RUPS merupakan forum utama bagi para pemegang saham Commissioners. The GMS is the main forum for shareholders untuk melaksanakan hak-haknya dan mengambil keputusan- to exercise their rights and make important decisions related keputusan penting terkait investasi mereka pada Perseroan, to their investments in the Company, including the selection termasuk pemilihan anggota Dewan Komisaris dan Direksi. of Board of Commissioners and Board of Directors members. RUPS harus diselenggarakan secara wajar dan transparan The GMS must be conducted fairly and transparently while serta memperhatikan kepentingan jangka panjang Perseroan. paying attention to the Company’s long-term interest, Penyelenggaraan RUPS mengacu ketentuan POJK Nomor 32/ pursuant to the provisions in OJK Regulation (POJK) POJK.04/2014 Tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Number 32/POJK.04/2014 concerning the Planning and Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka, sebagaimana Implementation of Public Company General Meeting of telah diubah oleh POJK Nomor 10/POJK.04/2017 tentang Shareholders, as amended by POJK Number 10/POJK.04/2017 Perubahan Atas POJK Nomor 32/POJK.04/2014 (“peraturan concerning Amendment to POJK Number 32/POJK.04/2014 oJk 32/2014”). (“oJk Reg 32/2014"). laporan taHunan 2019 167 Informasi Pemegang Saham Shareholder Information Pemegang saham adalah individu atau badan hukum yang Shareholders are individuals or legal entities that legally secara sah memiliki saham Perseroan. Sampai pada tanggal own shares in the Company. As at 31 December 2019, the 31 Desember 2019, pemegang saham mayoritas Perseroan Company's majority shareholders holding more than 5% dengan kepemilikan di atas 5% adalah: shares were: · · · VCL dengan kepemilikan saham 58,73%; SMM dengan kepemilikan saham 20,09%; dan Publik dengan kepemilikan saham 20,49%. · · · VCL with 58.73% shares; SMM with 20.09% shares; and Public with 20.49% shares. Hak Pemegang Saham Shareholders Rights Dalam penyelenggaraan RUPS, pemegang saham memiliki During the GMS, shareholders have equal basic rights, in hak dasar yang sama, sebagaimana diatur UUPT, antara lain: accordance with UUPT, namely: 1. Pemegang saham, baik sendiri maupun diwakili 1. Shareholders, either personally or represented with berdasarkan surat kuasa berhak menghadiri, a power of attorney, have the right to attend, express menyampaikan pendapat dan memberikan suara dalam opinions and vote in the GMS. RUPS. 2. Pemegang saham yang berhak hadir dalam RUPS adalah 2. Shareholders entitled to attend the GMS are those pemegang saham tercatat dalam daftar pemegang saham, registered in the shareholder register one day prior to the satu hari sebelum pemanggilan RUPS. GMS notice. 3. Pemegang saham berhak memperoleh informasi terkait 3. Shareholders have the right to be provided with the GMS mata acara dan bahan terkait mata acara RUPS secara agenda and related materials in an appropriate and timely memadai dan tepat waktu untuk pengambilan keputusan. manner for decision-making. 4. Pemegang saham berhak untuk mengangkat dan 4. Shareholders have the right to appoint and dismiss memberhentikan anggota Direksi dan Dewan Komisaris. members of the Board of Directors and Board of 5. Pemegang saham berhak untuk menyetujui penunjukan 5. Shareholders have the right to approve the appointment of auditor eksternal yang direkomendasikan oleh Komite external auditors recommended by the Audit Committee. Commissioners. Audit. 6. Pemegang saham berhak untuk menerima bagian 6. Shareholders have the right to receive part of the dari keuntungan Perseroan yang diperuntukkan bagi Company's profit in the form of dividend and other profit pemegang saham dalam bentuk dividen dan pembagian sharing. keuntungan lainnya. Tanggung Jawab Pemegang Saham Shareholders Responsibilities Pelaksanaan hak-hak pemegang saham sehubungan dengan The shareholders' rights in connection with the GMS penyelenggaraan RUPS juga diimbangi dengan tanggung organization include: jawab sebagai berikut: 1. memberitahukan secara tertulis kepada Perseroan setiap 1. to notify the Company in writing of any change in perubahan alamat pemegang saham; dan shareholders’ addresses; and 2. mengambil setiap keputusan dengan itikad baik dan 2. making decisions in good faith and based on the berdasarkan kepentingan jangka panjang Perseroan. Company's long-term interests. 168 2019 annual report Akses Informasi Bagi Pemegang Saham Shareholders Access To Information Perseroan menyediakan berbagai jalur akses informasi bagi The Company provides various access to information for para pemegang saham. shareholders. AKSES INFORMASI BAGI PEMEGANG SAHAM Akses Informasi Bagi Pemegang Saham media elektronik electronic media Situs | web: www.vale.com/indonesia PT Vale Investor Relation (aplikasi telepon genggam | mobile phone application) pertemuan dengan Investor Investor meetings · Paparan publik · Quarterly earning call dengan para analis · Non-deal roadshow · Konferensi dengan investor · Kunjungan investor ke lokasi operasi · Temu muka dengan para investor · Public expose · Quarterly earnings call with analysts · Non-deal roadshow · Investor conference · Investor site visit · Investor gathering media sosial social media Lainnya others · Facebook (ptvaleindonesia) · Youtube (bit.ly/PTValeIndonesia) · Twitter (@ptvaleid) · Instagram (ptvaleindonesia) Pemberitaan dan publikasi, konferensi pers | News and publications, press conference Penyelenggaraan RuPS GMS Organization Pada tahun 2019, Perseroan menyelenggarakan dua kali RUPS, In 2019, the Company held two GMS, namely: yakni: No. 1 2 Rups GMS hari/tanggal Day/Date tempat Venue RUPS Tahunan Annual GMS Selasa, 2 April 2019 Tuesday, April 2, 2019 Financial Hall, Graha CIMB Niaga Lantai 2 Jl. Jend. Sudirman Kav. 57-58, Jakarta 12190 RUPS Luar Biasa Extraordinary GMS Jumat, 16 Agustus 2019 Friday, August 16, 2019 Financial Club, Lantai 27, Graha CIMB Niaga Jl. Jenderal Sudirman Kav. 58, Jakarta 12190 Perseroan menyampaikan pemberitahuan penyelenggaraan The Company's published the GMS announcement to the RUPS kepada pemegang saham melalui situs web BEI dan situs shareholder through the IDX website and the Company's web Perseroan dalam bahasa Indonesia serta bahasa asing website in Indonesian and English 39 calendar days prior to the (Inggris), 39 hari kalender sebelum penyelenggaraan RUPS Annual GMS and 37 calendar days prior to the Extraordinary Tahunan dan 37 hari kalender sebelum penyelenggaraan GMS. RUPS Luar Biasa. laporan taHunan 2019 169 TAHAPAN DAN PROSES PENyELENGGARAAN RUPS TAHUNAN 2019 DAN RUPS LUAR BIASA 2019 Stages and Processes of 2019 Annual GMS and Extraordinary GMS Rups tahunan 2019 (2 april 2019) 2019 Annual GMS (April 2, 2019) tahapan Stages Rups Luar biasa 2019 (16 agustus 2019) 2019 Extraordinary GMS (August 16, 2019) 14 Februari 2019 February 14, 2019 22 Februari 2019 February 22, 2019 11 Maret 2019 March 11, 2019 2 April 2019 April 2, 2019 4 April 2019 April 4, 2019 29 April 2019 April 29, 2019 Pemberitahuan Penyelenggaraan dan Mata Acara RUPS kepada OJK 3 Juli 2019 July 3, 2019 Notification of GMS and agenda of the GMS to OJK Pengumuman RUPS melalui iklan yang dimuat di harian Bisnis Indonesia, Situs Web BEI dan Situs Web Perseroan 10 Juli 2019 July 10, 2019 GMS announcement advertised in the daily newspaper Bisnis Indonesia, IDX Website and Company’s Website Pemanggilan RUPS melalui iklan yang dimuat di harian Bisnis Indonesia, Situs Web BEI dan Situs Web Perseroan GMS notice advertised in the daily newspaper Bisnis Indonesia, IDX Website and Company’s Website Uraian Mata Acara RUPS disampaikan bersama pemanggilan RUPS melalui iklan yang dimuat di harian Bisnis Indonesia, Situs Web BEI dan Situs Web Perseroan GMS Agenda Description included in the GMS notice and advertised in the daily newspaper Bisnis Indonesia, IDX Website and Company’s Website 25 Juli 2019 July 25, 2019 Form Surat Kuasa tersedia di Situs Web Perseroan Proxy Form available in the Company’s Website Tata Tertib RUPS tersedia di Situs Web Perseroan Procedures of GMS available in the Company’s Website Ringkasan Risalah RUPS disampaikan kepada BEI dan OJK serta tersedia di Situs Web Perseroan Summary of Minutes of GMS provided to IDX and OJK, and available in the Company’s Website Daftar Hadir RUPS disampaikan kepada BEI dan OJK serta tersedia di Situs Web Perseroan GMS Attendance List provided to IDX and OJK, and available in the Company’s Website 16 Agustus 2019 August 16, 2019 Laporan Hasil RUPS melalui iklan yang dimuat di harian Bisnis Indonesia, Situs Web BEI dan Situs Web Perseroan 19 Agustus 2019 August 19, 2019 GMS Report advertised in the daily newspaper Bisnis Indonesia, IDX Website and Company’s Website Akta Berita Acara RUPS disampaikan kepada BEI dan OJK serta tersedia di Situs Web Perseroan 20 September 2019 September 20, 2019 Deed of Minutes of the GMS provided to IDX and OJK, and available in the Company’s Website 170 2019 annual report Pelaksanaan RUPS mengacu kepada Tata Tertib RUPS, The GMS were held in line with the GMS Procedures , the Anggaran Dasar Perseroan dan peraturan perundang- Company's Articles of Association and prevailing laws and undangan yang berlaku, antara lain: regulations, including: 1. RUPS Tahunan 2019 dan RUPS Luar Biasa 2019 dipimpin 1. 2019 Annual GMS and Extraordinary GMS presided over by oleh Wakil Presiden Komisaris Perseroan. the Company's Vice President Commissioner. 2. Setelah menyampaikan penjelasan dari setiap mata 2. Following discussions on each GMS agenda, the acara RUPS, pimpinan Rapat memberikan kesempatan shareholders/authorized proxy were given the opportunity kepada pemegang saham dan/atau kuasanya yang sah to raise questions and/or opinions in accordance with the untuk mengajukan pertanyaan dan/atau pendapat sesuai procedures, distributed and read to the shareholders/ dengan tata tertib yang telah dibagikan dan dibacakan authorized proxy. The Chairman or appointed Director kepada pemegang saham dan/atau kuasanya yang sah. responded to their questions/responses. Pimpinan Rapat atau Direktur yang ditunjuk pimpinan rapat menjawab atau menanggapi pertanyaan/pendapat pemegang saham dan/atau kuasanya yang hadir. 3. Setelah semua pertanyaan dijawab dan ditanggapi, 3. After all questions/responses were answered, voting was maka dilakukan pemungutan suara dan setiap satu conducted with each shareholder entitled to cast one vote saham memberikan hak kepada pemegangnya untuk for one vote held. mengeluarkan satu suara. laporan taHunan 2019 171 Ketentuan Kuorum Quorum Provisions Anggaran Dasar Perseroan menentukan bahwa RUPS hanya The Company’s Articles of Association stipulates that the sah dan dapat diadakan apabila dihadiri oleh para pemegang GMS is only valid and may be held if their attendance of the saham atau wakilnya, lebih dari ½ (setengah) dari jumlah shareholders or their representatives make up more than ½ keseluruhan saham yang telah dikeluarkan oleh Perseroan (half ) of the total shares issued by the Company with valid dengan hak suara yang sah. voting rights. RUPS Tahunan 2019 untuk tahun buku 2018 dihadiri oleh The 2019 Annual GMS for the 2018 fiscal year was attended para pemegang saham dan/atau kuasanya yang sah yang by shareholders/authorized proxies holding 8,538,717,273 seluruhnya mewakili 8.538.717.273 saham atau 85,93% dari shares, or 85.93% of the 9,936,338,720 shares. The 2019 9.936.338.720 total saham. Sedangkan RUPS Luar Biasa 2019 Extraordinary GMS was attended by shareholders/authorized dihadiri oleh para pemegang saham dan/atau kuasanya yang proxies holding 8,483,484,792 shares, or 85.38% of the sah yang seluruhnya mewakili 8.483.484.792 saham atau 9,936,338,720 shares. 85.38% dari 9.936.338.720 total saham. Dengan demikian, RUPS Tahunan 2019 dan RUPS Luar Biasa Accordingly, the 2019 Annual GMS and Extraordinary GMS Tahun 2019 telah memenuhi kuorum yang diatur oleh fulfilled the quorum governed by the Company's Articles of Anggaran Dasar Perseroan. RUPS Tahunan dan RUPS Luar Association. The 2019 Annual GMS and Extraordinary GMS Biasa 2019 sah dan dapat mengambil keputusan-keputusan were valid and could take valid decisions, binding on the yang sah dan mengikat bagi para pemegang saham Perseroan Company's shareholders for each GMS agenda item. untuk setiap mata acara RUPS. Proses Penghitungan Suara Vote Counting Process Perhitungan suara dan prosedur pemungutan suara dalam The 2019 Annual GMS and Extraordinary GMS vote counting RUPS Tahunan 2019 dan RUPS Luar Biasa Tahun 2019 diatur and voting procedures were regulated by the GMS Procedures, dalam Tata Tertib RUPS yang dibagikan kepada para pemegang as distributed to shareholders and read before the GMS began. saham dan dibacakan sebelum RUPS dimulai. Informasi The GMS Procedures were also published on the date of GMS mengenai Tata Tertib RUPS juga dipublikasikan dalam situs notice. web Perseroan sejak tanggal panggilan RUPS. Pada RUPS Tahunan 2019, Perseroan menunjuk administrasi For the 2019 Annual GMS, the Company appointed the internal Perseroan dan pihak independen yakni Notaris Leolin Company’s internal share administrator and an independent Jayayanti S.H., M.Kn., untuk melakukan penghitungan suara party, Notary Leolin Jayayanti, S.H., M.Kn. to carry out dan/atau melakukan validasi. Sedangkan pada RUPS Luar Biasa the voting count and/or validation. While for the 2019 2019, Perseroan menunjuk pihak-pihak independen yakni PT Extraordinary GMS, the Company appointed independent Bima Registra selaku Biro Administrasi Efek dan Notaris Leolin parties, PT Bima Registra as Shares Administration Bureau and Jayayanti S.H., M.Kn., untuk melakukan penghitungan suara Notary Leolin Jayayanti, S.H., M.Kn., to carry out the voting dan/atau melakukan validasi. count and/or validation. 172 2019 annual report Kehadiran Dewan Komisaris, Direksi, Lembaga & Profesi Penunjang Pasar Modal Attendance of The Board of Commissioners, The Board of Directors, Capital Market Supporting Institutions and Professions RUPS Tahunan 2019 dan RUPS Luar Biasa 2019 dihadiri oleh The 2019 Annual GMS and Extraordinary GMS were attended anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang menjabat sampai by members of the Board of Commissioners and Board of pada saat rapat diselenggarakan. Rapat juga dihadiri oleh Directors who were in office on the day of the meeting were Lembaga & Profesi Penunjang Pasal Modal. convened. The meetings were also attended by the Capital Market Supporting Institutions & Professions. KEHADIRAN DEWAN KOMISARIS DALAM RUPS TAHUNAN 2019 DAN RUPS LUAR BIASA 2019. The Board of Commissioners' Attendance in the 2019 Annual GMS and 2019 Extraordinary GMS. Nama Name Jabatan Position kehadiran dalam Rups tahunan 2019 Attendance at the 2019 Annual GMS kehadiran dalam Rups Luar biasa 2019 Attendance at the 2019 Extraordinary GMS Eduardo Bartolomeo** Mark James Travers** Mark James Travers Mahendra Siregar*** Presiden Komisaris President Commissioner Presiden Komisaris President Commissioner Wakil Presiden Komisaris Vice President Commissioner Wakil Presiden Komisaris dan Komisaris Independen Vice President Commissioner and Independent Commissioner Robert Alan Morris* Komisaris | Commissioner Luiz Fernando Landeiro* Komisaris | Commissioner Cory McPhee** Komisaris | Commissioner Nobuhiro Matsumoto Komisaris | Commissioner Raden Sukhyar Mahendra Siregar Komisaris Independen Independent Commissioner Komisaris Independen Independent Commissioner - N/A √ N/A - N/A N/A √ √ - - N/A √ N/A N/A √ N/A √ √ - Keterangan | Note: √ Hadir | Present - N/A Belum menjabat atau sudah tidak lagi menjabat | Not yet appointed or no longer in office. * Tidak Hadir | Absent RUPS Tahunan 2019 menerima dan menyetujui pengunduran diri Bapak Robert Alan Morris sebagai Komisaris dan pengangkatan Bapak Luiz Fernando Landeiro sebagai Komisaris. 2019 Annual GMS accepted and approved the resignation of Robert Alan Morris as Commissioner and appointed Luiz Fernando Landeiro as Commissioner. ** RUPS Luar Biasa 2019 menerima dan menyetujui pengunduran diri Bapak Eduardo Bartolomeo sebagai Presiden Komisaris serta mengangkat Bapak Mark James Travers, Bapak Mahendra Siregar dan Bapak Cory McPhee, masing-masing sebagai Presiden Komisaris, Wakil Presiden Komisaris dan Komisaris. 2019 Extraordinary GMS accepted and approved the resignation of Eduardo Bartolomeo as President Commissioner and appointed Mark James Travers, Mahendra Siregar and Cory McPhee, each as President Commissioner, Vice President Commissioner and Commissioner. *** Bapak Mahendra Siregar telah menyampaikan surat pengunduran diri dari jabatannya sebagai Wakil Presiden Komisaris dan Komisaris Independen Perseroan pada tanggal 4 November 2019, sehubungan dengan penunjukannya sebagai Wakil Menteri Luar Negeri Republik Indonesia. Sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, pengunduran diri tersebut efektif apabila telah disetujui dan diterima oleh RUPS. Sejak tanggal surat pengunduran diri sampai dengan tanggal pelaksanaan RUPS tersebut, Bapak Mahendra Siregar tidak lagi aktif dalam jabatannya sebagai Presiden Komisaris dan Komisaris Independen Perseroan. Mahendra Siregar submitted his resignation letter as the Company’s Vice President Commissioner and Independent Commissioner on November 4, 2019, following his appointment as the Deputy Minister of Foreign Affairs for the Republic of Indonesia. In accordance with the Articles of Association and applicable laws and regulations, the resignation became effective upon approval and acceptance at the GMS. Between the date of his resignation until the GMS, Mahendra Siregar was no longer active as the Company’s President Commissioner and Independent Commissioner. laporan taHunan 2019 173 KEHADIRAN DIREKSI DALAM RUPS TAHUNAN 2019 DAN RUPS LUAR BIASA 2019 Board of Directors Attendance at the 2019 Annual GMS and 2019 Extraordinary GMS Nama Name Jabatan Position kehadiran dalam Rups tahunan 2019 Attendance at the 2019 Annual GMS kehadiran dalam Rups Luar biasa 2019 Attendance at the 2019 Extraordinary GMS Nicolas D. Kanter Bernardus Irmanto* Febriany Eddy* Presiden Direktur President Director Wakil Presiden Direktur Vice President Director Wakil Presiden Direktur Vice President Director Bernardus Irmanto* Direktur | Director Febriany Eddy* Direktur | Director Lovro Paulic* Dani Widjaja* Direktur | Director Direktur | Director Agus Superiadi* Direktur | Director Vinicius Mendes Ferreira* Direktur | Director √ √ N/A N/A √ N/A N/A N/A N/A √ N/A √ √ N/A N/A √ √ √ : Hadir | Present : Tidak Hadir | Absent Keterangan | Note: √ - N/A : Belum menjabat atau sudah tidak lagi menjabat | Not yet appointed or no longer in office. * : RUPS Tahunan 2019 menerima dan menyetujui pengunduran diri Bapak Lovro Paulic sebagai Direktur dan pengangkatan Ibu Febriany Eddy sebagai Wakil Presiden Direktur, serta Bapak Bernardus Irmanto, Bapak Dani Widjaja, Bapak Agus Superiadi dan Bapak Vinicius Mendes Ferreira, masing-masing sebagai Direktur. 2019 Annual GMS accepted and approved the resignation of Lovro Paulic as Director and appointed Febriany Eddy as Vice President Director, as well as Bernardus Irmanto, Dani Widjaja, Agus Superiadi and Vinicius Mendes Ferreira each as Director. KEHADIRAN LEMBAGA PROFESI PENUNJANG PASAR MODAL DALAM RUPS TAHUNAN 2019 DAN RUPS LUAR BIASA 2019. The Attendance of Capital Market Supporting Institutions and Professionals in the 2019 Annual GMS and 2019 Extraordinary GMS. Lembaga profesi penunjang pasar modal Capital Market Supporting Institutions and Professionals Rups tahunan 2019 2019 Annual GMS Rups Luar biasa 2019 2019 Extraordinary GMS Kantor Akuntan Publik Public Accountant Firm Siddharta Widjaja & Rekan, terafiliasi dengan KPMG Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan (anggota dari PricewaterhouseCoopers) Notaris Notary Kantor Hukum Law Office Leolin Jayanti, S.H., M.Kn. Leolin Jayanti, S.H., M.Kn. Mochtar Karuwin Komar Hadiputranto Hadinoto & Partners Biro Administrasi Efek Shares Administration Bureau Administrasi efek internal Internal shares administration PT Bima Registra 174 2019 annual report Keputusan RuPS Tahunan 2019 dan Pelaksanaannya 2019 Annual GMS Resolutions and Implementation Mata acara yang dibicarakan pada RUPS Tahunan 2019 sesuai The 2019 Annual GMS agenda was in accordance with that dengan mata acara yang sudah ditetapkan dan tercantum stated in the 2019 Annual GMS notice. Minutes of the meeting dalam panggilan RUPS Tahunan 2019. Risalah rapat tertuang were contained in the Deed of Minutes of Annual GMS of PT di dalam Akta Berita Acara RUPS Tahunan PT Vale Indonesia Vale Indonesia Tbk dated April 2, 2019, Number 02 drawn up Tbk tertanggal 2 April 2019 Nomor: 02 yang dibuat Notaris by Notary Leolin Jayanti. SH., M.Kn. Leolin Jayanti, S.H., M.Kn. Selasa, 2 April 2019 Tuesday, April 2, 2019 Rapat dibuka pukul 13.17 dan ditutup pukul 14.18 WIB. Meeting opened at 13.17 WIB and closed at 14.18 WIB Financial Hall, Graha Niaga Lantai 2 Jl. Jend. Sudirman Kav. 57-58, Jakarta 12190 MATA ACARA RUPS TAHUNAN 2019 2019 Annual GMS Agenda No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Mata Acara | Agenda Laporan Direksi | Board of Directors’ Report Laporan Dewan Komisaris | Board of Commissioners’ Report Persetujuan dan Pengesahan Laporan Keuangan Perseroan Approval and Ratification of the Company's Financial Statements Penggunaan Keuntungan Bersih Perseroan dan Pertimbangan Dividen Appropriation of Company Net Profits and Consideration of Dividend Perubahan dan Pengangkatan Anggota Direksi Perseroan Changes and Appointments to the Company's Board of Directors Members Perubahan dan Pengangkatan Anggota Dewan Komisaris Perseroan Changes and Appointments to the Company's Board of Commissioners Members Persetujuan Remunerasi bagi anggota Dewan Komisaris Perseroan Approval for the Company’s Board of Commissioners Remuneration Persetujuan Pendelegasian Wewenang dari Pemegang Saham Kepada Dewan Komisaris Perseroan Dalam Penentuan Gaji dan Remunerasi Lainnya bagi Anggota Direksi Approval for Delegation of Authority from Shareholders to the Company’s Board of Commissioners for the Determination of Salaries and Other Remunerations for the Members of the Board of Directors Penentuan Akuntan Publik | Appointment of the Public Accountant Penegasan Perubahan dan Pengangkatan Anggota Dewan Komisaris yang Disetujui oleh Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan tanggal 20 Juli 2018 Re-statement of Changes and Appointment of Member of the Board of Commissioners Approved by the 2018 Company's Extraordinary General Meeting of Shareholders on 20 July 2018 laporan taHunan 2019 175 Kuorum Quorum Tidak Setuju Against Abstain Setuju For Total Suara (Setuju + Abstain) Total (For + Abstain) mata acara 1 | 1st Agenda 45,000 112,793,251 8,425,879,022 8,538,672,273 99.99% Keputusan Rapat Resolution Menerima Laporan Direksi mengenai kegiatan Perseroan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 To accept the Report of the Board of Directors for the year ended December 31, 2018 Pelaksanaan Execution Selesai direalisasikan Realized Kuorum Quorum Tidak Setuju Against Abstain Setuju For Total Suara (Setuju + Abstain) Total (For + Abstain) mata acara 2 | 2nd Agenda 0 112,793,251 8,425,924,022 8,538,717,273 100% Keputusan Rapat Resolution Menerima Laporan Dewan Komisaris mengenai pengawasannya terhadap Manajemen Perseroan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 To accept the Report of the Board of Commissioners on its supervision on the management of the Company for the year ended December 31, 2018 Pelaksanaan Execution Selesai direalisasikan Realized Kuorum Quorum Tidak Setuju Against Abstain Setuju For Total Suara (Setuju + Abstain) Total (For + Abstain) mata acara 3 | 3rd Agenda Keputusan Rapat Resolution 45,000 112,793,251 8,425,879,022 8,538,672,273 99.99% Menyetujui dan mengesahkan Laporan Keuangan Perseroan yang telah diaudit untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018, sebagaimana tercantum dalam Laporan Auditor tanggal 31 Januari 2019, memberikan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya kepada para anggota Direksi dan para anggota Dewan Komisaris Perseroan dari setiap kewajiban, dan meratifikasi sepenuhnya semua tindakan-tindakan yang dilakukan selama masa menjalankan pengurusan dan pengawasan Perseroan dalam tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018, sejauh mana tindakan tersebut tercermin dalam buku-buku Perseroan To approve and ratify the audited Financial Statements of the Company as at and for the year ended December 31, 2018 as set forth in the Auditor’s report dated January 31, 2019, and to fully release and discharge the members of the Board of Directors and the members of the Board of Commissioners of the Company from any liabilities and fully ratify all actions taken in the course of their management and supervision of the Company during the year ended December 31, 2018, to the extent such actions are reflected in the books of the Company Pelaksanaan Execution Selesai direalisasikan Realized 176 2019 annual report mata acara 4 | 4th Agenda Kuorum Quorum Tidak Setuju Against Abstain Setuju For Total Suara (Setuju + Abstain) Total (For + Abstain) 0 0 8,538,717,273 8,538,717,273 100% Keputusan Rapat Resolution Menyetujui bahwa tidak ada dividen yang akan dibayarkan kepada para pemegang saham untuk tahun buku yang berakhir tanggal 31 Desember 2018 To agree that no dividend will be paid to shareholders for the fiscal year ended 31 December 2018 Pelaksanaan Execution Selesai direalisasikan Realized mata acara 5 | 5th Agenda Kuorum Quorum Tidak Setuju Against Abstain Setuju For Total Suara (Setuju + Abstain) Total (For + Abstain) 2,608,100 0 8,536,109,273 8,536,109,173 99.96% Keputusan Rapat Resolution • Menerima pengunduran diri Bapak Lovro Paulic dari jabatannya sebagai anggota Direksi Perseroan dan mengesampingkan persyaratan pemberitahuan tertulis 90 (sembilan puluh) hari terlebih dahulu sehubungan dengan pengunduran diri Bapak Lovro Paulic tersebut • Mengangkat Ibu Febriany Eddy sebagai Wakil Presiden Direktur, Bapak Bernardus Irmanto sebagai Direktur, Bapak Dani Widjaja sebagai Direktur, Bapak Agus Superiadi sebagai Direktur, dan Bapak Vinicius Mendes Ferreira sebagai Direktur, berlaku sejak ditutupnya RUPS Tahunan 2019 sampai dengan penutupan RUPS Tahunan Perseroan tahun 2021 • Sehubungan dengan keputusan perubahan anggota Direksi sebagaimana tersebut di atas, memberi kuasa kepada Direksi Perseroan untuk melakukan segala tindakan yang dianggap perlu, termasuk tetapi tidak terbatas, untuk menyatakan keputusan tersebut dalam akta Notaris, setelah mendapat persetujuan dari instansi yang berwenang atas perubahan anggota Direksi Perseroan tersebut, tanpa harus mendapat persetujuan dari RUPS lagi Dengan demikian susunan Direksi Perseroan sejak penutupan RUPS Tahunan 2019 adalah sebagai berikut : Presiden Direktur Wakil Presiden Direktur Direktur Direktur Direktur Direktur : Nicolas D. Kanter : Febriany Eddy : Bernardus Irmanto : Agus Superiadi : Dani Widjaja : Vinicius Mendes Ferreira • To accept the resignation of Lovro Paulic from his position as a member of the Board of Directors of the Company and waive the 90 (ninety) days prior written notice requirement in respect of his resignation • The appointment of Febriany Eddy as Vice President Director, Bernardus Irmanto as Director, Dani Widjaja as Director, Agus Superiadi as Director; and Vinicius Mendes Ferreira as Director, with effect from the closing of the 2019 Annual GMS until the closing of the Company’s Annual GMS in 2021 • In relation to the resolutions to change the members of the Board of Directors as set out above, to authorize the Board of Directors of the Company to take all actions as may be deemed fit or necessary, including but not limited, to state the resolutions in a notarial deed form, upon obtaining approval of the authorized institution on the changes of the Board of Directors of the Company, without having to obtain further approval from the GMS Accordingly, the composition of the members of the Board of Directors of the Company effective as of the closing of the 2019 Annual GMS was as follows: President Director Vice President Director Director Director Director Director : Nicolas D. Kanter : Febriany Eddy : Bernardus Irmanto : Agus Superiadi : Dani Widjaja : Vinicius Mendes Ferreira Pelaksanaan Execution Selesai direalisasikan Realized laporan taHunan 2019 177 mata acara 6 | 6th Agenda Kuorum Quorum Tidak Setuju Against Abstain Setuju For Total Suara (Setuju + Abstain) Total (For + Abstain) 2,608,100 0 8,536,109,173 8,536,109,173 99.96% Keputusan Rapat Resolution • Menerima pengunduran diri Bapak Robert Alan Morris dari jabatannya sebagai Komisaris Perseroan dan mengesampingkan persyaratan pemberitahuan tertulis 90 (sembilan puluh) hari terlebih dahulu sehubungan dengan pengunduran diri Bapak Robert Alan Morris tersebut • Mengangkat Bapak Luiz Fernando Landeiro, sebagai Komisaris, sejak penutupan RUPS Tahunan 2019 sampai dengan penutupan RUPS Tahunan Perseroan Tahun 2020 • Sehubungan dengan keputusan perubahan anggota Dewan Komisaris sebagaimana tersebut di atas, memberi kuasa kepada Direksi Perseroan untuk melakukan segala tindakan yang dianggap perlu, termasuk tetapi tidak terbatas, untuk menyatakan keputusan tersebut dalam akta Notaris, setelah mendapat persetujuan dari instansi yang berwenang atas perubahan anggota Dewan Komisaris Perseroan tersebut, tanpa harus mendapat persetujuan dari RUPS lagi Dengan demikian susunan Dewan Komisaris Perseroan terhitung sejak penutupan RUPS Tahunan 2019 adalah sebagai berikut : Presiden Komisaris Wakil Presiden Komisaris Komisaris Komisaris Komisaris Independen Komisaris Independen : Eduardo Bartolomeo : Mark James Travers : Luiz Fernando Landeiro : Nobuhiro Matsumoto : Mahendra Siregar : Raden Sukhyar • To accept the resignation of Robert Alan Morris from his title as Commissioner of the Company and waive the 90 (ninety) days prior written notice requirement in respect of his resignation • To appoint Luiz Fernando Landeiro as Commissioner of the Company with effect from the closing of the 2019 Annual GMS until the closing of the Company’s Annual GMS in 2020 • In relation to the resolutions to change the members of the Board of Commissioners as set out above, to authorize the Board of Directors of the Company to take all actions as may be deemed fit or necessary, including but not limited, to state the resolutions in a notarial deed form, upon obtaining approval of the authorized institution on the changes of the Board of Commissioners of the Company, without having to obtain further approval from the GMS Accordingly, the composition of the members of the Board of Commissioners of the Company effective as of the closing of the 2019 Annual GMS was as follows: : Eduardo Bartolomeo President Commissioner Vice-President Commissioner : Mark James Travers Commissioner Commissioner Independent Commissioner Independent Commissioner : Luiz Fernando Landeiro : Nobuhiro Matsumoto : Mahendra Siregar : Raden Sukhyar Pelaksanaan Execution Selesai direalisasikan Realized 178 2019 annual report mata acara 7 | 7th Agenda Kuorum Quorum Tidak Setuju Against Abstain Setuju For Total Suara (Setuju + Abstain) Total (For + Abstain) 0 0 8,538,717,273 8,538,717,273 100.00% Keputusan Rapat Resolution Menyetujui remunerasi tahun 2019 untuk Komisaris Independen adalah mencakup pembayaran sebagai berikut : (a) AS$12.500 per triwulan, dan (b) AS$2.500 per kehadiran rapat. To approve the amount of remuneration of the Independent Commissioners for 2019 which include the following payments: (a) US$12,500 quarterly retainer, (b) US$2,500 per meeting. Pelaksanaan Execution Selesai direalisasikan Realized mata acara 8 | 8th Agenda Kuorum Quorum Tidak Setuju Against Abstain Setuju For Total Suara (Setuju + Abstain) Total (For + Abstain) 0 0 8,538,717,273 8,538,717,273 100% Keputusan Rapat Resolution Menyetujui pendelegasian wewenang para pemegang saham kepada Dewan Komisaris dalam penentuan gaji dan remunerasi lainnya untuk anggota Direksi, seperti yang direkomendasikan oleh Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi Perseroan To approve the delegation of authority from the shareholders to the Board of Commissioners for determination of salary and other remunerations for members of the Board of Directors, as recommended by the Governance, Nomination and Remuneration Committee Pelaksanaan Execution Selesai direalisasikan Realized mata acara 9 | 9th Agenda Kuorum Quorum Tidak Setuju Against Abstain Setuju For Total Suara (Setuju + Abstain) Total (For + Abstain) 844,192 0 8,537,873,081 8,537,873,081 99.99% Keputusan Rapat Resolution Menunjuk Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan (anggota dari PricewaterhouseCoopers), sebagai auditor eksternal untuk mengaudit laporan keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019, sepanjang auditor tersebut telah memenuhi seluruh persyaratan yang ditetapkan berdasarkan peraturan yang berlaku di Indonesia pada saat pengikatan tugasnya, sesuai dengan rekomendasi Komite Audit Perseroan Appoint the Public Accounting Firm Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan (member of PricewaterhouseCoopers), as the external auditor to audit the Company’s financial statements for the fiscal year ended December 31, 2019, insofar as the auditor has fulfilled all the requirements set out in accordance with the applicable regulations in Indonesia concerning its duties, in accordance with the recommendations of the Company’s Audit Committee Pelaksanaan Execution Selesai direalisasikan Realized laporan taHunan 2019 179 180 2019 annual report Kuorum Quorum Tidak Setuju Against Abstain Setuju For Total Suara (Setuju + Abstain) Total (For + Abstain) mata acara 10 | 10th Agenda 0 0 8,538,717,273 8,538,717,273 100% Keputusan Rapat Resolution Menyetujui untuk menegaskan kembali perubahan dan pengangkatan anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi Perseroan yang disetujui oleh RUPS Luar Biasa 2018 Perseroan tanggal 20 Juli 2018, yaitu : (i) Menerima pengunduran diri Bapak Akira Nozaki dari jabatannya sebagai Komisaris Perseroan dan mengesampingkan persyaratan pemberitahuan tertulis 90 (sembilan puluh) hari terlebih dahulu sehubungan dengan pengunduran diri Bapak Akira Nozaki tersebut (ii) Mengangkat Bapak Nobuhiro Matsumoto sebagai Komisaris Perseroan, berlaku sejak penutupan RUPS Luar Biasa 2018 sampai dengan penutupan RUPS Tahunan Perseroan Tahun 2020 (iii) Menegaskan kembali perubahan dan pengangkatan anggota Direksi dan Dewan Komisaris yang disetujui oleh RUPS Tahunan 2018 Perseroan tanggal 4 April 2018, yaitu : • Pengangkatan kembali: » Bapak Nicolas D. Kanter sebagai Presiden Direktur; » Bapak Bernardus Irmanto sebagai Wakil Presiden Direktur; » Bapak Lovro Paulic sebagai Direktur; dan » Ibu Febriany Eddy sebagai Direktur, berlaku sejak ditutupnya RUPS Tahunan 2018 sampai dengan penutupan RUPS Tahunan Perseroan tahun 2020 • Menerima pengunduran diri Ibu Jennifer Maki dari jabatannya sebagai Presiden Komisaris Perseroan dan mengesampingkan persyaratan pemberitahuan tertulis 90 (sembilan puluh) hari terlebih dahulu sehubungan dengan pengunduran diri Ibu Jennifer Maki tersebut • Mengangkat Bapak Eduardo Bartolomeo sebagai Presiden Komisaris Perseroan dan mengangkat kembali Bapak Mark James Travers sebagai Wakil Presiden Komisaris, Bapak Robert Alan Morris dan Bapak Akira Nozaki sebagai Komisaris, serta Bapak Mahendra Siregar* dan Bapak R. Sukhyar, sebagai Komisaris Independen sejak penutupan RUPS Tahunan Perseroan Tahun 2018 sampai dengan penutupan RUPS Tahunan Perseroan Tahun 2020 • Sehubungan dengan keputusan perubahan anggota Dewan Komisaris sebagaimana tersebut di atas, persetujuan dari instansi yang berwenang atas perubahan anggota Dewan Komisaris Perseroan tersebut tanpa harus mendapat persetujuan dari RUPS lagi (i) To approve the re-statement of changes and appointment of members of the Board of Commissioners and the Board of Directors approved by the Company’s Extraordinary GMS 2018 on July 20, 2018 (ii) To accept the resignation of Akira Nozaki from his title as Commissioner of the Company and waive the 90 (ninety) days prior written notice requirement in respect of his resignation (iii) To appoint Nobuhiro Matsumoto as Commissioner of the Company with effect from the closing of the 2018 Extraordinary GMS until the closing of the Company’s Annual GMS in 2020 (iv) To re-state changes and appointment of members of the Board of Directors and the Board of Commissioners approved by the Company’s Annual GMS 2018 on April 4, 2018: • to re-appoint: » Nicolas D. Kanter as President Director; » Bernardus Irmanto as Vice President Director; » Lovro Paulic as Direktur; and » Febriany Eddy as Director, with effect from the closing of the Annual GMS in 2018 until the closing of the Company’s Annual GMS in 2020 • To accept the resignation of Jennifer Maki from her title as President Commissioner of the Company and waive the 90 (ninety) days prior written notice requirement in respect of her resignation • To appoint Eduardo Bartolomeo as President Commissioner and to re-appoint Mark James Travers as • Vice President Commissioner, Robert Alan Morris and Akira Nozaki as Commissioner, and R. Sukhyar and Mahendra Siregar* as Independent Commissioner of the Company with effect from the closing of the 2019 Annual GMS until the closing of the Company’s Annual GMS in 2020 In relation to the resolutions to change the members of the Board of Commissioners as set out above, to authorize the Board of Directors of the Company to take all actions as may be deemed fit or necessary, including but not limited, to state the resolutions in a notarial deed form, upon obtaining approval of the authorized institution on the changes of the Board of Commissioners of the Company, without having to obtain further approval from the GMS Pelaksanaan Execution Selesai direalisasikan Realized laporan taHunan 2019 181 Keputusan RuPS Luar Biasa 2019 dan Pelaksanaannya 2019 Extraordinary GMS Resolutions and Implementation Mata acara yang dibicarakan pada RUPS Luar Biasa Tahun The 2019 Extraordinary GMS agenda was in accordance with 2019 telah sesuai dengan mata acara yang sudah ditetapkan that stated in the 2019 Extraordinary GMS notice. Minutes dan tercantum dalam panggilan RUPS Luar Biasa Tahun 2019. of the agenda were contained in the PT Vale Indonesia Tbk Risalah rapat tertuang di dalam Akta Berita Acara RUPS Luar Extraordinary GMS Deed of Minutes dated August 16, 2019 Biasa PT Vale Indonesia Tbk, tertanggal 16 Agustus 2019 Number 62 drawn up by Notary Leolin Jayayanti, S.H., M.Kn. Nomor 62 yang dibuat Notaris Leolin Jayayanti, S.H., M.Kn. Jumat, 16 Agustus 2019 Friday, August 16, 2019 Rapat dibuka pukul 14.16 WIB dan ditutup pukul 14.25 WIB Meeting opened at 14.16 WIB and closed at 14.25 WIB Financial Club, Lantai 27, Graha CIMB Niaga Jl. Jenderal Sudirman Kav. 58, Jakarta 12190 MATA ACARA RUPS LUAR BIASA 2019 2019 Extraordinary GMS Agenda No 1 2 mata acara | Agenda Perubahan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan Amendment to Article 3 of the Articles of Association Perubahan dan Pengangkatan Anggota Dewan Komisaris Perseroan Changes and Appointment of the Board of Commissioners members Kuorum Quorum Tidak Setuju Against Abstain Setuju For Total Suara (Setuju + Abstain) Total (For + Abstain) mata acara 1 | 1st Agenda 0 0 8.483.484.792 8.483.484.792 100% Keputusan Rapat Resolution Menyetujui perubahan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan untuk menyesuaikan klasifikasi kegiatan usaha dengan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha tahun 2017 dan memberi kuasa kepada Direksi Perseroan untuk melakukan segala tindakan yang dianggap perlu sehubungan dengan perubahan tersebut Approved the amendment to Article 3 of the Company's Articles of Association to adjust the business activities classification to the Indonesia Standard Industrial Classification (KBLI) of 2017 and authorized the Company's Board of Directors to take all actions as may be deemed fit or necessary in relation to such amendment Pelaksanaan Execution Selesai direalisasikan Realized 182 2019 annual report Kuorum Quorum Tidak Setuju Against Abstain Setuju For Total Suara (Setuju + Abstain) Total (For + Abstain) mata acara 2 | 2nd Agenda 0 0 8.483.484.792 8.483.484.792 100% Keputusan Rapat Resolution 1. Menerima pengunduran diri Bapak Eduardo Bartolomeo dari jabatannya sebagai Presiden Komisaris Perseroan, dengan mengesampingkan persyaratan pemberitahuan tertulis sekurang-kurangnya 90 (sembilan puluh) hari sebelumnya sehubungan dengan pengunduran diri tersebut 2. Mengangkat Bapak Mark James Travers, Bapak Mahendra Siregar* dan Bapak Cory McPhee, masing-masing sebagai Presiden Komisaris, Wakil Presiden Komisaris dan Komisaris Perseroan, yang berlaku efektif sejak penutupan RUPS Luar Biasa 2019 sampai dengan penutupan RUPS Tahunan Perseroan Tahun 2020 3. Memberi kuasa kepada Direksi Perseroan untuk melakukan segala tindakan yang dianggap perlu, termasuk menyatakan keputusan tersebut dalam akta Notaris, setelah mendapat persetujuan dari instansi yang berwenang atas perubahan anggota Dewan Komisaris Perseroan tersebut, tanpa harus mendapat persetujuan dari RUPS lagi Dengan demikian susunan Dewan Komisaris Perseroan terhitung sejak penutupan RUPS Luar Biasa 2019 adalah sebagai berikut : Presiden Komisaris Wakil Presiden Komisaris dan Komisaris Independen Komisaris Komisaris Komisaris Komisaris Independen : Luiz Fernando Landeiro : Cory McPhee : Nobuhiro Matsumoto : Raden Sukhyar : Mark James Travers : Mahendra Siregar 1. Accepted the resignation of Eduardo Bartolomeo as the President Commissioner of the Company and waived the 90 (ninety) days prior written notice requirement in respect of his resignation 2. Appoint Mark James Travers, Mahendra Siregar* and Cory McPhee, each as President Commissioner, Vice President Commissioner and Independent Commissioner, and Commissioner of the Company with effect from the closing of the 2019 Extraordinary GMS until the closing of the Company's Annual GMS in 2020 3. Authorized the Company’s Board of Directors to take all actions as may be deemed fit or necessary, including but not limited to, stating the resolutions in a notarial deed, upon obtaining approval from the authorized institution on the changes to the Company’s Board of Commissioners, without having to obtain further approval from the GMS Accordingly, the composition of the members of the Board of Commissioners of the Company effective as of the closing of the 2019 Extraordinary GMS was as follows: : Mark James Travers President Commissioner Vice-President Commissioner : Mahendra Siregar and Independent Commissioner Commissioner Commissioner Commissioner Independent Commissioner : Luiz Fernando Landeiro : Cory McPhee : Nobuhiro Matsumoto : Raden Sukhyar Pelaksanaan Execution Selesai direalisasikan Realized laporan taHunan 2019 183 Informasi Mengenai Keputusan RuPS 1 (Satu) Tahun Sebelumnya Information Related To the Previous Year’s GMS Decisions Rabu, 4 April 2018 Wednesday, April 4, 2018 Rapat dibuka pukul 14:13 WIB dan ditutup pukul 15:04 WIB Meeting opened at 14:13 WIB and closed at 15:04 WIB The Energy Building 2nd floor - Soehanna Hall SCBD Lot 11 A, Jl. Jendral Sudirman Kaveling 52-53 Jakarta 12190 PESERTA RUPS TAHUNAN 2018 2018 Annual GMS Attendees No 1 2 3 4 peserta Attendees Pemegang Saham dan/atau Kuasanya Shareholders and/or their Proxies uraian Description Mewakili 8.623.648.648 saham atau 86,78% dari 9.936.338.720. Representing 8,623,648,648 shares or 86.78% of 9,936,338,720. Telah memenuhi kuorum Rapat sebagaimana diatur dalam Pasal 24 ayat 1 (a) Anggaran Dasar Perseroan. Fulfilling the Meeting quorum as regulated in Article 24 paragraph 1 (a) of the Company's Articles of Association. Direksi Board of Directors Presiden Direktur | President Director: Nicolas D. Kanter Direktur | Director: Febriany Eddy Dewan Komisaris Board of Commissioners Wakil Presiden Komisaris | Vice President Commissioner: Mark James Travers Komisaris | Commissioner: Robert Alan Morris Komisaris | Commissioner: Nobuhiro Matsumoto Komisaris Independen | Independent Commissioner: Irwandy Arif Komisaris Independen | Independent Commissioner: Raden Sukhyar Komisaris Independen | Independent Commissioner: Mahendra Siregar Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal Capital Market Supporting Institutions and Professions Notaris | Notary: Leolin Jayanti, S.H., M.Kn. Penasehat Hukum | Legal Counsel: Mochtar Karuwin Komar Kantor Akuntan Publik |Public Accounting Firm Siddharta Widjaja & Rekan, terafiliasi dengan KPMG Siddharta Widjaja & Rekan, affiliated with KPMG 184 2019 annual report MATA ACARA RUPS TAHUNAN 2018 2018 Annual GMS Agenda No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Mata Acara | Agenda Laporan Direksi | Board of Directors’ Report Laporan Dewan Komisaris | Board of Commissioners’ Report Persetujuan dan Pengesahan Laporan Keuangan Perseroan Approval and Ratification of the Company's Financial Statements Penggunaan Keuntungan Bersih Perseroan dan Pertimbangan Dividen Appropriation of Company Net Profits and Consideration of Dividend Perubahan Anggaran Dasar Perseroan Amendment to the Company’s Article of Association Perubahan dan Pengangkatan anggota Direksi Perseroan Changes and Appointments to the Company's Board of Directors Members Perubahan dan Pengangkatan anggota Dewan Komisaris Perseroan Changes and Appointments to the Company's Board of Commissioners Members Persetujuan Remunerasi bagi anggota Dewan Komisaris Perseroan Approval for the Company’s Board of Commissioners Remuneration Persetujuan Pendelegasian Wewenang Dari Pemegang Saham Kepada Dewan Komisaris Perseroan dalam Penentuan Gaji dan Remunerasi Lainnya bagi Anggota Direksi Approval for Delegation of Authority from Shareholders to the Company’s Board of Commissioners for the Determination of Salaries and other Remunerations for the Members of the Board of Directors 10 Penentuan Akuntan Publik Appointment of the Public Accountant laporan taHunan 2019 185 Keputusan RuPS Tahunan 2018 dan Pelaksanaannya 2018 Annual GMS Resolutions and Its Implementation Mata acara yang dibicarakan pada RUPS Tahunan 2018 sesuai The agenda discussed at the 2018 Annual GMS was in dengan mata acara yang sudah ditetapkan dan tercantum accordance with the 2018 Annual GMS Agenda Notice. The dalam panggilan RUPS Tahunan 2018. Risalah rapat tertuang minutes of meeting were contained in the PT Vale Indonesia di dalam Akta Berita Acara RUPS Tahunan PT Vale Indonesia Tbk. Annual GMS Deed of Minutes dated April 4, 2018 No. Tbk, tertanggal tertanggal 4 April 2018 Nomor 13 yang dibuat 13 drawn up by Notary Leolin Jayayanti, S.H., M.Kn. All 2018 Notaris Leolin Jayanti, S.H., M.Kn. Seluruh keputusan RUPS Annual GMS resolutions have been implemented. Tahunan 2018 telah dilaksanakan. 186 2019 annual report Dewan Komisaris Board of Commmissioners Dewan Komisaris Perseroan bertanggung jawab mengawasi The Company's Board of Commissioners is responsible for pengelolaan Perseroan oleh Direksi serta memastikan bahwa overseeing the Company’s management by the Board of Perseroan telah menerapkan GCG secara berkelanjutan. Directors and for ensuring the Company has implemented GCG Dewan Komisaris juga bertanggung jawab memberikan in a sustainable manner. The Board of Commissioners is also pendampingan kepada Direksi dalam menentukan strategi responsible for providing assistance to the Board of Directors Perseroan, serta memberikan saran, nasihat, dan rekomendasi in determining the Company’s strategy, as well as providing kepada Direksi terkait isu maupun permasalahan tertentu. suggestions, advice and recommendations to the Board of Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Dewan Directors regarding certain issues and matters. In performing Komisaris bertindak secara independen. its duties and responsibilities, the Board of Commissioners shall act in an independent manner. Komposisi Dewan Komisaris Board of Commissioners' Composition Anggaran Dasar Perseroan mengatur bahwa Dewan Komisaris The Company's Articles of Association sets down that the Board terdiri dari enam orang atau lebih anggota komisaris. of Commissioners should comprise six or more members. RUPS Tahunan 2019 mengesahkan pengunduran diri Bapak The 2019 Annual GMS approved the resignation of Robert Robert Alan Morris sebagai Komisaris dan penunjukan Bapak Alan Morris as Commissioner and the appointment of Luiz Luiz Fernando Landeiro sebagai anggota Komisaris yang baru. Fernando Landeiro as the new Commissioner. While the 2019 Sedangkan RUPS Luar Biasa 2019 mengesahkan pengunduran Extraordinary GMS approved the resignation of Eduardo diri Bapak Eduardo Bartolomeo sebagai Presiden Komisaris Bartolomeo as President Commissioner and the appointment dan penunjukan Bapak Mark James Travers sebagai Presiden of Mark James Travers as President Commissioner, Mahendra Komisaris, Bapak Mahendra Siregar sebagai Wakil Presiden Siregar as Vice President Commissioner and Independent Komisaris dan Komisaris Independen serta Bapak Cory McPhee Commissioner, and Cory McPhee as Commissioner. sebagai Komisaris. Selanjutnya Bapak Mahendra Siregar menyampaikan Further, Mahendra Siregar submitted his resignation as Vice pengunduran diri dari posisinya sebagai Wakil Presiden President Commissioner and Independent Commissioner on Komisaris dan Komisaris Independen pada tanggal 4 November 4, 2019 due to his appointment as Vice Minister of November 2019 sehubungan dengan penunjukannya sebagai Foreign Affairs for the Republic of Indonesia. Wakil Menteri Luar Negeri Republik Indonesia. Sehubungan dengan pengunduran diri tersebut, anggota Following the resignation, the Board of Commissioners Dewan Komisaris menjadi 5 orang dengan 1 Komisaris members comprised of 5 Commissioners with 1 Independent Independen. Selaras dengan Anggaran Dasar Perseroan, Commissioner. In accordance with the Articles of Association, pengunduran diri tersebut efektif apabila telah diterima oleh the resignation shall be effective if accepted by the GMS RUPS dan Wakil Presiden Komisaris dan Komisaris Independen and a new Vice President Commissioner and Independent yang baru telah diangkat untuk mengisi posisi yang Commissioner is appointed to fill the vacancy left by Mahendra ditinggalkan Bapak Mahendra Siregar tersebut serta untuk Siregar and comply with the minimum membership of the memenuhi keanggotaan minimum Dewan Komisaris. Board of Commissioners. laporan taHunan 2019 187 Komposisi Dewan Komisaris Perseroan per 31 Desember 2019 Board of Commissioners' Composition as at December 31, adalah sebagai berikut: 2019 was as follows: KOMPOSISI DEWAN KOMISARIS PER 31 DESEMBER 2019 Board of Commissioners’ Composition as per December 31, 2019 No Nama | Name Jabatan | Position 1 2 2 3 4 5 Mark James Travers Mahendra Siregar* Presiden Komisaris | President Commissioner Wakil Presiden Komisaris | Vice President Commissioner Luiz Fernando Landeiro Komisaris | Commissioner Cory McPhee Komisaris | Commissioner Nobuhiro Matsumoto Komisaris | Commissioner Raden Sukhyar Komisaris Independen | Komisaris Independen * Bapak Mahendra Siregar telah menyampaikan surat pengunduran diri dari jabatannya sebagai Wakil Presiden Komisaris dan Komisaris Independen Perseroan pada tanggal 4 November 2019, sehubungan dengan penunjukannya sebagai Wakil Menteri Luar Negeri Republik Indonesia. Sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, pengunduran diri tersebut efektif apabila telah disetujui dan diterima oleh RUPS. Sejak tanggal surat pengunduran diri sampai dengan tanggal pelaksanaan RUPS tersebut, Bapak Mahendra Siregar tidak lagi aktif dalam jabatannya sebagai Presiden Komisaris dan Komisaris Independen Perseroan. Mahendra Siregar submitted his resignation letter as the Company’s Vice President Commissioner and Independent Commissioner on November 4, 2019, following his appointment as the Deputy Minister of Foreign Affairs for the Republic of Indonesia. In accordance with the Articles of Association and applicable laws and regulations, the resignation became effective upon approval and acceptance at the GMS. Between the date of his resignation until the GMS, Mahendra Siregar was no longer active as the Company’s President Commissioner and Independent Commissioner. program pengenalan untuk dewan komisaris board of Commissioners' Introduction program Perseroan belum memiliki program pengenalan khusus bagi The Company has not established a formal introduction anggota baru Dewan Komisaris. Namun anggota baru Dewan program for new members of the Board of Commissioners. Komisaris diberikan dokumen-dokumen perusahaan yang However, new Commissioners was provided with corporate dimaksudkan untuk memberikan gambaran atas berbagai hal documents, aimed at providing an overview of matters related yang berkaitan dengan Perseroan serta tugas dan tanggung to the Company and the Board of Commissioners' duties and jawab Dewan Komisaris. Materi pengenalan yang disiapkan responsibilities. The introduction material is prepared and dan diberikan oleh Sekretaris Perusahaan antara lain terdiri provided by the Corporate Secretary and consists of: dari: 1. Visi dan Misi Perseroan; 2. Anggaran Dasar Perseroan; 3. KK dan perubahannya; 4. Struktur Organisasi Perseroan; 1. The Company's Vision and Mission; 2. The Company's Articles of Association; 3. COW and its amendments; 4. The Company's Organization Structure; 5. Piagam Dewan Komisaris serta Piagam komite di bawah 5. Charters of the Board of Commissioners and committees Dewan Komisaris; under the Board of Commissioners; 6. Piagam Direksi serta unit dibawah Direksi; 6. Charters of the Board of Directors and working unit under 7. Kode Etik dan Perilaku Perseroan; 7. The Company's Code of Ethics and Conduct; 8. Kebijakan dan Pedoman Utama Perseroan; 8. The Company's Key Policies and Guidelines; 9. Laporan Tahunan Perseroan; 9. The Company's Annual Report; 10. Laporan Keberlanjutan Perseroan; dan 10. The Company's Sustainability Report; and 11. Kalender Rapat Tahunan Direksi dan Dewan Komisaris. 11. The Annual Board Meeting Calendar. the Board of Directors; 188 2019 annual report Anggota Dewan Komisaris baru juga diberikan kesempatan New Commissioners are also given the opportunity to directly untuk meninjau secara langsung kegiatan operasional review the Company's operational activity in Sorowako, South Perseroan di Sorowako, Sulawesi Selatan. Sampai dengan Sulawesi. As at end of 2019, the Company was in the process of akhir tahun 2019, Perseroan masih dalam proses menyusun establishing a formal introduction program for new members suatu program pengenalan bagi anggota Dewan Komisaris of the Board of Commissioners. baru. Penunjukan dan Kriteria Keanggoataan Dewan Komisaris Board of Commissioners Appointment and Membership Criteria Anggota Dewan Komisaris Perseroan diangkat dan The Company's Members of the Board of Commissioners diberhentikan oleh RUPS. Perseroan menetapkan Dewan are appointed and dismissed by the GMS. The Company has Komisaris dengan komposisi keanggotaan yang berimbang established a balanced membership composition for the dalam hal latar belakang profesionalitas, pendidikan, Board of Commissioners in terms of professional background, pengalaman, kewarganegaraan dan jenis kelamin. education, experience, citizenship and gender. Penentuan dan seleksi calon anggota Dewan Komisaris The determination and selection for candidates as Members of dilaksanakan oleh Komite Tata Kelola, Nominasi dan the Board of Commissioners is carried out by the Governance, Remunerasi dengan mempertimbangkan kualifikasi dan Nomination and Remuneration Committee, after taking into kebutuhan Perseroan. Selain itu Perseroan juga mengacu account their qualifications and the Company’s needs. The pada POJK Nomor 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Company also refers to POJK Number 33/POJK.04/2014 on the Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik (“POJK Board of Directors and Board of Commissioners of Issuers or 33”), Anggaran Dasar dan Kebijakan Proses Nominasi dan Public Companies (“POJK 33”), the Articles of Association, and Remunerasi Perseroan. the Nomination and Remuneration Process Policy. Anggota Dewan Komisaris harus memenuhi persyaratan dasar Members of the Board of Commissioners must meet the basic yang ditetapkan peraturan pasar modal dan syarat lain yang requirements set forth by the capital market regulations and ditentukan Anggaran Dasar Perusahaan: other conditions determined by the Company’s Articles of Association, including: 1. mempunyai akhlak, moral, dan integritas yang baik; 1. have good character, morals and integrity; 2. cakap melakukan perbuatan hukum; 2. has ability to perform legal acts; 3. tidak pernah dinyatakan pailit dalam 5 (lima) tahun 3. has never been declared bankrupt in 5 (five) years prior to sebelum dan masa proses nominasi; and during the nomination process; 4. tidak pernah menjadi anggota Direksi atau anggota 4. has never been a member of the Board of Directors or Dewan Komisaris dari perusahaan yang dinyatakan pailit a member of a Board of Commissioners of a company dalam 5 (lima) tahun sebelum dan masa proses nominasi; declared bankrupt within 5 (five) years prior to the 5. tidak pernah dinyatakan bertanggung jawab (dalam 5. has never been held liable (in criminal or administrative law) hukum pidana atau administratif ) sehubungan dengan in relation to an act that causes a loss to the Government’s atas suatu tindakan yang menyebabkan kerugian pada finances and/or in respect to violations in financial sector keuangan Pemerintah dan/atau sehubungan dengan legislations (for example, capital market law or otherwise); nomination process; pelanggaran peraturan perundang-undangan di sektor keuangan (hukum pasar modal atau lainnya); 6. tidak pernah dinyatakan bersalah atas tindakan pidana, 6. has never been found guilty of a criminal action, breach of pelanggaran kepercayaan, ketidakjujuran atau perbuatan trust, dishonesty or fraudulent conduct; curang; laporan taHunan 2019 189 7. tidak pernah menjadi anggota Dewan Komisaris yang 7. has never been a member of a Board of Commissioners dalam masa jabatannya: who during their term of office: a. pernah tidak melaksanakan RUPS Tahunan; a. has never held the Annual GMS; b. laporan pertanggungjawabannya (contoh, Laporan b. has never had an accountability report (for example, Dewan Komisaris dalam Laporan Tahunan) tidak the Report of the Board of Commissioners in the Annual diterima oleh RUPS Tahunan; atau tidak memberikan Report), as a member of the Board of Commissioners laporan pertanggungjawaban sebagai anggota not accepted by the Annual GMS; or has not provided Dewan Komisaris pada RUPS; an accountability report as a member of the Board of Commissioners at the GMS; c. menyebabkan perusahaan yang telah memperoleh c. have caused a company that has received permission, izin, persetujuan, atau pernyataan pendaftaran dari OJK approval or registration from OJK, to fail to fulfill tidak memenuhi kewajibannya untuk menyampaikan their obligation to submit an annual report and/or laporan tahunan dan/atau laporan keuangan kepada financial report to OJK within 5 (five) years prior to the OJK dalam waktu lima tahun sebelum proses nominasi; nomination process; 8. memiliki komitmen untuk mematuhi peraturan 8. has the commitment to comply with applicable laws and perundang-undangan yang berlaku; regulations; 9. memiliki pengetahuan dan/atau keahlian di bidang yang 9. has the knowledge and/or expertise in the field required dibutuhkan Perseroan; by the Company; 10. tidak pernah diberhentikan secara tidak hormat dari 10. has never been dishonorably discharged from any job title jabatan kerja manapun dalam 5 (lima) tahun sebelum within 5 (five) years prior to the nomination process; proses nominasi; 11. tidak berada di bawah pengampuan; 12. tidak memegang jabatan sebagai: 11. is not under receivership; 12. does not hold office as: a. direktur/anggota direksi di lebih dari 2 (dua) a. director/members of a board of directors in more perusahaan publik yang didirikan berdasarkan hukum than 2 (two) public companies established under Indonesia; Indonesian law; b. komisaris di lebih dari 2 (dua) perusahaan publik yang b. commissioner in more than 2 (two) public companies didirikan berdasarkan hukum Indonesia; established under Indonesian law; c. komisaris di lebih dari 4 (empat) perusahaan publik c. commissioner in more than 4 (four) other public lain yang didirikan berdasarkan hukum Indonesia companies established under Indonesian law if he/she apabila ia tidak memegang jabatan sebagai anggota does not hold a position as a Director; Direksi; d. anggota di lebih dari 5 (lima) komite pada perusahaan d. member in more than 5 (five) public company publik yang didirikan berdasarkan hukum Indonesia committees established under Indonesian law in dalam hal ia juga menjabat sebagai anggota Direksi case he/she also serves as a member of the Board of atau Dewan Komisaris. Directors or Board of Commissioners. 13. ia, orangtuanya, kakek/neneknya, saudara-saudaranya, 13. they, their parents, grandparents, brothers/sisters, suami/istrinya, anak-anak, dan/atau cucu-cucunya tidak spouses, children, and/or grandchildren have no business memiliki hubungan usaha, baik secara langsung atau relationship, either directly or indirectly, related to the tidak langsung, terkait dengan kegiatan usaha Perseroan, Company's business activities, unless otherwise stated; kecuali dinyatakan sebaliknya; 14. bagaimanapun, apabila ia ditunjuk sebagai Komisaris 14. however, if they are appointed as a Commissioner of the Perseroan, wajib berjanji untuk melepaskan dirinya Company, they shall promise to release themself from any dari proses pengambilan keputusan yang melibatkan decision-making process involving the family business usaha keluarga sebagaimana disebutkan di atas dengan referred to above; Perseroan; 190 2019 annual report 15. ia, suami/istrinya, dan/atau anak-anaknya tidak memiliki 15. they, their spouse and/or their children have no shares saham (atau efek lainnya) secara langsung atau tidak (or other securities) directly or indirectly in the Company langsung dalam Perseroan dan/atau perusahaan- and/or other companies established in Indonesia that may perusahaan lain yang didirikan di Indonesia yang dapat create a conflict of interest with the Company; menimbulkan benturan kepentingan dengan Perseroan; 16. sehat secara jasmani dan rohani dan tidak memiliki 16. be healthy, physically and emotionally, and have no kesulitan atau komplikasi yang dapat menghalanginya impediments or complications that may prevent them menjalankan tugas-tugas dan tanggung jawab sebagai from performing their duties and responsibilities as Komisaris Perseroan. Commissioner of the Company. masa Jabatan Tenure Masa jabatan seorang anggota Dewan Komisaris berlaku The term of a member of the Board of Commissioners starts sejak tanggal penutupan RUPS saat anggota tersebut from the closing of the GMS that appointed them until the diangkat, dan berakhir pada tanggal penutupan dua RUPS closing of the second Annual GMS after the date of their Tahunan berikutnya, tanpa mengurangi hak RUPS untuk appointment, without prejudice to the right of the GMS to memberhentikan anggota Dewan Komisaris pada setiap dismiss members of the Board of Commissioners at any time waktu dan dengan alasan apapun sebelum masa jabatan and for whatever reason before the end of the members’ anggota Dewan Komisaris tersebut berakhir. Di akhir masa tenures. At the end of their tenures, members of the Board of jabatan, anggota Dewan Komisaris dapat dinominasikan Commissioners may be nominated for reappointment. untuk diangkat kembali. Masa jabatan Komisaris Independen paling banyak dua The tenure for Independent Commissioner is at most two periode berturut-turut. Komisaris Independen yang telah consecutive periods. An Independent Commissioner who has menjabat selama dua periode masa jabatan dapat diangkat served for two terms may be reappointed for the following kembali pada periode selanjutnya, sepanjang Komisaris period, provided the Independent Commissioner declares Independen tersebut menyatakan dirinya tetap independen themself as remaining independent in accordance with Article sesuai Pasal 25 POJK 33. Apabila Komisaris Independen 25 of POJK 33. If the Independent Commissioner serves as the menjabat sebagai Kepala Komite Audit, Komisaris Independen Audit Committee Head, they may only be reappointed to the tersebut hanya dapat diangkat kembali sebagai Komite Audit Audit Committee for 1 (one) more period for the next Audit untuk 1 (satu) periode masa jabatan audit berikutnya. Period. Sesuai dengan Piagam Dewan Komisaris, masa jabatan In accordance with the Board of Commissioners' Charter, the Komisaris Independen dibatasi sampai dengan usia 65 tahun. Independent Commissioner's tenure is limited to 65 years of Masa jabatan anggota Dewan Komisaris akan berakhir dalam age. The tenure for a member of the Board of Commissioners kondisi: • mengundurkan diri; • dinyatakan pailit atau berdasarkan keputusan pengadilan ditaruh di bawah pengampuan; • diberhentikan berdasarkan keputusan RUPS; • dilarang menjadi anggota Dewan Komisaris karena peraturan perundang-undangan yang berlaku; • meninggal dunia atau tidak mampu untuk melaksanakan shall automatically terminate in any of the following conditions: • • • • • they resign; they are declared bankrupt, or based on court decisions placed under guardianship; they are dismissed by virtue of a GMS resolution; they are prohibited from being a member of the Board of Commissioners due to prevailing laws and regulations; they pass away, or are unable to perform their duties as a tugas-tugasnya sebagai Komisaris. Commissioner. laporan taHunan 2019 191 Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris Board of Commissioners' Duties and Responsibilities Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, anggota In performing their duties and responsibilities, members of the Dewan Komisaris mengacu pada Anggaran Dasar Perseroan, Board of Commissioners shall refer to the Company's Articles Piagam Dewan Komisaris, dan peraturan perundang- of Association, the Board of Commissioners' Charter, and the undangan yang berlaku. prevailing laws and regulations. uraian tugas dan tanggung Jawab dewan komisaris board of Commissioners' duties and Responsibilities description Dewan Komisaris memiliki tugas dan tanggung jawab untuk: The Board of Commissioners duties and responsibilities are: 1. mengawasi Direksi dalam menjalankan manajemen 1. Supervising the Board of Directors’ management of the Perseroan dengan cara: Company by: a. mengawasi dan memberikan nasihat kepada Direksi a. supervising and providing advice to the Board of Directors, and b. atas permintaan Direksi memberikan pengarahan atau b. at the request of the Board of Directors, providing meneruskan permintaan tersebut dalam RUPS untuk guidance, or forwarding requests to the GMS for mendapatkan persetujuan Pemegang Saham; shareholders’ approval; 2. melaksanakan tugas-tugas, wewenang, serta tanggung 2. Undertaking tasks, authorized actions and responsibilities jawab sesuai dengan Anggaran Dasar, peraturan dan in accordance with the Articles of Association, prevailing perundang-undangan yang berlaku dan/atau RUPS laws and regulations and/or the GMS to implement untuk melaksanakan prinsip GCG, yaitu transparansi, the GCG principles of transparency, accountability, akuntabilitas, tanggung jawab, independensi dan responsibility, independency and fairness; kewajaran; 3. melaksanakan tugas-tugas lain sebagaimana 3. Undertaking such other tasks delegated to it by the Articles didelegasikan oleh Anggaran Dasar, hukum dan peraturan of Association, prevailing laws and regulations and/or the perundang-undangan dan/atau RUPS; GMS; 4. meninjau dan menyetujui setiap perubahan yang diajukan 4. Reviewing and approving any proposed amendment to terhadap KK Perseroan; the Company’s COW; 5. meninjau kinerja Perseroan dalam menjalankan rencana 5. Reviewing the Company’s performance in carrying out tanggung jawab sosial perusahan, serta memutuskan its corporate social responsibility plan and deciding langkah-langkah pelaksanaan yang akan diambil oleh on the steps the Board of Directors will take in further Direksi; implementing it; 6. mengangkat, memindahtugaskan atau memberhentikan 6. Appointing, transferring or temporarily discharging sementara anggota manajemen senior dengan tanggung any member of senior management with primary jawab utama di bidang tanggung jawab sosial Perseroan, responsibility in corporate social responsibility, internal audit internal, serta kepatuhan; audit and compliance; 7. mengkaji, menyetujui, serta menandatangani laporan 7. Reviewing, approving and signing off the annual report tahunan yang dibuat Direksi; prepared by the Board of Directors; 8. mewakili Perseroan apabila terdapat benturan 8. Representing the Company, when potential conflicts kepentingan di antara satu atau semua anggota Direksi of interest between one or all members of the Board dengan memperhatikan peraturan yang berlaku di pasar of Directors appear, with observance of the prevailing modal dan/atau pasar saham tempat saham Perseroan capital market and/or stock market regulations where the dicatat; Company is listed; 192 2019 annual report 9. melaporkan tugas pengawasan selama tahun berjalan 9. Reporting its supervisory duty over the preceding fiscal kepada RUPS Tahunan; year to the Annual GMS; 10. setiap anggota Dewan Komisaris wajib melaksanakan 10. Each member of the Board of Commissioners will act in tugas pengawasan dan pengarahan kepada Direksi good faith, with due care and full responsibility in carrying dengan itikad baik, teliti dan bertanggung jawab demi out their supervisory and advisory duties to the Board of kepentingan dan keuntungan Perseroan; Directors for the interest and benefit of the Company; 11. setiap anggota Dewan Komisaris bertanggung jawab 11. Each member of the Board of Commissioners will be secara pribadi atas kerugian Perseroan apabila terbukti personally liable for the Company's losses if found guilty of bersalah atau lalai dalam menjalankan tugasnya. negligence in carrying out their duties. uraian tugas dan tanggung Jawab presiden komisaris president Commissioner's duties and Responsibilities description Tugas dan tanggung jawab Komisaris Utama adalah sebagai The President Commissioner’s duties and responsibilities are primus inter pares, yakni mengoordinasikan kegiatan Dewan primus inter pares, namely coordinating the activities of the Komisaris. Presiden Komisaris juga bertanggung jawab atas Board of Commissioners. The President Commissioner is also tugas-tugas lain: responsible for other tasks: · mengawasi jalannya fungsi organ utama Dewan Komisaris · overseeing the Board of Commissioners’ functions, as sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya; the main body, in accordance with their duties and · memimpin rapat Dewan Komisaris; · memimpin RUPS. responsibilities; · · chairing the Board of Commissioners’ meetings; chairing the GMS. pembagian tugas dewan komisaris board of Commissioners' distribution of duties Dewan Komisaris mengatur sendiri pembagian kerja di antara The Board of Commissioners determines the distribution of para anggota. Fokus bidang pengawasan masing-masing work among its members. The supervisory focus for each anggota Dewan Komisaris mengacu pada pembagian peran member of the Board of Commissioners refers to the division sebagai Ketua dari komite penunjang Dewan Komisaris sesuai of roles as the Chairman of the Board of Commissioners' dengan kompetensi dan pengalaman yang dimiliki. Supporting Committees in accordance with their competence and experience. FOKUS BIDANG PENGAWASAN DEWAN KOMISARIS Board of Commissioners’ Supervisory Focus komite dan bidang pengawasan Committee and Supervision anggota dewan komisaris Board of Commissioners’ Member Komite Audit | Audit Committee Mahendra Siregar* Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi | Governance, Nomination and Remuneration Committee Raden Sukhyar** Komite Mitigasi Risiko | Risk Mitigation Committee Raden Sukhyar *) Bapak Mahendra Siregar telah menyampaikan surat pengunduran diri dari jabatannya sebagai Ketua Komite Audit pada tanggal 4 November 2019. Mahendra Siregar submitted his resignation letter as Chairman of the Audit Commitee on November 4, 2019. **) Diangkat oleh Dewan Komisaris pada tanggal 20 November 2019 untuk menggantikan Bapak Mahendra Siregar yang mengundurkan diri pada tanggal 4 November 2019. Appointed by the Board of Commissioners on November 20, 2019 to replace Mahendra Siregar who resigned on November 4, 2019. laporan taHunan 2019 193 Wewenang Dewan Komisaris Board of Commissioners' Authorities 1. Dewan Komisaris memiliki akses pada informasi yang 1. The Board of Commissioners shall, in accordance with the dibutuhkan sehubungan dengan pelaksanaan tugas Company’s Articles of Association and policies, as well as pengawasannya sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan, the prevailing laws and regulations, have access to any kebijakan, serta peraturan perundang-undangan yang information needed for the performance of its supervisory berlaku. duty. 2. Dewan Komisaris berhak untuk sewaktu-waktu menunjuk 2. At any time, and at the Company’s expense, can engage penasihat independen dengan biaya yang dibebankan independent advisors as appropriate and necessary to pada Perseroan, sebagaimana diperlukan untuk fulfill its supervisory function. menjalankan fungsi pengawasannya. 3. Dewan Komisaris berhak untuk merekomendasikan 3. Can rightfully recommend to the Board of Directors the kepada Direksi tentang pelaksanaan perubahan atau implementation of any necessary changes or corrective tindakan korektif yang diperlukan berdasarkan tinjauan actions based on its annual review of the Company’s tahunan terhadap sistem pengelolaan risiko dan internal risk management and control system. pengendalian internal. 4. Membentuk komite atau pelaksana tugas dibawah Dewan 4. Can establish committees or task forces below the Board of Komisaris untuk membantu pelaksanaan peran, tugas, dan Commissioners to assist it in performing its role, duties and tanggung jawabnya. responsibilities. 5. Dewan Komisaris dapat setiap saat memberhentikan 5. At any time, the Board of Commissioners can temporarily sementara satu atau lebih anggota Direksi dan discharge any one or more member(s) of the Board of memberitahukan kepada anggota Direksi yang Directors and notify the respective member(s) of the Board bersangkutan terkait pemberhentian sementara tersebut, of Directors, provided that such member has conducted dengan ketentuan bahwa anggota Direksi tersebut telah any act contrary to the Articles of Association or any melakukan tindakan pelanggaran terhadap Anggaran prevailing laws and regulations, or has neglected their Dasar, atau peraturan hukum dan perundang-undangan duty, or for any other reasons deemed to be important by yang berlaku, atau melalaikan tugas mereka, atau alasan- the Board of Commissioners. alasan lain yang dianggap penting oleh Dewan Komisaris. 6. Apabila terdapat pemberhentian sementara terhadap 6. In case any member of the Board of Directors is anggota Direksi, maka Dewan Komisaris wajib temporarily suspended, the Board of Commissioners must menyelenggarakan RUPS Luar Biasa dalam jangka waktu 45 call an Extraordinary GMS within 45 days after the date of hari setelah tanggal pemberhentian sementara tersebut. temporary suspension to decide whether such member Waktu ini diberikan untuk membuat keputusan apakah of the Board of Directors will be permanently discharged, pemberhentian sementara tersebut akan ditindaklanjuti or returned to their original position, while giving an dengan pemberhentian tetap atau pengembalian jabatan, opportunity for the Director to present a defense at the dengan tetap memberikan kesempatan kepada anggota meeting. Direksi tersebut untuk mengajukan pembelaan diri dalam rapat. 194 2019 annual report Anggota Dewan Komisaris dapat mendelegasikan A member of the Board of Commissioners can delegate kewenangannya kepada anggota Dewan Komisaris lainnya, their authority to other members through a power of melalui surat kuasa khusus untuk keperluan dimaksud. attorney specifically for the intended purpose. Delegation Pendelegasian wewenang tidak melepaskan tanggung jawab of authority does not release the Board of Commissioners’ Dewan Komisaris secara koletif. Pada tahun 2019 tidak ada collegial responsibilities. In 2019, there were no delegations of pendelegasian wewenang anggota Dewan Komisaris kepada authority by any member of the Board of Commissioners to anggota Dewan Komisaris lainnya melalui surat kuasa khusus. other members through a specific power of attorney. Lingkup Kerja Scope of Work Anggaran Dasar Perseroan secara khusus mengatur beberapa The Company's Articles of Association specifically stipulate keputusan yang wajib mendapat persetujuan Dewan that certain decisions must be approved by the Board of Komisaris, antara lain: Commissioners, as follows: · Status korporasi, struktur saham, serta rencana bisnis · The Company's corporate status, capital structure, dan strategi tahunan dan jangka panjang Perseroan annual and long-term business and strategic plans · Laporan keuangan triwulanan dan tahunan · Quarterly and annual financial statements Dewan Komisaris telah menyetujui laporan keuangan The Board of Commissioners approved quarterly and triwulan dan tahunan, yang telah disusun dan diterbitkan annual financial statements, prepared and published by Direksi selama tahun 2019. the Board of Directors in 2019. · Akuisisi atau divestasi · Acquisitions and divestiture Dewan Komisaris menyetujui pelaksanaan divestasi tahap The Board of Commissioners approved second phase of kedua 20% saham Perseroan kepada MIND ID. divestiture for 20% shares of the Company to MIND ID. · Kerjasama strategis dan tindakan-tindakan lain yang · Strategic cooperation and other actions required under diperlukan berdasarkan Anggaran Dasar the Articles of Association · Penerapan kebijakan yang esensial bagi GCG · Implementation of policies essential to GCG Dewan Komisaris senantiasa meninjau dan melakukan The Board of Commissioners continuously reviews and pembaruan tugas dan tanggung jawab dari waktu ke updates its duties and responsibilities periodically, to reflect waktu, untuk mencerminkan praktik-praktik terbaik GCG GCG best practices and support for business sustainability and dan dukungan pada keberlanjutan usaha maupun operasi Company operations. Perseroan. laporan taHunan 2019 195 Komisaris Independen Independent Commissioner Sehubungan dengan pengunduran diri Bapak Mahendra In relation with the resignation of Mahendra Siregar on 4 Siregar pada tanggal 4 November 2019, Komisaris Independen November 2019, the Company's Independent Commissioners Perseroan per tanggal 31 Desember 2019 berjumlah satu as at 31 December 2019 comprised one person that did not orang sehingga belum memenuhi ketentuan minimum 30% comply with the minimum 30% of the total members of the dari total anggota Dewan Komisaris yang dipersyaratkan oleh Board of Commissioners required by POJK 33. POJK 33. Selaras dengan Anggaran Dasar Perseroan, pengunduran diri In accordance with the Articles of Association, the resignation Bapak Mahendra Siregar menjadi efektif apabila telah diterima of Mahendra Siregar shall be effective if accepted by the GMS oleh RUPS dan Wakil Presiden Komisaris dan Komisaris and a new Vice President Commissioner and Independent Independen yang baru telah diangkat untuk mengisi posisi Commissioner is appointed to fill the vacancy left by Mahendra yang ditinggalkan Bapak Mahendra Siregar tersebut serta Siregar and comply with the minimum membership of the untuk memenuhi keanggotaan minimum Dewan Komisaris. Board of Commissioners. kriteria komisaris Independen Independent Commissioners' Criteria Kriteria Komisaris Independen dilakukan berdasarkan The criteria for determining Independent Commissioners is persyaratan yang ditentukan dalam POJK 33, yaitu: based on the requirements in POJK 33, namely: 1. bukan merupakan orang yang bekerja atau mempunyai 1. Not a person who has worked or had the authority and wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, responsibility to plan, lead, control or supervise activities of memimpin, mengendalikan, atau mengawasi kegiatan the company or the public company within the last 6 (six) emiten atau perusahaan publik tersebut dalam waktu months, except for the re-appointment as an independent 6 (enam) bulan terakhir, kecuali untuk pengangkatan commissioner of the company or the public company for a kembali sebagai komisaris independen emiten atau subsequent period; perusahaan publik pada periode berikutnya; 2. tidak mempunyai saham baik langsung maupun tidak 2. Does not own any shares either directly or indirectly in the langsung pada emiten atau perusahaan publik tersebut; company or the public company; 196 2019 annual report 3. tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan emiten atau 3. Does not have any affiliations with the company or the perusahaan publik, anggota Dewan Komisaris, anggota public company, members of the Board of Commissioners, Direksi, atau pemegang saham utama emiten atau members of the Board of Directors, or majority shareholder perusahaan publik tersebut; of the company or the public company; 4. tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung maupun 4. Does not have business relationships either directly or tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha indirectly related to the business activities of the company emiten atau perusahaan publik tersebut. or the public company. pernyataan Independensi komisaris Independen Independent Commissioner’s Independency statement Setiap dua tahun, masing-masing Komisaris Independen Every two years, each Independent Commissioner of the Perseroan diwajibkan menandatangani surat pernyataan Company is required to sign an independency statement and status independen dan mengungkapkan segala kondisi yang disclose any conditions deemed to be a potential conflict of dianggap berpotensi menyebabkan benturan kepentingan. interest. The Independent Commissioners, Mahendra Siregar Komisaris Independen Mahendra Siregar dan Raden Sukhyar and Raden Sukhyar, each signed an Independency Statement masing-masing telah menandatanganani Surat Pernyataan on April 4, 2018. Independensi pada tanggal 4 April 2018. Surat Pernyataan mencantumkan hal-hal sebagai berikut: The independency statement states the following: 1. bahwa yang bersangkutan, termasuk anggota keluarganya, 1. That he and his family members do not have any shares in tidak memiliki saham di Perseroan baik langsung maupun the Company either directly or indirectly; tidak langsung; 2. bahwa yang bersangkutan tidak memiliki hubungan 2. That he does not have any family relation up to 3 (three) keluarga hingga tiga tingkat secara horisontal dan vertikal grade horizontally and vertically due to the marriage with dari pernikahan dari anggota Dewan Komisaris atau any other members of the Board of Commissioners or Direksi; Board of Directors; 3. bahwa yang bersangkutan tidak memiliki hubungan 3. That he does not have any affiliation with the Company, afiliasi baik dengan Perseroran, anggota Dewan Komisaris, members of Board of Commissioners’, members of Board anggota Direksi, maupun pemegang saham utama of Directors’, or majority shareholders of the Company; Perseroan; 4. bahwa yang bersangkutan tidak memiliki hubungan bisnis 4. That he does not have any business relation, either direct apapun baik langsung maupun tidak langsung terkait or indirect, in relation to the main business activity of the aktivitas bisnis Perseroan; Company; 5. bahwa yang bersangkutan tidak diperbolehkan: 5. That he does not perform the following activities: a. menjabat sebagai anggota Direksi Badan Usaha Milik a. serves as any member of Director of State Owned Negara ("BUMN"), Badan Usaha Milik Daerah ("BUMD") Enterprise, Local State Owned Enterprise or private atau perusahaan swasta yang berpotensi menimbulkan companies, that may cause any conflict of interest benturan kepentingan terkait jabatannya yang berlaku related to his current position in the Company; di Perseroan; b. menjabat sebagai administrator partai politik dan/ b. serves as administrator of any political party and/or atau kandidat/anggota parlemen dan/atau kandidat candidate/member of parliament and/or are candidate atau menjabat sebagai gubernur/wakil gubernur atau or serve as governor/vice governor or mayor/vice walikota/wakil walikota; mayor; c. memegang jabatan lainnya yang berpotensi c. holds any other position that may cause conflict menimbulkan benturan kepentingan terkait of interest in relation to his/her current title in the jabatannya yang berlaku di Perseroan; Company; 6. bahwa yang bersangkutan harus secara bersungguh- 6. that he will wholeheartedly avoid conflicts of interest sungguh menghindari benturan kepentingan yang dapat that may affect their supervisory duty as a member of the memengaruhi tugas pengawasan sebagai anggota Dewan Company's Board of Commissioners. Komisaris Perseroan. laporan taHunan 2019 197 piagam Dewan Komisaris Charter of the Board of Commissioners Perseroan telah memiliki Piagam Dewan Komisaris sebagai The Company has a Board of Commissioners' Charter pedoman dan tata tertib kerja Dewan Komisaris dan komite that serves as the guidelines and rules for the Board of pendukung Dewan Komisaris. Piagam Dewan Komisaris Commissioners and their supporting committees. The Board terakhir kali diubah dan berlaku efektif pada tanggal 4 of Commissioners' Charter was last amended and became September 2018. effective on September 4, 2018. 1 tata kerja dewan komisaris board of Commissioners’ Working procedures Piagam Dewan Komisaris | Board of Commissioners Charter 1.1. Peran Dewan Komisaris | Board of Commisssioners’ Role 1.2. Tanggung Jawab Dewan Komisaris | Board of Commissioners’ Responsibilities 1.3. Tanggung Jawab Pengawasan | Supervisory Responsibilities 1.4. Akses Pada Informasi | Access to Information 1.5. Kehadiran Dalam RUPS | Attendance at GMS 1.6. Rapat | Meetings 2 tanggung Jawab pengawasan secara khusus special supervisory Responsibilities 1.7. Agenda Rapat Dewan Komisaris dan Komite Pendukung Dewan Komisaris Agenda Items for the Board of Commissioners' and any Supporting Committee Meetings 1.8. Berita Acara Rapat | Minutes 2.1. Tanggung Jawab Pengawasan | Supervisory Responsibilites 2.2. Wewenang untuk Menunjuk Penasihat Independen | Authority to Engange Independent Advisor 2.3. Manajemen Risiko dan Kendali Internal | Internal Risk Management and Control 2.4. Strategi Perseroan dan Tujuan Kinerja | Corporate Strategy and Performance Objectives 2.5. Anggaran Tahunan | Annual Budget 2.6. Tinjauan Operasional | Operations Review 2.7. Remunerasi dan Nominasi Direksi | Directors' Nomination and Remuneration 2.8. Evaluasi | Evaluation 2.9. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan | Corporate Social Responsibilities 2.10. Organisasi Perseroan | Company Organization 198 2019 annual report 3 struktur dewan komisaris board of Commissioners’ structure 4 praktik-praktik Lain other practices Piagam Dewan Komisaris | Board of Commissioners Charter 3.1. Komisaris | Commissioners 3.2. Komite Audit | Audit Committee 3.3. Komite atau Gugus Tugas Lain | Other Committees and Task Forces 4.1. Kepemilikan atau Perdagangan Saham | Holding and Trading of Shares 4.2. Benturan Kepentingan | Conflicts of Interest 4.3. Keterlibatan dalam Kejahatan Keuangan | Involvement in Financial Crimes 4.4. Keterbukaan Informasi | Information Disclosure 4.5. Hubungan dengan Pemegang Saham | Relationship with Majority Shareholders 4.6. Rapat dengan Direksi | Meetings with the Board of Directors 4.7. Pelatihan dan Pendidikan Komisaris | Commissioners’ Education and Training 4.8. Jasa Bisnis Atau Profesional oleh Komisaris | Professional or Business Services Provide by Commissioners 4.9. Usia Pensiun Wajib | Mandatory Retirement Age 5 Lain-Lain others 5.1. Tanggal Berlaku Efektif | Effective Date 5.2. Penerimaan dan Persetujuan Komisaris | Commissioners Acceptance and Agreement 5.3. Perubahan Piagam | Charter Amendments 5.4. Dasar Hukum | Legal Basis 5.5. Benturan Kepentingan | Conflicts of interest laporan taHunan 2019 199 Kebijakan, Prosedur, Dasar Penetapan dan Struktur Remunerasi Dewan Komisaris Board of Commissioner's Remuneration Policies, Procedures, Basis and Structure Perseroan memiliki kebijakan hanya memberikan remunerasi The Company has a policy to only provide remuneration for kepada Komisaris Independen, yang ditetapkan berdasarkan Independent Commissioners, as determined based on the rekomendasi Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi Governance, Nomination and Remuneration Committee kepada Dewan Komisaris. Rekomendasi remunerasi kepada recommendation to the Board of Commissioners. The Komisaris Independen disampaikan dalam suatu struktur Independent Commissioners' remuneration recommendations dan jumlah remunerasi dengan mempertimbangkan kondisi are submitted and show the structure and amount of pasar pada industri yang sama. Dewan Komisaris kemudian remuneration after taking into account the market conditions mengusulkan nilai remunerasi tahunan berdasarkan in the same industry. Based on the Governance, Nomination tinjauan dan rekomendasi Komite Tata Kelola, Nominasi and Remuneration Committee recommendation, the Board dan Remunerasi Perseroan ke para pemegang saham untuk of Commissioners proposes the annual remuneration to the disetujui di dalam RUPS Tahunan. shareholders for their approval at the Annual GMS. Dalam memberikan rekomendasi suatu struktur dan jumlah When providing recommendation on the structure and remunerasi, Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi amount of remuneration, the Governance, Nomination and berpedoman pada indikator acuan penetapan remunerasi Remuneration Committee refers to indicator of determining berupa tolok ukur industri yang diperoleh dari berbagai remuneration in the form of industry benchmarks from sumber yang memiliki kredibilitas. Sumber-sumber yang credible sources. These sources include the Company’s menjadi acuan di antaranya fungsi SDM Perseroan, konsultasi Human Resources department, consultation with other public dengan perusahaan publik lain, dan konsultasi dengan ahli di companies and industry experts from outside the Company. bidang industri dari luar Perseroan. PROSEDUR PENETAPAN REMUNERASI DEWAN KOMISARIS Procedure for Determining Board of Commissioners' Remuneration Rekomendasi Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi Recomendation from Governance, Nomination and Remuneration Committee Dewan Komisaris Board of Commissioners Persetujuan Pemegang Saham melalui RUPS Tahunan Shareholder Approval through the Annual GMS 200 2019 annual report struktur Remunerasi komisaris Independen Independent Commissioners' Remuneration structure Dalam RUPS Tahunan 2019 untuk tahun buku 2018, pemegang In the 2019 Annual GMS for the 2018 fiscal year, the saham menyetujui remunerasi tahun 2019 untuk Komisaris shareholders agreed to the 2019 remuneration for the Independen adalah mencakup pembayaran (a) AS$12.500 per Independent Commissioners that comprised of payments triwulan dan (b) AS$2.500 per kehadiran rapat. (a) US$12,500 per quarter and (b) US$2,500 per meeting attendance. Laporan ini menampilkan besaran remunerasi bagi Komisaris The Independent Commissioners' remuneration consists of Independen dengan komponen remunerasi yang terdiri dari salaries and short-term employment benefits. The Company gaji dan imbalan pekerjaan jangka pendek. Perseroan tidak does not give performance bonuses, non-performance memberikan bonus kinerja, bonus non-kinerja, dan/atau opsi bonuses, and/or stock options to the Board of Commissioners. saham kepada Dewan Komisaris. REMUNERASI KOMISARIS INDEPENDEN Independent Commissioners’ Remuneration uraian Description Jumlah Komisaris Independen Number of Independent Commissioner satuan Unit Orang People 2019 2018 2017 2016 2015 2 2 3 3 3 Gaji dan Imbalan Jangka Pendek Short-term Salaries and Benefits Ribu AS$ Thousand US$ 177.5 215.5 255.0 293.0 224.5 Kebijakan dan Pelaksanaan Tentang Frekuensi Rapat Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Meeting Frequency Policy and Implementation Rapat Dewan Komisaris merupakan forum bagi para anggota The Board of Commissioners' meetings are a forum for its Dewan Komisaris untuk mengambil keputusan secara members to make collective decisions, and discuss the Board kolektif, serta membahas kinerja Direksi dalam mengelola of Directors' performance in managing the Company. The Perseroan. Rapat Dewan Komisaris dapat diadakan dengan Board of Commissioners meetings can be held face-to-face cara tatap muka maupun secara jarak jauh (conference call) or via conference calls using communication equipment, for menggunakan peralatan komunikasi, antara para anggota members of the Board of Commissioners who are in different Dewan Komisaris yang berada di tempat yang berbeda. locations. kebijakan Rapat dewan komisaris board of Commissioners’ meeting policy 1. Rapat Dewan Komisaris dilaksanakan setidaknya satu 1. The Board of Commissioners' meetings are held at least kali setiap 2 (dua) bulan atau lebih sering sebagaimana once every 2 (two) months or more frequently as required. diperlukan. 2. Presiden Komisaris memimpin Rapat Dewan Komisaris. 2. The President Commissioner chairs the Board of Dalam hal Presiden Komisaris berhalangan atau tidak hadir, Commissioners' meeting. In case of absence, the meeting rapat akan dipimpin oleh Wakil Presiden Komisaris. Dalam shall be chaired by the Vice President Commissioner and in hal Wakil Presiden Komisaris berhalangan atau tidak hadir, case the Vice President Commissioner is absent, a member seorang anggota Komisaris akan ditunjuk oleh Komisaris of the Board of Commissioners shall be elected by the yang menghadiri rapat tersebut untuk memimpin Rapat attending Commissioners to chair the meeting. Dewan Komisaris. laporan taHunan 2019 201 3. Seorang anggota Dewan Komisaris dapat diwakili dalam 3. A member of the Board of Commissioners can be rapat oleh Komisaris lainnya berdasarkan surat kuasa. represented in the meeting by another Commissioner by virtue of a power of attorney. 4. Pemanggilan untuk rapat Dewan Komisaris harus 4. Invitations for the Board of Commissioners' meetings must disampaikan kepada peserta rapat tidak lebih dari 7 (tujuh) be distributed to the meeting participants no later than 7 hari sebelum rapat diadakan. (seven) days prior to the scheduled meeting. 5. Bahan rapat harus disampaikan kepada anggota Dewan 5. The respective material must be made available to each Komisaris paling lambat 5 (lima) hari sebelum rapat member of the Board of Commissioners no later than 5 diselenggarakan. (five) days prior to the scheduled meeting. 6. Rapat Dewan Komisaris dapat diselenggarakan apabila 6. The Board of Commissioners' meeting can be held if more lebih dari 50% anggota Dewan Komisaris hadir atau than 50% of the members of the Board of Commissioners diwakili dalam rapat. are present or represented at the meeting. 7. Keputusan rapat Dewan Komisaris diambil berdasarkan 7. Any decisions at the Board of Commissioners' meetings are musyawarah mufakat. Dalam hal keputusan berdasarkan made by consensus. In the event consensus is not reached, musyawarah untuk mufakat tidak tercapai, maka keputusan decisions are made by a majority vote of the members of diambil dengan pemungutan suara berdasarkan suara the Board of Commissioners present or represented at the setuju terbanyak dari anggota Dewan Komisaris yang meeting; the principle of one person, one vote shall apply. hadir atau yang diwakili dalam rapat dengan berlaku prinsip satu orang satu suara. 8. Rapat-rapat Dewan Komisaris akan dituangkan dalam 8. The meetings shall be recorded in the minutes of the risalah rapat Dewan Komisaris dan didokumentasikan. meeting and appropriately documented. The minutes of Risalah rapat Dewan Komisaris harus ditandatangani the meeting must be signed by all members present, and oleh seluruh anggota Dewan Komisaris yang hadir dan distributed to all members of the Board of Commissioners. disampaikan kepada seluruh anggota Dewan Komisaris. 9. Dewan Komisaris dapat juga mengambil keputusan 9. The Board of Commissioners may also adopt lawful and yang sah tanpa mengadakan rapat Dewan Komisaris binding resolutions without convening a meeting of the dengan ketentuan semua anggota Dewan Komisaris telah Board of Commissioners, provided all members of the memberikan persetujuan tertulis dengan menandatangani Board of Commissioners approve in writing by signing a keputusan yang memuat usulan yang diajukan. Keputusan decree containing the proposal in question. Decisions yang diambil dengan cara demikian mempunyai kekuatan taken in this manner have the same legal force as decisions hokum yang sama dengan keputusan yang diambil secara taken at in-person meetings. sah dalam rapat Dewan Komisaris. frekuensi dan kehadiran Rapat dewan komisaris board of Commissioners' meetings frequency and attendance Selama tahun 2019, Dewan Komisaris telah mengadakan rapat In 2019, the Board of Commissioners held 6 meetings. sebanyak 6 kali. Rapat diselenggarakan secara tatap muka 3 Meetings were held in person 3 times and through conference kali dan melalui konferensi jarak jauh 3 kali. Semua keputusan calls 3 times. All decisions were documented in the minutes of rapat Dewan Komisaris didokumentasikan dalam risalah rapat. the meetings. 202 2019 annual report PELAKSANAAN RAPAT DEWAN KOMISARIS Board of Commissioners’ Meetings peserta Rapat Attendees tanggal Rapat | Meeting Date 30 Januari January 30 2 April April 2 4 Juni June 4 16 Agustus August 16 15 Oktober October 15 20 November November 20 Eduardo Bartolomeo Mark James Travers ü ü ü ü ü ü Robert Alan Morris N/A N/A N/A Nobuhiro Matsumoto Mahendra Siregar* Raden Sukhyar Luiz Fernando Landeiro Cory McPhee ü ü ü N/A N/A ü ü ü N/A N/A ü ü ü ü N/A ü N/A ü ü ü ü N/A ü N/A ü ü ü ü û N/A ü N/A ü N/A ü ü ü N/A N/A Catatan | Notes: 1. Bapak Eduardo Bartolomeo mengundurkan diri sebagai Presiden Komisaris pada tanggal 7 Juni 2019; Eduardo Bartolomeo resigned as President Commissioner on June 7, 2019; 2. Bapak Robert Alan Morris mengundurkan diri sebagai Komisaris pada tanggal 1 Januari 2019; Robert Alan Morris resigned as Commissioner on January 1, 2019; 3. Bapak Mahendra Siregar mengundurkan diri sebagai Wakil Presiden Komisaris dan Komisaris Independen pada tanggal 4 November 2019; Mahendra Siregar resigned as Vice President Commissioner and Independent Commissioner on November 4, 2019; 4. Bapak Luiz Fernando Landeiro diangkat sebagai Komisaris efektif pada penutupan RUPS Tahunan 2019 pada tanggal 2 April 2019; Luiz Fernando Landeiro was appointed as Commissioner, effective on the closing of 2019 Annual GMS on April 2, 2019; 5. Bapak Cory McPhee diangkat sebagai Komisaris efektif para penutupan RUPS Luar Biasa 2019 pada tanggal 16 Agustus 2019. Cory McPhee was appointed as Commissioner, effective on the closing of 2019 Extraordinary GMS on August 16, 2019. AGENDA RAPAT DEWAN KOMISARIS Board of Commissioners’ Meetings Agenda No tanggal Rapat Meeting Date 1 2 3 4 5 6 30 Januari | January 30 2 April | April 2 4 Juni | June 4 16 Agustus | August 16 15 Oktober | October 15 20 November | November 20 agenda Agenda Agenda yang dibicarakan antara lain mengenai persetujuan, kondisi terkini operasional, keuangan, strategi usaha, kebijakan hukum dan peraturan perundang-undangan, SDM, komunikasi, keamanan, dan hubungan dengan pemangku kepentingan, laporan komite audit dan unit audit internal, etika dan kepatuhan, tata kelola perusahaan, perkembangan pasar dan manajemen risiko. The agenda items included approvals, current operational conditions, finance, business strategy, legal and legislative policies, human resources, communications, security, and stakeholder relations, audit committee and internal audit unit reports, ethics and compliance, corporate governance, market development and risk management. laporan taHunan 2019 203 JUMLAH RAPAT DEWAN KOMISARIS TAHUN 2019 DAN TINGKAT KEHADIRAN ANGGOTA DEWAN KOMISARIS Number of Board of Commissioners’ Meeting 2019 and Members’ Attendance anggota dewan komisaris Board of Commissioners Members Jumlah Rapat Number of Meetings Jumlah kehadiran Total Attendance persentase kehadiran Percentage of Attendance Eduardo Bartolomeo Mark James Travers Robert Alan Morris Nobuhiro Matsumoto Mahendra Siregar* Raden Sukhyar Luiz Fernando Landeiro Cory McPhee 3 6 0 6 5 6 4 2 3 6 0 6 5 6 4 1 100% 100% N/A 100% 100% 100% 100% 50% * Bapak Mahendra Siregar telah menyampaikan surat pengunduran diri dari jabatannya sebagai Wakil Presiden Komisaris dan Komisaris Independen Perseroan pada tanggal 4 November 2019, sehubungan dengan penunjukannya sebagai Wakil Menteri Luar Negeri Republik Indonesia. Sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, pengunduran diri tersebut efektif apabila telah disetujui oleh RUPS. Sejak tanggal surat pengunduran diri sampai dengan tanggal pelaksanaan RUPS tersebut, Bapak Mahendra Siregar tidak lagi aktif dalam jabatannya sebagai Presiden Komisaris dan Komisaris Independen Perseroan. Mahendra Siregar submitted his resignation letter as the Company’s Vice President Commissioner and Independent Commissioner on November 4, 2019, following his appointment as the Deputy Minister of Foreign Affairs for the Republic of Indonesia. In accordance with the Articles of Association and applicable laws and regulations, the resignation became effective upon approval at the GMS. Between the date of his resignation until the GMS, Mahendra Siregar was not active as the Company’s President Commissioner and Independent Commissioner. Dewan Komisaris juga mengadakan rapat gabungan dengan The Board of Commissioners also holds joint meeting with Direksi yang diselenggarakan setidaknya satu kali dalam empat the Board of Directors at least once every four months. The bulan. Rapat membahas risalah rapat sebelumnya, kinerja meeting discuss the minutes of the previous meeting, the Perseroan serta isu-isu politik, ekonomi, sosial dan keamanan Company’s performance, as well as political, economic, social Negara yang dapat memengaruhi kinerja Perseroan. Selama and national security issues that could affect the Company's tahun 2019 Dewan Komisaris menyelenggarakan 3 kali rapat performance. In 2019, the Board of Commissioners held 3 gabungan dengan Direksi, yang bertempat di Jakarta. joint meetings with the Board of Directors which took place in Jakarta. 204 2019 annual report PELAKSANAAN RAPAT GABUNGAN DEWAN KOMISARIS DENGAN DIREKSI TAHUN 2019 Board of Commissioners' Joint Meeting with the Board of Directors in 2019 tanggal Rapat Meeting Date tempat Rapat Meetings Place Jumlah peserta Rapat Attendees dewan komisaris Board of Commissioners direksi Board of Directors 2 April | April 2 16 Agustus | August 16 20 November | November 20 Jakarta Jakarta Jakarta 5 5 5 3 6 6 No 1 2 3 JUMLAH RAPAT GABUNGAN DEWAN KOMISARIS DENGAN DIREKSI TAHUN 2019 DAN TINGKAT KEHADIRAN ANGGOTA DEWAN KOMISARIS Board of Commissioners' Joint Meeting with the Board of Directors in 2019 and Members' Attandance peserta Rapat Attendees Jumlah Rapat Gabungan Number of Joint Meeting Jumlah kehadiran Total Attendance persentase kehadiran Percentage Attendance Eduardo Bartolomeo Mark James Travers Nobuhiro Matsumoto Mahendra Siregar* Raden Sukhyar Luiz Fernando Landeiro Cory McPhee 1 3 3 2 3 2 1 1 3 3 2 3 2 1 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% * Bapak Mahendra Siregar telah menyampaikan surat pengunduran diri dari jabatannya sebagai Wakil Presiden Komisaris dan Komisaris Independen Perseroan pada tanggal 4 November 2019, sehubungan dengan penunjukannya sebagai Wakil Menteri Luar Negeri Republik Indonesia. Sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, pengunduran diri tersebut efektif apabila telah disetujui oleh RUPS. Sejak tanggal surat pengunduran diri sampai dengan tanggal pelaksanaan RUPS tersebut, Bapak Mahendra Siregar tidak lagi aktif dalam jabatannya sebagai Presiden Komisaris dan Komisaris Independen Perseroan. Mahendra Siregar submitted his resignation letter as the Company’s Vice President Commissioner and Independent Commissioner on November 4, 2019, following his appointment as the Deputy Minister of Foreign Affairs for the Republic of Indonesia. In accordance with the Articles of Association and applicable laws and regulations, the resignation became effective upon approval at the GMS. Between the date of his resignation until the GMS, Mahendra Siregar was not active as the Company’s President Commissioner and Independent Commissioner. laporan taHunan 2019 205 Kebijakan Penilaian Terhadap Kinerja Anggota Direksi Assessment Policy of The Board of Directors’ Performance Penilaian kinerja Direksi dilakukan Dewan Komisaris The Board of Directors' performance assessment procedure berdasarkan kriteria pencapaian target-target Perseroan yang is conducted by the Board of Commissioners. The criteria dijabarkan sebagai key performance indicators ("KPI") dan telah is based on achieving the Company's targets defined as key ditetapkan pada setiap awal tahun. Penilaian dilaksanakan performance indicators ("KPI"), which are set at the beginning setiap akhir tahun, baik secara kolektif maupun individual, of each year. Assessments are conducted at the end of each dengan mempertimbangkan pencapaian KPI dari setiap year, either collegially or individually, taking into account the target. achievement of each target. Masing-masing anggota Direksi bertanggung-jawab untuk Each member of the Board of Directors is responsible for memberi bukti-bukti pencapaian target-target sesuai providing evidence of target achievement to the Board of KPI kepada Dewan Komisaris. Dengan adanya aktivitas Commissioners. With planned and unplanned maintenance pemeliharaan yang terencana maupun tidak terencana activities at the beginning of the year, and taking into account di awal tahun, dan mempertimbangkan tantangan yang the challenges faced in 2019, the overall performance of the dihadapi tahun 2019, secara keseluruhan kinerja Direksi dalam Board of Directors in managing the Company is considered mengelola Perseroan dinilai baik. good. KRITERIA DAN HASIL PENILAIAN KINERJA DIREKSI TAHUN 2019 Board of Directors’ Performance Assessment Criteria and Result in 2019 target bobot penilaian Weighting pencapaian Achievement Nilai Score Mencapai Target kesehatan dan keselamatan kerja - kombinasi dari pelaksanaan sejumlah program terkait aspek kesehatan dan keselamatan, serta tingkat kecelakaan/insiden selama tahun 2019 Deliver occupational health and safety target - a combination of health and safety program execution and occurrence rate of injury/incident during the year 2019 Mencapai penerapan bisnis berkelanjutan pada area lingkungan, penggunaan energi dan interaksi sosial. Deliver sustainable business practices in the environment, energy utilization and social interaction areas Mencapai target arus kas bebas: EBITDA – nilai investasi (tidak disesuaikan) Deliver targeted Free Cash Flows: EBITDA – investment (not adjusted) Mencapai target arus kas bebas: EBITDA – nilai investasi (disesuaikan) Deliver targeted Free Cash Flows: EBITDA – investment (adjusted) Manajemen krisis dan restrukturisasi organisasi/budaya Crisis management and organization/cultural restructuring Mencapai agenda strategis yang sudah disetujui yang meliputi area berikut: pengembangan yang berkelanjutan, efisiensi biaya, pembenahan area kerja dan proses seleksi mitra untuk investasi proyek Deliver the agreed strategic agenda, which covers the following areas: continous improvement, cost efficiency, housekeeping and partner selection process for project investment 10% 0 0 10% 150 1.5 10% 20% 20% 69.17 0 1.24 0 0 1.24 20% 108 1.08 Pemenuhan terhadap rencana produksi Adherence to production plan 10% 93.74 0.87 206 2019 annual report Kebijakan Penilaian Kinerja Anggota Dewan Komisaris The Board of Commissioners Members Performance Assessment Policy Penilaian kinerja anggota Dewan Komisaris dilakukan oleh The Governance, Nomination and Remuneration Committee Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi. Penilaian conducts the performance evaluation for the Board of dilakukan dengan membandingkan realisasi/pencapaian Commissioners' members. The assessments were carried atas indikator kinerja utama yang telah ditetapkan pada awal out by comparing the realization/achievement of the key tahun. performance indicators set at the start of the year. Secara umum dari hasil penilaian, diketahui kinerja anggota In general, the assessment results known for the Board of Dewan Komisaris pada tahun 2019 telah memenuhi atau Commissioners’ members performance in 2019 has met or melampaui target. exceeded target. Selanjutnya hasil penilaian Komite Tata Kelola, Nominasi, The Governance, Nomination and Remuneration dan Remunerasi dilaporkan kepada Dewan Komisaris. Hasil Committee assessment results are reported to the Board of penilaian menjadi bagian dari Laporan Dewan Komisaris Commissioners. The assessment results form part of the Board dalam Laporan Tahunan Perseroan untuk disampaikan kepada of Commissioners' Report in the Company's Annual Report as para Pemegang Saham dalam RUPS. submitted to the shareholders at the GMS. KRITERIA DAN HASIL PENILAIAN KINERJA DEWAN KOMISARIS TAHUN 2019 Board of Commissioners’ Performance Assessment Criteria and Result in 2019 Indikator kinerja utama Key Performance Indicators Efektivitas dalam mengawasi pelaksanaan roadmap untuk melaksanakan praktik-praktik terbaik dalam GCG Effectiveness in supervising the roadmap execution using the best practices in GCG Terlaksananya program-program keselamatan dan kesehatan kerja karyawan Implementation of health and safety programs for employees Penentuan target bagi Komite-Komite Penunjang Dewan Komisaris dan Direksi serta evaluasi pada setiap triwulan Setting targets for Sub-Committees under the Board of Commissioners and Board of Directors including their quarterly evaluation Terlaksananya rencana bisnis tahunan serta strategi jangka panjang Execution of annual and long-term business plans Memonitor pelaksanaan dari program-program CSR Monitoring the implementation of CSR programs Memonitor pelaksanaan program-program yang disepakati sebagai bagian dari rencana suksesi untuk calon- calon yang disiapkan untuk menggantikan anggota dari Direksi Monitoring the implementation of agreed programmes as part of succession plan for Board of Director members pencapaian Achievement Melampaui Exceeding Melampaui Exceeding Terpenuhi Met Melampaui Exceeding Terpenuhi Met Terpenuhi Met laporan taHunan 2019 207 Penilaian Terhadap Kinerja Komite Pendukung Pelaksanaan Tugas Dewan Komisaris Committees Under the The Board of Commissioners' Performance Assessment Dewan Komisaris dibantu oleh Komite Audit, Komite Tata The Board of Commissioners is assisted by the Audit Committee, Kelola, Nominasi dan Remunerasi Perseroan serta Komite Corporate Governance, Nomination and the Remuneration Mitigasi Risiko. Sampai dengan tahun 2019, Perseroan belum Committee, and the Risk Mitigation Committee. As of 2019, melakukan penilaian atas kinerja masing-masing komite yang the Company has not yet assessed the performance of each berada di bawah Dewan Komisaris. Namun dengan komitmen committee under the Board of Commissioners. However, peningkatan GCG di tahun-tahun mendatang, Perseroan with its commitment to improve GCG in the coming years, sedang menyusun suatu proses penilaian atas kinerja Komite the Company is preparing a process for evaluating their Audit, Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi dan performances annually using the principle of self-assessment Komite Mitigasi Risiko yang akan dilakukan setiap tahun and the results will be reported to the Board of Commissioners. dengan prinsip swa evaluasi dan hasilnya akan dilaporkan kepada Dewan Komisaris. Direksi Board of Directors Direksi bertanggung jawab secara kolegial mengelola The Board of Directors is responsible for managing the Perseroan secara efektif, efisien dan hati-hati untuk Company effectively, efficiently and prudently in accordance kepentingan, maksud, dan tujuan Perseroan. Kedudukan with the Company’s interest, objectives, and purposes. All masing-masing anggota Direksi termasuk Presiden Direktur member positions in the Board of Directors, including the adalah setara. Di bawah koordinasi Presiden Direktur, Direksi President Director, are equal. Under the President Director’s mengawasi kinerja dan proses operasional, hukum, tanggung coordination, the Directors oversee the Company’s overall jawab sosial dan keuangan Perseroan secara keseluruhan. performance, as well as operational, legal, social and financial responsibility processes. Sesuai Anggaran Dasar Perseroan, Perseroan dikelola oleh Based on the Company’s Articles of Association, the Company Direksi yang terdiri dari sekurang-kurangnya tiga orang is managed by a Board of Directors consisting of a minimum of anggota dan sebanyak-banyaknya sepuluh orang anggota three but with not more than ten Directors with the following Direksi dengan komposisi sebagai berikut: composition: · · · satu orang Presiden Direktur; satu orang Wakil Presiden Direktur; tidak lebih dari delapan orang Direktur. · · · one President Director; one Vice-President Director; not more than eight Directors. 208 2019 annual report Komposisi anggota Direksi Perseroan per 31 Desember 2019 The Board of Directors' composition as at December 31, 2019 terdiri dari enam orang, yakni satu orang Presiden Direktur, comprised one President Director, one Vice President Director satu orang Wakil Presiden Direktur dan empat orang Direktur. and four Directors. KOMPOSISI DIREKSI PER 31 DESEMBER 2019 Board of Directors’ Composition as at December 31, 2019 No Nama | Name Jabatan | Position 1 2 3 4 5 6 Nicolas D. Kanter Presiden Direktur | President Director Febriany Eddy Wakil Presiden Direktur | Vice President Director Bernardus Irmanto Direktur | Director Dani Widjaja Agus Superiadi Direktur | Director Direktur | Director Vinicius Mendes Ferreira Direktur | Director Penunjukan dan Kriteria Keanggotaan Direksi Board of Directors' Appointment and Membership Criteria Suksesi Direksi Perseroan di atur dalam sistem Career and The Company's Board of Directors' succession is regulated Succession Planning (“CSP”). Sistem CSP menyediakan under a Career and Succession Planning ("CSP") system. The program-program penunjang perencanaan karir dan suksesi, CSP system provides career planning and succession support antara lain, proses evaluasi kinerja karyawan, aspirasi karir, programs, including employee performance evaluation program pelatihan dan pengembangan diri. processes, career aspirations, training programs and self- development. Sistem CSP mewajibkan masing-masing anggota Direksi The CSP system requires each member of the Company’s Board Perseroan menominasikan paling tidak seorang calon of Directors to nominate at least one prospective replacement pengganti yang akan dikembangkan. Selain oleh Direksi for development. Besides the Board of Directors, replacement yang menjabat, calon pengganti dapat juga diajukan oleh candidates may also be submitted by the shareholders Pemegang Saham serta sumber professional lain yang and other professional sources, appointed by the Board of ditunjuk oleh Dewan Komisaris. Commissioners. Sesuai dengan Kebijakan Proses Nominasi dan Remunerasi, In accordance with the Nomination and Remuneration Process calon pengganti akan direkomendasikan kepada Komite Policy, prospective candidates will be recommended to the Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi. Selanjutnya Governance, Nomination and Remuneration Committee. Komite melakukan penilaian calon pengganti dengan Further, the Governance, Nomination and Remuneration mempertimbangkan kualifikasi calon tersebut, kebutuhan Committee will conduct assessments of the prospective Perseroan serta persyaratan yang diatur di dalam peraturan candidates by considering the candidates' qualifications, perundang-undangan yang berlaku. Hasil penilaian the Company's needs, and the requirements set forth in the disampaikan kepada Dewan Komisaris, yang akan membawa prevailing laws and regulations. The assessment results will be calon yang dipilih untuk diangkat dan ditetapkan oleh submitted to the Board of Commissioners, who will forward Pemegang Saham di dalam RUPS. the nominated candidates for appointment, for determination by the shareholders in the GMS. laporan taHunan 2019 209 masa Jabatan Tenure Anggota Direksi diangkat dan diberhentikan oleh RUPS. Members of the Board of Directors shall be appointed and Masa jabatan seorang anggota Direksi berlaku sejak tanggal dismissed by the GMS. The tenure for each member of the penutupan RUPS saat anggota tersebut diangkat dan berakhir Board of Directors shall take effect from the close of the GMS, pada tanggal penutupan dua RUPS Tahunan berikutnya, during which the member is appointed, and ends at the closing tanpa mengurangi hak RUPS untuk memberhentikan anggota of the second Annual GMS after the date of appointment, Direksi pada setiap waktu dan dengan alasan apapun sebelum without prejudice to the right of the GMS to dismiss members masa jabatan anggota Direksi tersebut berakhir. Di akhir masa of the Board of Directors at any time and for whatever reasons jabatan, anggota Direksi dapat dinominasikan untuk diangkat before the end of the member’s tenure. At the end of their kembali. tenure, members of the Board of Directors may be nominated for reappointment. Masa jabatan anggota Direksi akan otomatis berakhir dalam Tenure of a member of the Board of Directors shall kondisi: • mengundurkan diri; • dinyatakan pailit atau berdasarkan keputusan pengadilan ditaruh di bawah pengampuan; • diberhentikan berdasarkan keputusan RUPS; • dilarang menjadi anggota Direksi karena peraturan perundang-undangan yang berlaku; atau • meninggal dunia atau tidak mampu untuk melaksanakan automatically terminate in the following conditions: • • • • • they resign; they are declared bankrupt; or based on court decisions placed under guardianship; they are dismissed by virtue of a GMS resolution; they are prohibited from being a member of the Board of Directors due to prevailing laws and regulations; they pass away, or unable to perform their duties as a tugas-tugasnya sebagai Direktur. Director. Tugas dan Tanggung Jawab Direksi Board of Directors' Duties and Responsibilities Tugas dan tanggung jawab anggota Direksi ditentukan The Board of Directors members' duties and responsibilities are berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan, Piagam Direksi dan determined based on the Company's Articles of Association, peraturan perundang-undangan yang berlaku. Direksi secara the Board of Directors' Charter and the prevailing laws and bersama-sama berwenang untuk mengambil keputusan regulations. The Board of Directors is jointly authorized to make bagi Perseroan dan memiliki lima tugas utama, yaitu terkait decisions for the Company and has five main duties, which manajemen operasional, manajemen risiko, pengendalian are related to operational management, risk management, internal, komunikasi dan tanggung jawab sosial. internal control, communication and social responsibility. 210 2019 annual report Tugas dan tanggung jawab Direksi antara lain: The Board of Directors’ duties and responsibilities are as follows: 1. bertanggung jawab atas pengelolaan Perseroan dengan 1. responsible for managing the Company in good faith didasarkan pada itikad baik, kehati-hatian dan tanggung and with full responsibility for the best interests of the jawab penuh untuk kepentingan terbaik bagi Perseroan Company and in accordance with the objectives and serta sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan; purposes of the Company; 2. menerapkan prinsip-prinsip GCG dalam menjalankan 2. applying corporate governance principles in carrying tugas sehari-hari sebagai manajemen Perseroan; out the day-to-day duties for the management of the Company; 3. mengawasi, memelihara, serta mengelola aset-aset 3. controlling, maintaining and managing the Company’s Perseroan; assets; 4. mempersiapkan dan memelihara daftar pemegang saham, 4. preparing and maintaining the shareholder register, daftar khusus, risalah RUPS, serta risalah rapat Direksi; special register, minutes of GMS and minutes of the Board 5. melaporkan setiap saham yang dimiliki anggota Direksi 5. reporting any shares that they or their families own in maupun keluarga mereka di Perseroan maupun di the Company, or in other companies, by entering such perusahaan lain dengan cara memasukkan informasi ke information in a special register for this purpose; of Directors’ meetings; dalam daftar khusus; 6. mempersiapkan laporan tahunan dan laporan keuangan 6. preparing the Company’s annual report and financial Perseroan berdasarkan peraturan perundang-undangan statements in accordance with prevailing laws and yang berlaku untuk diserahkan dalam RUPS setelah regulations and presenting them to the GMS after approval terlebih dahulu mendapat persetujuan dari Dewan by the Board of Commissioners; Komisaris; 7. menyimpan semua catatan, risalah, dan dokumen 7. maintaining all records, minutes and any financial keuangan Perseroan; documents of the Company; 8. meninjau dan memberikan masukan untuk semua masalah 8. reviewing and providing recommendations on any matters yang membutuhkan perhatian Dewan Komisaris dan/atau requiring approval from the Board of Commissioners and/ RUPS sesuai dengan Anggaran Dasar atau ketentuan yang or the GMS under the Articles of Association or prevailing berlaku; laws and regulations; 9. menyusun rencana kerja tahunan sebelum dimulainya 9. preparing an annual work plan before the start of the tahun buku yang akan datang; following fiscal year; 10. menyelenggarakan RUPS sesuai dengan Anggaran Dasar 10. holding a GMS in accordance with the Articles of dan ketentuan peraturan dan perundang-undangan yang Association and prevailing laws and regulations. berlaku. Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Anggota Direksi Distribution of Duties and Responsibilities for Each Board of Directors Member Masing-masing anggota Direksi dapat melaksanakan tugas Each member of the Board of Directors carries out their mengambil keputusan sesuai dengan pembagian tugas dan decision-making duties in accordance with the division of wewenangnya. Namun demikian, pelaksanaan tugas oleh duties and authority. However, the implementation of each masing-masing anggota Direksi tetap merupakan tanggung member's duties in the Board of Directors remains a collegial jawab bersama. responsibility. laporan taHunan 2019 211 PEMBAGIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB MASING-MASING ANGGOTA DIREKSI Distribution of Duties and Responsibilities of Each Member of the Board of Directors Nama Name Jabatan Position tugas dan tanggung Jawab Duties and Responsibilites Nicolas d. kanter Presiden Direktur President Director Seluruh kegiatan usaha dan juga bertanggung jawab khusus untuk tata kelola perusahaan, hukum, kepatuhan, audit internal dan sumber daya manusia. All business activities with specific responsibility for corporate governance, legal, compliance, internal audit and human resources. febriany eddy Wakil Presiden Direktur Vice President Director Formulasi, inisiasi dan pengawasan strategis Perseroan, pengendalian internal dan manajemen risiko. bernardus Irmanto dani Widjaja agus superiadi Vinicius mendes ferreira Direktur Director Direktur Director Direktur Director Direktur Director Formulation, initiation, and Company strategic oversight, internal control and risk management. Keuangan, akuntansi, perpajakan, hubungan dengan investor, teknologi informasi (IT), pengadaan barang dan jasa operasional serta strategis, logistik. Finance, accounting, taxation, investor relations, information technology (IT), operational and strategic goods and service procurement. Pengembangan proyek untuk pemenuhan komitmen investasi berdasarkan KK. Project development for fullfiling investment commitments under the COW. Komunikasi dan hubungan luar, tanggung jawab sosial perusahaan, layanan keamanan, dan layanan operasional lainnya. Communication and external affairs, corporate social responsibility, security services, and other operational services. Operasi dan produksi, eksplorasi, keselamatan dan kesehatan karyawan, lingkungan hidup. Operations and production, exploration, employees' safety and health, the environment Pembagian tugas dan tanggung jawab anggota Direksi The distribution of duties and responsibilities between diharapkan membantu Direksi memenuhi tujuan-tujuan members of the Board of Directors is expected to assist the utama pengelolaan Perseroan, yang mencakup: Board of Directors in fulfilling its main objective of managing · melaporkan secara komprehensif, akurat dan tepat waktu, · comprehensive, accurate and timely reporting on the mengenai kegiatan bisnis dan sosial Perseroan secara Company's business and social activities in general, or umum, ataupun mengenai hal-hal tertentu yang dianggap on certain matters deemed material or that might have material atau dapat berdampak signifikan pada Perseroan, a significant impact on the Company, its shareholders or the Company, and includes: pemegang saham ataupun pemangku kepentingan stakeholders; Perseroan; · bertindak secara tepat waktu dan mengambil segala · acting in a timely manner and taking all necessary keputusan yang diperlukan sehubungan dengan bisnis decisions in relation to the Company’s business and dan operasi Perseroan sesuai dengan seluruh ketentuan- operations in accordance with all applicable laws and ketentuan hukum dan perundang-undangan atau regulations or other obligations in the current corporate kewajiban lainnya yang berlaku dalam kerangka kebijakan policy framework, with a view to maximizing long-term perusahaan terkini, dengan tujuan untuk memaksimalkan value for shareholders; nilai jangka panjang bagi pemegang saham; 212 2019 annual report · melakukan proses penetapan anggaran tahunan secara · performing a comprehensive annual budgeting process komprehensif dan memantau kinerja keuangan dan and monitoring the Company’s financial and operational operasional Perseroan secara seksama sesuai dengan performance carefully in line with the annual business rencana bisnis tahunan yang telah disetujui oleh Dewan plan as approved by the Board of Commissioners; Komisaris; · mengkaji secara berkesinambungan rencana · continuously reviewing short-term and long-term strategic strategis jangka pendek dan jangka panjang serta plans and their implementation in all key areas of activity, pelaksanaannya dalam semua bidang kegiatan utama, take into account key factors, including the development dengan memerhatikan faktor-faktor penting, antara lain of market conditions, regulatory changes, laws and related perkembangan kondisi pasar, perubahan peraturan, technologies; hukum, dan teknologi yang terkait; · menerapkan kebijakan, prosedur dan proses-proses · implementing the policies, procedures and processes yang diperlukan guna memastikan standar integritas necessary to ensure the highest standards of integrity and dan perilaku etika tertinggi di kalangan manajemen dan ethical behavior among the Company's management and karyawan Perseroan; employees; · memastikan keberkelanjutan usaha Perseroan dengan · ensuring the sustainability of the Company's business by meminimalkan dampak operasional terhadap masyarakat minimizing its operational impact on the surrounding dan lingkungan hidup sekitar. community and the environment. Ruang Lingkup dan Wewenang Direksi Board of Directors' Scope of Work and Authorities Ruang lingkup dan wewenang Direksi meliputi antara lain: The Board of Directors' authorities include: 1. mewakili Perseroan pada tiap perkara dan dalam peristiwa 1. representing the Company inside and outside the court in apapun; all matters and at any events; 2. mengikutsertakan dan mengikat Perseroan secara hukum 2. engaging and legally binding the Company with third dengan pihak ketiga dan antara pihak ketiga dengan parties and between other parties and the Company; Perseroan; 3. menjalankan semua tindakan, baik yang terkait dengan 3. performing all actions, whether regarding management manajemen maupun kepemilikan, dalam hal mengelola/ or ownership, in managing/disposing of Company assets, melepaskan aset Perseroan, kecuali dinyatakan sebaliknya except as stipulated otherwise in the Articles of Association dalam Anggaran Dasar atau peraturan dan perundang- or prevailing laws and regulations; undangan yang berlaku; 4. mengambil tindakan hukum untuk memindahkan atau 4. taking legal action to transfer or dispose of any right or menghilangkan hak atau penjaminan sejumlah lebih dari pledge of the Company’s assets of more than 50% of total 50% dari total aktiva bersih Perseroan, baik dalam transaksi net assets of the Company, either in a single transaction tunggal maupun beberapa transaksi yang berkaitan, or several related transactions, subject to prior approval of dengan terlebih dahulu meminta persetujuan RUPS; the GMS; 5. tanpa mengurangi tanggung-jawabnya, Direksi melalui 5. without prejudice to its responsibilities, the Board of dua Direktur dapat mengangkat satu atau lebih karyawan(- Directors, through two Directors, may appoint one or more karyawan) atau pihak(-pihak) lain sebagai kuasanya(- employee(s) or other person(s) as proxy (ies) in accordance kuasa) sesuai dengan kriteria dan standar yang ditetapkan with the criteria and standards established by the Board of Dewan Komisaris dan Anggaran Dasar Perseroan; Commissioners and the Company’s Articles of Association; 6. mengangkat, mengakhiri atau menangguhkan jabatan 6. appointing, removing or suspending any individual perorangan di bawah, setingkat manajer, atau di atasnya below, at, or higher than the general manager level (or (atau setara); equivalent); laporan taHunan 2019 213 7. mengangkat, mengakhiri jabatan, atau memberhentikan 7. appointing, removing or suspending the Company’s dengan sementara Sekretaris Perusahaan dari Perseroan Corporate Secretary and Head of the Internal Audit Unit; dan Kepala Unit Audit Internal; 8. mengangkat, mengakhiri jabatan, atau memberhentikan 8. appointing, removing or suspending a senior employee dengan sementara karyawan senior pada divisi hubungan responsible for investor relations; investor; 9. dengan tetap tunduk pada peraturan dan perundang- 9. subject to the prevailing laws and regulations, making undangan yang berlaku, Direksi dapat mengambil decisions on any charitable, community or other keputusan sehubungan dengan kegiatan amal, kontribusi contribution or donation (in cash or in kind) by, or on masyarakat, kontribusi atau donasi lain (dalam bentuk behalf of, the Company or any Company’s subsidiary, to an uang maupun barang) dari atau atas nama Perseroan extent based on standards previously established by the maupun anak perusahaan, sesuai dengan batasan Board of Commissioners; yang digariskan oleh standar yang telah diberlakukan sebelumnya oleh Dewan Komisaris; 10. menata ulang organisasi pada departemen-departemen 10. restructuring the organization of departments under each di bawah masing-masing anggota Direksi dan perubahan member of the Board of Directors and any changes in personil pada tingkat manajer atau di atasnya; personnel at the general manager level or higher; 11. menentukan kebijakan umum Perseroan mengenai SDM 11. determining the Company’s general policies on human serta menjalankan kebijakan yang telah disetujui; resources and executing approved policies; 12. mematuhi pedoman umum dan kebijakan bisnis Perseroan 12. complying with the general guidelines and business sebagaimana disarankan oleh Dewan Komisaris; policies of the Company as recommended by the Board of Commissioners; 13. menentukan rencana strategis Perseroan, anggaran 13. determining the Company’s strategic plan, annual budget, tahunan, serta kebijakan pengelolaan keuangan dan risiko and finance and risk management policies, submitting Perseroan, menyerahkannya kepada Dewan Komisaris, them to the Board of Commissioners, and subsequently kemudian melaksanakan inisiatif-inisiatif tersebut; carrying out those initiatives; 14. mengkaji dan memperbarui apabila diperlukan Piagam 14. periodically reviewing and updating, where necessary, Direksi, Piagam Unit Audit Internal, Piagam Sekretaris the Board of Directors’ Charter, Internal Audit Charter, Perusahaan dan piagam lainnya, apabila diperlukan, the Corporate Secretary Charter and any other charter as sesuai prinsip-prinsip GCG dan peraturan perundang- may be required under the GCG principles and prevailing undangan yang berlaku serta disampaikan kepada Dewan laws and regulations and submission to the Board of Komisaris untuk selanjutnya diberlakukan; Commissioners and subsequent execution there of; 15. bertanggung jawab atas operasional Perseroan yang 15. overseeing the Company’s material operational matters material dan isi setiap laporan tertulis atau presentasi and the content of any written report or presentation to kepada Dewan Komisaris; the Board of Commissioners; 16. mengidentifikasi dan mengevaluasi investasi, divestasi, 16. identifying and evaluating investments, divestments and dan peluang-peluang lain yang material bagi Perseroan; other material opportunities available to the Company; 17. melakukan perjanjian, kontrak dan penyelesaian yang 17. entering into agreements, contracts and settlements that merupakan materi kewajiban atau komitmen Perseroan constitute material liabilities, obligations or commitments dan kuasa yang didelegasikan, dalam setiap halnya sesuai by the Company and any delegation of such power, in each dengan kewajiban yang material yang ditetapkan oleh case in accordance with material liabilities/obligations Dewan Komisaris dan Anggaran Dasar; established by the Board of Commissioners and the Articles of Association; 18. membuka dan menutup kantor-kantor cabang Perseroan 18. opening and closing branch offices of the Company or atau anak perusahaan dari kantor cabang tersebut; subsidiaries of those offices; 19. melepaskan hak kontraktual yang dimiliki Perseroan 19. waiving of any proposed contractual right belonging (atau setiap anak perusahaannya), kecuali telah dibuat to the Company (or any subsidiary), unless it has been berdasarkan kriteria dan standar yang telah ditentukan made in accordance with criteria and standards previously oleh Dewan Komisaris dan Anggaran Dasar Perseroan; established by the Board of Commissioners and the Company’s Articles of Association; 214 2019 annual report 20. menetapkan kebijakan internal terkait batasan 20. establishing internal policies regarding limits on the kewenangan setiap anggota Direksi dan seluruh jajaran authority of each member of the Board of Directors and administrasi organisasi Perseroan; throughout the whole of the Company’s administrative organization; 21. mengatur strategi pengambilan suara yang akan 21. setting the voting strategy to be followed by its proxies didelegasikan Perseroan kepada perwakilannya di in the companies, institutions and other organizations in perusahaan, lembaga-lembaga dan organisasi lain yang which the Company has management or voting rights; pengelolaan atau hak suaranya dimiliki oleh Perseroan; 22. menangani setiap permasalahan yang dianggap dapat 22. attending to any matter, which could reasonably be memiliki atau memberikan dampak terhadap KK atau hak believed to have, or result in an impact on, the COW or the dan kewajiban Perseroan yang tercantum dalam KK; Company’s rights and obligations under the COW; 23. menangani setiap kegiatan akuisisi, divestasi, atau hibah 23. attending to any acquisition, divestments or other grant atau hak atas tanah, termasuk, tanpa pengecualian, hak or receipt of land or land-based rights including without atas air, kayu, atau akses; limitation, rights related to water, timber or access; 24. membentuk komite(-komite) atau satuan(-satuan) tugas 24. establishing committee(s) or task force(s) to assist in the untuk membantu Direksi dalam menjalankan tugas dan performance of its duties and responsibilities. kewajibannya. Dalam menjalankan tugas, Direksi mendapatkan pengawasan The Board of Commissioners provides supervision and dan arahan oleh Dewan Komisaris. Untuk tindakan-tindakan direction to the Board of Directors when carrying out their tertentu, Direksi memerlukan persetujuan terlebih dahulu dari duties. For certain actions, the Board of Directors needs prior Dewan Komisaris. Direksi menentukan tingkat risiko yang approval from the Board of Commissioners. In terms of dealing dapat diterima Perseroan dalam hal menghadapi kepentingan with the interests and relationships with stakeholders, the dan hubungan dengan para pemangku kepentingan. Board of Directors determines the risk levels that the Company can accept. Piagam Direksi Board of Directors' Charter Direksi menjalankan peran, tugas, tanggung jawab dan The Board of Directors' Charter serves as the guideline for kewajiban dengan berpedoman pada Piagam Direksi yang performing the Board of Directors' roles, duties, responsibilities diubah terakhir kali dan berlaku efektif sejak tanggal 4 and obligations, and was last amended and became effective September 2018. Piagam Direksi diterbitkan berdasarkan on September 4, 2018. The Board of Directors' Charter was Anggaran Dasar Perseroan, UUPT, POJK, dan Pedoman Umum issued based on the Company's Articles of Association, UUPT, GCG yang merupakan ekstraksi dari berbagai sumber, seperti the POJKs, and General Guidelines for GCG, extracted from Komite Nasional Kebijakan Tata Kelola, ACGS, serta OECD various sources including: National Committee on Governance Principles of Corporate Governance. Policies; ACGS and OECD Principles of Corporate Governance. Piagam Direksi diperbarui dari waktu ke waktu untuk The Board of Directors’ Charter will be updated from time memastikan kesesuaian dengan ketentuan peraturan dan to time to ensure that it satisfies the prevailing laws and perundang-undangan yang berlaku atau apabila terdapat regulations requirements, or according to changes deemed perubahan yang dianggap perlu oleh Perseroan. necessary by the Company. laporan taHunan 2019 215 piagam direksi | Board of Directors’ Charter 1 operasi direksi board of directors’ operations 1.1. Peran Direksi | Board of Directors’ Role 1.2. Tanggung Jawab Direksi | Board of Directors’ Responsibility 1.3. Pengambilan Keputusan | Decision Making 1.4. Akses Pada Informasi | Access to Information 1.5. Kehadiran dalam RUPS | Attendance at GMS 1.6. Rapat | Meetings 2 3 struktur direksi board of directors' structure praktik-praktik Lain direksi other practices of the board of directors 1.7. Mata Acara Rapat Direksi dan Rapat Gabungan Dengan Dewan Komisaris Agenda Items for Board of Directors’ Meetings and Joint Meetings with the Board of Commissioners 1.8. Berita Acara Rapat | Minutes 1.9. Wewenang untuk Menunjuk Penasihat Independen | Authority to Engage Independent Advisors 1.10. Manajemen Risiko dan Kendali Internal | Risk Management and Internal Control 1.11. Tanggung jawab Sosial Perusahaan | Corporate Social Responsibility 2.1. Struktur Pelaporan | Reporting Structure 2.2. Komite dan Gugus Tugas Dibawah Direksi | Committees and Task Forces Under the Board of Directors 3.1. Kebijakan Perusahaan | Company Policies 3.2. Kepemilikan dan Perdagangan Saham | Holding and Trading of Shares 3.3. Benturan Kepentingan | Conflicts of Interest 3.4. Keterlibatan Dalam Kejahatan Keuangan | Involvement in Financial Crime 3.5. Pernyataan Informasi | Information Disclosure 3.6. Hubungan dengan Pemegang Saham Mayoritas | Relationship with Majority Shareholders 3.7. Rapat dengan Dewan Komisaris | Meetings with The Board of Commissioners 3.8. Pelatihan dan Pendidikan Direktur | Directors’ Education and Training 3.9. Layanan Profesional Atau Bisnis oleh Direksi | Professional or Business Services Provided by the Directors 4 Ketentuan Lain Miscellaneous 4.1. Masa Berlaku | Effective Date 4.2. Penerimaan dan Persetujuan Direksi | Directors’ Acceptance and Agreement 4.3. Perubahan Atas Piagam | Charter Amendments 4.4. Dasar Hukum | Legal Basis 4.5. Benturan Kepentingan | Conflicts of Interest 216 2019 annual report Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi The Board of Directors' Implementation of Duties and Responsibilities Selama tahun 2019, Direksi telah melaksanakan tugas dan During 2019, the Board of Directors performed its duties and tanggung jawabnya dengan baik dalam mengurus Perseroan. responsibilities well. Their strategic duties and responsibilities Beberapa bentuk pelaksanaan tugas dan tanggung jawab included: bersifat strategis, di antaranya: 1. bersama dengan VCL dan SMM, Direksi menandatangani 1. together with VCL and SMM, the Board of Directors Perjanjian Pendahuluan dengan MIND ID, sebagai langkah signed a Heads of Agreement with MIND ID, as the first awal kerja sama strategis dalam mengelola sumber step of a strategic cooperation in managing strategic daya mineral strategis di Indonesia. Berdasarkan surat natural resources in Indonesia. Based on the Republic Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik of Indonesia Ministry of Energy and Mineral Resources Indonesia No. 1706/32/DJB/2019 tanggal 8 Oktober 2019, Letter No. 1706/32/DJB/2019 dated October 8, 2019, the Pemerintah Republik Indonesia telah menunjuk MIND ID Republic of Indonesia Government appointed MIND ID as sebagai perwakilannya dalam mengambil alih 20% saham its representative in the acquisition of 20% shares in the Perseroan untuk memenuhi kewajiban divestasi. Company to fulfill the divestment obligation. 2. menyetujui realisasi belanja modal Perseroan tahun 2019 2. approved the Company's capital expenditure realization mencapai AS$166,4 juta, meningkat dibanding realisasi in 2019 amounting of US$166,4 million, an increase tahun 2018 sebesar AS$103,4 juta utamanya disebabkan compared to US$103,4 million realization in 2018 primarily oleh aktivitas pemeliharaan Larona Canal yang terencana due to the Larona Canal planned maintenance activities to untuk meningkatkan integritas struktural dari Larona improve its structural integrity to increase waterflow and Canal serta meningkatkan kecepatan air mengalir yang energy supply. berfungsi untuk menambah pasokan energi. 3. menyelesaikan penilaian tanur listrik 4 dan melaksanakan 3. completed Furnace 4 assessment and implemented Furnace 4 rebuild yang direncanakan di 4Q20 untuk Furnace 4 rebuild plan in 4Q20 to ensure the Company's memastikan produksi Perseroan tetap terjaga. production is maintained. 4. menyelesaikan sesi HIRA yang komprehensif di seluruh 4. completed a comprehensive HIRA session across the entire wilayah operasi Sorowako. Proses ini difokuskan pada Sorowako operation. This process focused on potential potensi kejadian-kejadian yang dapat mengakibatkan events that could result in multiple fatalities. Controls kematian. Kendali dan mitigasi telah diidentifikasi dan and mitigations were identified and action plans will be rencana tindakan akan dilaksanakan di tahun 2020. implemented in 2020. 5. pada tahun 2019, untuk pertama kali sepanjang sejarah, 5. in 2019, for the first time in its history, the Company Perseroan meraih predikat PROPER Hijau dari KLHK. Ini received Green PROPER from the KLHK. This was the menandai untuk pertama kalinya penilaian prestisius first time this prestigious assessment was awarded to tersebut diberikan kepada perusahaan tambang dan an integrated nickel mining and processing company in pengolahan nikel terintegrasi di Indonesia. Sebelumnya, Indonesia. Previously, the Company had maintained its Perseroan sudah mempertahankan predikat PROPER Biru Blue PROPER for six consecutive years and last year the selama enam tahun penilaian berturut-turut dan tahun Company became a candidate for Green PROPER. lalu menjadi kandidat PROPER Hijau. 6. Perseroan merealisasikan penghematan biaya sebesar 6. the Company realized cost savings of US$28.9 million from AS$28.9 juta dari target sebesar AS$28 juta untuk tahun a target of US$28 million in 2019. 2019. laporan taHunan 2019 217 Kebijakan, Prosedur, Dasar Penetapan, Struktur Remunerasi Direksi Board of Directors' Remuneration Policies, Procedures, Basis, and Structure keBIJAkAN, PROSeDuR DAN DASAR PeNetAPAN RemuNeRAtION DeteRmINAtION POLICy, RemuNeRASI PROCeDuRe AND BASIS Remunerasi Direksi ditetapkan dan disetujui oleh RUPS. Para The Board of Directors' remuneration is determined Pemegang Saham di dalam RUPS Tahunan mendelegasikan and approved by the GMS. During the Annual GMS, the kewenangan menentukan remunerasi Direksi kepada Dewan shareholders delegated authority for determining the Board Komisaris, untuk ditentukan melalui rapat Dewan Komisaris. of Directors' remuneration to the Board of Commissioners for determination through a Board of Commissioners' meeting. Usulan nilai remunerasi tahunan dan/atau paket remunerasi The annual remuneration and/or remuneration package dipersiapkan berdasarkan tinjauan dan rekomendasi proposal is prepared based on reviews and recommendations Komite Tata Kelola, Nominasi, dan Remunerasi. Komite from the Governance, Nomination and Remuneration memberikan beberapa pertimbangan dalam menyampaikan Committee. The Governance, Nomination and Remuneration rekomendasi remunerasi Direksi kepada Dewan Komisaris, Committee considers several factors to attract and retain yang dimaksudkan untuk tetap dapat menarik dan prime management, one being the current market standards mempertahankan manajemen unggulan. Pertimbangan in the same industry. tersebut di antaranya adalah standar pasar pada industri yang sama. PROSEDUR PENETAPAN REMUNERASI DIREKSI Board of Directors Remuneration Determination Procedure Rekomendasi Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi Recomendation from Governance, Nomination and Remuneration Committee Dewan Komisaris Board of Commissioners Pemegang Saham Melalui RUPS Tahunan Shareholders through Annual GMS RUPS Tahunan Delegasi Kepada Dewan Komisaris Annual GMS Delegation to the Board of Commissioners Penetapan oleh Dewan Komisaris Determination by the Board of Commissioners StRuktuR RemuNeRASI DAN HuBuNGAN RemuNeRAtION StRuCtuRe AND ReLAtIONSHIP DeNGAN kINeRJA PeRSeROAN WItH COmPANy’S PeRFORmANCe Perseroan menetapkan besaran remunerasi Direksi untuk The Board of Directors’ remuneration for fiscal year 2019 tahun buku 2019 sebesar AS$3.363 ribu. Jumlah tersebut amounted to US$ 3,363 thousand, and comprised of salaries terdiri atas gaji dan imbalan pekerjaan jangka pendek serta and short-term employee benefits and post-employment imbalan pasca-kerja. Selain bonus kinerja dan bonus yang benefits. Other than 2018 performance and non-performance tidak terkait dengan kinerja untuk tahun 2018 yang diterima related bonuses which were received in 2019 as part of the di tahun 2019 sebagai bagian dari imbalan pekerjaan jangka short-term employee benefits, members of the Board of pendek, anggota Direksi tidak menerima manfaat lainnya Directors did not receive any other benefits such as stock seperti opsi setara saham. options. 218 2019 annual report REMUNERASI DIREKSI (DALAM RIBU AS$) Board of Directors’ Remuneration (In Thousand US$) uraian | Description 2019 2018 2017 2016 2015 Gaji dan Imbalan Jangka Pendek Salaries and Short-Term Employment Benefits Imbalan Pasca Kerja Post-Employment Benefits 3,158.3 3,465 1,989 1,391 1,659.1 204.7 167 159 138 174.4 Jumlah | Total 3,363 3,632 2,148 1,529 1,833.5 Kebijakan dan Pelaksanaan Rapat Direksi Board of Directors Meetings' Policy and Implementation 1. Rapat Direksi dilaksanakan setidaknya satu kali sebulan 1. The Board of Directors’ meetings are held at least once a atau lebih sering sebagaimana diperlukan. month, or more frequently if required. 2. Setiap hal penting atau material bagi Perseroan 2. Any subject matter of material interest to the Company harus diinformasikan kepada Direksi untuk dilakukan shall be brought before the Board of Directors for pembahasan, dan bila perlu untuk diberikan keputusan. discussion, and if applicable, for decision-making. 3. Presiden Direktur memimpin rapat Direksi. Dalam hal 3. The President Director chairs the Board of Directors’ Presiden Direktur berhalangan atau tidak hadir, rapat akan meeting. In case of absence, the Vice President Director dipimpin Wakil Presiden Direktur. Dalam hal Wakil Presiden shall chair the meeting. In case the Vice President Director Direktur berhalangan atau tidak hadir, seorang anggota is absent, another member of the Board of Directors shall Direksi akan ditunjuk oleh Direktur yang menghadiri rapat be elected by the attending Directors to chair the Board of tersebut untuk memimpin Rapat Direksi. Directors meeting. 4. Seorang anggota Direksi dapat diwakili dalam rapat oleh 4. A member of the Board of Directors can be represented in anggota Direksi lainnya berdasarkan surat kuasa. the meeting by another Director by virtue of a power of attorney. 5. Pemanggilan untuk Rapat Direksi harus disampaikan 5. Invitations for the Board of Directors’ meeting must be kepada peserta rapat tidak lebih dari tujuh hari sebelum distributed to the meeting participants no later than seven rapat diadakan. days prior to the scheduled meeting. 6. Bahan rapat harus disampaikan kepada peserta Rapat 6. The respective materials must be submitted to the meeting paling lambat lima hari sebelum rapat diselenggarakan. participants no later than five days prior to the scheduled meeting. 7. Rapat Direksi dapat diselenggarakan apabila lebih dari 7. A Board of Directors’ meeting can be held if more than 50% anggota Direksi hadir atau diwakili dalam rapat. 50% of the Board of Directors’ members are present or 8. Keputusan Rapat Direksi diambil berdasarkan musyawarah 8. Any decision at the Board of Directors’ meeting is made by mufakat. Dalam hal keputusan berdasarkan musyawarah consensus. In the event consensus is not reached, decisions untuk mufakat tidak tercapai, maka keputusan diambil are made by a majority vote by the Board of Directors’ dengan pemungutan suara berdasarkan suara setuju members present, or represented at the meeting, and the terbanyak dari anggota Direksi yang hadir atau yang principle of one person, one vote shall apply. represented at the meeting. diwakili dalam rapat. laporan taHunan 2019 219 9. Rapat-rapat akan dituangkan dalam risalah rapat dan 9. The meetings shall be recorded in meeting minutes and didokumentasikan. appropriately documented. 10 Risalah rapat harus ditandatangani seluruh anggota 10. The minutes must be signed by all members present at the Direksi yang hadir dan disampaikan kepada seluruh meeting and distributed to all members of the Board of anggota Direksi. Directors. 11. Direksi dapat juga mengambil keputusan yang sah tanpa 11. The Board of Directors may also adopt lawful and binding mengadakan Rapat Direksi dengan ketentuan semua resolutions without convening a Board of Directors’ anggota Direksi telah memberikan persetujuan tertulis meeting, provided all Board of Directors’ members approve dengan menandatangani keputusan yang memuat in writing by signing a decree containing the proposal in usulan yang diajukan. Keputusan yang diambil dengan question. Decisions taken in this manner have the same cara demikian mempunyai kekuatan hukum yang sama legal force as decisions taken at legitimate meetings. dengan keputusan yang diambil secara sah dalam Rapat Direksi. Sesuai dengan POJK 33, pada tahun berjalan Direksi Perseroan In accordance with POJK 33, during the current year the menyusun jadwal rapat Direksi dan rapat gabungan dengan Company’s Board of Directors prepares a schedule for the Dewan Komisaris untuk diselenggarakan di tahun berikutnya. Board of Directors meetings and the joint meetings with the Jadwal rapat Direksi dan rapat gabungan dengan Dewan Board of Commissioners for the following year. The 2019 Board Komisaris tahun 2019 disusun pada akhir tahun 2018, of Directors meetings and the joint meetings with the Board of sedangkan jadwal rapat tahun 2020 telah disusun pada saat Commissioners schedule were set at the end of 2018, while the Laporan ini ditulis. 2020 meetings schedule was set when this Report was drafted. FRekueNSI DAN keHADIRAN RAPAt DIRekSI BOARD OF DIReCtORS’ meetING FReQueNCy AND AtteNDANCe Selama tahun 2019, Direksi menyelenggarakan Rapat Direksi During 2019, the Board of Directors held 31 meetings. The sebanyak 31 kali. Rapat dihadiri Direksi dan selalu memenuhi meetings were attended by the Board of Directors and always kuorum seperti ditetapkan dalam Piagam Direksi. Frekuensi met the quorum requirements as stipulated in the Board of dan kehadiran anggota Direksi dalam Rapat Direksi dapat Directors’ Charter. The Board of Directors’ Meeting frequency, dilihat dalam tabel. and the attendance of Board of Directors’ members can be seen in the following table. JUMLAH RAPAT DIREKSI DI TAHUN 2019 DAN TINGKAT KEHADIRAN ANGGOTA DIREKSI Total Board of Directors’ Meeting in 2019 and Members’ Attendance Nama Name Jumlah Rapat direksi Total Board of Directors’ Meeting Jumlah kehadiran Total Attendance persentase kehadiran Percentage of Attendance Nicolas d. kanter febriany eddy bernardus Irmanto dani Widjaja agus superiadi Vinicius mendes ferreira 31 31 31 25 25 25 29 30 30 22 17 24 93.54% 96.77% 96.77% 88% 68% 96% 220 2019 annual report TANGGAL PELAKSANAAN RAPAT DIREKSI TAHUN 2019 DAN KEHADIRAN ANGGOTA DIREKSI Board of Directors’ Meeting 2019, Date dan Attendance bulan dan tanggal Month and Date Nicolas d. kanter febriany eddy bernardus Irmanto dani Widjaja agus superiadi Vinicius mendes ferreira Nama | Name 8 Januari January 8 23 Januari January 23 12 Februari February 12 26 Februari February 26 5 Maret March 5 12 Maret March 12 10 April April 10 23 April April 23 7 Mei May 7 14 Mei May 14 21 Mei May 21 28 Mei May 28 1 Juli July 1 9 Juli July 9 17 Juli July 17 18 Juli July 18 25 Juli July 25 30 Juli July 30 13 Agustus August 13 28 Agustus August 28 29 Agustus August 29 11 September September 11 ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü û ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü û ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü û ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü N/A N/A N/A N/A N/A N/A ü ü û û ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü N/A N/A N/A N/A N/A N/A ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü û û û û ü N/A N/A N/A N/A N/A N/A ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü laporan taHunan 2019 221 bulan dan tanggal Month and Date 27 September September 27 1 Oktober October 1 8 Oktober October 8 14 Oktober October 14 22 Oktober October 22 5 November November 5 15 November November 15 4 Desember December 4 17 Desember December 17 Nama | Name Nicolas d. kanter febriany eddy bernardus Irmanto dani Widjaja agus superiadi Vinicius mendes ferreira ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü û û û ü ü û ü û ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü û 222 2019 annual report AGENDA RAPAT DIREKSI TAHUN 2019 Board of Directors' 2019 Meeting Agenda bulan Month tanggal Date agenda Januari January Februari February Maret March April April Mei May Juli July Agustus August September September Oktober October November November Desember December 8 23 12 26 5 12 10 23 7 14 21 28 1 9 17 18 25 30 13 28 29 11 27 1 8 14 22 5 15 4 17 Agenda yang dibicarakan adalah untuk menyetujui, mengetahui, melaporkan dan/atau berdiskusi antara lain mengenai tinjauan visi dan misi Perseroan, kepatuhan, temuan internal audit, kinerja Perseroan, koordinasi operasional, lingkungan, keselamatan kerja, manajemen risiko, sistem manajemen dan pengelolaan SDM. The agendas discussed approving, understanding, reporting and/or discussing, among other matters, reviews of the Company's vision and mission, compliance, internal audit findings, the Company's performance, operational coordination, environment, work safety, risk management, HR and management systems. laporan taHunan 2019 223 keHADIRAN DAN FRekueNSI RAPAt GABuNGAN BOARD OF DIReCtORS’ JOINt meetING WItH tHe DIRekSI DeNGAN DeWAN kOmISARIS BOARD OF COmmISSIONeRS AtteNDANCe AND FReQueNCy Direksi wajib menyelenggarakan rapat gabungan dengan The Board of Directors shall hold periodical joint meeting with Dewan Komisaris secara berkala paling kurang satu kali dalam the Board of Commissioners at least once every four months. empat bulan. Selama tahun 2019 Direksi menyelenggarakan During 2019, the Board of Directors held 3 joint meetings with 3 kali rapat gabungan dengan Dewan Komisaris. Frekuensi the Board of Commissioners. The following table illustrates the dan kehadiran anggota Direksi dalam rapat gabungan dapat frequency and attendance of Board of Directors’ members in dilihat dalam tabel. the joint meetings. JUMLAH RAPAT GABUNGAN DIREKSI DENGAN DEWAN KOMISARIS 2019 DAN TINGKAT KEHADIRAN ANGGOTA DIREKSI Total and Attendance of Member of Board of Directors’ in the Joint Meeting with the Board of Commissioners In 2019 Nama Name Jumlah Rapat direksi Total Board of Directors’ Meeting Jumlah kehadiran Total Attendance persentase kehadiran Percentage of Attendance Nicolas d. kanter febriany eddy bernardus Irmanto dani Widjaja agus superiadi Vinicius mendes ferreira 3 3 3 2 2 2 3 3 3 2 2 2 100% 100% 100% 100% 100% 100% TANGGAL PELAKSANAAN RAPAT GABUNGAN DIREKSI DAN DEWAN KOMISARIS TAHUN 2019 DAN KEHADIRAN ANGGOTA DIREKSI Board of Directors’ Joint Meeting 2019, Date and Attendance Nama Name Nicolas d. kanter febriany eddy bernardus Irmanto dani Widjaja agus superiadi Vinicius mendes ferreira bulan dan tanggal | Month and Date 2 april April 2 16 agustus August 16 20 November November 20 ü ü ü N/A N/A N/A ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü 224 2019 annual report AGENDA RAPAT GABUNGAN DIREKSI DAN DEWAN KOMISARIS TAHUN 2019 Agenda of Board of Directors’ Joint Meeting with the Board of Commmissioners in 2019 bulan Month tanggal Date agenda April April Agustus August November November 2 16 20 Agenda yang dibicarakan antara lain persetujuan risalah rapat sebelumnya dan pembahasan kondisi keamanan, politik, ekonomi, industri dan sosial di Indonesia maupun di negara lain yang memiliki dampak terhadap kegiatan operasi Perseroan The agenda included approval of minutes of previous meetings and discussions on security, political, economic, industrial and social conditions in Indonesia and in other countries which could impact the Company's operations Penilaian Kinerja Departemen/unit Manajemen Pendukung Kinerja Direksi Department/Management Unit Supporting the Board of Directors Performance Assessment Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Direksi In carrying out its duties and responsibilities, the Board of didukung departemen/unit manajemen yang menjadi Directors is supported by departments/units that form part of bagian dari manajemen Perseroan. Uraian dan informasi the Company's management. The description and information tentang penilaian kinerja masing-masing departemen/unit regarding the performance assessment of these department/ manajemen dimaksud, disampaikan pada pembahasan units can be found in the discussion for each department/unit masing-masing departemen/unit manajemen di bagian lain in other sections of this Report. dalam Laporan ini. Informasi Mengenai Keputusan RuPS Information Regarding GMS Resolutions Uraian dan informasi mengenai keputusan RUPS, baik A description and information regarding the GMS resolutions, keputusan RUPS satu tahun sebelumnya maupun keputusan both for previous year and the current year, can be found in RUPS pada tahun buku disampaikan pada pembahasan the GMS section on page 175 of this Report. mengenai RUPS di halaman 175 dalam Laporan ini. laporan taHunan 2019 225 uraian Mengenai pemegang Saham utama dan pengendali Description Regarding Majority and Controlling Shareholders Uraian dan informasi mengenai Pemegang Saham Utama dan A description and information regarding the Majority and Pemegang Saham Pengendali, disampaikan pada pembahasan Controlling Shareholders can be found in the Company Profile mengenai Profil Perseroan di halaman 84 Laporan ini. section on page 84 of this Report. Hubungan Afiliasi Antara Anggota Dewan Komisaris, Direksi dan pemegang Saham utama dan/atau pengendali Affiliation Between Members of the Board of Commissioners and Majority Shareholders and/or Controlling Shareholders Uraian dan informasi mengenai pengungkapan hubungan A description and information regarding disclosure of afiliasi antara anggota Dewan Komisaris, Direksi dengan affiliation between members of the Board of Commissioners, Pemegang Saham Utama dan/atau Pemegang Saham Board of Directors and Majority Shareholders and/or Pengendali, disampaikan pada pembahasan mengenai Profil Controlling Shareholders, can be found in the Company Profile Perusahaan di halaman 75 Laporan ini. section on page 75 of this Report. 226 2019 annual report organ penunjang Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors Supporting Bodies Komite Penunjang Dewan Komisaris Board of Commissioners Supporting Committees Untuk mendukung fungsi pengawasan, Dewan Komisaris To support its supervisory function, the Board of membentuk Komite Penunjang Dewan Komisaris, yakni Commissioners has established Board of Commissioners' Komite Audit, Komite Tata Kelola, Nominasi, dan Remunerasi, Supporting Committees, namely Audit Committee, serta Komite Mitigasi Risiko. Untuk kebutuhan administrasi Governance Nomination and Remuneration Committee, dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Dewan and Risk Mitigation Committee. For its administrative needs Komisaris juga dibantu Sekretaris Perusahaan. in carrying out its duties and responsibilities, the Board of Commissioners is also assisted by the Corporate Secretary. Setiap Komite dipimpin oleh seorang Komisaris Independen Each Committee is chaired by an Independent Commissioner sebagai ketua dan memiliki piagam sebagai pedoman kerja. as Chairman and has a charter containing its working Pembentukan Komite Penunjang Dewan Komisaris mengacu guidelines. The Board of Commissioners Supporting pada ketentuan yang mengatur tentang pelaksanaan Committees' establishment was based on the provisions praktik-praktik GCG. Komite Penunjang Dewan Komisaris governing the implementation of GCG practices. The Board of wajib membuat laporan kepada Dewan Komisaris atas Commissioners Supporting Committees must prepare reports setiap penugasan yang diterima, disertai rekomendasi jika for the Board of Commissioners for each assignment received, diperlukan. Laporan ditandatangani oleh ketua, wakil ketua, together with recommendations if needed. Reports are signed dan anggota komite. by the chairman, vice chairman and committee members. Laporan ini akan menyampaikan uraian dan informasi masing- This Report contains a description and information for each masing Komite, dengan mengacu pada ketentuan tentang Committee, in accordance with the provisions for preparing penulisan Laporan Tahunan yang diterbitkan OJK. an Annual Report issued by the OJK. Departemen/unit Manajemen Pendukung Kinerja Direksi Board of Directors' Supporting Department/Management Units Setiap departemen pendukung kinerja Direksi dipimpin Each Board of Directors' supporting department/management pejabat perusahaan yang diangkat berdasarkan surat unit is led by a company official appointed by a decree issued keputusan ("SK") yang diterbitkan Direksi. Secara berkala by the Board of Directors. Periodically, each department masing-masing departemen menyampaikan laporan kinerja delivers performance reports to the Board of Directors. kepada Direksi. Sesuai ketentuan tentang penulisan Laporan Tahunan yang In accordance with the provisions for preparing an Annual diterbitkan OJK, uraian dan informasi terutama berkaitan Report issued by OJK, the description and information mainly dengan departemen Hukum, Sekretaris Perusahaan, Unit relate to the Legal Department, the Corporate Secretary, the Manajemen Risiko, Unit Internal Audit, dan Unit Pengendalian Risk Management Unit, Internal Audit Unit and the Internal Internal. Control Unit. laporan taHunan 2019 227 Komite audit Audit Committee Komite Audit adalah komite independen yang bertugas The Audit Committee is an independent committee that assists membantu Dewan Komisaris dalam mengawasi proses the Board of Commissioners in overseeing the Company's dan integritas dari praktik tata kelola, manajemen risiko, process and integrity governance, risk management and dan pengendalian internal pada Perseroan. Komite Audit internal control practices. The Audit Committee reports bertanggung jawab langsung kepada Dewan Komisaris. directly to the Board of Commissioners. Penetapan keanggotaan Komite mengacu pada POJK The Committee’s membership was established based on No.55/POJK.04/2015 Tentang Pembentukan dan Pedoman POJK No.55/POJK.04/2015 concerning the Establishment Pelaksanaan Kerja Komite Audit. Keanggotaan Komite terdiri and Implementation Guidelines for Audit Committees. The atas tidak kurang dari tiga anggota, dengan sekurang- Committee's membership shall consist of at least three kurangnya terdiri dari satu orang Komisaris Independen dan members, with at least one Independent Commissioner and pihak dari luar Perseroan. parties from outside of the Company. Komite Audit dipimpin oleh Komisaris Independen sebagai The Independent Commissioner chairs the Audit Committee. In Ketua. Pada tahun 2018, Dewan Komisaris menyetujui 2018, the Board of Commissioners approved the appointment penunjukan Mahendra Siregar sebagai Ketua Komite Audit of Mahendra Siregar as Audit Committee Chairman based on melalui keputusan Dewan Komisaris yang diambil pada rapat the Board of Commissioners' meeting resolution dated April 4, Dewan Komisaris tanggal 4 April 2018. Pengangkatan Ketua 2018, after taking into account the Governance, Nomination Komite Audit telah mempertimbangkan rekomendasi Komite and Remuneration Committee's recommendation. Tata Kelola, Nominasi, dan Remunerasi. Pada tanggal 4 November 2019, Mahendra Siregar On November 4, 2019, Mahendra Siregar tendered his mengundurkan diri dari posisinya, baik sebagai Komisaris resignation as the Company's Independent Commissioner and Independen maupun sebagai Ketua Komite Audit Perseroan. Audit Committee Chairman, following his appointment as Vice Pengunduran diri tersebut menyusul penunjukan beliau Minister of Foreign Affairs for the period of 2019 - 2024. sebagai Wakil Menteri Luar Negeri periode 2019 – 2024. KOMPOSISI KOMITE AUDIT TAHUN 2019 Audit Committee Composition in 2019 Nama Name Jabatan Position periode Jabatan Tenure mahendra siregar* Ketua | Chairman 4 April 2018 – 25 Oktober 2019 | April 4, 2018 – October 25, 2019 dedi Rudaedi** Anggota | Member Januari 2015 – 2 April 2019 | January 2015 – April 2, 2019 annie margono*** Anggota | Member 14 November 2017 – 13 November 2019 | November 14, 2019 – November 13, 2019 herwan Ng**** Anggota | Member 1 May 2019 – sekarang | May 1, 2019 - present Keterangan | Notes: * mengundurkan diri pada tanggal 4 November 2019 dan efektif sejak tanggal 25 Oktober 2019 | tendered resignation on November 4, 2019 and effective as of October 25, 2019 ** masa jabatan kedua telah berakhir pada tanggal 2 April 2019 | second term of office ended on April 2, 2019 *** masa jabatan pertama telah berakhir pada tanggal 13 November 2019 | first term of office ended on November 13, 2019 **** diangkat oleh Dewan Komisaris pada Rapat Dewan Komisaris tanggal 1 May 2019 | appointed by the Board of Commissioner effective as of May 1, 2019 228 2019 annual report Herwan Ng Anggota Komite Audit Audit Committee Member PROFIL ANGGOTA KOMITE AUDIT Audit Committee Members Profile periode jabatan: 1 May 2019 – Sekarang period in office: May 1, 2019 – Present tempat dan tanggal Lahir: Tanjung Pandan, 20 Juli 1972 usia: 47 Tahun per 31 Desember 2019 place and date of birth: Tanjung Pandan, July 20, 1972 age: 47 Years as at December 31, 2019 kewarganegaraan: Indonesia Nationality: Indonesian Riwayat pendidikan 1. Master of Business Administration, education history 1. Master of Business Administration, Edinburgh Business School, Heriot Watt University Edinburgh Business School, Heriot Watt University 2. Sarjana Ekonomi, Universitas 2. Bachelor's Degree in Economy, Tarumanagara Universitas Tarumanagara Riwayat Jabatan Ditetapkan sebagai anggota Komite Audit melalui keputusan tertulis Dewan Komisaris tanggal 1 May 2019. position history Appointed as Audit Committee member based on a written resolution of the Board of Commissioners dated May 1, 2019. pengalaman kerja: · Finance Director and Chief Financial Working experience: · Finance Director and Chief Financial Officer, Rio Tinto Indonesia (2010-2019) Officer, Rio Tinto Indonesia (2010-2019) · Controller, Rio Tinto Indonesia (2005- · Controller, Rio Tinto Indonesia (2005- 2010) 2010) · Assurance and Business Advisory, Senior Manager, Pricewaterhouse Coopers, Indonesia and Netherlands (1995-2005) · Assurance and Business Advisory, Senior Manager, Pricewaterhouse Coopers, Indonesia and Netherlands (1995-2005) Rangkap Jabatan: · Anggota Komite Audit PT Maybank Indonesia Finance (2015 – sekarang) · Anggota Komite Audit PT Red Planet Indonesia Tbk (2015 – sekarang) · Anggota Komite Audit PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (2018 – sekarang) Concurrent position: · Audit Committee Member of PT Maybank Indonesia Finance (2015 - present) · Audit Committee Member of PT Red Planet Indonesia Tbk (2015 - present) · Audit Committee Member of PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (2018 - present) · Anggota Komite Audit PT Goodyear · Audit Committee Member of PT Indonesia (2013 - sekarang) · Ketua Komite Audit Hewlett Packard Finance Indonesia (2016 - sekarang) · Komisaris Independen Hewlett Packard Finance Indonesia (2016 - sekarang) Goodyear Indonesia (2013 - present) · Audit Committee Chairman of Hewlett Packard Finance Indonesia (2016 - present) Independent Commissioner of Hewlett Packard Finance Indonesia (2016 - present) · laporan taHunan 2019 229 Pernyataan Independensi Anggota Komite Audit Audit Committee Members Independency Statement Setiap anggota Komite Audit diwajibkan memberikan Each Audit Committee member is required to provide an annual pernyataan independensi, yang diperbarui setiap tahun. independency statement. The independency statement is Pernyataan independensi Komite Audit disusun sesuai POJK prepared based on Article 7 of POJK No.55/POJK.04/2015 No.55/POJK.04/2015 Tentang Pembentukan dan Pedoman concerning the Audit Committee Establishment and Work Pelaksanaan Kerja Komite Audit Pasal 7, terkait Persyaratan Guidelines, relating to the Audit Committee Membership's Keanggotaan dan Masa Tugas Komite Audit. Requirement and Term of Office. INDEPENDENSI KOMITE AUDIT TAHUN 2019 Audit Committee Independency Statement in 2019 pernyataan Independensi komite audit tahun 2019 Independency Statement of Audit Committee in 2019 anggota komite audit | Anggota Komite Audit mahendra siregar dedi Rudaedi annie margono herwan Ng Bukan merupakan orang dalam Kantor Akuntan Publik, Kantor Konsultan Hukum, Kantor Jasa Penilai Publik atau pihak lain yang memberi jasa assurance, jasa non-assurance, jasa penilai dan/ atau jasa konsultasi lain pada Perseroan dalam waktu enam bulan terakhir. Has not worked for a Public Accounting Firm, Legal Consultant Office, Public Appraiser Office or any other party providing assurance, non-assurance, appraisal and/or other consulting services to the Company within the last six month. Bukan merupakan orang yang bekerja atau mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin, mengendalikan, atau mengawasi kegiatan Perseroan dalam waktu enam bulan terakhir, kecuali Komisaris Independen. Is not a person who worked or had the authority and responsibility to plan, lead, control or supervise the activities of the Company in the last six month, except as Independent Commissioner. Tidak mempunyai saham langsung maupun tidak langsung dengan Perseroan. Does not own direct or indirect shares in the Company. Tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung maupun tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha Perseroan. Does not have direct or indirect business relationships with the Company business activities. Tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi lain maupun Pemegang Saham. Has no affiliated relationshps with members of the Board of Commissioners, members of the Board of Directors or the Company's Majority Shareholders. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ 230 2019 annual report Piagam Komite Audit Audit Committee Charter Komite Audit memiliki Piagam Komite Audit yang menjadi The Audit Committee has a Charter to guide the Committee pedoman anggota Komite dalam menjalankan peran, tugas members in carrying out their roles, duties and responsibilities dan tanggung jawabnya membantu Dewan Komisaris. when assisting the Board of Commissioners. The Charter was Perubahan terakhir terhadap Piagam tersebut disetujui Dewan updated and approved by the Board of Commissioners at the Komisaris melalui keputusan Dewan Komisaris yang diambil Board of Commissioners' meeting on August 16, 2019. pada Rapat Dewan Komisaris tanggal 16 Agustus 2019. Piagam Komite Audit memuat tentang: The Audit Committee Charter includes: 1. Maksud dan Tujuan; 1. Purpose and Objectives; 2. Tugas, Tanggungjawab dan Wewenang; 2. Duties, Responsibilities and Authorities; 3. Pelaporan; 4. Keanggotaan Komite Audit; 5. Proses Kerja; 6. Rapat Komite Audit; 7. Evaluasi Kinerja; dan 8. Ketentuan Lain. 3. Reporting; 4. Audit Committee Membership; 5. Working Processes; 6. Audit Committee Meetings; 7. Performance Assessment; and 8. Miscellaneous. Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit Audit Committee's Duties and Responsibilities 1. Pelaporan Keuangan 1. Financial Reports 1.1. Melakukan telaah dan analisis terhadap kehandalan 1.1. Review and analyze the reliability and objectivity of dan objektivitas atas laporan keuangan Perseroan the Company's financial reports (such as financial (seperti laporan posisi keuangan, proyeksi dan laporan statements, projections and other financially-related terkait keuangan lainnya) yang akan diterbitkan reports) intended for issuance to the public and other kepada publik dan pihak luar lainnya (termasuk pihak external parties (including governmental entities and pemerintah dan badan regulator); dan regulatory agencies); and 1.2. Melakukan telaah dan menilai keberatan sehubungan 1.2. Review and assess complaints related to the dengan proses akuntansi dan pelaporan keuangan accounting and financial reporting processes in the pada Perseroan, serta mengawasi rencana tindakan Company and monitor the action plan based on the yang timbul dari keberatan tersebut. Keberatan harus complaint. Complaints must be submitted in written disampaikan secara tertulis kepada Komite Audit. to the Audit Committee. To handle the received Untuk menangani keberatan yang diterima, Komite complaints, the Audit Committee may request an Audit dapat meminta investigasi audit untuk dilakukan audit investigation be performed by the Internal oleh Unit Audit Internal dan/atau manajemen Audit Unit and/or Company's management and/or an Perseroan dan/atau pihak ketiga yang independent. independent third party. All proven complaints will Seluruh keberatan yang dapat dibuktikan akan be reported to the Board of Directors, and the Audit dilaporkan kepada Direksi dan Komite Audit akan Committee will monitor the follow up of the action mengawasi tindak lanjut dari rencana tindakan untuk plans to address the complaints. menanggapi keberatan tersebut. laporan taHunan 2019 231 2. Aktivitas Manajemen Risiko 2. Risk Management Activities Melakukan telaah dan analisis atas aktivitas manajemen Review and analyze the risk management activities risiko yang dilakukan oleh Direksi, melalui koordinasi performed by the Board of Directors, in coordination with dengan Komite Mitigasi Risiko. the Risk Mitigation Committee. 3. Aktivitas Assurance – Audit Internal 3. Assurance Activities - Internal Audit 3.1. Menelaah dan menganalisa rencana, kemajuan dan 3.1. Review and analyze the plans, progress and results hasil dari aktivitas yang dilakukan oleh Unit Audit of activities conducted by the Internal Audit Unit, Internal, termasuk laporan audit dan rekomendasi including its audit report and recommendations to the kepada Direksi dan Dewan Komisaris untuk menilai Board of Directors and the Board of Commissioners to apakah risiko-risiko utama telah dievaluasi dan assess whether key risks are appropriately evaluated ditangani secara memadai serta untuk memastikan and addressed and to ensure the adequacy of internal kecukupan dalam kebijakan pengendalian internal; control policies; 3.2. Mengawasi tindak lanjut yang dilakukan oleh Direksi 3.2. Oversee the follow-up by the Board of Directors with terkait dengan temuan dan rekomendasi yang regards to the findings and recommendations of the diberikan oleh Unit Audit Internal; dan Internal Audit Unit; and 3.3. Menelaah objektivitas dan independensi dari Unit 3.3. Review the objectivity and independence of the Audit Internal. Internal Audit Unit. 4. Aktivitas Assurance – Audit Eksternal 4. Assurance Activities - External Audit 4.1. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris 4.1. Provide recommendations to the Board of sehubungan dengan penunjukan, penunjukan Commissioners with regards to the appointment, re- kembali dan pemberhentian auditor eksternal appointment and dismissal of the Company's external Perseroan; auditor; 4.2. Melakukan telaah dan evaluasi terhadap rencana 4.2. Review and evaluate the audit plan, progress and audit, kemajuan dan hasil dari kegiatan yang dilakukan results of activities conducted by the Company's auditor eksternal Perseroan berdasarkan kriteria yang external audit based on the criteria established by ditetapkan dalam peraturan OJK yang berlaku. Hasil the applicable OJK regulations. The results of the evaluasi terhadap kinerja jasa audit oleh eksternal evaluation for the performance of audit service by auditor disampaikan kepada OJK dalam jangka waktu the external auditor is submitted to the OJK within six enam bulan setelah berakhirnya tahun buku; months after fiscal year ended; 4.3. Memberikan pendapat yang independen pada saat 4.3. Provide independent opinion in the event of terjadi perbedaan pendapat antara Direksi Perseroan disagreement between the Board of Directors and the dan auditor eksternal atas jasa yang diberikan; external auditor for services rendered; 4.4. Melakukan telaah terhadap objektivitas dan 4.4. Review the objectivity and independence, audit scope independensi, ruang lingkup pekerjaan dan biaya of work and audit fees of the Company's external audit dari auditor eksternal Perseroan; dan auditors; and 4.5. Mengawasi tindak lanjut yang dilakukan oleh Direksi 4.5. Oversee the follow-up by the Board of Directors with sehubungan dengan temuan dan rekomendasi dari regard to the findings and recommendations from by auditor eksternal. the external auditor. 5. Ketentuan Lain 5. Miscellaneous 5.1. Mengambil tindakan yang dianggap perlu atas hal- 5.1. Take action on such other matters as the Board of hal lain sebagaimana dapat diminta oleh Dewan Commissioners may from time to time request; Komisaris. 5.2. Menganalisa dan menilai potensi benturan 5.2. Analyze and assess the Company's potential kepentingan Perseroan dan memberikan masukan conflicts of interest and further advise the Board of lebih lanjut kepada Dewan Komisaris atas hal tersebut. Commissioners of such matters; 5.3. Menjaga kerahasiaan dari dokumen, data, dan 5.3. Analyze and assess the Company’s compliance with informasi Perseroan; dan applicable laws and regulations; and 232 2019 annual report 5.4. Menganalisa dan menilai kepatuhan Perseroan 5.4. Analyze and assess the Company's compliance with terhadap peraturan perundang-undangan yang applicable laws and regulations. berlaku. Setiap anggota Komite melaksanakan tugas dan tanggung Each member of the Committee shall perform his/her jawab dengan itikad baik serta penuh kehati-hatian, duties and responsibilities in good faith, with due care, full bertanggung jawab penuh dan sesuai dengan: responsibility and in accordance with: • • Peraturan dan perundang-undangan yang berlaku • All prevailing laws and regulations Seluruh ketentuan OJK dan BEI • All OJK and IDX provisions • Anggaran Dasar dan kebijakan Perseroan • The Company's Articles of Associations and policies • • Piagam Komite Audit Instruksi dari Dewan Komisaris • Charter of the Audit Committee • Instructions from the Board of Commissioners Kebijakan dan Pelaksanaan Tentang Frekuensi Rapat Komite Audit Audit Committee Meeting Frequency Policy and Implementation Komite Audit wajib mengadakan rapat secara berkala paling The Audit Committee shall meet periodically, at least once sedikit satu kali dalam tiga bulan secara berkala. Selama every three months. During 2019, the Committee held five tahun 2019 Komite telah mengadakan lima kali rapat dengan meetings, with the Company's management and the Internal manajemen dan Unit Audit Internal Perseroan, sehingga telah Audit Unit, thus fulfilling the requirement set by OJK. memenuhi ketentuan yang diatur OJK. Rapat-rapat tersebut membahas, antara lain, laporan The meetings discussions included: financial statements, audit keuangan, rencana dan hasil audit yang dilakukan auditor plans and the Company's external auditor results, potential eksternal Perseroan, potensi permasalahan hukum dan pajak, legal and tax issues, implementation of internal controls pelaksanaan pengendalian internal dan manajemen risiko, and risk management, as well as internal audit activities serta kegiatan dan permasalahan audit internal. Komite Audit and problems. In addition, the Audit Committee carried out juga melakukan kegiatan-kegiatan dalam rangka pelaksanaan activities referring to the Audit Committee Report. The number tugas dan tanggung jawab yang menunjuk pada Laporan and attendance frequency for each member is presented as in Komite Audit. Jumlah dan persentase kehadiran masing- the table below. masing anggota tersaji dalam tabel di bawah ini. JUMLAH RAPAT KOMITE AUDIT TAHUN 2019 DAN TINGKAT KEHADIRAN ANGGOTA KOMITE Number of Audit Committee Meetings in 2019 and Level of Attendance by Committee Member Nama anggota komite Committee Member Name Jabatan Position Jumlah Rapat Number of Meetings Jumlah kehadiran Number of Attendance persentase kehadiran Percentage of Attendance Mahendra Siregar* Ketua | Chairman Dedi Rudaedi** Anggota | Member Annie Margono*** Anggota | Member Herwan Ng**** Anggota | Member 5 1 5 3 5 1 2 3 100% 100% 40% 100% Keterangan | Notes: * Mengundurkan diri efektif sejak tanggal 25 Oktober 2019. | Tendered resignation effective as of October 25, 2019. ** Masa jabatan kedua telah berakhir pada tanggal 2 April 2019. | Second term of office ended on April 2, 2019. *** Masa jabatan pertama telah berakhir pada tanggal 13 November 2019. | First term of office ended on November 13, 2019. **** Diangkat oleh Dewan Komisaris pada Rapat Dewan Komisaris tanggal 1 Mei 2019. | Appointed by the Board of Commissioner effective as of May 1, 2019. laporan taHunan 2019 233 Pendidikan dan Pelatihan Anggota Komite Audit Audit Committee Members' Education and Training Sepanjang tahun 2019, anggota Komite Audit mengikuti During 2019, members of the Audit Committee participated beberapa kegiatan pendidikan dan pelatihan, yang in several educational and training activities, to support dimaksudkan untuk mendukung pelaksanaan tugas dan the implementation of the Audit Committee's duties and tanggung jawab Komite Audit. responsibilities. Kegiatan pendidikan dan pelatihan yang diikuti Herwan Ng Educational and training activities for Herwan Ng in 2019, pada tahun 2019 antara lain: included: PENDIDIKAN DAN/ATAU PELATIHAN ANGGOTA KOMITE AUDIT TAHUN 2019 Number of Audit Committee Meetings in 2019 and Attendance Frequency by Committee Members No 1 2 3 4 Nama Kegiatan Activity Waktu Pelaksanaan Time Penyelenggara Organizer Fraud Risk Management 15 Mei 2019 May 15, 2019 Manajemen Pajak Sehubungan Tax Audit dan Surat Pemberitahuan (Masa dan Tahunan) Tax Management Regarding Tax Audit and Notification (Periodic and Annual) 24 Oktober 2019 October 24, 2019 Kode Etik Profesi Akuntan Publik Ketentuan Independensi dalam Audit atas Laporan Keuangan berdasarkan Kode Etik Akuntan Publik 2018 Public Accountants Professional Code of Ethics for Independence in Audits of Financial Statements based on the Code of Ethics for Public Accountants 2018 Workshop Penyusunan Annual Report (Laporan Tahunan) Annual Report Preparation Workshop 22 November 2019 November 22, 2019 26 November 2019 November 26, 2019 Ikatan Akuntan Publik Indonesia (“IAPI”) Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit Audit Committee Duties and Responsibilities Implementation Selama tahun 2019 Komite Audit telah melakukan kegiatan- During 2019, the Audit Committee carried out a number kegiatan dalam rangka pelaksanaan tugas dan tanggung of activities in performing its duties and responsibilities, jawab, yang meliputi: comprised of: 1. Rapat Komite Audit dengan manajemen Perseroan; 1. Audit Committee meetings with the Company's management; 2. Ketua Komite Audit ikut dalam rapat Dewan Komisaris 2. Audit Committee Chairman participated in Board dengan manajemen Perseroan; of Commissioners meetings with the Company's management; 3. Memberikan rekomendasi dalam penunjukan Akuntan 3. Provided recommendation with regards to the Publik dan/atau Kantor Akuntan Publik; dan appointment of the Public Accountant and/or Public 4. Membuat laporan hasil evaluasi terhadap pelaksanaan 4. Prepared an evaluation results report on the audit service pemberian jasa audit atas informasi keuangan historis performance for the annual historical financial information tahunan oleh Akuntan Publik dan/atau Kantor Akuntan by the Public Accountant and/or Public Accounting Firm. Accounting Firm; and Publik. 234 2019 annual report Laporan Komite Audit Audit Committee Report Komite Audit beranggotakan Mahendra Siregar sebagai Ketua, The Audit Committee members are Mahendra Siregar as the Annie Margono, dan Herwan Ng yang menggantikan anggota Chairman, Annie Margono and Herwan Ng who replaced sebelumnya Dedi Rudaedi. Ketua Komite Audit juga menjabat Dedi Rudaedi. The Audit Committee Chairman is also an sebagai Komisaris Independen. Independent Commissioner. Tugas dan tanggung jawab Komite Audit diatur dalam Piagam The Audit Committee’s roles and responsibilities are regulated Komite Audit yang terakhir kali diperbaharui dan disetujui by the Audit Committee’s Charter which was last updated oleh Dewan Komisaris pada 16 Agustus 2019. Komite Audit and approved by the Board of Commissioners on August 16, bertanggung jawab langsung kepada Dewan Komisaris dan 2019. The Audit Committee is directly responsible to the Board bertugas membantu Dewan Komisaris dalam melaksanakan of Commissioners and to assist the Board in overseeing the tanggung jawabnya terhadap fungsi pengawasan atas proses process and integrity of governance, risk management and serta integritas dari praktik tata kelola, pengelolaan risiko dan internal control practices in the Company. pengendalian internal di dalam Perseroan. Berikut adalah rangkuman dari kegiatan utama sesuai dengan In accordance to the Audit Committee’s guidelines/charter, pedoman/piagam Komite Audit yang dilakukan dalam rapat- the following summarizes the main activities conducted at the rapat Komite Audit, berupa peninjauan terhadap: Audit Committee meetings, review of: · Laporan keuangan Perseroan untuk periode-periode yang · The Company's financial statements for the periods berakhir pada 31 Desember 2018, 31 Maret 2019, 30 Juni ended December 31, 2018, March 31, 2019, June 30, 2019, 2019, 30 September 2019, dan 31 Desember 2019. September 30, 2019 and December 31, 2019. · Presentasi oleh auditor eksternal Perseroan mengenai · Presentation by the Company's external auditor regarding hasil audit atas laporan keuangan tahunan Perseroan the audit results of the Company's financial statements untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2018, 30 for the periods ended December 31, 2018, June 30, 2019 Juni 2019, dan 31 Desember 2019, termasuk komentar and December 31, 2019, including comments regarding mengenai perbaikan terhadap proses-proses pengendalian the control process improvement and management's serta tanggapan manajemen. Termasuk juga presentasi responses. The presentation also includes the external atas rencana audit atas laporan keuangan Perseroan auditor's audit plan of the Company's financial statements untuk tahun buku yang berakhir pada 30 Juni 2019 dan 31 for the periods ended on June 30, 2019 and December 31, Desember 2019. 2019. · Pelaksanaan pemberian jasa audit atas informasi keuangan · The performance of the audit service on the Company’s historis tahunan Perseroan oleh Akuntan Publik dan/atau annual historical financial information by the Public Kantor Akuntan Publik dan pembuatan rekomendasi dalam Accountant and/or Public Accounting Firm and to prepare penunjukan Akuntan Publik dan/atau Kantor Akuntan a recommendation with regard to the appointment of Publik. Public Accountant and/or Public Accounting Firm. · Surat Ketetapan dan perlakukan perpajakan termasuk · Tax assessment and treatment including tax issues that permasalahan perpajakan yang berpotensi memiliki may potentially have impact to the Company’s financial dampak terhadap laporan keuangan Perseroan. statements. · Kasus hukum yang berpotensi memiliki dampak signifikan · Legal cases that may have a potential impact to the terhadap Perseroan. Company. · Laporan Unit Audit Internal serta status pelaksanaan atas · Internal Audit Unit’s report and implementation status of rekomendasi yang dikeluarkan oleh Unit Audit Internal the recommendations issued by the Internal Audit Unit. Perseroan. · Status pelaksanaan Rencana Kerja Tahunan Unit Audit · Implementation status of Internal Audit Unit’s Annual Audit Internal untuk tahun 2018 dan 2019, dan dukungan yang Plan for 2018 and 2019 and the support needed by the dibutuhkan oleh unit Audit Internal untuk melaksanakan Internal Audit Unit to perform its function and duties. fungsi dan tugasnya. laporan taHunan 2019 235 · Rencana kerja Unit Audit Internal untuk tahun 2020 beserta · Internal Audit Unit’s Annual Audit Plan for 2020 together penilaian risiko, lingkup serta metodologinya. with its risk assessment, scope and methodology. · Aktivitas dan prosedur manajemen risiko Perseroan. · The Company’s risk management activities and procedure. Pendapat utama yang disampaikan oleh Komite Audit adalah: The main opinions expressed by the Audit Committee are: · Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang · The Company’s financial statements for the year ended berakhir pada 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019, as at December 31, 2018, March 31, 2019, June 30, dan periode yang berakhir pada 31 Maret 2019, 30 Juni 2019, September 30, 2019 and December 31, 2019, 2019, dan 30 September 2019, telah disusun secara wajar were presented fairly in accordance to the Indonesian’s sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku Financial Accounting Standard for approval by the Board of di Indonesia untuk dimintakan persetujuan dari Dewan Commissioners for issuance. Komisaris untuk diterbitkan. · Manajemen telah mengambil tindakan perbaikan yang · Management have taken proper corrective actions on memadai terhadap permasalahan dan temuan audit dari the audit problems and findings raised by the Company’s auditor eksternal Perseroan. external auditor. · Manajemen telah melakukan usaha-usaha yang signifikan · Management have made a significant effort to improve untuk meningkatkan pengendalian internal Perseroan baik the Company’s internal control both in its design and pada rancangan maupun pelaksanaannya. implementation. · Pengendalian internal telah ditetapkan dan dilaksanakan · The internal control has been established and implemented untuk mengelola risiko Perseroan pada tingkat yang wajar. to manage the Company’s risk to a reasonable level. Ketua Komite Audit Chairman of The Audit Committee Committee penilaian kinerja unit audit Internal Internal audit unit performance assessment Penilaian terhadap kinerja Unit Audit Internal dilakukan melalui Internal Audit Unit performance assessment is conducted penilaian secara kolegial oleh Direksi berdasarkan manajemen through collegial assessment by the Board of Directors dan pelaksanaan audit, maupun penyampaian dan kualitas based on audit management and implementation, as well laporan-laporan audit. Berdasarkan penilaian tersebut, kinerja as the delivery and quality of the audit reports. Based on the Unit Audit Internal di tahun 2019 telah memenuhi ekspektasi. assessment, the Internal Audit Unit performance in 2019 has Unit Audit Internal akan terus meningkatkan proses, metode, met the expectation. The Internal Audit Unit will continue to alat-alat penunjang serta kualitas dan keahlian anggotanya improve its processes, methods, tools and also the member’s dalam memberikan nilai tambah bagi praktik-praktik tata quality and skills in providing added value to corporate kelola di Perseroan. governance best practices in the Company. Komite tata Kelola, nominasi dan remunerasi Governance, Nomination and Remuneration Committee Tugas dan tanggung jawab Komite Tata Kelola, Nominasi dan The Governance, Nomination and Remuneration Committee Remunerasi Perseroan adalah membantu Dewan Komisaris, duties and responsibilities are to assist the Board of terkait aspek tata kelola perusahaan, proses nominasi dan Commissioners in matters related to corporate governance, remunerasi. Komite dibentuk berdasarkan keputusan Dewan and nomination and remuneration processes. The Governance, Komisaris pada Rapat Dewan Komisaris tertanggal 27 Maret Nomination and Remuneration Committee was formed based 2017. 236 on the Board of Commissioners’ Meeting decision dated March 27, 2017. 2019 annual report Keanggotaan Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi Governance, Nomination and Remuneration Committee Membership Keanggotaan Komite Tata Kelola, Nominasi, dan Remunerasi The Governance, Nomination and Remuneration Committee ditetapkan mengacu pada POJK No.34/POJK.04/2014 Members were appointed based on POJK No.34/POJK.04/2014 Tentang Komite Nominasi dan Remunerasi Perusahaan regarding Public Company's Nomination and Remuneration Publik. Berdasar ketentuan tersebut, komposisi Komite paling Committee. The Committee composition shall consist of at sedikit terdiri dari tiga orang anggota, dengan ketentuan satu least three members with the provision that the Chairman is orang anggota merangkap ketua yang merupakan Komisaris an Independent Commissioner. Other members may come Independen. Anggota lain Komite dapat berasal dari anggota from the Board of Commissioners, parties from outside the Dewan Komisaris, pihak dari luar Perseroan maupun pihak Company, as well as those who hold managerial positions yang menduduki jabatan manajerial di bawah Direksi yang under the Board of Directors in charge of HR. membidangi SDM. Penunjukan anggota Komite dilakukan melalui rapat Dewan Committee members are appointed through Board of Komisaris dan dikukuhkan melalui keputusan Dewan Commissioners’ meetings, and confirmed through a Board of Komisaris. Sesuai Anggaran Dasar Perseroan, periode dan masa Commissioners’ decision. In accordance with the Company’s jabatan anggota Komite adalah dua tahun, yang diadaptasi Articles of Association, the period and term of office for dari masa jabatan Dewan Komisaris. Selama tahun 2019 ada Committee members is two years, in line with the Board of perubahan keanggotaan Komite. Komposisi keanggotaan Commissioners’ tenure. In 2019, there were changes to the Komite per 31 Desember 2019 terdiri dari seorang Ketua dan Committee membership. The Committee membership as of tiga orang Anggota. December 31, 2019 comprised 1 Chairman and 3 members. KOMPOSISI KOMITE TATA KELOLA, NOMINASI DAN REMUNERASI PER 31 DESEMBER 2019 Governance, Nomination and Remuneration Committee Composition as at December 31, 2019 Nama Name Jabatan Position tanggal penunjukkan Date of Appointment Raden Sukhyar Ketua | Chairman 20 November 2019 | November 20, 2019 Luiz Fernando Landeiro Anggota | Member 2 April 2019 | April 2, 2019 Mark James Travers Anggota | Member 3 September 2018 | September 3, 2018 Nobuhiro Matsumoto Anggota | Member 20 Juli 2018 | July 20, 2018 Profil Anggota Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi Governance, Nomination and Remuneration Committee Members Profile Seluruh anggota Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi All members of the Governance, Nomination and adalah Komisaris Perseroan. Uraian dan Informasi lain Remuneration Committee are Commissioners of the mengenai Profil para Anggota Komite Tata Kelola, Nominasi, Company. The members of the Governance, Nomination dan Remunerasi dapat dilihat pada bahasan mengenai Dewan and Remuneration Committee profiles can be found in the Komisaris Perseroan pada Profil Perseroan dalam Laporan ini. Company Profile section in this Report. laporan taHunan 2019 237 INFORMASI TERKAIT PROFIL ANGGOTA KOMITE TATA KELOLA, NOMINASI DAN REMUNERASI Governance, Nomination and Remuneration Committee Member Information Nama | Name Jabatan | Position halaman dalam Laporan | Pages’ Number on The Report Mark James Travers Raden Sukhyar Nobuhiro Matsumoto Luiz Fernando Landeiro Anggota | Member Ketua | Chairman Anggota | Member Anggota | Member 66 68 69 70 Pernyataan Independensi Anggota Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi Governance, Nomination and Remuneration Committee Members Independency Statement Anggota Komite yang berasal dari luar Perseroan wajib Committee members from outside the Company must memberikan pernyataan independensi. Ketentuan tentang provide an independency statement. Provisions regarding this hal tersebut diatur dalam POJK No.34/POJK.04/2014 Tentang matter pertain to POJK No.34/POJK.04/2014 concerning the Komite Nominasi dan Remunerasi Emiten atau Perusahaan Nomination and Remuneration Committee for Issuers or Public Publik, Pasal 3 mengenai Keanggotaan. Berdasarkan ketentuan Companies, Article 3 concerning Membership. Based on these tersebut, anggota Komite yang berasal dari luar Perseroan provisions, Committee members from outside the Company wajib memenuhi syarat tidak mempunyai hubungan afiliasi must fulfill the following conditions: have no affiliations with dengan Perseroan, anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris, the Company, members of the Board of Directors, members atau Pemegang Saham Utama Perseroan. of the Board of Commissioners, or the Company's Majority Shareholders. Sampai dengan akhir tahun 2019 pernyataan independensi At the end of 2019, an independency statement had been telah diberikan oleh Raden Sukhyar sebagai Ketua Komite, given by Raden Sukhyar as Committee Chairman who is an yang merupakan Komisaris Independen dan berasal dari luar Independent Commissioner and from outside of the Company. Perseroan. Piagam Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi Governance, Nomination and Remuneration Committee Charter Komite melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya dengan The Committee carries out its duties and responsibilities berpedoman pada Piagam Komite Tata Kelola, Nominasi, dan based on the Governance, Nomination and Remuneration Remunerasi yang telah diperbaharui dan berlaku sejak 27 Committee Charter, last updated and became effective on Maret 2017. March 27, 2017. Piagam Komite tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi memuat The Governance, Nomination and Remuneration Committee tentang: • Maksud dan Tujuan • Tanggung Jawab dan Kewajiban • Wewenang Charter includes: • • Purpose and Objectives Responsibilities and Obligations • Authorities • Keanggotaan Komite Tata Kelola Nominasidan Remunerasi • Governance, Nomination and Remuneration Committee • Praktik-praktik Lain Komite • Ketentuan Lain Membership • Other Committee Practices • Miscellaneous 238 2019 annual report Tugas dan Tanggung Jawab Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi Governance, Nomination and Remuneration Committee Duties and Responsibilities Tugas dan Tanggung Jawab Komite Tata Kelola, Nominasi dan Duties and responsibilities of the Governance, Nomination Remunerasi adalah: and Remuneration Committee are: 1. membantu pelaksanaan tugas Dewan Komisaris terkait 1. assisting with the execution of the Board of Commissioners’ aspek tata kelola perusahaan, nominasi dan remunerasi. duties regarding corporate governance, nomination and remuneration. 2. memantau secara tahunan perkembangan praktik terbaik, 2. annually monitoring the development of best practices, standar, maupun persyaratan tata kelola perusahaan yang standards, and corporate governance requirements issued dikeluarkan pemerintah dan bursa efek. by the government and the stock exchange. 3. menetapkan prosedur untuk melakukan pengawasan atas 3. establishing procedures for oversight of the performance evaluasi kinerja Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan, assessment for the Company’s Board of Commissioners serta melakukan penilaian atas kinerja dan efektivitas and Board of Directors, and regularly assessing Dewan Komisaris maupun Direksi, secara terpisah maupun the performance and effectiveness of the Board of secara keseluruhan. Commissioners and Board of Directors, either individually or collegially. 4. mengidentifikasi kandidat yang dianggap kompeten 4. identifying candidates deemed competent for the untuk jabatan Komisaris Independen dalam Dewan positions of Independent Commissioners in the Board of Komisaris sesuai kriteria yang disetujui Dewan Komisaris, Commissioners according to the criteria approved by the serta memilih atau merekomendasikan kepada Dewan Board of Commissioners, as well as vote or recommend to Komisaris, kandidat-kandidat yang dinominasikan untuk the Board of Commissioners, candidates nominated to be dipilih sebagai Komisaris Independen. elected as Independent Commissioners. 5. mengkaji independensi anggota Dewan Komisaris, 5. reviewing the independency of the Board of terutama pihak Komisaris Independen, serta Commissioners’ members, especially the Independent mempertimbangkan kemungkinan adanya benturan Commissioners, and consider the possibility of conflicts kepentingan di antara anggota Dewan Komisaris dan of interest among members of the Company’s Board of Direksi Perseroan. Commissioners and Board of Directors. Anggota Komite Tata Kelola, Nominasi,dan Remunerasi The Governance, Nomination and Remuneration Committee melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan itikad Members carry out their duties and responsibilities in good baik, menyeluruh, teliti dan penuh tanggung jawab serta faith, thoroughly and responsibly and in accordance with: sesuai dengan: • • Seluruh peraturan perundang-undangan yang berlaku; • All applicable laws and regulations; Seluruh ketentuan OJK dan BEI; • All OJK and IDX provisions; • Anggaran Dasar dan kebijakan Perseroan; • • Piagam Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi; Instruksi yang diterima dari Dewan Komisaris Perseroan. • • • The Company's Articles of Association and policies; The Governance, Nomination and Remuneration Committee Charter; Instructions received from the Company's Board of Commissioners. laporan taHunan 2019 239 keBIJAkAN DAN PeLAkSANAAN RAPAt kOmIte GOVeRNANCe, NOmINAtION AND RemuNeRAtION tAtA keLOLA, NOmINASI DAN RemuNeRASI COmmIttee meetING POLICIeS AND Sesuai ketentuan dalam Piagam Komite Tata Kelola, Nominasi, According to the Company's Governance, Nomination and dan Remunerasi Perseroan, Komite bertemu dan mengadakan Remuneration Committee Charter, the Committee meets at rapat setidaknya satu kali dalam empat bulan. Rapat least once every four months. Meetings are held in person dilaksanakan melalui tatap muka atau video, conference, or through teleconferences, video conferencing and other dan media lainnya, dengan mempertimbangkan domisili media. Quorum meetings are met when attended by at least ImPLemeNtAtION anggota Komite. Kuorum rapat dipenuhi apabila dihadiri oleh three members. setidaknya tiga anggota pada setiap rapat. Keputusan rapat diambil melalui musyawarah untuk mufakat. Meeting decisions are taken through deliberation to reach Apabila rapat gagal mencapai mufakat, maka keputusan consensus. If a meeting fails to reach a consensus, the decision berlaku selama disetujui mayoritas anggota Komite yang shall be valid if approved by the majority of the committee hadir dalam rapat yang telah memenuhi kuorum. Komite members present at the meeting having fulfilled the quorum. akan menunjuk sekretaris komite untuk menyusun risalah The Committee shall appoint a committee secretary to prepare rapat. Setiap anggota Komite yang hadir dalam rapat minutes of meetings. Each Committee member present at the menandatangani risalah rapat. meeting signs the minutes of the meetings. Selama tahun 2019 Komite telah melakukan 3 kali rapat. During 2019, the Governance, Nomination and Remuneration Jumlah dan persentase kehadiran masing-masing anggota Committee held 3 meetings. The total and percentage of Komite tersaji dalam tabel. Seluruh rapat telah memenuhi attendance by each member of the Governance, Nomination kuorum sehingga pelaksanaan rapat dan keputusan Komite and Remuneration Committee is presented in the table below. telah memenuhi ketentuan dalam Piagam Komite Tata Kelola, All meetings met the quorum therefore the meetings and Nominasi dan Remunerasi. resolutions of the Governance, Nomination and Remuneration Committee complied with the Charter of the Governance, Nomination and Remuneration Committee. JUMLAH RAPAT KOMITE TATA KELOLA, NOMINASI DAN REMUNERASI TAHUN 2019 DAN TINGKAT KEHADIRAN ANGGOTA KOMITE Total Governance, Nomination and Remuneration Committee Meetings 2019 and Member Attendance Nama anggota komite Committee Member Name Jabatan Position Jumlah Rapat Number of Meetings Jumlah kehadiran Total Attendance Mahendra Siregar Raden Sukhyar Ketua | Chairman Ketua | Chairman Eduardo Bartolomeu Anggota | Member Mark J. Travers Anggota | Member Luiz Fernando Landeiro Anggota | Member Nobuhiro Matsumoto Anggota | Member 2 1 1 3 2 3 2 1 1 3 2 3 persentase kehadiran Percentage of Attendance 100% 100% 100% 100% 100% 100% Catatan | Notes: 1. Bapak Mahendra Siregar mengundurkan diri sebagai Ketua Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi pada tanggal 4 November 2019; Mahendra Siregar resigned as Chairman of the Governance, Nomination and Remuneration Committee on November 4, 2019; 2. Bapak Raden Sukhyar diangkat sebagai Ketua Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi pada tanggal 20 November 2019; Raden Sukhyar was appointed as Chairman of the Governance, Nomination and Remuneration Committee on November 20, 2019; 3. Bapak Eduardo Bartolomeo mengundurkan diri sebagai anggota Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi pada tanggal 7 Juni 2019; Eduardo Bartolomeo resigned as member of the Governance, Nomination and Remuneration Committee on June 7, 2019; 4. Bapak Luiz Fernando Landeiro diangkat sebagai anggota Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi pada tanggal 2 April 2019. Luiz Fernando Landeiro was appointed as member of the Governance, Nomination and Remuneration Committee on April 2, 2019. 240 2019 annual report JUMLAH RAPAT KOMITE TATA KELOLA, NOMINASI DAN REMUNERASI TAHUN 2019 DAN JUMLAH KEHADIRAN ANGGOTA KOMITE Total Governance, Nomination and Remuneration Committee Meetings 2019 and Total Member Attendance tanggal Rapat Date of Meetings Jumlah anggota hadir Total Member Attendance 2 April 2019 | April 2, 2019 16 Agustus 2019 | August 16, 2019 20 November 2019 | November 20, 2019 4 4 4 persentase Percentage 100% 100% 100% Pendidikan dan Pelatihan Anggota Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi Governance, Nomination and Remuneration Committee Education and Training Seluruh anggota Komite adalah Komisaris Perseroan. All members of the Governance, Nomination and Informasi terkait penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan Remuneration Committee are Commissioners of the Company. bagi anggota Komite dapat dilihat di bagian Pendidikan dan A description of the Committee members' education and Pelatihan Anggota Dewan Komisaris pada bahasan mengenai training can be seen in the Board of Commissioners' Education Profil Perseroan, di halaman 74 Laporan ini. and Training section with their profiles, in the Company Profile section on page 74 of this Report. Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi Governance, Nomination and Remuneration Committee Duties and Responsibilities Implementation ASPek tAtA keLOLA GOVeRNANCe ASPeCt Selama periode pelaporan, Komite telah melaksanakan dan During the reporting period, the Committee conducted and menyelesaikan beberapa tugas. completed several duties. 1. mengkaji dan memberikan rekomendasi terhadap 1. reviewing and providing recommendations for updating pengkinian piagam-piagam komite Dewan Komisaris; the charters of the committees under the Board of Commissioners; 2. mengawasi dan memberikan rekomendasi terhadap 2. overseeing and providing recommendations on the identifikasi dan pelaksanaan inisiatif perbaikan GCG identification and implementation of the Company's GCG Perseroan; improvement initiatives; 3. mengkaji dan memberikan rekomendasi terhadap 3. reviewing and providing recommendations on perbaikan situs web Perseroan; dan improvements to the Company's website; and 4. melakukan penilaian terhadap pelaksanaan GCG 4. assessing the Company's GCG implementation. Perseroan. laporan taHunan 2019 241 PROSeDuR NOmINASI NOmINAtION PROCeDuRe Selama periode pelaporan, Komite telah melaksanakan dan During the reporting period, the Committee conducted and menyelesaikan tugas yang berkaitan dengan suksesi Direksi completed duties related to the succession of the Company's Perseroan dan pejabat Perseroan yang lain. Suksesi diatur dan Board of Directors and other officers. Succession is regulated dilakukan melalui sistem CSP yang menyediakan program- and conducted through the CSP system that provides program penunjang perencanaan karir dan suksesi, antara programs supporting career planning and succession, and lain proses evaluasi kinerja karyawan, aspirasi karir, program include the employee's performance evaluation process, pelatihan dan pengembangan diri. career aspirations, training and development program. Peran strategis Komite berkaitan dengan rekomendasi calon The Committee’s strategic role is related to recommending pengganti kepada Komite yang kemudian melakukan penilaian candidates to the Committee who will assess the candidates kandidat yang bersangkutan dengan mempertimbangkan by considering their qualifications, the Company’s needs and kualifikasi kandidat, kebutuhan Perseroan serta persyaratan conditions regulated in the prevailing laws and regulations. yang diatur di dalam peraturan perundang-undangan yang The assessment results will be delivered to the Board of berlaku. Hasil penilaian disampaikan kepada Dewan Komisaris, Commissioners who will propose the selected candidates to yang akan membawa calon yang dipilih untuk diangkat dan be appointed, for approval by the shareholders at the GMS. ditetapkan pemegang saham dalam RUPS. Sampai dengan akhir tahun 2019, Komite telah memberikan During 2019, the Committee provided recommendation on rekomendasi bagi perubahan pejabat-pejabat Perseroan, the following Company officer changes: meliputi: 1. penunjukan Ibu Febriany Eddy sebagai Wakil Presiden 1. appointment of Febriany Eddy as Vice President Director; Direktur; 2. penunjukan Bapak Bernardus Irmanto, Bapak Agus 2. appointment of Bernardus Irmanto, Agus Superiadi, Dani Superiadi, Bapak Dani Widjaja dan Bapak Vinicius Mendes Widjaja and Vinicius Mendes Ferreira, each as Director; Ferreira, masing-masing sebagai Direktur; 3. penunjukan Bapak Mark James Travers sebagai Presiden 3. appointment Mark James Travers as President Komisaris dan Bapak Mahendra Siregar sebagai Wakil Commissioner and Mahendra Siregar as Vice President Presiden Komisaris dan Komisaris Independen; Commissioner and Independent Commissioner; 4. penunjukan Bapak Luiz Fernando Landeiro dan Bapak 4. appointment of Luiz Fernando Landeiro and Cory McPhee, Cory McPhee, masing-masing sebagai Komisaris; each as Commissioner; 5. penunjukan Bapak Luiz Fernando Landeiro sebagai 5. appointment of Luiz Fernando Landeiro as members of the anggota Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi Governance, Nomination and Remuneration Committee serta Komite Mitigasi Risiko; and Risk Mitigation Committee; 6. penunjukan Bapak Raden Sukhyar sebagai Ketua Komite 6. appointment of Raden Sukhyar as Chairman of the Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi; dan Governance, Nomination and Remuneration Committee; 7. penunjukan Bapak Herwan Ng sebagai anggota Komite 7. appointment of Herwan Ng as member of the Audit Audit. Committee. and 242 2019 annual report ASPek RemuNeRASI RemuNeRAtION ASPeCt Selama periode pelaporan, Komite telah melaksanakan dan During the reporting period, the Committee has conducted menyelesaikan beberapa tugas. and completed several duties. 1. mengkaji dan memberikan rekomendasi kepada Dewan 1. reviewing and making recommendations to the Board of Komisaris mengenai kompensasi untuk Komisaris Commissioners on the compensation for the Independent Independen serta anggota komite-komite Dewan Commisssioners and committee's members under the Komisaris; Board of Commissioners; 2. mengkaji dan memberikan pertimbangan mengenai 2. reviewing and giving consederations on the compensation kompensasi dan remunerasi bagi Direksi dan pejabat and remuneration of the Board of Directs and senior senior Perseroan; officers of the Company; 3. mengawasi administrasi program-program insentif 3. overseeing the administration of the Company's incentives kompensasi Perseroan dan menyetujui pemberian compensation programs and approving rewards under penghargaan dalam program-program tersebut. such programs. Dewan Komisaris memberikan kewenangan kepada Komite The Board of Commissioners authorized the Governance, Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi untuk melakukan Nomination and Remuneration Committee to perform all segala kegiatan diperlukan dalam lingkup tanggung activities required within the scope of its responsibilities, jawabnya, termasuk mencari dan meminta informasi yang including seeking and soliciting information required from diperlukan Dewan Komisaris, Direksi, dan melalui Direksi, the Board of Commissioners, the Board of Directors, the karyawan Perseroan serta pihak-pihak eksternal yang relevan. Company's employees and relevant external parties. Komite Mitigasi risiko Risk Mitigation Committee Komite Mitigasi Risiko dibentuk berdasarkan keputusan The Risk Mitigation Committee was formed based on the Dewan Komisaris pada Rapat Dewan Komisaris tertanggal Board of Commissioners’ Meeting decision on March 27, 2017. 27 Maret 2017. Komite memiliki tugas dan tanggung jawab The Committee’s duties and responsibilities include assisting membantu Dewan Komisaris, terkait pengawasan dalam the Board of Commissioners regarding risk management menerapkan dan pelaksanaan pengelolaan risiko. application and implementation supervision. Keanggotaan Komite Mitigasi Risiko Risk Mitigation Committee Members Penetapan keanggotaan Komite mengacu pada keputusan Committee membership is determined based on the Board Dewan Komisaris dan Piagam Komite Mitigasi Risiko. of Commissioners’ decree and Risk Mitigation Committee Berdasarkan ketentuan tersebut, komposisi Komite terdiri dari Charter. Based on these provisions, the Committee tiga orang anggota, dengan ketentuan satu orang anggota composition consists of three members, provided one merangkap ketua yang merupakan Komisaris Independen. member is concurrently the Chairman and an Independent Masa jabatan anggota Komite adalah dua tahun. Commissioner. The term of office for Committee members is two years. laporan taHunan 2019 243 Selama tahun 2019 terjadi beberapa perubahan keanggotaan In 2019, there were several changes in committee membership Komite, yaitu penunjukan Bapak Luiz Fernando Landeiro with the appointment of Luiz Fernando Landeiro at a meeting pada Rapat Dewan Komisaris tanggal 2 April 2019 untuk of the Board of Commissioners on 2 April 2019 to replace Dino menggantikan Bapak Dino Otranto yang mengundurkan diri Otranto who resigned from his position as member of the Risk sebagai anggota Komite Mitigasi Risiko, penunjukan Bapak Mitigation Committee, the appointment of Justin Thompson Justin Thompson sebagai anggota Komite yang baru pada as new member of the Risk Mitigation Committee at a meeting Rapat Dewan Komisaris tanggal 16 Agustus 2019 dan Ibu Annie of the Board of Commissioners on 16 August 2029, and the end Margono yang telah menyelesaikan masa jabatannya pada of term of Annie Margono on 13 November 2019. Following tanggal 13 November 2019. Dengan perubahan-perubahan these changes, Risk Mitigation Committee composition as tersebut, komposisi keanggotaan Komite Mitigasi Risiko per at 31 December 2019 comprised of a Chairman and two tanggal 31 Desember 2019 terdiri dari seorang Ketua dan dua members. orang anggota. KOMPOSISI KOMITE MITIGASI RISIKO PERSEROAN PER 31 DESEMBER 2019 Risk Mitigation Committee Composition as at December 31, 2019 Nama Name Jabatan Position periode Jabatan Position Period Raden Sukhyar Ketua | Chairman Juni 2017 – sekarang | June 2017 - present Luiz Fernando Landeiro Anggota | Member April 2019 – Sekarang | April 2019 - Present Justin Thompson Anggota | Member Agustus 2019 – Sekarang | August 2019 - Present PROFIL KETUA DAN ANGGOTA KOMITE MITIGASI RISIKO Risk Mitigation Committee Chairman and Member Profiles Periode Jabatan: 7 June 2017 - sekarang Position Period: June 7, 2017 – present Diangkat sebagai Ketua Komite Mitigasi Risiko berdasarkan Keputusan Rapat Dewan Komisaris tanggal 7 Juni 2017 Appointed as Risk Mitigation Committee Chairman based on Board of Commissioners Meeting Resolution dated June 7, 2017 Uraian dan Informasi lain dapat dilihat dalam Profil Dewan Komisaris pada bahasan tentang Profil Perseroan, di halaman 68 dalam Laporan ini A further description and information can be found in the Board of Commissioners Profiles in the Company Profile section, on page 68 of this Report Periode Jabatan: 2 April 2019 - sekarang Position Period: 2 April 2019 – present Diangkat sebagai anggota Komite Mitigasi Risiko berdasarkan Keputusan Rapat Dewan Komisaris tanggal 2 April 2019 Appointed as a Risk Mitigation Committee member based on Board of Commissioners Meeting Resolution dated April 2, 2019 Uraian dan Informasi lain dapat dilihat dalam Profil Dewan Komisaris pada bahasan tentang Profil Perseroan, di halaman 70 dalam Laporan ini. A further description and information can be found in the Board of Commissioners Profiles in the Company Profile section, on page 70 of this Report Raden Sukhyar Ketua Komite Mitigasi Risiko Risk Mitigation Committee Chairman Luiz Fernando Landeiro Anggota Komite Mitigasi Risiko Risk Mitigation Committee Member 244 2019 annual report Justin Thompson Anggota Komite Mitigasi Risiko Risk Mitigation Committee Member periode jabatan: 16 Agustus 2019 - Sekarang period in office: August 16, 2019 - Present tempat dan tanggal Lahir: 20 Oktober 1986 usia: 33 tahun per 31 Desember 2019 born: October 20, 1986 age: 33 years old as at December 31, 2019 kewarganegaraan: Kanada Nationality: Canadian Riwayat pendidikan 1. Bachelor of Applied Science in Mining education history 1. Bachelor of Applied Science in Mining Engineering dan Master of Applied Science in Mineral Economics, from Queens University. Engineering dan Master of Applied Science in Mineral Economics, from Queens University. Riwayat Jabatan Diangkat sebagai anggota Komite Mitigasi Risiko berdasarkan keputusan Rapat Dewan Komisaris pada tanggal 16 Agustus 2019 position history Appointed as Risk Mitigation Committee member based on Board of Commissioners Meeting Resolution dated August 16, 2019 pengalaman kerja: 1. Manager of Operational Risk, Vale Canada pengalaman kerja: 1. Manager of Operational Risk, Vale Canada Limited, April 2019 - sekarang Limited, April 2019 - present. 2. Teck Resources Limited di Vancouver, British 2. Teck Resources Limited in Vancouver, British Columbia Columbia Rangkap Jabatan: 1. Manager of Operational Risk, Vale Canada Rangkap Jabatan: 1. Manager of Operational Risk, Vale Canada Limited, April 2019 - sekarang Limited, April 2019 - present 2. Professional engineer pada Association of 2. Professional engineer of Association of Professional Engineers and Geoscientists of Alberta Professional Engineers and Geoscientists of Alberta Piagam Komite Mitigasi Risiko Risk Mitigation Committee Charter Komite Mitigasi Risiko telah memiliki Piagam Komite The Risk Mitigation Committee Charter became effective on Mitigasi Risiko yang berlaku efektif pada tanggal 7 Juni 2017 June 7, 2017, and was amended on 15 October 2019, after sebagaimana diperbaharui pada tanggal 15 Oktober 2019 dan both obtained approval from the Board of Commissioners. The keduanya telah mendapatkan persetujuan Dewan Komisaris. Charter serves as the Risk Mitigation Committee guidelines in Piagam tersebut menjadi pedoman Komite Mitigasi Risiko carrying out its roles, duties and responsibilities when assisting dalam menjalankan peran, tugas dan tanggung jawabnya the Board of Commissioners. dalam membantu Dewan Komisaris. Piagam Komite Mitigasi Risiko memuat tentang: The Risk Mitigation Committee Charter contains: • Keseluruhan Maksud dan Tujuan • Overall Purpose and Objectives Tugas, Tanggung jawab dan Wewenang • Duties, Responsibilities and Authorities • • Laporan • Keanggotaan Komite Mitigasi Risiko • • • Proses kerja Rapat Komite Mitigasi Risiko Evaluasi Kinerja • Ketentuan Lainnya • • Reporting Risk Mitigation Committee Membership • Work Processes • • Risk Mitigation Committee Meetings Performance Evaluation • Miscellaneous laporan taHunan 2019 245 Tugas dan Tanggung Jawab Komite Mitigasi Risiko Risk Mitigation Committee Duties and Responsibilities Secara umum, tugas dan tanggung jawab Komite Mitigasi In general, the Risk Mitigation Committee duties and Risiko adalah membantu Dewan Komisaris dalam mengawasi responsibilities include assisting the Board of Commissioners keseluruhan risiko perusahaan, termasuk memformalisasikan in overseeing the overall Company risks, including formalizing profil risiko dan risiko yang dapat diterima oleh Perusahaan, the risk profiles and risk appetite, and ensuring the Company's serta memastikan bahwa kerangka manajemen risiko risk management framework (policies, procedures and Perusahaan (seperti kebijakan-kebijakan, tata cara dan practices) remains strong and healthy. The Risk Mitigation praktek-praktek) tetap kuat dan sehat. Hal-hal yang menjadi Committee duties and responsibilities include: bagian dari tugas dan tanggung jawab Komite Mitigasi Risiko meliputi: 1. mengawasi pelaksanaan kerangka manajemen risiko. 1. overseeing the risk management framework 2. mengamati budaya risiko yang mempromosikan 2. monitoring the risk culture that promotes open and pengungkapan yang terbuka dan transparanserta transparent disclosure as well as improvement in the peningkatan kualitas kegiatan manajemen risiko di quality of risk management activities within the Company. implementation. Perseroan. 3. mengkaji risiko yang dapat diterima oleh Perusahaan 3. reviewing the Company’s risk appetite quarterly setiap triwulan dan mengawasi kebijakan Perusahaan and overseeing the Company’s policy and incident serta praktek-praktek manajemen insiden, manajemen management practices, business continuity management kelangsungan usaha dan manajemen krisis. as well as crisis management. 4. mengambil tindakan atas hal-hal tertentu yang dapat 4. taking action on other matters as the Board of diminta oleh Dewan Komisaris dari waktu ke waktu. Commissioners may from time to time request. Anggota Komite Mitigasi Risiko melaksanakan tugas dan Members of the Risk Mitigation Committee carry out their tanggung jawabnya dengan itikad baik, teliti dan penuh duties and responsibilities in good faith, prudent and tanggung jawab serta sesuai dengan: responsibly and in accordance with: i. Seluruh peraturan perundang-undangan yang berlaku; i. All prevailing laws and regulations; ii. Seluruh ketentuan OJK dan BEI; ii. All OJK and IDX provisions; iii. Anggaran Dasar dan kebijakan Perseroan; iii. Company’s Articles of Association and policies; iv. Piagam Komite Mitigasi Risiko; dan iv. Charter of the Risk Mitigation Committee; and v. Instruksi yang diterima dari Dewan Komisaris Perseroan. v. Instructions received from the Board of Commissioners of the Company. 246 2019 annual report Kebijakan dan Pelaksanaan Rapat Komite Mitigasi Risiko Risk Mitigation Committee Meeting Policy and Implementation Sesuai dengan ketentuan dalam Piagam Komite Mitigasi In accordance with the Risk Mitigation Committee Charter, Risiko, Komite bertemu dan mengadakan rapat setidaknya the Committee meets at least once every four months. empat kali dalam satu tahun buku. Rapat dilaksanakan melalui Meetings are held in person or through teleconferences, tatap muka atau video conference, teleconference atau media video conferencing and other media. Quorum meetings are lain dengan mempertimbangkan domisili anggota Komite. met when attended by at least two-thirds of the Committee Kuorum rapat dipenuhi apabila dihadiri oleh setidaknya tiga members. anggota pada setiap rapat. Komite Mitigasi Risiko menyelenggarakan tiga kali rapat di The Risk Mitigation Committee held three meetings in 2019. tahun 2019. Jumlah peserta rapat telah memenuhi ketentuan The meetings met the two-thirds quorum required by the Risk kuorum dua per tiga yang diatur oleh Piagam Komite Mitigasi Mitigation Committee Charter, therefore the meetings were Risiko, sehingga rapat dapat mengambil keputusan yang sah valid and could adopt binding resolutions. Risk Mitigation dan mengikat. Rapat-rapat yang dilakukan Komite Mitigasi Committee Meetings in 2019 are presented in the table below. Risiko sepanjang tahun 2019 tersaji dalam tabel di bawah ini. PELAKSANAAN RAPAT KOMITE MITIGASI RISIKO Implementation on Risk Mitigation Committee’s Meeting hari/tanggal Day/Date peserta Attendees Selasa, 6 April 2019 Tuesday, April 6, 2019 · R Sukhyar · Luiz Landeiro Jumat, 16 Agustus 2019 Friday, August 16, 2019 · R Sukhyar · Luiz Landeiro · Justin Thompson agenda Agenda i. ii. Ulasan singkat sistem Manajemen Risiko Perseroan; Mengulas dan memastikan risiko yang dapat diterima (risk appetite) Perseroan masih sesuai dan kini; dan iii. Mengulas secara mendalam risiko yang berhubungan dengan keamanan (security) dan risiko yang mungkin timbul dari rencana divestasi. i. Briefly reviewed the Company's Risk Management system; ii. Reviewed and ensured the Company's Risk Appetite is current and aligned; and iii. In depth-review on safety related risk that may be triggered by the divestment plan. i. Ulasan singkat sistem Manajemen Risiko Perseroan; ii. Mengulas dan memastikan risiko yang dapat diterima (risk appetite) Perseroan masih sesuai dan kini; iii. Membahas rencana pembaruan Kebijakan Manajemen Resiko yang akan diajukan ke Dewan Komisaris; iv. Membahas perubahan struktur organisasi area Operasi yang lebih mencerminkan konsep 3 lini pertahanan (3 lines of defense); v. Membahas secara mendalam risiko ledakan atau kebakaran pada sistem konversi batubara; dan vi. Membahas rencana HIRA yang akan dilaksanakan bulan Oktober dan November 2019 dengan melibatkan tim teknis Vale Base Metals dan Vale S.A. i. Briefly reviewed the Company’s Risk Management system; ii. Reviewed and ensured the Company's Risk Appetite is current and aligned; iii. Discussed the plan to update the Risk Management Policy for presentation to the Board of Commissioners; iv. Discussed the changes to Operation Department structure reflecting the 3 lines of defence concept; In-depth discussion on explosion or fire risk at coal conversion system; and v. vi. Discussed the HIRA plan to be held in October and November 2019 by involving technical team from Vale Base Metals and Vale S.A. laporan taHunan 2019 247 PELAKSANAAN RAPAT KOMITE MITIGASI RISIKO Implementation on Risk Mitigation Committee’s Meeting hari/tanggal Day/Date peserta Attendees agenda Agenda Rabu, 20 November 2019 Wednesday, November 20, 2019 · R Sukhyar · Justin Thompson i. Ulasan singkat sistem Manajemen Risiko Perseroan; ii. Mengulas dan memastikan risiko yang dapat diterima (risk appetite) Perseroan masih sesuai dan kini; dan iii. Membahas hasil HIRA yang dilaksanakan bulan November 2019 dan rencana tindak lanjut yang sedang disiapkan untuk memitigasi risiko yang ditemukan dari hasil HIRA tersebut. i. Briefly reviewed the Company's Risk Management system; ii. Reviewed and ensured the Company's Risk Appetite is current and aligned; and iii. Discussed the HIRA results held in November 2019 and follow up plan prepared to mitigate the risks identified from the results. JUMLAH RAPAT KOMITE MITIGASI RISIKO TAHUN 2019 DAN TINGKAT KEHADIRAN ANGGOTA KOMITE Total Risk Mitigation Committee Meetings 2019 and Member Attendance Nama anggota komite Committee Member Name Jabatan Position Jumlah Rapat Number of Meetings Jumlah kehadiran Total Attendance persentase kehadiran Percentage of Attendance Raden Sukhyar Ketua | Chairman Annie Margono Anggota | Member 3 2 Dino Otranto Anggota | Member N/A Luiz Fernando Landeiro Anggota | Member Justin Thompson Anggota | Member 3 2 3 0 N/A 2 2 100% 0% N/A 66.66% 100% Pendidikan dan Pelatihan Anggota Komite Mitigasi Risiko Risk Mitigation Committee Members Education and Training Penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan yang diikuti Ketua A description of the Chairman and members of the Risk dan anggota Komite Mitigasi Risiko yang juga merupakan Mitigation Committee education and training who are also anggota Dewan Komisaris, yaitu Bapak Raden Sukhyar members of the Board of Commissioners, namely Raden dan Bapak Luiz Fernando Landeiro dapat dilihat di bagian Sukhyar and Luiz Fernando Landeiro, can be found in the Board Pendidikan dan Pelatihan Anggota Dewan Komisaris pada of Commissioners' Education and Training in the Company bahasan mengenai Profil Perusahaan, di halaman 74 dalam Profile section on page 74 of this Report. Laporan ini. 248 2019 annual report Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Komite Mitigasi Risiko Risk Mitigation Committee Duties and Responsibilities Implementation Selama periode pelaporan, Komite telah melaksanakan dan During the reporting period, the Committee carried out and menyelesaikan sejumlah tugas dan tanggung jawabnya: completed a number of duties and responsibilities: 1. meninjau Kebijakan Manajemen Risiko Perseroan dan 1. reviewed the Company's Risk Management Policy and mengusulkan kebijakan yang diperbarui kepada Dewan proposed updated policy to the Board of Commissioners Komisaris untuk persetujuan Dewan Komisaris; for approval; 2. meninjau risiko yang dapat diterima (risk appetite) 2. reviewed the Company's Risk Appetite to ensure it is Perseroan untuk memastikan bahwa risiko yang dapat current and aligned with Board of Commissioners' risk diterima tersebut (risk appetite) sesuai dengan keadaan appetite; saat ini dan selaras dengan risiko yang dapat diterima (risk appetite) Dewan Komisaris; 3. meninjau pembaruan daftar risiko Perseroan dan 3. reviewed updates to the Company's risk register and mengusulkannya kepada Dewan Komisaris untuk proposed to the Board of Commissioners for approval; and menyetujui daftar yang diperbarui; dan 4. melakukan tinjauan secara mendalam terhadap beberapa 4. conducted in-depth reviews to several risk events in the peristiwa risiko Perseroan untuk memastikan pencegahan Company to ensure proper prevention and mitigation dan pengendalian mitigasi yang tepat, dan inisiatif untuk controls, and initiatives for further risk reduction. pengurangan risiko lebih lanjut. Sekretaris perusahaan Corporate Secretary Penunjukan Sekretaris Perusahaan diatur dalam POJK No.35/ The Corporate Secretary's appointment is regulated under POJK.04/2014 Tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau POJK No.35/POJK.04/2014 concerning Corporate Secretary Perusahaan Publik dan Peraturan BEI No.1-E Tentang of Issuers or Public Companies, and IDX Regulation No.1-E Kewajiban Penyampaian Informasi. Sekretaris Perusahaan on Disclosure of Information Requirement. The Corporate bertanggung jawab kepada Direksi, dan diangkat/ Secretary is responsible to the Board of Directors and diberhentikan berdasarkan Keputusan Direksi dengan is appointed/dismissed based on a Board of Directors' persetujuan Dewan Komisaris. Sekretaris Perusahaan Decree with approval from the Board of Commissioners. memiliki fungsi strategis, sebagai penghubung antara The Corporate Secretary has a strategic function as a liaison Perseroan dengan pemegang saham, OJK, BEI dan pemangku between the Company and the shareholders, OJK, IDX and kepentingan lain. other stakeholders. laporan taHunan 2019 249 Kualifikasi Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary Qualifications Sesuai dengan POJK No.35/POJK.04/2014 Tentang Sekretaris In accordance with POJKNo.35/POJK.04/2014 concerning Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik, Sekretaris the Corporate Secretary for Issuers or Public Companies, Perusahaan harus memenuhi sekurang-kurangnya persyaratan the Corporate Secretary must meet at least the following berikut: requirements: 1. cakap melakukan perbuatan hukum; 1. has the ability to perform legal acts; 2. memiliki pengetahuan dan pemahaman di bidang hukum, 2. has a knowledge and understanding of law, finance and keuangan, dan tata kelola perusahaan; corporate governance; 3. memahami kegiatan usaha Perseroan dan dapat 3. has an understanding of the Company's business activities; berkomunikasi dengan baik; 4. berdomisili di Indonesia; and is able to communicate well; 4. resides in Indonesia; 5. dapat menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi 5. can maintain the confidentiality of documents, data yang bersifat rahasia kecuali dalam rangka memenuhi and information, except when fulfilling obligations in kewajiban sesuai dengan peraturan perundang-undangan accordance with laws and regulations, or as otherwise atau ditentukan lain dalam peraturan perundang- stipulated in legislation; and undangan; dan 6. tidak memiliki rangkap jabatan di dalam Perseroan. 6. has no concurrent positions within the Company. Piagam Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary Charter Sekretaris Perusahaan menjalankan tugas dan tanggung The Corporate Secretary carries out its duties and jawabnya dengan mengacu kepada Piagam Sekretaris responsibilities by referring to the Corporate Secretary Charter Perusahaan, yang terakhir kali diperbarui dan disetujui Direksi last amended and approved by the Board of Directors on pada 12 Januari 2015. Selama periode pelaporan belum January 12, 2015. During the reporting period, there was dilakukan perubahan Piagam Sekretaris Perusahaan karena no amendment to the Corporate Secretary Charter as it dinilai masih relevan dengan situasi dan kondisi yang dihadapi. was deemed as still relevant with the current situation and condition. Profil Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary Profile Sampai dengan akhir periode pelaporan, Sekretaris At the end of the reporting period, Cut Fika Lutfi served as Perusahaan dijabat oleh Cut Fika Lutfi yang ditunjuk Direksi the Corporate Secretary following appointment based on berdasarkan Surat Keputusan (SK) Direksi No 002/SK-DIR/ the Board of Directors Decree No. 002/SK-DIR/XI/2018 dated XI/2018 tertanggal 30 November 2018. Penunjukan Sekretaris November 30, 2018. The Corporate Secretary appointement Perusahaan berlaku efektif pada tanggal 1 Desember 2018 became effective as of December 1, 2018 and was notified to dan telah dilaporkan kepada OJK dan BEI melalui surat No. OJK and IDX by letter No. 1026/SS-J/XII/2018 dated Desember 1026/SS-J/XII/2018 tertanggal 3 Desember 2018. 3, 2018. 250 2019 annual report Cut Fika Lutfi Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary tanggal penunjukan: 1 Desember 2018 date of appointment: December 1, 2018 tempat dan tanggal Lahir: Bandung 24 Juli 1984 usia: 35 Tahun per 31 Desember 2019 place and date of birth: Bandung, July 24, 1984 age: 35 Years as at Desember 31, 2019 kewarganegaraan: Indonesia Nationality: Indonesian Riwayat pendidikan 1. Sarjana Hukum tahun 2005 dari Universitas education history 1. Bachelor's Degree in Law from Universitas Indonesia Indonesia 2. Master di bidang Hukum dan Kebijakan Mineral dari Center of Energy, Petroleum and Mineral Law and Policy, Universitas Dundee, Skotlandia, United Kingdom 2. Master's Degree in Mineral Law and Policy from Center of Energy, Petroleum and Mineral Law and Policy, University of Dundee, Scotlandia, United Kingdom Riwayat Jabatan Ditunjuk sebagai Sekretaris Perusahaan melalui Surat Keputusan Direksi No.002/SK- DIR/X/2018 tanggal 30 November 2018 position history Appointed as Corporate Secretary through Decree No 002/SK-DIR/XI/2018 dated November 30, 2018 pengalaman kerja: 1. Paralegal di Firma Hukum Ali Budiardjo Nugroho Reksodiputro, 2005 pengalaman kerja: 1. Paralegal at Ali Budiardjo Nugroho Reksodiputro Law firm, 2005 2. Associate di Firma Hukum Lubis Ganie 2. Associate at Lubis Ganie Surowidjojo Law Surowidjojo, 2006 Firm, 2006 3. Associate di Firma Hukum Soemadipradja & 3. Associate at Soemadipradja & Taher Law Taher, 2007 – 2012 Firm, 2007 - 2012 4. VP Corporate Legal di PT Penjaminan 4. VP Corporate Legal at PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia, 2012 Infrastruktur Indonesia, 2012 5. Senior Legal Counsel di PT Vale, 2013 - 2018 5. Senior Legal Counsel at PT Vale, 2013 - 2018 Pendidikan dan/atau Pelatihan Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary Education and/or Training Dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan pemahaman To increase the Corporate Secretary’s knowledge and untuk mendukung pelaksanaan tugas Sekretaris Perusahaan, understanding of the assignment, the Company provides Perseroan memberikan kesempatan kepada Sekretaris opportunities to attend education and/or training. During Perusahaan untuk mengikuti pendidikan dan/atau pelatihan. 2019, all Corporate Secretary training was attended by Cut Selama tahun 2019, seluruh pelatihan untuk Sekretaris Fika Lutfi. Perusahaan diikuti oleh Cut Fika Lutfi. PENDIDIKAN DAN/ATAU PELATIHAN SEKRETARIS PERUSAHAAN TAHUN 2019 Corporate Secfetary Education and/or Training in 2019 No 1 Nama kegiatan Activity Waktu pelaksanaan Time penyelenggara Organizer Sosialisasi Perubahan Peraturan Nomor I-A tentang Pencatatan Saham dan Efek Bersifat Ekuitas Selain Saham yang Diterbitkan Oleh Perusahaan Tercatat dan Implementasi Notasi Khusus Socialization of Regulation Number I-A Amendment concerning Listing of Shares and Equity-Type Securities Other Than Shares Issued by Listed Companies and Implementation of Special Notation 10 Januari 2019 January 10, 2019 BEI | IDX laporan taHunan 2019 251 PENDIDIKAN DAN/ATAU PELATIHAN SEKRETARIS PERUSAHAAN TAHUN 2019 Corporate Secfetary Education and/or Training in 2019 No Nama kegiatan Activity Waktu pelaksanaan Time penyelenggara Organizer 2 3 4 5 6 7 8 9 Sosialisasi e-Proxy dan e-Voting Platform E-Proxy and e-Voting Platform Socialization 14 Januari 2019 January 14, 2019 PT Kustodian Sentral Efek Indonesia ("KSEI") Persiapan penilaian ACGS Tahun 2019 Preparation for the 2019 ACGS assessment 24 Januari 2019 January 24, 2019 OJK Hal-Hal Yang Perlu Diketahui Oleh Corporate Secretary Terkait Makro & Industry Update by Ryan Kiryanto - Chief Economist dan Senior Vice President PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk You Need To Know as a Corporate Secretary Regarding Macro & Industry Update by Ryan Kiryanto - Chief Economist and Senior Vice President of PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 29 Januari 2019 January 29, 2019 Indonesian Corporate Secretary Association ("ICSA") Academy Workshop kriteria Tahun 2019 criteria workshop in 2019 30 Januari 2019 January 30, 2019 OJK Seminar POJK Nomor 36/POJK.04/2018 tentang Tata Cara Pemeriksaan di Sektor Pasar Modal POJK Seminar Number 36/POJK.04/2018 concerning Procedures for Examinations in the Capital Market Sector 12 Februari 2019 February 12, 2019 ICSA dan BEI ICSA and IDX Workshop Sukuk Korporasi Sebagai Sumber Pendanaan Corporate Sukuk as a Source of Funding Workshop HandsOn Pelatihan e-Proxy dan e-Voting Platform HandsOn e-Proxy Training and e-Voting Platform Seminar Pemakai Jasa KSEI Tahun 2019 KSEI Service User Seminar 2019 19 Februari 2019 February 19, 2019 21 Februari 2019 February 21, 2019 14 Maret 2019 March 14, 2019 OJK KSEI KSEI 10 Memastikan Kepatuhan Perusahaan atas Peraturan terkait Direksi dan Dewan Komisaris" Ensuring Company Compliance with Regulations relating to Board of Directors and Board of Commissioners " 20 Maret 2019 March 20, 2019 ICSA dan BEI ICSA and IDX 11 How to Report Gender Equality, Water, Occupational Health and Safety in Sustainability Report? 28 Maret 2019 March 28, 2019 BEI dan Global Reporting Initiative (“GRI”) IDX and Global Reporting Initiative (“GRI”) 12 13 Yang Perlu Diperhatikan oleh Corporate Secretary dalam Pembentukan Organ Board: Komite, Corporate Secretary dan Internal Audit What the Corporate Secretary Needs to Look For when Forming Board Bodies: Committees, Corporate Secretary and Internal Audit Sosialisasi Peraturan I-W tentang Pencatatan Unit Penyertaan DINFRA berbentuk KIK di Bursa dan Peraturan II-O tentang Perdagangan Unit Penyertaan DINFRA berbentuk KIK di Bursa Socialization of I-W Regulation concerning Listing of DINFRA Participation Unit in the form of KIK on the Exchange and Regulation II-O concerning Trading on DINFRA Participation Unit in the form of KIK on the Exchange 9 April 2019 April 9, 2019 ICSA dan BEI ICSA and IDX 11 April 2019 April 11, 2019 BEI | IDX 252 2019 annual report PENDIDIKAN DAN/ATAU PELATIHAN SEKRETARIS PERUSAHAAN TAHUN 2019 Corporate Secfetary Education and/or Training in 2019 No Nama kegiatan Activity Waktu pelaksanaan Time penyelenggara Organizer 14 Business Reporting on the Sustainable Development Goals 25 April 2019 April 25, 2019 BEI dan GRI IDX and GRI 15 Accelerating the Indonesian Economy Through Gender Equality 30 April 2019 Indonesia Business Coalition for Women Empowerment ("IBCWE") dan/and Yayasan Pulih Sosialisasi Uji Coba Penggunaan Sarana Pelaporan Elektronik Terintegrasi IDXnet dengan SPE Otoritas Jasa Keuangan Socialization for Trial Use of IDXnet Integrated Electronic Reporting Facilities with SPE Financial Services Authority 14 Mei 2019 May 14, 2019 BEI | IDX Seminar POJK 14/POJK.04/2019 POJK 14/POJK.04/2019 Seminar 24 Juni 2019 June 24, 2019 IDX dan/and Asosiasi Emiten Indonesia 16 17 18 Board Gender Diversity in ASEAN 27 Juni 2019 June 27, 2019 IDX dan/and International Finance Corporation ("IFC") Seminar Strategi Implementasi GCG yang Efektif sehiubungan dengan Tugas Corporate Secretary terkait POJK 21/POJK.04/2014 tentang Penerapan Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka Seminar on Effective GCG Implementation Strategies in conjunction with Corporate Secretary Duties related to POJK 21/POJK.04/2014 concerning the Implementation of Public Company Governance Guidelines 2 Juli 2019 July 2, 2019 ICSA dan BEI ICSA and IDX Sosialisasi Peraturan Pencatatan dan Pengenalan Sistem Pelaporan IDXNet Socialization of Regulations for Recording and Introduction of the IDXNet Reporting System 29 Agustus 2019 August 29, 2019 BEI | IDX POJK 74/POJK.04/2016 tentang Penggabungan Usaha Atau Peleburan Usaha Perusahaan Terbuka Online Single Submission (Electronic Integrated Business Licensing) 10 September 2019 September 10, 2019 ICSA dan BEI ICSA and IDX Online Single Submission (Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik) Online Single Submission (Electronic Integrated Business Licensing) 8 October 2019 October 8, 2019 ICSA dan BEI ICSA and IDX 19 20 21 22 23 Presentation Skills and Negotiation Skills 17 October 2019 October 17, 2019 Hiswara Bunjamin & Tandjung in association with Herbert Smith Freehills 24 Workshop “How to Handle Your Boss” 27 November 2019 November 27, 2019 Launching Sistem E-registration Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu Launching the Pre-emptive Rights E-registration System 1 November 2019 November 1, 2019 ICSA OJK Persiapan Indonesia dalam Menghadapi Turbulensi Ekonomi Global: Menanti Gebrakan Tim Ekonomi Kabinet Indonesia Maju Indonesia's Preparation for Facing Global Economic Turbulence: Awaiting the Breakthrough of the Indonesian Cabinet Economic Team 12 November 2019 November 12, 2019 ICSA dan/and IDX laporan taHunan 2019 253 25 26 PENDIDIKAN DAN/ATAU PELATIHAN SEKRETARIS PERUSAHAAN TAHUN 2019 Corporate Secfetary Education and/or Training in 2019 No Nama kegiatan Activity Waktu pelaksanaan Time penyelenggara Organizer 27 Conflict of Interest among Shareholders and Management 22 November 2019 November 22, 2019 ABNR Lawfirm 28 Lokakarya Alignment POJK 51s/2017 dan Monitoring dan Evaluasi SDGs Khususnya Non-Pemerintah Alignment Workshop POJK 51s/2017 and SDGs Monitoring and Evaluation, Especially Non-Government 18 Desember 2019 December 18, 2019 Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional ("BAPPENAS") Republik Indonesia dengan dukungan dari OJK dan BEI. Republic of Indonesia Ministry of National Development Planning/ National Development Planning Agency ("BAPPENAS") with support from OJK and IDX. Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary Duties and Responsibilities 1. Mengikuti perkembangan pasar modal khususnya 1. Monitoring capital market developments, especially peraturan perundang-undangan yang berlaku di bidang applicable capital market laws and regulations; pasar modal; 2. memberikan masukan kepada Direksi dan Dewan 2. providing input to the Board of Directors and the Board Komisaris mengenai kepatuhan ketentuan peraturan of Commissioners regarding compliance with the capital perundang-undangan di bidang pasar modal; market laws and regulations; 3. membantu Direksi dan Dewan Komisaris dalam 3. assisting the Board of Directors and the Board of pelaksanaan tata kelola perusahaan terutama dalam hal: Commissioners in the implementation of corporate governance, particularly in terms of: a. keterbukaan informasi kepada masyarakat termasuk a. disclosure of information to the public, including the ketersediaan informasi pada web Perseroan; availability of information on the Company's website; b. penyampaian laporan kepada OJK dan IDX secara b. submission of reports to OJK and IDX in a timely tepat waktu; manner; c. penyelenggaraan dan dokumentasi RUPS; c. organizing and documenting the GMS; d. penyelenggaraan dan dokumentasi rapat Direksi, d. organizing and documenting the Board of Directors rapat Dewan Komisaris dan rapat gabungan antara meetings, meetings Board of Commissioners meetings, Dewan Komisaris dan Direksi, serta rapat-rapat komite and joint meetings of the Board of Commissioners and di bawah Dewan Komisaris; the Board of Directors, as well as committees under the e. pelaksanaan program orientasi bagi anggota baru dari e. implementation of orientation program for new Direksi dan/atau Dewan Komisaris Perseroan. members of the Company's Board of Directors and/or Board of Commissioners meetings ; 4. bertindak sebagai penghubung antara Perseroan 4. acting as a liaison between the Company and the dengan pemegang saham, OJK, IDX, dan para pemangku shareholders, OJK, IDX and other stakeholders. the Board of Commissioners. kepentingan lainnya. 254 2019 annual report Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris Perusahaan Tahun 2019 Corporate Secretary Duties and Responsibilities Implementation in 2019 1. Melakukan dan memastikan pelaporan keterbukaan 1. Prepared and ensured any reporting related to disclosure informasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan of information was in accordance with capital market laws di bidang pasar modal; and regulations; 2. mengawasi perkembangan peraturan pasar modal 2. monitored the development of capital market regulations dan menyampaikan informasi mengenai peraturan and provided information on recent capital market laws perundang-undangan terbaru di bidang pasar modal and regulations to the Company's Board of Directors, the kepada Direksi, Dewan Komisaris dan Komite Tata Kelola, Board of Commissioners and Governance, Nomination Nominasi dan Remunerasi Perseroan, serta memastikan and Remuneration Committee, and ensuring compliance kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan with such laws and regulations; tersebut; 3. membantu Direksi dalam penyelenggaraan RUPS Tahunan 3. assisted the Board of Directors in organizing the 2019 2019 dan RUPS Luar Biasa Tahun 2019; Annual GMS and Extraordinary GMS in 2019; 4. membantu Direksi dalam menyusun jadwal dan 4. assisted the Board of Directors in scheduling and preparing menyiapkan kalender rapat Direksi, Dewan Komisaris serta the meeting calendar for the Board of Directors, the Board komite-komite di bawah Dewan Komisaris untuk tahun of Commissioners and committees under the Board of buku 2020; Commissioner in 2020; 5. memastikan bahwa rapat-rapat Direksi dan Dewan 5. ensured meetings for the Board of Directors and the Board Komisaris terselenggara sesuai dengan jadwal yang sudah of Commissioners were held in accordance with the pre- ditentukan dan membantu Direksi dan Dewan Komisaris determined schedule and assisted the Board of Directors dalam menyelenggarakan rapat-rapat tersebut; in holding the meetings; 6. menjadi sekretaris dalam rapat Direksi, rapat Dewan 6. acted as secretary to the meetings for the Board of Directors, Komisaris dan rapat Komite Tata Kelola, Nominasi dan Board of Commissioners and Governance, Nomination Remunerasi, termasuk memastikan bahwa bahan rapat and Remuneration Committee, and ensured that relevant tersedia pada jangka waktu yang telah ditentukan materials were available within the determined timeline dan membuat risalah rapat sesuai dengan peraturan and prepared minutes of meeting in accordance with the perundang-undangan yang berlaku; prevailing laws and regulations; 7. meninjau pelaksanaan protokol penyelenggaraan rapat 7. reviewed the implementation of the Board of Directors and Direksi dan Dewan Komisaris dan memperbaharui Board of Commissioners' meeting organization protocols protokol tersebut sesuai dengan kebutuhan Perseroan and updated the protocols to align with the needs of the dalam rangka peningkatan praktik GCG; Company for improving the GCG practices; 8. mengkaji dan memperbaharui Piagam Komite Audit, 8. reviewed and updated the Audit Committee Charter, Piagam Komite Tata Kelola, Nominasi dan Remunerasi, Governance, Nomination and Remuneration Committee Piagam Komite Mitigasi Risiko, Piagam Unit Audit Internal Charter, Risk Mitigation Committee Charter, Internal Audit dan Piagam Unit Manajemen Risiko, serta beberapa Unit Charter and Risk Management Unit Charter, as well as kebijakan dan procedur internal Perseroan; some internal Company policies and procedures; 9. mengubah Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan sesuai 9. amended Article 3 of the Articles of Association as required dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang by the prevailing laws and regulations; berlaku; 10. membantu Direksi dan Dewan Komisaris dalam 10. assisted the Board of Directors and the Board of memastikan penerapan prinsip-prinsip GCG pada Commissioners in ensuring the implementation of GCG Perseroan; dan principles within the Company; and 11. berkoordinasi dengan area-area terkait untuk memastikan 11. coordinated with relevant areas to ensure the availability tersedianya informasi yang akurat dan terkini untuk of accurate and updated information for disclosure melakukan keterbukaan informasi kepada para pemegang of information to shareholders, OJK, IDX and other saham, OJK, BEI dan para pemangku kepentingan lainnya. stakeholders. laporan taHunan 2019 255 penilaian kinerja sekretaris perusahaan Corporate secretary performance assessment Penilaian terhadap kinerja Sekretaris Perusahaan dilakukan Corporate Secretary performance assessment is conducted melalui penilaian secara kolegial oleh Direksi berdasarkan through collegial assessment by the Board of Directors based pelaksanaan tugas dan tanggung jawab, di antaranya on the performance of duties and responsibilities, among penyampaian laporan kepada Direksi dan Dewan Komisaris others, delivery of reports to the boards and committees serta komite-komite di bawahnya secara tepat waktu, under the boards in a timely manner, and taking necessary serta mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk measures to ensure that corporate governance best practices memastikan bahwa praktik-praktik terbaik tata kelola are implemented within the organization. The multiple dilaksanakan di dalam organisasi. Pengakuan internasional international and local recognitions the Company received for maupun nasional yang diterima oleh Perseroan atas implementation of corporate governance practices in 2019 are pelaksanaan praktik-praktik tata kelola di tahun 2019 testament of significantly improve quality of works performed merupakan bukti bahwa kualitas kinerja Sekretaris Perusahaan by the Corporate Secretary which exceed the expectations. mengalami peningkatan yang signifikan sehingga melampaui ekspektasi. Departemen Hubungan Investor Investor Relation Department Perseroan pertama kali memiliki fungsi hubungan investor The Company's investor relations function has been integrated yang diintegrasikan dengan fungsi sekretaris perusahaan sejak into the corporate secretary function since 2005. Considering tahun 2005. Mengingat pentingnya fungsi hubungan investor the importance of the investor relation function in liaising dalam menghubungkan antara manajemen Perseroan between the Company's management and the investors, dengan pihak investor, komunitas pemegang saham dan shareholders and capital market, an independent Investor masyarakat pasar modal, maka dibentuklah Departemen Relations Department was established in 2011. Currently, Hubungan Investor yang berdiri sendiri pada tahun 2011. Saat Adi Susatio is the Head of PT Vale Investor Relations. He has ini Departemen Hubungan Investor Perseroan dikepalai oleh qualifications and extensive experience in the industry of Adi Susatio yang telah memiliki kualifikasi dan pengalaman di more than 20 years. industri selama lebih dari 20 tahun. Tugas dan Tanggung Jawab Departemen Hubungan Investor Investor Relation Department Duties and Responsibilities 1. Menyusun strategi komunikasi khususnya kepada investor, 1. Preparing communication strategies, particularly to calon investor, analis, fund manager dan masyarakat pasar investors, potential investors, analysts, fund managers, modal pada umumnya. shareholders and the capital market. 2. menyiapkan materi dan melaksanakan kegiatan road 2. preparing materials and conducting road shows, analyst show, pertemuan dengan analis dan telekonferensi. meetings and conference calls. 3. mengomunikasikan berbagai aspek terkait dengan saham 3. communicating various aspects related to shares and dan kinerja Perseroan serta laporan keuangan kepada the performance of the Company as well as financial pihak-pihak seperti fund manager, investor dan calon statements to parties such as fund managers, investors investor. and potential investors. 4. mengelola hubungan dengan para fund manager, pakar 4. maintaining relationships with fund managers, economic dan pengamat ekonomi (khususnya saham). experts and observers (particularly shares). 5. memantau dan melaporkan hasil analisis para analis 5. monitoring and reporting analysis results on the terhadap kinerja dan harga saham Perseroan secara performance of the Company's shares periodically. berkala. 256 2019 annual report 6. mengoordinasikan penyusunan, penerbitan dan 6. coordinating the annual report drafting, publishing and pendistribusian laporan tahunan ke investor/analis. distributing to investors/analysts. 7. menyediakan data dan informasi keuangan Perseroan 7. providing financial data and information on the Company untuk investor dan masyarakat pasar modal. to investors, shareholders and the capital market. Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Departemen Hubungan Investor Di Tahun 2019 Investor Relation Department Duties and Responsibilities Implementation in 2019 Selama tahun 2019, Departemen Hubungan Investor In 2019, the Investor Relations Department activities are melakukan beberapa kegiatan yang dirangkum dalam tabel summarised in the table below. di bawah ini. kegiatan Activity Pertemuan dengan Analis dan investor Analyst and Investor meetings Konferensi atau Non-Deal Roadshow dengan analis dan investor baik domestik maupun internasional Conference or Non-Deal Roadshow with domestic and international analysts and investors Telekonferensi dengan analis dan investor tentang pencapaian kinerja Perseroan triwulan Tele-conference with analysts and investors regarding the Company’s quarterly performance achievements Siaran pers kepada OJK dan BEI tentang pencapaian kinerja Perseroan triwulan Press releases to OJK and IDX regarding the Company's quarterly performance achievements Siaran pers kepada OJK dan BEI tentang RUPS Tahunan maupun RUPS Luar Biasa Press releases to OJK and IDX regarding the Annual GMS and Extraordinary GMS Penyampaian pengumuman penyelenggaraan, panggilan maupun hasil RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa kepada OJK, BEI dan KSEI Announcements, notices and results related to the Annual GMS and Extraordinary GMS to OJK, IDX and the KSEI Penyampaian laporan keuangan triwulan kepada OJK dan BEI Quarterly financial statements to OJK and IDX Penyampaian laporan eksplorasi bulanan kepada BEI Monthly exploration reports to IDX Penyampaian laporan bulanan tentang registrasi saham kepada OJK dan BEI Reports related to shares registration to OJK and IDX Paparan Publik Public Expose Penyusunan, penerbitan dan pendistribusian Laporan Tahunan 2018 Drafting, publishing and distributing the 2018 Annual Report frekuensi Frequency 55x 6x 4x 4x 2x 6x 4x 12x 12x 1x 1x laporan taHunan 2019 257 unit audit Internal Internal Audit Unit Pembentukan Unit Audit Internal mengacu pada POJK The Internal Audit Unit establishment refers to POJK No.56/ No.56/POJK.04/2015 Tentang Pembentukan dan Pedoman POJK.04/2015 concerning the Establishment and Guidelines Penyusunan Piagam Unit Audit Internal (“POJK 56”). Sesuai for Preparation of the Internal Audit Unit Charter (“POJK Piagam Unit Audit Internal, secara fungsional Unit Audit 56”). In accordance with the Internal Audit Unit Charter, Internal bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris melalui the Internal Audit Unit is functionally responsible to the Komite Audit, dan secara administratif bertanggung jawab Board of Commissioners through the Audit Committee and kepada Presiden Direktur. administratively responsible to the President Director. Unit Audit Internal terdiri dari setidaknya tiga auditor internal. The Internal Audit Unit comprised of at least three internal Personel Unit Audit Internal tidak diperkenankan menjabat auditors. Internal Audit Unit personnel are not permitted posisi di departemen-departemen atau divisi operasional lain to hold positions in any other Company departments or di Perseroan. operational divisions. Struktur dan Kedudukan unit Audit Internal Internal Audit Unit Structure and Position Unit Audit Internal dipimpin oleh Senior Manager Internal Internal Audit Unit is managed by a Senior Manager of Audit selaku Kepala Unit Audit Internal, yang diangkat dan Internal Audit who is appointed and dismissed by the Board diberhentikan oleh Direksi dengan persetujuan Dewan of Directors with approval from the Board of Commissioners. Komisaris. Sampai dengan tanggal 31 Desember 2019, jumlah As of December 31, 2019, there were 2 internal auditors in pegawai auditor internal pada Unit Audit Internal Perseroan the Company's Internal Audit Unit, directly responsible to the ada 2 orang dan bertanggung jawab langsung kepada Kepala Senior Manager of Internal Audit. Unit Audit Internal. STRUKTUR ORGANISASI UNIT AUDIT INTERNAL Organizational Structure of Internal Audit Unit SeNIOR mANAGeR OF INteRNAL AuDIt INteRNAL AuDIt SPeCIALISt SeNIOR AuDItOR AuDItOR JuNIOR AuDItOR 258 2019 annual report Profil Kepala unit Audit Internal Head of Internal Audit Unit’s Profile Sampai dengan tanggal 31 Desember 2019, Kepala Unit Audit As of December 31, 2019, the Senior Manager of Internal Internal Audit dijabat oleh Tito Agustinus Sitepu berdasarkan Audit was held by Tito Agustinus Sitepu based on the Board of Surat Keputusan Direksi No. 001/SK-DIR/IV/2017 tertanggal 1 Directors Decree No. 001/SK-DIR/IV/2017 dated April 1, 2017 April 2017 dan telah dilaporkan kepada OJK sesuai dengan and reported to OJK in accordance with POJK 56. POJK 56. tanggal penunjukan: 1 April 2017 date of appointment: April 1, 2017 tempat dan tanggal Lahir: Medan, 28 Agustus 1979 usia: 40 Tahun per 31 Desember 2019 place and date of birth: Medan, August 28, 1979 age: 40 Years Old as at December 31, 2019 kewarganegaraan: Indonesia Nationality: Indonesian Tito Agustinus Sitepu Kepala Unit Audit Internal Head of Internal Audit Unit Riwayat pendidikan 1. Program Pendidikan Profesi Akuntan, Universitas Indonesia, 2005 – 2006 2 Sarjana Akutansi, Universitas Katolik Atma Jaya Jakarta, 1997 - 2002 educational history 1. Accounting Profesional Education Program, Universitas Indonesia, 2005 – 2006 2. Bachelor's Degree in Accounting, Universitas Katolik Atma Jaya Jakarta, 1997 - 2002 Riwayat Jabatan Ditetapkan sebagai Kepala Unit Internal Audit berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 001/ SK-DIR/IV/2017 tertanggal 1 April 2017 position history Appointed as Senior Manager of Internal Audit Unit by Board of Directors Decree No. 001/SK- DIR/IV/2017 dated April 1, 2017 pengalaman kerja: 1. Unit Audit Internal PT Vale Indonesia Tbk, Working experience: 1. Internal Audit Unit PT Vale Indonesia Tbk 2009-Sekarang 2009-Present 2. Kantor Akuntan Publik Haryanto Sahari & 2. Public Accounting Firm Haryanto Sahari & Rekan (PricewaterhouseCoopers Indonesia) dengan jabatan terakhir Manager Audit, 2004 - 2009 3. Kantor Akuntan Publik Hans Tuanakotta Mustofa & Halim (Deloitte Indonesia) dengan jabatan terakhir Semi Senior Auditor, 2003 - 2004 Rekan (PricewaterhouseCoopers Indonesia), last position as Manager Audit, 2004 - 2009 3. Public Accounting Firm Hans Tuanakotta Mustofa & Halim (Deloitte Indonesia), last position as Semi Senior Auditor, 2003 - 2004 laporan taHunan 2019 259 Persyaratan, Kualifikasi Atau Sertifikasi Profesi unit Audit Internal Internal Audit Unit Requirements, Qualifications or Professional Certification PeRSyARAtAN PeRSONeL DI uNIt AuDIt INteRNAL INteRNAL AuDIt uNIt PeRSONNeL'S ReQuIRemeNt 1. Memiliki integritas, profesionalisme, independensi, 1. display integrity and professionalism, independence, kejujuran dan objektivitas dalam melaksanakan tugasnya; honesty and objectivity in carrying out their duties; 2. memiliki pengetahuan dan pengalaman teknik dalam 2. be knowledgeable and experienced in audit techniques praktik audit dan disiplin ilmu terkait lainnya sesuai and other disciplines relevant to their duties; dengan tugasnya; 3. memiliki pengetahuan akan peraturan perundang- 3. have knowledge of capital market regulations and other undangan mengenai pasar modal dan peraturan lain yang relevant laws and regulations; relevan; 4. mampu untuk berinteraksi dan berkomunikasi secara 4. be capable of effectively interacting and communicating efektif baik verbal maupun tertulis; both verbally and in writing; 5. mematuhi standar profesi dan kode etik yang ditetapkan 5. comply with professional standards and the code of oleh Asosiasi Internal Auditor di Indonesia dan/atau yang ethics established by the Internal Auditor Association in berlaku secara umum dan internasional; Indonesia and/or applicable generally and internationally; 6. menjaga kerahasiaan dokumen, informasi, dan/atau 6. maintain the confidentiality of the Company's data Perseroan sehubungan dengan pelaksanaan tugas documentation, information and/or data related to dan tanggung jawab dari Unit Audit Internal kecuali the Internal Audit Unit's duties and responsibilities disyaratkan lain oleh undang-undang dan peraturan atau performance unless otherwise required by the laws and keputusan/perintah pengadilan; regulations or any court decisions/rulings; 7. memahami praktik tata kelola Perseroan dan rencana 7. understand the good corporate governance and risk manajemen risiko yang ada di Perseroan; management principles; 8. mematuhi Kode Etik dan Perilaku yang berlaku di 8. comply with the Company's Code of Conduct; and Perseroan; dan 9. senantiasa membangun dan mengembangkan 9. continuously maintain and build upon their professional pengetahuan dan kompetensi dalam bidang audit internal knowledge, expertise and competence in the area of yang dimiliki, antara lain dengan mengikuti perkembangan internal audit by, among other things, keeping abreast of terbaru serta praktik terbaik dalam industri. new developments and best practices in the industry. Setiap auditor internal juga memiliki kualifikasi dan/atau All internal auditors have the qualifications and/or certification sertifikasi untuk menunjang profesi Audit Internal. to support the Internal Audit profession. LATAR BELAKANG PENDIDIKAN ANGGOTA UNIT AUDIT INTERNAL Internal Audit Unit Members’ Education Background Nama Name Jabatan Position Latar belakang pendidikan Education Background Tito Agustinus Sitepu Senior Manager Internal Audit Sarjana Akuntansi Degree in Accounting Hendro Ganjar Gunarso Senior Auditor MSc in Accounting and Control Teddi Gunadi Auditor Sarjana Akuntansi Degree in Accounting 260 2019 annual report KUALIFIKASI ATAU SERTIFIKASI PROFESI ANGGOTA UNIT AUDIT INTERNAL Internal Audit Unit Members’ Professional Qualification and Certification kualifikasi/sertifikasi Qualification/Certification dikeluarkan oleh From Jumlah anggota Number pemegang sertifikasi Certification Holder Register Negara Akuntan Departemen Keuangan Republik Indonesia 1 Kepala Unit Audit Internal Head of Internal Audit Pendidikan dan Pelatihan Anggota unit Audit Internal Internal Audit Unit Members Education and Training Perseroan mendorong anggota Unit Audit Internal untuk The Company encourages the Internal Audit Unit members mengembangkan kompetensi dan kemampuan sesuai to continue developing their competencies and capabilities dengan kebutuhan pelaksanaan tugas Unit Audit Internal. based on the needs of their Internal Audit Unit duties. During Selama tahun 2019, anggota Unit Audit Internal telah 2019, Internal Audit Unit members participated in several mengikuti beberapa kegiatan pendidikan dan/atau pelatihan. education and/or training activities. PELATIHAN ANGGOTA UNIT AUDIT INTERNAL TAHUN 2019 Training attended by Internal Audit Unit members in 2019 No Nama Name tanggal Date pelatihan Training penyelenggara Organizer 1 2 3 4 5 6 7 Tito Agustinus Sitepu 4 Februari | February 4 Workshop PIC ( People Integrated Cycle ) HRBP Team, PT Vale Tito Agustinus Sitepu 12 Februari | February 12 Holistic Communication PT Vale Teddi Gunadi 18 Maret | March 18 Refreshing SDT LV Mining Team, PT Vale Hendro Ganjar Gunarso 26 Juni | June 26 New SDT LV Mining Team, PT Vale Tito Agustinus Sitepu 22 September | September 22 VPS Vale Management Model VPS Team, PT Vale Teddi Gunadi 23 September | September 23 VPS Vale Management Model VPS Team, PT Vale Hendro Ganjar Gunarso 23 September | September 23 VPS Vale Management Model VPS Team, PT Vale Anggota Unit Audit Internal juga terlibat aktif dalam Internal Audit Unit members are active members of keanggotaan asosiasi profesi. Sampai dengan tanggal 31 professional associations. As at December 31, 2019, members Desember 2019, para anggota Unit Audit Internal tercatat of the Internal Audit Unit registered as members of The sebagai anggota The Institute of Internal Auditors dan Ikatan Institute of Internal Auditors and Ikatan Akuntan Indonesia. Akuntan Indonesia. laporan taHunan 2019 261 Piagam unit Audit Internal Internal Audit Unit Charter Unit Audit Internal bekerja secara independen. Dalam The Internal Audit Unit works independently. In performing its melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Unit Audit duties and responsibilities, the Internal Audit Unit is guided by Internal berpedoman pada Piagam Unit Audit Internal yang the Internal Audit Unit Charter that was updated and became telah diperbaharui dan berlaku efektif sejak tanggal 20 effective on November 20, 2019 based on approval the Board November 2019 berdasarkan persetujuan Dewan Komisaris of Commissioners' meeting decision on November 20, 2019. pada Rapat Dewan Komisaris tanggal 20 November 2019. Secara garis besar, Piagam Unit Audit Internal berisi: The Internal Audit Unit Charter contains: Tujuan dan Maksud • Purpose and Objectives Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang • Duties, Responsibilities and Authorities • • • Laporan • Keanggotaan Unit Audit Internal • Ketentuan Lain • • Reporting Internal Audit Unit Membership • Miscellaneous Fungsi, Tugas dan Tanggung Jawab unit Audit Internal Internal Audit Unit Functions, Duties and Responsibilities Fungsi utama Unit Audit Internal berdasar Piagam Unit Based on the Internal Audit Unit Charter, their Primary Audit Internal, adalah memberikan layanan keyakinan dan function is to provide an independent and objective assurance konsultasi yang independen dan objektif dalam rangka and consulting services, to increase the Company value and meningkatkan nilai Perseroan dan untuk memperbaiki operasi operations through a systematic and disciplined approach Perseroan, melalui pendekatan yang sistematis dan disiplin to evaluate and improve the effectiveness of the Company's dalam mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas dari proses risk management, internal controls and GCG processes. manajemen risiko, pengendalian internal dan tata kelola In particular, the Internal Audit Unit assesses the controls, Perseroan. Secara khusus, Unit Audit Internal melakukan procedures and systems in place to ensure: penilaian atas pengendalian, prosedur, dan sistem yang ada untuk memastikan hal-hal sebagai berikut: 1. Keandalan dan integritas dari informasi keuangan 1. Reliability and integrity of financial and operational dan operasional, maupun alat yang digunakan untuk information and the means used to identify, classify, secure mengidentifikasi, mengelompokkan, memperoleh, dan and resport such information; melaporkan informasi tersebut. 2. Penjagaan terhadap aset; 2. Safeguarding of assets; 3. Kepatuhan terhadap kebijakan dan prosedur Perseroan 3. Compliance with Company's policies and procedures, as maupun terhadap peraturan perundang-undangan yang well as prevailing laws and regulations; berlaku; 4. Penggunaan sumber daya secara efektif dan efisien dari 4. Cost-effective and efficient use of resources; and sisi biaya; dan 5. Pencapaian dari sasaran dan tujuan Perseroan. 5. Accomplishment of the Company's goals and objectives. Dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya, Unit Audit In performing its duties and responsibilities, the Internal Audit Internal bekerja sama dan memperoleh informasi dari Dewan Unit works closely with the Board of Commissioners, the Board Komisaris, Direksi, Komite Audit, Unit Manajemen Risiko dan of Directors, the Audit Committee, the Risk Management Unit Auditor Eksternal Perseroan. and external auditors. 262 2019 annual report uraian Tugas dan Tanggung Jawab unit Audit Internal Internal Audit Unit Description of Duties and Responsibilities • Rencana Kerja Audit Internal • Internal Audit Plan Mengembangkan rencana audit tahunan berbasis risiko, Developing an annual risk-based audit plan based on, but berdasarkan, namun tidak terbatas pada Enterprise Risk not limited to, the Enterprise Risk Assessment from the Risk Assessment dari Unit Manajemen Risiko sebagai satuan Management Unit as the Board of Directors' working unit. kerja Direksi. Rencana audit tahunan berbasis risiko ini This annual risk-based audit plan is subject to approval harus disetujui oleh Dewan Komisaris. from the Board of Commissioners. • Sistem Pengendalian Internal dan Manajemen Risiko • Internal Control and Risk Management System Menelaah dan menilai sistem pengendalian internal dan Reviewing and assessing the internal control and risk manajemen risiko, untuk menentukan apakah sistem management systems to determine whether they are in tersebut sesuai dengan kebijakan Perseroan. compliance with the Company's policies. • Efisiensi dan Efektivitas • Efficiency and Effectiveness Mengkaji dan menilai efisiensi dan efektivitas dari aspek Reviewing and assessing the effectiveness and efficiency keuangan, akuntansi, operasional, SDM, teknologi of the financial, accounting, operations, human resources, informasi, dan bagian-bagian lain Perseroan. information technology and other aspects of the Company. • Pemberian Nasehat • Advisory Memberikan rekomendasi dan informasi yang objektif Providing recommendations and objective information on atas hasil internal audit di seluruh level manajemen. internal audit results at all management levels. • Laporan Audit Internal • Internal Audit Report Menyiapkan dan menyampaikan laporan audit internal Preparing and providing internal audit reports for the kepada Presiden Direktur dan Dewan Komisaris. President Director and the Board of Commissioners. • Langkah Perbaikan • Corrective Actions Memantau, menganalisa dan melaporkan implementasi Monitoring, analyzing and reporting the implementation serta dampak dari langkah-langkah perbaikan yang and impact of proposed corrective actions. direkomendasikan. • Koordinasi Melakukan koordinasi baik dengan Komite Audit maupun Unit Manajemen Risiko. Untuk keperluan tersebut, Unit Audit Internal harus menyediakan kepada Unit Manajemen Risiko, sebagai unit kerja dari Direksi, akses kepada informasi internal audit yang relevan termasuk lembar kerja audit apabila diminta, dengan persetujuan dari Kepala Unit Audit Internal dan Direksi untuk informasi rahasia. • Penilaian • Coordination Closely coordinating with the Audit Committee and the Risk Management Unit. For such purpose, the Internal Audit Unit provides the Risk Management Unit, as the Board of Directors' working unit, access to relevant internal audit information including the audit working papers upon request, subject to approval from the Senior Manager of the Internal Audit Unit and the Board of Directors for confidential information. • Assessment Menyiapkan program peningkatan jaminan kualitas untuk mengevaluasi fungsi kegiatan internal. Preparing a quality assurance improvement program to evaluate the internal audit function activities. laporan taHunan 2019 263 • Kepatuhan Terhadap Undang-undang dan Peraturan • Compliance with Applicable Laws and Regulations yang Berlaku Reviewing and assessing the adequacy of the Company's Mengkaji dan menilai kecukupan dari kepatuhan compliance with laws and regulations applicable to Perseroan terhadap peraturan perundangan yang berlaku the Company, including the capital market laws and bagi Perseroan, termasuk undang-undang dan peraturan regulations. pasar modal. • Kepatuhan terhadap Standar Internasional bagi Praktik • Internal Standards for the Professional Practice of Profesi Audit Internal Internal Auditing Memantau perubahan-perubahan yang signifikan pada Monitoring significant changes to the Company's internal prinsip, kebijakan, pengendalian, prosedur dan praktik auditing principles, policies, controls, procedures and audit internal di Perseroan sebagaimana diusulkan oleh practices, proposed or contemplated by the Company's auditor eksternal Perseroan, Komite Audit, atau Direksi. external auditor, the Audit Committee, Board of Commissioners, or the Board of Directors. • Audit Khusus • Special Audit Melakukan penugasan audit khusus sebagaimana Conducting special audits as required and requested by diperlukan dan diminta oleh Direksi dan Dewan Komisari. the Board of Directors or the Board of Commissioners. A Seorang anggota Direksi dapat meminta Unit Audit Internal member of the Board of Directors may request the Internal untuk melakukan audit/review yang spesifik setelah Audit Unit perform specific audits/reviews with prior mendapatkan persetujuan dari Komite Audit dan Presiden approval from the Audit Committee and the President Direktur, dengan memperhitungkan, diantaranya, sumber Director, taking into consideration (among other things) daya Perseroan. the Company's resources. Laporan-laporan Unit Audit Internal antara lain: The Internal Audit Unit's reporting obligations shall include 1. Laporan Audit Internal the following: 1. Internal Audit Report Menyiapkan Laporan Audit Internal epada Presiden Preparing the internal audit report for the President Direktur, Direksi dan Dewan Komisaris (melalui Komite Director, the Board of Directors and the Board of Audit) mengenai kecukupan dan efektivitas proses-proses Commissioners (through Audit Committee) on the yang ada untuk mengendalikan kegiatan dan risiko adequacy and effectiveness of the Company's process for Perseroan, termasuk rekomendasi dan informasi yang controlling its activities and managing its risks, including objektif dari hasil audit internal pada semua tingkatan therewith recommendations and objective information on manajemen. internal audit results in all management levels. 2. Kajian Berkala atas Tindakan yang Direkomendasikan 2. Periodic Assessment of Recommended Actions Memberikan kajian berkala kepada Direksi dan Dewan Providing periodic assessments for the Board of Directors, Komisaris serta Komite Audit atas hal-hal berikut: the Board of Commissioners and the Audit Committee on: a. kecukupan dari (termasuk kegagalan yang signifikan a. the adequacy (including any significant failures by atau kekurangan) tindakan-tindakan yang diambil or shortcomings) of actions taken regarding matters atas hal-hal yang sebelumnya telah diidentifikasi oleh previously identified by the Board of Directors or the Direksi atau Unit Audit Internal memerlukan tindak Internal Audit Unit as requiring action; lanjut; b. permasalahan yang signifikan terkait dengan proses- b. significant issues relating to the Company's processes proses yang ada untuk mengendalikan aktivitas for controlling the Company and its affiliates activities, Perseroan dan afiliasinya, termasuk potensi perbaikan including potential improvements to those processes; atas proses-proses tersebut; c. status dan hasil dari Rencana Kerja Audit tahunan dan c. annual audit plan status and results and sufficiency of kecukupan sumber daya Unit Audit Internal; dan Internal Audit Unit resources; and d. kemajuan yang dicapai menuju kinerja yang d. progress towards achieving defined performance ditetapkan dalam matriks kinerja. metrics. 264 2019 annual report Tugas lain dari Unit Audit Internal antara lain: Other tasks of the Internal Audit Unit include: 1. mengkaji dan merekomendasikan kepada Dewan 1. review and recommend to the Board of Commissioners Komisaris perubahan yang dianggap perlu pada Piagam changes that are deemed necessary in the Internal Audit Unit Audit Internal; Unit Charter; 2. mengevaluasi kinerjanya dan menyampaikan hasil 2. evaluating its performance and submitting the evaluation evaluasi tersebut kepada Dewan Komisaris secara berkala; results to the Board of Commissioners periodically; 3. mematuhi seluruh kebijakan Perseroan (termasuk, tidak 3. comply with all Company policies (including, not limited terbatas pada, Kebijakan Perdagangan Saham Perseroan to, the Company's Share Trading Policy and the Company's dan Kebijakan Pengungkapan Informasi Perseroan); Information Disclosure Policy); 4. bekerja sama dengan Komite Audit; 4. cooperating with the Audit Committee; 5. bekerja sama dengan Unit Manajemen Risiko dan secara 5. cooperates with the Risk Management Unit and berkala menentukan profil risiko dari Perseroan dan periodically determines the risk profile of the Company implikasinya; and its implications; 6. berkoordinasi dengan Auditor Eksternal. 6. coordinate with External Auditors. uraian Pelaksanaan Tugas unit Audit Internal Description of Internal Audit Unit Duties Selama tahun 2019 Unit Audit Internal telah melakukan tiga In 2019, the Internal Audit Unit conducted three operational audit operasional sesuai rencana pemeriksaan tahunan (“RPT”) audits in accordance with the approved annual audit plan yang telah disetujui. RPT disusun dengan pendekatan berbasis (“AAP”). The AAP is prepared with a risk-based approach, risiko, mencakup Audit Operasional, Internal Control Review including Operational Audit, Internal Control Review ("ICR"), ("ICR"), Telaah/Evaluasi Atas Pelaksanaan Manajemen Risiko, Risk Management Implementation Review/Evaluation, Internal Control Review Over Financial Reporting ("ICOFR") dan Internal Control Review Over Financial Reporting ("ICOFR") Audit Khusus. and Special Audit. Pemeriksaan dilakukan untuk menilai apakah risiko An audit was conducted to assess whether the risks associated sehubungan dengan proses bisnis dikelola dengan with the business processes were being managed with pengawasan internal yang efektif, termasuk menilai kepatuhan effective internal controls, including assessing compliance terhadap aturan Perseroan dan peraturan perundang- with Company rules and applicable legislation. Audits were undangan yang berlaku. Pemeriksaan dilakukan terhadap conducted on warehouse, treasury, and maintenance of heavy penggudangan, tresuri dan perawatan alat berat. equipment. PELAKSANAAN TUGAS AUDIT INTERNAL TAHUN 2019 Inernal Audit Unit Implementation of Duties 2019 bentuk penugasan Duties Jumlah pemeriksaan sesuai RPT yang disetujui | Number of inspections in accordance with AAP Jumlah pemeriksaan yang ditunda | Number of pending inspections Jumlah pemeriksaan tambahan | Number of additional inspections Jumlah pemeriksaan yang dilaksanakan | Number of inspections conducted Jumlah Total 5 2 0 3 laporan taHunan 2019 265 akuntan publik Public Accountant Dalam RUPS Tahunan 2019 tertanggal 2 April 2019, Perseroan At the 2019 Annual GMS on April 2, 2019, the Company telah menunjuk KAP Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan appointed Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan (member of (anggota dari PricewaterhouseCoopers), sebagai auditor PricewaterhouseCoopers), as the external auditor to audit the eksternal yang melakukan audit laporan keuangan Perseroan Company's financial statements for the year ended December untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 31, 2019. This appointment was based on the Audit Committee 2019. Penunjukkan tersebut berdasarkan rekomendasi recommendation and therefore the Company has complied Komite Audit Perseroan dan oleh karenanya Perseroan telah with the Minister of Finance Decree No.423/KMK.06/2002 memenuhi ketentuan Keputusan Menteri Keuangan No.423/ dated 2002 concerning Public Accountant Services; KMK.06/2002 Tahun 2002 tentang Jasa Akuntan Publik, Government Regulation No.20 of 2015 concerning Public Peraturan Pemerintah No. 20 Tahun 2015 Tentang Praktik Accounting Practices; and POJK Decree No.13/POJK.03/2017 Akuntan Publik dan POJK Nomor 13/POJK.03/2017 Tentang dated 2017 concerning the Use of Public Accountants and Penggunaan Jasa Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik Public Accounting Firms Services in Financial Service Activities. dalam Kegiatan Jasa Keuangan. Perseroan telah menyampaikan laporan kepada OJK The Company submitted a report to OJK regarding the KAP sehubungan penunjukan KAP tersebut. Mekanisme pelaporan appointment, in accordance with POJK No.13/POJK.03/2017 sesuai dengan ketentuan POJK No.13/POJK.03/2017 Tentang concerning the Use of Public Accountants and Public Penggunaan Jasa Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik Accounting Firms Services in Financial Service Activities. dalam Kegiatan Jasa Keuangan. Jasa Lain yang Diberikan Akuntan Publik Other Services Provided by the Public Accountants Pihak yang ditunjuk Perseroan sebagai Akuntan Publik juga The party appointed by the Company as its Public Accountant memberikan jasa lain selain lingkup audit sebagaimana also provided services other than the audit as mentioned tersebut di atas, yaitu audit interim atas Laporan Keuangan above, which was an interim audit of the Financial Statements Perseroan untuk triwulan kedua yang berakhir pada tanggal of the Company for the second quarter ended on June 30, 30 Juni 2019. 2019. Besaran Fee Jenis Jasa yang Diberikan Akuntan Publik Public Accountant Fees For Services Provided Besaran nilai fee yang dibayarkan Perseroan untuk jasa audit The fees paid by the Company for the Financial Statements Laporan Keuangan Tahun Buku 2019 dan interim Laporan audit and interim audit of the Financial Statements for 2019 Keuangan sebesar AS$515.781. Perseroan tidak membayarkan amounted to US$515,781. The Company did not pay any fee untuk jasa lain yang diberikan Akuntan Publik yang fees for other services provided by the appointed Public ditunjuk. Accountant. 266 2019 annual report PERIODE KANTOR AKUNTAN PUBLIK DAN AKUNTAN PUBLIK UNTUK LAPORAN KEUANGAN TAHUNAN PERSEROAN Public Accounting Firms and Public Accountants for Corporate Annual Finance Reports Audits tahun buku Fiscal year Nama kantor akuntan publik Public Accounting Firm akuntan publik Public Accountant 2019 2018 2017 2016 2015 KAP Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan Drs. Irhoan Tanudiredja, CPA KAP Siddharta Widjaja & Rekan Budi Susanto KAP Siddharta Widjaja & Rekan Budi Susanto KAP Siddharta Widjaja & Rekan Jongky Titus Lazuardi, S.E. CPA KAP Siddharta Widjaja & Rekan Jongky Titus Lazuardi, S.E. CPA fee (AS$) 515,781 338,000 338,000 338,000 338,000 Sistem pengendalian Internal Internal Control System Sebagai bagian dari Vale S.A., Perseroan telah menerapkan As part of Vale S.A., the Company applies internal controls pengendalian internal menggunakan kerangka kerja yang using the framework issued by the Committee of Sponsoring dikeluarkan Committee of Sponsoring Organizations of the Organizations of the Treadway Commission ("COSO"). Treadway Commission ("COSO"). Tujuan dan Kerangka Kerja Pengendalian Internal Internal Control Objectives and Framework • Efektivitas dan Efisiensi Operasi • Effectiveness and Efficiency of Operations Perseroan terus berupaya menjadi produsen nikel berbiaya The Company continually strives to be a low-cost nickel rendah, melalui efesiensi sehingga operasi yang dijalankan producer, through efficient and more effective operations. menjadi lebih efektif. Sampai dengan akhir tahun 2019, As of the end of 2019, the control efforts recorded that upaya pengendalian yang dilakukan telah mampu production was attained according to plan, and the cash mencatatkan pencapaian produksi sesuai rencana dan cost per unit was maintained. beban pokok pendapatan kas per unit relatif terjaga. • Keandalan Pelaporan Keuangan • Reliability of Financial Reporting Penerapan pengendalian internal menjadikan sistem The internal controls in the Company's financial reporting akuntansi dalam pelaporan keuangan Perseroan, accounting system ensures the accounting information menghasilkan informasi akuntansi yang lebih andal, tepat produced is more reliable, timely, comparable and waktu, dapat dibandingkan dan dipahami, akurat dan understandable, accurate and complete, and can be lengkap, serta dapat diaudit dan diuji kebenarannya. audited and tested for its correctness. laporan taHunan 2019 267 • Kepatuhan Terhadap Peraturan dan Perundang- • Compliance with Applicable Laws and Regulations undangan yang Berlaku Perseroan senantiasa menjunjung kepatuhan terhadap The Company complies with legal provisions, both in ketentuan hukum, baik yang berlaku di Indonesia maupun Indonesia and the United States, considering that the di Amerika Serikat, mengingat Perseroan adalah anak Company is a subsidiary with indirect ownership by Vale perusahaan dengan kepemilikan tidak langsung dari Vale S.A., a public company established under the laws of the S.A., perusahaan publik yang didirikan berdasarkan hukum Federal Republic of Brazil and listed on the New York Stock Republik Federal Brasil dan tercatat di Bursa New York Exchange in the United States. As at the end of reporting Amerika Serikat. Sampai dengan akhir periode pelaporan, period, the Company has never received any sanctions in Perseroan tidak pernah mendapatkan sanksi dalam bentuk any form for non-compliance, whether in Indonesia or the apapun atas sangkaan ketidakpatuhan hukum, baik di United States. Indonesia maupun di Amerika Serikat. Kesesuaian Dengan Kerangka Kerja CoSo Alignment With COSO Framework Perseroan menerapkan pengendalian internal sesuai dengan The Company has implemented internal controls in accordance kerangka kerja COSO, yang menempatkan lima unsur with the COSO framework, following five elements of internal pengendalian internal. control. KERANGKA PENGENDALIAN INTERNAL Internal Control Framework komponen Compnent penerapan Implementation Lingkungan Pengendalian Meliputi seperangkat standar, proses dan struktur yang memberikan dasar untuk melakukan pengendalian internal. Control Environment Includes sets of standards, processes, and structures as the basis for implementing internal controls. · Pemberlakuan Kode Etik dan Perilaku · Pemberlakuan Matriks Delegasi Kewenangan untuk mengatur tingkat persetujuan transaksi dan pemisahan tugas yang tepat · Pembagian fungsi, tugas dan kewenangan melalui Piagam Dewan Komisaris, Piagam Direksi dan Piagam Komite Penunjang Dewan Komisaris · Pembentukan Unit Pengendalian Internal untuk memastikan kepatuhan dan efektivitas sistem pengendalian internal Perseroan · Code of Ethics and Conduct enforcement · Authority Delegation Matrix enforcement to regulate the level of transaction approval and proper segregation of duties · Distribution of functions, duties and authorities through the Board of Commissioners’ Charter, Board of Directors’ Charter, and Board of Commissioners Supporting Committees’ Charters · Establishment of an Internal Control Unit to ensure the Company’s internal control system compliance and effectiveness Penilaian Risiko Penilaian risiko membentuk dasar untuk menentukan bagaimana risiko harus dikelola oleh organisasi. · Penyusunan rencana jangka panjang Perseroan, rencana kerja dan anggaran Perseroan setiap tahun · Penerapan sistem manajemen risiko dan proses manajemen risiko serta sumber daya untuk mendukung pencegahan dan mitigasi risiko Risk Assessment The basis for determining how risk must be managed by the organization. · Preparation of the Company’s long-term plan, work plan and annual budget · Implementation of risk management systems and risk management processes and resources to support risk prevention and mitigation 268 2019 annual report KERANGKA PENGENDALIAN INTERNAL Internal Control Framework komponen Compnent penerapan Implementation Aktivitas Pengendalian Aktivitas pengendalian adalah tindakan- tindakan yang ditetapkan melalui kebijakan-kebijakan dan prosedur- prosedur yang memastikan bahwa arahan manajemen untuk mengurangi risiko terhadap pencapaian tujuan telah dilakukan. Control Activities Actions established through policies and procedures that ensure that management's direction to reduce risks through the achievement of objectives has been carried out. Informasi & Komunikasi Informasi yang diperlukan manajemen adalah informasi yang relevan dan berkualitas baik, yang berasal dari proses komunikasi antarpihak internal maupun eksternal. Information & Communication Information needed by management that is relevant and of good quality, from the communication processes between internal and external parties. Kegiatan Pemantauan Merupakan kegiatan evaluasi yang digunakan untuk memastikan masing- masing dari kelima komponen ada dan berfungsi. Monitoring Activities An evaluation activity used to ensure that each of the five components exists and functions. · Penerapan dan pengembangan sistem formal kebijakan dan prosedur bidang keuangan dan operasional · Pemanfaatan teknologi informasi melalui pengembangan aplikasi yang mendukung kegiatan pengendalian · A formal system of financial and operational policies and procedures implementation and development · Use of information technology through application developments that support control activities · Penerapan alur pelaporan dan publikasi, baik untuk internal maupun dengan pihak-pihak di luar Perseroan · Pemanfaatan teknologi informasi melalui pengembangan aplikasi yang mendukung proses komunikasi dan penyampaian/pengumpulan informasi, termasuk intranet kolaboratif · Reporting and publications flow, both internally and with parties outside the Company · Use of information technology through application developments that support the communication and delivery/information gathering processes, including collaborative intranets · Evaluasi berkelanjutan oleh Unit Audit Internal dan fungsi pengawasan lain di Perseroan. · Pelibatan auditor eksternal dan assessor independen lain secara berkala. · Continuous Internal Audit Unit evaluations and other supervisory functions in the Company. · External auditors and other independent assessors regular involvement. Perseroan juga telah menerapkan mekanisme pelaporan atas The Company has also implemented a violation reporting dugaan penyimpangan, melalui sistem Vale Whistleblower mechanism, through a whistleblowing system called Vale Channel (“VWC”). Kanal tersebut dibuat sebagai akses Whistleblower Channel (“VWC”). This channel provides pelaporan alternatif, terkait dugaan atau sangkaan adanya an alternative reporting access, related to allegations or pelanggaran atas Kode Etik dan Perilaku Perseroan. Uraian suspicions of violations of the Company's Code of Ethics and dan informasi mengenai VWC disampaikan dalam bahasan Behavior. A description and information related to VWC is terpisah di halaman 289 Laporan ini. presented in a separate discussion on page 289 in this Report. laporan taHunan 2019 269 Hasil Tinjauan efektivitas Sistem Pengendalian Internal Dalam Laporan Keuangan Internal Control System Effectiveness for Financial Reporting Overview Perseroan memastikan kesesuaian kaidah laporan keuangan The Company ensures the financial statements comply with dengan standar keuangan yang berlaku dan ketentuan OJK. the applicable financial standards and OJK provisions. In Secara umum, selama tahun 2019 Perseroan meyakini tidak general, the Company believes that there are no significant ada kelemahan signifikan pada pelaporan keuangan yang weaknesses in the financial reporting during that could affect dapat mempengaruhi efektivitas dan efisiensi operasional, the Company's operational effectiveness and efficiency, kepatuhan terhadap peraturan dan perundang-undangan compliance with applicable regulations and laws, and yang berlaku, serta keandalan pelaporan keuangan. reliability. Hasil Tinjauan efektivitas Sistem Pengendalian Internal Dalam Pelaksanaan Kegiatan operasional Internal Control System Effectiveness for Operational Activities Overview Sepanjang tahun 2019, penerapan sistem pengendalian During 2019, implementation of internal control system internal telah dapat mendukung penerapan perbaikan supported the implementation of sustainable improvement. berkelanjutan. 1. implementasi konsep lini pertahanan dan penerapan 1. implemented lines of defense concept, and applied indikator terkait proses bisnis manajemen aset, supply indicators related to asset management, supply chain, chain, accounts payable, accounts receivable, accounting, accounts payable, accounts receivable, accounting, segregation of duties, maintenance, dan compliance business segregation of duties, maintenance, and compliance process business processes 2. pembaharuan beberapa kebijakan dan prosedur, 2. renewed several policies and procedures including: termasuk diantaranya Request for Approval, Process Request for Approval, Process and Management of BOC and Management of BOC Meetings, Travel, Treasury, Meetings, Travel, Treasury, Resignation, Recruitment, Resignation, Recruitment, Retirement, HR On Boarding, Retirement, HR On Boarding, Organization Change, Organization Change, Employee Transfer, Performance Employee Transfer, Performance Management, People Management, People Development, Internal Selection, Development, Internal Selection, Housing Allocation, Housing Allocation, Workforce Planning, Job Evaluation, Workforce Planning, Job Evaluation, Promotion, Career Promotion, Career and Succession and Succession 3. penerapan sistem online untuk pencatatan dan 3. applied an online system for recording and approving persetujuan program kontribusi pengembangan dan contributions to community development and pemberdayaan masyarakat empowerment programs 270 2019 annual report Sistem Manajemen risiko Risk Management System Sebagai perusahaan publik dan tercatat di BEI, Perseroan As a public company and listed in the IDX, the Company is menyadari pentingnya pengelolaan risiko di setiap aspek aware of the importance of risk management in every aspect bisnis. Perseroan telah menerapkan sistem manajemen risiko of the business. The Company has applied a risk management yang mempertimbangkan ISO 31000:2009, ISO 55000 dan system in accordance with ISO 31000:2009, ISO 55000 and COSO-ERM tentang Manajemen Risiko dan Manajemen Aset. COSO-ERM on Risk Management and Asset Management. Sistem ini digunakan untuk pengelolaan risiko-risiko baik This system is used for management of strategic/business yang bersifat strategis/bisnis maupun risiko operasional yang or operational risks that may affect the entire organization berpengaruh pada keseluruhan organisasi serta berdampak and may have a negative impact to the Company's business negatif terhadap tujuan-tujuan usaha Perseroan. objectives. Pada tahun 2019, Perseroan mengimplemetasikan konsep 3 In 2019, the Company implemented a 3 lines of defence lini pertahanan sebagai upaya untuk meningkatkan kontrol concept in an effort to improve risk management and control. dan manajemen risiko. Konsep ini membagi tugas dan This concept distributes duties and responsibilities to 3 lines of tanggung jawab manajemen risiko dan kontrol kepada 3 lini defence, with each having specific duties and responsibilities, pertahanan yang meskipun masing-masing memiliki tugas but with a single objective to support achieving the Company’s dan tanggung jawab yang spesifik, memiliki obyektif tunggal business purpose through an effective risk management. untuk mendukung pencapaian tujuan-tujuan usaha perseroan melalui manajemen risiko yang efektif. Pembagian tugas dan tanggung jawab dalam pelaksanaan Distribution of duties and responsibilities in the konsep 3 lini pertahanan dijelaskan dalam bagan prosedur di implementation of the 3 lines of defence concept procedure is bawah ini. described the table below. laporan taHunan 2019 271 Board of Commissioners Audit Committee Risk Mitigation Committee Board of Directors 1st LINe 2nd LINe 3rd LINe Business Management Internal Controls Rmu Risk Management unit Internal Audit ethics & Conduct office Implement and execute effective preventive and mitigation controls, ensure appropriate definition and execution of action plans and establish corrective actions for the continuous improvement of risk management. The 3rd line of defense is composed of areas with total independence from the administration, that is, the Internal Audit and the Ethics and Conduct Office which perform, observing their respective scopes, evaluations, inspections, by the execution of controls test and investigations of allegations, providing exempt assurance, including on the effectiveness of risk management, internal controls and compliance. t i d u A l a n r e t x e s n o i t u t i t s n I y r o t a l u g e R Develop and implement policies, methodologies, processes and infrastructure for integrated risk management. Safety and Operational Excellence Act as technical responsible for the definition of standards and rules for management of Occupational Safety, industrial and geotechnical processes. 2nd Lines of Defense Specialist Define methodologies, minimum technical, technologic and management standards, as welll as risks and assets reliability indicators to be mandatory adopted by the 1st line of Defense. pertahanan Lini pertama adalah pihak yang setiap hari first Line of defence is the party who directly interacts with berhadapan langsung dengan risiko dan bertindak sebagai the risk on a daily basis and acts as risk owner. With support pemilik risiko. Dengan dukungan dari Internal Control, from the Internal Control, Front Line Management, the First Manajemen Lini Depan, sebagai Pertahanan Lini Pertama Line of Defence ensures the execution and effectiveness of bertugas memastikan pelaksanaan dan efektifitas kontrol precautionary and mitigation control as well as work plan pencegahan dan mitigasi dan rencana kerja terkait penurunan related to risk reduction. risiko. pertahanan Lini kedua bertugas memberikan dukungan second Line of defence supports senior management kepada manajemen senior dalam penerapan manajemen in the implementation of risk management and provides risiko dan menyediakan keahlian teknis untuk mengawasi technical skill to monitor the First Line of Defence in risk Pertahanan Lini Pertama dalam mengelola risiko dan management and its control. Second Line of Defence includes kontrolnya. Yang termasuk dalam kelompok ini termasuk: Risk Management Unit ("Rmu"), Health & Safety Department, Unit Manajemen Risiko (“Rmu”), Departemen Health & Safety, Operational Planning & Geotechnical Department, and Departemen Operational Planning & Geotechnical, dan Governance & Compliance Officer. Governance & Compliance Officer. 272 2019 annual report Rmu adalah sebuah unit yang melapor ke CEO yang Rmu is a unit reporting to CEO and responsible for facilitating bertanggung jawab memfasilitasi proses pengelolaan risiko the Company's risk management process. The RMU's duties Perseroan. Tugas-tugas RMU termasuk penilaian risiko, include conducting risk assessments, preparing preventive menyiapkan kontrol pencegahan dan rencana mitigasi controls and risk mitigation plans, monitoring preventive risiko, pemantauan pelaksanaan kontrol pencegahan dan controls and mitigation plans, evaluating risk management rencana mitigasi, evaluasi proses pengelolaan risiko, serta processes, and preparing reports to the Board of Directors membuat laporan kepada Direksi dan Komite Mitigasi Risiko. and the Risk Mitigation Committee. The RMU's establishment Pembentukan RMU disahkan Direksi melalui Piagam Unit was approved by the Board of Directors through the Risk Manajemen Risiko, yang menjadi pedoman kerja RMU. Management Unit Charter that serves as the RMU's working guidelines. pertahanan Lini ke-tiga adalah pihak independen di luar third Line of defence is an independent party outside administrasi yang berfungsi meyakinkan Pertahanan Lini the administration that functions to ensure consistent Pertama dan Kedua bekerja secara konsisten sesuai harapan performance by the First and Second Lines of Defence in para pemangku kepentingan Perseroan. Yang termasuk dalam accordance with the Company stakeholders’ expectation. This fungsi ini adalah Internal Audit dan Divisi Etika dan Perilaku. function includes Internal Audit and the Ethics & Conduct Office. laporan taHunan 2019 273 Struktur Pengelolaan Risiko Risk Management Structure eNteRPRISe RISk mANAGemeNt FRAmeWORk Kerangka Kerja Manajemen Risiko Perusahaan RISk mItIGAtION COmmIttee Komite Mitigasi Risiko BOARD OF COmmISSIONeRS Dewan Komisaris AuDIt COmmIttee Komite Audit BOARD OF DIReCtORS Direksi RISk mANAGemeNt Manajemen Risiko LINe mANAGemeNt Manajemen Lini INteRNAL AuDIt uNIt Unit Audit Internal Manajemen Risiko • Menentukan Kerangka dan Kebijakan Manajemen Risiko • Identifikasi risiko Perseroan dan manajemen risiko • Berdiskusi secara aktif dengan fungsi Compliance dan Manajemen Lini, dan memastikan kepatuhan pada setiap tingkatan • Menjaga pengendalian yang bersifat pencegahan Risk Management: • Define Risk Management Framework and Policy • Enterprise risk identification and risk management • Proactively discuss with Compliance functions and Line Management, and ensure compliance at all levels • Maintain pre-emptive and preventive controls Audit Internal • Audit berdasarkan risiko • Mitra usaha strategis • Deteksi, kendalikan, dan cek Internal Audit • Risk-based audit • Strategic business partner • Detect, control, and check Risiko Operasi: • Identifikasi risiko usaha utama • Memperbarui data profil risiko Penjaminan Kualitas Usaha • Mengecek pelaksanaan pengendalian • Mengecek pengendalian yang bersifat pencegahan serta tepat waktu • Menjaga register profil risiko Operational Risk: • Identify key business risks • Update risk profile data Business Quality Assurance • Check implementation of controls • On time and preventive control checks • Maintain risk profile register 1 2 3 COmPLIANCe Kepatuhan Pengelolaan risiko Perseroan dikendalikan Direksi dan RMU The Company's risk management is managed by the Board of bertindak sebagai organ yang bertanggung jawab kepada Directors and RMU acts as a body responsible to the Board of Direksi. Tugas dan tanggung jawab RMU diatur dalam Piagam Directors. The RMU's duties and responsibilities are regulated Unit Manajemen Risiko yang telah disahkan Direksi pada rapat by the Risk Management Unit Charter as approved by the Direksi tanggal 3 Desember 2015. Board of Directors at their meeting on December 3, 2015. 274 2019 annual report RMU dipimpin Manajer RMU. Sampai dengan akhir tahun The RMU is headed by a Manager. At the end of 2019, the 2019 Manajer of RMU dijabat Budi Handoko, berdasarkan Manager of RMU was Budi Handoko, based on his appointment penunjukan Direksi melalui SK No. 01/SK-DIR/IX/2019 tanggal by the Board of Directors through their Decree No. 01/SK-DIR/ 27 September 2019. Manajer RMU dibantu lima orang IX/2019 dated September 27, 2019. The Manager of RMU is perwakilan ex-officio dari masing-masing anggota Direksi, assisted by five ex-officio representatives from The Board of yakni Chief Executive Officer (CEO), Chief Operational Officer Directors members, i.e., Chief Executive Officer (CEO), Chief (COO), Human Resources and Corporate Supports (HRCS) dan Operational Officer (COO), Human Resources and Corporate Chief Financial Officer (CFO). Supports (HRCS) and Chief Financial Officer (CFO). STRUKTUR ORGANISASI RMU PERSEROAN Company RMU Organization Structure mANAGeR OF RISk mANAGemeNt uNIt RISk mANAGemeNt uNIt GOVeRNANCe SPeCIALISt INteRNAL CONtROL ANALySt INSuRANCe SPeCIALISt tugas dan tanggung Jawab Rmu RMU Duties and Responsibilities Tugas dan tanggung jawab RMU adalah: Duties and responsibilities of RMU include: • menyiapkan kebijakan, metode, proses dan infrastruktur • preparing policies, methodology, processes and untuk penerapan manajemen risiko terintegrasi; infrastructure for implementing integrated risk • mengusulkan risk appetite statement dan revisinya • proposing risk appetite statements and their revisions to kepada Komite Mitigasi Risiko dan Direksi; the Risk Mitigation Committee and the Board of Directors; • memfasilitasi penilaian risiko secara berkala dan • facilitating periodic risk assessments and formulating risk memformulasikan matriks risiko beserta rencana matrices and mitigation plans; management; mitigasinya; • secara proaktif memastikan kepatuhan pengelolaan risiko • proactively ensuring the Company's risk management perusahaan di semua tingkatan Perseroan bersama-sama complies at all levels with the compliance and line dengan fungsi-fungsi kepatuhan dan manajemen lini; management functions; • secara berkala mengkaji aktivitas manajemen risiko • periodically reviewing risk management activities and beserta rencana mitigasinya. mitigation plans. laporan taHunan 2019 275 penilaian kinerja unit manajemen Risiko Risk management unit performance assessment Penilaian terhadap kinerja Unit Manajamen Resiko dilakukan RMU performance assessment is conducted through collegial melalui penilaian secara kolegial oleh Direksi berdasarkan assessment by the Board of Directors based on identification identifikasi dan manajemen resiko perusahaan, termasuk and management of enterprise risks, including following up dalam menindaklanjuti rencana tindakan serta penyampaian with the action plans and the delivery of reports to the Board laporan kepada Direksi. Beberapa tugas belum dapat of Directors. Some works were not completed and there are diselesaikan dan masih perlu perbaikan dalam rangka still room to improve towards best practices, but the Board of menerapkan praktik-praktik terbaik, namun Direksi menilai Directors consider the Company now has stronger enterprise bahwa Perseroan kini memiliki praktik manajemen resiko risk management practices than before. Therefore, the RMU perusahaan yang lebih kuat dari sebelumnya. Oleh karenanya, performance in 2019 has met the expectation. kinerja RMU di tahun 2019 telah memenuhi ekspektasi. Kerangka Kerja Pengelolaan Risiko Risk Management Framework Perseroan melengkapi penerapan pengelolaan risiko dengan The Company has continued to develop its risk management menyusun panduan manajemen risiko, berupa Kebijakan by formulating risk management guidelines, comprising a Management Risiko yang telah diperbaharui pada tanggal 15 Risk Management Policy that was updated on October 15, Oktober 2019 oleh Direksi dan Risk Management Manual yang 2019 by the Board of Directors and Risk Management Manual, telah disahkan oleh Dewan Komisaris Perseroan dalam Rapat approved by the Company's Board of Commissioners at their Dewan Komisaris tertanggal 27 Maret 2017. Meeting dated March 27, 2017. Secara umum Kebijakan Manajemen Risiko mengatur The Risk Management Policy regulates the risk management kerangka kerja pengelolaan risiko sebagai berikut: framework as follows: • Klasifikasi risiko Perseroan ke dalam 7 profil risiko (risiko • The Company's risk classification in 7 risk profiles aturan, risiko hukum, risiko pasar, risiko operasional, risiko (regulation risk, legal risk, market risk, operational komunitas, risiko teknologi, dan risiko teknologi informasi; risk, community risk, technology risk, and information technology risk; • • • Penyusunan peta risiko terintegrasi dan kebutuhan untuk • Formulation of integrated risk map and the necessary melakukan evaluasi dan validasi tahunan; annual evaluation and validation; Penentuan risk appetite oleh Dewan Komisaris sebagai • Determination of risk appetite by the Board of panduan dalam mengelola risiko; Commissioners as risk management guideline; Pembagian tanggung jawab terkait pengelolaan • Distribution of responsibilities related to risk management manajemen risiko antara Dewan Komisaris, Direksi, Komite between Board of Commissioners, Board of Directors, Risk Mitigasi Risiko, dan ketiga lini pertahanan. Mitigation Committee, and three lines of defence. Kebijakan Manajemen Risiko juga mengatur alur proses yang The Risk Management Policy also regulates the process flow's harus dilalui Perseroan dalam mengelola risiko yang meliputi seven stages that the Company must follow for managing risks. tujuh tahapan. Proses yang berlangsung memungkinkan This process enables the Company to identify business risks, risk Perseroan mengidentifikasi risiko usaha, tingkat risiko, levels, control efforts, action plans and recommendations to upaya pengendalian, rencana tindakan yang diperlukan dan lower the risk levels. The overall process involves collaboration menyusun rekomendasi untuk menurunkan tingkat risiko. between organizational functions, however most of the stages Secara keseluruhan proses melibatkan kerjasama antara are under the RMU and Line Management. fungsi organisasi, namun sebagian besar tahapan berada di bawah RMU dan Manajemen Lini. 276 2019 annual report ALUR PROSES MANAJEMEN RISIKO Risk Management Process Flow meNetAPkAN kONtekS Establish Context SteP 1 Mengidentifikasi tujuan dan menetapkan ruang lingkup kajian risiko Identify the objective and establish the scope of the risk assessment i w e v e R d n a r o t i n o M | n a i j a k g n e P n a d n a s a w a g n e P meNGINDeNtIFIkASI RISIkO Identify Risks meNGANALISA RISIkO Analyze Risks meNGeVALuASI RISIkO Evaluate Risks meNANGANI RISIkO Treat Risks t l u s n o C d n a n o i t a c i n u m m o C | i s a t l u s n o K n a d i s a k i n u m o K SteP 2 Mengidentifikasi kejadian atau hal-hal yang mempunyai imbas terhadap tujuan identify the events that have an effect on the objective and its impacts SteP 3 Mengidentifikasi penyebab yang dapat menimbulkan suatu kejadian Identify the cause(s) that can trigger an event to occur SteP 4 Mengidentifikasi fungsi pengendalian yang ada yang dapat mencegah atau tidak, dan apabila tidak akan dilakukan evaluasi terhadap strategi kelayakan penurunan risiko Identify the existing control(s) that can prevent the cause(s) or mitigate the severity of the impact SteP 5 Estimasi risiko Risk estimation SteP 6 Evaluasi risiko untuk menentukan apakah risiko berada pada tingkat yang bisa diterima atau tidak, dan apabila tidak akan dilakukan evaluasi terhadap kelayakan strategi penurunan risiko Risk Evaluation to determine if it is at an acceptable level and if not, evaluation of the feasible risk reduction strategies SteP 7 Mengimplementasikan strategi penurunan risiko yang disarankan dan direkomendasikan Implement the recommended and suggested risk reduction strategies laporan taHunan 2019 277 Siklus eRm ERM Cycle Setiap tahun Perseroan menyelenggarakan ERM workshop, Every year the Company conducts an ERM workshop before the sebelum siklus anggaran baru dimulai. Tujuannya untuk new budget cycle begins. The purpose is to comprehensively melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pengelolaan risiko evaluate the Company's risk management, including Perseroan, termasuk evaluasi terhadap register risiko, penilaian evaluating the risk register, risk assessments, prevention risiko, efektivitas kontrol pencegahan dan rencana mitigasi, controls effectiveness and mitigation plans, and risk reduction dan strategi penurunan risiko dan alokasi pendanaannya. strategies and funding allocation. Untuk tahun buku 2019, kegiatan ERM workshop For fiscal year 2019, the ERM workshop activities were held diselenggarakan pada bulan Desember. Peserta ERM in December. Participants at the ERM workshop included the workshop adalah Direksi dan manajer-manajer kunci. Sebagai Board of Directors and key managers. In addition, routine tambahan, evaluasi rutin yang melibatkan lini pertahanan evaluations involving first and second lines of defense were pertama dan kedua dilakukan bulanan. Hal-hal yang conducted on a monthly basis. Matters evaluated include dievaluasi termasuk efektivitas kontrol risiko dan rencana kerja risk control effectiveness and work plans to improve control untuk meningkatkan efektivitas kontrol dan/atau mengurangi effectiveness and/or reduce risk levels. tingkat risiko. siklus eRm | ERM Cycle Lokakarya ERM · Menyepakati risiko saat ini dan Maximum Foreseeable · Agree on current risks and MFL ERM Workshop Loss ("MFL") · Menyepakati tingkat risiko · Menyepakati sebab dan tingkat kemungkinan kejadian · Membuat diagram risiko bowtie (jika diperlukan) · Memperbaharui matriks risiko · Dihadiri Direksi dan manajer-manajer kunci · Agree on severity · Agree on causes and likelihood · Prepare bowtie (if required) · Update risk matrix · Attended by Board of Directors & key managers Komunikasi Communicate · Menyampaikan strategi pengelolaan risiko kepada · Present risk management strategy to Board of Dewan Komisaris Commisioners Rencana Aksi · Merumuskan dan melaksanakan tindakan untuk · Define and implement actions to meet risk strategy Action Plan memenuhi sasaran strategi risiko objectives · Memastikan pendanaan yang dibutuhkan suatu · Ensure actions requiring budget are funded tindakan terpenuhi · Memantau dan mengelola tindakan yang sedang · Monitor and manage work in progress berjalan Daftar Risiko Risk Register · Menelaah risiko-risiko sebelumnya · Menambahkan data risiko baru sesuai konteks terkini · Review previous risks · Add new risks based on current context PROyek HAzARD IDeNtIFICAtION AND RISk HAzARD IDeNtIFICAtION AND RISk ASSeSSmeNt ASSeSSmeNt (HIRA) (HIRA) PROJeCt Sebagai bentuk implementasi komitmen Perseroan terhadap As a form of the Company's commitment to zero harm and nihil celaka (zero harm) dan perbaikan terus menerus continuous improvement of operating risks, in October and terhadap risiko operasi, pada bulan Oktober dan November November 2019 the HIRA project was implemented. The 2019 dilaksanakan proyek HIRA. Kegiatan yang melibatkan activities involved international consultants who mapped konsultan internasional ini bertujuan untuk memetakan dan and analyzed operational activities regarded as very high menganalisa aktivitas operasi yang memiliki risiko keselamatan safety risks, and mapped and prepared controls, and related 278 2019 annual report yang sangat tinggi, dan memetakan dan menyiapkan kontrol performance criteria to ensure the Company followed dan kriteria kinerja terkait untuk meyakinkan Perseroan adequate governance of those risks. memiliki tata kelola yang memadai terhadap risiko-risiko tersebut. Proyek ini menghasilkan daftar kejadian yang tidak diinginkan This project produced a list of undesirable events in the dalam operasi Perseroan, Analisa risiko terkait, kontrol kritikal, Company's operations, related risk analysis, critical control, risk evaluasi risiko, dan rencana kerja untuk menurunkan tingkat evaluation, and a work plan to reduce the risk level of each of risiko masing-masing kejadian yang tidak diinginkan tersebut, these undesirable events, which the Company has prioritized yang menjadi prioritas Perseroan untuk diselesaikan. for completion. Klasifikasi Risiko Risk Classification Berdasarkan proses yang telah dilakukan, RMU Following this process, RMU identified several matters within mengidentifikasikan ada beberapa hal yang termasuk dalam the seven risk categories faced by the Company during 2019. tujuh kategori risiko yang dihadapi Perseroan selama tahun The management carried out what was considered sufficient 2019. Pengelolaan yang dilakukan dinilai telah mampu risk controls so that any potential losses incurred could be mengendalikan risiko sehingga potensi kerugian yang minimized, and the Company's activities were not disturbed. ditimbulkan dapat diminimalkan, dan kegiatan Perseroan tidak terganggu. PROFIL RISIKO TAHUN 2019 2019 Risk Profile kategori Risiko berdasarkan panduan eRm Risk Category Based on ERM Guide Risiko Peraturan Regulatory Risk Risiko Hukum Legal Risk Risiko Pasar Market Risk Risiko Operasional Operational Risk profil Risiko dihadapi Risk Profile Faced Rencana aksi Action Plan Kegagalan pemenuhan aturan yang berlaku khususnya terhadap standar lingkungan hidup, dan rencana perpanjangan izin operasi Implementasi manajemen lingkungan hidup, Pemenuhan komitmen amendemen KK 2014 Failure to comply with applicable regulations specifically to environmental standards, and plans for extension of operating licenses Environmental management implementation, fulfillment of commitments to the 2014 COW amendment Litigasi/tuntutan hukum terhadap Perseroan dan/atau manajemen Penerapan kode etik, program anti suap dan korupsi, program whistleblower Litigation/lawsuits against the Company and/or management Application of codes of ethics, anti-bribery and corruption programs, whistleblower programs Perubahan harga komoditas, khususnya nikel, minyak, dan batubara yang berpengaruh besar bagi kinerja keuangan Perseroan Changes in commodity prices, particularly nickel, oil and coal that have a major influence on the Company's financial performance Proyek Continuous Improvement, Inisiatif Penghematan Biaya, Growth Projects Continuous Improvement, Cost Saving Initiatives, Growth Projects Kerusakan besar pada fasilitas dan infrastruktur utama produksi, seperti: Processing Plant, Main Tanks, and Hydro Plants Rencana Tindak Darurat, Business Continuity Plan, Emergency Management Plan, HIRA follow up plan Substantial damage to major production facilities and infrastructure, such as: Processing Plants, Main Tanks, and Hydro Plants Emergency Action Plan, Business Continuity Plan, Emergency Management Plan laporan taHunan 2019 279 PROFIL RISIKO TAHUN 2019 2019 Risk Profile kategori Risiko berdasarkan panduan eRm Risk Category Based on ERM Guide Risiko Masyarakat Community Risk Risiko Teknologi Technology Risk profil Risiko dihadapi Risk Profile Faced Rencana aksi Action Plan Gangguan operasi terkait izin sosial dari masyarakat sekitar tambang Pelaksanaan program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat ("PKPM") Operational disturbances related to social permits with communities around the mines Implementation of community development and empowerment programs ("PKPM") Kemampuan daya saing Perseroan di dalam industri penambangan dan pengolahan nikel terkait penerapan teknologi The Company's competitiveness in the nickel mining and processing industry related to the use of technology Program riset dan teknologi, penjajakan joint venture Research and technology program, exploration of joint ventures Risiko Informasi Information Risk Kegagalan penerapan keamanan siber Penerapan manajemen informasi teknologi Failure to implement cyber security Information technology management implementation Berdasarkan hasil evaluasi tingkat risiko, pada periode Based on the risk level evaluation results, there were five risks pelaporan terdapat lima risiko yang memiliki tingkat risiko that could reach a critical risk level, namely: kritikal. 1. Kegagalan proyek pengembangan Bahodopi dan 1. Failure of the Bahodopi and Pomalaa development Pomalaa projects Proyek pengembangan di Bahodopi dan Pomalaa akan The Bahodopi and Pomalaa development projects will menjamin daya saing Perseroan di masa depan, juga guarantee the Company's future competitiveness, and will akan memberikan pengaruh positif bagi kemungkinan also have a positive influence on the possibility of business perpanjangan izin usaha setelah tahun 2025 dan izin sosial license extension after 2025, and the Company's social Perseroan di Sulawesi Tengah dan Sulawesi Tenggara. permits in Central Sulawesi and Southeast Sulawesi. The Perseroan tengah menyiapkan rencana joint venture company is preparing a joint venture plan as a strategy for sebagai strategi proyek ekspansi di Bahodopi dan Pomalaa. the expansion projects in Bahodopi and Pomalaa. 2. Kerusakan besar pada processing plant 2. Major damage to the processing plants Dampak terhadap keselamatan kerja dan gangguan bisnis The impact on work safety and business disruption from dari kerusakan besar pada fasilitas pengolahan nikel major damage to nickel processing facilities such as dryers, seperti tanur pengering, tanur pereduksi, dan tanur listrik, kilns, and furnaces, being quite significant. The Company akan cukup signifikan. Perseroan memiliki standar operasi, has operating standards, training programs and detailed program pelatihan, dan program pemeliharaan yang and comprehensive maintenance programs to ensure the detil dan menyeluruh untuk memastikan reliabilitas dan reliability and security of its operations at all production keamanan operasi semua fasilitas produksi. facilities. Perseroan juga menyiapkan Rencana Tindak Darurat The Company also prepares an Emergency Action Plan ("RTD") dan Business Continuity Plan ("BCP") sebagai rencana ("RTD") and a Business Continuity Plan ("BCP") as part of mitigasi. Rencana Tindak Darurat tersebut dilengkapi its mitigation plan. The Emergency Action Plan includes dengan simulasi rutin untuk memastikan Emergency routine simulation drills to ensure the Emergency Management Team ("EMT") dan karyawan terkait memiliki Management Team ("EMT") and related employees have pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan dalam the knowledge and skills needed to deal with emergencies menghadapi kondisi darurat jika diperlukan. if needed. 280 2019 annual report 3. Kegagalan memperoleh perpanjangan izin operasi 3. Failure to obtain an operating license extension after setelah tahun 2025 2025 KK Perseroan akan berakhir pada tahun 2025. Berdasarkan The Company's COW will expire in 2025. Based on regulasi, Perseroan diizinkan mengajukan perpanjangan regulations, the Company is permitted to submit an izin operasi dua tahun sebelum berakhir. Perpanjangan operating license extension request two-years before izin ini menjadi krusial bagi keberlanjutan bisnis Perseroan. expiration. This license extension is crucial for the Company's business sustainability. Perseroan meyakini pemenuhan lima komitmen yang The Company believes that the fulfillment of the five tercantum dalam Amendemen KK tahun 2014 akan commitments stated in the 2014 COW Amendment berpengaruh positif bagi peluang perolehan perpanjangan will have a positive effect on the opportunity to obtain izin operasi setelah 2025, dan menyiapkan berbagai an operating license extension after 2025, and various langkah strategis untuk memastikan pemenuhannya. strategic steps have been prepared to ensure compliance. 4. Kegagalan Bendungan Batubesi, Balambano, dan 4. Failure of the Batubesi, Balambano, and Karebbe Dams Karebbe As a commitment to environmental preservation, and to Sebagai komitmen terhadap kelestarian bumi dan ensure competitiveness, the Company owns and operates memastikan daya saing, Perseroan memiliki dan three HEPP supplied by three dams. The failure of one of mengoperasikan tiga PLTA yang disuplai oleh tiga these three dams could have a serious impact on down- bendungan. Kegagalan salah satu dari tiga bendungan stream settlements. ini akan memiliki dampak serius bagi pemukiman yang berada di daerah muara dan hilir sungai. Perseroan memiliki standar operasi, perawatan, dan The Company has dam operations, maintenance and manajemen bendungan yang menjadi tolak ukur management standards, which have become a benchmark manajemen bendungan di Indonesia, termasuk program for dam management in Indonesia, including a dam sertifikasi kelayakan bendungan untuk memastikan certification feasibility program to ensure the safety of keamanan bendungan-bendungan yang dioperasikan. the operated dams. The Company has also prepared dam Perseroan juga telah menyiapkan RTD bendungan yang Emergency Action Plans that have been approved by the telah mendapat persetujuan dari pemerintah daerah East Luwu District government. Kabupaten Luwu Timur. 5. Kegagalan memenuhi standar kepatuhan lingkungan 5. Failure to meet environmental compliance standards hidup Kegiatan penambangan dan pengolahan nikel Perseroan The Company's nickel mining and processing activities harus memenuhi berbagai aturan lingkungan hidup yang must meet the applicable environmental regulations in berlaku di Indonesia. Perseroan memiliki berbagai progam Indonesia. The Company has various programs to ensure untuk memastikan pemenuhan standar lingkungan compliance with environmental standards. A detailed hidup. Penjelasan terperinci mengenai pengelolaan explanation of the Company's environment management lingkungan hidup Perseroan dapat dilihat dalam Laporan can be seen in the Sustainability Report. Keberlanjutan. laporan taHunan 2019 281 evaluasi efektivitas Sistem Manajemen Risiko Risk Management System Effectiveness Evaluation Selama tahun 2019 Perseroan juga melakukan upaya perbaikan In 2019, the Company took risk management system sistem manajemen risiko untuk mendukung penerapan GCG, improvement measures to support the GCG implementation, serta membangun budaya risiko di kalangan karyawan dan as well as build the risk culture among employees and work mitra kerja/kontraktor. Perbaikan sistem manajemen risiko partners/contractors. Risk management system improvements yang telah dilaksanakan meliputi: included: • • • Peningkatan penyelarasan profil risiko dengan rencana belanja modal Implementasi model 3 lini pertahanan • • Improving the risk profile alignment with capital expenditure plan Implementing the 3 lines of defence model Penambahan fungsi Manajemen Risiko Operasional dan • Adding Operational Risk Management and Process Proses (Operational and Process Risk Management) di dalam functions in the Operational Director's structure struktur Direktur Operasi • Pembaharuan Kebijakan Manajemen Risiko • Renewing the Risk Management Policy. Sebagai bagian dari perbaikan terus-menerus (continuous As part of continuous improvement, the Company considered improvement), Perseroan memandang perlu peningkatan it necessary to improve its operational risk governance as the tata kelola risiko operasional mengingat Perseroan memiliki Company owns and manages major assets with significant dan mengelola beberapa aset besar yang memiliki risiko processing and operational risks. Operational and Process Risk proses dan risiko operasi yang signifikan. Fungsi Manajemen Management functions were added under the Health and Risiko Operasional dan Proses kemudian ditambahkan di Safety function that reports to the Operational Director. With bawah fungsi Health & Safety yang melapor ke Direktur this addition, the Company is confidant that the processing Operasi. Dengan penambahan fungsi ini, Perseroan yakin and operational risk governance, particularly related to mining tata kelola risiko proses dan operasi khususnya terkait proses process and nickel processing, will improve and support the penambangan dan pengolahan nikel akan semakin baik dan achievement of the Company’s vision of ‘zero harm’. mendukung pencapaian visi nihil celaka (zero harm) Perseroan. Sepanjang tahun 2019, Perseroan juga menggandeng During 2019, the Company engaged a number of national beberapa konsultan nasional dan internasional yang bergerak and international consultants in assets management, dam, dalam bidang manajemen aset, bendungan, keselamatan occupational health, and business management to improve kerja, dan manajemen bisnis dalam upaya meningkatkan tata the Company’s risk management governance. kelola manajemen risiko Perseroan. 282 2019 annual report perkara penting yang Dihadapi Important Cases Faced pokok peRkaR a | subJeC t matteR Pada pertengahan bulan Desember 2015, Perseroan memperoleh kutipan putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia (“MA”) mengenai Perkara No.1279K/Pid.Sus/2012 sehubungan dengan dugaan pelanggaran Undang-Undang Kehutanan 1999 dan Undang-Undang Lingkungan Hidup 1997 (“Putusan MA”). Salinan resmi Putusan MA tersebut baru diterima oleh Perseroan pada bulan Oktober 2016. In mid December 2015, the Company obtained an excerpt of the Supreme Court decision regarding Case No. 1279 K/Pid. Sus/2012 with respect to the alleged violations of the 1999 Forestry Law and the 1997 Environmental Law. The official copy of Decision No. 1279 K/Pid.Sus/2012 was only received by the Company in October 2016. Faktanya, Perseroan tidak pernah ditetapkan sebagai tersangka atau dijadikan terdakwa dalam perkara tersebut, akan tetapi MA justru menghukum Perseroan untuk membayar sejumlah denda dan menyerahkan beberapa kendaraan milik Perseroan. In fact, the Company has neither been named as a suspect nor determined as a defendant in the case, but the Supreme Court found that the Company should pay a fine and surrender Company vehicles. Perseroan meyakini bahwa MA telah melakukan kekeliruan dengan menghukum Perseroan; dan karenanya pada bulan Maret 2016 Perseroan mengajukan permohonan Peninjauan Kembali (“PK”) atas putusan MA tersebut. Namun demikian, Perseroan menganggap perlu untuk mengungkapkan kewajiban membayar denda sebesar Rp5.000.000.000,- (lima miliar Rupiah) (nilai penuh), meskipun Perseroan telah mengajukan permohonan PK. The Company believed that this was an error by the Supreme Court to punish the Company; and therefore, in March 2016 the Company submitted a Reconsideration (Peninjauan Kembali - “PK”) against the Supreme Court decision. However, the Company still needs to disclose its obligation to pay the fine of IDR5 billion (full amount), even though the Company has submitted a PK application. status peNyeLesaIaN peRkaR a | settLemeNt status Sampai dengan tanggal 31 Desember 2019, Perseroan telah menerima pemberitahuan putusan dari MA sehubungan dengan permohonan PK yang diajukan oleh Perseroan pada bulan Maret 2016. As at December 31, 2019, the Company has received notification of the Supreme Court decision in relation to the PK application filed by the Company in March 2016. peNGaRuh teRhadap peRseRoaN | sIGNIfICaNCe to the CompaNy Sesuai Keputusan Mahkamah Agung RI nomor: 1279 K/PID. SUS/2012, tanggal 29 September 2015, Perseroan diharuskan membayar denda korporasi sebesar IDR5.000.000.000,-. Pursuant to the Supreme Court Decision Number: 1279 K/PID. SUS/2012, dated September 29, 2015, the Company is required to pay a corporate penalty of IDR5,000,000,000.- Dua orang mantan Direksi dan satu orang mantan General Manager Project, serta satu orang mantan Senior Project Manager Perseroan statusnya menjadi Terpidana dan saat ini sedang menjalani masa pemidanaan. Two former Directors and one former Project General Manager, as well as one former Senior Project Manager of the Company, have the status of being convicted and are currently serving their sentence. RIsIko yaNG dIhadapI daN peNGaR uh teRhadap peRseR oaN | assoCIated RIsk aNd sIGNIfIC aNCe to the CompaNy Putusan MA tersebut pada intinya menyatakan bahwa keempat mantan karyawan Perseroan bersalah dan menghukum keempatnya dengan pidana penjara selama 2 tahun dan bahwa Perseroan dijatuhi hukuman denda sebesar IDR5.000.000.000,- (nilai penuh). Putusan MA tersebut juga menghukum agar beberapa kendaraan Perseroan disita oleh Negara. The decision specifically stated that four former employees of the Company were guilty as charged and therefore sentenced them to 2 years imprisonment; and that the Company was ordered to pay a fine of IDR5,000,000,000 (full amount). The decision also ordered that some vehicles of the Company were to be seized by the State. laporan taHunan 2019 283 pokok peRkaR a | subJeC t matteR Pada akhir tahun 2019, terdapat perkara gugatan Tata Usaha Negara (“TUN”) antara CV Bumi Nikel Bungku melawan Bupati Morowali, Nomor Perkara: 15/G/2019/PTUN.PL. di Pengadilan Tata Usaha Negara Palu (“Perkara No. 15/2019”). In late 2019, CV Bumi Nikel Bungku (“BNB”) filed a state administrative claim against Bupati Morowali under case No.15/G/2019/PTUN.PL at the State Administrative Court of Palu (“Case No.15/2019”). Dalam Perkara No.15/2019, CV Bumi Nikel Bungku (“BNB”), mengajukan gugatan TUN terhadap Bupati Morowali (Tergugat I) atas dicabutnya Izin Usaha Pertambangan (“IUP”) milik BNB oleh Bupati Morowali pada tahun 2014 karena IUP tersebut tumpang tindih dengan Wilayah KK Perseroan di Blok Bahodopi. Perseroan kemudian mengajukan diri sebagai Pihak Tergugat II Intervensi untuk membela kepentingan Perseroan. In this Case No.15/2019, BNB filed a State Administrative Claim against the Bupati of Morowali (Defendant I) for revocation of BNB’s Mining Permit (“IUP”) in 2014 because the IUP overlapped with the Company’s COW area in Bahodopi Block, Central Sulawesi. Therefore, the Company filed an intervention claim as Intervention Party II to protect the Company’s interest. status peNyeLesaIaN peRkaR a | settLemeNt status Persidangan masih berlangsung. Court Proceedings are still ongoing. peNGaRuh teRhadap peRseR oaN & RIsIko yaNG dIhadapI daN peNGaR uh teRhadap peRseR oaN sIGNIfICaNCe to the CompaNy & assoCIated RIsk aNd sIGNIfIC aNCe to the CompaNy Apabila gugatan TUN dikabulkan, dapat berakibat tumpang tindih dengan sebagian Wilayah KK Perseroan di Blok Bahodopi, Sulawesi Tengah. Perseroan akan mengajukan banding dan melakukan upaya hukum yang ada dan perlu. If the claim is granted, there will be a partial overlap with the Company’s COW area in Bahodopi Block, Central Sulawesi. The Company will file an appeal and take any legal measures available and necessary. 284 2019 annual report Informasi tentang Sanksi administratif terhadap perseroan Information on Administrative Sanctions to The Company Sampai dengan akhir periode pelaporan, baik Perseroan Up until the end of reporting period, neither the Company maupun Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan tidak pernah nor members of the Company's Board of Commissioners and menerima sanksi administratif maupun sanksi lain dari BEI, Board of Directors received any administrative sanctions from OJK maupun pihak berwenang lain. the IDX, OJK or other authorities. Divisi Kode etik dan perilaku Ethics and Conduct Office Divisi ini dibentuk pada akhir tahun 2019 di bawah This office was established end of 2019 under Legal departemen Legal dengan seorang personel yang memiliki department with one personnel which, functionally, the duties secara fungsional tugasnya berhubungan langsung dengan and responsibilities directly coordinate with the Department Departemen Etik dan Perilaku, Vale S.A. di Brazil. of Ethics and Conduct of Vale S.A. in Brazil. Sejalan dengan fungsi Departemen Etik dan Perilaku di Align with the Department of Ethics and Conduct of Vale S.A. Vale S.A. Brazil, unit ini memiliki 2 fungsi utama yaitu untuk in Brazil, this office has 2 main functions namely, to promote mempromosikan etika dan menginvestigasi aduan. Promosi ethics and investigate any allegation. Promoting ethics aimed etika dilakukan untuk peningkatan kesadaran etika yang to improve sustainable ethics awareness within the Company. berkesinambungan di Perseroan. Sedangkan investigasi While investigation of allegation facilitates proactive, aduan dilakukan untuk memberikan para pemangku transparent, independent and impartial communication kepentingan internal dan eksternal saluran komunikasi yang channel to both internal and external stakeholders, in handling proaktif, transparan, independen, dan tidak memihak untuk any allegation and issues. menangani keluhan dan masalah. Informasi tentang Kode etik Information on Code of Ethics Kode Etik dan Perilaku menjadi pedoman semua pihak di The Code of Ethics and Conduct is a guideline for all parties Perseroan dalam menjalankan kegiatan usaha maupun operasi in the Company for how they carry out business activities secara beretika dan berintegritas. Kode Etik dan Perilaku yang and operations ethically and with integrity. The current Code berlaku saat ini mengadopsi Kode Etik dan Perilaku Vale S.A., of Ethics and Conduct adopts the Vale S.A. Code of Ethics dan telah disetujui bersama oleh Dewan Komisaris dan Direksi. and Conduct and has been jointly approved by the Board of Commissioners and the Board of Directors. Kode Etik dan Perilaku bersifat dinamis, dan senantiasa The Code of Ethics and Conduct is dynamic and is constantly diperbaharui agar selaras dengan perkembangan regulasi, being updated in line with developments in the Company's norma serta bisnis Perseroan. regulations, norms and business. Perseroan juga memiliki Kode Etik dan Perilaku Pemasok yang The Company also has a Supplier's Code of Ethics and Conduct berlaku sejak tahun 2016. Kode Etik dan Perilaku Pemasok effective since 2016. It is basically a development of the pada dasarnya merupakan pengembangan dari Kode Etik dan Company's Code of Ethics and Conduct but specifies what can Perilaku Perseroan, namun dengan kekhususan hal-hal yang and/or cannot be done by suppliers when they work for and/ dapat dan/atau tidak dapat dilakukan oleh para pemasok pada or on behalf of the Company. saat mereka bekerja untuk dan/atau atas nama Perseroan. laporan taHunan 2019 285 Pokok Pokok Kode etik dan Perilaku Code of Ethics and Conduct Principles Kode Etik dan Perilaku Perseroan terdiri dari beberapa pokok. The Code of Ethics and Conduct of the Company consists of Setiap pokok mencantumkan perilaku yang diharapkan dan seven principles, each of which includes expected behavior, perilaku yang tidak dapat diterima, yang harus dipatuhi oleh which all parties must obey without exception. semua pihak tanpa kecuali. pokok pokok kode etik dan perilaku Code of Ethics and Conduct Principles Prinsip-prinsip Fundamental · Menghargai kehidupan, dengan fokus pada tindakan pencegahan, perhatian terhadap kesejahteraan di tempat kerja, kesehatan dan keselamatan, fasilitas, dan rutinitas dalam sistem Perseroan, menghargai para karyawannya. · Mengamati tata kelola yang baik, prinsip pembukuan dan praktik manajemen, serta kejelasan, obyektif, dan ketepatan waktu dalam berkomunikasi dengan para pemegang saham, investor, dan pasar modal. · Perlindungan, dukungan, dan kesadaran akan Hak Asasi Manusia dalam kegiatan Perseroan dan diseluruh rantai pasokan sesuai dengan prinsip-prinsip Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia. · Mencapai tujuan bisnis sesuai dengan kewajiban sosial Perseroan, bertindak secara sadar dan bertanggung jawab dengan menghargai aspek sosial-ekonomi dan lingkungan di seluruh kegiatan Perseroan, dan berkontribusi kepada pengembangan masyarakat tempat Perseroan beroperasi, serta mendorong partisipasi masyarakat secara aktif. Fundamental Principles · Respect for life, with a focus on precautionary measures, attention to workplace welfare, health and safety, facilities, and routines within the Company's system, valuing our people. · Observing good corporate governance, bookkeeping and principles and management practices, as well as clarity, objectivity, and timeliness in communicating with shareholders, investors, and capital markets. · Protect, support, and be aware of Human Rights in corporate activities, throughout the supply chain, in accordance with the principles of the Universal Declaration of Human Rights. · Achieving the business goals in accordance with the Company's social obligations, acting consciously and responsibly by respecting the socio-economic and environmental aspects of all Company activities, and contributing to the development of the communities where the Company operates, and actively encouraging community participation. Jangkauan dan Cakupan Kode Etik dan Perilaku harus menjadi dipatuhi oleh anggota Dewan Komisaris dan Direksi beserta komite pendukungnya, kepala pejabat eksekutif dan pejabat eksekutif lainnya, karyawan, pekerja magang, penyedia jasa dan setiap orang yang bertindak atas nama Perseroan, yang berlaku dan berfungsi sebagai pedoman umum. Coverage and Scope The Code of Ethics and Conduct must be respected by the Board of Commissioners and the Board of Directors and their supporting committee members, and chief executive officers, and other executive officers, employees, apprentices, services providers and any other persons who act on behalf of the Company, and serves as a general guideline. Aturan Perilaku Etis Code of Ethics and Conduct Rules Panduan berperilaku ketika terkait: · Bekerja bersama memastikan kesehatan dan keselamatan · Menghormati hak asasi manusia · Menggalakkan lingkungan kerja yang inklusif dan Guidance on how we should act: · Working together to ensure health and safety · Respecting human rights · Promoting an inclusive and diverse work beragam · Peduli pada lingkungan · Bersaing dengan jujur · Menghindari benturan kepentingan · Memerangi korupsi · Memakai sumber daya perusahaan dengan benar · Bekerja dengan pemasok · Bertukar hadiah · Melindungi informasi kita · Mewakili Perseroan environment · Caring for the environment · Competing fairly · Avoiding conflicts of interest · Fighting against corruption · Using company resources correctly · Working with suppliers · Exchanging gifts · Protecting our information · Representing the Company 286 2019 annual report pokok pokok kode etik dan perilaku pemasok Suppliers’ Code of Ethics and Conduct Principles Prinsip-prinsip Fundamental Perseroan berkomitmen untuk mengembangkan model bisnis yang berkelanjutan dan memberikan kontribusi bagi masyarakat yang lebih adil, seimbang secara lingkungan dan sejahtera secara ekonomi. Untuk mencapai tujuan ini, kami perlu bertindak, secara positif dan proaktif untuk mempengaruhi masing-masing mitra dan pihak lain yang terlibat dalam rantai produksi Perseroan. Kode Etik dan Perilaku Pemasok dimaksudkan untuk memperjelas apa yang Perseroan maksud dengan perilaku etis dalam hubungan komersialnya dengan perusahaan yang menyediakan jasa dan produk kepada Perseroan. Demikian juga, Perseroan berharap agar pemasok akan menyebarkan kriteria ini ke seluruh rantai kerja mereka, yaitu kepada pelanggan, mitra, pemasok bahan baku dan penyedia jasa mereka yang langsung atau tidak langsung terkait dengan kegiatan mereka. Fundamental Principles The Company is committed to developing a sustainable business model and contributing to a more equitable, environmentally and economically prosperous society. To achieve this goal, we need to act positively and proactively to influence our partners and other parties involved in the Company's production chain. The Suppliers’ Code of Ethics and Conduct is intended to clarify what ethical conduct the Company expects in its commercial relationships with companies providing services and products to the Company. Likewise, the Company expects our suppliers to deploy these criteria throughout their work chain, i.e. with customers, partners, suppliers of raw materials and their service providers that are directly or indirectlylinked to their activities. Cakupan dan Jangkauan Kode Etik dan Perilaku Pemasok ini berlaku bagi seluruh pemasok Perseroan, dan pemasok-pemasok dari afiliasi dan anak perusahaan Vale, di negara-negara di mana afiliasi Perseroan menjalankan bisnis. Coverage and Scope The Suppliers’ Code of Ethics and Conduct applies to all Company suppliers, and suppliers of its affiliates and subsidiaries, in countries where affiliates conduct business. Ketentuan Dalam Kode Etik dan Perilaku Pemasok Suppliers’ Code of Ethics and Conduct Provisions · Kepatuhan terhadap peraturan, perundang-undangan dan kontrak · Hubungan yang transparan dan informasi yang jujur · Hubungan komersial yang beretika · Kerahasiaan informasi · Kesehatan dan keselamatan di tempat kerja · Perilaku pemasok · Hak Asasi Manusia · Lingkungan hidup · Hubungan Komunitas · VWC · Komitmen terhadap kinerja operasional yang baik · Pelanggaran dan tindakan disiplin · Compliance with regulations, legislations and contracts · Transparent relationships and honest information · Ethical commercial relationships · Confidentiality of information · Health and safety at work · Supplier behavior · Human rights · Living environment · Community Relations · VWC · Commitment to good operational performance · Violations and disciplinary action laporan taHunan 2019 287 Bentuk Sosialisasi Kode etik dan Perilaku dan upaya Penegakannya Code of Ethics and Conduct Socialization and Enforcement Efforts Perseroan secara berkesinambungan melakukan sosialisasi The Company continuously disseminates the Code of Ethics Kode Etik dan Perilaku kepada semua pihak, baik di internal and Conduct to all parties, both internally and to other Perseroan maupun pihak-pihak lain di luar Perseroan external parties. During 2019, the Company conducted (eksternal). Selama tahun 2019 Perseroan beberapa kegiatan several dissemination activities, namely Ethics Roadshow, sosialisasi, yaitu Ethics Roadshow, Conflict of Interest Conflict of Interest Socialization and Action for Integrity. These Socialization dan Action for Integrity. Kegiatan sosialisasi dissemination activities include face-to-face and other ways. tersebut dilaksanakan dalam bentuk tatap muka maupun dengan cara lain. Sampai dengan tanggal 31 Desember 2019, kegiatan By December 31, 2019, the dissemination activities were sosialisasi yang dijalankan telah diikuti oleh 2,828 pekerja followed by 2,828 employees or 93% of the total employees. atau mencakup 93% dari total pekerja. Selain itu, kegiatan The dissemination activity, Action for Integrity, was followed sosialisasi dalam rangka Action for Integrity juga diikuti oleh by 744 employees of the Company's suppliers. karyawan dari perusahaan pemasok sebanyak 744 orang. Perseroan juga berkomitmen untuk menegakkan Kode Etik The Company is also committed to enforcing the Code dan Perilaku, dengan menekankan pentingnya kepatuhan of Ethics and Conduct by emphasizing the importance of pada Kode Etik dan Perilaku oleh semua pihak tanpa kecuali. complying with the Code of Ethics and Conduct by all parties, Perseroan akan menjatuhkan sanksi maupun melakukan without exception. The Company will imposes sanction and langkah hukum diperlukan bagi setiap pihak yang terbukti takes necessary legal measure to any party proven to conduct melakukan pelanggaran. any violation. Pernyataan Kepatuhan Terhadap Kode etik dan Perilaku Code of Ethics and Conduct Statement of Compliance Kode Etik dan Perilaku berlaku bagi semua pihak tanpa kecuali, The Code of Ethics and Conduct applies to all parties without yakni karyawan Perseroan pada semua tingkatan, anggota any exception, including employees of the Company at all Direksi dan Dewan Komisaris, serta pejabat eksekutif lain di levels, including members of the Board of Directors and Perseroan. Bentuk kepatuhan mereka terhadap Kode Etik dan the Board of Commissioners, and other executive officers. Perilaku diwujudkan dengan menandatangani pernyataan Their Compliance to the Code of Ethics and Conduct is konfirmasi Penerimaan dan Komitmen Pada Kode Etik dan realized through a statement confirming Acceptance and Perilaku, yang ditandatangani pada saat mulai bekerja di Commitment to the Code of Ethics and Conduct, signed when Perseroan sebagai bentuk komitmen kepatuhan. started working in the Company as a form of compliance commitment. Pelanggaran dan Sanksi Dijatuhkan Violations and Sanctions Imposed Secara prinsip setiap pelanggaran Kode Etik dan Perilaku In principle, every Code of Ethics and Conduct violation must harus dilaporkan. Setiap pelanggaran terhadap ketentuan be reported. Any violations to Code of Ethics and Conduct will Kode Etik dan Perilaku akan mengakibatkan pelanggar result in the violators being subject to disciplinary sanctions, dikenakan hukuman disiplin, yang dilaksanakan secara conducted in stages, including warning (verbally or formally), bertahap, termasuk peringatan (lisan atau formal), suspensi suspension, and dismissal. The Company provides reporting 288 2019 annual report dan pemecatan. Perseroan menyediakan fasilitas pelaporan, facilities through the Company's global intranet or website melalui intranet global Perseroan atau situs web www.vale. www.vale.com. com. Selama tahun 2019, terjadi 62 pelanggaran terhadap Kode In 2019, there were 62 violation of Code of Ethics and Conduct Etik dan Perilaku yang diberikan tindakan kedisiplinan oleh followed up with disciplinary action by the Department of Departemen Sumber Daya Manusia. Human Resources. PELANGGARAN KODE ETIK TAHUN 2019 | Code of Ethics and Conduct Violation 2019 Jenis tindakan disiplin | Disciplinary Action Jumlah pelanggaran | Number of Violations Langkah I - Pengarahan tertulis | Step I – Written Direction Langkah II - Peringatan tertulis I | Step II – Written warning I Langkah III - Peringatan tertulis II | Step III - Written warning II Langkah IV - Peringatan tertulis III | Step IV - Written warning III Langkah V - PHK | Step V – Termination of employment Total 15 38 8 0 1 62 program Kepemilikan Saham oleh Karyawan atau Manajemen (eSop/MSop) Employee and/or Management Share Ownership Program (ESOP/MSOP) Sampai dengan akhir tahun 2019, Perseroan tidak memiliki As at the end of 2019, the Company did not have any employee program kepemilikan saham oleh karyawan dan/atau and/or management share ownership program. manajemen (ESOP/MSOP). Sistem pelaporan pelanggaran Whistleblowing System Perseroan telah memiliki sistem layanan pelaporan The Company has an independent violation reporting pelanggaran yang mandiri, yaitu VWC dan terhubung service system, the VWC, directly connected with Vale's Code langsung dengan Departemen Etik dan Perilaku Vale S.A., of Ethics and Behavior, S.A., Brazil, who manages reports Brazil, yang mengelola pengaduan yang diterima. Sistem received. The Company implemented the VWC system and dan layanan VWC diberlakukan di Perseroan sejak 1 Januari services on January 1, 2016. The VWC is one of the ways the 2016. Penerapan VWC menjadi salah satu cara Perseroan Company enhances its ethical values, including the corporate meningkatkan nilai-nilai etikanya, termasuk prinsip-prinsip governance principles and applicable laws compliance. GCG dan ketaatan pada hukum yang berlaku. Investigasi Complaint investigations can be carried out internally or by terhadap pengaduan dapat dilakukan secara internal maupun designated external parties. oleh pihak eksternal yang ditunjuk. laporan taHunan 2019 289 Cara Penyampaian Laporan Pelanggaran Violation Report Delivery Methods Laporan dugaan pelanggaran dapat disampaikan melalui Alleged violations reports may be submitted in Bahasa VWC melalui saluran-saluran yang disediakan. Laporan dapat Indonesia or English, through the VWC channels provided. disampaikan dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris. saluran pelaporan VWC VWC Reporting Channels Telepon Faksimili Merupakan telepon bebas pulsa. Pelapor tidak harus menyampaikan identitasnya. A toll-free phone for anonymous complaints. 0 800 100 2233 Telephone +62 21 2993 8456 Facsimile • Formulir pelaporan dapat diunduh di • Reporting form can be downloaded at http://valewhistleblowerchannel.tipoffs. info. http://valewhistleblowerchannel.tipoffs. info. • Informasi lengkap terdapat dalam lembar faks. • Detailed information should be included on the fax sheet. Email vwc@tipoffs.info Email Alamat email pelapor tidak akan diberikan ke Bagian Kode Etik dan Perilaku di Brazil tanpa sepengetahuan pelapor. The whistleblower's email address will not be given to the Ethics and Conduct Office in Brazil without the consent of the whistleblower. Website VWC http://valewhistleblowerchannel.tipoffs.info Website VWC Surat Vale Whistleblower Channel, Po Box 3035, JKP 10030 Mail Formulir pelaporan dapat diunduh di http:// valewhistleblowerchannel.tipoffs.info, dan dikirim dengan informasi yang lengkap. The report form can be downloaded at http:// valewhistleblowerchannel.tipoffs.info, and is comes with complete Pesan Singkat +62 812 8040 0622 Short Message Service (SMS) Perlindungan Bagi Pelapor dan Penanganan Pelaporan Protection for Reporters and Report Handling Perseroan menjamin kerahasiaan, kemandirian (tanpa The Company guarantees confidentiality, independence intervensi), ketidakberpihakan dan kekebalan dalam (without intervention), impartiality and immunity when penanganan, penyelidikan dan penyimpanan informasi yang handling, investigating and storing information received diterima melalui VWC. Hak-hak perorangan dalam membuat through the VWC. Individual rights in making reports and the laporan dan kerahasiaan identitasnya juga dilindungi. confidentiality of their identities are also protected. Tidak akan ada bentuk-bentuk pembalasan atau retaliasi There will be no form of reprisals or retaliation against parties terhadap pihak-pihak yang menggunakan VWC dengan itikad using VWC in good faith. The Company does not tolerate baik. Perseroan tidak memberikan toleransi terhadap tindakan retaliation, which it considers a violation (misconduct). All pembalasan. Tindakan pembalasan dianggap sebagai employees are encouraged to report all cases of retaliation. pelanggaran (misconduct). Seluruh karyawan dihimbau untuk melaporkan setiap kasus pembalasan. 290 2019 annual report PROSES PENANGANAN PELAPORAN PELANGGARAN Violation Reporting Handling Process WHIStLeBLOWeR Mengajukan laporan dalam bahasa Indonesia File an allegation in Indonesian INDePeNDeNt WHIStLeBLOWeR COmPANy etHICS AND CONDuCt OFFICe (BRAzIL) Menerima laporan dalam bahasa Indonesia Accept the allegation in Indonesian Menerjemahkan laporan ke bahasa Inggris Translate the allegation to English Mengajukan tuduhan File the allegation Konfirmasi laporan Confirm Report Menerima umpan balik Receive feedback Berkomunikasi sebagai perantara dalam bahasa Indonesia Communicate as an intermediary in Indonesian Memberikan umpan balik Provide Feedback Laporan lengkap (Akhir) Detailed report (Final) Konfirmasi laporan Confirm Report Jumlah Pelaporan Pelanggaran dan Tindak Lanjut Total Violations Reported and Follow Up Hal-hal yang dapat dilaporkan melalui VWC adalah setiap Reports through VWC cover any form of violation, including bentuk pelanggaran, di antaranya: penggelapan, korupsi, fraud, corruption, theft, Company's policy violations, pencurian, pelanggaran kebijakan Perseroan, konflik conflicts of interest, fraudulent financial statements, bribery, kepentingan, kecurangan laporan keuangan, penyogokan, harassment, discrimination, breaches of environmental, health pelecehan, diskriminasi, pelanggaran ketentuan lingkungan and occupational provisions. hidup, kesehatan dan keselamatan kerja. Selama periode pelaporan tercatat ada 24 laporan dugaan During the reporting period, 24 reports on alleged violations pelanggaran yang disampaikan melalui VWC. Jumlah tersebut were submitted through the VWC, a decrease from 30 reports berkurang dibanding tahun 2018 sebanyak 30 laporan. in 2018. These reports were valid and have been followed Seluruh laporan tersebut dikategorikan valid dan telah up whilst maintaining the principle of confidentiality and ditindaklanjuti dengan tetap memegang prinsip kerahasiaan protection of the reporters. dan perlindungan pelapor. laporan taHunan 2019 291 Pada tahun 2019 sebanyak 16 laporan atau 67% dari total In 2019, 16 reports or 67% of the total reports have been laporan telah diinvestigasi. Selain itu juga ada 11 laporan dari investigated. In addition, there were 11 reports from tahun 2018 yang selesai diinvestigasi pada tahun 2019. Hasil 2018 where the investigation was completed in 2019. The investigasi menunjukkan: investigations resulted in: • • • 9 laporan dinyatakan terbukti kebenarannya; 5 laporan tidak dapat disimpulkan karena kurangnya informasi; 13 laporan dinyatakan tidak terbukti kebenarannya. • • • 9 reports confirmed; 5 reports inconclusive due to lack of information; 13 reports not confirmed. Perseroan menjadikan laporan-laporan yang diterima dan The Company uses the reports received and the investigation hasil investigasi yang didapat, sebagai bahan evaluasi results as evaluation material to improve internal control, and untuk perbaikan pengendalian internal, guna mencegah to prevent repeated violations. berulangnya pelanggaran. HASIL DARI PENANGANAN PELANGGARAN MELALUI VWC TAHUN 2019 Violation Outcome Reported Through VWC 2019 Jumlah pengaduan Number of Reports hasil Result Jumlah Laporan dengan perbaikan pengendalian Internal Number of Reports Resulting in Internal Control Improvements 9 13 5 0 Terbukti | Confirmed Tidak Terbukti | Not Confirmed Tidak Dapat Disimpulkan | Inconclusive Diluar Cakupan | Out of Scope 9 0 1 0 292 2019 annual report Kebijakan Mengenai Keberagaman Komposisi Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors Composition Diversity Policy Perseroan memberikan kesempatan setara kepada setiap The Company provides equal opportunities for anyone to individu untuk menjadi anggota Dewan Komisaris dan become a member of the Board of Commissioners and the Direksi tanpa memandang latar belakang suku, agama, dan Board of Directors, regardless of ethnicity, religion or race ras, sepanjang memenuhi kualifikasi serta persyaratan yang background, insofar as they fulfill the qualifications and ditentukan peraturan perundang-undangan yang berlaku, criteria required by the prevailing laws and regulations, the Anggaran Dasar Perseroan, Piagam Direksi dan Dewan Company's Articles of Association, the Board of Directors and Komisaris, serta Kebijakan Proses Nominasi dan Remunerasi. Board of Commissioners Charters, as well as the Nomination Sampai dengan akhir periode pelaporan, komposisi and Remuneration Process Policy. As of the end of the keanggotaan Dewan Komisaris, Direksi serta pejabat eksekutif reporting period, the Company's Board of Directors and other lain di Perseroan, terdiri atas individu-individu terbaik dengan executive officers was made up of the best individuals with latar belakang yang beranekaragam. diverse backgrounds. Hal ini menandakan Perseroan telah menerapkan Pedoman It shows the Company has implemented the Corporate Tata Kelola Perusahaan Terbuka, terutama Prinsip 3 dan Prinsip Governance Guidelines for Public Companies, particularly 5. Komposisi anggota Dewan Komisaris dan Direksi telah Principles 3 and 5, and the Board of Commissioners and Board memperlihatkan keberagaman keahlian, pengetahuan dan of Directors composition reflects a diversity of expertise, pengalaman yang diselaraskan dengan kebutuhan Perseroan. knowledge and experience aligned with the Company’s needs. • Berdasarkan jenis kelamin, anggota Direksi terdiri atas laki- • Based on gender, the Board of Directors is made up of men laki dan perempuan. and women. • Berdasarkan usia, anggota Dewan Komisaris dan Direksi • Based on age, the youngest member of the Board of termuda berusia 42 tahun dan yang tertua 64 tahun. Directors and the Board of Commissioners is 42 years old and the oldest is 64 years old. • Berdasarkan keahlian dan pengetahuan, masing-masing • Based on knowledge and expertise, all members of the anggota Dewan Komisaris dan Direksi memiliki latar Board of Commissioners and the Board of Directors have belakang pendidikan yang sesuai dengan tugas dan different educational backgrounds relevant to their duties tanggung jawabnya. and responsibilities. • Berdasarkan pengalaman, masing-masing anggota Dewan • Based on experience, all members of the Board of Komisaris dan Direksi memiliki latar belakang pengalaman Commissioners and the Board of Directors have kerja yang mendukung tugas dan tanggung jawabnya. relevant working experience to support their duties and • Berdasarkan kebangsaan, anggota Dewan Komisaris dan • Based on nationality, members of the Board of Direksi berasal dari Indonesia, Brasil, Kanada, dan Jepang. Commissioners and the Board of Directors originate from Indonesia, Brazil, Canada and Japan. responsibilities. Informasi lengkap mengenai keberagaman komposisi Detailed information on the Board of Commissioners and anggota Dewan Komisaris dan Direksi, dapat dilihat pada Board of Directors members’ composition diversity is available bahasan mengenai Profil Perseroan, yang menampilkan profil in the Company Profile on page 56-61 and 66-71 of this Report, setiap anggota Dewan Komisaris dan Direksi pada halaman which provides a profile for each member of the Board of 56-61 dan 66-71 Laporan ini. Commissioners and the Board of Directors. laporan taHunan 2019 293 penerapan atas pedoman tata Kelola perusahaan terbuka Implementation of Corporate Governance Guidelines of Public Company Sebagai suatu perusahaan terbuka, Perseroan senantiasa As a public company, the Company has implemented the menerapkan Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka Corporate Governance Guidelines for Public Companies that yang mencakup 5 aspek, 8 prinsip serta 25 rekomendasi, includes 5 aspects, 8 principals and 25 recommendations as sebagaimana diatur dalam POJK No.21/POJK.04/2015 Tentang set forth in POJK No.21/POJK.04/2015 on Implementation of Penerapan Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka dan Corporate Guidelines for Public Companies and OJK Circular Surat Edaran OJK No.32/SEOJK.04/2015 Tentang Pedoman Tata Letter No.32/SEOJK.04/2015 on Corporate Governance Kelola Perusahaan Terbuka. Sejak tahun 2018, Perseroan telah Guidelines for Public Companies. Since 2018, the Company memenuhi hampir seluruh rekomendasi OJK tersebut kecuali has complied with almost all OJK's recommendations, save kehadiran seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris pada for the presence of all members of the Board of Directors RUPS Tahunan. Hal ini dikarenakan sebagian besar anggota and the Board of Commissioners at the Company's Annual Dewan Komisaris tidak berdomisili di Indonesia. Dari tahun GMS since the majority of the Board of Commissioners ke tahun, Perseroan terus berupaya meningkatkan kualitas members do not reside in Indonesia. Each year, the Company pemenuhan rekomendasi OJK untuk kinerja tata kelola yang continues to improve the quality of compliance with the lebih baik, sesuai dengan Pedoman Tata Kelola Perusahaan OJK's recommendation for better governance performance, Terbuka. in accordance with the Corporate Guidelines for Public Companies. 294 2019 annual report ASPeK 1 | FirSt ASpect HUBUNGAN PERUSAHAAN TERBUKA DENGAN PEMEGANG SAHAM DALAM MENJAMIN HAK-HAK PEMEGANG SAHAM Public Company Relations with Shareholders in Protecting the Shareholders’ Rights prinsip 1 | Principle 1 meningkatkan Nilai penyelenggaraan Rups Improving the Value of GMS 1.1. Perusahaan terbuka memiliki cara atau prosedur teknis pengumpulan suara (voting) baik secara terbuka maupun tertutup yang mengedepankan independensi dan kepentingan pemegang saham. Rekomendasi ini telah dilaksanakan Perseroan. Tata cara mengenai pengambilan suara baik secara terbuka maupun secara tertutup diatur di dalam Pasal 25 Anggaran Dasar Perseroan. Dalam pelaksanaan RUPS Tahunan 2019, mekanisme pengambilan suara merupakan bagian dari tata tertib rapat yang disampaikan kepada para pemegang saham di awal rapat maupun di situs web Perseroan pada tanggal pengumuman RUPS. Public company has technical ways or procedures for voting, either openly or closed, that promotes shareholders’ independency and interests Perseroan tidak menunjuk Biro Administrasi Efek untuk keperluan RUPS Tahunan 2019 karena Perseroan memiliki bagian layanan pemegang saham yang bertugas melakukan proses penghitungan suara dan/atau validasi. Perseroan menunjuk PT Bima Registra sebagai Biro Administrasi Efek Perseroan pada tanggal 1 Agustus 2019. Untuk selanjutnya, proses penghitungan suara dan/atau validasi sejak RUPS Luar Biasa 2019 dilakukan oleh PT Bima Registra. The Company has complied with this recommendation. The procedures for voting, whether open or closed, are regulated in Article 25 of the Company's Articles of Association. At the 2019 Annual GMS, the voting mechanism was part of the meeting procedures explained to the Shareholders at the beginning of the meeting, or on the Company's website on the GMS announcement date. The Company did not appoint any Securities Administration Bureau for the 2019 Annual GMS since the Company has an in-house shareholders services department in-charge of vote counting and/or validation processes. The Company appointed PT Bima Registra as the Company's Securities Administration Bureau on August 1st, 2019. The vote counting and/or validation processes since the 2019 Extraordinary GMS will be conducted by PT Bima Registra. 1.2. Seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris perusahaan terbuka hadir dalam RUPS Tahunan. Rekomendasi ini belum dilaksanakan oleh Perseroan. Sebagian besar anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perseroan terbuka hadir dalam RUPS Tahunan. All members of the Board of Directors and the Board of Commissioners are present at the Annual GMS. The Company has not complied with this recommendation yet. The majority of the Board of Directors and the Board of Commissioners members were present at the Annual GMS. 1.3. Ringkasan risalah RUPS tersedia dalam situs web perusahaan terbuka paling sedikit selama periode 1 (satu) tahun. Rekomendasi ini telah dilaksanakan Perseroan. Risalah RUPS Tahunan 2019 dibuat dalam dua versi, yaitu bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Risalah RUPS Tahunan 2019 dapat diakses serta diunduh setiap waktu melalui situs web Perseroan. A summary of the GMS minutes is made available on the public company's website at least within a 1 (one) year period. The Company has complied with this recommendation. The 2019 Annual GMS minutes was prepared in both Indonesian and English. They are accessible and can be downloaded at any time through the Company's website. laporan taHunan 2019 295 HUBUNGAN PERUSAHAAN TERBUKA DENGAN PEMEGANG SAHAM DALAM MENJAMIN HAK-HAK PEMEGANG SAHAM Public Company Relations with Shareholders in Protecting the Shareholders’ Rights prinsip 2 | Principle 2 meningkatkan kualitas komunikasi perusahaan terbuka dengan pemegang saham atau Investor Improving the Quality of Public Company’s Communications with Shareholders or investors 2.1. Perusahaan terbuka memiliki suatu kebijakan komunikasi dengan pemegang saham atau investor. Rekomendasi ini telah dilaksanakan Perseroan dengan memiliki Kebijakan Administrasi Saham internal yang antara lain mengatur tentang prosedur korespondensi dengan pemegang saham atau investor. The public company has a communication policy with shareholders or investors. The Company has complied with this recommendation by having an internal Shares Administration Policy that includes, setting out the correspondence procedures with shareholders or investors 2.2. Perusahaan terbuka mengungkapkan kebijakan komunikasi dengan pemegang saham atau investor dalam situs web. Rekomendasi ini telah dilaksanakan Perseroan dengan menyediakan akses komunikasi bagi pemegang saham atau investor melalui menu Investor pada website Perseroan. The public company discloses its communication policy with Shareholders or investors on its website. The Company has complied with this recommendation by providing communication access for shareholders or investors through the Investors menu at the Company’s website. ASPeK 2 | SecOND ASpect FUNGSI DAN PERAN DEWAN KOMISARIS Board of Commissioners Function and Role prinsip 3 | Principle 3 memperkuat keanggotaan dan komposisi dewan komisaris Strengthening the Board of Commissioners’ Membership and Composition 3.1. Penentuan jumlah anggota Dewan Komisaris mempertimbangkan kondisi perusahaan terbuka. Rekomendasi ini telah dilaksanakan Perseroan sebagaimana tercermin dalam ketentuan Anggaran Dasar Perseroan, Piagam Dewan Komisaris, Kebijakan Proses Nominasi dan Remunerasi, serta peraturan terkait lain. Determining the number of Board of Commissioners’ members shall be based on consideration of the public company condition. The Company has complied with this recommendation as reflected in the Company’s Articles of Association, the Board of Commissioners Charter, Nomination and Remuneration Process Policy and other related regulations. 3.2. Penentuan komposisi anggota Dewan Komisaris memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan dan pengalaman yang dibutuhkan. Rekomendasi ini telah dilaksanakan Perseroan. Perseroan menetapkan kualifikasi dan persyaratan calon anggota Dewan Komisaris, yang dinyatakan dalam Anggaran Dasar Perseroan, Piagam Dewan Komisaris, Kebijakan Proses Nominasi dan Remunerasi, serta peraturan terkait lain. Determining the composition of Board of Commissioners’ members shall consider the diversity of required expertise, knowledge and experience. The Company has complied with this recommendation. The Company determines the qualification and criteria for candidate of member of the Board of Commissioners as set forth in the Articles of Association, the Board of Commissioners Charter, Nomination and Remuneration Process Policy and other related regulations. 296 2019 annual report FUNGSI DAN PERAN DEWAN KOMISARIS Function and Role of the Board of Commissioners prinsip 4 | Principle 4 meningkatkan kualitas pelaksanaan tugas dan tanggung Jawab dewan komisaris Improving the Quality of the Board of Commissioners' Duties and Responsibilities implementation 4.1. Dewan Komisaris mempunyai kebijakan penilaian sendiri untuk menilai kinerja Dewan Komisaris. Rekomendasi ini telah dilaksanakan Perseroan. Ketentuan penilaian kinerja Dewan Komisaris tercantum dalam Piagam Dewan Komisaris dan dilakukan dengan penilaian sendiri berdasarkan kriteria yang telah disepakati Dewan Komisaris. The Board of Commissioners has a self-assessment policy to assess its performance. The Company has complied with this recommendation. Provisions for the Board of Commissioners’ performance assessments are set forth in the Board of Commissioners’ Charter and are carried out by self-assessment based on criteria agreed upon by the Board of Commissioners. 4.2. Kebijakan penilaian sendiri untuk menilai kinerja Dewan Komisaris harus diungkapkan melalui laporan tahunan perusahaan terbuka. The Board of Commissioners' self- assessment policy for performance assessments shall be disclosed in the public company annual report. 4.3. Dewan Komisaris mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Dewan Komisaris apabila terlibat dalam kejahatan keuangan. The Board of Commissioners has a policy related to the resignation of Board of Commissioners' members if there is involvement of a financial crime. Rekomendasi ini telah dilaksanakan Perseroan. Laporan ini telah mencantumkan perihal penilaian kinerja Dewan Komisaris dalam bahasan mengenai Dewan Komisaris, pada halaman 207. The Company has complied with this recommendation. This Report includes the Board of Commissioners' performance assessment in the Board of Commissioners' discussion section that can be found on page 207. Rekomendasi ini telah dilaksanakan Perseroan. Sejak tahun 2018, Perseroan telah memiliki kebijakan khusus yang dimuat di dalam Piagam Dewan Komisaris untuk pengunduran diri anggota Dewan Komisaris apabila terlibat dalam kejahatan keuangan. Secara umum, hal-hal yang bias membuat anggota Dewan Komisaris mengundurkan diri, diatur dalam Anggaran Dasar Perseroan dan mengacu pada peraturan perundang-undangan yang berlaku, termasuk dalam hal keterlibatan dalam kejahatan keuangan. The Company has complied with this recommendation. Since 2018, the Company has a particular policy, stipulated in the Board of Commissioners' Charter, related to the resignation of member of the Board of Commissioners if they are involved in a financial crime. In general, matters that may cause the resignation of a member of the Board of Commissioners shall refer to the provisions set forth in the Articles of Association and prevailing laws and regulations, including involvement in financial crime. 4.4. Dewan Komisaris atau komite yang menjalankan fungsi nominasi dan remunerasi harus menyusun kebijakan suksesi sebagai bagian dari proses nominasi anggota Direksi. Rekomendasi ini telah dilaksanakan Perseroan. Perseroan memiliki Kebijakan Proses Nominasi dan Remunerasi yang antara lain mengatur suksesi dan proses nominasi anggota Direksi. Kebijakan dibuat dalam dua versi, yaitu bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, serta dapat diakses dan diunduh melalui website Perseroan. The Board of Commissioners or Committee that conducts the nomination and remuneration functions must establish a succession policy as part of the nomination process of the Board of Directors’ members. The Company has complied with this recommendation. The Company has a Nomination and Remuneration Process Policy that includes, the succession and nomination processes for the Board of Directors members. The Policy is prepared in Indonesian and English and can be accessed and downloaded through the Company's website. laporan taHunan 2019 297 ASPeK 3 | thirD ASpect FUNGSI DAN PERAN DIREKSI Board of Directors Function and Role prinsip 5 | Principle 5 memperkuat keanggotaan dan komposisi direksi Strengthening the Board of Directors’ Membership and Composition 5.1. Penentuan jumlah anggota Direksi harus mempertimbangkan kondisi perusahaan terbuka serta efektivitas dalam proses pengambilan keputusan. Rekomendasi ini telah dilaksanakan Perseroan. Pemilihan dan penetapan anggota Direksi pada RUPS Tahunan 2019 telah dilakukan dan dilaksanakan, dengan mempertimbangkan kondisi dan kebutuhan Perseroan. Masa keanggotaan Direksi saat ini akan berlaku hingga RUPS Tahunan 2021. Determining the number of Board of Directors’ members shall consider the public company condition and effectiveness in decision-making processes. The Company has complied with this recommendation. The selection and determination of the Board of Directors' members at the 2019 Annual GMS was conducted and implemented by considering the condition and the needs of the Company. The term of office for the current Board of Directors' members shall be valid until the Annual GMS 2021. 5.2. Penentuan komposisi anggota Direksi memperhatikan, keberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang dibutuhkan. Rekomendasi ini telah dilaksanakan Perseroan. Pemilihan dan penetapan anggota Direksi pada RUPS Tahunan 2019 telah dilakukan dan dilaksanakan dengan mempertimbangkan keberagaman keahlian, pengetahuan dan pengalaman yang dibutuhkan. Determining the composition of Board of Directors’ members shall be based on considering the diversity of the required expertise, knowledge and experience. The Company has complied with this recommendation. The Board of Directors' members were selected and determined at the 2019 Annual GMS that took into account the required expertise, knowledge and experience diversity. 5.3. Anggota Direksi yang membawahi bidang akuntansi atau keuangan memiliki keahlian dan/atau pengetahuan di bidang akuntansi. Rekomendasi ini telah dilaksanakan Perseroan. Bernardus Irmanto selaku Direktur yang bertanggung jawab atas pengelolaan keuangan Perseroan, telah menyelesaikan program Global Executive MBA dari University of California Los Angeles dan National University of Singapore. The Board of Directors' member who is responsible for accounting or finance must have accounting expertise and/or knowledge. The Company has complied with this recommendation. Bernardus Irmanto as the Director responsible for Company's finance management completed a Global Executive MBA program at the University of California Los Angeles and National University of Singapore. 298 2019 annual report FUNGSI DAN PERAN DIREKSI Function and Role of the Board of Directors prinsip 6 | Principle 6 meningkatkan kualitas pelaksanaan tugas dan tanggung Jawab direksi Improving the Quality of Board of Directors Duties and Responsibilities 6.1. Direksi mempunyai kebijakan penilaian sendiri untuk menilai kinerja Direksi. The Board of Directors has a self- assessment policy to assess its performance. Rekomendasi ini telah dilaksanakan Perseroan. Mekanisme penilaian sendiri Direksi untuk tahun 2019 dilakukan melalui metode perbandingan antara target dan pencapaian Perseroan secara aktual, sesuai dengan bidang tanggung jawab masing- masing anggota Direksi. The Company has complied with this recommendation. The Board of Directors’ self- assessment mechanism for 2019 was conducted through a comparative method of Company targets and actual achievement, in accordance with the areas of responsibility for each member of the Board of Directors. 6.2. Kebijakan penilaian sendiri untuk menilai kinerja Direksi diungkapkan melalui laporan tahunan perusahaan terbuka. Rekomendasi ini telah dilaksanakan Perseroan. Laporan ini telah mencantumkan perihal penilaian kinerja Direksi dalam bahasan mengenai Direksi, pada halaman 206. The self-assessment policy to assess the Board of Directors’ performance is disclosed in the public company annual report. The Company has complied with this recommendation. This Report includes the Board of Directors' performance assessment in the Board of Directors' discussion section that can be found on page 206. 6.3. Direksi mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Direksi apabila terlibat dalam kejahatan keuangan. The Board of Directors has a policy related to the resignation of Board of Directors’ members if there is involvement in a financial crime. Rekomendasi ini telah dilaksanakan Perseroan. Sejak tahun 2018, Perseroan telah memiliki kebijakan khusus yang dimuat di dalam Piagam Direksi untuk pengunduran diri anggota Direksi apabila terlibat dalam kejahatan keuangan. Secara umum, hal- hal yang bisa membuat anggota Direksi mengundurkan diri, diatur dalam Anggaran Dasar Perseroan dan mengacu pada peraturan perundang-undangan yang berlaku, termasuk dalam hal keterlibatan dalam kejahatan keuangan. The Company has complied with this recommendation. Since 2018, the Company has particular policy, stipulated in the Board of Directors' Charter, related to the resignation of Board of Directors members if they are involved in a financial crime. In general, matters that may cause the resignation of a member of the Board of Directors shall refer to the provisions set forth in the Articles of Association and prevailing laws and regulations, including involvement in financial crime. laporan taHunan 2019 299 ASPeK 4 | FOurth ASpect PARTISIPASI PEMANGKU KEPENTINGAN Stakeholder Participation prinsip 7 | Principle 7 meningkatkan aspek tata kelola perusahaan melalui partisipasi pemangku kepentingan Improving Corporate Governance Aspects through Stakeholder Participation 7.1. Perusahaan terbuka memiliki kebijakan untuk mencegah terjadinya insider trading. The public company has a policy to prevent insider trading. Rekomendasi ini telah dilaksanakan Perseroan. Perseroan memiliki Kebijakan Perdagangan Efek, yang antara lain mengatur pencegahan terjadinya perdagangan orang dalam (insider trading). Kebijakan tersebut dibuat dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris serta dapat diakses diunduh melalui situs Perseroan. Selama periode pelaporan tidak dilaporkan terjadinya insider trading. The Company has complied with this recommendation. The Company has a Security Trading Policy that includes the prevention of insider trading. The Securities Trading Policy is written in Indonesian and English and can be accessed and downloaded through the Company's website. During the reporting period there has been no reported insider trading. 7.2. Perusahaan terbuka memiliki kebijakan antikorupsi dan anti penyuapan. Rekomendasi ini telah dilaksanakan Perseroan. Perseroan memiliki Pedoman Kepatuhan Antikorupsi. Selama periode pelaporan, Perseroan tidak pernah dihadapkan pada dugaan terjadinya tindak pidana korupsi maupun penyuapan. The public company has anti-corruption and anti-fraudpolicies. The Company has complied with this recommendation. The Company has Anti- Corruption Compliance Guidelines. During the reporting period, the Company did not receive any allegations related to corruption or bribery criminal acts. 7.3. Perusahaan terbuka memiliki kebijakan tentang seleksi dan peningkatan kemampuan pemasok atau vendor. The public company has suppliers and vendors selection and capacity building policies. Rekomendasi ini telah dilaksanakan Perseroan. Perseroan melakukan seleksi dan peningkatan kemampuan pemasok sesuai dengan Pedoman Perilaku Pemasok, Contractor Safety Management System (CSMS), Norma Pengadaan, Instruksi Kontraktor dan Praktik-praktik Etika Pemasok. Selama tahun 2019 ada 945 pemasok yang mengikuti seleksi dan kegiatan peningkatan kemampuan. The Company has complied with this recommendation. The Company selects and enhances its suppliers’ capabilities based on the Supplier Code of Conduct, Contractor Safety Management System (CSMS), Procurement Norms, Contractor Instructions, and Supplier Ethical Practices. During 2019 there were 945 suppliers who took part in the selection and capacity building activities. 7.4. Perusahaan terbuka memiliki kebijakan tentang pemenuhan hak-hak kreditur. The public company has a policy concerning the fulfillment of creditors’ rights. Rekomendasi ini telah dilaksanakan Perseroan. Hak-hak kreditur diatur didalam perjanjian antara Perseroan dengan kreditur terkait. Saat ini Perseroan tidak memiliki perjanjian dengan kreditur. The Company has complied with this recommendation. Creditors' rights are stipulated under the agreement between the Company and the respective creditor. Currently, the Company does not have any existing agreements with creditors. 7.5. Perusahaan terbuka harus memiliki kebijakan sistem whistleblowing. Rekomendasi ini telah dilaksanakan Perseroan. Perseroan memiliki system whistle blowing dan kanal VWC, sebagaimana diuraikan dalam halaman 289 Laporan ini. The public company has a whistleblowing system policy. The Company has complied with this recommendation. The Company has a whistle blowing system and a VWC, as shown on page 289 in this Report. 7.6. Perusahaan memiliki kebijakan pemberian insentif jangka panjang kepada Direksi dan karyawan. Rekomendasi ini telah dilaksanakan Perseroan. Perseroan memiliki kebijakan insentif jangka panjang kepada Direksi dan karyawan, antara lain berupa pinjaman pembelian rumah tanpa bunga. Selama tahun 2019 ada 9 karyawan yang telah menerima insentif tersebut. The public company has a long-term incentive policy for the Board of Directors and employees. The Company has complied with this recommendation. The Company has long-term incentives for the Board of Directors and employees, including a policy on housing loans facilities without interest for the Board of Directors and employees. During 2019, there were 9 employees who received these incentives. 300 2019 annual report ASPeK 5 | FiFth ASpect KETERBUKAAN INFORMASI Information Disclosure prinsip 8 | Principle 8 meningkatkan pelaksanaan keterbukaan Informasi Improving of Information Disclosure 8.1. Perusahaan terbuka memanfaatkan penggunaan teknologi informasi lain secara lebih luas selain situs web sebagai media keterbukaan informasi. Rekomendasi ini telah dilaksanakan Perseroan. Perseroan menggunakan aplikasi jejaring sosial sebagaimana diungkapkan dalam Laporan ini pada halaman 302 Laporan ini. 8.2. The public company makes use of other information technologies, in addition to the website, as means for information disclosure. Laporan tahunan perusahaan terbuka mengungkapkan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham perusahaan terbuka paling sedikit 5% (lima persen), selain pengungkapan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham perusahaan terbuka melalui pemegang saham utama dan pengendali. The public company's annual report discloses the beneficial owner in the public company's share ownership with at least 5% (five percent), in addition to disclosing the beneficial owner in the public company's ownership of majority and controlling shareholders. The Company has complied with this recommendation. The Company uses social networking applications that can be found in this Report, on page 302. Rekomendasi ini telah dilaksanakan Perseroan. Laporan ini mengungkapkan struktur pemegang saham, yang terdiri atas pemegang saham utama dan pengendali, serta pemegang saham dengan jumlah saham paling sedikit 5%. The Company has complied with this recommendation. This Report discloses the structure of the majority and controlling shareholders, which includes those with at least 5% of shares. penilaian penerapan gCg GCG Implementation Assessment Selama periode pelaporan, Perseroan tidak menunjuk pihak The Company did not appoint independent parties to conduct independen untuk melakukan penilaian terhadap penerapan GCG implementation assessments during the reporting year. GCG selama tahun pelaporan. Namun Perseroan secara tidak However, the Company was indirectly assessed by IICD based langsung dinilai oleh IICD berdasarkan kriteria yang ditetapkan on criteria determined by the ACGS standards. Based on this dengan mengikuti standar ACGS. Berdasarkan penilaian assessment, IICD recognized the Company in Top 50 of the tersebut, IICD memberikan penghargaan sebagai Top 50 of the Biggest Market Capitalization Public Listed Companies and Biggest Market Capitalization Public Listed Companies serta Best Issuer Award in GCG Implementation Most Improved Penghargaan Emiten Terbaik dalam Pelaksanaan GCG kategori Category, For Big Cap Issuer Class. Most Improved Kelas Emiten Kapitalisasi Besar (Big Cap). laporan taHunan 2019 301 akses Informasi dan Data perusahaan Information Access and Company Data Perseroan secara berkala menyampaikan informasi maupun The Company periodically discloses Company information data terkait Perseroan melalui saluran informasi pada tabel and data through information channels detailed in the table di bawah ini yang dapat diakses setiap saat oleh investor dan below, accessible at any time by investors and analysts. analis. akses Informasi dan data perseroan Access to Company Information and Data RUPS • RUPS Tahunan • RUPS Luar Biasa • Annual GMS • Extraordinary GMS GMS Situs Perseroan http://www.vale.com/indonesia http://www.vale.com/indonesia Company website Informasi yang disediakan sesuai POJK No. 8/ POJK.04/2015 Information provided is in accordance with POJK No.8/POJK.04/2015 Hasil Triwulan, Laporan Keuangan, Ikhtisar Keuangan, Ikhtisar Saham, Dividen, Laporan Tahunan, RUPS. Quarterly Results, Financial Statements, Financial Highlights, Stock Highlights, Dividend, Annual Report, GMS Email Perseroan Publikasi ptvi-corpsec@vale.com ptvi.investorrelations@vale.com • Laporan Tahunan • Laporan Keberlanjutan • Majalah Halo Vale • Tabloid Verbeek • Annual Report • Sustainability Report • Halo Vale Digital Magazine • Verbeek Tabloid Company emails Publications Media Sosial • Facebook: PT Vale Indonesia Tbk • You Tube: PT Vale Indonesia Tbk • Twitter: @ptvaleid • Instagram: @ptvaleindonesia Social Media Pada tahun 2019, Perseroan melalui Departemen Hubungan In 2019, the Company through its Investor Relation Department, Investor menyelenggarakan beberapa kegiatan sebagai organized other activities as a form of information disclosure bentuk keterbukaan informasi kepada investor dan analis to investors and analysts as detailed in the Investor Relations yang diuraikan pada bagian Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Department Duties and Responsibilities Implementation in Jawab Departemen Hubungan Investor di halaman 256. 2019 on page 256. Pengungkapan informasi terkait komitmen keberlanjutan dan tanggung jawab sosial Perusahaan tersedia dalam Laporan Keberlanjutan 2019 PT Vale Indonesia Tbk, yang disusun terpisah dari laporan ini. Disclosure of information regarding sustainability commitments and corporate social responsibility is available in PT Vale Indonesia Tbk's 2019 Sustainability Report, prepared separately from this report. 302 2019 annual report LAPORAN KEUANGAN AUDIT 2019 2019 Audited Financial Statement laporan taHunan 2019 303 304 2019 annual report PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya/ and its subsidiaries LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/ CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 Desember 2019 dan 2018/ December 31, 2019 and 2018 laporan taHunan 2019 305 PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya/and its subsidiaries Daftar isi/Contents Surat Pernyataan Tanggung Jawab Direksi/ Laporan Auditor Independen/Independent Auditors Report Laporan Keuangan Konsolidasian untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018:/ Consolidated Financial Statements for the years ended December 31, 2019 and 2018: Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian/ Consolidated Statements of Financial Position ........................................................................................................................ 1-2 Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian/ Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income ............................................................................ 3 Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian/ Consolidated Statements of Changes in Equity ........................................................................................................................... 4 Laporan Arus Kas Konsolidasian/ Consolidated Statements of Cash Flows ...................................................................................................................................... 5 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian/ Notes to the Consolidated Financial Statements .................................................................................................................... 6-57 306 2019 annual report laporan taHunan 2019 307 308 2019 annual report laporan taHunan 2019 309 PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya/and its subsidiaries LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Disajikan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION AS AT DECEMBER 31, 2019 AND 2018 (Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise stated) Catatan/ Notes 2019 2018 ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas Kas yang dibatasi penggunaannya Piutang usaha - Pihak-pihak berelasi Persediaan Pajak dibayar di muka - Pajak penghasilan badan - Pajak lainnya Biaya dibayar di muka dan uang muka Aset keuangan lancar lainnya 5 6 7 9 14a 10 8 249,035 - 107,295 147,961 6,988 71,172 3,108 2,754 ASSETS 301,153 15,607 124,248 131,779 9,250 41,548 CURRENT ASSETS Cash and cash equivalents Restricted cash Trade receivables - Related parties Inventories Prepaid taxes - Corporate income tax - Other taxes 4,887 2,526 Prepayments and advances Other current financial assets Jumlah aset lancar 588,313 630,998 Total current assets ASET TIDAK LANCAR Kas yang dibatasi penggunaannya Pajak dibayar di muka 6 14a - Pajak penghasilan badan - Pajak lainnya Piutang non-usaha - Pihak-pihak berelasi Aset tetap Aset keuangan tidak lancar lainnya 15,412 14,345 29,146 117,674 - 116,281 NON-CURRENT ASSETS Restricted cash Prepaid taxes - Corporate income tax - Other taxes Non-trade receivables - Related parties Fixed assets Other non-current financial 33e 11, 12 58 1,467,462 18 1,434,510 8 4,623 6,300 assets Jumlah aset tidak lancar 1,634,375 1,571,454 Total non-current assets JUMLAH ASET 2,222,688 2,202,452 TOTAL ASSETS Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated financial statements. 1 310 2019 annual report PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya/and its subsidiaries CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN AS AT DECEMBER 31, 2019 AND 2018 PADA 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Disajikan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise stated) Catatan/ Notes 2019 2018 LIABILITAS LIABILITAS JANGKA PENDEK Utang usaha - Pihak-pihak berelasi - Pihak ketiga Akrual Liabilitas imbalan kerja jangka pendek Utang pajak - Pajak penghasilan badan - Pajak lainnya Bagian jangka pendek atas pinjaman bank jangka panjang Liabilitas sewa Liabilitas atas pembayaran berbasis saham Liabilitas keuangan jangka pendek lainnya Jumlah liabilitas jangka pendek LIABILITAS JANGKA PANJANG Liabilitas imbalan pascakerja jangka panjang Liabilitas pajak tangguhan Liabilitas sewa Provisi atas penghentian pengoperasian aset 13 15 17 14b 18 11 16 19 14d 11 28 LIABILITIES CURRENT LIABILITIES Trade payables - Related parties - Third parties Accruals Short-term employee benefit liabilities Taxes payable - Corporate income tax - Other taxes Current portion of long-term bank borrowings Lease liabilities Share-based payment liabilities Other current financial liabilities 1,620 89,561 25,599 15,823 1,119 1,781 36,519 - 2,042 1,276 2,071 95,337 16,327 15,563 - 1,774 - 947 780 3,753 136,552 175,340 Total current liabilities NON-CURRENT LIABILITIES Long-term post-employment 19,419 80,490 173 44,361 14,878 90,674 - 37,833 benefit liabilities Deferred tax liabilities Lease liabilities Provision for asset retirement Jumlah liabilitas jangka panjang 144,443 143,385 Total non-current liabilities JUMLAH LIABILITAS 280,995 318,725 TOTAL LIABILITIES EKUITAS Modal saham - Modal dasar - 39.745.354.880 saham dengan nilai nominal IDR25 (nilai penuh) per saham pada 31 Desember 2019 dan 2018 - Modal ditempatkan dan disetor penuh - 9.936.338.720 saham pada 31 Desember 2019 dan 2018 Tambahan modal disetor Saldo laba - Dicadangkan - Belum dicadangkan JUMLAH EKUITAS EQUITY Share capital - Authorised capital - 39,745,354,880 shares with par value IDR25 (full amount) per share as at December 31, 2019 and 2018 Issued and fully paid capital - 9,936,338,720 shares as at - December 31, 2019 and 20 22 23 136,413 277,760 136,413 277,760 27,283 1,500,237 27,283 1,442,271 2018 Additional paid-in capital Retained earnings - Appropriated - Unappropriated 1,941,693 1,883,727 TOTAL EQUITY JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 2,222,688 2,202,452 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated financial statements. 2 laporan taHunan 2019 311 PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya/and its subsidiaries LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Disajikan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2019 AND 2018 (Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise stated) Catatan/ Notes 2019 2018 Pendapatan Beban pokok pendapatan LABA BRUTO Pendapatan lainnya Beban usaha Beban lainnya LABA USAHA Pendapatan keuangan Biaya keuangan 33a 24 26 25 27 34 PENDAPATAN/(BIAYA) KEUANGAN, BERSIH 782,012 (665,558) 776,900 (672,899) Cost of revenue Revenue 116,454 104,001 GROSS PROFIT 3,266 (13,730) (17,701) 88,289 4,759 (3,912) 847 7,615 Other income (11,578) Operating expenses (15,184) Other expenses 84,854 OPERATING PROFIT 4,552 (6,789) Finance costs Finance income (2,237) NET FINANCE INCOME/(COSTS) LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 89,136 82,617 PROFIT BEFORE INCOME TAX Beban pajak penghasilan 14c (31,736) (22,105) Income tax expense LABA TAHUN BERJALAN 57,400 60,512 PROFIT FOR THE YEAR PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN Pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi: - Perubahan yang timbul dari pengukuran ulang aktuaria dari liabilitas imbalan pascakerja - Pajak penghasilan terkait penghasilan komprehensif lain 19 14d TOTAL PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME Items that will not be reclassified to profit or loss: - Changes resulting from actuarial remeasurement of post- employment benefit liabilities - Income tax on other 755 5,131 (189) (1,283) comprehensive income 566 3,848 INCOME TOTAL OTHER COMPREHENSIVE JUMLAH LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN 57,966 64,360 INCOME FOR THE YEAR TOTAL COMPREHENSIVE LABA PER SAHAM - Dasar dan dilusian (dalam nilai penuh Dolar AS) 31 0.0058 0.0061 (in full amount of US Dollars) EARNINGS PER SHARE - Basic and diluted Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated financial statements. 3 312 2019 annual report D E D N E S R A E Y E H T R O F 8 1 0 2 D N A 9 1 0 2 , 1 3 R E B M E C E D I Y T U Q E N I S E G N A H C F O S T N E M E T A T S D E T A D L O S N O C I ) d e t a t s e s w r e h t o i l s s e n u , s r a l l o D S U f o s d n a s u o h t n i d e s s e r p x E ( k b T a i s e n o d n I e l a V T P s e i r a i d i s b u s s t i d n a / a y n k a n a s a t i t n e n a d I I I N A S A D L O S N O K S A T U K E N A H A B U R E P N A R O P A L I A D A P R H K A R E B G N A Y N U H A T - N U H A T K U T N U 8 1 0 2 N A D 9 1 0 2 R E B M E S E D 1 3 ) n a i l n a k a t a y n d i i l a u c e k , S A l r a o D n a u b i r l m a a d n a k i j a s D i ( i s g n n r a e d e n i a t e R / a b a l o d l a S l a t o T / s a t i u k e y t i u q e l a t o T m u l e B / n a k g n a d a c i d d e t a i r p o r p p a n U / n a k g n a d a c i D d e t a i r p o r p p A n a h a b m a T / r o t e s i d l a d o m l a n o i t i d d A l a t i p a c n i - d i a p / m a h a s l a d o M l a t i p a c e r a h S e m o c n i i e v s n e h e r p m o c r e h t O t i f o r P 8 1 0 2 e m o c n i e v i s n e h e r p m o C 8 4 8 , 3 2 1 5 , 0 6 8 4 8 , 3 2 1 5 , 0 6 - - - - - - 8 1 0 2 , 1 y r a u n a J t a s a e c n a l a B 7 6 3 , 9 1 8 , 1 1 1 9 , 7 7 3 , 1 3 8 2 , 7 2 0 6 7 , 7 7 2 3 1 4 , 6 3 1 n a i l f i s n e h e r p m o k n a l i s a h g n e P 8 1 0 2 f i s n e h e r p m o k a b a L 8 1 0 2 i r a u n a J 1 o d l a S a b a L 8 1 0 2 , 1 3 r e b m e c e D t a s a e c n a l a B 7 2 7 , 3 8 8 , 1 1 7 2 , 2 4 4 , 1 3 8 2 , 7 2 0 6 7 , 7 7 2 3 1 4 , 6 3 1 8 1 0 2 r e b m e s e D 1 3 o d l a S e m o c n i i e v s n e h e r p m o c r e h t O t i f o r P 9 1 0 2 e m o c n i e v i s n e h e r p m o C 6 6 5 0 0 4 , 7 5 6 6 5 0 0 4 , 7 5 - - - - - - n a i l f i s n e h e r p m o k n a l i s a h g n e P 9 1 0 2 f i s n e h e r p m o k a b a L a b a L 9 1 0 2 , 1 3 r e b m e c e D t a s a e c n a l a B 3 9 6 , 1 4 9 , 1 7 3 2 , 0 0 5 , 1 3 8 2 , 7 2 0 6 7 , 7 7 2 3 1 4 , 6 3 1 9 1 0 2 r e b m e s e D 1 3 o d l a S e s e h t f o t r a p l a r g e t n i n a m r o f s t n e m e t a t s l i a c n a n i f d e t a d i l o s n o c e h t o t i s e t o n g n y n a p m o c c a e h T i r a d n a k h a s p r e t i k a d i t g n a y i n a g a b n a k a p u r e m r i p m a l r e t i n a s a d i l o s n o k n a g n a u e k n a r o p a l s a a t n a a t t a C . s t n e m e t a t s l i a c n a n i f d e t a d i l 4 o s n o c . n a h u r u e s e k l a r a c e s n a s a d i i l o s n o k n a g n a u e k n a r o p a l laporan taHunan 2019 313 PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya/and its subsidiaries LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Disajikan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2019 AND 2018 (Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise stated) Catatan/ Notes 2019 2018 ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan kas dari pelanggan Pembayaran kas ke pemasok Pembayaran pajak penghasilan badan Pembayaran pajak lainnya Penerimaan restitusi pajak Pembayaran ke karyawan Penempatan jaminan keuangan Penarikan jaminan keuangan Penerimaan pendapatan keuangan Pembayaran royalti dan retribusi 798,965 (441,062) (70,616) (50,899) 23,808 (86,216) (14,486) 13,419 4,759 (39,678) 818,229 (417,047) (36,348) (59,927) 23,224 (92,342) (128) 128 4,552 (35,982) CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES Receipts from customers Payments to suppliers Payments of corporate income tax Payments of other taxes Receipts of tax refunds Payments to employees Placement of financial guarantee Withdrawal of financial guarantee Receipts of finance income Payments of royalties and levies Arus kas bersih dihasilkan dari aktivitas operasi 137,994 204,359 Net cash flows provided by operating activities ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Pembayaran untuk pembelian aset tetap Penerimaan hasil penjualan aset tetap CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES Payments for acquisition of fixed (166,560) (83,784) assets 456 - assets Proceeds from disposal of fixed Arus kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi (166,104) (83,784) activities Net cash flows used in investing ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Penempatan kas yang dibatasi penggunaannya Pencairan kas yang dibatasi penggunaannya Pembayaran pinjaman jangka panjang Pembayaran liabilitas sewa Pembayaran beban keuangan CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES 6 6 18 (3,902) (39,394) Placement of restricted cash 19,509 39,677 (37,500) (1,245) (1,253) (37,500) - (3,212) Withdrawal of restricted cash Payments of long-term borrowings Payments of lease liabilities Payments of finance costs Arus kas bersih digunakan untuk aktivitas pendanaan (24,391) (40,429) activities Net cash flows used in financing (Penurunan)/kenaikan bersih kas dan setara kas (52,501) 80,146 Net (decrease)/increase in cash and cash equivalents Kas dan setara kas pada awal tahun 301,153 221,699 at the beginning of the year Cash and cash equivalents Dampak perubahan selisih kurs terhadap kas dan setara kas 383 (692) Effect of exchange rate changes on cash and cash equivalents Kas dan setara kas pada akhir tahun 249,035 301,153 end of the year Cash and cash equivalents at the Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated financial statements. 5 314 2019 annual report Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 1. Umum 1. General dengan akta No. 49 tanggal 25 Juli 1968, yang dibuat di hadapan Eliza Pondaag, notaris publik di Jakarta. Anggaran Dasar Perseroan disetujui oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. J.A.5/59/18 tanggal 26 Juli 1968 dan diumumkan dalam Tambahan No. 93, Berita Negara Republik Indonesia No. 62 tanggal 2 Agustus 1968. Anggaran Dasar Perseroan telah beberapa kali mengalami perubahan yang terakhir diubah dengan akta No.121 tanggal 29 Juni 2015, akta No. 14 tanggal 4 April 2018 dan akta No. 37 tanggal 13 September 2019, yang semuanya dibuat di hadapan Leolin Jayayanti S.H., notaris publik di Jakarta tentang perubahan Anggaran Dasar Perseroan yang telah disetujui masing- masing dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa ("RUPSLB") pada tanggal 29 Juni 2015, Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan ("RUPST") pada tanggal 4 April 2018 dan RUPSLB pada tanggal 16 Agustus 2019. Perubahan dalam akta No.121 tanggal 29 Juni 2015 telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0938647.AH.01.02 Tahun 2015 tanggal 3 Juli 2015 serta telah memperoleh penerimaan pemberitahuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No.AHU-AH.01.03-0948078 Tahun 2015 tanggal 3 Juli 2015, sedangkan perubahan dalam akta No. 14 tanggal 4 April 2018 dan No. 37 tanggal 13 September 2019 masing-masing telah memperoleh penerimaan pemberitahuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU- AH.01.03-0135774 tanggal 5 April 2018 dan Surat Keputusan No. AHU- 0080297.AH.01.02.TAHUN 2019 tanggal 9 Oktober 2019. Entitas induk langsung Perseroan adalah entitas pengendali utama adalah Vale S.A., sebuah perusahaan yang didirikan berdasarkan hukum Republik Federal Brasil. Pabrik Perseroan berlokasi di Sorowako, Sulawesi Selatan dan kantor yang terdaftar berlokasi di Gedung The Energy, Lt. 31, SCBD Lot 11A, Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53, Jakarta. Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan, kegiatan utama Perseroan adalah dalam eksplorasi dan penambangan, pengolahan, penyimpanan, pengangkutan dan pemasaran nikel beserta produk mineral terkait lainnya. Perseroan memulai kegiatan komersialnya pada tahun 1978. Hak Perseroan untuk mengembangkan dan mengoperasikan proyek nikel dan mineral-mineral tertentu lainnya di daerah yang sudah ditentukan di dan Perseroan, yang kemudian diubah dan diperpanjang pada 15 Januari 1996, dan terakhir diamendemen pada 17 Oktober 2014 sebagaimana yang diamanatkan oleh Undang- Berdasarkan ketentuan KK 2014, KK Perseroan akan berakhir pada tahun 2025 dan Perseroan dapat mengajukan untuk melanjutkan operasinya dalam bentuk izin usaha untuk jangka waktu perpanjangan dua kali sepuluh tahun, setelah memperoleh persetujuan dari Pemerintah. Selain itu, KK 2014 juga mengatur mengenai komitmen Perseroan untuk mengutamakan penggunaan tenaga kerja, barang dan jasa dalam negeri, serta mengenai komitmen investasi yang sejalan dengan strategi pertumbuhan Perseroan (lihat Catatan 39d mengenai komitmen investasi Perseroan). ada saat ini dibangun dan beroperasi berdasarkan Keputusan Pemerintah tahun 1975. Keputusan ini, yang secara efektif juga mencakup pembangkit listrik Karebbe dan Balambano (yang merupakan tambahan dari fasilitas pembangkit listrik awal Larona), memberikan hak kepada Pemerintah Indonesia untuk mengambil alih fasilitas listrik tenaga air tersebut, dengan pemberitahuan tahun sebelum tertulis kepada Perseroan dua pengambilalihan. Tidak ada pemberitahuan tertulis yang diterima oleh Perseroan sampai saat ini. Apabila hak tersebut digunakan, fasilitas tersebut akan dialihkan sebesar nilai bukunya untuk aset tetap PLTA dan mana yang lebih rendah antara biaya perolehan atau harga pasar untuk aset lainnya, dengan syarat Pemerintah menyediakan tenaga listrik yang cukup untuk memenuhi kebutuhan operasi Perseroan, yang tarifnya ditentukan berdasarkan formula yang ditentukan pada Keputusan Pemerintah tahun 1975 tersebut. Pada tahun 1990, Perseroan melakukan Penawaran Umum Saham Perdana sejumlah 49,7 juta lembar saham biasa atau 20% dari 248,4 juta lembar saham yang ditempatkan dan disetor penuh. Saham tersebut dicatatkan di Bursa Efek Jakarta (sekarang Bursa Efek Indonesia), pada tanggal 16 Mei 1990. ly 25, 1968 by deed No. 49 dated July 25, 1968 drawn up before Eliza Pondaag, a approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia in its decision letter No. J.A.5/59/18 dated July 26, 1968 and published in Supplement No. 93 to State Gazette of the Republic of Indonesia No. 62 dated August 2, 1968. These Articles of Association have been amended several times with the latest amendments made by deed No. 121, dated June 29, 2015, deed No. 14, dated April 4, 2018, and deed No. 37, dated September 13, 2019, all drawn up before Leolin Jayayanti S.H., a public Association as approved in the Extraordinary General Meeting of , in the Annual General Meeting and in the EGMS on August 16, 2019, respectively. The amendment in deed No. 121, dated June 29, 2015 was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in decision letter No. AHU-0938647.AH.01.02 Year 2015 dated July 3, 2015 and has obtained acceptance of notification from the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in decision letter No. AHU-AH.01.03-0948078 Year 2015 dated July 3, 2015, while the amendment in deeds No. 14 dated April 4, 2018 and No. 37 dated September 13, 2019, each has obtained acceptance of notification from the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in decision letter No. AHU-AH.01.03-0135774 dated April 5, 2018 and decision letter No. AHU-0080297.AH.01.02.TAHUN 2019 dated October 9, 2019, respectively. and the ultimate parent entity is Vale S.A., a company established under the laws of the Federal Republic of Brazil. registered office is located in The Energy Building, 31st floor, SCBD Lot 11A, Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53, Jakarta. As stated in Article 3 of its Articles of Ass activities are exploration and mining, processing, storage, transportation and marketing of nickel and associated mineral products. The Company started its commercial operations in 1978. for nickel and certain other minerals in defined areas within the island of Sulawesi was granted pursuant to a Contract of Work ("CoW") dated July 27, 1968 entered into and the Company, which was modified and extended on January 15, 1996, and was later amended on October 17, 2014 as required by the 2009 Mining 2025 and the Company may apply to continue its operations by way of a business license for a period of two consecutive ten-year extensions upon approval of the Government. prioritise domestic manpower, goods and services and outlines investment currently operating pursuant to the Governmental Decree of 1975. This decree, which effectively covers the Karebbe and the Balambano power plants (which are additions to the original Larona facility), provides the Government with the right to acquire the hydroelectric facilities, with two received to date. If this right is exercised, the facilities will be transferred at their net book value for hydroelectric fixed assets and lower of cost or market price for other assets, under the condition that the Government shall supply the Company with sufficient electrical power for its operations, at a rate based on a formula stated in the Governmental Decree of 1975. In 1990, the Company conducte million ordinary shares or 20% of the 248.4 million shares issued and fully paid. The shares were registered on the Jakarta Stock Exchange (now the Indonesia Stock Exchange) on May 16, 1990. 6 laporan taHunan 2019 315 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 1. Umum (lanjutan) 1. General (continued) Pada RUPSLB yang diselenggarakan pada 6 Juli 2004, para pemegang saham menyetujui dilakukannya pemecahan saham biasa dari satu saham menjadi empat saham. Hal ini berlaku efektif mulai 3 Agustus 2004. Pada RUPSLB yang diselenggarakan pada 17 Desember 2007, para pemegang saham menyetujui pemecahan saham biasa, dari satu saham menjadi sepuluh saham, yang bertujuan untuk meningkatkan likuiditas saham Perseroan. Hal ini berlaku efektif di Bursa Efek Indonesia mulai 15 Januari 2008. Perseroan mengadakan RUPST pada 2 April 2019 yang menyetujui antara lain, pengunduran diri Lovro Paulic sebagai Direktur. Dengan mempertimbangkan kebutuhan Perseroan dan efektivitas dalam proses pengambilan keputusan, pemegang saham menyetujui pengangkatan Febriany Eddy sebagai Wakil Presiden Direktur, Bernardus Irmanto, Dani Widjaja, Agus Superiadi dan Vinicius Mendes Ferreira, masing-masing sebagai Direktur, efektif sejak penutupan RUPST 2019 sampai dengan penutupan RUPST 2021. At the EGMS held on July 6, 2004, the shareholders approved a four-for- August 3, 2004. At the EGMS held on December 17, 2007, the shareholders approved a ten-for- on the Indonesia Stock Exchange on January 15, 2008. The Company held an AGMS on April 2, 2019, which approved among others, the resignation of Lovro Paulic as Director. Taking into consideration the needs of the Company and effectiveness in the decision making process, the shareholders approved the appointment of Febriany Eddy as Vice President Director, Bernardus Irmanto, Dani Widjaja, Agus Superiadi and Vinicius Mendes Ferreira, each as Director, effective as at the closing of the 2019 AGMS until the closing of the AGMS in 2021. Terkait dengan susunan Dewan Komisaris, pemegang saham menyetujui pengunduran diri Robert Alan Morris sebagai Komisaris. Dengan demikian pemegang saham menyetujui pengangkatan Luiz Fernando Landeiro sebagai Komisaris, efektif sejak penutupan RUPST 2019 sampai dengan penutupan RUPST 2020. With regards to composition of the Board of Commissioners, the shareholders approved the resignation of Robert Alan Morris as Commissioner. Thus, the shareholders approved the appointment of Luiz Fernando Landeiro as Commissioner, effective as at the closing of the 2019 AGMS until the closing of the AGMS in 2020. Perseroan telah memenuhi ketentuan Peraturan Menteri Energi dan The Company has complied with the Minister of Energy and Mineral Pengusahaan di Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral sehubungan dengan perubahan susunan Direksi dan Dewan Komisaris Perusahaan yang telah disetujui oleh pemegang saham pada RUPST 2019 dan dibuktikan Surat Menteri No. RUPSLB 272/30/MEM.B/2019 tentang Persetujuan Perubahan Direksi dan/atau Komisaris PT Vale Indonesia Tbk. tertanggal 11 Juli 2019 sebagaimana 2018 of the Implementation of Business Activities in the Field of Energy and Mineral Resources with respect to the changes in the composition of the Board of Directors and the Board of Commissioners approved by the shareholders at the 2019 AGMS and 2018 EGMS, as evidenced by the July 11, 2019 on the Approval to the Change of the Directors and/or Commissioners of PT Vale Indonesia Tbk. Selanjutnya Perseroan mengadakan RUPSLB pada 16 Agustus 2019 yang menyetujui antara lain, pengunduran diri Eduardo Bartolomeo sebagai Presiden Komisaris. Dengan demikian, pemegang saham menyetujui pengangkatan Mark James Travers sebagai Presiden Komisaris, Mahendra Siregar sebagai Wakil Presiden Komisaris dan Cory McPhee sebagai Komisaris, efektif sejak penutupan RUPSLB 2019 sampai dengan penutupan RUPST 2020. Perubahan susunan Dewan Komisaris tersebut juga telah disetujui oleh Menteri sebagaimana dibuktikan Surat Menteri No. 415/30/MEM.B/2019 tertanggal 7 Oktober 2019 tentang Persetujuan Perubahan Dewan Komisaris PT Vale Indonesia Tbk. Further, the Company held an EGMS on August 16, 2019, which approved among others, the resignation of Eduardo Bartolomeo as President Commissioner. Thus, the shareholders approved the appointment of Mark James Travers as President Commissioner, Mahendra Siregar as Vice President Commissioner and Cory McPhee as Commissioner, effective as at the closing of the 2019 EGMS until the closing of the AGMS in 2020. The changes in the Board of Commissioners composition has obtained approval from 415/30/MEM.B/2019 dated October 7, 2019 on the Approval to the Change of the Board of Commissioners of PT Vale Indonesia Tbk. the Minister, as evidenced Mahendra Siregar menyampaikan surat pengunduran dirinya sebagai Wakil Presiden Komisaris dan Komisaris Independen Perseroan kepada Direksi Perseroan yang berlaku efektif pada 25 Oktober 2019. Mahendra Siregar resignation as Vice President Commissioner and Independent Commissioner to the Board of Directors of the Company, effective on October 25, 2019. tendered his Selaras dengan Anggaran Dasar Perseroan, Dewan Komisaris akan terdiri dari 5 Komisaris dengan 1 Komisaris Independen, hingga RUPST menerima pengunduran diri Mahendra Siregar dan menunjuk Wakil Presiden Komisaris dan Komisaris Independen untuk mengisi posisi yang ditinggalkan oleh Mahendra Siregar tersebut. In accordance with Commissioners is composed of 5 Commissioners with 1 Independent Commissioner until the AGMS accepts Mahendra and appoints a new Vice President Commissioner and Independent Commissioner to fill the vacancy left by Mahendra Siregar. Terkait dengan susunan Komite Audit, masa jabatan kedua Dedi Rudaedi dan masa jabatan Annie Margono sebagai anggota Komite Audit, masing- masing berakhir pada tanggal 2 April 2019 dan 13 November 2019. Dedi Rudaedi pertama kali diangkat sebagai anggota Komite Audit Perseroan pada tahun 2015, sedangkan Annie Margono pertama kali diangkat sebagai anggota Komite Audit pada tahun 2017. Selanjutnya, Mahendra Siregar menyampaikan surat pengunduran dirinya sebagai Ketua Komite Audit kepada Dewan Komisaris Perseroan yang berlaku efektif pada 25 Oktober 2019. With regards to composition of the Audit Committee, the second term of Dedi Rudaedi and the term of Annie Margono as members of the Audit Committee has expired on April 2, 2019 and November 13, 2019, respectively. Dedi Rudaedi was first appointed as a member of the Audit Committee in 2015, while Annie Margono was first appointed as a member of the Audit Committee in 2017. Further, Mahendra Siregar tendered his resignation as Chair of the Audit Committee to the Board of Commissioners of the Company, effective on October 25, 2019. Dewan Komisaris Perseroan telah mengangkat Herwan Ng sebagai anggota Komite Audit yang baru efektif sejak tanggal 1 Mei 2019 sampai dengan tanggal 30 April 2021. The Board of Commissioners of the Company has appointed Herwan Ng as the new member of the Audit Committee effective from May 1, 2019 until April 30, 2021. 316 2019 annual report 7 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 1. Umum (lanjutan) 1. General (continued) Per 31 Desember 2019 dan 2018, komposisi Dewan Komisaris, Komite Audit dan Direksi Perseroan adalah sebagai berikut: As at December 31, Board of Commissioners, Audit Committee and Board of Directors were as follows: 31 Desember Presiden Komisaris Wakil Presiden Komisaris Komisaris Ketua Komite Audit Anggota Komite Audit 2019 Mark James Travers 2018 Eduardo Bartolomeo December 31 President Commissioner - Mark James Travers Vice President Commissioner Luiz Fernando Landeiro Cory McPhee Nobuhiro Matsumoto Raden Sukhyar *) Robert Alan Morris Nobuhiro Matsumoto Raden Sukhyar *) Mahendra Siregar *) Commissioners -**) Mahendra Siregar Chairman of Audit Committee Herwan Ng**) Dedi Rudaedi Annie Margono Audit Committee Members Presiden Direktur Nicolas D. Kanter Nicolas D. Kanter President Director Wakil Presiden Direktur Febriany Eddy Bernardus Irmanto Vice President Director Direktur Bernardus Irmanto Dani Widjaja Agus Superiadi Vinicius Mendes Ferreira Febriany Eddy Lovro Paulic Directors *) Komisaris Independen **) Anggota Audit Komite tambahan telah ditunjuk setelah akhir tahun 2019 (Catatan 42) *) Independent Commissioners **) Additional Audit Committee member has been appointed subsequent to 2019 year end (Note 42) Pada laporan keuangan konsolidasian ini, Perseroan dan entitas anaknya secara bersama- 2019, entitas anak yang dimiliki langsung oleh Perseroan adalah sebagai berikut: these consolidated In subsidiari 2019, subsidiaries directly owned by the Company were as follows: financial statements, the Company and its 31, Entitas anak/ Subsidiaries Kedudukan/ Domicile PT Bahodopi Nickel Smelting Indonesia PT Kolaka Nickel Indonesia Indonesia Indonesia Persentase kepemilikan efektif/ Effective percentage of ownership 2019 99.9% 99.9% 2018 - - Total aset (sebelum dieliminasi)/ Total assets (before elimination) 2018 AS$/US$ 2019 AS$/US$ 720 720 - - entitas anak Pada tanggal 25 Juni 2019, Perseroan telah membentuk dua anak perusahaan, yaitu PT Bahodopi Nickel Smelting Indonesia dan PT Kolaka -masing 99,9% sahamnya dimiliki Perseroan dan 0.1% saham dimiliki oleh VCL. Total modal ditempatkan dan disetor pada masing-masing entitas anak adalah sebesar IDR10 miliar (nilai penuh). Perseroan telah membayarkan porsi modal Perseroan di kedua entitas anak tersebut pada bulan Desember 2019. Sampai dengan tanggal 31 Desember 2019, VCL belum membayarkan porsi modal pada kedua entitas anak tersebut. Pembentukan entitas anak tersebut merupakan bagian dari tahapan dalam pelaksanaan komitmen investasi Perseroan di Provinsi Sulawesi Tengah dan Sulawesi Tenggara berdasarkan Amandemen KK, dimana Perseroan berkomitmen atas pembangunan fasilitas pengolahan bijih nikel. On June 25, 2019, the Company has established two subsidiaries, namely PT Bahodopi Nickel Smelting Indonesia and PT Kolaka Nickel Indonesia subsidiaries Company and 0.1% by VCL. The total capital issued and paid for in each of the subsidiaries is IDR10 billion (full amount). The Company has paid up its capital in these subsidiaries in December 2019. Up to December 31, 2019, VCL has not yet paid up its capital. The establishment of the subsidiaries is intended as a milestone in the implementation of the Company's investment commitments in Central Sulawesi and Southeast Sulawesi provinces based on the CoW Amendment, under which the Company is committed to the construction of nickel ore processing facilities. Jumlah seluruh karyawan Grup pada tanggal 31 Desember 2019 adalah 3.044 (31 December 2018: 3.092) (tidak diaudit). The total number of employees of the Group as at December 31, 2019 was 3,044 (December 31, 2018: 3,092) (unaudited). 2. Ikhtisar kebijakan akuntansi yang signifikan 2. Summary of significant accounting policies Ikhtisar kebijakan akuntansi Grup yang signifikan berikut ini disajikan untuk membantu pembaca dalam mengevaluasi laporan keuangan konsolidasian terlampir. Kebijakan akuntansi ini telah diterapkan secara konsisten dalam semua hal yang material untuk tahun-tahun yang tercakup oleh laporan keuangan ini konsolidasian, kecuali yang dinyatakan dalam Catatan 3. Laporan keuangan konsolidasian Grup diotorisasi oleh Direksi pada tanggal 20 Februari 2020. The following summary of the significant accounting policies of the Group is presented to assist the reader in evaluating the accompanying consolidated financial statements. These policies have been followed consistently in all material respects for the years covered in the consolidated financial statements, except as stated statements were authorised by the Board of Directors on February 20, 2020. 2.1. Penyajian laporan keuangan 2.1. Presentation of financial statements Sesuai dengan ketentuan yang dipersyaratkan oleh KK dengan Pemerintah, pembukuan Perseroan dilakukan dalam mata uang Dolar As required by its CoW with the Government, the Company maintains its 8 laporan taHunan 2019 317 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 2. Ikhtisar kebijakan akuntansi yang signifikan (lanjutan) 2. Summary of significant accounting policies (continued) 2.2. Pernyataan kepatuhan 2.2. Statement of compliance Laporan keuangan disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia dan Peraturan serta Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan yang ditetapkan oleh Otoritas Jasa The financial statements are prepared in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards, and the Regulations and Guidelines on Financial Statements Presentation and Disclosure Guidance issued by the 2.3. Dasar pengukuran 2.3. Basis of measurement Laporan keuangan konsolidasian disusun berdasarkan pada konsep harga perolehan historis kecuali aset dan liabilitas keuangan pada nilai wajar melalui laba rugi, serta menggunakan dasar akrual kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian. The consolidated financial statements are prepared based on the historical cost concept except for financial assets and liabilities at fair value through profit or loss and using the accrual basis except for the consolidated statements of cash flows. 2.4. Penggunaan pertimbangan, estimasi dan asumsi 2.4. Use of judgment, estimates and assumptions Penyusunan laporan keuangan konsolidasian yang sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia, memerlukan penggunaan estimasi akuntansi penting tertentu. Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia juga mengharuskan manajemen untuk melakukan pertimbangan dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Grup. Area-area yang memerlukan tingkat pertimbangan atau kompleksitas yang tinggi, atau area dimana asumsi dan estimasi merupakan hal yang signifikan dalam laporan keuangan konsolidasian, diungkapkan dalam Catatan 4. The preparation of consolidated financial statements in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards requires the use of certain critical accounting estimates. The Indonesian Financial Accounting Standards also require management to exercise its judgment in the process of applying the Group degree of judgment or complexity, or areas where assumptions and estimates are significant to the consolidated financial statements are disclosed in Note 4. 2.5. Prinsip-prinsip konsolidasi 2.5. Principles of consolidation Entitas anak merupakan semua entitas (termasuk entitas bertujuan khusus), dimana Grup memiliki pengendalian. Grup mengendalikan suatu entitas ketika Grup memiliki hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan suatu entitas dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi imbal hasil tersebut melalui kekuasaannya atas entitas tersebut. Entitas anak dikonsolidasi sejak tanggal pengendalian beralih kepada Grup dan tidak lagi dikonsolidasi sejak tanggal hilangnya pengendalian. Saldo, transaksi, penghasilan, dan beban antar entitas Grup dieliminasi. Keuntungan dan kerugian hasil dari transaksi antar entitas Grup yang diakui dalam aset juga dieliminasi. Kebijakan akuntansi entitas anak telah diubah seperlunya untuk memastikan konsistensi penerapan kebijakan oleh Grup. Subsidiaries are all entities (including structured entities), over which the Group has control. The Group controls an entity when the Group is exposed to, or has rights to, variable returns from its involvement with the entity and has the ability to affect those returns through its power over the entity. Subsidiaries are consolidated from the date on which control is transferred to the Group and are deconsolidated from the date on which that control ceases. Intragroup balances, transactions, income and expenses are eliminated. Profits and losses resulting from intragroup transactions that are recognised in assets are also eliminated. The accounting policies of subsidiaries have been amended where necessary to ensure consistency with the policies adopted by the Group. Ketika Grup kehilangan pengendalian atas entitas anak, Grup menghentikan pengakuan aset dan liabilitas entitas anak pada nilai tercatatnya ketika pengendalian hilang. Jumlah yang sebelumnya diakui dalam penghasilan komprehensif lain juga direklasifikasi ke laba rugi atau dialihkan secara langsung ke saldo laba jika disyaratkan oleh Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan PSAK lain. When the Group loses control of a subsidiary, the Group derecognises the assets and liabilities of the subsidiary at their carrying amounts as at the date on which control is lost. Amounts previously recognised in other comprehensive income are also reclassified to profit or loss, or transferred directly to retained earnings if required under other Statements of Financial SFAS . Sisa investasi pada entitas anak terdahulu diakui sebesar nilai wajarnya. Setiap perbedaan antara nilai tercatat sisa investasi pada tanggal hilangnya pengendalian dan nilai wajarnya diakui dalam laba rugi. Any investment retained in the former subsidiary is recognised at its fair value. The difference between the carrying amount of the investment retained at the date when the control is lost and its fair value is recognised in profit or loss. 2.6. Mata uang fungsional, penyajian dan penjabaran mata uang 2.6. Functional and presentation currency and curreny translation Seluruh angka dalam laporan keuangan konsolidasian ini dibulatkan menjadi ribuan Dolar AS yang terdekat, yang merupakan mata uang penyajian dan fungsional, kecuali dinyatakan lain. Figures in the consolidated financial statements are rounded to and stated in thousands of US Dollars, which is the presentation and functional currency, unless otherwise stated. Item-item yang disertakan dalam laporan keuangan konsolidasian diukur menggunakan mata uang yang sesuai dengan lingkungan ekonomi utama dimana entitas Grup beroperasi. Items included in the consolidated financial statements are measured using the currency of the primary economic environment in which the Group entities operate. Pada setiap tanggal pelaporan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang selain Dolar AS dijabarkan ke Dolar AS dengan kurs yang berlaku pada akhir tahun. Penjabaran dari aset dan liabilitas lainnya umumnya dilakukan dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. At each reporting date, monetary assets and liabilities in currencies other than US Dollars are translated into US Dollars at year-end exchange rates. The translation of all other assets and liabilities are generally recognised at the exchange rates prevailing at the dates of the transactions. Selama tahun berjalan, transaksi-transaksi dalam mata uang selain Dolar AS dijabarkan ke Dolar AS dengan kurs yang berlaku selama bulan berjalan. Keuntungan atau kerugian selisih kurs yang timbul dari penjabaran dan transaksi dalam mata uang asing dibukukan pada laba rugi. During the year, transactions in currencies other than US Dollars are translated at rates prevailing during each month. Gains or losses resulting from the translation and from foreign exchange transactions are included in profit or loss. 2.7. Kas dan setara kas dan kas yang dibatasi penggunaanya 2.7. Cash and cash equivalents and restricted cash Kas dan setara kas mencakup kas, kas pada bank, deposito berjangka dan investasi likuid jangka pendek lainnya yang akan jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang dari saat ditempatkan, dan tidak digunakan sebagai jaminan atau tidak dibatasi penggunaannya. Cash and cash equivalents include cash on hand, cash in banks, time deposits and other short-term highly liquid investments with original maturities of three months or less at the time of placement and which are not used as collateral or are not restricted. 318 2019 annual report 9 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 2. Ikhtisar kebijakan akuntansi yang signifikan (lanjutan) 2. Summary of significant accounting policies (continued) 2.7. Kas dan setara kas dan kas yang dibatasi penggunaanya (lanjutan) 2.7. Cash and cash equivalents and restricted cash (continued) Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya disajikan secara terpisah Cash and cash equivalents which are restricted for use, are presented Laporan arus kas konsolidasian disusun menggunakan metode langsung dengan mengklasifikasikan arus kas berdasarkan aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan. Untuk tujuan laporan arus kas konsolidasian, kas dan setara kas disajikan setelah dikurangi cerukan. The consolidated statements of cash flows have been prepared using the direct method by classifying the cash flows on the basis of operating, investing and financing activities. For the purpose of the consolidated statements of cash flows, cash and cash equivalents are presented net of overdrafts. 2.8. Piutang usaha dan non-usaha 2.8. Trade and non-trade receivables Piutang usaha adalah jumlah yang masih harus dibayar oleh pelanggan untuk nikel matte yang dijual dalam transaksi bisnis pada umumnya. Jika pembayaran piutang diharapkan selesai dalam satu tahun atau kurang, piutang tersebut dikelompokkan sebagai aset lancar. Jika tidak, piutang tersebut disajikan sebagai aset tidak lancar. Piutang usaha dan piutang non-usaha pada awalnya diakui sebesar nilai wajar dan kemudian diukur sebesar biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif, dan dapat mengalami penurunan nilai. Trade receivables are amounts due from customers for nickel matte sold in the ordinary course of business. If collection is expected in one year or less, they are classified as current assets. If not, they are presented as non- current assets. Trade and non-trade receivables are recognised initially at fair value and subsequently measured at amortised cost using the effective interest method, and they are subject to impairment. Piutang non-usaha dari pihak berelasi merupakan saldo piutang yang terkait dengan pinjaman yang diberikan kepada pihak berelasi Grup. Non-trade receivables from related parties are receivables reflecting loans given to related parties of the Group. 2.9. Persediaan 2.9. Inventories Persediaan dinyatakan dengan nilai terendah antara biaya perolehan dan nilai realisasi bersih. Nilai dari persediaan barang jadi nikel dan nikel dalam proses dinilai dengan metode rata-rata tertimbang dari biaya perolehan. Penyisihan atas persediaan usang dan penurunan nilai persediaan, jika ada, dibentuk untuk mengurangi nilai tercatat persediaan menjadi nilai realisasi bersih. Inventories are stated at the lower of cost and net realisable value. Cost of finished nickel inventory and nickel in process is determined using a weighted average cost method. Allowance for inventory obsolescence and decline in the value of inventories, if any, is provided to reduce the carrying value of inventories to their net realisable value. Nilai realisasi bersih adalah estimasi harga penjualan dalam kegiatan usaha normal, dikurangi taksiran biaya penyelesaian dan estimasi biaya penjualan. Net realisable value is the estimate of the selling price in the ordinary course of business, less the costs of completion and the estimated selling expenses. Harga perolehan barang jadi dan barang dalam proses terdiri dari biaya pengupasan tanah, menambang, bahan baku, bahan bakar, bahan pembantu, tenaga kerja, penyusutan serta alokasi biaya overhead yang terkait secara langsung baik yang bersifat tetap maupun variabel. Cost of finished goods and work in progress comprises stripping, mining, raw materials, fuels, supplies, labor, depreciation and an appropriate proportion of directly attributable fixed and variable overheads. 2.10. Biaya dibayar di muka dan uang muka 2.10. Prepayments and advances Biaya dibayar di muka dibebankan pada laba rugi berdasarkan metode garis lurus selama masa manfaatnya. Prepaid expenses are charged to profit or loss on a straight-line basis over the expected period of benefit. Uang muka adalah pembayaran di muka yang dilakukan Grup kepada pemasok. Uang muka dibebankan secara proporsional pada laba rugi sesuai dengan kemajuan dari pembelian barang dan jasa dan kesepakatan dengan pemasok. Advances are payments made in advance by the Group to its vendors. Advances are charged to profit or loss based on progress of goods and services purchase and agreements with suppliers. 2.11. Aset tetap 2.11. Fixed assets Aset tetap diakui berdasarkan harga perolehan historis, dikurangi akumulasi penyusutan. Harga perolehan mencakup semua pengeluaran yang terkait secara langsung dengan perolehan aset tetap. Fixed assets are stated at historical cost, less accumulated depreciation. Historical cost includes expenditures that are directly attributable to the acquisition of the items. Biaya pengembangan tambang merupakan biaya-biaya yang terjadi di area penambangan sebelum aktivitas penambangan dimulai. Termasuk ke dalam biaya jalan yang ini adalah biaya-biaya untuk pembuatan memberikan akses ke area-area tambang. Mine development costs represent expenditures incurred in a mining area before mining activities commence. Included in these costs is construction of roads providing access to mining areas. Biaya pengupasan pasca produksi dimasukkan dalam biaya persediaan, kecuali ketika sebuah proyek baru dikembangkan untuk mendapatkan akses ke cadangan bijih nikel yang signifikan. Dalam hal tersebut, biaya dikapitalisasi dan diamortisasi selama ekstraksi bijih nikel, selama masa manfaat cadangan nikel. Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, tidak ada biaya pengupasan yang dikapitalisasi oleh Grup. Post-production stripping costs are included in the cost of inventory, except when a new project is developed to permit access to a significant nickel ore reserve. In such cases, the cost is capitalised and amortised during the extraction of the nickel ore, over the useful life of the ore reserve. As at December 31, 2019 and 2018, there were no stripping costs capitalised by the Group. terpisah, Biaya-biaya selanjutnya diikutsertakan kedalam nilai tercatat aset atau jika memadai, hanya ketika besar diakui sebagai aset kemungkinan masa manfaat ekonomis di masa yang akan datang terkait dengan aset tetap akan mengalir ke dalam Grup dan biaya dari aset tetap tersebut dapat diukur secara andal. Nilai tercatat dari komponen yang diganti dihentikan pengakuannya. Keseluruhan perbaikan dan perawatan dibebankan ke dalam laba rugi pada periode keuangan dimana hal tersebut terjadi. as a separate asset, as appropriate, only when it is probable that the future economic benefits associated with the item will flow to the Group and the cost of the item can be measured reliably. The carrying amount of a replaced part is derecognised. All other repairs and maintenance are charged to profit or loss during the financial period in which they are incurred. 10 laporan taHunan 2019 319 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 2. Ikhtisar kebijakan akuntansi yang signifikan (lanjutan) 2. Summary of significant accounting policies (continued) 2.12. Aset tetap dalam penyelesaian 2.12. Construction in progress Apabila aset tetap tidak digunakan lagi atau dijual, maka nilai tercatatnya dikeluarkan dari laporan keuangan konsolidasian, dan keuntungan atau kerugian yang terjadi sebagai akibat dari penghapusan aset tetap tersebut diakui dalam laba rugi. When fixed assets are retired or otherwise disposed of, their carrying values are eliminated from the consolidated financial statements, and the resulting gains and losses on the disposal of fixed assets are recognised in profit or loss. Biaya eksplorasi dibebankan pada saat terjadinya. Exploration costs are expensed as incurred. Akumulasi biaya dari konstruksi bangunan dan instalasi mesin dikapitalisasi sebagai aset tetap dalam penyelesaian. Biaya-biaya ini direklasifikasi ke dalam aset tetap ketika konstruksi telah selesai. Depresiasi dibebankan sejak tanggal dimana aset tersebut siap digunakan sesuai dengan tujuan yang diinginkan manajemen. The accumulated costs of the construction of buildings and the installation of machinery are capitalised as construction in progress. These costs are reclassified to fixed assets when the construction is complete. Depreciation is charged from the date the assets are ready for use in the manner intended by management. Biaya keuangan dan biaya pinjaman lain, seperti biaya diskonto atas pinjaman yang digunakan untuk mendanai proses pembangunan aset tertentu yang memenuhi syarat, dikapitalisasi sampai proses pembangunan tersebut selesai. Finance and other borrowing costs, such as discount fees on loans used in financing construction of a qualifying asset, are capitalised up to the date when construction is complete. Untuk pinjaman yang dapat diatribusikan secara langsung pada suatu aset tertentu yang memenuhi syarat, jumlah yang dikapitalisasi adalah sebesar biaya pinjaman yang terjadi selama tahun berjalan, dikurangi pendapatan investasi jangka pendek dari pinjaman tersebut. For borrowings that are directly attributable to a qualifying asset, the amount to be capitalised is determined as the actual borrowing costs incurred during the year, less any income earned on the temporary investment of such borrowings. Untuk pinjaman yang tidak dapat diatribusi secara langsung pada suatu aset tertentu yang memenuhi syarat, jumlah biaya pinjaman yang dikapitalisasi ditentukan dengan mengalikan tingkat kapitalisasi dengan pengeluaran untuk aset tertentu yang memenuhi syarat. Tingkat kapitalisasi adalah rata-rata tertimbang seluruh biaya pinjaman atas seluruh pinjaman yang belum dibayarkan, di luar pinjaman yang secara khusus digunakan untuk perolehan aset dalam penyelesaian tertentu yang memenuhi syarat. For borrowings that are not directly attributable to a qualifying asset, the amount to be capitalised is determined by applying a capitalisation rate to the amount expended on the qualifying asset. The capitalisation rate is the weighted average of the total borrowing costs applicable to the total borrowings outstanding, other than borrowings made specifically for the purpose of obtaining a qualifying asset under construction. 2.13. Penyusutan dan amortisasi 2.13. Depreciation and amortisation Penyusutan aset tetap dihitung dengan metode garis lurus yang didasarkan atas taksiran masa manfaat suatu aset, estimasi masa produksi cadangan bijih, atau selama masa berlakunya KK (disesuaikan dengan asumsi perpanjangan) yang mana yang lebih dulu. Pengecualian terhadap kebijakan ini adalah untuk fasilitas bendungan PLTA yang penyusutannya dilakukan selama masa manfaat 40 tahun berdasarkan Keputusan Pemerintah Indonesia tahun 1975, seperti yang dijelaskan pada Catatan 1 atas laporan keuangan konsolidasian ini. Depreciation of fixed assets is calculated on a straight-line method based on the earlier of the estimated useful life of the asset, the estimated period of production from ore reserves, or the period of the CoW (adjusted for assumed extensions). An exception to this policy is the hydroelectric dam facilities, which are depreciated over a 40-year useful life based on the 1975 Decree of the Indonesian Government, as referred to in Note 1 to these consolidated financial statements. Estimasi masa manfaat untuk penyusutan aset tetap adalah sebagai berikut: The estimated useful lives of fixed assets used for depreciation are as follows: Bangunan bendungan dan fasilitas PLTA Jalan dan jembatan Bangunan Pengembangan tambang Pabrik dan mesin Perabotan dan peralatan kantor Tahun 5 - 40 5 - 30 5 - 30 5 - 30 4 - 30 5 Hydroelectric dam buildings and facilities Roads and bridges Buildings Mine development Plant and machinery Furniture and office equipment Years 5 - 40 5 - 30 5 - 30 5 - 30 4 - 30 5 Grup memperkirakan nilai sisa aset tetap diatas adalah nihil. The Group has estimated the residual value of the above fixed assets at nil. Nilai sisa aset, masa manfaat dan metode penyusutan ditelaah dan jika perlu disesuaikan, pada setiap akhir tahun pelaporan. reviewed and adjusted if appropriate, at the end of each reporting year. Grup mengalokasi komponen dari aset tetap yang biaya perolehannya signifikan dan mendepresiasikan komponen tersebut secara terpisah jika komponen tersebut memiliki masa manfaat yang berbeda. The Group allocates significant components of the fixed asset costs and depreciates separately each significant component if those components have different useful lives. Amortisasi biaya pemugaran dihitung berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomisnya dengan menggunakan metode garis lurus. Amortisation of refurbishment costs is calculated on the estimated economic useful life of the refurbishment using the straight-line method. 2.14. Penurunan nilai dari aset non-keuangan 2.14. Impairment of non-financial assets Aset yang memiliki umur manfaat tidak terbatas (jika ada) - sebagai contoh, goodwill atau aset tak berwujud - tidak diamortisasi dan dilakukan pengujian penurunan nilai secara tahunan. Aset ditelaah untuk penurunan nilai jika terdapat kejadian atau perubahan dalam keadaan yang mengindikasikan bahwa jumlah tercatat kemungkinan tidak dapat dipulihkan. Kerugian penurunan nilai diakui sebesar jumlah dimana jumlah tercatat aset melebihi jumlah terpulihkan. Jumlah terpulihkan merupakan jumlah yang lebih tinggi antara nilai wajar aset dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakainya. Dalam rangka menguji penurunan nilai, aset dikelompokkan hingga unit terkecil yang menghasilkan arus kas terpisah (unit penghasil kas). Aset non-keuangan selain goodwill yang mengalami penurunan nilai, ditelaah untuk kemungkinan pembalikan penurunan nilai, pada setiap tanggal pelaporan. Assets that have an indefinite useful life (if any) - for example, goodwill or intangible assets - are not subject to amortisation and are tested annually for impairment. Assets are reviewed for impairment whenever events or changes in circumstances indicate that the carrying amount may not be recoverable. An impairment loss is recognised for the amount by which the of disposal and value in use. For the purposes of assessing impairment, assets are grouped at the lowest levels for which there are separately identifiable cash inflows (cash-generating units). Non-financial assets other than goodwill that suffered impairment are reviewed for possible reversal of the impairment at each reporting date. 320 2019 annual report 11 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 2. Ikhtisar kebijakan akuntansi yang signifikan (lanjutan) 2. Summary of significant accounting policies (continued) 2.14. Penurunan nilai dari aset non-keuangan (lanjutan) 2.14. Impairment of non-financial assets (continued) jika, Pemulihan rugi penurunan nilai, untuk aset selain goodwill, diakui jika, dan hanya terdapat perubahan estimasi yang digunakan dalam menentukan jumlah terpulihkan aset sejak pengujian penurunan nilai terakhir kali. Pembalikan rugi penurunan nilai tersebut diakui segera dalam laba rugi. Reversal of impairment losses for assets other than goodwill would be recognised if, and only if, there has been a change in the estimates used to ount since the last impairment test was carried out. Reversal of impairment losses will be immediately recognised in profit or loss. 2.15. Pengeluaran untuk lingkungan hidup 2.15. Environmental expenditures Pengeluaran - pengeluaran yang berhubungan dengan program lingkungan hidup dan reklamasi yang sedang berjalan dibebankan pada laba rugi pada saat terjadinya, atau dikapitalisasi dan disusutkan tergantung pada masa manfaat ekonomis di masa yang akan datang. Cadangan jaminan reklamasi, yang kemudian diubah dengan suatu mekanisme bank garansi, juga telah dibentuk sesuai dengan Peraturan Pemerintah yang berlaku (lihat Catatan 39b). Disamping itu, provisi atas penghentian pengoperasian aset telah diakui sebesar taksiran biaya penutupan area tambang, penghentian dan pembongkaran fasilitas. Provisi atas penghentian pengoperasian aset dicatat untuk mengakui kewajiban hukum atau konstruktif yang berkaitan dengan penghentian penggunaan aset tetap yang berasal dari akuisisi, pembangunan atau pengembangan dan/atau operasi normal aset tetap. Penghentian penggunaan aset tetap ini adalah penarikan selain penghentian sementara pemakaian termasuk penjualan, penelantaran, pendaur-ulangan atau penghapusan dengan cara lainnya. Provisi atas penghentian pengoperasian aset diakui sebagai liabilitas pada saat kewajiban hukum atau konstruktif yang berkaitan dengan penghentian pengoperasian sebuah aset timbul, dan pada awalnya diukur pada nilai kini dari perkiraan pengeluaran yang diperlukan untuk menyelesaikan kewajiban menggunakan tingkat diskonto bebas risiko. Di samping itu, biaya penghentian pengoperasian aset dalam jumlah yang sama dengan jumlah liabilitasnya dikapitalisasi sebagai bagian dari aset yang berkaitan yang kemudian disusutkan nilainya sepanjang masa manfaat aset tersebut. Peningkatan kewajiban ini sehubungan dengan berlalunya waktu diakui sebagai biaya keuangan. Perubahan dalam pengukuran kewajiban tersebut yang timbul dari perubahan estimasi waktu atau jumlah pengeluaran sumber daya ekonomis (contohnya: arus kas) yang diperlukan untuk menyelesaikan kewajiban tersebut, atau perubahan dalam tingkat diskonto, akan ditambahkan pada atau dikurangkan dari, harga perolehan aset yang bersangkutan pada tahun berjalan. Jumlah yang dikurangkan dari harga perolehan aset tidak boleh melebihi jumlah tercatatnya. Jika penurunan dalam liabilitas melebihi nilai tercatat aset, kelebihan tersebut segera diakui dalam laba rugi. Jika penyesuaian tersebut menghasilkan penambahan pada harga perolehan aset, Grup akan mempertimbangkan apakah hal ini mengindikasikan bahwa nilai tercatat aset yang baru mungkin tidak bisa dipulihkan secara penuh. Jika terdapat indikasi tersebut, Grup akan melakukan pengujian penurunan nilai terhadap aset tersebut dengan melakukan estimasi atas nilai yang dapat dipulihkan dan akan mencatat kerugian dari penurunan nilai, jika ada. Untuk hal-hal yang berkaitan dengan lingkungan yang tidak berkaitan dengan penghentian pengoperasian aset, dimana Grup merupakan pihak yang bertanggung jawab dan diidentifikasikan adanya suatu liabilitas serta jumlahnya dapat diukur, maka Grup akan mencatat estimasi liabilitas tersebut. Dalam menentukan keberadaan liabilitas yang berkaitan dengan lingkungan, Grup mengacu pada kriteria pengakuan liabilitas sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku. Expenditures that relate to ongoing environmental and reclamation programs are charged to profit or loss as incurred or capitalised and depreciated depending on their future economic benefits. A reclamation guarantee reserve which subsequently was changed to a bank guarantee mechanism has also been set up in accordance with applicable Government requirements (refer to Note 39b). In addition, a provision for asset retirement has been recognised for the estimated costs of mine closure, decommissioning and dismantling of facilities. The provision for asset retirement is provided for legal or constructive obligations associated with the retirement of a tangible long-lived asset that results from the acquisition, construction or development and/or the normal operation of a long-lived asset. The retirement of a long-lived asset is its other than temporary removal from service including its sale, abandonment, recycling or disposal in some other manner. Provisions for asset retirement are recognised as liabilities when a legal or constructive obligation with respect to the retirement of an asset is incurred, with the initial measurement of the obligation measured at the present value of the expenditures expected to be required to settle the obligation using a risk-free rate. In addition, an asset retirement cost equivalent to the liabilities rying value and is increase in these obligations due to passage of time is recognised as finance costs. The changes in the measurement of these obligations that result from changes in the estimated timing or amount of the outflow of resources embodying economic benefits (e.g. cash flows) required to settle the obligation, or a change in the discount rate will be added to or deducted from the cost of the related asset in the current year. The amount deducted from the cost of the asset should not exceed its carrying amount. If a decrease in the liability exceeds the carrying amount of the asset, the excess is recognised immediately in profit or loss. If the adjustment results in an addition to the cost of an asset, the Group will consider whether this is an indication that the new carrying amount of the asset may not be fully recoverable. If there is such an indication, the Group will test the asset for impairment by estimating its recoverable amount and will account for the impairment loss incurred, if any. For environmental issues that may not involve the retirement of an asset, where the Group is a responsible party and it is determined that a liability exists, and amounts can be quantified, the Group accrues the estimated liability. In determining whether a liability exists in respect of such environmental issues, the Group applies the criteria for liability recognition under applicable accounting standards. 2.16. Pengakuan pendapatan dan beban 2.16. Revenue and expense recognition Penjualan merupakan pendapatan yang diperoleh dari penjualan produk. Penjualan diakui sebagai pendapatan ketika pengendalian atas produk ditransfer ke pelanggan dengan jumlah yang mencerminkan imbalan yang diharapkan Grup untuk ditukar dengan produk tersebut. Berdasarkan kontrak penjualan, pendapatan diakui ketika produk dimuat ke kapal pelanggan di pelabuhan muat. Sales represent revenue earned from the sale of products. Sales are recognised as revenue when the control of the product transfers to customers at an amount that reflects the consideration to which the Group expects to be entitled in exchange for those products. Based on the sales contracts, revenue is recognised when the product is loaded on to the customer vessel at the loading port. Pendapatan diakui berdasarkan harga yang ditentukan dalam kontrak dengan pelanggan. Berdasarkan ketentuan pembayaran kontrak, periode antara transfer produk ke pelanggan dan pembayaran oleh pelanggan kurang dari satu tahun. Ketentuan pembayaran tidak memiliki komponen pembiayaan yang signifikan dan tahun-tahun sebelumnya. tidak berubah dari Revenue is recognised based on the price specified in the contracts with the customer. Based on the contract payment terms, the period between the transfer of the products to the customer and payment by the customer is less than one year. The payment terms do not have a significant financing component and were not changed from previous years. Beban (termasuk pengupasan tanah) diakui pada saat terjadinya dengan metode akrual. tetapi tidak terbatas pada biaya eksplorasi dan Expenses (including but not limited to exploration and stripping costs) are recognised as incurred on an accrual basis. 12 laporan taHunan 2019 321 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 2. Ikhtisar kebijakan akuntansi yang signifikan (lanjutan) 2. Summary of significant accounting policies (continued) 2.17. Pajak penghasilan 2.17. Income taxes Manfaat/(beban) pajak penghasilan terdiri dari pajak penghasilan badan kini dan tangguhan. Pajak kini dan pajak tangguhan diakui dalam laba rugi kecuali jika pajak tersebut terkait dengan transaksi yang langsung diakui dalam ekuitas atau dalam penghasilan atau kerugian komprehensif lain. Income tax benefit/(expense) is comprised of current and deferred corporate income tax. Current tax and deferred tax are recognised in profit or loss except to the extent that they relate to items recognised directly in equity or in other comprehensive income or loss. Pajak kini merupakan pajak terutang atau piutang pajak yang diharapkan atas penghasilan kena pajak atau rugi pajak tahun berjalan, menggunakan tarif pajak yang secara substansial telah berlaku pada saat tanggal pelaporan, dan mencakup penyesuaian tahun sebelumnya baik untuk keperluan rekonsiliasi dengan pajak penghasilan yang dilaporkan dalam surat pemberitahuan pajak tahunan, atau untuk mencatat perbedaan yang timbul dari penilaian pajak. Liabilitas pajak kini atau piutang pajak diukur dengan menggunakan estimasi terbaik atas jumlah yang diharapkan akan dibayar atau diterima, dengan mempertimbangkan ketidakpastian yang terkait dengan kompleksitas atas peraturan-peraturan pajak. Pajak tangguhan diakui atas perbedaan temporer antara nilai tercatat aset dan liabilitas untuk tujuan pelaporan keuangan dan nilai yang digunakan untuk tujuan perpajakan. Manfaat pajak tangguhan tidak diakui jika timbul pada saat pengakuan awal suatu aset atau liabilitas yang timbul dari transaksi selain kombinasi bisnis yang pada saat transaksi tersebut tidak mempengaruhi laba rugi akuntansi maupun laba rugi kena pajak. Pajak tangguhan ditentukan dengan menggunakan tarif pajak yang diharapkan akan diterapkan terhadap perbedaan temporer pada saat pembalikan, berdasarkan peraturan yang telah berlaku atau secara substantif berlaku pada tanggal pelaporan. Metode ini juga mengharuskan pengakuan atas manfaat pajak di masa yang akan datang, seperti kompensasi rugi fiskal, jika kemungkinan realisasi manfaat tersebut di masa mendatang cukup besar (probable). Current tax is the expected tax payable or refundable on the taxable income or loss for the year, using tax rates substantively enacted as of the reporting date, and includes true-up adjustments made to the previous year provisions either to reconcile them with the income tax reported in annual tax returns, or to account for differences arising from tax assessments. Current tax payable or refundable is measured using the best estimate of the amount expected to be paid or received, taking into consideration the uncertainty associated with the complexity of tax regulations. Deferred tax is recognised in respect of temporary differences between the carrying amounts of assets and liabilities for financial reporting purposes and the amounts used for taxation purposes. Deferred income tax is not accounted for if it arises from initial recognition of an asset or liability in a transaction other than a business combination that at the time of the transaction affects neither accounting nor taxable profit or loss. Deferred tax is measured at the tax rates that are expected to be applied to temporary differences when they reverse, based on the laws that have been enacted or substantively enacted as of the reporting date. This method also requires the recognition of future tax benefits, such as tax loss carry forwards, to the extent that realisation of such benefits is probable. Aset pajak tangguhan ditelaah ulang pada setiap tanggal pelaporan dan dikurangi sejauh manfaat pajak terkait tidak lagi memungkinkan untuk terealisasi; pengurangan ketika kemungkinan laba kena pajak di masa depan meningkat. tersebut dilakukan pembalikan Deferred tax assets are reviewed at each reporting date and are reduced to the extent that it is no longer probable that the related tax benefit will be realised; such reductions are reversed when the probability of future taxable profits improves. Dalam menentukan besarnya jumlah pajak kini dan tangguhan, Grup memperhitungkan dampak dari posisi pajak yang tidak pasti dan setiap tambahan pajak dan denda. Aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan dapat saling hapus jika terdapat hak yang berkekuatan secara hukum untuk melakukan saling hapus antara aset pajak kini dengan liabilitas pajak kini dan apabila aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan dikenakan oleh otoritas perpajakan yang sama. Aset dan liabilitas pajak kini saling hapus jika terdapat hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus dan terdapat maksud untuk menyelesaikan secara neto atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas secara bersamaan. Manajemen secara periodik mengevaluasi posisi yang diambil dalam Surat Pemberitahuan Tahunan sehubungan dengan situasi dimana aturan pajak yang berlaku membutuhkan interpretasi atas peraturan pajak yang berlaku. Jika perlu, manajemen menentukan provisi dibentuk berdasarkan jumlah yang diharapkan akan dibayar pada otoritas pajak. In determining the amount of current and deferred tax, the Group considers the impact of uncertain tax positions and any additional taxes and penalties. Deferred tax assets and liabilities are offset when there is a legally enforceable right to offset current tax assets and liabilities and when the deferred tax balances relate to the same taxation authority. Current tax assets and tax liabilities are offset where the entity has a legally enforceable right to offset and intends either to settle on a net basis, or to realise the asset and settle the liability simultaneously. Management periodically evaluates the position taken in Annual Tax Return with respect to situations in which the applicable tax regulations are subject to intrerpretation. It establishes a provision where appropriate on the basis of the amounts expected to be paid to the tax authorities. 2.18. Liabilitas imbalan kerja a. Imbalan pensiun dan Ketenagakerjaan imbalan berdasarkan Peraturan a. Pension and Labor Law benefits 2.18. Employment benefit liabilities Perseroan memiliki program pensiun iuran pasti yang berlaku semenjak akhir 2012. Sebelumnya Perseroan memiliki program pensiun imbalan pasti. Program pensiun iuran pasti merupakan program pensiun yang dibayarkan oleh Perseroan dengan metode iuran tetap kepada pengelola dana pensiun baik yang wajib, berdasarkan kontrak maupun sukarela. Namun, dikarenakan Undang- Perseroan untuk memberikan imbalan kepada karyawan dalam usia pensiun dengan jumlah manfaat tertentu berdasarkan masa kerjanya, ada kemungkinan bahwa Perseroan harus melakukan pembayaran imbalan tambahan apabila jumlah akumulasi dana iuran pensiun pada program pensiun iuran pasti lebih kecil dari jumlah imbalan pensiun yang diharuskan berdasarkan UU Ketenagakerjaan. Untuk tujuan pelaporan keuangan, program iuran pasti secara efektif diakui seolah- olah sebagai program manfaat pasti. The Company has maintained a defined contribution pension plan starting from the end of 2012. Prior to this, the Company maintained a defined benefit plan. The defined contribution pension plan is a pension plan under which the Company pays fixed contributions to trustee-administered pension plans on a mandatory, contractual or voluntary basis. However, since Labor Law No. 13/2003 requires the Company to pay to a worker entering into pension age a certain Company is exposed to the possibility of having to make further payments to reach that certain amount, as required by the Labor Law, in particular when the cumulative contributions are less than that amount. For financial reporting purposes, the defined contribution plan is therefore effectively treated as if it were a defined benefit plan. 322 2019 annual report 13 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 2. Ikhtisar kebijakan akuntansi yang signifikan (lanjutan) 2. Summary of significant accounting policies (continued) 2.18. Liabilitas imbalan kerja (lanjutan) 2.18. Employment benefit liabilities (continued) a. Imbalan pensiun dan Ketenagakerjaan (lanjutan) imbalan berdasarkan Peraturan a. Pension and Labor Law benefits (continued) Perseroan mengakui kelebihan pembayaran (jika ada) yang akan diperlukan sesuai dengan UU Ketenagakerjaan, atas program pensiun iuran pasti, bersama dengan pengembalian investasi yang dihasilkan dari iuran, sebagai liabilitas pada laporan posisi keuangan konsolidasian, akun liabilitas imbalan pascakerja. The Company recognises the excess (if any) of the payments that would be required under the Labor Law, over the defined contributions paid, together with investment returns arising from the contributions, as a liability in the consolidated statements of financial position, accounted for as post-employment benefit liabilities. Liabilitas diakui pada laporan posisi keuangan setara dengan nilai kini kewajiban imbalan pasti pada akhir periode pelaporan dikurangi nilai wajar aset program. Kewajiban imbalan pasti dihitung setidaknya setiap tahun oleh aktuaris independen dengan menggunakan metode Projected Unit Credit. Nilai kini kewajiban imbalan pasti ditentukan dengan mendiskontokan arus kas keluar yang diestimasi dengan menggunakan tingkat bunga obligasi pemerintah (karena tidak terdapat pasar aktif untuk obligasi korporat berkualitas tinggi) dalam denominasi mata uang dimana imbalan akan dibayarkan dan memiliki jangka waktu jatuh tempo mendekati jangka waktu kewajiban pensiun. The liability recognised in the statements of financial position in respect of defined benefit pension plans is the present value of the defined benefit obligation at the end of the reporting period less the fair value of plan assets. The defined benefit obligation is calculated at least annually by independent actuaries using the projected unit credit method. The present value of the defined benefit obligation is determined by discounting the estimated future cash outflows using interest rates of Government Bonds (considering currently there is no deep market for high-quality corporate bonds) that are denominated in the currency in which the benefits will be paid, and that have terms to maturity approximating the terms of the related pension obligation. Biaya bunga bersih dihitung dengan menerapkan tingkat diskonto terhadap saldo bersih kewajiban imbalan pasti dan nilai wajar aset program. Biaya ini termasuk dalam beban imbalan kerja dalam laba rugi. The net interest cost is calculated by applying the discount rate to the net balance of the defined benefit obligation and the fair value of plan assets. This cost is included in employee benefits expense in profit or loss. Pengukuran kembali yang timbul dari penyesuaian pengalaman dan perubahan asumsi-asumsi aktuarial dibebankan atau dikreditkan pada ekuitas dalam penghasilan komprehensif lain pada tahun dimana beban tersebut terjadi. Keuntungan dan kerugian ini termasuk didalam laba ditahan pada laporan perubahan ekuitas dan pada posisi keuangan konsolidasian. Saat manfaat suatu program diganti atau saat suatu program mengalami kurtailmen, dampak perubahannya yang terkait dengan jasa lalu atau keuntungan atau kerugian kurtailmen diakui langsung di laba rugi. from experience Remeasurement gains and adjustments and changes in actuarial assumptions are charged or credited to equity in other comprehensive income in the year in which they arise. They are included in retained earnings in the consolidated statements of changes in equity and financial position. losses arising When the benefits of a plan are changed or when a plan is curtailed, the resulting change in benefit that relates to past service or the gain or loss on curtailment is recognised immediately in profit or loss. b. Imbalan kesehatan pascakerja b. Post-retirement medical benefits Perseroan memberikan imbalan kesehatan pascakerja untuk para karyawan yang telah pensiun dan memiliki hak atas fasilitas ini. Hak atas imbalan ini pada umumnya diberikan apabila karyawan bekerja hingga mencapai usia pensiun dan dipekerjakan sebelum Perjanjian dan memilih untuk mengikuti program ini. Perkiraan biaya imbalan ini diakui sebagai akrual sepanjang masa kerja karyawan, dengan menggunakan metodologi akuntansi yang sama dengan metodologi yang digunakan dalam perhitungan program pensiun imbalan pasti. Liabilitas ini dinilai setidaknya setiap tahun oleh aktuaris yang berkualifikasi. Pada tahun 2014, Perseroan mengubah metode pembiayaan atas program ini dengan menggunakan program asuransi. Pada tahun 2016, Perseroan berhenti menggunakan program asuransi karena peningkatan jumlah premi. Perseroan kemudian menerapkan sebuah pendekatan Layanan Administrasi Saja oleh Perseroan untuk membantu administrasi program ini. Pada pendekatan ini, Perseroan menempatkan sejumlah uang untuk dikelola oleh pihak ketiga untuk menutupi biaya medis bagi peserta program. Pihak ketiga menerapkan pendekatan Koordinasi Imbalan perhitungan biaya keseluruhan. The Company provides post-retirement medical benefits to eligible retirees. The entitlement to these benefits is usually given to those employees who remain in service up to retirement age and were hired prior to the signing of the Collective Labor Agree January 2011 and opted to enroll into this program. The expected costs of these benefits are accrued over the period of employment, using an accounting methodology similar to that for defined benefit pension plans. A qualified actuary values this liability at least annually. In 2014, the Company changed its method to fund this program through an insurance program. In 2016, the Company stopped using an insurance program due to escalating premiums. The Company subsequently implemented an a third party appointed by the Company to help administer the program. In this approach, the Company places a certain amount of money to be administered by a third party to cover the medical costs for the program participants. The third party applies the Coordination considered in the overall cost calculation. c. Imbalan pesangon c. Termination benefits Pesangon adalah pemutusan hubungan kerja terhutang pada saat karyawan diberhentikan sebelum usia pensiun normal atau ketika pekerja menerima penawaran mengundurkan diri secara sukarela dengan kompensasi imbalan pesangon. Perseroan mengakui pesangon pemutusan kontrak kerja pada tanggal yang lebih awal antara (i) ketika Perseroan tidak dapat lagi menarik tawaran atas imbalan tersebut dan (ii) ketika Grup mengakui biaya untuk restrukturisasi yang berada dalam ruang lingkup PSAK 57 dan melibatkan pembayaran pesangon. Pesangon yang akan dibayarkan dalam waktu lebih 12 bulan setelah tanggal pelaporan didiskontokan untuk mencerminkan nilai kininya. employment is terminated before the normal retirement date or whenever an employee accepts voluntary redundancy in exchange for these benefits. The Company recognises termination benefits at the earlier of the following dates: (i) when the Company can no longer withdraw the offer of those benefits; and (ii) when the Company recognises costs for a restructuring that is within the scope of SFAS 57 and involves the payment of termination benefits. Termination benefits payable more than 12 months after the reporting date are discounted to reflect present value. 14 laporan taHunan 2019 323 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 2. Ikhtisar kebijakan akuntansi yang signifikan (lanjutan) 2. Summary of significant accounting policies (continued) 2.18. Liabilitas imbalan kerja (lanjutan) 2.18. Employment benefit liabilities (continued) d. Program bonus d. Bonus plans Perseroan mengakui liabilitas dan beban untuk bonus berdasarkan rumus-rumus tertentu yang mempertimbangkan berbagai aspek kinerja Perseroan. The Company recognises a liability and an expense for bonuses based on the applicable formula which consider various aspects of the Company e. Pembayaran berbasis saham e. Share-based payments Perseroan memberikan program imbalan setara saham dan kinerja imbalan setara saham, peserta dapat membeli saham Vale S.A. tanpa ada manfaat yang diberikan oleh karyawan tertentu. Jika saham yang dibeli ditahan selama periode tiga tahun dan peserta masih merupakan karyawan Perseroan, maka peserta berhak mendapatkan dari Perseroan imbalan saham setara dengan jumlah saham yang dibeli oleh peserta. Untuk program PSU, selama periode empat tahun vesting cycle peserta berhak menerima imbalan setara dengan nilai pasar saham biasa Vale S.A. berdasarkan faktor kinerja yang diukur sebagai indikator tingkat pengembalian kepada pemegang saham. Imbalan ini dibayarkan secara kas dan dapat berupa pembayaran cicilan, tergantung faktor kinerja setiap tahunnya. The Company in a share matching program and p program. For the share matching program, the participants can eligible employee. If the shares acquired are held for a period of three years and the participants keep an employment relationship with the Company, the participant is entitled to receive from the Company an award in shares, equivalent to the number of shares originally acquired by the participants. For the PSU program, the participants have the opportunity to receive during a four year-vesting cycle, an award equivalent to the market value of a determined number of common shares and conditioned to in cumulative installments, conditioned to the performance factor of each year. 2.19. Sewa 2.19. Leases Pada tanggal 1 Januari 2019, Grup telah menerapkan PSAK 73 - Sewa menggunakan pendekatan cara praktis sehingga informasi komparatif tidak disajikan kembali dan tetap dilaporkan berdasarkan PSAK 30. On January 1, 2019, the Group has applied SFAS 73 - Leases using the simplified approach and therefore the comparative information has not been restated and continues to be reported under SFAS 30. Diterapkan sebelum 1 Januari 2019 Policy prior to January 1, 2019 Sewa dimana sebagian besar risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan dipertahankan oleh lessor diklasifikasikan sebagai sewa operasi. Pembayaran sewa operasi dibebankan pada laba rugi selama periode sewa. Leases in which a significant portion of the risks and rewards of ownership are retained by the lessor are classified as operating leases. Payments made under operating leases are charged to profit or loss over the term of the lease. Diterapkan sejak 1 Januari 2019 Policy starting January 1, 2019 jika kontrak Pada tanggal dimulainya kontrak, Grup menilai apakah kontrak merupakan, atau mengandung, sewa. Suatu kontrak merupakan, atau mengandung, sewa tersebut memberikan hak untuk mengendalikan penggunaan aset yang teridentifikasi selama suatu jangka waktu untuk dipertukarkan dengan imbalan. Untuk menilai apakah kontrak memberikan hak untuk mengendalikan penggunaan aset yang teridentifikasi, Grup menilai apakah: - Kontrak melibatkan penggunaan aset yang teridentifikasi; - Grup memiliki hak untuk memperoleh secara substantial seluruh manfaat ekonomi dari penggunaan aset selama periode penggunaan; - Grup memiliki hak untuk mengendalikan penggunaan aset. At the inception of a contract, the Group assesses whether a contract is, or contains, a lease. A contract is, or contains, a lease if the contract conveys the right to control the use of an identified asset for a period of time in exchange for consideration. To assess whether a contract conveys the right to control the use of an identified asset, the Group assesses whether: - The contract involves the use of an identified asset; - The Group has the right to obtain substantially all of the economic benefits from use of the asset throughout the period of use; and - The Group has the right to direct the use of the asset. Pada tanggal dimulainya kontrak atau pada saat penilaian kembali kontrak yang mengandung sewa, Grup mengalokasikan imbalan dalam kontrak untuk setiap unsur sewa berdasarkan harga relatif dari unsur sewa. At the inception or on reassessment of a contract that contains a lease component, the Group allocates the consideration in the contract to each lease component on the basis of their relative stand-alone prices. Grup mengakui aset hak-guna dan liabilitas sewa pada tanggal awal sewa. Aset hak-guna awalnya diukur pada biaya, yang terdiri dari nilai awal dari liabilitas sewa yang disesuaikan dengan setiap pembayaran sewa yang dilakukan pada atau sebelum tanggal dimulai, ditambah dengan biaya langsung yang terjadi dan perkiraan biaya untuk membongkar dan melepas aset terkait atau untuk merestorasi area dimana aset tersebut ditempatkan, dikurangi dengan insentif sewa yang diterima. Kewajiban sewa pada awalnya diukur pada nilai kini dari pembayaran sewa yang tidak dibayar pada awal kontrak, didiskontokan menggunakan tingkat bunga implisit dalam sewa. The Group recognises a right-of-use asset and a lease liability at the lease commencement date. The right-of-use asset is initially measured at cost, which comprises the initial amount of the lease liability adjusted for any lease payments made at or before the commencement date, plus any initial direct costs incurred and an estimate of costs to dismantle and remove the underlying asset or to restore the underlying asset or the site on which it is located, less any lease incentives received. The lease liability is initially measured at the present value of the lease payments that are not paid at the commencement date, discounted using the interest rate implicit in the lease. Aset hak-guna kemudian disusutkan menggunakan metode garis lurus sejak tanggal dimulainya hingga akhir masa manfaat dari aset hak-guna atau akhir dari masa sewa. Selain itu, aset hak-guna secara berkala dinilai untuk penurunan nilai dan disesuaikan atas pengukuran kembali dari liabilitas sewa. The right-of-use asset is subsequently depreciated using the straight-line method from the commencement date to the earlier of the end of the useful life of the right-of-use asset or the end of the lease term. In addition, the right-of-use asset is periodically reduced by impairment losses, if any, and adjusted for certain remeasurements of the lease liability. Liabilitas sewa diukur pada biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif. Liabilitas sewa diukur kembali ketika ada perubahan pembayaran sewa di masa depan yang timbul dari perubahan suatu indeks atau tingkat, jika ada perubahan dalam estimasi Grup dari jumlah yang diharapkan akan dibayarkan berdasarkan jaminan nilai residu atau jika Grup mengubah penilaiannya apakah akan melakukan opsi pembelian, perpanjangan atau pemutusan kontrak. Ketika liabilitas sewa diukur kembali dengan cara tersebut, penyesuaian dilakukan terhadap jumlah tercatat dari aset hak-guna, atau diakui dalam laba rugi jika jumlah tercatat dari aset hak-guna telah dikurangi menjadi nol. The lease liability is measured at amortised cost using the effective interest method. It is remeasured when there is a change in future lease payments arising from a change in an index or rate, if there is a change in the Group estimate of the amount expected to be payable under a residual value guarantee or if the Group changes its assessment of whether it will exercise a purchase, extension or termination option. When the lease liability is remeasured in this way, a corresponding adjustment is made to the carrying amount of the right-of-use asset, or is recorded in profit or loss if the carrying amount of the right-of-use asset has been reduced to zero. 324 2019 annual report 15 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 2. Ikhtisar kebijakan akuntansi yang signifikan (lanjutan) 2. Summary of significant accounting policies (continued) 2.19. Sewa 2.19. Leases Grup menyajikan aset hak-guna yang tidak memenuhi definisi properti investasi sebagai aset tetap dan liabilitas sewa dalam laporan posisi keuangan konsolidasian. The Group presents right-of-use assets that do not meet the definition of investment property as fixed assets and lease liabilities in the consolidated statements of financial position. Grup telah memilih untuk tidak mengakui aset hak-guna dan liabilitas sewa untuk sewa jangka pendek yang memiliki jangka waktu sewa 12 bulan atau kurang dan sewa aset yang bernilai rendah. Grup mengakui pembayaran sewa yang terkait dengan sewa ini sebagai beban menggunakan basis garis lurus selama masa sewa. The Group has elected not to recognise right-of-use assets and lease liabilities for short-term leases that have a lease term of 12 months or less and leases of low-value assets. The Group recognises the lease payments associated with these leases as an expense on a straight-line basis over the lease term. 2.20. Laba per saham 2.20. Earnings per share Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba tahun berjalan yang tersedia untuk pemegang saham dengan jumlah rata-rata saham biasa yang beredar dalam tahun yang bersangkutan. Basic earnings per share is calculated by dividing profit for the year attributable to shareholders by the weighted average number of common shares outstanding for the relevant year. Laba per saham dilusian dihitung dengan menyesuaikan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar untuk mengasumsikan konversi dari semua efek berpotensi saham biasa yang dilutif yang dimiliki Grup. Diluted earnings per share is calculated by adjusting the weighted average number of ordinary shares outstanding to assume conversion of any dilutive potential ordinary shares owned by the Group. 2.21. Pelaporan segmen 2.21. Segment reporting Segmen operasi adalah suatu komponen dari entitas: An operating segment is a component of an enterprise: a. b. yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana memperoleh pendapatan dan menimbulkan beban (termasuk pendapatan dan beban terkait dengan transaksi dengan komponen lain dari entitas yang sama); hasil operasinya dikaji ulang secara reguler oleh pengambil keputusan operasional (Direksi adalah pengambil keputusan operasional Grup) untuk membuat keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai kinerjanya; dan a. b. that engages in business activities from which it may earn revenues and incur expenses (including revenue and expenses related to the transactions with different components within the same entity); chief operating decision maker (the Directors are the Group operating decision maker) to make decisions about resources to be allocated to the segment and to assess its performance; and c. tersedia informasi keuangan yang dapat dipisahkan. c. for which discrete financial information is available. 2.22. Instrumen keuangan 2.22. Financial instruments Suatu instrumen keuangan diakui pada saat Grup menjadi pihak dari ketentuan kontrak suatu instrumen keuangan. Aset keuangan dihentikan pengakuannya pada saat hak kontraktual Grup atas arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut kadaluwarsa, yaitu ketika aset dialihkan kepada pihak lain tanpa mempertahankan kontrol atau pada saat seluruh risiko dan manfaat telah ditransfer secara substansial. Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya jika liabilitas Grup kadaluwarsa, atau dilepaskan atau dibatalkan. A financial instrument is recognised when the Group becomes a party to the contractual provisions of the instrument. Financial assets are derecognised when the Group assets expire, i.e. when the asset is transferred to another party without retaining control or when substantially all risks and rewards are transferred. Financial liabilities are derecognised if the Group s expire or are discharged or cancelled. Aset keuangan Pengakuan awal Financial assets Initial recognition Klasifikasi dan pengukuran aset keuangan didasarkan pada model bisnis dan arus kas kontraktual. Grup menilai apakah arus kas aset keuangan tersebut semata-mata dari pembayaran pokok dan bunga. Classification and measurement of financial assets are based on a business model and contractual cash flows. The Group assesses whether the financial instrument cash flows represent solely payments of principal and Aset keuangan diklasifikasikan dalam tiga kategori sebagai berikut: (i) Aset keuangan diukur pada biaya diamortisasi. (ii) Aset keuangan diukur pada nilai wajar melalui laba rugi. (iii) Aset keuangan diukur pada nilai wajar melalui penghasilan Financial assets are classified into the three categories as follows: (i) Financial assets at amortised cost. (ii) Financial assets at (iii) Financial assets at fair value through other comprehensive income . komprehensif lainnya . Grup menentukan klasifikasi aset keuangannya saat pengakuan awal dan tidak dapat merubah klasifikasi yang ditentukan saat penerapan awal tersebut. The Group determines the classification of its financial assets at initial recognition and can not change the classification made at initial adoption. Seluruh aset keuangan awalnya diakui pada nilai wajar ditambah biaya transaksi, kecuali dalam hal aset keuangan dicatat pada nilai wajar melalui laba rugi. Biaya transaksi atas aset keuangan dicatat pada nilai wajar melalui laba rugi dibebankan dalam laba rugi. All financial assets are recognised initially at fair value plus transaction costs, except in the case of financial assets which are recorded at fair value through profit or loss. Transaction costs of financial assets carried at FVTPL are expensed in profit or loss. Pembelian atau penjualan aset keuangan yang memerlukan penyerahan aset dalam kurun waktu yang ditetapkan oleh peraturan atau kebiasan yang berlaku di pasar (perdagangan yang tanggal perdagangan, yaitu pada tanggal Grup berkomitmen untuk membeli atau menjual aset tersebut. lazim) diakui pada Purchases or sales of financial assets that require delivery of assets within a time frame established by regulation or convention in the market place (regular way trades) are recognised on the trade date, i.e., the date that the Group commits to purchase or sell the assets. 16 laporan taHunan 2019 325 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 2. Ikhtisar kebijakan akuntansi yang signifikan (lanjutan) 2. Summary of significant accounting policies (continued) 2.22. Instrumen keuangan (lanjutan) 2.22. Financial instruments (continued) Aset keuangan (lanjutan) Financial assets (continued) Aset keuangan Grup diukur pada biaya perolehan diamortisasi meliputi kas dan setara kas, kas yang dibatasi penggunaannya, piutang usaha, piutang lainnya, aset keuangan lancar lainnya, piutang non-usaha dari pihak berelasi dan aset keuangan tidak lainnya. Aset keuangan diklasifikasikan sebagai aset lancar, jika jatuh tempo dalam waktu 12 bulan, jika tidak maka aset keuangan ini diklasifikasikan sebagai aset tidak lancar. lancar The Group cash equivalents, restricted cash, trade receivables, other receivables, other current financial assets, non-trade receivables from related parties and other non-current financial assets. Financial assets in this category are classified as current assets if expected to be settled within 12 months, otherwise they are classified as non-current assets. Aset keuangan yang ditahan hingga pengembalian arus kas kontraktual dimana arus kas tersebut semata-mata dari pembayaran pokok dan bunga, dan tidak didesain untuk diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, diukur dengan biaya diamortisasi. Nilai tercatat aset tersebut disesuaikan dengan diukur. Pendapatan bunga dari aset keuangan ini termasuk dalam Assets that are held for collection of contractual cash flows where those cash flows represent SPPI, and that are not designated at FVTPL, are measured at amortised cost. The carrying amount of these assets is measured. Interest income from these financial assets is included in suku bunga efektif. Liabilitas keuangan Grup mengklasifikasikan liabilitas keuangannya sebagai kategori (i) liabilitas keuangan pada nilai wajar melalui laba rugi dan (ii) liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi. Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, Grup hanya memiliki liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi. Biaya perolehan diamortisasi dengan mendiskontokan nilai liabilitas menggunakan suku bunga efektif, kecuali dampak dari pendiskontoan tidak signifikan. Suku bunga efektif adalah tingkat diskonto yang menghasilkan arus kas di masa datang dari nilai tercatat, saat pengakuan awal. Dampak bunga dari penerapan metode suku bunga efektif diakui dalam laba rugi. Pada saat pengakuan awal, utang usaha, akrual, liabilitas keuangan jangka pendek lainnya dan pinjaman diukur sebesar nilai wajar dikurangi biaya transaksi yang dapat diatribusikan langsung. Setelah pengakuan awal, liabilitas keuangan diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif. Financial liabilities The Group classifies its financial liabilities into the categories of (i) financial liabilities at fair value through profit or loss and (ii) financial liabilities measured at amortised cost. As at December 31, 2019 and 2018, the Group only has financial liabilities measured at amortised cost. Amortised cost is measured by discounting the liability amounts using the effective interest rate, unless the effect of discounting would be insignificant. The effective interest rate is the rate that discounts expected future cash flows to the net carrying amount, on initial recognition. Interest effects from the application of the effective interest rate method are recognised in profit or loss. Trade payables, accruals, other current financial liabilities and borrowings are initially measured at fair value less any directly attributable transaction costs. Subsequent to initial measurement, these financial liabilities are measured at amortised cost using the effective interest rate method. Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai liabilitas jangka pendek kecuali Grup mempunyai hak tanpa syarat untuk menunda pembayaran untuk paling tidak 12 bulan setelah tanggal pelaporan. Financial liabilities are classified as current liabilities unless the Company has an unconditional right to defer settlement of the liability for at least 12 months after the reporting date. Aset keuangan dan liabilitas keuangan disalinghapuskan dan nilai bersihnya disajikan dalam laporan posisi keuangan konsolidasian jika terdapat hak legal untuk melakukan saling hapus dan terdapat intensi untuk menyelesaikan berdasarkan nilai bersih atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara simultan. Financial assets and liabilities are offset and the net amount is presented in the consolidated statements of financial position when there is a legal right of offset and there is an intention to settle on a net basis, or when the asset is realised and the liability is settled simultaneously. 2.23. Penurunan nilai aset keuangan 2.23. Impairment of financial assets Grup mengakui ECL untuk semua aset keuangan Grup yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi. ECL didasarkan pada perbedaan antara arus kas kontraktual sesuai dengan kontrak dan semua arus kas yang diharapkan akan diterima Grup, didiskontokan pada perkiraan tingkat bunga efektif awal. ECL diakui dalam tiga tahap general model berdasarkan perubahan kualitas kredit sejak pengakuan awal. Untuk eksposur kredit di mana tidak terdapat peningkatan risiko kredit yang signifikan sejak pengakuan awal, ECL ditentukan untuk kerugian kredit yang dihasilkan dari peristiwa gagal bayar yang mungkin terjadi dalam 12 bulan ke depan (ECL 12 bulan). Untuk eksposur kredit di mana terdapat peningkatan risiko kredit yang signifikan sejak pengakuan awal, penyisihan kerugian diperlukan untuk kerugian kredit yang diharapkan selama sisa waktu eksposur risiko kredit, terlepas dari waktu peristiwa gagal bayar (ECL sepanjang umur). Untuk aset keuangan yang terdapat bukti obyektif penurunan nilai, ECL sepanjang umur dihitung pada nilai tercatat bersih (setelah dikurangi penyisihan kredit). Ketika menentukan apakah risiko kredit suatu aset keuangan telah meningkat secara signifikan sejak pengakuan awal dan ketika mengestimasi ECL, Grup membandingkan risiko gagal bayar yang terjadi pada aset keuangan pada tanggal pelaporan dengan risiko gagal bayar yang terjadi pada aset keuangan pada tanggal pengakuan awal dan mempertimbangkan informasi yang mendukung dan relevan, yang tersedia tanpa biaya atau upaya yang berlebihan, yang merupakan indikasi peningkatan risiko kredit yang signifikan sejak pengakuan awal. Ini mencakup informasi dan analisis kuantitatif dan kualitatif, berdasarkan pengalaman historis Grup dan informasi penilaian kredit dan termasuk informasi forward-looking. assets measured at amortised cost. ECLs are based on the difference between the contractual cash flows due in accordance with the contract and all the cash flows that the Group expects to receive, discounted at an approximation of the original effective interest rate. pairment ECLs are recognised in three stages based on changes in credit quality since initial recognition. For credit exposures for which there has not been a significant increase in credit risk since initial recognition, ECLs are provided for credit losses that result from default events that are possible within the next 12 months (12-months ECL). For those credit exposures for which there has been a significant increase in credit risk since initial recognition, a loss allowance is required for credit losses expected over the remaining life of the exposure, irrespective of the timing of the default (lifetime ECL). For financial assets that have objective evidence of impairment, lifetime ECL is calculated at the net carrying amount (net of credit allowance). When determining whether the credit risk of a financial asset has increased significantly since initial recognition and when estimating ECLs, the Group compares the risk of a default occurring on the financial assets as at the reporting date with the risk of a default occurring on the financial assets as at the date of initial recognition and considers supportable and reasonable information, that is available without undue cost or effort, that is indicative of significant increases in credit risk since initial recognition. This includes both quantitative and qualitative information and analysis, based on the Group forward-looking information. 326 2019 annual report 17 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 2. Ikhtisar kebijakan akuntansi yang signifikan (lanjutan) 2. Summary of significant accounting policies (continued) 2.23. Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) 2.23. Impairment of financial assets (continued) Grup mempertimbangkan bahwa piutang usaha memiliki risiko kredit rendah ketika peringkat risiko kreditnya setara dengan definisi peringkat investasi yang dipahami secara global. Grup menganggap ini sebagai BBB- oleh S&P atau BBB lebih tinggi oleh Japan Credit Rating Agency. Ketika peringkat kredit di bawah BBB- oleh S&P atau BBB oleh Japan Credit Rating Agency, Grup menilai apakah peningkatan risiko kredit yang signifikan telah terjadi. The Group considers trade receivables to have low credit risk when its credit Group considers this to be BBB- per S&P or BBB or higher per the Japan Credit Rating Agency. When the credit rating is below the BBB- per S&P or BBB per Japan Credit Rating Agency, the Group assesses whether a significant increase in credit risk has occurred. 2.24. Dividen 2.24. Dividends Pembayaran dividen kepada pemegang saham diakui sebagai liabilitas dalam laporan posisi keuangan konsolidasian Grup pada tahun dimana dividen tersebut diumumkan. Dividend distributions to the shareholders are recognised as a liability in the Group consolidated statements of financial position in the year in which the dividends are declared. 2.25. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi 2.25. Related party transactions Seorang individu atau anggota keluarga dekat dari individu tersebut akan berelasi dengan entitas pelapor ketika invidu bersangkutan: (i) memiliki pengendalian atau pengendalian bersama atas entitas pelapor; entity if that person: (i) has control or joint control over the reporting entity; (ii) memiliki pengaruh signifikan atas entitas pelapor; atau (ii) has significant influence over the reporting entity; or (iii) merupakan manajemen kunci entitas pelapor atau entitas induk dari (iii) is a member of the key management personnel of the reporting entity entitas pelapor. or of a parent of the reporting entity. Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor jika memenuhi salah satu hal berikut: (i) Entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak, dan entitas anak berikutnya terkait dengan entitas lain). (ii) Satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau joint venture yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya). An entity is related to a reporting entity if any of the following conditions applies: (i) The entity and the reporting entity are members of the same group (which means that each parent, subsidiary and fellow subsidiary is related to the others). (ii) One entity is an associate or joint venture of the other entity (or an associate or joint venture of a member of a group of which the other entity is a member). (iii) Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang (iii) Both entities are joint ventures of the same third party. sama. (iv) Satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas (iv) One entity is a joint venture of a third entity and the other entity is an yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga. associate of the third entity. (v) Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pascakerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor. Jika entitas pelapor adalah entitas yang menyelenggarakan program tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi dengan entitas pelapor. (v) The entity is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of either the reporting entity or an entity related to the reporting entity. If the reporting entity itself is such a plan, the sponsoring employers are also related to the reporting entity. (vi) Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh individu (vi) The entity is controlled or jointly controlled by a related person as berelasi seperti didefinisikan di atas. identified above. (vii) Orang yang memiliki pengendalian atau pengendalian bersama atas entitas pelapor yang memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas). (viii) Entitas, atau anggota dari kelompok yang mana entitas merupakan bagian dari kelompok jasa personil manajemen kunci kepada entitas pelapor atau kepada entitas induk dari entitas pelapor. tersebut, menyediakan (vii) A person that has control or joint control over the reporting entity that has significant influence over the entity or is a member of the key management personnel of the entity (or of a parent of the entity). (viii) The entity, or any member of a group of which it is a part, provides key management personnel services to the reporting entity or to the parent of the reporting entity. Seluruh transaksi dan saldo yang material dengan pihak berelasi diungkapkan dalam Catatan 33 atas Laporan Keuangan Konsolidasian. All significant transactions and balances with related parties are disclosed in Note 33 to the Consolidated Financial Statements. 3. Perubahan kebijakan akuntansi 3. Changes in accounting policies 3.1. Standar baru, revisi dan interpretasi yang berlaku efektif pada 1 3.1. New standards, amendments and interpretations effective on Januari 2019 January 1, 2019 PSAK dan interpretasi baru/revisi berikut telah diterbitkan dan berlaku efektif pada atau setelah 1 Januari 2019: following new/revised SFAS and The Accounting Standards on or after January 1, 2019: Interpretations of Financial have been issued and are effective starting - - - - - - - ISAK 33 - Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di Muka ISAK 34 - Ketidakpastian dalam Perlakuan Pajak Penghasilan PSAK 22 (Penyesuaian 2018) - Kombinasi Bisnis PSAK 26 Penyesuaian 2018) - Biaya Pinjaman PSAK 46 (Penyesuaian 2018) - Pajak Penghasilan PSAK 66 (Penyesuaian 2018) - Pengendalian Bersama Amendemen PSAK 24: Imbalan Kerja - Amandemen, Kurtailmen, atau Penyelesaian Program - - - - - - - ISAK 33 - Foreign Currency Transactions and Advance Consideration ISAK 34 - Uncertainty over Income Tax Treatments SFAS 22 (2018 Annual Improvement) - Business Combination SFAS 26 (2018 Annual Improvement) - Borrowing Costs SFAS 46 (2018 Annual Improvement) - Income Taxes SFAS 66 (2018 Annual Improvement) - Joint Arrangements Amendments to SFAS 24: Employee Benefits - Plan Amendment, Curtailment or Settlement Grup menerapkan secara dini standar-standar baru yang hanya diwajibkan sejak 1 Januari 2020 sebagai berikut: The Group early adopted new standards which are only mandatory starting January 1, 2020 as follows: - - - PSAK 71 - Instrumen Keuangan PSAK 72 - Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan PSAK 73 - Sewa - - - SFAS 71 - Financial Instruments SFAS 72 - Revenue from Contracts with Customers SFAS 73 - Leases 18 laporan taHunan 2019 327 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 3. Perubahan kebijakan akuntansi (lanjutan) 3. Changes in accounting policies (continued) 3.1. Standar baru, revisi dan interpretasi yang berlaku efektif pada 1 3.1. New standards, amendments and interpretations effective on Januari 2019 (lanjutan) January 1, 2019 (continued) Standar, revisi dan interpretasi baru yang diadopsi Grup sejak 1 Januari 2019 tidak berdampak material kepada laporan keuangan konsolidasian Grup, kecuali yang dijelaskan di bawah ini: The new standards, amendments and interpretations adopted by the Group starting January 1, 2019 have no material impact on the Group's consolidated financial statements, except those discussed below: PSAK 71 - Instrumen Keuangan SFAS 71 - Financial Instruments Standar ini membahas klasifikasi dan pengukuran aset dan liabilitas keuangan, model penurunan nilai yang baru dan aturan baru untuk akuntansi lindung nilai. Klasifikasi dan model penurunan nilai yang baru berdasarkan PSAK 71 tidak berdampak material terhadap pengukuran dan provisi penurunan nilai aset keuangan yang sebelumnya diakui Perseroan berdasarkan PSAK 55 Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran. - This standard addresses the classification and measurement of financial assets and liabilities, new impairment model and new rules for hedge accounting. The new classification and new impairment model under SFAS 71 have an immaterial impact to the measurement and the provision for impairment of financial assets previously recognised based on SFAS 55 - Financial Instruments: Recognition and Measurement. Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, Grup hanya memiliki aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai pinjaman dan piutang berdasarkan PSAK 55. Aset keuangan tersebut memenuhi kriteria PSAK 71 untuk klasifikasi sebagai biaya perolehan diamortisasi, karena instrumen ini dimiliki dalam model bisnis yang bertujuan untuk keuangan mendapatkan kas, yang semata-mata dari pembayaran pokok dan bunga. As at December 31, 2019 and 2018, the Group only has financial assets classified as loans and receivables under SFAS 55. Those financial assets meet the SFAS 71 criteria for classification at amortised cost, because these financial instruments are held within a business model whose objective is to collect the cash flows, which represent solely payments of principal and interest. Untuk model penurunan nilai, Grup telah menghitung kerugian kredit yang diperkirakan dari aset keuangan dan menentukan bahwa jumlahnya tidak material. For the impairment model, the Group has calculated expected credit losses on financial assets and determined that the amount is not material. PSAK 72 - Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan SFAS 72 - Revenue from Contracts with Customers Standar ini menetapkan kerangka kerja yang komprehensif untuk menentukan apakah, berapa banyak dan kapan pendapatan diakui. Standar ini menggantikan PSAK 23 - Pendapatan dan PSAK 34 - Kontrak Konstruksi. This standard establishes a comprehensive framework for determining whether, how much and when revenue is recognised. It replaced SFAS 23 - Revenue and SFAS 34 - Construction Contracts. Penerapan PSAK 72 tidak berdampak pada pendapatan yang sebelumnya diakui dalam PSAK 23 karena Grup hanya memiliki satu kewajiban pelaksanaan dan waktu pengakuan pendapatan berada pada titik yang sama. The adoption of SFAS 72 results in no impact on revenue that was previously recognised under SFAS 23 as the Group has only a single performance obligation and the timing of revenue recognition is at the same point in time. PSAK 73 - Sewa SFAS 73 - Leases Berdasarkan PSAK 73, perbedaan antara sewa operasi dan sewa pembiayaan dihapus. Standar ini mensyaratkan penggunaan aset hak- guna dan liabilitas keuangan untuk membayar sewa diakui. Ada pengecualian pengakuan untuk sewa jangka pendek dan sewa barang bernilai rendah. Grup menerapkan PSAK 73 dengan menggunakan pendekatan cara praktis. Pada saat transisi, liabilitas sewa diukur sebesar nilai kini dari sisa pembayaran sewa, didiskontokan pada tingkat bunga pinjaman incremental Grup pada tanggal 1 Januari 2019. Aset hak-guna diukur sebesar jumlah yang sama dengan liabilitas sewa, disesuaikan dengan pembayaran sewa di muka atau pembayaran terutang. Tidak ada penyesuaian terhadap laba ditahan Grup karena Grup memilih untuk mengukur aset hak-guna pada jumlah yang sama dengan liabilitas sewa. Lihat Catatan 11 untuk informasi mengenai dampak penerapan PSAK 73 terhadap laporan keuangan konsolidasian Grup. Under SFAS 73, the distinction between operating and finance leases is removed. The standard requires the right-of-use of the leased asset and a financial liability to pay rentals to be recognised. There are recognition exemptions for short-term leases and leases of low-value items. The Group applies SFAS 73 using the simplified approach. At transition, lease liabilities were measured at the present value of the remaining lease payments, discounted using the Group January 1, 2019. Right-of-use assets are measured at an amount equal to the lease liability, adjusted by the amount of any prepaid or accrued lease payments. There is no adjustment to the Group Group elected to measure the right-of-use assets at an amount equal to the lease liability. Refer to Note 11 for the information regarding impact of SFAS 73 adoption to the Group consolidated financial statements. 3.2. Standar baru, revisi dan interpretasi yang telah diterbitkan namun 3.2. New standards, amendments and interpretations issued but not belum efektif yet effective Beberapa PSAK dan ISAK baru/revisi telah diterbitkan tetapi belum efektif pada 1 Januari 2019, dan tidak diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan ini: Certain new/revised SFASs and ISAKs have been issued that are not yet effective on January 1, 2019 and have not been applied in preparing these financial statements: - ISAK 35 Penyajian Laporan Keuangan Entitas Berorientasi Nonlaba - PSAK 1 (Penyesuaian Tahunan 2019) Penyajian Laporan Keuangan - Amendemen PSAK 1: Penyajian Laporan Keuangan - Amendemen PSAK 15: Inventasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama - Amendemen PSAK 62: Kontrak Asuransi - PSAK 112: Akuntansi Wakaf - ISAK 35 Presentation of Financial Statements for Non-profit Oriented Entities - SFAS 1 (2019 Annual Improvement) Presentation of Financial Statements - Amendments to SFAS 1: Presentation of Financial Statements - Amendments to SFAS 15: Investments in Associates and Joint Ventures - Amendments to SFAS 62: Insurance Contracts - SFAS 112: Accounting for Endowments Standar baru, amandemen, penyesuaian tahunan dan interpretasi di atas berlaku efektif mulai 1 Januari 2020, kecuali PSAK 112 yang berlaku efektif mulai 1 Januari 2021. The above new standards, amendments, annual improvements and interpretations are effective beginning January 1, 2020, except for SFAS 112 which is effective from January 1, 2021. Saat dikeluarkannya laporan keuangan konsolidasian ini, manajemen sedang mempelajari dampak dari adopsi di masa yang akan datang dari standar terkait, pada posisi keuangan dan hasil operasional konsolidasian Grup. As of the issuance of these consolidated financial statements, management is evaluating the impact the future adoption of these standards may have nsolidated financial position and operating results. 328 2019 annual report 19 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 4. Estimasi dan pertimbangan akuntansi penting 4. Critical accounting estimates and judgments Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mengharuskan manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah aset dan liabilitas yang dilaporkan dan pengungkapan aset dan liabilitas kontinjen pada tanggal laporan keuangan, serta jumlah pendapatan dan beban selama tersebut tahun pelaporan. Estimasi, asumsi dan penilaian dievaluasi secara terus-menerus dan berdasarkan pengalaman historis dan faktor-faktor lainnya, termasuk harapan atas peristiwa di masa mendatang yang memungkinkan berdasarkan kondisi yang ada. The preparation of consolidated financial statements in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards requires management to make estimates and assumptions that affect the reported amounts of assets and liabilities and disclosure of contingent assets and liabilities at the date of the financial statements and the reported amounts of revenue and expenses during the reporting period. Estimates, assumptions and judgments are continually evaluated and are based on historical experience and other factors, including expectations of future events that are believed to be reasonable under the circumstances. Grup telah mengidentifikasi kebijakan akuntansi penting berikut dimana dibutuhkan pertimbangan, estimasi dan asumsi signifikan yang dibuat dan dimana hasil aktual dapat berbeda dari estimasi tersebut berdasarkan asumsi dan kondisi yang berbeda dan dapat mempengaruhi secara material hasil keuangan atau posisi keuangan konsolidasian yang dilaporkan dalam periode mendatang. Rincian lebih lanjut mengenai sifat dari asumsi-asumsi dan kondisi-kondisi tersebut dapat ditemukan dalam catatan yang relevan atas laporan keuangan konsolidasian. The Group has identified the following critical accounting policies under which significant judgments, estimates and assumptions are made and where actual results may differ from these estimates under different assumptions and conditions and may materially affect financial results or the consolidated financial position reported in future periods. Further details of the nature of these assumptions and conditions can be found in the relevant notes to the consolidated financial statements. 4.1. Estimasi cadangan 4.1. Reserves estimates Cadangan adalah estimasi jumlah produk yang dapat secara ekonomis maupun legal diekstrasi dari aset Grup. Untuk memperkirakan cadangan bijih nikel, perlu ditentukan asumsi mengenai faktor-faktor geologis, teknis dan ekonomis termasuk jumlah produksi, teknik produksi, nisbah kupasan, biaya produksi, biaya transportasi, permintaan komoditas, harga-harga komoditas, biaya modal dan nilai tukar mata uang. Reserves are estimates of the amount of product that can be economically and legally extracted from the Group properties. In order to estimate nickel ore reserves, assumptions are required about a range of geological, technical, capital costs and economic factors, including quantities, production techniques, stripping ratios, production costs, transport costs, commodity demand, commodity prices and exchange rates. Memperkirakan jumlah dan/atau kadar cadangan membutuhkan ukuran, bentuk dan kedalaman lapisan bijih atau lapangan yang akan ditentukan Proses ini mungkin memerlukan penilaian geologi yang kompleks dan sulit untuk menginterpretasikan data. Estimating the quantity and/or grade of reserves requires the size, shape and depth of ore bodies or fields to be determined by analysing geological data such as drilling samples. This process may require complex and difficult geological judgments to interpret the data. Karena asumsi ekonomi yang digunakan untuk memperkirakan cadangan berubah dari waktu ke waktu, dan karena data geologi tambahan yang dihasilkan selama operasi, perkiraan cadangan dapat berubah dari waktu ke waktu. Perubahan cadangan yang dilaporkan dapat mempengaruhi hasil dan posisi keuangan konsolidasian Grup dalam berbagai cara, diantaranya: Because the economic assumptions used to estimate reserves change from period to period, and because additional geological data is generated during the course of operations, estimates of reserves may change from period to period. Changes in reported reserves may affect the Group consolidated financial results and financial position in a number of ways, including: Nilai tercatat aset dapat terpengaruh akibat perubahan estimasi arus Carrying values of assets may be affected due to changes in estimated kas masa depan. future cash flows. Penyusutan dan amortisasi yang dibebankan ke dalam laba rugi dapat Depreciation and amortisation charged in profit or loss may change berubah jika masa manfaat ekonomi umur aset berubah. where the useful economic lives of assets change. Provisi untuk aktivitas purna operasi, restorasi lokasi aset, dan hal-hal yang berkaitan dengan lingkungan dapat berubah apabila terjadi perubahan dalam perkiraan cadangan yang mempengaruhi ekspektasi tentang waktu atau biaya kegiatan ini. Decommissioning, site restoration and environmental provisions may change where changes in estimated reserves affect expectations about the timing or cost of these activities. Nilai tercatat aset/liabilitas pajak tangguhan dapat berubah karena The carrying value of deferred tax assets/liabilities may change due to perubahan estimasi pemulihan manfaat pajak. changes in estimates of the likely recovery of the tax benefits. 4.2. Provisi atas penghentian pengoperasian aset 4.2. Provision for asset retirement Kebijakan akuntansi Grup atas pengakuan provisi untuk reklamasi lingkungan dan penutupan tambang dan penghentian dan pembongkaran fasilitas membutuhkan penggunaan estimasi dan asumsi yang signifikan seperti: persyaratan kerangka hukum dan peraturan yang relevan (termasuk penelaahan masa periode KK); besarnya kemungkinan kontaminasi atau kerusakan serta waktu, luas dan biaya yang dibutuhkan untuk kegiatan reklamasi lingkungan dan penutupan tambang; dan juga tingkat bunga diskonto. Ketidakpastian ini dapat mengakibatkan perbedaan antara jumlah pengeluaran aktual di masa depan dari jumlah yang disisihkan pada saat ini. Provisi yang telah diakui ditinjau secara berkala dan diperbaharui berdasarkan fakta-fakta dan keadaan pada saat itu. The Group accounting policy for the recognition of provisions for environmental reclamation and mine closure and decommissioning and dismantling of facilities requires the use of significant estimates and assumptions such as: requirements of the relevant legal and regulatory framework (including assessment of the period of the CoW); the magnitude of possible contamination or disturbance and the timing, extent and costs of required environmental reclamation and mine closure activities; and also the discount rate. These uncertainties may result in future actual expenditure differing from the amounts currently provided. The recognised provision is periodically reviewed and updated based on the facts and circumstances available at the time. Pada tahun 2018, Perseroan mengubah estimasi masa penutupan tambang dari antara tahun 2036 dan 2051 menjadi antara tahun 2041 dan 2056. Pada tahun 2019, Perseroan merubah rencana penambangan dan produksi di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tengah yang menyebabkan perubahan estimasi masa penutupan tambang dari antara tahun 2041 dan 2056 menjadi antara tahun 2045 dan 2060. Hal ini dikarenakan Perseroan berkeyakinan bahwa probabilitas untuk mendapatkan persetujuan dari Pemerintah untuk melanjutkan operasinya sebanyak dua kali sepuluh tahun (lihat Catatan 1) meningkat. Hal terutama dikaitkan dengan perkembangan proses divestasi Perseroan (lihat Catatan 39d). Walaupun demikian, hasil aktual mungkin berbeda dari estimasi Perseroan. ini In 2018, the Company changed the estimated period of its mine closure from between 2036 and 2051 to between 2041 and 2056. In 2019, the Company changed its mining and production plan at South and Central Sulawesi areas which resulted in a change in the estimated period of mine closure from between 2041 and 2056 to between 2045 and 2060. This is because the Company believes that the probability of obtaining the oval to continue its operations for two additional ten-year periods (see Note 1) is increasing. This is especially associated with the Nevertheless, actual results may differ from the Company's estimate. 20 laporan taHunan 2019 329 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 4. Estimasi dan pertimbangan akuntansi penting (lanjutan) 4. Critical accounting estimates and judgments (continued) 4.3. Pajak penghasilan 4.3. Income taxes Pertimbangan dan asumsi dibutuhkan dalam menentukan penyisihan modal dan pengurangan beban tertentu selama estimasi provisi pajak penghasilan Grup. Banyaknya transaksi dan perhitungan yang dapat menyebabkan ketidakpastian di dalam penentuan kewajiban pajak. Apabila terdapat perbedaan perhitungan pajak dengan jumlah yang telah dicatat, perbedaan tersebut akan berdampak pada pajak penghasilan dan pajak tangguhan dalam tahun dimana penentuan pajak tersebut dibuat. Judgment and assumptions are required in determining capital allowances and the deductibility of certain expenses during the estimation of the provision for income taxes for the Group. There are many transactions and calculations for which the ultimate tax determination is uncertain during the ordinary course of business. Where the final tax outcome of these matters is different from the amounts that were initially recorded, these differences will have an impact on the current income tax and deferred income tax provisions in the year in which the determination was made. Semua pertimbangan dan estimasi yang dibuat manajemen seperti yang diungkapkan di atas dapat dipertanyakan oleh Direktorat Jenderal Pajak. Sebagai akibatnya, terjadi ketidakpastian dalam penentuan kewajiban pajak. Resolusi posisi pajak yang diambil oleh Grup dapat berlangsung bertahun-tahun dan sangat sulit untuk memprediksi hasil akhirnya. Apabila terdapat perbedaan perhitungan pajak dengan jumlah yang telah dicatat, perbedaan tersebut akan berdampak pada pajak penghasilan dan pajak tangguhan dalam tahun dimana penentuan pajak tersebut dibuat. All judgements and estimates made by management as discussed above may be challenged by the Directorate General of Taxation. As a result, the ultimate tax determination becomes uncertain. The resolution of tax positions taken by the Group can take several years to complete and in some cases it is difficult to predict the ultimate outcome. Where the final outcome of these matters is different from the amounts initially recorded, such differences will have an impact on the income tax and deferred income tax provision in the year in which this determination is made. Aset pajak tangguhan, termasuk yang timbul dari kumulatif rugi fiskal, penyisihan modal, dan perbedaan temporer, diakui hanya apabila dianggap lebih mungkin daripada tidak bahwa mereka dapat diterima kembali, dimana hal ini tergantung pada kecukupan pembentukan laba kena pajak di masa depan. Asumsi pembentukan laba kena pajak di masa depan bergantung pada estimasi manajemen untuk arus kas di masa depan. Hal ini bergantung pada estimasi produksi, volume penjualan barang, harga komoditas, cadangan, biaya operasi, biaya penutupan dan rehabilitasi tambang, belanja modal, dividen dan transaksi manajemen lainnya di masa depan. Deferred tax assets, including those arising from tax losses carried forward, capital allowances and temporary differences, are recognised only where it is considered more likely than not that they will be recovered, which is dependent on taxable profits. Assumptions about the generation of future taxable profits depend on the generation of sufficient future of future production, sales volumes, commodity prices, reserves, operating costs, closure and rehabilitation costs, capital expenditure, dividends and other capital management transactions. 4.4. Penurunan nilai aset non-keuangan 4.4. Impairment of non-financial assets Sesuai dengan kebijakan akuntansi Grup, aset atau unit penghasil kas dievaluasi pada setiap tahun pelaporan untuk menentukan ada tidaknya indikasi penurunan nilai aset. Jika terdapat indikasi tersebut, akan dilakukan perkiraan atas nilai aset yang dapat dipulihkan kembali dan kerugian akibat penurunan nilai akan diakui sebesar selisih antara nilai tercatat aset dengan nilai yang dapat dipulihkan kembali dari aset tersebut. Jumlah nilai yang dapat dipulihkan kembali dari sebuah aset atau kelompok aset penghasil kas diukur berdasarkan nilai yang lebih tinggi antara nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakai aset. Penentuan nilai wajar dan nilai pakai membutuhkan manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi atas produksi yang diharapkan dan volume penjualan, harga komoditas (mempertimbangkan harga saat ini dan masa lalu, tren harga dan faktor-faktor terkait), cadangan (lihat 'Estimasi cadangan' di atas), biaya operasi, biaya reklamasi lingkungan dan penutupan tambang serta belanja modal di masa depan. Estimasi dan asumsi ini terpapar risiko dan ketidakpastian; sehingga ada kemungkinan perubahan situasi dapat mengubah proyeksi ini, yang dapat mempengaruhi nilai aset yang dapat dipulihkan kembali. Dalam keadaan seperti itu, sebagian atau seluruh nilai tercatat aset mungkin akan mengalami penurunan nilai lebih lanjut atau terjadi pengurangan rugi penurunan nilai yang dampaknya akan dicatat dalam laba rugi. In accordance with the Group accounting policy, an asset or a cash generating unit is evaluated at every reporting year to determine whether there are any indications of impairment. If any such indication exists, a formal estimate of the recoverable amount is performed and an impairment loss is recognised to the extent that the carrying amount exceeds the recoverable amount. The recoverable amount of an asset or cash generating group of assets is measured at the higher of fair value less costs of disposal and value in use. The determination of fair value and value in use requires management to make estimates and assumptions about expected production and sales volumes, commodity prices (considering current and historical prices, price operating costs, environmental reclamation and mine closure costs, and future capital expenditure. These estimates and assumptions are subject to risk and uncertainty; hence there is a possibility that changes in circumstances will alter the recoverable amount of the assets. In such circumstances, some or all of the carrying value of the assets may be further impaired, or the impairment charge reduced, with the impact recorded in profit or loss. these projections, which may impact 4.5. Imbalan pensiun dan imbalan kesehatan pascakerja 4.5. Pension benefits and post-retirement medical benefits Nilai kini kewajiban imbalan pensiun dan imbalan kesehatan pascakerja tergantung pada sejumlah faktor yang ditentukan berdasarkan basis dari aktuaria dengan menggunakan sejumlah asumsi. Asumsi yang digunakan dalam menentukan biaya (pendapatan) bersih untuk imbalan dimaksud termasuk tingkat bunga diskonto, perubahan remunerasi masa depan, tingkat kenaikan klaim kesehatan di masa depan, tingkat pengurangan karyawan, tingkat harapan hidup dan periode sisa yang diharapkan dari masa aktif karyawan. Setiap perubahan dalam asumsi-asumsi ini akan berdampak pada nilai tercatat atas kewajiban imbalan pensiun dan imbalan kesehatan pascakerja. The present value of the pension benefits and post-retirement medical benefits obligation depends on a number of factors that are determined on an actuarial basis using a number of assumptions. The assumptions used in determining the net cost (income) for the pension benefits and post- retirement medical benefits include the discount rate, future remuneration changes, increase rate of future medical claims, employee attrition rates, life expectancy and expected remaining periods of service of employees. Any changes in these assumptions will have an impact on the carrying amount of the pension benefits and post-retirement medical benefits obligation. Grup menentukan tingkat bunga diskonto yang sesuai pada setiap akhir tahun. Tingkat suku bunga inilah yang digunakan untuk menentukan nilai kini dari estimasi arus kas keluar masa depan yang dibutuhkan untuk memenuhi kewajiban imbalan pensiun dan imbalan kesehatan pascakerja. Dalam menentukan tingkat bunga diskonto yang sesuai, Grup mengggunakan tingkat suku bunga obligasi Pemerintah (karena tidak ada pasar aktif untuk obligasi korporat berkualitas tinggi) dalam mata uang yang sama dengan mata uang imbalan yang akan dibayarkan dan memiliki waktu jatuh tempo yang kurang lebih sama dengan waktu jatuh tempo kewajiban imbalan pensiun dan imbalan kesehatan pascakerja. The Group determines the appropriate discount rate at the end of each year. This is the interest rate that should be used to determine the present value of estimated future cash outflows expected to be required to settle the pension benefits and post-retirement medical benefits. In determining the appropriate discount rate, the Group considers the interest rates of Government bonds (as there is no deep market for high-quality corporate bonds) that are denominated in the currency in which those benefits will be paid and that have terms to maturity approximating the terms of the related retirement benefits and post-retirement medical benefits. Asumsi kunci lainnya untuk kewajiban imbalan pensiun dan imbalan kesehatan pascakerja didasarkan pada kondisi pasar saat ini. Other key assumptions for the pension benefits and post-retirement medical benefits obligations are determined based on current market conditions. 330 2019 annual report 21 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 5. Kas dan setara kas 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) Kas di bank: Dalam mata uang Dolar AS Citibank N.A. JP Morgan Chase Bank N.A. PT Bank UOB Indonesia Dalam mata uang Rupiah Citibank N.A. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Deposito berjangka: Dalam mata uang Dolar AS Banco Bradesco PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. ANZ Bank Standard Chartered Bank National Bank of Canada Citibank N.A. BNP Paribas Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 5. Cash and cash equivalents 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) 48,700 38,285 31,397 17,398 1,930 1,325 10,497 42,797 - 9,572 635 359 139,035 63,860 55,000 45,000 10,000 - - - - - - 99,840 31,060 60,393 33,000 13,000 110,000 237,293 Cash in bank: Denominated in US Dollars Citibank N.A. JP Morgan Chase Bank N.A. PT Bank UOB Indonesia Denominated in Rupiah Citibank N.A. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Time deposits: Denominated in US Dollars Banco Bradesco PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. ANZ Bank Standard Chartered Bank National Bank of Canada Citibank N.A. BNP Paribas Jumlah 249,035 301,153 Total Rata-rata suku bunga deposito berjangka di atas adalah: The average interest rates on the above time deposits are as follows: 31 Desember Deposito Dolar AS 2019 2.6% 2018 December 31 2.7% US Dollar deposits Tidak ada kas dan setara kas pada pihak-pihak berelasi. There are no cash and cash equivalents held with related parties. Eksposur maksimum terhadap risiko kredit pada akhir tahun pelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari setiap kelas kas dan setara kas sebagaimana dijabarkan di atas. The maximum exposure to credit risk at the end of the reporting year is the carrying amount of each class of cash and cash equivalents mentioned above. 6. Kas yang dibatasi penggunaannya 6. Restricted cash 31 Desember 2019 2018 December 31 (Dalam ribuan Dolar AS) Kas di bank: Dalam mata uang Dolar AS MUFG Union Bank N.A. Deposito berjangka: Dalam mata uang Dolar AS (US Dollars, in thousands) - 15,607 Cash in bank: Denominated in US Dollars MUFG Union Bank N.A. Time deposits: Denominated in US Dollars PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. 15,412 14,345 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Jumlah 15,412 29,952 Total Dikurangi: Bagian tidak lancar: Dalam mata uang Dolar AS Less: Non-current portion: Denominated in US Dollars PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (15,412) (14,345) PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Bagian lancar - 15,607 Current portion Rekening pada MUFG Union Bank N.A. ditujukan untuk pembayaran pokok pinjaman dan bunga terhutang. Rekening ini dibuka untuk memenuhi The account with MUFG Union Bank N.A. is intended for payment of loan principal and interest payable. This account was established to fulfil the dengan Mizuho Bank, Ltd dan Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd untuk Proyek Karebbe. Perseroan telah melakukan pelunasan atas pinjaman pada tanggal 10 April 2019 (lihat Catatan 18). Company and Mizuho Bank, Ltd and Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd for the Karebbe Project. The Company has fully repaid the loan on April 10, 2019 (refer to Note 18). Deposito berjangka yang ditempatkan pada PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk ditujukan sebagai jaminan atas penerbitan bank garansi oleh bank sehubungan dengan jaminan reklamasi dan penutupan tambang (lihat Catatan 39b). The time deposits placed with PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk are intended as collateral in relation to the bank guarantee issued by the bank in relation to the reclamation and mine closure guarantees (refer to Note 39b). 22 laporan taHunan 2019 331 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 6. Kas yang dibatasi penggunaannya (lanjutan) 6. Restricted cash (continued) Perubahan kas yang dibatasi penggunaannya untuk tujuan pembayaran pinjaman bank yang timbul dari aktivitas pendanaan adalah sebagai berikut: The movement in restricted cash intended for payments of bank loan arising from financing activities is as follows: 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) Saldo awal Arus kas: Penempatan kas yang dibatasi penggunaannya Pencairan kas yang dibatasi penggunaannya Total perubahan dari arus kas pendanaan Saldo akhir 7. Piutang usaha 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) 15,607 15,890 Beginning balance 3,902 (19,509) (15,607) Cash flows: 39,394 (39,677) Placement of restricted cash Withdrawal of restricted cash (283) Total changes from financing cash flows - 15,607 Ending balance 7. Trade receivables 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) Pihak-pihak berelasi dalam mata uang Dolar AS 107,295 124,248 Related parties denominated in US Dollars Eksposur maksimum terhadap risiko kredit pada akhir tahun pelaporan adalah senilai jumlah tercatat piutang sebagaimana dijabarkan di atas. The maximum exposure to credit risk at the end of the reporting year is the carrying amount of receivables mentioned above. Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, tidak ada piutang usaha yang dijaminkan, dan piutang usaha sebesar AS$107,3 juta (2018: AS$124,2 juta) (nilai penuh) belum jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan nilai. As at December 31, 2019 and 2018, there were no trade receivables pledged as collateral, and trade receivables of US$107.3 million (2018: US$124.2 million) (full amount) were not yet past due nor impaired. Berdasarkan hasil penelaahan keadaan akun piutang masing-masing pelanggan pada akhir tahun, manajemen berkeyakinan bahwa tidak diperlukan adanya penyisihan penurunan nilai atas kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang usaha pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018. the end of the year, management believes that no provision for impairment is necessary to provide for losses from the potential non-collection of these accounts as at December 31, 2019 and 2018. Lihat Catatan 33 untuk rincian saldo dan transaksi dengan pihak-pihak berelasi. Refer to Note 33 for details of related party balances and transactions. 8. Aset keuangan lainnya 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) Pinjaman kepada karyawan Tagihan kepada kontraktor Piutang bunga Jumlah Dikurangi: Bagian tidak lancar: - Pinjaman kepada karyawan 8. Other financial assets 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) 6,289 1,088 - 7,377 8,134 53 639 Loans to employees Receivables from contractors Interest receivables 8,826 Total (4,623) (6,300) - Loans to employees Less: Non-current portion: Bagian lancar 2,754 2,526 Current portion Eksposur maksimum terhadap risiko kredit pada akhir tahun pelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari setiap kelas piutang sebagaimana dijabarkan di atas. The maximum exposure to credit risk at the end of the reporting year is the carrying amount of each class of receivables mentioned above. Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, seluruh aset keuangan lainnya belum jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan nilai. Analisis umur aset keuangan lainnya adalah sebagai berikut: As at December 31, 2019 and 2018, all other financial assets were not yet past due nor impaired. The aging analysis of these other financial assets is as follows: 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) Sampai dengan 3 bulan 3 bulan sampai 1 tahun Lebih dari 1 tahun Jumlah 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) 1,505 1,249 4,623 7,377 1,151 1,375 6,300 Up to 3 months 3 months to 1 year More than 1 year 8,826 Total Lihat Catatan 33 untuk rincian saldo dan transaksi dengan pihak-pihak berelasi. Refer to Note 33 for details of related party balances and transactions. 332 2019 annual report 23 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 9. Persediaan 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) Nikel Dalam proses Barang jadi 9. Inventories 2019 2018 55,452 13,212 48,962 12,604 68,664 61,566 Nickel In process Finished December 31 (US Dollars, in thousands) Bahan pembantu Dikurangi: Penyisihan untuk bahan pembantu usang 80,151 (854) 70,213 - Supplies Less: Provision for obsolete supplies Jumlah 147,961 131,779 Total 79,297 70,213 Mutasi penyisihan untuk bahan pembantu usang: Movement in the provision for obsolete supplies is as follows: 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) Saldo awal Penyisihan untuk bahan pembantu usang Saldo akhir - (854) (854) - - - Beginning balance Provision for obsolete supplies Ending balance Manajemen yakin bahwa penyisihan untuk bahan pembantu usang telah mencukupi terhadap kemungkinan kerugian yang timbul dari bahan pembantu usang pada tanggal 31 Desember 2019. Management believes that the provision for obsolete supplies is adequate to cover possible losses from obsolete supplies as at December 31, 2019. Tidak ada persediaan yang dijaminkan pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018. There were no inventories pledged as collateral as at December 31, 2019 and 2018. Biaya persediaan yang dijual atau digunakan dalam operasi diakui sebagai (lihat Catatan 24). The cost of inventories sold or used in operations is recognised as an expense (refer to Note 24). Pada tanggal 31 Desember 2019, semua persediaan telah diasuransikan bersama-sama dengan aset tetap Grup (lihat Catatan 11). Bahan pembantu diasuransikan sebesar biaya penggantian, nikel dalam proses sebesar biaya bahan baku bijih dan tenaga kerja ditambah proporsi tertentu atas biaya tidak langsung, sedangkan untuk barang jadi nikel dalam matte sebesar mana yang lebih tinggi antara harga jual tunai bersih atau biaya memproduksinya kembali. Menurut pendapat manajemen, pertanggungan asuransi telah memadai untuk menutupi kerugian yang mungkin timbul. As at December 31, 2019, all inventories were insured together with the Group fixed assets (refer to Note 11). Supplies are insured at replacement cost, nickel in process at the cost of ore raw materials and labor expended plus a proper proportion of overhead charges, while nickel in matte finished goods are insured at the regular net cash selling price or at reproduction adequate to cover possible losses. 10. Biaya dibayar di muka dan uang muka 10. Prepayments and advances 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) Asuransi dibayar di muka Uang muka ke pemasok Lainnya Jumlah 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) 1,977 1,019 112 3,108 2,430 2,376 81 Prepaid insurance Advance to vendors Others 4,887 Total 24 laporan taHunan 2019 333 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 11. Aset tetap 11. Fixed assets 1 Januari/ Penambahan/ Transfer dan reklasifikasi/ Transfers and Additions reclassifications Pengurangan/ 31 Desember/ Disposals December 31, 2019 January 1, 2019 (Dalam ribuan Dolar AS) Harga perolehan Bangunan bendungan dan fasilitas PLTA Jalan dan jembatan Bangunan Pabrik dan mesin Perabotan dan peralatan kantor Pengembangan tambang Sewa Aset tetap dalam penyelesaian *) 932,526 70,596 647,454 1,714,912 22,153 51,979 - 162,655 - - - - - 2,606 2,303 166,367 2,953 3,923 76,298 74,804 790 20,456 - (179,224) (763) (1,074) (6,985) (35,341) (882) (936) - - (US Dollars, in thousands) Cost Hydroelectric dam buildings and facilities 934,716 73,445 Roads and bridges 716,767 Buildings 1,754,375 Plant and machinery 22,061 Furniture and office equipment 74,105 Mine development 2,303 Leases 149,798 Construction in progress *) Jumlah 3,602,275 171,276 Akumulasi penyusutan Bangunan bendungan dan fasilitas PLTA Jalan dan jembatan Bangunan Pabrik dan mesin Perabotan dan peralatan kantor Pengembangan tambang Sewa (392,365) (39,134) (495,930) (1,192,878) (21,075) (26,383) - (21,650) (4,321) (20,631) (79,429) (549) (4,746) (1,218) Jumlah (2,167,765) (132,544) - - - - - - - - - (45,981) 3,727,570 Total - 1,047 5,633 32,082 877 562 - Accumulated depreciation Hydroelectric dam buildings and facilities (414,015) (42,408) Roads and bridges (510,928) Buildings (1,240,225) Plant and machinery (20,747) Furniture and office equipment (30,567) Mine development (1,218) Leases 40,201 (2,260,108) Total Nilai buku bersih *) Lihat Catatan 12 untuk rincian aset tetap dalam penyelesaian. 1,434,510 *) Refer to Note 12 for details of construction in progress. 1,467,462 Net book value 1 Januari/ Penambahan/ Transfer dan reklasifikasi/ Transfers and Additions reclassifications January 1, 2018 (Dalam ribuan Dolar AS) Harga perolehan Bangunan bendungan dan fasilitas PLTA Jalan dan jembatan Bangunan Pabrik dan mesin Perabotan dan peralatan kantor Pengembangan tambang Aset tetap dalam penyelesaian *) 932,621 70,642 642,995 1,680,110 34,309 76,991 129,444 - - - - - - 103,369 - - 5,604 56,934 388 2,829 (65,755) (95) (46) (1,145) (22,132) (12,544) (27,841) (4,403) Pengurangan/ 31 Desember/ Disposals December 31, 2018 (US Dollars, in thousands) Cost Hydroelectric dam buildings and facilities 932,526 70,596 Roads and bridges 647,454 Buildings 1,714,912 Plant and machinery 22,153 Furniture and office equipment 51,979 Mine development 162,655 Construction in progress *) Jumlah 3,567,112 103,369 Akumulasi penyusutan Bangunan bendungan dan fasilitas PLTA Jalan dan jembatan Bangunan Pabrik dan mesin Perabotan dan peralatan kantor Pengembangan tambang (367,014) (34,994) (478,245) (1,137,968) (33,222) (21,880) (25,424) (4,180) (18,560) (75,866) (397) (4,503) Jumlah (2,073,323) (128,930) - - - - - - - - (68,206) 3,602,275 Total 73 40 875 20,956 12,544 - Accumulated depreciation Hydroelectric dam buildings and facilities (392,365) (39,134) Roads and bridges (495,930) Buildings (1,192,878) Plant and machinery (21,075) Furniture and office equipment (26,383) Mine development 34,488 (2,167,765) Total Nilai buku bersih *) Lihat Catatan 12 untuk rincian aset tetap dalam penyelesaian. 1,493,789 *) Refer to Note 12 for details of construction in progress. 1,434,510 Net book value 334 2019 annual report 25 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 11. Aset tetap (lanjutan) 11. Fixed assets (continued) Grup menyewa ruang kantor dari PT Api Metra Graha dan bus dari PT Sinar Jaya Langgeng Utama (Catatan 32). Informasi mengenai sewa di mana Grup adalah penyewa disajikan sebagai berikut: The Group leases an office space from PT Api Metra Graha and buses from PT Sinar Jaya Langgeng Utama (Note 32). Information about the leases under which the Group is a lessee is presented below: 1 Januari 2019/ Penambahan/ Additions January 1, 2019 Penyusutan/ Depreciation Pengurangan/ 31 Desember/ Disposals December 31, 2019 (Dalam ribuan Dolar AS) Bangunan Pabrik dan mesin Jumlah - - - 779 1,524 2,303 (360) (858) (1,218) - - - 419 Buildings 666 Plant and machinery 1,085 Total (US Dollars, in thousands) Liabilitas sewa yang diakui pada laporan posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut: Lease liabilities recognised in the consolidated statements of financial position are as follows: 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) Liabilitas sewa Dikurangi: Bagian jangka panjang Bagian jangka pendek 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) 1,120 (173) 947 - - - Lease liabilities Less: Non-current portion Current portion Beban bunga yang diakui pada laba rugi dan pembayaran yang dilakukan oleh Grup untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 masing-masing adalah AS$63 ribu dan AS$1.245 ribu (nilai penuh). Interest expense recognised in profit or loss and payments made by the Group for the year ended December 31, 2019 were US$63 thousand and US$1,245 thousand (full amount), respectively. Beban penyusutan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 December 2019 dan 2018 dialokasikan sebagai berikut: Depreciation expenses for the years ended December 31, 2019 and 2018 was allocated as follows: 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) Beban pokok pendapatan (lihat Catatan 24) Beban usaha 132,184 360 128,930 - Cost of revenue (refer to Note 24) Operating expenses Jumlah 132,544 Pada tanggal 31 Desember 2019, semua aset tetap telah diasuransikan terhadap risiko kerugian atau kerusakan yang disebabkan oleh semua risiko industri dan, tapi tidak terbatas pada gempa bumi, kebakaran, kerusakan mekanikal atau elektrikal termasuk gangguan usaha lainnya. Jumlah pertanggungan untuk keseluruhan aset dan eksposur atas risiko gangguan usaha terkait per 31 Desember 2019 adalah AS$4.338 juta (31 Desember 2018: AS$6.263 juta) (nilai penuh), dengan batasan sebesar AS$800 juta per kejadian (31 Desember 2018: AS$800 juta) (nilai penuh). Seluruh aset tetap diasuransikan sebesar biaya penggantian. Menurut pendapat manajemen, pertanggungan asuransi telah memadai untuk menutupi kerugian yang mungkin timbul dari risiko-risiko tersebut. 128,930 Total As at December 31, 2019, all of the fixed assets were insured against the risk of direct physical loss or damage caused by all industrial risks, including but not limited to earthquake, fire and electrical or mechanical breakdown and including related business interruption. The total insured value for the total assets and related business interruption exposure as at December 31, 2019 was US$4,338 million (December 31, 2018: US$6,263 million) (full amount), with policy limits of US$800 million per occurrence (December 31, 2018: US$800 million) (full amount). The fixed assets are insured at replacement cost. In management's opinion, the insurance is appropriate and adequate to cover possible losses arising from such risks. Tidak ada aset tetap yang dijaminkan pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018. There were no fixed assets pledged as collateral as at December 31, 2019 and 2018. Jumlah tercatat bruto dari setiap aset tetap yang telah disusutkan penuh dan masih digunakan adalah sebesar AS$542,9 juta (31 Desember 2018: AS$392,4 juta) (nilai penuh). Nilai buku bersih aset tetap yang dihentikan dari penggunaan aktif dan tidak diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah nihil. The gross carrying value of each fixed asset that is fully depreciated and still in use was US$542.9 million (December 31, 2018: US$392.4 million) (full amount). Net book value of fixed assets which are permanently inactive and not classified as held for sale as at December 31, 2019 and 2018 was nil. Grup telah melakukan pengkajian atas masa manfaat dan nilai sisa aset tetap pada tanggal 31 Desember 2019 dan berdasarkan pengkajian tersebut, Perseroan tidak mengidentifikasi adanya perubahan atas masa manfaat aset tetap yang ada. The Group has performed a review of the useful lives and residual value of December 31, 2019 and based on that review, the Company did not identify any changes in the useful lives of the fixed assets. Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 terdapat penyesuaian atas kenaikan jumlah kewajiban penghentian pengoperasian aset yang dikapitalisasi dalam aset pengembangan tambang sebesar AS$2,6 juta (31 Desember 2018: turun sebesar AS$27,8 juta) (nilai penuh). Nilai tercatat aset tetap yang dilepas untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 adalah AS$5,8 juta (31 Desember 2018: AS$5,9 juta) (nilai penuh). For the year ended December 31, 2019 there was an adjustment to increase the amount of the asset retirement obligation capitalised in mine development assets by US$2.6 million (December 31, 2018: decrease of US$27.8 million) (full amount). The carrying amount of fixed assets disposed for the year ended December 31, 2019 was US$5.8 million (December 31, 2018: US$5.9 million) (full amount) 26 laporan taHunan 2019 335 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 12. Aset tetap dalam penyelesaian 12. Construction in progress Aset tetap dalam penyelesaian terdiri dari proyek yang belum selesai pada tanggal pelaporan. Construction in progress represents capital projects that have not been completed at the reporting dates. Aset tetap dalam penyelesaian terdiri dari: The construction in progress is as follows: 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) Pengembangan tambang 2019 Mobile screening station Lainnya di bawah AS$7 juta Jumlah 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) Pelapisan kanal Larona Pengembangan tambang 2018 Lainnya di bawah AS$7 juta Jumlah 13. Utang usaha 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) Pihak-pihak berelasi Dalam mata uang Dolar AS Pihak ketiga Dalam mata uang Rupiah Indonesia Dalam mata uang Dolar AS Dalam mata uang Euro Dalam mata uang lainnya (di bawah AS$1 juta) % penyelesaian/ 2019 % of completion Perkiraan waktu penyelesaian/ Estimated completion date December 31 (US Dollars, in thousands) 17,609 8,834 123,355 149,798 79 - 99 99 - 2020 2020 - Mine development 2019 Mobile screening station Others below US$7 million Total % penyelesaian/ % of completion 2018 Perkiraan waktu Penyelesaian/ Estimated completion date December 31 (US Dollars, in thousands) 41,507 25,530 95,618 162,655 55 90 - 96 - 2019 2019 - Larona canal lining Mine development 2018 Others below US$7 million Total 13. Trade payables 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) Related parties Denominated in US Dollars Third parties Denominated in Indonesian Rupiah Denominated in US Dollars Denominated in Euro Denominated in other currencies (below US$1 million) 2,071 2,071 63,132 26,701 591 4,913 1,620 1,620 48,809 26,435 12,017 2,300 95,337 89,561 Jumlah 97,408 91,181 Total Utang usaha timbul dari pembelian barang dan jasa. Jumlah yang disebutkan di atas adalah jangka pendek sesuai dengan ketentuan pembayaran seperti yang tertuang dalam perjanjian yang bersangkutan. The trade payables arose from the purchase of goods and services. The amounts are current within the payment terms as set out in the relevant agreement. Tidak ada jaminan yang diberikan oleh Grup atas utang usahanya pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018. There were no guarantees made by the Group for its payables as at December 31, 2019 and 2018. Lihat Catatan 33 untuk rincian saldo dan transaksi dengan pihak-pihak berelasi. Refer to Note 33 for details of related party balances and transactions. 336 2019 annual report 27 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 14. Perpajakan a. Pajak dibayar di muka 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) Pajak penghasilan badan - PPh Badan 2019 - PPh Badan 2018 - PPh Badan 2017 Pajak lainnya - Pajak dalam sengketa *) - - Pajak impor Badan 14. Taxation a. Prepaid taxes 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) 29,146 6,988 - 36,134 - - 9,250 9,250 119,233 77,616 743 107,652 49,459 718 197,592 157,829 - CIT 2019 - CIT 2018 - CIT 2017 Other taxes - Taxes in dispute *) - - Import tax Dikurangi: Penyisihan penurunan nilai (8,746) - Less: Provision for impairment Jumlah 224,980 167,079 Total Dikurangi: Bagian lancar (78,160) (50,798) Less: Current portion Bagian tidak lancar *) Lihat Catatan 14e untuk rincian pajak dalam proses banding. 146,820 116,281 Non-current portion *) Refer to Note 14e for details of taxes in dispute. Manajemen yakin bahwa penyisihan penurunan nilai telah mencukupi terhadap kemungkinan kerugian yang timbul dari ketidakpastian posisi pajak. Management believes that the provision for impairment is adequate to cover possible losses from uncertain tax positions. b. Utang pajak 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) PPh Badan Pajak lainnya - PPh pasal 21 - PPh pasal 4(2), 15, 22, 23 dan 26 - PPN terhutang Jumlah b. Taxes payable 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) - 1,119 CIT 901 473 400 1,774 1,774 Other taxes - - WHT articles 4(2), 15, 22, 23 and 26 - VAT payable 1,251 365 165 1,781 2,900 Total 28 laporan taHunan 2019 337 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 14. Perpajakan (lanjutan) c. Beban pajak penghasilan 14. Taxation (continued) c. Income tax expense Beban pajak penghasilan konsolidasian untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut: The consolidated income tax expense for the years ended December 31, 2019 and 2018 were as follows: 31 Desember 2019 2018 December 31 (Dalam ribuan Dolar AS) Kini Tangguhan Penyesuaian tahun sebelumnya 34,207 (10,373) 7,902 37,467 (16,001) 639 Current Deferred Previous year adjustment (US Dollars, in thousands) Jumlah beban pajak penghasilan konsolidasian 31,736 22,105 Total consolidated income tax expense Perhitungan pajak penghasilan kini untuk tahun-tahun yang berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 adalah berdasarkan estimasi penghasilan kena pajak yang dapat direvisi pada saat melaporkan Surat Pemberitahuan Tahunan. Basis yang digunakan dalam estimasi ini sama dengan yang digunakan dalam pembuatan surat pemberitahuan pajak tahunan yang disampaikan ke kantor pajak. Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak penghasilan yang disajikan dalam laporan keuangan konsolidasian dengan taksiran penghasilan kena pajak konsolidasian untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut: tax income calculations Current ended December 31, 2019 and 2018 are based on estimated taxable income and may be revised when filing annual tax returns. The basis used for the estimates is the same as that used in the preparation of the annual tax return to be filed with the tax authority. years the for The reconciliation between profit before income tax as shown in these consolidated financial statements and the estimated consolidated taxable income for the years ended December 31, 2019 and 2018 were as follows: 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) Laba sebelum pajak penghasilan konsolidasian Laba sebelum pajak penghasilan - entitas anak 89,136 - 82,617 - Consolidated profit before income tax Profit before income tax - subsidiaries Laba sebelum pajak penghasilan - Perseroan 89,136 82,617 Profit before income tax - the Company Koreksi fiskal: Perbedaan antara penyusutan dan amortisasi komersial dan fiskal Liabilitas imbalan pascakerja Provisi atas penghentian pengoperasian aset Provisi untuk bahan pembantu usang Liabilitas atas pembayaran berbasis saham Akrual/provisi lain-lain Pendapatan kena pajak final Beban yang tidak dapat dikurangkan 42,917 5,291 2,324 854 (315) (9,581) (815) 7,015 38,945 262 5,780 - 640 18,377 (512) 3,761 Fiscal corrections: Difference between commercial and tax depreciation and amortisation Post-employment benefit liabilities Provision for asset retirement Provision for obsolete supplies Share-based payment liabilities Other accruals/provisions Income subject to final tax Non-deductible expenses Penghasilan kena pajak - Perseroan 136,826 149,870 Taxable income - the Company Pajak penghasilan kini pada tarif 25% - Perseroan Pajak penghasilan kini - entitas anak 34,207 - 37,467 - Current income tax at 25% - the Company Current income tax - subsidiaries Pajak penghasilan kini - konsolidasian 34,207 37,467 Current income tax - consolidated Pembayaran pajak di muka - konsolidasian (63,353) (36,348) Prepayment of income taxes - consolidated (Lebih)/kurang bayar pajak - konsolidasian (29,146) 1,119 (Over)/under payment of tax - consolidated Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan konsolidasian dengan hasil perhitungan teoritis dari laba sebelum pajak penghasilan konsolidasian Grup untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut: The reconciliation of consolidated income tax expense to the theoretical tax amount on the Group consolidated profit before income tax for the years ended December 31, 2019 and 2018 is as follows: 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) Laba sebelum pajak penghasilan konsolidasian 89,136 82,617 Consolidated profit before income tax Pajak penghasilan dihitung pada tarif 25% Beban yang tidak dapat dikurangkan Pendapatan kena pajak final Penyesuaian tahun sebelumnya 22,284 1,754 (204) 7,902 20,654 940 (128) 639 Income tax calculated at 25% Non-deductible expenses Income subject to final tax Previous years adjustments Beban pajak penghasilan konsolidasian 31,736 22,105 Consolidated income tax expense 338 2019 annual report 29 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 14. Perpajakan (lanjutan) d. Liabilitas pajak tangguhan 14. Taxation (continued) d. Deferred tax liabilities Perubahan liabilitas pajak tangguhan untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut: Changes in the deferred tax liabilities for the years ended December 31, 2019 and 2018 are shown below: (Dalam ribuan Dolar AS) Penyusutan dan amortisasi Liabilitas imbalan pascakerja Provisi atas penghentian pengoperasian aset Provisi untuk bahan pembantu usang Liabilitas atas pembayaran berbasis saham Akrual/provisi lain-lain 1 Januari/ January 1, 2019 119,226 (3,999) (16,953) - (325) (7,275) (Dikreditkan)/ Dibebankan ke laba rugi/ (Credited)/ Charged to profit or loss Dibebankan ke penghasilan komprehensif lain/ Charged to other comprehensive income 31 Desember/ December 31, 2019 (15,281) (1,045) 5,863 (214) 130 174 - 189 - - - - (US Dollars, in thousands) 103,945 (4,855) Depreciation and amortisation Post-employment benefit liabilities (11,090) (214) Provision for asset retirement Provision for obsolete supplies (195) (7,101) Share-based payment liabilities Other accruals/provisions Liabilitas pajak tangguhan, bersih 90,674 (10,373) 189 80,490 Deferred tax liabilities, net (Dalam ribuan Dolar AS) Penyusutan dan amortisasi Liabilitas imbalan pascakerja Provisi atas penghentian pengoperasian aset Liabilitas atas pembayaran berbasis saham Akrual/provisi lain-lain 1 Januari/ January 1, 2018 128,962 (5,216) (15,508) (165) (2,681) (Dikreditkan)/ Dibebankan ke laba rugi/ (Credited)/ Charged to profit or loss Dibebankan ke penghasilan komprehensif lain/ Charged to other comprehensive income 31 Desember/ December 31, 2018 (US Dollars, in thousands) (9,736) (66) (1,445) (160) (4,594) - 1,283 119,226 (3,999) Depreciation and amortisation Post-employment benefit liabilities - - - (16,953) Provision for asset retirement (325) (7,275) Share-based payment liabilities Other accruals/provisions Liabilitas pajak tangguhan, bersih 105,392 (16,001) 1,283 90,674 Deferred tax liabilities, net 30 laporan taHunan 2019 339 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 14. Perpajakan (lanjutan) e. Surat ketetapan pajak Nomor Surat Ketetapan Pajak/ Tahun pajak/ Jenis Pajak/ Fiscal Tax Assessment Letter/ year Tax Type 14. Taxation (continued) e. Tax assessment letters Diterima oleh Grup atau kalah pada banding terakhir/ Accepted by the Group or lost on final appeal Nilai awal sengketa pajak/ Original tax in-dispute amount Selisih nilai tukar mata uang asing dan penyesuaian lainnya/ Exchange rate and other adjustments Restitusi/ Refund 2004 9,439 (1,159) (7,124) (403) 2004 4,629 (1,112) 2006 6,406 (466) - - - - 2006 4,069 (2,563) (506) (1,000) (Dalam ribuan Dolar AS) 00003/204/04/091/11 PPh Pasal 26/WHT Article 26 00003/206/04/091/11 PPh Badan/CIT 00006/206/06/091/11 PPh Badan/CIT 00009/207/06/091/11 PPN/VAT 00014/406/08/091/10 PPh Badan/CIT 00006/206/10/091/14 PPh Badan/CIT 00007/406/11/091/13 PPh Badan/CIT 00026/406/12/091/14 PPh Badan/CIT 00056/207/13/091/17 sampai dengan/To 00067/207/13/091/17 PPN/VAT 00007/206/14/091/17 PPh Badan/CIT 00002/245/14/091/17 sampai dengan/To 00013/245/14/091/17 PPh Pasal 26/WHT Art.26 00024/406/15/091/17 PPh Badan/CIT 2008 1,931 2010 2011 19,410 4,911 2012 647 2013 8,871 2014 38,040 2014 20,789 2015 3,820 00001/203/15/803/17 PPh Pasal 23/WHT Article 23 2015 811 00039/406/16/091/18 PPh Badan/CIT 00023/406/17/091/19 PPh Badan/CIT 10148/84/DBN.PL/2018 PNBP/ Non-Tax State Revenue 2016 7,942 2017 2,355 2014-2016 1,036 Saldo akhir dan status terakhir per 31 Desember 2019/ Ending balance and latest status as of Catatan/ Notes December 31, 2019 (US Dollars, in thousands) 753 3,517 5,940 - 1,931 8,500 2,758 1,315 647 8,620 38,040 21,201 3,820 786 7,942 2,355 a) a) a) b) a) a) a) c) a) e) f) f) d) d) g) g) 1,036 h) - - - - - - - - - - - - - (10,910) (839) - - - 1 - - (162) (89) - - - (1) - - - - 412 - (24) - - - Surat ketetapan pajak lainnya*/ Other tax assessment letters* 11,635 (462) (959) (142) 10,072 Total pajak dalam proses banding/ Total taxes in-dispute 146,741 (5,762) (20,501) (1,245) 119,233 * Dengan nilai saldo akhir per tanggal 31 Desember 2019 kurang dari AS$0,5 juta per ketetapan/ * With ending balances as of December 31, 2019 less than US$0.5 million per assessment. 340 2019 annual report 31 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 14. Perpajakan (lanjutan) 14. Taxation (continued) e. Surat ketetapan pajak (lanjutan) e. Tax assessment letters (continued) a) Sengketa terkait dengan pembayaran ini Assistance Agreement Jenderal Pajak menilai sebagai deviden sehingga tidak boleh dijadikan pengurang penghasilan kena pajak dan dipotong PPh Pasal 26. Khusus untuk tahun pajak 2010, sengketa juga melibatkan pembayaran Technical Assistance Agreement Perseroan tidak setuju dengan ketetapan ini. jasa Management Sengketa yang belum terselesaikan dengan jumlah total AS$22,1 juta (nilai penuh) sedang dilakukan banding melalui jalur Mutual Agreement Procedure Indonesia sesuai dengan Perjanjian Penghindaran Pajak Berganda a) The tax dispute is related to the Management Assistance Agreement assessed to be dividends and therefore not deductible for taxable income and subject to WHT Article 26. Specifically for the 2010 fiscal year case, the tax assessment also includes the payment of Technical does not agree with these assessments. The outstanding disputes in the amount of US$22.1 million (full amount) are currently in the appeal process through the Mutual Canadian Tax Authorities. Khusus untuk tahun pajak 2004, Perseroan juga meyakini bahwa surat ketetapan pajak yang dikeluarkan pada tanggal 22 Februari 2011, telah melewati batas waktu lima tahun sesuai P3B tersebut. Untuk sengketa tahun pajak 2008 senilai AS$1,9 juta (nilai penuh), Perseroan telah mengajukan peninjauan kembali ke Mahkamah Agung. Specifically for the fiscal year 2004, the Company also believes that the tax assessment letter which was issued on February 22, 2011, has exceeded the five-year time limit in accordance with the DTAA. For the disputed amount of US$1.9 million (full amount) for the fiscal year 2008, the Company has submitted a reconsideration letter to the Supreme Court. b) Sengketa PPN ini terkait dengan koreksi atas pembayaran jasa luar tanggal 17 Juni 2019, negeri yang dapat dikreditkan. Pada berdasarkan keputusan Mahkamah Agung telah menolak Peninjauan Kembali Perseroan dan jumlah ini telah dibebankan. c) Sengketa terkait biaya-biaya pinjaman SEFA sebesar AS$1,3 juta (nilai penuh) yang dianggap tidak seharusnya dibebankan kepada Perseroan, sehingga tidak dapat diakui sebagai pengurang penghasilan kena pajak. b) This dispute relates to claimable VAT on payment of offshore service fees. On June 17, 2019, the Supreme Court, has rejected the , and the amount has been expensed. c) The tax dispute is on expenses related to SEFA in the amount of US$1.3 million (full amount) which was considered non-deductible for the taxable income calculation. Perseroan meyakini bahwa biaya-biaya dalam rangka perolehan pinjaman untuk kepentingan usaha utama dalam hal ini pengusahaan nikel dapat diakui sebagai pengurang penghasilan kena pajak sebagaimana telah diatur secara jelas dalam peraturan perpajakan dan juga KK. Sengketa pajak ini masih dalam tahap Peninjauan Kembali di Mahkamah Agung. The Company believes that the expenses related to securing loans main business of processing which were used to fund nickel, should be treated as deductible in the taxable income calculation, in accordance with prevailing regulations and the CoW. The dispute is still in the Reconsideration process at the Supreme Court. d) Sengketa terkait koreksi atas biaya-biaya penelitian dan pengembangan, biaya-biaya Akademi Teknik Sorowako, biaya-biaya Jasa Manajemen dan Teknis, biaya-biaya royalti, biaya-biaya jaminan hutang, biaya konsultan, biaya pengiriman, biaya konsinyasi stok, biaya kontribusi lainnya, dan biaya donasi dengan jumlah koreksi sebesar AS$4,6 juta (nilai penuh). Perseroan telah mengajukan keberatan atas koreksi-koreksi tersebut. Berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal Pajak yang menolak keberatan dan Perseroan telah mengajukan Banding ke Pengadilan Pajak. d) The tax dispute for expenses related to cost of project development, Technical Academy of Sorowako, Management and Technical Services, royalty, guarantee fee, consultancy, freight charges, consignment stock, other contributions, and donations in the total correction amount of US$4.6 million (full amount). The Company filed an objection to these disputed amounts. The Director General of Tax has rejected the objection and the Company has filed an appeal letter to the Tax Court. e) Sengketa terkait koreksi utamanya atas penyebaran slag pada jalan tambang dan jasa luar negeri dengan jumlah koreksi sebesar AS$17,6 juta (nilai penuh). Perseroan menyetujui sebagian dan telah membayar IDR2,5 miliar atau setara dengan AS$0,2 juta (nilai penuh) dimana telah dicatat sebagai beban dalam laba rugi untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017. e) The tax dispute is related mostly with the slag usage on the mining road and offshore services with total disputed amount of US$17.6 million (full amount). The Company partially agreed and has paid IDR2.5 billion or equivalent to US$0.2 million (full amount) which has been recorded as an expense in profit or loss for the year ended December 31, 2017. Di 2018, Perseroan telah membayarkan 50% dari sisa saldo tersebut tersebut dan telah mengajukan keberatan atas koreksi-koreksi tersebut. Berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal Pajak yang menolak keberatan dan Perseroan telah mengajukan Banding ke Pengadilan Pajak. In 2018, the Company paid 50% of the remaining balance and has filed an objection. The Director General of Tax has rejected the objection and the Company has filed an appeal to the Tax Court. f) Sengketa terkait koreksi atas peredaran usaha, biaya-biaya pengembangan proyek, jaminan hutang, royalti dan biaya-biaya yang dipertimbangkan oleh Direktorat Jenderal Pajak tidak dapat dijadikan pengurang penghasilan kena pajak. f) The tax disputes are related to adjustment on revenue, project development costs, guarantee fee, royalty, other expenses which are considered by the Director General of Tax to be non-deductible expenses. Koreksi atas peredaran usaha juga dianggap sebagai deviden sehingga dijadikan obyek koreksi untuk PPh Pasal 26. Koreksi lainnya adalah PPh Pasal 26 atas pembayaran deviden yang dipertimbangkan salah menggunakan tarif pajak. Jumlah koreksi-koreksi tersebut adalah sebesar AS$62,4 juta (nilai penuh). The adjustment to revenue is also deemed as a dividend subject to adjustment is related to under-withheld WHT article 26 on dividend payment which was considered to have used the incorrect WHT rate. The total adjustments amount to US$62.4 million (full amount). Perseroan menyetujui sebagian dan telah membayar AS$40,0 ribu (nilai penuh) serta telah dicatat sebagai beban dalam laba rugi untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017. The Company partially agreed and paid US$40.0 thousand (full amount) which has been recorded as an expense in profit or loss for the year ended December 31, 2017. 32 laporan taHunan 2019 341 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 14. Perpajakan (lanjutan) 14. Taxation (continued) e. Surat ketetapan pajak (lanjutan) e. Tax assessment letters (continued) juta (nilai penuh), dan Perseroan Di 2018, Perseroan telah membayar sebagian yaitu sejumlah AS$49,4 tidak melakukan pembayaran atas koreksi sebesar AS$12,9 juta (nilai penuh) koreksi PPh Pasal 26 atas pembayaran deviden kepada Pemegang Saham Pendiri yang dianggap kurang potong karena dianggap salah menggunakan tarif pajak dan Perseroan telah mengajukan keberatan. tersebut ditolak oleh Direktur Jenderal Pajak dan Keberatan Perseroan telah mengajukan Banding ke Pengadilan Pajak. Namun Direktur Jenderal Pajak secara sepihak melakukan kompensasi atas lebih bayar PPh Badan Tahun 2017 sebesar AS$6,9 juta dan restitusi PPN bulan Mei 2018 sebesar AS$3,5 juta kepada nilai sengketa PPh Pasal 26 yang tidak disetujui Perseroan tersebut. Perseroan sedang berupaya untuk mendapatkan kembali lebih bayar PPh Badan Tahun 2017 dan restitusi PPN bulan Mei 2018 yang dikompensasikan karena sengketa pajak ini sedang dalam proses banding di Pengadilan Pajak. In 2018, the Company partially paid the amount of US$49.4 million (full amount) with the exception of a disputed amount of US$12.9 million (full amount) on WHT article 26 adjustment in relation to under- withheld dividend payment to the Founding Shareholders, and the Company has filed objection letters on these disputes. The objections were rejected by the Director General of Tax and the Company has filed appeals to the Tax Court. However, the Director General of Tax has unilateraly offset the 2017 CIT overpayment of US$6.9 million and VAT refund for May 2018 period of US$3.5 million against this WHT article 26 which was not agreed to by the Company. The Company is following up to obtain back the 2017 CIT overpayment and VAT refund for May 2018 period which were offset, as the dispute is still in the Tax Court process. g) Sengketa ini terkait dengan pembayaran jasa Management Service g) The tax dispute is related to the payment of Management Service Agreement Technical Service Agreement tidak boleh dijadikan pengurang sebagai deviden sehingga penghasilan kena pajak. Sengketa ini juga terkait dengan biaya-biaya penelitian dan pengembangan, biaya jaminan hutang dan biaya-biaya lain yang dianggap tidak dapat dijadikan pengurang penghasilan kena pajak. Jumlah koreksi-koreksi tersebut adalah AS$10,3 juta (nilai penuh). Untuk tahun pajak 2016, keberatan Peseroan telah ditolak dan Perseroan akan mengajukan banding atas koreksi-koreksi tersebut, sementara itu untuk tahun pajak 2017, Perseroan telah mengajukan keberatan. deemed to be dividends, and therefore non-deductible against taxable income. The disputes were also related to cost of project development, guarantee fees and other expenses which are deemed to be non-deductible expenses. The total adjustment is US$10.3 million (full amount). For the fiscal year 2016, the Company objection was rejected and the Company will file an appeal on this dispute, while for the fiscal year 2017, the Company has also filed an objection. h) Sengketa terkait dugaan kurang bayar royalti kepada Pemerintah Republik Indonesia atas penjualan nikel matte untuk tahun 2014 sampai dengan tahun 2016 karena ketidaktepatan dalam mengenakan tarif. h) The dispute is related to an alleged underpayment of royalty to the Government of the Republic of Indonesia on nickel matte sales for the years 2014 to 2016 due to incorrect rate used. Jumlah koreksi-koreksi tersebut AS$1,0 juta (nilai penuh). Perseroan tidak setuju atas koreksi-koreksi ini dan telah mengajukan keberatan. Perseroan telah menerima Surat Keputusan Keberatan yang menolak keberatan Perseroan, dan telah pula mengajukan gugatan atas keputusan tersebut. The total adjustment is US$1.0 million (full amount). The Company is not in agreement with the adjustment and filed an objection on this dispute. The Company received the Objection Decision Letter that rejected the Objection, and the Company has filed a law suit on the decision. 15. Akrual 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) 15. Accruals 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) Barang dan jasa Royalti, retribusi air, sewa tanah, dan lain-lain Barang modal Biaya keuangan 11,448 3,430 1,449 - 9,748 13,156 1,987 708 Goods and services Royalties, water levy, land rent and others Capital items Finance costs Jumlah 16,327 25,599 Total Lihat Catatan 33f untuk rincian saldo dan transaksi dengan pihak-pihak berelasi. Refer to Note 33f for details of related party balances and transactions. Perubahan akrual atas biaya keuangan yang timbul dari aktivitas pendanaan adalah sebagai berikut: The movement in accruals of finance costs arising from financing activities is as follows: 33 342 2019 annual report Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 15. Akrual (lanjutan) 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) Saldo awal Arus kas: Pembayaran atas bunga Pembayaran atas biaya jaminan garansi Perubahan non kas: Akrual biaya bunga Akrual biaya jaminan dan agen Saldo akhir Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 15. Accruals (continued) 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) 708 1,141 Beginning balance (849) (315) (2,177) (1,035) Payments of interest Payments of guarantee fee Cash flows: (1,164) (3,212) 333 123 456 - Non-cash changes: Accrued interest expense Accrued guarantee and agency fee 1,939 840 2,779 708 Ending balance 16. Liabilitas keuangan jangka pendek lainnya 16. Other current financial liabilities 31 Desember 2019 2018 December 31 (Dalam ribuan Dolar AS) Utang dividen Utang non-operasional lainnya Jumlah 556 3,197 3,753 642 634 Dividends payable Other non-operational payables 1,276 Total (US Dollars, in thousands) 17. Liabilitas imbalan kerja jangka pendek 17. Short-term employee benefit liabilities 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) Gaji, upah, dan manfaat karyawan lainnya 15,563 15,823 Salaries, wages and other employee benefits 18. Pinjaman bank jangka Panjang 18. Long-term bank borrowings 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) Bank of Tokyo - Mitsubishi UFJ, Ltd Mizuho Bank, Ltd Biaya pinjaman yang belum diamortisasi Bagian jangka pendek: Bank of Tokyo - Mitsubishi UFJ, Ltd Mizuho Bank, Ltd Biaya pinjaman yang belum diamortisasi Total bagian jangka pendek Bagian jangka panjang 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) - - - - - - - - - 25,000 12,500 (981) 36,519 (25,000) (12,500) 981 Bank of Tokyo - Mitsubishi UFJ, Ltd Mizuho Bank, Ltd Unamortised debt issuance costs Current portion: Bank of Tokyo - Mitsubishi UFJ, Ltd Mizuho Bank, Ltd Unamortised debt issuance costs (36,519) Total current portion - Non-current portion Perubahan pinjaman bank yang timbul dari aktivitas pendanaan adalah sebagai berikut: The movement in bank borrowings arising from financing activities is as follows: 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) Saldo awal Perubahan arus kas: Pembayaran pinjaman bank Perubahan non kas: Amortisasi biaya pinjaman Saldo akhir 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) 36,519 73,038 Beginning balance (37,500) (37,500) Cash flow changes: Repayment of bank borrowings Non-cash changes: 981 Amortisation of debt issuance costs 36,519 Ending balance 981 - 34 laporan taHunan 2019 343 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 18. Pinjaman bank jangka panjang (lanjutan) 18. Long-term bank borrowings (continued) Biaya keuangan yang terkait dengan pinjaman bank jangka panjang ini dibebankan pada laba rugi selama tahun yang berakhir 31 Desember 2019 sebesar AS$1,5 juta (31 Desember 2018: AS$4,2 juta) (nilai penuh). Finance costs related to the long-term bank borrowings that were charged to profit or loss during the year ended December 31, 2019 amounted to US$1.5 million (December 31, 2018: US$4.2 million) (full amount). menandatangani Perjanjian Fasilitas Ekspor Senior SEFA dengan Mizuho Bank, Ltd (sebelumnya bernama Mizuho Corporate Bank, Ltd) sebagai Facility Agent, MUFG Union Bank, N.A. (sebelumnya bernama Union Bank, N.A.) sebagai Collateral Agent dan Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd dan Mizuho Bank, Ltd sebagai Mandated Lead Arrangers SEFA with Mizuho Bank, Ltd (formerly known as Mizuho Corporate Bank, Ltd) as Facility Agent, MUFG Union Bank, N.A. (formerly known as Union Bank, N.A.) as Collateral Agent and Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd and Mizuho Bank, Ltd, as Mandated Lead Perseroan) bertindak sebagai penjam Peminjam telah melakukan penarikan atas keseluruhan SEFA sebesar AS$300 juta (nilai penuh) (terdiri dari pinjaman dari Bank of Tokyo- Mitsubishi UFJ Ltd sebesar AS$200 juta dan Mizuho Bank, Ltd sebesar AS$100 juta) (nilai penuh). Fasilitas kredit ini digunakan untuk membiayai konstruksi, pembangunan dan pengoperasian Proyek Karebbe. Perseroan telah melakukan pelunasan atas pinjaman pada tanggal 10 April 2019. The Borrower has fully drawn down the SEFA of US$300 million (full amount) (consisting of loans from the Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd of US$200 million and from Mizuho Bank, Ltd of US$100 million) (full amount). The credit facilities were utilised solely to finance the construction, development and operation of the Karebbe Project. The Company has fully repaid the loan on April 10, 2019. 19. Liabilitas imbalan pascakerja 19. Post-employment benefit liabilities Program dana pensiun untuk karyawan Grup adalah program defined contribution dan dikelola oleh suatu Dana Pensiun Lembaga Keuangan The pension plan fund for the Group employees is a defined contribution Grup. appointed by the Group. Sesuai dengan peraturan ketenagakerjaan di Indonesia, Grup diharuskan memberikan imbalan pascakerja tertentu kepada karyawannya saat diberhentikan atau saat mereka pensiun. Manfaat ini terutama didasarkan pada masa kerja dan kompensasi karyawan pada saat penghentian atau masa pensiun. In accordance with Indonesian labor regulations, the Group is required to provide certain post-employment benefits to its employees when their employment is terminated or when they retire. These benefits are primarily ensation at termination or retirement. Liabilitas atas imbalan kerja pada 31 Desember 2019 dan 2018 dihitung oleh PT Towers Watson Purbajaga, aktuaris yang berkualifikasi pada laporannya tertanggal 12 Februari 2020 (31 Desember 2018: 16 Januari 2019). The employee benefit liabilities as at December 31, 2019 and 2018 were calculated by PT Towers Watson Purbajaga, a qualified actuary with its reports dated February 12, 2020 (December 31, 2018: January,16, 2019). Liabilitas pada laporan posisi keuangan konsolidasian terdiri dari: The liability in the consolidated statements of financial position consists of: 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) Imbalan pensiun dan imbalan berdasarkan Peraturan Ketenagakerjaan Imbalan kesehatan pascakerja 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) 11,366 8,053 6,669 8,209 Pension and Labor Law benefits Post-retirement medical benefits Jumlah 19,419 14,878 Total Asumsi aktuarial pokok yang digunakan adalah sebagai berikut: The principal actuarial assumptions used were as follows: 31 Desember Imbalan pensiun/ Pension benefits 2018 2019 Imbalan kesehatan pascakerja/ Post-retirement medical benefits 2018 2019 December 31 Asumsi ekonomi: Tingkat diskonto (IDR) Kenaikan gaji di masa depan (IDR) Tingkat kenaikan klaim di masa depan (IDR) 7.50% 6.00% N/A 8.25% 8.00% N/A 7.75% N/A 11.00% 8.50% N/A 12.00% Economic assumptions: Discount rate (IDR) Future salary increases (IDR) Future claim increase rate (IDR) Asumsi lainnya: Tingkat mortalita Tingkat cacat Usia pensiun normal 2019 TMI 2011 10% dari tingkat mortalita/ 10% of mortality rate 55 tahun/years 2018 TMI 2011 10% dari tingkat mortalita/ 10% of mortality rate 55 tahun/years Other assumptions: Rates of mortality Disability rate Normal retirement age Tingkat diskonto digunakan dalam menentukan nilai kini kewajiban imbalan kerja pada tanggal penilaian. Secara umum, tingkat diskonto, biasanya ditentukan sesuai dengan ketersediaan obligasi pemerintah yang ada di pasar modal aktif pada tanggal pelaporan. The discount rate is used in determining the present value of the benefit obligation at valuation date. In general, the discount rate is usually determined in line with the availability of government bonds in the active capital market at the reporting date. Asumsi tingkat kenaikan upah di masa depan memproyeksikan kewajiban imbalan kerja mulai dari tanggal penilaian sampai dengan usia pensiun normal. Tingkat kenaikan gaji pada umumnya ditentukan berdasarkan penyesuaian inflasi terhadap tingkat upah dan kenaikan masa kerja. The future salary increase assumption projects the benefit obligation starting from the valuation date up to the normal retirement age. The rate of salary increase is generally determined based on inflation adjustments to pay scales and increases in length of service. 344 2019 annual report 35 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 19. Liabilitas imbalan pascakerja (lanjutan) 19. Post-employment benefit liabilities (continued) Asumsi tentang bagaimana klaim akan meningkat di masa depan dikenal sebagai tingkat kenaikan klaim. Tren biaya klaim di masa mendatang inflasi umum, dipengaruhi oleh perkembangan medis, dan ketersediaan pelayanan medis. Pada umumnya, biaya klaim meningkat lebih cepat dari pada tingkat inflasi dalam beberapa tahun terakhir. faktor-faktor seperti pemanfaatan, The actuarial assumptions also factor in how future claims will increase which is influenced by several factors such as utilisation, general inflation, medical developments, and availability of medical services. Generally, the claim costs have risen faster than price inflation in recent years. Pada 31 Desember 2019, durasi rata-rata tertimbang atas kewajiban iuran pasti untuk imbalan pensiun adalah 9,39 tahun (31 Desember 2018: 10,69 tahun) dan imbalan kesehatan pascakerja adalah 12,51 tahun (31 Desember 2018: 15,17 tahun). As of December 31, 2019, the weighted average duration of the defined contribution obligation for pension benefits was 9.39 years (December 31, 2018: 10.69 years) and post-retirement medical benefits was 12.51 years (December 31, 2018: 15.17 years). Mutasi kewajiban imbalan pascakerja selama tahun berjalan adalah sebagai berikut: The movement in post-employment benefits obligation over the year is as follows: Imbalan pensiun/ Pension benefits 2019 2018 Imbalan kesehatan pascakerja/ Post-retirement medical benefits 2018 2019 Jumlah/ Total 2019 2018 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) December 31 (US Dollars, in thousands) Pada awal tahun 6,669 8,969 8,209 10,320 14,878 19,289 At beginning of the year Diakui di laba rugi - Biaya jasa kini - Biaya bunga - Biaya jasa lalu Diakui di penghasilan komprehensif lain Kerugian/(keuntungan) aktuarial yang timbul dari: - Asumsi keuangan - Penyesuaian pengalaman Lain-lain - Pembayaran manfaat - Pengaruh perbedaan dalam pelaporan mata uang Liabilitas imbalan pascakerja, akhir tahun 647 552 3,388 694 567 - 2 683 - 6 689 - 649 1,235 3,388 700 1,256 - Recognised in profit or loss - Current service cost - Interest cost - Past service cost Recognised in other comprehensive income Actuarial losses/(gains) arising from: (229) 469 (1,031) (1,637) (203) (792) (1,796) (667) (432) (323) (2,827) (2,304) - Financial assumptions - Experience adjustments (513) (557) (71) (139) (584) (696) Others - Benefits paid - Effect of difference in reporting 383 (336) 225 (204) 608 (540) currency 11,366 6,669 8,053 8,209 19,419 14,878 Post-employment benefit liabilities, end of year Biaya jasa lalu yang diakui di tahun 2019 disebabkan oleh perubahaan manfaat sesuai dengan PKB tahun 2018-2020 yang telah disahkan di tanggal 11 November 2019. Past service cost recognised in 2019 was due to changes in benefits in accordance with the 2018-2020 CLA which was ratified on November 11, 2019. Jumlah kumulatif kerugian/(keuntungan) aktuarial yang diakui pada pendapatan komprehensif lain adalah sebagai berikut: Total cumulative actuarial loss/(gain) recognised in other comprehensive income is as follows: Imbalan pensiun/ Pension benefits 2019 2018 Imbalan kesehatan pascakerja/ Post-retirement medical benefits 2018 2019 Jumlah/ Total 2019 2018 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) December 31 (US Dollars, in thousands) Pada awal tahun (1,674) 994 2,931 5,394 1,257 6,388 At beginning of the year Penghasilan komprehensif lain tahun berjalan Kerugian/(keuntungan) aktuarial yang timbul dari: - Asumsi keuangan - Penyesuaian pengalaman Jumlah kumulatif (keuntungan)/kerugian aktuarial yang diakui pada pendapatan komprehensif lain Other comprehensive income for the year Actuarial losses/(gains) arising from: (229) 469 (1,031) (1,637) (203) (792) (1,796) (667) (432) (323) (2,827) (2,304) - Financial assumptions - Experience adjustments (1,434) (1,674) 1,936 2,931 502 1,257 Total cumulative actuarial (gain)/ loss recognised in other comprehensive income 36 laporan taHunan 2019 345 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 19. Liabilitas imbalan pascakerja (lanjutan) 19. Post-employment benefit liabilities (continued) Iuran ke DPLK selama tahun berjalan adalah sebagai berikut: Contributions to DPLK over the year are as follows: 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) Oleh Grup Oleh karyawan Jumlah 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) 2,760 578 3,338 2,656 555 By the Group By employees 3,211 Total Analisa jatuh tempo yang diharapkan dari imbalan pascakerja dan imbalan kesehatan pascakerja yang tidak terdiskonto adalah sebagai berikut: Expected maturity analysis of undiscounted post-employment benefits and post-retirement medical benefits, is as follows: 31 Desember 2019 (Dalam ribuan Dolar AS) Kurang dari 1 tahun 1 sampai dengan 10 tahun Lebih dari 10 tahun Jumlah Imbalan pension/ Pension benefits Imbalan kesehatan pascakerja/ Post-retirement medical benefits 303 10,330 30,138 40,771 342 3,490 4,563 8,395 Jumlah/ Total 645 13,820 34,701 49,166 December 31, 2019 (US Dollars, in thousands) Less than 1 year 1 year 10 years More than 10 years Total Penyesuaian pengalaman dalam periode lima tahun adalah sebagai berikut: The five years history of experience adjustments is as follows: (Dalam ribuan Dolar AS) Nilai kini kewajiban imbalan pasti Nilai wajar aset program 2019 2018 2017 2016 2015 (19,419) - (14,878) - (19,289) - (17,729) - (14,383) - (US Dollars, in thousands) Present value of defined benefit obligation Fair value of plan assets Status pendanaan (19,419) (14,878) (19,289) (17,729) (14,383) Funded status Penyesuaian pengalaman pada aset program Penyesuaian pengalaman pada liabilitas program - - - - - (323) (2,304) (882) 447 4,628 Experience adjustments on plan assets Experience adjustments on plan liabilities Jika asumsi yang digunakan berbeda dari estimasi manajemen, nilai tercatat kewajiban pensiun diestimasikan sebagai berikut: If the assumptions amount of pension obligations would be as follows: 31 Desember 2019 (Dalam ribuan Dolar AS) Tingkat diskonto Tingkat kenaikan gaji di masa depan Tingkat kenaikan klaim di masa depan 31 Desember 2018 (Dalam ribuan Dolar AS) Tingkat diskonto Tingkat kenaikan gaji di masa depan Tingkat kenaikan klaim di masa depan Perubahan asumsi/ Change in assumptions Kewajiban imbalan pensiun/ Pension benefits obligation +1% -1% +0.5% -0.5% +1% -1% (905) 1,025 543 (501) - - Perubahan asumsi/ Change in assumptions Kewajiban imbalan pensiun/ Pension benefits obligation +1% -1% +0.5% -0.5% +1% -1% (543) 620 246 (231) - - 37 346 2019 annual report Kewajiban imbalan kesehatan pascakerja/ Post-retirement medical benefits obligation (854) 1,028 - - 986 (838) Kewajiban imbalan kesehatan pascakerja/ Post-retirement medical benefits obligation (895) 1,084 - - 1,037 (877) December 31, 2019 (US Dollars, in thousands) Discount rate Future salary increase rate Future claim increase rate December 31, 2018 (US Dollars, in thousands) Discount rate Future salary increase rate Future claim increase rate Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 20. Modal saham 20. Share capital Pemegang saham Perseroan dan jumlah kepemilikan saham dengan nilai nominal IDR25 (nilai penuh) per saham pada 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut: and number of shares with the related par value IDR25 (full amount) per share as at December 31, 2019 and 2018 were as follows: VCL Publik Sumitomo Metal Mining Co., Ltd Vale Japan Limited Sumitomo Corporation Jumlah saham/ Total shares Ribuan AS$/ US$ in thousands 5,835,607,960 2,036,346,880 1,996,281,680 54,083,720 14,018,480 80,115 27,957 27,406 743 192 % 58.73 20.49 20.09 0.55 0.14 VCL Public Sumitomo Metal Mining Co., Ltd Vale Japan Limited Sumitomo Corporation Jumlah saham yang ditempatkan dan disetor penuh 9,936,338,720 136,413 100 Total shares issued and fully paid Tidak ada pemegang saham publik yang memiliki lebih dari 5% dari jumlah modal saham yang ditempatkan dan disetor penuh pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018. No public shareholder owned more than 5% of the total issued and fully paid shares at December 31, 2019 and 2018. 21. Deklarasi dividen 21. Dividends declared Perseroan tidak mendeklarasikan dividen untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 dan 2018. The Company did not declare dividends for the years ended December 31, 2019 and 2018. 22. Tambahan modal disetor 22. Additional paid-in capital Perseroan mempunyai saldo Tambahan Modal Disetor senilai AS$277,8 juta (31 Desember 2018: AS$277,8 juta) (nilai penuh) yang merupakan sisa atas surplus yang terjadi akibat penerbitan saham Perseroan di atas nilai nominal dan penurunan nilai nominal saham yang terjadi di tahun 1983. The Company has an Additional Paid-in Capital balance of US$277.8 million (December 31, 2018: US$277.8 million) (full amount) representing shares in the remaining surplus arising from the issuance of excess of par value and a reduction in the par value of its shares in 1983. 23. Cadangan modal 23. Capital reserves Sesuai dengan Undang-Undang Perseroan Terbatas No. 40/2007, Grup wajib membentuk cadangan umum sebesar minimum 20% dari jumlah modal ditempatkan dan disetor. Jumlah modal ditempatkan dan disetor dari Perseroan adalah sebesar IDR248,4 miliar atau setara dengan AS$136,4 juta (nilai penuh); sehingga, cadangan umum minimum yang disyaratkan bagi Grup adalah sebesar AS$27,3 juta (nilai penuh). In accordance with Indonesian Limited Company Law No. 40/2007, the Group shall set up a general reserve at a minimum amount of 20% of the up capital is IDR248.4 billion or equivalent to US$136.4 million (full amount); therefore, the minimum required general reserve for the Group is US$27.3 million (full amount). Jumlah cadangan umum minimum Grup pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 telah terpenuhi. The Group minimum general reserve as of December 31, 2019 and 2018 has been fulfilled. 24. Beban pokok pendapatan 24. Cost of revenue Beban pokok pendapatan untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut: Cost of revenue for the years ended December 31, 2019 and 2018 were as follows: 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) Bahan bakar minyak dan pelumas Depresiasi Bahan pembantu Jasa kontraktor Biaya karyawan Bahan bakar batubara Pajak dan asuransi Royalti Lainnya Persediaan dalam proses Persediaan awal Persediaan akhir Beban pokok produksi Barang jadi Persediaan awal Persediaan akhir December 31 (US Dollars, in thousands) 2019 2018 146,376 132,184 120,849 92,897 80,926 44,383 29,838 15,862 9,341 672,656 156,352 128,930 113,740 80,603 85,036 61,823 36,913 15,715 6,893 686,005 48,962 (55,452) 38,089 (48,962) Fuels and lubricants Depreciation Supplies Employee costs Coal Taxes and insurance Royalties Others In-process inventory Beginning balance Ending balance 666,166 675,132 Cost of production 12,604 (13,212) 10,371 (12,604) Finished goods Beginning balance Ending balance Beban pokok pendapatan 665,558 672,899 Cost of revenue Lihat Catatan 33d untuk rincian transaksi dengan pihak-pihak berelasi. Refer to Note 33d for details of related party transactions. 38 laporan taHunan 2019 347 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 24. Beban pokok pendapatan (lanjutan) 24. Cost of revenue (continued) Rincian pemasok dengan transaksi pembelian yang melebihi 10% dari jumlah beban pokok pendapatan: Details of suppliers having transactions representing more than 10% of total cost of revenue: 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) Pihak ketiga PT Pertamina (Persero) Mercuria Energy Trading Pte. Ltd Jumlah 25. Beban usaha 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) 66,813 22,466 676 105,397 Third parties PT Pertamina (Persero) Mercuria Energy Trading Pte. Ltd 89,279 106,073 Total 25. Operating expenses Rincian beban usaha untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut: The components of operating expenses for the years ended December 31, 2019 and 2018 were as follows: 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) Beban jasa manajemen, lisensi dan royalti Biaya karyawan Biaya jasa profesional Lainnya 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) 6,272 3,296 2,827 1,335 6,852 1,643 1,390 1,693 Management service, license and royalty fees Employee costs Professional fees Others Jumlah 13,730 11,578 Total Lihat Catatan 33c untuk rincian transaksi dengan pihak-pihak berelasi. Refer to Note 33c for details of related party transactions. 26. Pendapatan lainnya 26. Other income Rincian pendapatan lainnya untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut: The components of other income for the years ended December 31, 2019 and 2018 were as follows: 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) Bunga dari piutang perpanjangan waktu pembayaran piutang Laba selisih kurs, neto Lainnya Jumlah 1,426 1,141 699 3,266 1,974 - 5,641 Interest on extended payment terms of trade receivables Gain on currency translation adjustments, net Others 7,615 Total Lihat Catatan 33a untuk rincian transaksi dengan pihak-pihak berelasi. Refer to Note 33a for details of related party transactions. 27. Beban lainnya 27. Other expenses Rincian beban lainnya untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut: The components of other expenses for the years ended December 31, 2019 and 2018 were as follows: 31 Desember 2019 2018 December 31 (Dalam ribuan Dolar AS) Rugi pelepasan aset tetap Biaya pengembangan proyek Biaya karyawan Beban pajak Rugi selisih kurs, neto Lainnya (US Dollars, in thousands) 4,887 3,807 2,344 2,200 - 4,463 1,447 8,132 1,214 470 768 3,153 Loss on disposal of fixed assets Project development costs Employment costs Tax expenses Loss on currency translation adjustments, net Others Jumlah 17,701 15,184 Total Beban lainnya adalah beban yang berhubungan dengan dari kegiatan non- operasional Grup, antara tetap, biaya pengembangan proyek, pembayaran kepada karyawan, beban terkait putusan akhir peninjauan kembali di Mahkamah Agung dan lain-lain. lain, rugi pelepasan aset -operational activities, among others, loss on disposal of fixed assets, project development costs, employee costs, expenses related to the final decision of reconsideration in Supreme Court and others. 348 2019 annual report 39 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 28. Provisi atas penghentian pengoperasian aset 28. Provision for asset retirement Pergerakan di saldo provisi atas penghentian pengoperasian aset adalah sebagai berikut: Movement in the provision for the asset retirement balance is as follows: 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) Saldo awal Penyisihan/(pembalikan) tahun berjalan Beban akresi Dampak perubahan selisih kurs 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) 37,833 2,606 2,324 1,598 74,916 (33,472) 2,615 (6,226) Beginning balance Provisions/(reversal) made during the year Accretion expense Effect of exchange rate differences Saldo akhir 44,361 37,833 Ending balance Beban akresi diakui sebagai bagian dari beban keuangan dalam laba rugi. Accretion expense is recognised as part of finance costs in profit or loss. Grup mengakui provisi atas biaya penghentian pengoperasian aset sebesar IDR616,5 miliar atau setara dengan AS$44,4 juta (nilai penuh) pada tanggal 31 Desember 2019 (31 Desember 2018: IDR544,9 miliar atau setara dengan AS$37,8 juta (nilai penuh)). Biaya ini diperkirakan akan terjadi antara tahun 2045 dan 2060. Provisi tersebut diestimasi berdasarkan biaya penutupan menggunakan teknologi dan material yang tersedia sekarang, pada tingkat harga kini, dan didiskontokan menggunakan tingkat diskonto bebas risiko di Indonesia sebesar 4,78% (31 Desember 2018: 5,73%). The Group recognises a provision for asset retirement cost of IDR616.5 billion or equivalent to US$44.4 million (full amount) as at December 31, 2019 (December 31, 2018: IDR544.9 billion or equivalent to US$37.8 million (full amount)). This cost is expected to be incurred between 2045 and 2060. The provision is estimated based on closure costs using existing technology and materials that are currently available, at the current price level, and discounted using the Indonesian risk-free rate of 4.78% (December 31, 2018: 5.73%). Pada tahun 2018, Perseroan mengubah estimasi masa penutupan tambang dari antara tahun 2036 dan 2051 menjadi antara tahun 2041 dan 2056. Pada tahun 2019, Perseroan merubah rencana penambangan dan produksi di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tengah yang menyebabkan perubahan estimasi masa penutupan tambang dari antara tahun 2041 dan 2056 menjadi antara tahun 2045 dan 2060. Hal ini dikarenakan Perseroan berkeyakinan bahwa probabilitas untuk mendapatkan persetujuan dari Pemerintah untuk melanjutkan operasinya sebanyak dua kali sepuluh tahun (lihat Catatan 1) meningkat. Hal terutama dikaitkan dengan perkembangan proses divestasi Perseroan (lihat Catatan 39d). Walaupun demikian, hasil aktual mungkin berbeda dari estimasi Perseroan. ini Grup dibantu oleh PT ERM Indonesia, konsultan lingkungan yang berkualifikasi, dalam menghitung biaya penutupan operasi Perseroan di Sulawesi sehubungan dengan Rencana Penutupan Tambang. Perhitungan biaya penutupan tambang meliputi asumsi umur aset berdasarkan ketentuan KK (lihat Catatan 1) disesuaikan dengan perpanjangan yang diasumsikan sebagaimana di atas, untuk penyelesaian operasi penambangan yang diikuti dengan penutupan pabrik pengolahan setelah penipisan sisa tumpukan bijih. In 2018, the Company changed the estimated period of its mine closure from between 2036 and 2051 to between 2041 and 2056. In 2019, the Company changed its mining and production plan at South and Central Sulawesi areas which resulted in a change in the estimated period of mine closure from between 2041 and 2056 to between 2045 and 2060. This is because the Company believes that the probability of obtaining the -year periods (see Note 1) is increasing. This is especially associated with the rocess (see Note 39d). Nevertheless, actual results may differ from the Company's estimate. The Group is assisted by PT ERM Indonesia, a qualified environmental n Sulawesi in conjunction with the Mine Closure Plan. The closure cost calculation includes the assumption of asset life in accordance with the term of the CoW (refer to Note 1) adjusted for assumed extensions as referred to above, for completion of mining operations closely followed by shutdown of the processing plant after depletion of residual ore stockpiles. 29. Pengeluaran untuk lingkungan hidup lainnya 29. Other environmental expenditures Pada tahun 1993, Perseroan memperoleh persetujuan Pemerintah atas Studi Evaluasi Lingkungan Hidup, Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Rencana Pemantauan Lingkungan Hidup. In 1993, the Company received approval from the Government for its Environmental Evaluation Study, Environmental Management Plan and Environmental Monitoring Plan. Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019, sejumlah inisiatif, yang merupakan sebagian dari komitmen Grup di dalam rencana-rencana tersebut, telah diselesaikan, sementara yang lainnya masih sedang berlangsung tambang untuk menyeimbangkannya dengan tingkat pembukaan wilayah tambang yang baru. termasuk penghijauan daerah purna Pengeluaran untuk lingkungan hidup yang dibebankan pada laba rugi adalah sebesar AS$4,8 juta untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 (31 Desember 2018: AS$2,1 juta) (nilai penuh). Pengeluaran barang modal yang berhubungan dengan proyek lingkungan hidup berjumlah AS$40,8 juta untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 (31 Desember 2018: AS$5,1 juta) (nilai penuh). For the year ended December 31, 2019, a number of initiatives, commitments under these plans, were representing part of the Group completed while others were still in progress including the revegetation of mined-out areas to match the stripping rates of new mining areas. Environmental expenditures charged to profit or loss were US$4.8 million for the year ended December 31, 2019 (December 31, 2018: US$2.1 million) (full amount). Capital expenditures for environmental projects were US$40.8 million for the year ended December 31, 2019 (December 31, 2018: US$5.1 million) (full amount). 30. Biaya karyawan 30. Employee costs Jumlah biaya karyawan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 adalah sebesar AS$86,5 juta (31 Desember 2018: AS$87,9 juta) (nilai penuh). Total employee costs for the year ended December 31, 2019 amounted to US$86.5 million (December 31, 2018: US$87.9 million) (full amount). 40 laporan taHunan 2019 349 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 31. Laba per saham 31. Earnings per share Laba per saham dasar dihitung dengan membagi jumlah laba yang diperuntukkan kepada pemegang saham entitas induk dengan rata-rata tertimbang jumlah saham biasa yang beredar pada tahun bersangkutan. Basic earnings per share is calculated by dividing total profit attributable to the shareholders of the parent entity by the weighted average number of common shares outstanding during the year. 31 Desember 2019 2018 December 31 (Dalam ribuan Dolar AS, kecuali nilai laba per saham) (US Dollars, in thousands, except earnings per share) Jumlah laba tahun berjalan yang tersedia bagi pemegang saham entitas induk 57,400 60,512 Total profit for the year attributable to the shareholders of parent entity Rata-rata tertimbang jumlah saham biasa beredar (dalam ribuan) 9,936,339 9,936,339 Weighted average number of ordinary shares outstanding (in thousands) Laba per saham dasar (dalam AS$) 0.0058 0.0061 Basic earnings per share (in US$) Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 tidak ada efek yang berpotensi menjadi saham biasa. Oleh karena itu, laba per saham dilusian sama dengan laba per saham dasar. As at December 31, 2019 and 2018 there were no existing instruments which could result in the issue of further ordinary shares. Therefore, diluted earnings per share are equivalent to basic earnings per share. 32. Ikatan dan perjanjian-perjanjian penting yang signifikan 32. Significant commitments and agreements Perseroan memiliki beberapa perjanjian penting seperti disebutkan di bawah ini: The Company has entered into various significant agreements as mentioned below: Pihak dalam perjanjian/ Counterparties PT Pertamina (Persero) PT Pertamina Patra Niaga PT Marunda Graha Mineral PT Trubaindo Coal Mining PT Trakindo Utama PT Cipta Krida Bahari Jenis perjanjian/ Agreement type Periode perjanjian/ Agreement period Pembelian Minyak Berkadar Sulfur Tinggi/ Purchase of High Sulphur Fuel Oil (HSFO) 11 Agustus 2019 - 10 April 2022/ August 11, 2019 - April 10, 2022 Pembelian Solar Berkecepatan Tinggi/ Purchase of High Speed Diesel (HSD) 1 Juli 2019 - 30 Juni 2022/ July 1, 2019 - June 30, 2022 Pembelian batubara/ Purchase of coal Pembelian batubara/ Purchase of coal Pembelian suku cadang/ Purchase of spare parts Jasa freight forwarding global/ Global freight forwarding 31 Januari 2019 - 31 Januari 2020*/ January 31, 2019 - January 31, 2020* 31 Januari 2019 - 31 Januari 2020*/ January 31, 2019 - January 31, 2020* 1 Januari 2016 - 31 Desember 2020/ January 1, 2016 - December 31, 2020 1 Mei 2015 - 30 April 2020/ May 1, 2015 - April 30, 2020 *) Perjanjian sedang dalam proses perpanjangan. *) Agreements are in the process of extension. Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 Grup memiliki komitmen pembelian barang dan jasa yang terkait dengan biaya operasi dan biaya modal dengan pemasok pihak ketiga sebagai berikut: As at December 31, 2019 and 2018, the Group had purchase commitments for goods and services related to operating expenses and capital expenses with third party suppliers, as follows: 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) Tidak lebih dari 1 tahun Lebih dari 1 tahun dan kurang dari 5 tahun Lebih dari 5 tahun 284,792 29,867 - 162,789 102,328 115 No later than 1 year Later than 1 year and no later than 5 years Later than 5 years Jumlah 314,659 265,232 Total Pengeluaran modal yang telah diperjanjikan pada akhir tahun pelaporan namun belum diakui sebagai liabilitas adalah senilai AS$3,3 juta (nilai penuh). Capital expenditure contracted for at the end of the reporting year but not yet recognised as liabilities is amounted to US$3.3 million (full amount). Pada tanggal 31 Desember 2019, Grup memiliki sewa berikut yang diakui sebagai aset hak-guna dan liabilitas terkait: As at December 31, 2019, the Group has the following lease recognized as right-of-use assets and a corresponding liability: Pihak dalam perjanjian/ Counterparties PT Api Metra Graha Jenis perjanjian/ Agreement type Periode perjanjian/ Agreement period Sewa Gedung Kantor Jakarta/ Rental Building for Jakarta Office 2 November 2015 - 31 Maret 2021/ November 2, 2015 - March 31, 2021 PT Sinar Jaya Langgeng Utama Sewa Bus Transportasi/ Rental Bus Transportation 5 April 2019 - 31 Juli 2020/ April 5, 2019 - July 31, 2020 350 2019 annual report 41 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 33. Informasi mengenai pihak-pihak berelasi 33. Related party information Grup berada di bawah pengendalian VCL. Pengendali utama Perseroan adalah Vale S.A. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut: The Group is controlled by VCL. The ultimate parent company is Vale S.A. Transactions with related parties are as follows: a. Pendapatan dan pendapatan lainnya a. Revenue and other income Pendapatan Revenue Seluruh penjualan Grup dilakukan berdasarkan kontrak-kontrak penjualan ditentukan dengan formula yang didasarkan atas harga tunai nikel di LME dan harga realisasi rata-rata nikel VCL. Semua penjualan Grup merupakan transaksi dengan pihak-pihak berelasi. - The Group sales are made based on long- denominated sales contracts, with prices determined by a formula that is based on the LME cash price for nickel and VCL sed price for nickel. All of the Group sales represent transactions with related parties. Pendapatan untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 terdiri dari: Revenue for the years ended December 31, 2019 and 2018 consisted of: 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) Penjualan kepada VCL Penjualan kepada Sumitomo Metal Mining Co., Ltd 625,429 156,583 621,593 155,307 Sales to VCL Sales to Sumitomo Metal Mining Co., Ltd Jumlah 782,012 776,900 Total (Persentase penjualan kepada pihak-pihak berelasi terhadap jumlah pendapatan) 100% 100% (Sales to related parties as a percentage of total revenue) Pendapatan lainnya Other income Pendapatan lainnya dari pihak berelasi untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 terdiri dari: Other income from related parties for the years ended December 31, 2019 and 2018 consisted of: 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) VCL 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) 1,426 1,974 VCL (Sebagai persentase terhadap jumlah pendapatan lainnya) 43.66% 25.92% (As a percentage of total other income) b. Kompensasi untuk Dewan Komisaris dan Direksi b. Compensation of the Boards of Commissioners and Directors Dewan Komisaris dan Direksi adalah personil manajemen kunci Grup. The Boards of Commissioners and Directors are the key management personnel of the Group. Kompensasi yang dibayar atau terutang kepada Dewan Komisaris dan Direksi adalah sebagai berikut: The compensation paid or payable to the Boards of Commissioners and Directors is shown below: (Dalam ribuan Dolar AS)/ (US Dollars, in thousands) Gaji dan imbalan kerja jangka pendek/ Salaries and short-term employee benefits Imbalan pascakerja/ Post-employment benefits Jumlah/Total Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2019/ For the year ended December 31, 2019 Dewan Komisaris/ Board of Commissioners Direksi/ Board of Directors % *) Jumlah/Amount % *) Jumlah/Amount 0.21% - 0.21% 177.5 - 177.5 3.65% 0.24% 3.89% 3,158.3 204.7 3,363.0 *) % terhadap jumlah biaya karyawan/% of total employee costs (Dalam ribuan Dolar AS)/ (US Dollars, in thousands) Gaji dan imbalan kerja jangka pendek/ Salaries and short-term employee benefits Imbalan pascakerja/ Post-employment benefits Jumlah/Total Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2018/ For the year ended December 31, 2018 Dewan Komisaris/ Board of Commissioners Direksi/ Board of Directors % *) Jumlah/Amount % *) Jumlah/Amount 0.25% - 0.25% 215.5 - 215.5 3.94% 0.19% 4.13% 3,465.0 167.0 3,632.0 *) % terhadap jumlah biaya karyawan/% of total employee costs 42 laporan taHunan 2019 351 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 33. Informasi mengenai pihak-pihak berelasi (lanjutan) 33. Related party information (continued) c. Beban jasa manajemen, lisensi dan royalti c. Management service, license and royalty fees Beban untuk jasa manajemen, lisensi dan royalti disajikan sebagai beban usaha (lihat Catatan 25) dalam laba rugi. Berdasarkan perjanjian yang relevan, beban jasa manajemen dihitung dari biaya aktual ditambah biaya jasa 10%, sementara beban lisensi dan royalti dihitung dari 0,8% dari nilai pendapatan kotor. Management service, license and royalty fees are presented as operating expenses (refer to Note 25) in profit or loss. Based on the relevant agreement, the management service fee is calculated at actual cost plus a service fee of 10%, while the license and royalty fee is calculated at 0.8% of gross sales proceeds. 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) VCL 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) 6,272 6,852 VCL (Sebagai persentase terhadap jumlah beban usaha) 45.68% 59.18% (As a percentage of total operating expenses) d. Beban lainnya Di beban pokok pendapatan 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) d. Other costs In cost of revenue 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) Jasa professional dan tagihan atau beban yang dibayarkan atas nama Perseroan: VCL 3,614 3,913 Professional services and expense reimbursement paid on behalf of the Company: VCL (Sebagai persentase terhadap jumlah beban pokok pendapatan) 0.54% 0.58% (As a percentage of total cost of revenue) Di biaya keuangan 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) Biaya jaminan: Vale S.A. In finance costs 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) 154 1,006 Guarantee fee: Vale S.A. (Sebagai persentase terhadap jumlah biaya keuangan) 3.94% 14.82% (As a percentage of total finance costs) Berkaitan dengan SEFA (lihat Catatan 18), Perseroan dan Vale S.A., entitas pengendali utama dari Perseroan, melakukan perjanjian jaminan dimana Vale S.A. setuju untuk menjamin AS$300 juta (nilai penuh) fasilitas utang yang diterima Perseroan. Biaya jaminan sebesar 1,5% per tahun dari setiap jumlah pinjaman yang diambil oleh Perseroan dari SEFA akan terhutang kepada Vale S.A. Selanjutnya, biaya sebesar 1,5% per tahun dari jumlah pinjaman yang belum dilunasi harus dibayar sepanjang umur pinjaman. Biaya tersebut akan terhutang oleh Perseroan pada setiap tanggal pembayaran bunga (tanggal pembayaran jaminan pertama adalah hari kerja terakhir pada Februari 2010, dan selanjutnya pada hari kerja telah melakukan terakhir pada Agustus dan Februari). Perseroan pelunasan atas pinjaman pada tanggal 10 April 2019. In connection with the SEFA (refer to Note 18), the Company and Vale S.A., the ultimate parent entity of the Company, entered into a loan guarantee agreement whereby Vale S.A. has agreed to guarantee a US$300 million (full amount) debt facility obtained by the Company. A guarantee fee of 1.5% per annum on each loan drawdown made by the Company under the SEFA is payable to Vale S.A. Subsequently, the fee of 1.5% per annum on the outstanding loan amount is to be paid over the life of the loan. The fee is payable by the Company on each interest payment date (the first guarantee payment date was the last business day in February 2010, and thereafter the last business day of each August and February). The Company has fully repaid the loan on April 10, 2019. 352 2019 annual report 43 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 33. Informasi mengenai pihak-pihak berelasi (lanjutan) 33. Related party information (continued) e. Aset i) Piutang usaha 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) VCL SMM Jumlah e. Assets i) Trade receivables 2019 2018 71,335 35,960 110,750 13,498 107,295 124,248 VCL SMM Total December 31 (US Dollars, in thousands) (Sebagai persentase terhadap piutang usaha) 100% 100% (As a percentage of trade receivables) Pada 30 Juni 2017, Perseroan menerima permintaan dari VCL untuk melanjutkan perpanjangan jangka waktu pembayaran ini untuk periode yang berlaku efektif 1 Juli 2017 sampai dengan 30 Juni 2018. Sebagai kompensasi atas perpanjangan jangka waktu pembayaran, VCL akan membayar bunga dengan tingkat bunga sebesar dua bulan LIBOR ditambah 125 basis poin yang dibagi dengan setiap jumlah hari tambahan di atas jangka waktu sebelumnya. Pada 3 April 2018, VCL meminta untuk kembali memperpanjang masa berlaku persetujuan perpanjangan jangka waktu pembayaran untuk periode yang berlaku efektif 1 Juli 2018 sampai dengan 30 Juni 2019 dan mengajukan perubahan pada skema kompensasi. VCL akan membayar bunga dengan tingkat bunga sebesar dua bulan LIBOR ditambah 85 basis poin per tahun untuk setiap hari tambahan di atas jangka waktu sebelumnya. Untuk menjamin perlakuan yang sama di antara para pembeli produk nikel Perseroan, Perseroan telah menawarkan perpanjangan jangka waktu pembayaran yang sama kepada SMM. Perseroan telah menerima konfirmasi tertulis bahwa SMM tidak akan mengubah jangka waktu pembayaran saat ini yang berdasarkan Perjanjian Jual Beli dan tidak memiliki keberatan terhadap transaksi dengan VCL. On June 30, 2017, the Company received a request from VCL to continue the extension of the payment term for the period effective on July 1, 2017 until June 30, 2018. As compensation for the extended payment term, VCL will pay interest at an annual rate of two months LIBOR plus 125 basis points prorated for the number of days of the effective extended payment term beyond the original term. On April 3, 2018, VCL further asked for extension of the payment term for the period effective on July 1, 2018 until June 30, 2019 and requested changes on the compensation scheme. VCL will pay interest at two months LIBOR plus 85 basis points per annum for the number of days of the effective extended payment term beyond the original term. To ensure equal treatment products, the Company has offered the same extended payment term to SMM. The Company has obtained written confirmation that SMM wishes to maintain the original term under its sales agreement and it has no objection to the VCL transaction. Perjanjian tidak diperpanjang setelah 30 Juni 2019. The agreement has not been extended after June 30, 2019. ii) Aset keuangan lancar lainnya ii) Other current financial assets 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) Pinjaman kepada personil manajemen kunci diatas IDR1 miliar*) Pinjaman kepada personil manajemen kunci di bawah IDR1 miliar Pinjaman kepada personil manajemen kunci*) Piutang bunga (Catatan 8 dan 33e.i) Jumlah Dikurangi: Bagian tidak lancar Bagian lancar 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) 99 87 186 - 186 (58) 128 - 61 61 639 Loans to key management personnel above IDR1 billion*) Loans to key management personnel below IDR1 billion Loans to key management personnel*) Interest receivables (Note 8 and 33e.i) 700 (18) Total Less: Non-current portion 682 Current portion (Sebagai persentase terhadap aset keuangan lancar lainnya) 4.65% 27.00% (As a percentage of other current financial assets) *) Personil manajemen kunci yang mempunyai saldo pinjaman lebih dari IDR1 miliar (nilai penuh) per 31 Desember 2019 adalah Agus Superiadi. *) Key management personnel with a loan balance of more than IDR1 billion (full amount) as at December 31, 2019 is Agus Superiadi. Piutang bunga dan bagian lancar dari pinjaman kepada personil manajemen kunci akan diselesaikan dalam jangka waktu kurang dari satu tahun sehingga disajikan sebagai aset lancar. Interest receivables and current portion of loans to key management personnel will be settled within one year; therefore, they are presented as current assets. iii) Piutang pihak berelasi non-usaha iii) Non-trade receivables from related parties 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) Pinjaman kepada personil manajemen kunci - tidak lancar 58 18 Loans to key management personnel - non-current (Sebagai persentase terhadap piutang pihak berelasi non-usaha) 100% 100% related parties) (As a percentage of non-trade receivables from Jumlah aset (piutang usaha (i), aset keuangan lancar lainnya (ii), dan piutang pihak berelasi non-usaha (iii)) yang terkait dengan pihak-pihak berelasi 107,481 124,948 Total assets (trade receivables (i), other current financial assets (ii), and non-trade receivables from related parties (iii)) associated with related parties (Sebagai persentase terhadap jumlah aset) 4.84% 5.67% (As a percentage of total assets) 44 laporan taHunan 2019 353 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 33. Informasi mengenai pihak-pihak berelasi (lanjutan) 33. Related party information (continued) f. Liabilitas i) Utang usaha 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) VCL (Sebagai persentase terhadap jumlah utang usaha) f. Liabilities i) Trade payables 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) 2,071 2.13% 1,620 VCL 1.78% (As a percentage of total trade payables) ii) Akrual 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) VCL Vale S.A. Jumlah ii) Accruals 2019 2018 276 - 276 1,229 192 VCL Vale S.A. 1,421 Total December 31 (US Dollars, in thousands) (Sebagai persentase terhadap jumlah akrual) 1.69% 5.55% (As a percentage of total accruals) Jumlah liabilitas (utang usaha (i) dan akrual (ii)) yang terkait dengan pihak-pihak berelasi (Sebagai persentase terhadap jumlah liabilitas) 2,347 0.84% 3,041 Total liabilities (trade payables (i) and accruals (ii)) associated with related parties 0.95% (As a percentage of total liabilities) g. Pihak-pihak berelasi g. Related parties Sifat transaksi dan hubungan dengan pihak berelasi adalah sebagai berikut: The nature of transactions and relationships with related parties are as follows: Pihak-pihak berelasi/ Related parties Vale S.A. VCL SMM Manajemen kunci/Key management Sifat hubungan dengan pihak-pihak berelasi/ Nature of relationship with the related parties Entitas pengendali utama/ Ultimate parent entity Perusahaan induk/Parent entity Pemegang saham/Shareholder Personil manajemen kunci (yaitu Dewan Komisaris dan Direksi)/ Key management personnel (i.e. Board of Commissioners and Board of Directors) Transaksi/ Transactions Penjamin dari pinjaman dengan kompensasi biaya jaminan (lihat Catatan 33d)/ Guarantor of loans in return for guarantee fee (refer to Note 33d) Penjualan barang jadi; Jasa profesional; Jasa manajemen, lisensi dan royalti (lihat Catatan 33a, 33c, dan 33d)/Sale of finished goods; Professional services; Management service, license and royalty fees (refer to Notes 33a, 33c, and 33d) Penjualan barang jadi (lihat Catatan 33a)/ Sale of finished goods (refer to Note 33a) Kompensasi dan remunerasi; pinjaman rumah dan pinjaman pribadi (lihat Catatan 33b dan 33e)/Compensation and remuneration; housing and personal loans (refer to Notes 33b and 33e) 34. Biaya keuangan 34. Finance costs Rincian biaya keuangan untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut: The components of finance costs for the years ended December 31, 2019 and 2018 were as follows: 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) Beban akresi (Catatan 28) Biaya agen dan amortisasi biaya pinjaman (Catatan 18) Biaya bunga (Catatan 18) Biaya jaminan (Catatan 18 dan 33d) 2,324 996 438 154 2,615 1,016 2,152 1,006 Accretion expense (Note 28) Agency fee and amortisation of debt issuance costs (Note 18) Interest expense (Note 18) Guarantee fee (Notes 18 and 33d) Jumlah 3,912 6,789 Total 354 2019 annual report 45 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 35. Aset dan liabilitas moneter dalam mata uang selain Dolar AS 35. Monetary assets and liabilities denominated in currencies other than US Dollars Aset dan liabilitas moneter dalam mata uang Rupiah pada 31 Desember 2019 telah dikonversikan ke dalam mata uang Dolar AS dengan menggunakan kurs AS$1 (nilai penuh) = IDR13.897 (31 Desember 2018: IDR14.402). As at December 31, 2019 monetary assets and liabilities denominated in Rupiah have been translated into US Dollars using an exchange rate of US$1 (full amount) = IDR13,897 (December 31, 2018: IDR14,402). 31 Desember 2019 Mata Uang Asing (Jutaan)/ Foreign Currencies (Millions) Setara AS$ (Ribuan)/ US$ Equivalent (Thousands) December 31 Aset Kas dan setara kas Aset keuangan lancar lainnya Pajak dibayar di muka Piutang pihak-pihak berelasi non-usaha Aset keuangan tidak lancar lainnya Jumlah aset moneter dalam mata uang asing Liabilitas Utang usaha Pihak ketiga Akrual Utang pajak Liabilitias imbalan kerja jangka pendek Liabilitas keuangan jangka pendek lainnya Provisi atas penghentian pengoperasian aset Liabilitas imbalan pascakerja Jumlah liabilitas moneter dalam mata uang asing Liabilitas moneter bersih dalam mata uang asing 31 Desember Aset Kas dan setara kas Aset keuangan lancar lainnya Pajak dibayar di muka Piutang pihak-pihak berelasi non-usaha Aset keuangan tidak lancar lainnya Jumlah aset moneter dalam mata uang asing Liabilitas Utang usaha Pihak ketiga Akrual Utang pajak Liabilitias imbalan kerja jangka pendek Liabilitas keuangan jangka pendek lainnya Provisi atas penghentian pengoperasian aset Liabilitas imbalan pascakerja Jumlah liabilitas moneter dalam mata uang asing Liabilitas moneter bersih dalam mata uang asing IDR IDR IDR IDR IDR 287,013 23,152 1,664,751 806 64,245 IDR Others IDR IDR IDR IDR IDR IDR (877,339) (10) (165,985) (24,649) (216,277) (52,225) (616,480) (269,864) 20,653 1,666 119,793 58 4,623 146,793 (63,132) (5,504) (11,944) (1,774) (15,563) (3,753) (44,361) (19,419) Assets Cash and cash equivalents Other current financial assets Prepaid taxes Non-trade receivables from related parties Other non-current financial assets Total monetary assets in foreign currencies Liabilities Trade payables Third parties Accruals Taxes payable Short-term employee benefit liabilities Other current financial liabilities Provision for asset retirement Post-employment benefit liabilities (165,450) Total monetary liabilities in foreign currencies (18,657) Net monetary liabilities in foreign currencies 2018 Mata Uang Asing (Jutaan)/ Foreign Currencies (Millions) Setara AS$ (Ribuan)/ US$ Equivalent (Thousands) December 31 IDR IDR IDR IDR IDR 152,174 26,414 1,186,515 259 90,734 10,566 1,834 82,384 18 6,300 Assets Cash and cash equivalents Other current financial assets Prepaid taxes Non-trade receivables from related parties Other non-current financial assets 101,102 Total monetary assets in foreign currencies IDR EUR Others IDR IDR IDR IDR IDR IDR (702,958) (10) (4) (240,283) (25,661) (227,886) (18,377) (544,880) (214,276) (48,809) (12,017) (2,300) (16,684) (1,781) (15,823) (1,276) (37,833) (14,878) Liabilities Trade payables Third parties Accruals Taxes payable Short-term employee benefit liabilities Other current financial liabilities Provision for asset retirement Post-employment benefit liabilities (151,401) Total monetary liabilities in foreign currencies (50,299) Net monetary liabilities in foreign currencies 46 laporan taHunan 2019 355 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 35. Aset dan liabilitas moneter dalam mata uang selain Dolar AS 35. Monetary assets and liabilities denominated in currencies other (lanjutan) than US Dollars (continued) Grup tidak melakukan lindung nilai atas risiko fluktuasi nilai tukar Rupiah karena seluruh penjualan dan sebagian besar biaya Grup dilakukan dalam mata uang Dolar AS, sehingga secara tidak langsung merupakan lindung nilai alami. Pada tanggal 31 Desember 2019, jika Dolar AS melemah/menguat sebesar 3% terhadap Rupiah dengan variable lain konstan, rugi sebelum pajak untuk tahun berjalan akan lebih tinggi/rendah sebesar AS$0,6 juta (nilai penuh). The Group does not hedge the risk of fluctuations in the exchange rate of Rupiah since all sales and the majority of the Group expenses are transacted in US Dollars which indirectly represents a natural hedge. As at December 31, 2019, if the US Dollar had weakened/strengthened by 3% against the Rupiah with all other variables held constant, pre-tax loss for the year would have been US$0.6 million (full amount) higher/lower. 36. Informasi segmen 36. Segment information Grup beroperasi hanya dalam satu segmen usaha dan geografis, yaitu penambangan dan pengolahan nikel di Indonesia. Seluruh produk Grup dijual berdasarkan kontrak penjualan jangka panjang (lihat Catatan 33a). The Group operates in only one business and geographical segment: nickel mining and processing in Indonesia. All of the Group products are delivered under long-term sales contracts (refer to Note 33a). Seluruh penjualan Grup merupakan penjualan nikel kepada pihak-pihak berelasi yang berdomisili di Kanada (VCL) dan Jepang (SMM) (lihat Catatan 33a). All of the Group sales represent nickel sales to related parties domiciled in Canada (VCL) and Japan (SMM) (refer to Note 33a). 37. Aset dan liabilitas keuangan 37. Financial assets and liabilities Informasi di bawah ini berkaitan dengan aset dan liabilitas keuangan Grup berdasarkan kategori akun: The information given below relates to the Group liabilities by category: financial assets and Aset keuangan diukur pada biaya perolehan/ Financial assets Jumlah/ measured at Total amortised cost 31 Desember 2019 (Dalam ribuan Dolar AS) Aset keuangan: Kas dan setara kas Kas yang dibatasi penggunaannya Piutang usaha Aset keuangan lancar lainnya Piutang pihak berelasi non-usaha Aset keuangan tidak lancar lainnya 249,035 15,412 107,295 2,754 58 4,623 249,035 15,412 107,295 2,754 58 4,623 Jumlah aset keuangan 379,177 379,177 31 Desember 2018 (Dalam ribuan Dolar AS) Aset keuangan: Kas dan setara kas Kas yang dibatasi penggunaannya Piutang usaha Aset keuangan lancar lainnya Piutang pihak berelasi non-usaha Aset keuangan tidak lancar lainnya 301,153 29,952 124,248 2,526 18 6,300 301,153 29,952 124,248 2,526 18 6,300 Jumlah aset keuangan 464,197 464,197 December 31, 2019 (US Dollars, in thousands) Financial assets: Cash and cash equivalents Restricted cash Trade receivables Other current financial assets Non-trade receivables from related parties Other non-current financial assets Total financial assets December 31, 2018 (US Dollars, in thousands) Financial assets: Cash and cash equivalents Restricted cash Trade receivables Other current financial assets Non-trade receivables from related parties Other non-current financial assets Total financial assets Nilai wajar diakui pada Nilai wajar diakui pada pendapatan laba rugi komprehensif lainnya/ Fair value through Fair value through other comprehensive income profit or loss - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 47 356 2019 annual report Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 37. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) 37. Financial assets and liabilities (continued) 31 Desember 2019 Dalam ribuan Dolar AS) Liabilitas keuangan: Utang usaha Akrual Liabilitas keuangan jangka pendek lainnya Liabilitas sewa Jumlah/ Total 97,408 16,327 3,753 1,120 Jumlah liabilitas keuangan 118,608 31 Desember 2018 Dalam ribuan Dolar AS) Liabilitas keuangan: Utang usaha Akrual Liabilitas keuangan jangka pendek lainnya Pinjaman bank 91,181 25,599 1,276 36,519 Jumlah liabilitas keuangan 154,575 Nilai wajar diakui pada laba rugi/ Fair value through profit or loss Liabilitas keuangan pada biaya perolehan diamortisasi/ Financial liabilities at amortised cost December 31, 2019 (US Dollars, in thousands) - - - - - - - - - - 97,408 16,327 3,753 1,120 Financial liabilities: Trade payables Accruals Other current financial liabilities Lease liabilities 118,608 Total financial liabilities December 31, 2018 (US Dollars, in thousands) 91,181 25,599 1,276 36,519 Financial liabilities: Trade payables Accruals Other current financial liabilities Bank borrowings 154,575 Total financial liabilities 38. Pengelolaan risiko keuangan 38. Financial risk management Aktivitas Grup terpengaruh oleh berbagai jenis risiko keuangan: risiko pasar (termasuk risiko nilai tukar, risiko harga dan risiko tingkat suku bunga), risiko kredit, dan risiko likuiditas. Secara umum, program pengelolaan risiko keuangan Grup berfokus kepada ketidakpastian pasar keuangan dan berusaha meminimalkan efek tidak wajar terhadap kinerja keuangan Grup. The Group activities expose it to a variety of financial risks: market risk (including foreign exchange risk, price risk and interest rate risk), credit risk and liquidity risk. The Group overall financial risk management program focuses on the unpredictability of financial markets and seeks to minimise potential adverse effects on the financial performance of the Group. Pengelolaan risiko dilakukan oleh Direksi Perseroan. Direksi mengidentifikasi, mengevaluasi dan mengatur risiko keuangan, sesuai keperluan. Direksi menyediakan prinsip-prinsip keseluruhan untuk pengelolaan risiko, termasuk risiko pasar, risiko kredit dan risiko likuiditas. Risk management is carried out by the Board identifies, evaluates and manages financial risks, where considered appropriate. The Board of Directors provides principles for overall risk management, including market risk, credit risk and liquidity risk. Manajemen risiko permodalan Capital risk management dalam Tujuan Grup untuk mempertahankan kelangsungan usaha Grup guna memberikan imbal hasil kepada pemegang saham dan manfaat kepada pemangku kepentingan lainnya serta menjaga struktur modal yang optimal. pengelolaan permodalan adalah Grup secara aktif dan rutin menelaah dan mengelola permodalannya untuk memastikan struktur modal dan pengembalian yang optimal bagi pemegang saham, dengan mempertimbangkan efisiensi penggunaan modal berdasarkan arus kas operasi dan belanja modal, serta mempertimbangkan kebutuhan modal di masa yang akan datang. Grup juga berusaha mempertahankan keseimbangan antara tingkat pinjaman dan posisi ekuitas untuk memastikan struktur modal dan pengembalian yang optimal. Pada tanggal 31 Desember 2019, struktur modal Grup didanai oleh ekuitas pemegang saham. The Group objective when maintaining capital is to safeguard the Group ability to continue as a going concern in order to provide returns for shareholders and benefits for other stakeholders and to maintain an optimal capital structure. The Group actively and regularly reviews and manages its capital to ensure the optimal capital structure and return to the shareholders, taking into consideration the efficiency of capital use based on operating cash flows and capital expenditure and also consideration of future capital needs. The Group also seeks to maintain a balance between the level of borrowing and the equity position in order to ensure the optimal capital structure and return. As at December 31, 2019, the Group capital structure is funded by 48 laporan taHunan 2019 357 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 38. Pengelolaan risiko keuangan (lanjutan) 38. Financial risk management (continued) Risiko pasar (i) Risiko nilai tukar Market risk (i) Foreign exchange risk Penjualan dan mayoritas pengeluaran operasional Grup dilakukan dalam mata uang Dolar AS, sehingga Grup tidak terekspos secara signifikan terhadap fluktuasi nilai tukar. The Group sales and the majority of its operating expenditures are denominated in US Dollars, and as such the Company does not have a significant exposure to the fluctuations in foreign exchange rates. Lihat Catatan 35 untuk rincian aset dan liabilitas moneter dalam mata uang selain Dolar AS. Refer to Note 35 for detail of monetary assets and liabilities denominated in currencies other than US Dollars. (ii) Risiko harga (ii) Price risk Grup terpengaruh oleh fluktuasi harga nikel, batubara dan bahan bakar. Operasi dan kinerja keuangan dapat terpengaruh secara negatif oleh harga nikel, batu bara dan bahan bakar, yang bergantung dari tingkat permintaan dan penawaran dunia. Grup mengelola secara aktif risiko-risiko ini dengan melakukan penyesuaian seperlunya atas jadwal dan operasi pertambangan untuk mengurangi dampak fluktuasi harga. The Group is exposed to fluctuations in nickel, coal and fuel prices. The operations and financial performance may be adversely affected by the price of nickel, coal and fuel, which in turn will be determined by worldwide nickel supply and demand. The Group actively manages these risks by adjusting production schedules and mining operations as necessary to reduce the impact of price volatility. Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019, jika harga rata-rata nikel meningkat/menurun sebesar 15%, dengan semua variabel lain tetap, laba sebelum pajak Grup meningkat/menurun sebesar AS$16,09 juta (nilai penuh). For the year ended December 31, 2019, if the average price of nickel had increased/decreased by 15%, with all other variables held constant, the Group pre-tax profit would have increased/decreased by US$16.09 million (full amount). Pada 31 Desember 2019 dan 31 December 2018, Grup tidak memiliki instrumen keuangan yang nilainya terkait langsung dengan pergerakan harga nikel dunia. Sehingga, fluktuasi harga nikel dunia tidak akan berdampak terhadap nilai buku dari instrumen keuangan Grup. At December 31, 2019 and December 31, 2018, the Group does not have any financial instruments whose value was directly linked to movements of the world nickel price. Therefore, fluctuation of the world nickel price will have no impact on the carrying amount of the Group's financial instruments. (iii) Risiko suku Bunga (iii) Interest rate risk Grup menilai risiko suku bunga adalah minimal karena Grup tidak memiliki pembiayaan eksternal pada tanggal 31 Desember 2019. Eksposur tingkat bunga dipantau untuk menjaga risiko yang rendah dan untuk meminimalkan dampak negatif terhadap Grup. The Group assesses the interest rate risk as minimal since the Group does not have any external financing as at December 31, 2019. Interest rate exposure is monitored to maintain a low risk and to minimise any negative impact to the Group. Tabel berikut menyajikan aset dan liabilitas keuangan Grup yang terpengaruh oleh suku bunga. The following table presents a breakdown of the Group financial assets and liabilities which are impacted by interest rates. Suku bunga mengambang/ Floating interest rate 31 Desember/December 31, 2019 Suku bunga tetap/ Fixed interest rate Kurang dari Lebih dari Lebih dari Kurang dari satu tahun/ satu tahun/ satu tahun/ satu tahun/ Less than More than one year Less than More than one year one year one year Tidak terikat bunga/ Non interest bearing Jumlah/ Total (Dalam ribuan Dolar AS) Aset Kas dan setara kas Kas yang dibatasi penggunaannya Piutang usaha Aset keuangan lancar lainnya Piutang pihak berelasi non-usaha Aset keuangan tidak lancar lainnya 139,035 - - - - - Jumlah aset keuangan 139,035 Liabilitas Utang usaha Akrual Liabilitas keuangan jangka pendek lainnya Liabilitas sewa Jumlah liabilitas keuangan - - - - - - - - - - - - - - - - - (US Dollars, in thousands) Assets Cash and cash equivalents Restricted cash Trade receivables Other current financial assets Non-trade receivables from 110,000 - - 249,035 15,412 - - - 107,295 2,754 15,412 107,295 2,754 - - - - - - - 58 58 4,623 4,623 related parties Other non-current financial assets 110,000 15,412 114,730 379,177 Total financial assets - - - (947) (947) - - (97,408) (16,327) (97,408) (16,327) Liabilities Trade payables Accruals Other current financial - (173) (3,753) - (3,753) (1,120) liabilities Lease liabilities (173) (117,488) (118,608) Total financial liabilities 358 2019 annual report 49 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 38. Pengelolaan risiko keuangan (lanjutan) 38. Financial risk management (continued) Risiko pasar (lanjutan) Market risk (continued) (iii) Risiko suku bunga (lanjutan) (iii) Interest rate risk (continued) Suku bunga mengambang/ Floating interest rate 31 Desember/December 31, 2018 Suku bunga tetap/ Fixed interest rate Kurang dari satu tahun/ Less than one year Lebih dari Kurang dari satu tahun/ Less than one year satu tahun/ More than one year Lebih dari satu tahun/ More than one year Tidak terikat bunga/ Non interest bearing Jumlah/ Total (Dalam ribuan Dolar AS) Aset Kas dan setara kas Kas yang dibatasi penggunaannya Piutang usaha Aset keuangan lancar lainnya Piutang pihak berelasi non-usaha Aset keuangan tidak lancar lainnya 63,860 - 110,750 639 - - Jumlah aset keuangan 175,249 Liabilitas Utang usaha Akrual Liabilitas keuangan jangka pendek lainnya Pinjaman bank - - - (36,519) Jumlah liabilitas keuangan (36,519) - - - - - - - - - - - - (US Dollars, in thousands) Assets Cash and cash equivalents Restricted cash Trade receivables Other current financial assets Non-trade receivables from 237,293 - - 301,153 14,345 - - 15,607 13,498 1,887 29,952 124,248 2,526 - - - - - - - 18 18 6,300 6,300 related parties Other non-current financial assets 237,293 14,345 37,310 464,197 Total financial assets - - - - - (91,181) (25,599) (91,181) (25,599) Liabilities Trade payables Accruals Other current financial (1,276) - (1,276) (36,519) liabilities Bank borrowings (118,056) (154,575) Total financial liabilities - - - - - Pada tanggal 31 Desember 2019 perubahan suku bunga sebesar 0,5% dengan semua variabel lain tetap, tidak akan berdampak signifikan terhadap laba tahun berjalan. As at December 31, 2019, changes in interest rates by 0.5% with all other variables held constant would not have a significant impact to profit for the year. Risiko kredit Credit risk Risiko kredit cukup rendah karena produk nikel Grup dalam matte, dijual di mata uang Dolar AS dengan VCL (induk Perseroan) dan SMM yang merupakan salah satu pemegang saham mayoritas Perseroan. Risiko kredit juga muncul dari kas dan setara kas, terutama kas di bank dan deposito berjangka. Untuk bank, Grup hanya menyimpan dana di bank lokal maupun internasional yang bereputasi bagus untuk memperkecil risiko kredit (lihat Catatan 5). nickel in matte, is sold in export Credit risk is minimal as the Group markets pursuant to long- contracts with VCL (parent company) and SMM majority shareholders. Credit risk also arises from cash and cash equivalents, specifically from cash in banks and time deposits. The Group has a policy to select reputable local and overseas banks to minimise credit risk (refer to Note 5). 50 laporan taHunan 2019 359 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 38. Pengelolaan risiko keuangan (lanjutan) 38. Financial risk management (continued) Risiko kredit (lanjutan) Credit risk (continued) Kualitas kredit dari aset keuangan baik yang belum jatuh tempo atau tidak mengalami penurunan nilai dapat dinilai dengan mengacu pada peringkat kredit eksternal (jika tersedia) atau mengacu pada informasi historis mengenai tingkat gagal bayar debitur: The credit quality of financial assets that are neither past due nor impaired can be assessed by reference to external credit ratings (if available) or to historical information about counterparty default rates: 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) Piutang usaha: Dengan pihak yang memiliki peringkat kredit eksternal: Fitch BBB- (2018: BBB+) Japan Credit Rating Agency AA- (2018: AA-) Berperingkat 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) Kas di bank, deposito berjangka dan kas yang di batasi penggunaannya 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) Trade receivables: Counterparties with external credit rating: Fitch 71,335 110,750 BBB- (2018: BBB+) Japan Credit Rating Agency 35,960 13,498 AA- (2018: AA-) 107,295 124,248 Rated 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) Cash in bank, time deposits and restricted cash Aa3 (2018: Aa3) A2 (2018: A2) A1 (2018: A1) Baa2 (2018: Baa2) Ba3 (2018: Ba3) Fitch National AAA (2018: AAA) Berperingkat Risiko likuiditas 66,098 38,285 10,000 63,667 55,000 113,462 42,797 146,507 15,339 - 31,397 13,000 Aa3 (2018: Aa3) A2 (2018: A2) A1 (2018: A1) Baa2 (2018: Baa2) Ba3 (2018: Ba3) Fitch National AAA (2018: AAA) 264,447 331,105 Rated Liquidity risk Risiko likuiditas muncul dalam situasi dimana Grup mengalami kesulitan dalam memperoleh pendanaan. Pengelolaan risiko likuiditas dengan kehati-hatian mengimplikasikan pemeliharaan kecukupan kas dan setara kas. Grup mengelola risiko likuiditas dengan melakukan pengawasan berkala atas arus kas yang direncanakan dan arus kas aktual dan memasangkan profil jatuh tempo dari aset dan liabilitas keuangan. Liquidity risk arises in situations where the Group has difficulties in obtaining funding. Prudent liquidity risk management implies maintaining sufficient cash and cash equivalents. The Group manages liquidity risk by continuously monitoring forecast and actual cash flows and matching the maturity profiles of financial assets and liabilities. Tabel di bawah ini mengklasifikasikan liabilitas keuangan Grup yang dikelompokkan berdasarkan periode yang tersisa sampai dengan tanggal jatuh tempo kontraktual. Jumlah yang disajikan adalah arus kas kontraktual dan tidak didiskontokan. The table below classifies the Group financial liabilities into relevant maturity groupings based on the remaining period to the contractual maturity date. The amounts disclosed in the table are the contractual undiscounted cash flows. 360 2019 annual report 51 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 38. Pengelolaan risiko keuangan (lanjutan) 38. Financial risk management (continued) Risiko likuiditas (lanjutan) Liquidity risk (continued) Kurang dari 3 bulan/ Antara 3 bulan dan 1 tahun/ Between Less than 3 months and 1 year 3 months Antara 1 dan 2 tahun/ Between 1 and 2 years Antara 2 dan 5 tahun/ Between 2 and Lebih dari 5 tahun/ 5 years Over 5 years (97,408) (16,327) (3,753) (780) (390) - - - - - - - (670) - (120) (91,181) (25,599) (1,276) (2,042) (19,792) - - - - (16,727) - - - - - - - - - - - - - - - Fair value estimation - - - - - - - - - - December 31, 2019 (US Dollars, in thousands) Trade payables Accruals Other current financial liabilities Share-based payment liabilities Lease liabilities December 31, 2018 (US Dollars, in thousands) Trade payables Accruals Other current financial liabilities Share-based payment liabilities Bank borrowing 31 Desember 2019 (Dalam ribuan Dolar AS) Utang usaha Akrual Liabilitas keuangan jangka pendek lainnya Liabilitas atas pembayaran berbasis saham Liabilitas sewa 31 Desember 2018 (Dalam ribuan Dolar AS) Utang usaha Akrual Liabilitas keuangan jangka pendek lainnya Liabilitas atas pembayaran berbasis saham Pinjaman bank Estimasi nilai wajar Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran. Fair value is the price that would be received to sell an asset or the price that would be paid to transfer a liability in an orderly transaction between market participants at the measurement date. Manajemen berpendapat bahwa nilai buku dari aset dan liabilitas keuangan mendekati nilai wajar pada 31 Desember 2019 dan 2018. Management is of the opinion that the carrying value of its financial assets and liabilities approximates the fair value of the financial assets and liabilities as at December 31, 2019 and 2018. 39. Aset dan liabilitas kontinjensi 39. Contingent assets and liabilities a. Perihal lingkungan hidup a. Environmental matters Kehutanan Forestry Berdasarkan KK Perseroan sebagaimana telah diubah dengan KK 2014, Perseroan diberikan semua lisensi dan izin yang diperlukan untuk membangun dan menjalankan pengusahaannya serta semua kewenangan yang dibutuhkan untuk melakukan kegiatan pertambangan di dalam wilayah KK. Pada tahun 1999, Undang-Undang Kehutanan 1999 diterbitkan. Undang- Undang Kehutanan 1999 secara tegas melarang penambangan terbuka di kawasan hutan lindung. Pada bulan Mei 2004, Presiden menerbitkan Keputusan Presiden yang mengakui KK Perseroan sebagai salah satu dari 13 perusahaan tambang yang diizinkan untuk melakukan kegiatan pertambangan di dalam kawasan hutan lindung (sampai dengan berakhirnya izin/kontrak). Selanjutnya pada tahun 2008, Perseroan mengajukan permohonan izin pinjam pakai kawasan hutan untuk seluruh kawasan hutan yang berada di dalam wilayah KK, dengan tetap mencadangkan dan tidak mengurangkan hak-hak Perseroan berdasarkan KK. Peraturan kehutanan menetapkan kewajiban tertentu bagi pemegang izin pinjam pakai kawasan hutan, antara lain untuk melakukan pembayaran Provisi Sumber Daya Hutan pembayaran Penerimaan Negara Bukan Pajak , melaksanakan rehabilitasi daerah aliran sungai, melakukan pemberdayaan masyarakat sekitar kawasan izin pinjam pakai kawasan hutan dan untuk melakukan perlindungan hutan. Company is granted all licenses and permits to construct and operate the enterprise as well as all authorisations needed to conduct mining activities in the areas covered by the CoW. In 1999, the 1999 Forestry Law was proclaimed. The 1999 Forestry Law expressly prohibits open pit mining in protected forests. In May 2004, the President issued a Presidential Decree which recognises the Comp conduct mining activities in protected forest areas (until the end of the permit/contract). Therefore, in 2008, the Company applied for a lend-use permit for forest areas within its CoW area, but with strong reservation that its rights as provided in the CoW are not abrogated. Forestry laws and regulations stipulate certain obligations for lend-use Reforestation Funds, to carry out rehabilitation of watershed area, to carry out empowerment of the community surrounding the lend-use permit area and to conduct forest protection. to pay non-tax state revenue, Untuk periode bulan Juni 2019 sampai dengan Juni 2020, Perseroan telah melakukan pembayaran PNBP untuk kawasan hutan yang terganggu di wilayah proyek Karebbe sebesar IDR450 juta atau setara dengan AS$0,03 juta (nilai penuh). For the period from June 2019 to June 2020, the Company has made the payment of non-tax state revenue for the affected area in the Karebbe Project in the amount of IDR450 million or equivalent to US$0.03 million (full amount). 52 laporan taHunan 2019 361 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 39. Aset dan liabilitas kontinjensi (lanjutan) 39. Contingent assets and liabilities (continued) a. Perihal lingkungan hidup (lanjutan) a. Environmental matters (continued) Kehutanan (lanjutan) Forestry (continued) Pada 14 Mei 2012, Kementerian Kehutanan menerbitkan Keputusan No. 2626/Menhut-V/PHL/2012 tentang Penetapan Lokasi Penanaman Dalam Rangka Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai atas nama Perseroan, sebagaimana diubah dengan SK No. 5714/Menlhk-PDASHL/KTA/2015. Surat Keputusan ini diterbitkan untuk menetapkan area rehabilitasi daerah aliran sungai atas izin pinjam pakai Karebbe. Perseroan telah menunjuk kontraktor dan akan mengeluarkan IDR42 juta/ha (nilai penuh) untuk memenuhi kewajiban (setara dengan perkiraan AS$3.086/ha). Sampai dengan tanggal 31 Desember 2019, jumlah yang dikeluarkan oleh Perseroan untuk memenuhi kewajiban rehabilitasi ini adalah sebesar IDR3,2 miliar atau setara dengan AS$230 ribu (nilai penuh). rehabilitasi ini melalui wilayah Pada 31 Desember 2018, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan menerbitkan izin pinjam pakai kawasan hutan untuk kegiatan operasi No. produksi Sorowako SK.645/Menlhk/Setjen/PLA.0/12/2018. Dengan diterbitkannya ini, maka Perseroan memiliki kewajiban untuk melakukan pembayaran pendapatan negara bukan pajak di bidang kehutanan sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah No. 33/2014. Perseroan juga memiliki kewajiban lainnya yang wajib dipenuhi setelah mendapatkan penetapan batas areal kerja dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, antara lain kewajiban pembayaran PSDH, Dana Reboisasi dan nilai tegakan, serta kewajiban rehabilitasi daerah aliran sungai. Keputusan izin Selain itu, Perseroan diwajibkan untuk membayar PNBP di bidang kehutanan secara retroaktif terhitung mulai tahun 2008 (yaitu tahun diterbitkannya Peraturan Pemerintah No. 2/2008 yang memperkenalkan pengenaan pendapatan negara bukan pajak terkait izin pinjam pakai kawasan hutan). Kewajiban pembayaran secara retroaktif ini sesuai dengan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No. P.27/Menlhk/Setjen/Kum.1/7/2018 tentang Pedoman Pinjam Pakai Kawasan Hutan. Perseroan memiliki jangka waktu satu tahun untuk memenuhi kewajiban pembayaran ini. Nilai pembayaran akan didasarkan pada perhitungan Perseroan (self-assessment). Berdasarkan hasil perhitungan Perseroan, Perseroan telah mengakui IDR169 milyar atau setara dengan AS$11,2 juta (nilai penuh) beban di laporan keuangan tahun 2018 dan telah melakukan pembayaran di tahun 2019 atas PNBP retroaktif untuk tahun 2008 - 2018. Perseroan juga telah melakukan pembayaran sebesar IDR26 milyar atau setara dengan AS$1,8 juta (nilai penuh) untuk PNBP tahun 2019. melalui wilayah Bahodopi Pada bulan Mei 2019, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan menerbitkan izin pinjam pakai kawasan hutan untuk kegiatan operasi produksi No. SK.341/Menlhk/Setjen/PLA.0/5/2019. Dengan diterbitkannya izin ini, maka Perseroan memiliki kewajiban untuk melakukan pembayaran pendapatan negara bukan pajak di bidang kehutanan sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah No. 33/2014. Perseroan juga memiliki kewajiban lainnya yang wajib dipenuhi setelah mendapatkan penetapan batas areal kerja dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, antara lain kewajiban pembayaran PSDH, Dana Reboisasi dan nilai tegakan, serta kewajiban rehabilitasi daerah aliran sungai. Keputusan On May 14, 2012, the Ministry of Forestry issued Decree No. 2626/Menhut- V/PHL/2012 regarding stipulation on Forestation Location in the Framework of Watershed Rehabilitation under the name of the Company, as amended by SK No. 5714/Menlhk-PDASHL/KTA/2015. This Decree is issued to determine the watershed forestation area with respect to the Karebbe lend- use permit. The Company has appointed a contractor and shall incur IDR42 million/ha (full amount) to fulfil this forestation obligation (equivalent to approximately US$3,086/ha). As of December 31, 2019, the amount incurred by the Company to fulfil the rehabilitation obligation is IDR3.2 billion or equivalent to US$230 thousand (full amount). On December 31, 2018 the Minister of Environment and Forestry issued forest area lend-use permit for production operation activities in Sorowako area by virtue of Decree No. 645/Menlhk/Setjen/PLA.0/12/2018. By the issuance of this permit, the Company is subject to the obligation to pay forestry non-tax state revenue as regulated under Government Regulation No. 33/2014. The Company is also subject to other obligations that need to be fulfilled after obtaining the determination on working area boundary from the Ministry of Environment and Forestry, among others, obligation to pay FRC, Reforestation Funds and timber fee, as well as to carry out rehabilitation of watershed area. In addition, the Company is also required to pay the forestry non-tax state revenue retroactively starting from 2008 (i.e. since the issuance date of Government Regulation No. 2/2008 introducing non-tax state revenue related to lend-use permits). This retroactive payment obligation is in accordance with Regulation of the Minister of Environment and Forestry No. P.27/Menlhk/Setjen/Kum.1/7/2018 regarding Guidance for Lend Use of Forest Area. The Company has a one-year period to fulfil this payment obligation. The payment amount will be based on a self-assessment basis. -assessment, the Company has recognized expense of IDR169 billion or equivalent to US$11.2 million (full amount) in the 2018 financial statements and has made payments in 2019 for the retroactive forestry non-tax state revenue for the years 2008 - 2018. The Company also made a payment of IDR26 billion or equivalent to US$1.8 million (full amount) for the forestry non-tax state revenue for the year 2019. In May 2019, the Minister of Environment and Forestry issued forest area lend-use permit for production operation activities in Bahodopi area by virtue of Decree No. 341/Menlhk/Setjen/PLA.0/5/2019. By the issuance of this permit, the Company is subject to the obligation to pay forestry non-tax state revenue as regulated under Government Regulation No. 33/2014. The Company is also subject to other obligations that need to be fulfilled after obtaining the determination on working area boundary from the Ministry of Environment and Forestry, among others, obligation to pay FRC, Reforestation Funds and timber fee, as well as to carry out rehabilitation of watershed area. Izin pinjam pakai kawasan hutan untuk kegiatan eksplorasi Lend-use permit for exploration activities Perseroan menerima izin pinjam pakai kawasan hutan untuk kegiatan eksplorasi untuk kawasan KK Perseroan di (i) blok Bahodopi, Kabupaten Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah, (ii) blok Pomalaa, Kabupaten Kolaka dan Kabupaten Kolaka Timur, Provinsi Sulawesi Tenggara dan (iii) blok Sorowako, Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan. Karena izin pinjam pakai tersebut hanya untuk kegiatan eksplorasi, maka Perseroan tidak memiliki kewajiban untuk melakukan pembayaran PNBP sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah No. 33/2014. The Company received lend-use permits for exploration activities within the Regency, Central Sulawesi Province, (ii) the Pomalaa block, Kolaka and East Kolaka Regencies, South East Sulawesi Province and (iii) the Sorowako block, East Luwu Regency, South Sulawesi Province. Since the above mentioned lend-use permits only cover exploration activities, the Company does not have the obligation to pay the non-tax state revenue as stipulated in Government Regulation No. 33/2014. Lingkungan hidup Environment Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 27/2012 tentang Izin Lingkungan, seluruh perusahaan diwajibkan untuk memperoleh Izin Lingkungan sebagai syarat untuk memperoleh izin usaha. Based on Government Regulation No. 27/2012 on Environmental Licenses, all companies are required to obtain an Environmental License as a pre-requisite for their business license. Perseroan telah memperoleh persetujuan Analisis Mengenai Dampak The Company has already obtained an approved Environmental Impact seluruh area yang saat ini diusahakan di wilayah KK Sulawesi Selatan. Persetujuan AMDAL tersebut secara otomatis dianggap sebagai Izin Lingkungan bagi Perseroan. Untuk Blok Bahodopi, Perseroan mendapatkan Izin Lingkungan pada September 2013. Untuk Blok Pomalaa, Perseroan mendapatkan persetujuan dokumen AMDAL pada tahun 2005 dengan lingkup penambangan terbatas. that are currently being operated in the CoW area in South Sulawesi. The AMDAL ap Environmental License. For the Bahodopi Block, the Company obtained its Environmental License in September 2013. For the Pomalaa Block, the Company obtained AMDAL approval in 2005 with a limited mine scope. 53 362 2019 annual report Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 39. Aset dan liabilitas kontinjensi (lanjutan) 39. Contingent assets and liabilities (continued) a. Perihal lingkungan hidup (lanjutan) a. Environmental matters (continued) Lingkungan hidup (lanjutan) Environment (continued) Pada bulan Desember 2017, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menerbitkan Izin Lingkungan dan persetujuan atas addendum AMDAL untuk kegiatan operasional Perseroan di Blok Sorowako. In December 2017, the Ministry of Environment and Forestry issued an Environmental License and approval for AMDAL addendum for the b. Reklamasi tambang dan penutupan tambang b. Mine reclamation and mine closure Peraturan Pemerintah No. 78 tahun seluruh perusahaan menyediakan jaminan reklamasi. Jaminan tersebut dapat berupa rekening bersama, deposito berjangka, bank garansi atau, pada kondisi tertentu yang menyangkut perusahaan-perusahaan publik, dapat berupa cadangan akuntansi yang dicatat dalam laporan keuangan. jaminan keuangan atau A financial surety, or reclamation guarantee, is required under Government a joint account, time deposit, bank guarantee or, in certain circumstances involving public companies, an accounting reserve recorded in the financial statements. Pada tanggal 28 Februari 2014, Kementerian Energi dan Sumber Daya On February 28, 2014, the Ministry of Energy and Mineral Resources satu persyaratan untuk dapat menempatkan jaminan reklamasi dalam bentuk cadangan akuntansi adalah terdaftar pada bursa efek di Indonesia dan telah menempatkan sahamnya setidaknya 40% dari total saham yang dimiliki. Guna memenuhi kewajiban berdasarkan Peraturan Menteri No. 07/2014, Perseroan jaminan reklamasi dari cadangan akuntansi menjadi bank garansi mulai tahun 2015. telah melakukan penyesuaian bentuk requirements for placing a reclamation guarantee in the form of accounting reserve is to be registered on the Indonesia Stock Exchange with a free float of at least 40% of its shares. In order to fulfil the obligations under Ministerial Regulation No. 07/2014, the Company adjusted the form of its reclamation guarantee from an accounting reserve to a bank guarantee in 2015. Pada tanggal laporan ini, total bank garansi yang ditempatkan oleh Perseroan sebagai jaminan reklamasi sesuai dengan Peraturan Menteri No.07/2014 adalah sebesar AS$11,2 juta (nilai penuh) untuk Blok Sorowako dan AS$304 ribu (nilai penuh) untuk Blok Pomalaa. As at the date of this report, the total bank guarantee placed by the Company as reclamation guarantees in accordance with Ministerial Regulation No.07/2014 is US$11.2 million (full amount) for Sorowako Block and US$304 thousand (full amount) for Pomalaa Block. Pada tanggal 6 Januari 2015, KESDM menerbitkan persetujuan atas rencana penutupan tambang Perseroan. Jumlah estimasi biaya penutupan tambang disetujui sebesar AS$69,9 juta (nilai penuh), yang akan ditempatkan secara bertahap sebagai deposito berjangka mulai dari tahun 2017 sampai dengan tahun 2023. Dengan pelaksanaan komitmen investasi berdasarkan KK 2014, rencana penutupan tambang Perseroan akan berubah secara signifikan dibanding dengan rencana penutupan tambang yang telah diajukan dan disetujui oleh KESDM, baik dari aspek jumlah jaminan yang dibutuhkan maupun waktu penempatan. Perseroan telah menempatkan jaminan penutupan tambang untuk 2017 sampai dengan 2019 dalam bentuk deposito berjangka masing-masing sebesar AS$1,4 juta (nilai penuh), AS$3,8 juta (nilai penuh) dan AS$6,6 juta (nilai penuh). Dengan diperolehnya Izin Lingkungan dan persetujuan atas perubahan AMDAL untuk kegiatan operasional Perseroan di Blok Sorowako, pada bulan Desember 2018, Perseroan mengajukan perubahan atas rencana penutupan tambang yang telah disetujui oleh KESDM pada tahun 2015. Rencana penutupan tambang ini dibuat sesuai dengan Peraturan Menteri ESDM No. 26/2018 (yang mencabut Peraturan Menteri No. 07/2014) dan Keputusan Menteri ESDM No.1827/K/30/MEM/2018 tentang Pedoman Pelaksanaan Praktik Penambangan yang Baik. Dalam hal perubahan ini disetujui oleh KESDM, maka jaminan penutupan tambang yang telah ditempatkan oleh Perseroan akan disesuaikan kembali. c. Tumpang tindih Izin Usaha Pertambangan dan perambahan Berdasarkan verifikasi lapangan yang dilakukan oleh Perseroan, Perseroan yang tumpang tindih di dalam wilayah KK Perseroan di Sulawesi Tengah. Berdasarkan surat terkini dari KESDM, KESDM mengkonfirmasi bahwa tiga dari empat IUP yang tumpang tindih dengan wilayah KK Perseroan telah dinyatakan non-clean and clear berdasarkan Berita Acara Rekonsiliasi antara Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara KESDM dan Provinsi Sulawesi Tengah tertangal 15 November 2018 dan telah dinyatakan dicabut/berakhir. Sedangkan satu IUP telah dinyatakan non-clean and clear, namun masih menunggu proses pencabutan IUP. Sementara tidak terdapat tumpang tindih pertambangan di dalam Wilayah KK Perseroan di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara, terdapat beberapa perambahan yang dilakukan oleh masyarakat atau individu dalam bentuk perkebunan dan bangunan konstruksi temporer. Pada saat ini, perambahan tersebut tidak memiliki dampak material terhadap kemampuan Perseroan untuk melaksanakan strategi pertumbuhannya. Untuk mengatasi masalah perambahan di dalam wilayah KK Perseroan, Perseroan terus bekerja dengan instansi pemerintah terkait, termasuk dengan KESDM, Kementerian Negara Lingkungan Hidup dan Kehutanan dan Pemerintah Daerah. closure plan. The total estimated cost for the mine closure is in the amount of US$69.9 million (full amount), which will be placed gradually in time deposits starting from 2017 up to 2023. By the implementation of investment commitments under the 2014 CoW, change significantly compared to the mine closure plan that has been submitted to and approved by the MEMR, both in the amount and the period for the guarantee placement. The Company has placed mine closure guarantees for 2017 up to 2019 in the form of time deposits in the amount of US$1.4 million (full amount), US$3.8 million (full amount) and US$6.6 million (full amount), respectively. With the issuance of the Environmental License and approval for AMDAL December 2018, the Company submitted a revision to the mine closure plan that was approved by the MEMR in 2015. This mine closure plan was prepared in accordance with MEMR Regulation No. 26/2018 (which revoked Ministerial Regulation No. 07/2014) and MEMR Decree No.1827/K/30/MEM/2018 on Guidance for the Implementation of Good Mining Practices. If the revision is approved, the mine closure guarantee that has been placed by the Company will be adjusted. there are third party Mining Business Licences (Izin Usaha Pertambangan - on a recent letter from the MEMR, the MEMR confirmed that three out of lared non-clean and clear based on the Minutes of Reconciliation between the Directorate General of Mineral and Coal of the MEMR and the Central Sulawesi Province dated 15 November 2018 and have been declared revoked or expired. The other IUP has been declared non-clean and clear, however is still awaiting IUP revocation process. in South Sulawesi and Southeast Sulawesi, there have been some community or individual encroachment in the form of plantations and temporary constructions. At this time, the encroachment does not pose any Company continues to work with the relevant government institutions, including the MEMR, the State Ministry of Environment and Forestry and Local Governments. 54 laporan taHunan 2019 363 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 39. Aset dan liabilitas kontinjensi (lanjutan) 39. Contingent assets and liabilities (continued) d. Amandemen KK d. CoW amendment tanggal 17 Oktober 2014, Pemerintah dan Perseroan Pada menandatangani amandemen KK sebagai hasil kesepakatan renegosiasi sebagaimana diamanatkan oleh UU Pertambangan 2009. KK 2014 meliputi perubahan-perubahan prinsip sebagai berikut: On October 17, 2014, the Government and the Company signed an amendment to the CoW marking the conclusion of the renegotiation process, as required by the 2009 Mining Law. The 2014 CoW includes the following principal changes: - - - - Perseroan tetap dapat mempertahankan lahan yang diperlukan untuk ini kegiatan operasional dan keperluan mencerminkan luasan lahan yang memadai untuk keperluan investasi dan rencana pertumbuhan jangka panjang Perseroan. lainnya. Renegosiasi Royalti yang disepakati sebesar 2% dari penjualan dan naik menjadi 3% dari penjualan jika harga rata-rata nikel LME bulan sebelumnya sama atau lebih besar dari AS$21.000/ton. Kewajiban bagi Perseroan untuk mendivestasikan tambahan 20% saham kepada peserta Indonesia. Proses divestasi ini akan dilakukan bulan Oktober 2019. Perseroan dapat mengajukan permohonan kelanjutan operasinya sebanyak dua kali sepuluh tahun dalam bentuk izin operasi, dan tunduk pada persetujuan Pemerintah. Selain perubahan-perubahan utama di atas, KK 2014 juga mengatur komitmen investasi yang sejalan dengan strategi pertumbuhan Perseroan. Di bawah ini adalah ringkasan dari komitmen investasi Perseroan berdasarkan KK 2014. Di Sulawesi Selatan, Perseroan berkomitmen untuk mengimplementasikan suatu program investasi untuk memperluas kapasitas pengolahan dan pemurnian bijih di fasilitas Perseroan di Sorowako. Di Sulawesi Tenggara, Perseroan berkomitmen terhadap pengembangan dan pembangunan suatu fasilitas pengolahan dan pemurnian sebagai infrastruktur bagian dari suatu pendukungnya. joint venture, bersama dengan investasi Jangka waktu Perseroan untuk memulai kegiatan konstruksi untuk setiap komitmen semua perizinan/persetujuan dan dengan mempertimbangkan studi kelayakan dan studi lingkungan. Selain itu, komitmen investasi Sulawesi Tengah dan Tenggara dapat dilakukan secara independen atau sebagai bagian dari suatu joint venture (usaha patungan). diterimanya bergantung pada - - The Company can retain areas required to support its operations. This represents a renegotiated land package that is sufficient to support the -term growth plans. An agreed royalty rate of 2% of sales escalating to 3% if the average LME price for nickel is greater than or equal to US$21,000/ton in the prior month. - A requirement for the Company to divest a further 20% of the divestment will be conducted by October 2019. - The Company can apply to continue its operations for two additional periods of ten years, in the form of an operating license, subject to the In addition to the above mentioned major changes, the 2014 CoW also under the 2014 CoW. In South Sulawesi, the Company commits to implementing an investment program to expand the ore processing and refining capacity at the In Southeast Sulawesi, the Company is committed to the development and construction of a processing and refining facility as part of a joint venture, together with supporting infrastructure. The timeline for the Company to commence construction in respect of each licenses/approvals and consideration of feasibility and environmental studies. Further, the Central and Southeast Sulawesi undertakings may be undertaken independently or as part of a joint venture. Di tahun 2019, Perseroan mendirikan dua entitas anak sebagai suatu tahapan dalam pelaksanaan komitmen investasi Perseroan di Provinsi Sulawesi Tengah dan Sulawesi Tenggara (lihat Catatan 1). Dalam hal Perseroan tidak memenuhi komitmen investasi sebagaimana diuraikan di atas, upaya satu-satunya Pemerintah (sole remedy) atas hal tersebut adalah pelepasan atas wilayah KK tertentu yang berdampak sebagaimana ditetapkan dalam KK 2014. In 2019, the Company established two subsidiaries as a milestone in the Sulawesi and Southeast Sulawesi Provinces (refer to Note 1). In the event that the Company does not fulfil the investment commitments as set out above, the remedy of the Government in this respect is the relinquishment of the affected area as defined in the 2014 CoW. e. Paket peraturan pertambangan e. Mining regulation package Pada tahun 2017, Pemerintah menerbitkan paket peraturan pertambangan baru. In 2017, the Government issued a package of new mining regulations. Ketentuan utama dari peraturan-peraturan baru yang berpotensi memiliki dampak terhadap Perseroan di masa depan diuraikan sebagai berikut: The highlights of the new regulations that may have impacts on the Company in the future are outlined below: - - rangka penanaman modal asing tunduk pada kewajiban divestasi sebesar 51%. Harga patokan mineral: Pemegang IUP/IUPK wajib berpedoman pada harga patokan mineral dalam menjual logam. - - Divestment: Foreign direct investment IUP/Special Mining Business Licence (Izin Usaha Pertambangan Khusus subject to 51% divestment requirement. Benchmark Price: IUP/IUPK holders must use a defined benchmark price as the guidance in selling minerals. Mengingat bahwa divestasi merupakan salah satu butir dalam amendemen KK (lihat Catatan 39d), Perseroan merujuk kepada peraturan tersebut di atas hanya jika KK 2014 tidak mengatur hal dimaksud. As divestment is one of the CoW amendment items (refer to Note 39d), the Company will refer to the above regulations only if the 2014 CoW is silent on the matter. 364 2019 annual report 55 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 39. Aset dan liabilitas kontinjensi (lanjutan) 39. Contingent assets and liabilities (continued) f. Tuntutan hukum f. Litigation Pada pertengahan bulan Desember 2015, Perseroan memperoleh kutipan putusan Mahkamah Agung RI mengenai Perkara No. 1279 K/Pid.Sus/2012 sehubungan dengan dugaan pelanggaran UU Kehutanan 1999 dan UU Lingkungan Hidup 1997. Salinan resmi putusan MA No. 1279 K/Pid.Sus/2012 tersebut baru diterima oleh Perseroan pada bulan Oktober 2016. Putusan tersebut menyatakan bahwa keempat mantan karyawan Perseroan bersalah dihukum dengan pidana penjara selama dua tahun dan bahwa Perseroan dijatuhi hukuman denda sebesar IDR5,0 miliar atau setara dengan AS$351,8 ribu (nilai penuh). Putusan juga menghukum agar beberapa kendaraan Perseroan disita oleh Negara. In mid December 2015, the Company obtained an excerpt of the Supreme Court decision regarding Case No. 1279 K/Pid.Sus/2012 with respect to the alleged violations of the 1999 Forestry Law and the 1997 Environmental Law. The official copy of Decision No. 1279 K/Pid.Sus/2012 was only received by the Company in October 2016. The decision stated that four former employees of the Company are guilty as charged and, therefore, sentenced to imprisonment of two years; and that the Company is ordered to pay a fine of IDR5.0 billion or equivalent to US$351.8 thousand (full amount). The decision also ordered that some vehicles of the Company are to be seized by the State. telah menyerahkan seluruh kendaraan Perseroan (empat unit), sebagaimana dinyatakan dalam Putusan Mahkamah Agung, kepada Kantor Kejaksaan Malili. Pada bulan Maret 2017, Perseroan juga telah melakukan pembayaran denda sebesar IDR5,0 miliar atau setara dengan AS$351,8 ribu (nilai penuh) kepada Jaksa. Pemenuhan permintaan tersebut bukan merupakan pengakuan terhadap tanggung jawab. Faktanya, Perseroan tidak pernah ditetapkan sebagai tersangka atau dijadikan terdakwa dalam perkara, akan tetapi Mahkamah Agung justru menghukum Perseroan untuk membayar denda dan menyerahkan kendaraan-kendaraan sebagaimana tersebut di atas. Pada bulan Maret 2016 Perseroan mengajukan perm putusan Mahkamah Agung tersebut dan mengajukan revisi permohonan PK pada bulan Februari 2017. Permohonan Peninjauan Kembali telah ditolak oleh Mahkamah Agung pada bulan Agustus 2017 dan pemberitahuan putusan telah diterima pada akhir 2019. Sampai dengan 31 Desember 2019, tidak ada temuan terhadap Perusahaan dan tidak ada hukuman yang dijatuhkan terhadap Perusahaan selain penyitaan dari kendaraan dan pembayaran denda, sebagaimana disebutkan di atas. The Company has delivered all vehicles (four units), as stated in the Supreme Court Decision, to the Malili Prosecutor Offices. In March 2017, the Company also paid the IDR5.0 billion or equivalent to US$351.8 thousand the request is not an admission of liability. In fact, the Company has neither been named as a suspect nor determined as a defendant in the case, yet the Supreme Court punished the Company to pay a fine and surrender the above mentioned vehicles. In March 2016 the Company submitted a Reconsideration against the Supreme Court decision and submitted a revised application for Reconsideration in February 2017. The Reconsideration application has been rejected in August 2017 and the notice of the decision has been received at the end of 2019. Up to December 31, 2019, there are no findings against the Company and no penalties imposed against the Company other than the confiscation of vehicles and payment of a fine, referred to above. g. Peraturan Bank Indonesia tentang kewajiban penggunaan Rupiah g. Bank Indonesia regulation on obligation to use Rupiah 30 Oktober 2015 yang pada intinya menyetujui usulan Perseroan untuk tetap menggunakan mata uang selain Rupiah dalam transaksi-transaksinya sampai dengan berakhirnya KK. BI meminta Perseroan untuk melakukan penyesuaian kontrak-kontrak yang transaksinya dapat menggunakan Rupiah dan melaporkan hasil penyesuaian yang telah dilakukan Perseroan kepada BI setiap enam bulan. using a currency other than Rupiah in its transactions until the expiry of the CoW. BI asked the Company to adjust its contracts that can use Rupiah and to provide BI with a report on the adjustments the Company has made every six months. h. Peraturan ESDM tentang kewajiban tata batas h. MEMR regulation on boundary markings Pada bulan Oktober 2015, Menteri ESDM menerbitkan Peraturan No. 33 Tahun 2015 yang mewajibkan pemegang IUP dan KK untuk melakukan tata batas wilayah. Perseroan, sebagai pemegang KK, memiliki jangka waktu enam bulan untuk melakukan kewajiban tersebut, terhitung sejak tanggal diterbitkannya peraturan. Pada bulan April 2018, kewajiban ini diubah melalui peraturan ESDM No. 25/2018. Berdasarkan peraturan yang baru ini, kewajiban untuk melakukan tata batas tidak berlaku bagi seluruh wilayah KK, namun hanya wilayah yang memenuhi kriteria yang ditentukan. In October 2015, the MEMR issued Regulation No. 33/2015 which imposes the obligation for IUP and CoW holders to establish geographic boundary markings. The Company, as a CoW holder, has six months to comply with the Regulation from the date of promulgation. In April 2018, this obligation was revised by MEMR regulation No. 25/2018. Based on this new regulation, the obligation to establish geographic boundary markings does not apply to the whole CoW area, but only to areas which fulfil the stipulated criteria. Saat ini, Perseroan belum dapat memenuhi Peraturan ini, mengingat sebagian besar wilayah KK Perseroan berada di dalam kawasan hutan dan Perseroan masih menunggu penetapan areal kerja untuk atas izin pinjam pakai kawasan hutan untuk kegiatan operasi produksi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Namun demikian, Perseroan telah melakukan pemasangan tanda batas pada wilayah non-kawasan hutan secara bertahap dan Perseroan senantiasa menyampaikan laporan kemajuan kepada KESDM. At present, the Company is not able to fully comply with the Regulation, areas and the Company is still awaiting the issuance of the working area determination for the forestry lend-use permits for production operation activities from the Ministry of Environment and Forestry. However, the Company has started to gradually establish the boundary marking in the non-forestry area and the Company reports the progress to the MEMR. i. Peraturan Pemerintah No. 1/2019 i. Government Regulation No. 1/2019 Sebagai implementasi dari Paket Kebijakan Ekonomi Pemerintah ke-XVI, pada 10 Januari 2019, Pemerintah menerbitkan Peraturan Pemerintah No. 1 Tahun 2019 tentang Devisa Hasil Ekspor dari Kegiatan Pengusahaan, Pengelolaan dan/atau Pengolahan Sumber Daya Alam, sebagaimana diatur lebih lanjut dalam Peraturan Bank Indonesia No. 21/3/PBI/2019 dan Keputusan Menteri Keuangan No. 1523/2019. Peraturan ini menetapkan pengaturan mengenai penempatan dan penggunaan devisa hasil ekspor sumber daya alam dari Indonesia (termasuk nikel matte). Berdasarkan peraturan di atas, Perseroan wajib untuk menempatkan devisa hasil ekspor melalui rekening khusus pada bank devisa di Indonesia dan hanya dapat dikirim ke luar negeri untuk tujuan tertentu. Mempertimbangkan bahwa peraturan baru ini memiliki dampak terhadap SEFA antara Perseroan dengan Mizuho Bank, Ltd dan Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd untuk Proyek Karebbe, yang berakhir pada bulan Agustus 2019, Perseroan telah melakukan pelunasan awal atas fasilitas tersebut. on January 10, 2019, the Government issued Government Regulation No. 1 of 2019 on Export Proceeds from Natural Resources Development, Management and/or Processing Activities, as further implemented under Bank of Indonesia Regulation No. 21/3/PBI/2019 and Minister of Finance Decree No. 1523/2019. This regulation sets out the arrangements for the deposit and use of proceeds from the export of natural resources from Indonesia. Based on the proceeds must now be parked onshore within a specific account maintained with a foreign exchange bank in Indonesia and can only be sent offshore for specific purposes. Considering that this new regulation will impact the SEFA between the Company and Mizuho Bank, Ltd and Bank of Tokyo- Mitsubishi UFJ, Ltd for the Karebbe Project, which was to expire in August 2019, the Company made early repayment of the facility. 56 laporan taHunan 2019 365 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Vale Indonesia Tbk dan entitas anaknya 31 Desember 2019 dan 2018 Notes to the Consolidated Financial Statements PT Vale Indonesia Tbk and its subsidiaries December 31, 2019 and 2018 39. Aset dan liabilitas kontinjensi (lanjutan) 39. Contingent assets and liabilities (continued) j. Peraturan ESDM No. 11/2019 j. MEMR Regulation No. 11/2019 Pada tanggal 28 Agustus 2019, Menteri ESDM menerbitkan Peraturan No. 11 Tahun 2019 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri ESDM No. 25 Tahun 2018 tentang Pengusahaan Pertambangan Mineral dan Batubara. Sebelumnya, pemegang IUP dapat melakukan penjualan bijih nikel dengan kadar <1,7% ke luar negeri dalam jumlah tertentu dengan persyaratan tertentu. Dengan diterbitkannya peraturan baru ini: (i) rekomendasi ekspor bijih nikel yang telah diterbitkan sebelum berlakunya peraturan baru akan jangka waktu rekomendasi tersebut berakhir atau paling lama tanggal 31 Desember 2019, dan (ii) rekomendasi yang diberikan setelah diundangkannya peraturan baru ini hanya akan berlaku efektif sampai 31 Desember 2019. Peraturan ini akan berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 2020. tetap berlaku sampai dengan On August 28, 2019, the MEMR issued Regulation No. 11 of 2019 on the Second Amendment to MEMR Regulation No. 25 of 2018 on Mining Activities of Mineral and Coal. Previously, IUP holders may export nickel ore with <1.7% Ni content in a certain amount under certain conditions. With the issuance of this new regulation: (i) any ore export recommendation which has been issued before the new regulation becomes effective will remain effective until the expiry of the recommendation or, at the latest, until December 31, 2019, and (ii) any recommendation that will be issued after the new regulation was issued will remain effective until December 31, 2019 only. This regulation will become effective on January 1, 2020. Peraturan ini tidak memiliki dampak langsung terhadap Perseroan mengingat Perseroan tidak melakukan penjualan bijih nikel ke luar negeri. Namun, peraturan ini dapat berdampak pada pasar nikel. This regulation does not have direct impact to the Company as the Company does not export any nickel ore. However, this regulation may impact the nickel market. k. Amandemen terhadap Perjanjian Penjualan k. Amendment to the Sales Agreement Pada tanggal 20 November 2019, Perseroan menandatangani Perjanjian Offtake (Pembelian dan Pengambilan) yang Diubah dan Dinyatakan Kembali dengan Vale Canada Limited dan Sumitomo Metal Mining Co. Ltd. untuk penjualan produk Perseroan dari Sorowako. Perjanjian ini telah mendapat persetujuan dari KESDM pada tanggal 31 Desember 2019. Dengan diperolehnya persetujuan tersebut, mulai tanggal 1 Januari 2020, Perseroan akan mulai mengimplementasikan ketentuan-ketentuan baru berdasarkan Perjanjian Offtake (Pembelian dan Pengambilan) yang Diubah dan Dinyatakan Kembali tersebut. On November 20, 2019, the Company signed Amended and Restated Sales Agreements with Vale Canada limited and Sumitomo Metal Mining Co. Ltd were approved by the MEMR on December 31,2019. With this approval, starting January 1, 2020, the Company will start to implement the new terms under the Amended and Restated Sales Agreements. 40. Informasi tambahan untuk laporan arus kas 40. Supplementary information for statements of cash flows Kegiatan signifikan yang tidak mempengaruhi arus kas: Significant activities not affecting cash flows: 31 Desember (Dalam ribuan Dolar AS) 2019 2018 December 31 (US Dollars, in thousands) Pembelian aset tetap yang dibiayai melalui utang dan akrual Penambahan/(pembalikan) aset tetap dari provisi penghentian pengoperasian aset 29,785 29,978 payables and accruals Acquisition of fixed assets through incurrence of Addition/(reversal) of fixed assets from provision for asset 2,606 (27,841) retirement 41. Informasi komparatif 41. Comparative information Beberapa akun di dalam informasi komparatif telah disajikan kembali untuk menyesuaikan dengan presentasi laporan keuangan konsolidasian pada tanggal dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019. Certain accounts in the comparative information have been reclassified to conform with the current period presentation of consolidated financial statements as at and for the year ended December 31, 2019. 31 Desember/December 31, 2019 Disajikan sebelumnya/ Previously reported Setelah reklasifikasi/ Reklasifikasi/ Reclassification After reclassfication (Dalam ribuan Dolar AS) Pendapatan lainnya Beban lainnya 5,641 (13,210) 1,974 (1,974) 7,615 (15,184) Other income Other expenses (US Dollars, in thousands) 42. Peristiwa setelah tanggal neraca 42. Subsequent events a. Anggota komite audit a. Audit committee member Dewan Komisaris Perseroan telah menyetujui pengangkatan Felia Salim sebagai anggota Komite Audit yang baru efektif sejak tanggal 1 Januari 2020 sampai dengan tanggal 31 Desember 2021. The Board of Commissioners of the Company has approved the appointment of Felia Salim as the new member of the Audit Committee effective from January 1, 2020 until December 31, 2021. b. Reklamasi tambang dan penutupan tambang b. Mine reclamation and mine closure Pada Januari 2020, Perseroan menempatkan bank garansi baru sebagai jaminan reklamasi untuk tahun 2016-2020 sesuai dengan Peraturan Menteri No.07/2014 sebesar AS$16 juta (nilai penuh) untuk Blok Sorowako dan AS$300 ribu (nilai penuh) untuk Blok Pomalaa. Perseroan juga menempatkan jaminan penutupan tambang untuk 2020 dalam bentuk deposito berjangka sebesar AS$11,4 (nilai penuh). In January 2020, the Company placed new bank guarantees as reclamation guarantees for the period of 2016-2020 in accordance with Ministerial Regulation No.07/2014 in the amount of US$16 million (full amount) for Sorowako Block and US$300 thousand (full amount) for Pomalaa Block. The Company also placed a mine closure guarantee for 2020 in the form of a time deposit in the amount of US$11.4 million (full amount). 366 2019 annual report 57 laporan taHunan 2019 367 referensi poJK 29/poJK.04/2016 - laporan tahunan emiten dan SeoJK 30/SeoJK.04/2016 - Bentuk dan Isi laporan Referensi POJK 29/POJK.04/2016 - Laporan Tahunan Emiten dan SEOJK 30/SEOJK.04/2016 - Bentuk dan Isi LaporanTheme Journey I. ketentuan umum halaman 1 2 3 4 Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik merupakan sumber informasi penting bagi investor atau pemegang saham sebagai salah satu dasar pertimbangan dalam pengambilan keputusan investasi dan sarana pengawasan terhadap Emiten atau Perusahaan Publik. Seiring dengan perkembangan Pasar Modal dan meningkatnya kebutuhan investor atau pemegang saham atas keterbukaan informasi, Direksi dan Dewan Komisaris dituntut untuk meningkatkan kualitas keterbukaan informasi melalui Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik. Laporan Tahunan yang disusun secara teratur dan informatif dapat memberikan kemudahan bagi investor atau pemegang saham dalam memperoleh informasi yang dibutuhkan. Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan ini merupakan pedoman bagi Emiten atau Perusahaan Publik yang wajib diterapkan dalam menyusun Laporan Tahunan. II. bentuk Laporan tahunan 1 2 3 Laporan Tahunan disajikan dalam bentuk dokumen cetak dan salinan dokumen elektronik. Laporan Tahunan yang disajikan dalam bentuk dokumen cetak, dicetak pada kertas yang berwarna terang, berkualitas baik, berukuran A4, dijilid, dan dapat diperbanyak dengan kualitas yang baik. Laporan Tahunan yang disajikan dalam bentuk salinan dokumen elektronik merupakan Laporan Tahunan yang dikonversi dalam format pdf. III. Isi Laporan tahunan 1 Ketentuan Umum a. Laporan Tahunan paling sedikit memuat informasi mengenai: 1) 2) 3) 4) 5) 6) 7) 8) 9) ikhtisar data keuangan penting; informasi saham (jika ada); laporan Direksi; laporan Dewan Komisaris; profil Emiten atau Perusahaan Publik; analisis dan pembahasan manajemen; tata kelola Emiten atau Perusahaan Publik; tanggung jawab sosial dan lingkungan Emiten atau Perusahaan Publik; laporan keuangan tahunan yang telah diaudit; dan 10) surat pernyataan anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris tentang tanggung jawab atas Laporan Tahunan; b. Laporan Tahunan dapat menyajikan informasi berupa gambar, grafik, tabel, dan/atau diagram dengan mencantumkan judul dan/atau keterangan yang jelas, sehingga mudah dibaca dan dipahami; 2 Uraian Isi Laporan Tahunan a. Ikhtisar data keuangan penting Ikhtisar Data Keuangan Penting memuat informasi keuangan yang disajikan dalam bentuk perbandingan selama 3 (tiga) tahun buku atau sejak memulai usahanya jika Emiten atau Perusahaan Publik tersebut menjalankan kegiatan usahanya kurang dari 3 (tiga) tahun, paling sedikit memuat: 368 2019 annual report √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ 1) 2) 3) 4) 5) 6) 7) 8) 9) pendapatan/penjualan; laba bruto laba (rugi); jumlah laba (rugi) yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dan kepentingan non pengendali; total laba (rugi) komprehensif; jumlah laba (rugi) komprehensif yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dan kepentingan non pengendali;) laba (rugi) per saham; jumlah aset; jumlah liabilitas; 10) jumlah ekuitas; 11) rasio laba (rugi) terhadap jumlah aset; 12) rasio laba (rugi) terhadap ekuitas; 13) rasio laba (rugi) terhadap pendapatan/penjualan; 14) rasio lancar; 15) rasio liabilitas terhadap ekuitas; 16) rasio liabilitas terhadap jumlah aset; dan 17) informasi dan rasio keuangan lainnya yang relevan dengan Emiten atau Perusahaan Publik dan jenis industrinya; b. Informasi saham Informasi Saham (jika ada) paling sedikit memuat: 1) saham yang telah diterbitkan untuk setiap masa triwulan (jika ada) yang disajikan dalam bentuk perbandingan selama 2 (dua) tahun buku terakhir, paling sedikit meliputi: a) jumlah saham yang beredar; b) kapitalisasi pasar berdasarkan harga pada Bursa Efek tempat saham dicatatkan; c) harga saham tertinggi, terendah, dan penutupan berdasarkan harga pada Bursa Efek tempat saham dicatatkan; dan d) volume perdagangan pada Bursa Efek tempat saham dicatatkan; Informasi pada huruf a) diungkap oleh Emiten yang merupakan Perusahaan Terbuka yang sahamnya tercatat maupun tidak tercatat di Bursa Efek; Informasi pada huruf b), c), dan huruf d) hanya diungkapkan jika Emiten merupakan Perusahaan Terbuka dan sahamnya tercatat di Bursa Efek; 2) dalam hal terjadi aksi korporasi, seperti pemecahan saham (stock split), penggabungan saham (reverse stock), dividen saham, saham bonus, dan perubahan nilai nominal saham, informasi saham sebagaimana dimaksud pada angka 1) ditambahkan penjelasan paling sedikit mengenai: a) tanggal pelaksanaan aksi korporasi; b) rasio pemecahan saham (stock split), penggabungan saham (reverse stock), dividen saham, saham bonus, dan perubahan nilai nominal saham; c) jumlah saham beredar sebelum dan sesudah aksi korporasi; dan d) harga saham sebelum dan sesudah aksi korporasi; 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 10 10 10 10 10 11 11 11 11 11 laporan taHunan 2019 369 3) 4) dalam hal terjadi penghentian sementara perdagangan saham (suspension), dan/atau penghapusan pencatatan saham (delisting) dalam tahun buku, Emiten atau Perusahaan Publik menjelaskan alasan penghentian sementara perdagangan saham (suspension) dan/atau penghapusan pencatatan saham (delisting) tersebut; dan dalam hal penghentian sementara perdagangan saham (suspension) dan/atau penghapusan pencatatan saham (delisting) sebagaimana dimaksud pada angka 3) masih berlangsung hingga akhir periode Laporan Tahunan, Emiten atau Perusahaan Publik menjelaskan tindakan yang dilakukan untuk menyelesaikan penghentian sementara perdagangan saham (suspension) dan/atau penghapusan pencatatan saham (delisting) tersebut; c. Laporan direksi Laporan Direksi paling sedikit memuat: 1) uraian singkat mengenai kinerja Emiten atau Perusahaan Publik, paling sedikit meliputi: a) strategi dan kebijakan strategis Emiten atau Perusahaan Publik; b) perbandingan antara hasil yang dicapai dengan yang ditargetkan; dan c) kendala yang dihadapi Emiten atau Perusahaan Publik; gambaran tentang prospek usaha; penerapan tata kelola Emiten atau Perusahaan Publik; dan perubahan komposisi anggota Direksi dan alasan perubahannya (jika ada); 2) 3) 4) d. Laporan dewan komisaris Laporan Dewan Komisaris paling sedikit memuat: 1) 2) 3) 4) 5) 6) penilaian terhadap kinerja Direksi mengenai pengelolaan Emiten atau Perusahaan Publik; pengawasan terhadap implementasi strategi Emiten atau Perusahaan Publik; pandangan atas prospek usaha Emiten atau Perusahaan Publik yang disusun oleh Direksi; pandangan atas penerapan tata kelola Emiten atau Perusahaan Publik; perubahan komposisi anggota Dewan Komisaris dan alasan perubahannya (jika ada); dan frekuensi dan cara pemberian nasihat kepada anggota Direksi; e. profil emiten atau perusahaan publik Profil Emiten atau Perusahaan Publik paling sedikit memuat: 1) 2) 3) 4) 5) 6) nama Emiten atau Perusahaan Publik termasuk apabila terdapat perubahan nama, alasan perubahan, dan tanggal efektif perubahan nama pada tahun buku; akses terhadap Emiten atau Perusahaan Publik termasuk kantor cabang atau kantor perwakilan yang memungkinkan masyarakat dapat memperoleh informasi mengenai Emiten atau Perusahaan Publik, meliputi: a) alamat; b) nomor telepon; c) nomor faksimile; d) alamat surat elektronik; dan e) alamat Situs Web; riwayat singkat Emiten atau Perusahaan Publik; visi dan misi Emiten atau Perusahaan Publik; kegiatan usaha menurut anggaran dasar terakhir, kegiatan usaha yang dijalankan pada tahun buku, serta jenis barang dan/atau jasa yang dihasilkan; struktur organisasi Emiten atau Perusahaan Publik dalam bentuk bagan, paling sedikit sampai dengan struktur 1 (satu) tingkat di bawah Direksi, disertai dengan nama dan jabatan; 11 11 14-23 18-20 20-21 20 21 22 22 24-33 27-28 26-27 30 30-31 32 29 37 37 37 37 37 37 37 37 39 41 47-52 53 370 2019 annual report 7) profil Direksi, paling sedikit memuat: a) nama dan jabatan yang sesuai dengan tugas dan tanggung jawab; b) foto terbaru; c) usia; d) kewarganegaraan; e) riwayat pendidikan; f ) riwayat jabatan, meliputi informasi: (1) (2) (3) dasar hukum penunjukan sebagai anggota Direksi pada Emiten atau Perusahaan Publik yang bersangkutan; rangkap jabatan, baik sebagai anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris, dan/atau anggota komite serta jabatan lainnya (jika ada); dan pengalaman kerja beserta periode waktunya baik di dalam maupun di luar Emiten atau Perusahaan Publik; g) pendidikan dan/atau pelatihan yang telah diikuti anggota Direksi dalam meningkatkan kompetensi dalam tahun buku (jika ada); dan h) hubungan Afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, anggota Dewan Komisaris, dan pemegang saham utama (jika ada) meliputi nama pihak yang terafiliasi; 8) profil Dewan Komisaris, paling sedikit memuat: a) nama; b) foto terbaru; c) usia; d) kewarganegaraan; e) riwayat pendidikan; f ) riwayat jabatan, meliputi informasi: (1) (2) (3) (4) dasar hukum penunjukan sebagai anggota Dewan Komisaris yang bukan merupakan Komisaris Independen pada Emiten atau Perusahaan Publik yang bersangkutan; dasar hukum penunjukan pertama kali sebagai anggota Dewan Komisaris yang merupakan Komisaris Independen pada Emiten atau Perusahaan Publik yang bersangkutan; rangkap jabatan, baik sebagai anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, dan/atau anggota komite serta jabatan lainnya (jika ada); dan pengalaman kerja beserta periode waktunya baik di dalam maupun di luar Emiten atau Perusahaan Publik; g) pendidikan dan/atau pelatihan yang telah diikuti anggota Dewan Komisaris dalam meningkatkan kompetensi dalam tahun buku (jika ada); h) hubungan Afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris lainnya dan pemegang saham utama (jika ada) meliputi nama pihak yang terafiliasi; dan i) pernyataan independensi Komisaris Independen dalam hal Komisaris Independen telah menjabat lebih dari 2 (dua) periode (jika ada);) 9) dalam hal terdapat perubahan susunan anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris yang terjadi setelah tahun buku berakhir sampai dengan batas waktu penyampaian Laporan Tahunan, susunan yang dicantumkan dalam Laporan Tahunan adalah susunan anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris yang terakhir dan sebelumnya; 10) jumlah karyawan dan deskripsi sebaran tingkat pendidikan dan usia karyawan dalam tahun buku; 11) nama pemegang saham dan persentase kepemilikan pada akhir tahun buku, yang terdiri dari: 56-61 56-61 56-61 56-61 56-61 56-61 56-61 56-61 56-61 56-61 62-63 75 66-71 66-71 66-71 66-71 66-71 66-71 66-71 66-71 73 66-71 74 75 197 65 78 76 laporan taHunan 2019 371 a) pemegang saham yang memiliki 5% (lima persen) atau lebih saham Emiten atau Perusahaan Publik; b) anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris yang memiliki saham Emiten atau Perusahaan Publik; dan c) kelompok pemegang saham masyarakat, yaitu kelompok pemegang saham yang masing-masing memiliki kurang dari 5% (lima persen) saham Emiten atau Perusahaan Publik; 12) jumlah pemegang saham dan persentase kepemilikan per akhir tahun buku berdasarkan klasifikasi: a) kepemilikan institusi lokal; b) kepemilikan institusi asing; c) kepemilikan individu lokal; dan d) kepemilikan individu asing; 13) 14) 15) 16) informasi mengenai pemegang saham utama dan pengendali Emiten atau Perusahaan Publik, baik langsung maupun tidak langsung, sampai kepada pemilik individu, yang disajikan dalam bentuk skema atau bagan; nama entitas anak, perusahaan asosiasi, perusahaan ventura bersama dimana Emiten atau Perusahaan Publik memiliki pengendalian bersama entitas, beserta persentase kepemilikan saham, bidang usaha, total aset, dan status operasi Emiten atau Perusahaan Publik tersebut (jika ada); Untuk entitas anak, ditambahkan informasi mengenai alamat entitas anak tersebut; kronologi pencatatan saham, jumlah saham, nilai nominal, dan harga penawaran dari awal pencatatan hingga akhir tahun buku serta nama Bursa Efek dimana saham Emiten atau Perusahaan Publik dicatatkan (jika ada); kronologi pencatatan Efek lainnya selain Efek sebagaimana dimaksud pada angka 15), yang paling sedikit memuat nama Efek, tahun penerbitan, tanggal jatuh tempo, nilai penawaran, dan peringkat Efek (jika ada); 17) nama dan alamat lembaga dan/atau profesi penunjang pasar modal; 18) dalam hal terdapat profesi penunjang pasar modal yang memberikan jasa secara berkala kepada Emiten atau Perusahaan Publik, diungkapkan informasi mengenai jasa yang diberikan, komisi (fee), dan periode penugasan; dan 19) penghargaan dan/atau sertifikasi yang diterima Emiten atau Perusahaan Publik baik yang berskala nasional maupun internasional dalam tahun buku terakhir (jika ada), yang memuat: a) nama penghargaan dan/atau sertifikasi;) b) badan atau lembaga yang memberikan; dan c) masa berlaku penghargaan dan/atau sertifikasi (kalau ada); f. analisis dan pembahasan manajemen Analisis dan pembahasan manajemen memuat analisis dan pembahasan mengenai laporan keuangan dan informasi penting lainnya dengan penekanan pada perubahan material yang terjadi dalam tahun buku, yaitu paling sedikit memuat: 1) tinjauan operasi per segmen operasi sesuai dengan jenis industri Emiten atau Perusahaan Publik, paling sedikit mengenai:) a) produksi, yang meliputi proses, kapasitas, dan perkembangannya; b) pendapatan/penjualan; dan c) profitabilitas; 2) kinerja keuangan komprehensif yang mencakup perbandingan kinerja keuangan dalam 2 (dua) tahun buku terakhir, penjelasan tentang penyebab adanya perubahan dan dampak perubahan tersebut, paling sedikit mengenai: a) aset lancar, aset tidak lancar, dan total aset; b) liabilitas jangka pendek, liabilitas jangka panjang, dan total liabilitas; c) ekuitas; 82 82 82 83 83 83 83 84 87 87 85 85 86 86 88-89 88-89 88-89 88-89 94-111 94-111 94-111 94-111 112 113-121 121-125 126-137 372 2019 annual report d) pendapatan/penjualan, beban, laba (rugi), penghasilan komprehensif lain, dan total laba (rugi) komprehensif; dan e) arus kas; 3) 4) 5) 6) kemampuan membayar utang dengan menyajikan perhitungan rasio yang relevan; tingkat kolektibilitas piutang Emiten atau Perusahaan Publik dengan menyajikan perhitungan rasio yang relevan; struktur modal (capital structure) dan kebijakan manajemen atas struktur modal (capital structure) tersebut disertai dasar penentuan kebijakan dimaksud; bahasan mengenai ikatan yang material untuk investasi barang modal dengan penjelasan paling sedikit meliputi: a) tujuan dari ikatan tersebut; b) sumber dana yang diharapkan untuk memenuhi ikatan tersebut; c) mata uang yang menjadi denominasi; dan d) langkah yang direncanakan Emiten atau Perusahaan Publik untuk melindungi risiko dari posisi mata uang asing yang terkait; 7) bahasan mengenai investasi barang modal yang direalisasikan dalam tahun buku terakhir, paling sedikit meliputi: a) jenis investasi barang modal; b) tujuan investasi barang modal; dan c) nilai investasi barang modal yang dikeluarkan; 8) 9) informasi dan fakta material yang terjadi setelah tanggal laporan akuntan (jika ada); prospek usaha dari Emiten atau Perusahaan Publik dikaitkan dengan kondisi industri, ekonomi secara umum dan pasar internasional disertai data pendukung kuantitatif dari sumber data yang layak dipercaya; 10) perbandingan antara target/proyeksi pada awal tahun buku dengan hasil yang dicapai (realisasi), mengenai: a) pendapatan/penjualan; b) laba (rugi); c) struktur modal (capital structure); atau d) hal lainnya yang dianggap penting bagi Emiten atau Perusahaan Publik; 11) target/proyeksi yang ingin dicapai Emiten atau Perusahaan Publik untuk 1 (satu) tahun mendatang, mengenai: a) pendapatan/penjualan; b) laba (rugi); c) struktur modal (capital structure); d) kebijakan dividen; atau e) hal lainnya yang dianggap penting bagi Emiten atau Perusahaan Publik; 12) aspek pemasaran atas barang dan/atau jasa Emiten atau Perusahaan Publik, paling sedikit mengenai strategi pemasaran dan pangsa pasar; 13) uraian mengenai dividen selama 2 (dua) tahun buku terakhir (jika ada), paling sedikit: a) kebijakan dividen; b) tanggal pembayaran dividen kas dan/atau tanggal distribusi dividen non kas; c) jumlah dividen per saham (kas dan/atau non kas); dan d) jumlah dividen per tahun yang dibayar; laporan taHunan 2019 129-137 126-127 140 140 141 142 142 142 142 142 142-143 142-143 142-143 142-143 150 147-149 144 144 144 146 146 147 151-152 152-153 152 153 153 153 373 14) realisasi penggunaan dana hasil Penawaran Umum, dengan ketentuan: a) dalam hal selama tahun buku, Emiten memiliki kewajiban menyampaikan laporan realisasi penggunaan dana, maka diungkapkan realisasi penggunaan dana hasil Penawaran Umum secara kumulatif sampai dengan akhir tahun buku; dan b) dalam hal terdapat perubahan penggunaan dana sebagaimana diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan tentang Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum, maka Emiten menjelaskan perubahan tersebut; 15) informasi material (jika ada), antara lain mengenai investasi, ekspansi, divestasi, penggabungan/ peleburan usaha, akuisisi, restrukturisasi utang/modal, transaksi Afiliasi, dan transaksi yang mengandung benturan kepentingan, yang terjadi pada tahun buku, antara lain memuat: a) tanggal, nilai, dan objek transaksi; b) nama pihak yang melakukan transaksi; c) sifat hubungan Afiliasi (jika ada); d) penjelasan mengenai kewajaran transaksi; dan e) pemenuhan ketentuan terkait; 16) perubahan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berpengaruh signifikan terhadap Emiten atau Perusahaan Publik dan dampaknya terhadap laporan keuangan (jika ada); dan 17) perubahan kebijakan akuntansi, alasan dan dampaknya terhadap laporan keuangan (jika ada); g. tata kelola emiten atau perusahaan publik Tata kelola Emiten atau Perusahaan Publik paling sedikit memuat uraian singkat mengenai: 1) Direksi, mencakup antara lain: a) tugas dan tanggung jawab masing-masing anggota Direksi; b) pernyataan bahwa Direksi memiliki pedoman atau piagam (charter) Direksi; c) prosedur, dasar penetapan, struktur, dan besarnya remunerasi masing-masing anggota Direksi, serta hubungan antara remunerasi dengan kinerja Emiten atau Perusahaan Publik; d) kebijakan dan pelaksanaan tentang frekuensi rapat Direksi, termasuk rapat bersama Dewan Komisaris, dan tingkat kehadiran anggota Direksi dalam rapat tersebut; e) informasi mengenai keputusan RUPS 1 (satu) tahun sebelumnya, meliputi: (1) (2) keputusan RUPS yang direalisasikan pada tahun buku; dan alasan dalam hal terdapat keputusan yang belum direalisasikan; 154 154 154 154 154 154 154 154 154 155-156 156-159 211-212 215-216 218-219 219-225 184-186 f ) informasi mengenai keputusan RUPS pada tahun buku, meliputi: 175-181 (1) (2) keputusan RUPS yang direalisasikan pada tahun buku; dan alasan dalam hal terdapat keputusan yang belum direalisasikan; dan g) penilaian terhadap kinerja komite yang mendukung pelaksanaan tugas Direksi; 225 2) Dewan Komisaris, mencakup antara lain: a) tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris 192-193 b) pernyataan bahwa Dewan Komisaris memiliki pedoman atau piagam (charter) Dewan Komisaris 198-199 c) prosedur, dasar penetapan, struktur, dan besarnya remunerasi masing-masing anggota Dewan Komisaris. d) kebijakan dan pelaksanaan tentang frekuensi rapat Dewan Komisaris, termasuk rapat bersama Direksi, dan tingkat kehadiran anggota Dewan Komisaris dalam rapat tersebut; e) kebijakan Emiten atau Perusahaan Publik tentang penilaian terhadap kinerja anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris dan pelaksanaannya, paling sedikit meliputi: (1) prosedur pelaksanaan penilaian kinerja; 200-201 201-205 206-207 206-207 374 2019 annual report (2) (3) kriteria yang digunakan; dan pihak yang melakukan penilaian; f ) penilaian terhadap kinerja komite yang mendukung pelaksanaan tugas Dewan Komisaris; dan g) dalam hal Dewan Komisaris tidak membentuk Komite Nominasi dan Remunerasi, dimuat informasi paling sedikit mengenai: (1) (2) alasan tidak dibentuknya komite; dan prosedur nominasi dan remunerasi yang dilakukan dalam tahun buku; 3) Dewan Pengawas Syariah, bagi Emiten atau Perusahaan Publik yang menjalankan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah sebagaimana tertuang dalam anggaran dasar, paling sedikit memuat: a) nama; b) tugas dan tanggung jawab Dewan Pengawas Syariah; dan c) frekuensi dan cara pemberian nasihat dan saran serta pengawasan pemenuhan Prinsip Syariah di Pasar Modal terhadap Emiten atau Perusahaan Publik; 4) Komite Audit, mencakup antara lain: a) nama dan jabatannya dalam keanggotaan komite; b) usia; c) kewarganegaraan; d) riwayat pendidikan; e) riwayat jabatan, meliputi informasi: (1) (2) (3) dasar hukum penunjukan sebagai anggota komite; rangkap jabatan, baik sebagai anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, dan/atau anggota komite serta jabatan lainnya (jika ada); dan pengalaman kerja beserta periode waktunya baik di dalam maupun di luar Emiten atau Perusahaan Publik; f ) periode dan masa jabatan anggota Komite Audit; g) pernyataan independensi Komite Audit; h) kebijakan dan pelaksanaan tentang frekuensi rapat Komite Audit dan tingkat kehadiran anggota Komite Audit dalam rapat tersebut; i) pendidikan dan/atau pelatihan yang telah diikuti dalam tahun buku (jika ada); dan j) pelaksanaan kegiatan Komite Audit pada tahun buku sesuai dengan yang dicantumkan dalam pedoman atau piagam (charter) Komite Audit; 206-207 206-207 208 237 237 237 Tidak relevan Tidak relevan Tidak relevan Tidak relevan 229 229 229 229 229 229 229 229 229 230 233 234 234 5) komite lain yang dimiliki Emiten atau Perusahaan Publik dalam rangka mendukung fungsi dan tugas Direksi dan/atau Dewan Komisaris, seperti Komite Nominasi dan Remunerasi, mencakup antara lain: 234-235 a) nama dan jabatannya dalam keanggotaan komite; b) usia; c) kewarganegaraan; d) riwayat pendidikan; e) riwayat jabatan, meliputi informasi: (1) (2) dasar hukum penunjukan sebagai anggota komite; rangkap jabatan, baik sebagai anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, dan/atau anggota komite serta jabatan lainnya (jika ada); dan 237-238 66-69 66-69 66-69 66-69 66-69 laporan taHunan 2019 375 (3) pengalaman kerja beserta periode waktunya baik di dalam maupun di luar Emiten atau Perusahaan Publik; f ) periode dan masa jabatan anggota komite; g) uraian tugas dan tanggung jawab; h) pernyataan bahwa telah memiliki pedoman atau piagam (charter) komite; i) j) pernyataan independensi komite; kebijakan dan pelaksanaan tentang frekuensi rapat komite dan tingkat kehadiran anggota komite dalam rapat tersebut; k) pendidikan dan/atau pelatihan yang telah diikuti dalam tahun buku (jika ada); dan l) uraian singkat pelaksanaan kegiatan komite pada tahun buku; 6) Sekretaris Perusahaan, mencakup antara lain: a) nama; b) domisili; c) riwayat jabatan, meliputi informasi: (1) (2) dasar hukum penunjukan sebagai Sekretaris Perusahaan; dan pengalaman kerja beserta periode waktunya baik di dalam maupun di luar Emiten atau Perusahaan Publik; d) riwayat pendidikan; e) pendidikan dan/atau pelatihan yang diikuti dalam tahun buku; dan f ) uraian singkat pelaksanaan tugas Sekretaris Perusahaan pada tahun buku; 7) Unit Audit Internal, mencakup antara lain: a) nama kepala Unit Audit Internal; b) riwayat jabatan, meliputi informasi: (1) (2) dasar hukum penunjukan sebagai kepala Unit Audit Internal; dan pengalaman kerja beserta periode waktunya baik di dalam maupun di luar Emiten atau Perusahaan Publik; c) kualifikasi atau sertifikasi sebagai profesi audit internal (jika ada); d) pendidikan dan/atau pelatihan yang diikuti dalam tahun buku; e) struktur dan kedudukan Unit Audit Internal; f ) uraian tugas dan tanggung jawab; g) pernyataan bahwa telah memiliki pedoman atau piagam (charter) Unit Audit Internal; dan h) uraian singkat pelaksanaan tugas Unit Audit Internal pada tahun buku; 8) uraian mengenai sistem pengendalian internal (internal control) yang diterapkan oleh Emiten atau Perusahaan Publik, paling sedikit mengenai: a) pengendalian keuangan dan operasional, serta kepatuhan terhadap peraturan perundang- undangan lainnya; dan b) tinjauan atas efektivitas sistem pengendalian internal; 9) sistem manajemen risiko yang diterapkan oleh Emiten atau Perusahaan Publik, paling sedikit mengenai: a) gambaran umum mengenai sistem manajemen risiko Emiten atau Perusahaan Publik; b) jenis risiko dan cara pengelolaannya; dan c) tinjauan atas efektivitas sistem manajemen risiko Emiten atau Perusahaan Publik; 66-69 237 239 238 238 240-241 241 241-243 251 251 251 251 251 251 251 255 259 259 259 259 260-261 261 258 262-265 262 265 267-269 270 271-279 279-281 282 376 2019 annual report 10) perkara penting yang dihadapi oleh Emiten atau Perusahaan Publik, entitas anak, anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris (jika ada), antara lain meliputi: a) pokok perkara/gugatan; b) status penyelesaian perkara/gugatan; dan c) pengaruhnya terhadap kondisi Emiten atau Perusahaan Publik; 11) informasi tentang sanksi administratif yang dikenakan kepada Emiten atau Perusahaan Publik, anggota Dewan Komisaris dan Direksi, oleh otoritas Pasar Modal dan otoritas lainnya pada tahun buku (jika ada); 12) informasi mengenai kode etik Emiten atau Perusahaan Publik meliputi: a) pokok-pokok kode etik; b) bentuk sosialisasi kode etik dan upaya penegakannya; dan c) pernyataan bahwa kode etik berlaku bagi anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris, dan karyawan Emiten atau Perusahaan Publik; 283-284 283-284 283-284 285 285-287 288 288 13) informasi mengenai budaya perusahaan (corporate culture) atau nilai-nilai perusahaan (jika ada); 43-46 14) uraian mengenai program kepemilikan saham oleh karyawan dan/atau manajemen yang dilaksanakan Emiten atau Perusahaan Publik (jika ada), antara lain mengenai: a) jumlah saham dan/atau opsi; b) jangka waktu pelaksanaan; c) persyaratan karyawan dan/atau manajemen yang berhak; dan d) harga pelaksanaan; 15) uraian mengenai sistem pelaporan pelanggaran (whistleblowing system) di Emiten atau Perusahaan Publik (jika ada), antara lain meliputi: a) cara penyampaian laporan pelanggaran; b) perlindungan bagi pelapor; c) penanganan pengaduan; d) pihak yang mengelola pengaduan; dan e) hasil dari penanganan pengaduan, paling sedikit meliputi: (1) (2) jumlah pengaduan yang masuk dan diproses dalam tahun buku; dan tindak lanjut pengaduan; 16) penerapan atas Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka bagi Emiten yang menerbitkan Efek Bersifat Ekuitas atau Perusahaan Publik, meliputi: a) pernyataan mengenai rekomendasi yang telah dilaksanakan; dan/atau b) penjelasan atas rekomendasi yang belum dilaksanakan, disertai alasan dan alternatif pelaksanaannya (jika ada); h. tanggung Jawab sosial dan Lingkungan emiten atau perusahaan publik 289 289 289 289 289 290 290-291 290-291 289 291-292 291-292 294-301 294-301 294-301 Referensi pada Laporan Keberlanjutan 2019 1) Informasi mengenai tanggung jawab sosial dan lingkungan Emiten atau Perusahaan Publik meliputi kebijakan, jenis program, dan biaya yang dikeluarkan, antara lain terkait aspek: a) lingkungan hidup, antara lain: (1) (2) (3) (4) penggunaan material dan energi yang ramah lingkungan dan dapat didaur ulang; sistem pengolahan limbah Emiten atau Perusahaan Publik; mekanisme pengaduan masalah lingkungan; dan sertifikasi di bidang lingkungan yang dimiliki; laporan taHunan 2019 377 b) praktik ketenagakerjaan, kesehatan, dan keselamatan kerja, antara lain: (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) kesetaraan gender dan kesempatan kerja; sarana dan keselamatan kerja; tingkat perpindahan (turnover) karyawan; tingkat kecelakaan kerja; pendidikan dan/atau pelatihan; remunerasi; dan mekanisme pengaduan masalah ketenagakerjaan; c) pengembangan sosial dan kemasyarakatan, antara lain: (1) (2) (3) (4) (5) penggunaan tenaga kerja lokal; pemberdayaan masyarakat sekitar Emiten atau Perusahaan Publik antara lain melalui penggunaan bahan baku yang dihasilkan oleh masyarakat atau pemberian edukasi; perbaikan sarana dan prasarana sosial; bentuk donasi lainnya; dan komunikasi mengenai kebijakan dan prosedur anti korupsi di Emiten atau Perusahaan Publik, serta pelatihan mengenai anti korupsi (jika ada); d) tanggung jawab barang dan/atau jasa, antara lain: (1) (2) (3) kesehatan dan keselamatan konsumen; informasi barang dan/atau jasa; dan sarana, jumlah, dan penanggulangan atas pengaduan konsumen. 2) Dalam hal Emiten atau Perusahaan Publik menyajikan informasi mengenai tanggung jawab sosial dan lingkungan sebagaimana dimaksud pada angka 1) pada laporan tersendiri seperti laporan tanggung jawab sosial dan lingkungan atau laporan keberlanjutan (sustainability report), Emiten atau Perusahaan Publik dikecualikan untuk mengungkapkan informasi mengenai tanggung jawab sosial dan lingkungan dalam Laporan Tahunan; dan 3) Laporan sebagaimana dimaksud pada angka 2) disampaikan kepada Otoritas Jasa Keuangan bersamaan dengan penyampaian Laporan Tahunan; i. Laporan keuangan tahunan yang telah diaudit Laporan keuangan tahunan yang dimuat dalam Laporan Tahunan disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia dan telah diaudit oleh Akuntan. Laporan keuangan dimaksud memuat pernyataan mengenai pertanggungjawaban atas laporan keuangan sebagaimana diatur dalam peraturan perundangundangan di sektor Pasar Modal yang mengatur mengenai tanggung jawab Direksi atas laporan keuangan atau peraturan perundang-undangan di sektor Pasar Modal yang mengatur mengenai laporan berkala Perusahaan Efek dalam hal Emiten merupakan Perusahaan Efek; dan j. surat pernyataan anggota direksi dan anggota dewan komisaris tentang tanggung Jawab atas Laporan tahunan Surat pernyataan anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris tentang tanggung jawab atas Laporan Tahunan disusun sesuai dengan format Surat Pernyataan Anggota Direksi dan Anggota Dewan Komisaris tentang Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan sebagaimana tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan ini. 303 34-35 378 2019 annual report Laporan Tahunan 2019 Annual Report PT Vale Indonesia Tbk the energy Building, 31st Floor SCBD lot 11a Jl. Jenderal Sudirman Kav. 52-53 Jakarta 12190, Indonesia tel: +62 21 524 9000 Fax: +62 21 524 9020 www.vale.com/indonesia

Continue reading text version or see original annual report in PDF format above